BAB I PENDAHULUAN
I.1. Latar Belakang Masalah
Kanker leher rahim atau yang biasa dikenal kanker
serviks adalah kanker yang terjadi pada daerah leher
rahim. Selain kanker payudara,kanker serviks merupakan
jenis kanker yang paling sering dijumpai pada wanita
dan dapat menyebabkan kematian. Terjadinya kanker ini
sekitar 77% dibandingkan kanker ginekologi lainnya.
Setiap tahunnya sekitar 500.000 wanita didiagnosa
menderita kanker serviks, dan diantaranya ada di negara – negara berkembang (Sjamsuddin, 2001). Namun pengetahuan mengenai kanker ini sangat minim diketahui
oleh wanita Indonesia. Sehingga terkadang mereka tidak
menyadari telah terserang penyakit ini. Hal ini
disebabkan oleh tidak nampak gejala yang sangat
mengganggu pada stadium-stadium awal. Gejala-gejala
yang ditimbulkan akibat penyakit kanker serviks ,yakni
munculnya rasa sakit saat berhubungan seksual,
perdarahan pasca senggama, keputihan berlebih,
pendarahan spontan vagina yang abnormal di luar siklus
menstruasi, penurunan berat badan drastis, nyeri atau
kesulitan dalam berkemih, nyeri perut bagian bawah atau
kram panggul. Maka dari itu, pada penelitian ini
diharapkan dapat membantu mendeteksi gejala-gejala awal
pada kanker serviks, sehingga pencegahan dapat
dilakukan lebih dini.
Perkembangan teknologi dalam bidang kesehatan
sangat pesat pada beberapa tahun terakhir ini. Beberapa
membanjiri pasaran. Perkembangan pembangunan sistem
pakar dalam bidang kesehatan diharapkan mampu
memperbaiki kualitas hidup manusia. Memindahkan
kepakaran yang dimiliki oleh seorang dokter ke dalam
suatu aplikasi mobile yang disebut dengan sistem pakar
diharapkan dapat membantu masyarakat untuk mengetahui
kemungkinan penyakit yang diderita.
Dewasa ini, teknologi handphone atau ponsel telah
berkembang menjadi sebuah alat multi fungsi yang dapat
mempermudah penggunanya untuk berkomunikasi dan mencari
berbagai macam informasi yang tersebar di internet.
Ditambah lagi dengan adanya smartphone dengan
fitur-fitur atau aplikasi yang mampu membuat penggunanya
semakin mudah untuk mendapatkan informasi yang
dibutuhkan. Kini ponsel tidak hanya menjadi alat
komunikasi tetapi sudah menjadi sarana hiburan dan
bahkan menjadi gaya hidup seseorang (Nurudin,
2004).Salah satu contoh sistem operasi pada smartphone
ialah android, android adalah sebuah sistem operasi
pada smartphone dengan ribuan aplikasi atau fitur yang
siap untuk di gunakan oleh penggunanya, baik itu untuk
komunikasi, hiburan, atau pencarian informasi.
Untuk mengambil keputusan yang diambil oleh
seorang pakar digunakan sistem pakar sebagai salah satu
bidang dari Kecerdasan Buatan,di mana Sistem Pakar
menggunakan pengetahuan,fakta dan teknik berpikir dalam
menyelesaikan masalah-masalah yang biasanya hanya dapat
diselesaikan oleh seorang pakar dari bidang yang
bersangkutan (Wijaya, 2007). Sistem pakar adalah
penyelesaian masalah oleh komputer yang berasal dari
yang biasa dilakukan oleh ahli (Istiqomah & Fadlil,
2013). Sistem pakar yang muncul pertama kali adalah
General-purpose Problem Solver (GPS) yang dikembangkan
oleh Newl dan Simon. MYCIN, DENDRAL, XCON & XSEL,
SOPHIE, Prospector, FOLIO, DELTA, dan sebagainya
merupakan beberapa contoh sistem pakar yang sudah
dibuat (Kusumadewi, 2004). Sistem pakar dapat
diciptakan untuk membantu pekerjaan dalam bidang
akunting, kesehatan, produksi, sumber daya manusia,
keuangan, dan lain sebagainya. Tujuan utama dari sistem
pakar ialah sebagai pengalihan keahlian dari para ahli
ke media elektronik untuk kemudian dialihkan lagi pada
orang yang bukan ahli agar seolah-olah sedang
berkonsultasi dengan banyak pakar.
Oleh karena itu dengan dibuatnya Sistem Pakar
Diagnosa Kanker Leher Rahim pada platform android
diharapkan dapat membantu setiap individu untuk
menghemat waktu, biaya dan tenaga dalam mendapatkan
pelayanan kesehatan baik itu pendeteksian penyakit
secara dini dan juga informasi dan solusi serta solusi
I.2. Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang diatas maka
diperoleh pembahasan dalam penelitian ini adalah
Bagaimana membangun sistem pakar yang berbasis
android untuk membantu user dalam mendeteksi
penyakit kanker leher rahim sejak dini dan
mengetahui informasi tentang penyakit kanker leher
rahim?
I.3. Batasan Masalah
Beberapa batasan masalah yang diterapkan
dalam penelitian ini adalah:
a.Aplikasi mengenai sistem pakar ini dibuat dalam
platform android sehingga hanya dapat digunakan
oleh pengguna platform android saja.
b.Penggunaan metode Forward Chaining hanya
digunakan untuk menarik kesimpulan.
c.Pembuatan sistem pakar ini hanya berdasarkan
gejala-gejala umum dari penyakit kanker leher
rahim saja dan beberapa penyakit lainnya yang
gejalanya hampir serupa dengan penyakit kanker
leher rahim.
d.Solusi yang diberikan berupa informasi untuk
diketahui oleh masyarakat umum, khususnya
penderita berdasarkan data-data masukkan yang
dapat membantu penanganan selanjutnya.
I.4. Tujuan Penelitian
Tujuan dari Penelitian ini adalah membangun sistem pakar yang berbasis android untuk membantu
sejak dini dan mengetahui informasi tentang penyakit
kanker leher rahim.
I.5. Metodologi Penelitian
Metodologi yang digunakan dalam penelitian
ini adalah:
a. Metode Penelitian Kepustakaan
Metode ini digunakan untuk mencari sumber pustaka
yang berkaitan dengan Sistem Pakar yang dibuat dan
membantu mempertegas teori-teori yang ada serta
memperoleh data yang sesungguhnya.
b. Metode Analisis
Metode ini digunakan untuk menganalisis aplikasi
Sistem Pakar yang akan dibuat harus seperti apa
agar dapat diterima dengan baik oleh masyarakat
dan sukses di publikasikan dan akan
didokumentasikan dalam bentuk laporan SKPL.
c. Perancangan
Dalam perancangan sistem ini akan digambarkan
bagaimana suatu sistem dibentuk. Definisi dari
perancangan perangkat lunak yang akan dikembangkan
didokumentasikan dalam bentuk laporan DPPL.
d. Implementasi
Implementasi dilakukan dengan menterjemahkan
deskripsi perancangan ke dalam bahasa pemrograman
Android.
e. Pengujian
Pengujian dilakukan dengan 2 cara yaitu pengujian
untuk menguji fungsionalitas perangkat lunak
dengan menggunakan emulator Eclipse dan telepon
responden yang dilakukan dengan meminta responden
untuk mencoba aplikasi kemudian mengisi kuisioner.
Hasil pengujian berupa dokumen
Perencanaan,Deskripsi dan Hasil Uji Perangkat
Lunak (PDHUPL)
I.6. Sistematika Penulisan
Dalam Tugas Akhir ini dipergunakan sistematika
penulisan sebagai berikut:
BAB I Pendahuluan
Bab ini berisi tentang latar belakang masalah,
rumusan masalah, tujuan penelitian, batasan
masalah, metode yang digunakan selama pembuatan
sistem, serta sistematika penulisan yang
digunakan.
BAB II Tinjuan Pustaka
Bab ini berisi uraian singkat hasil-hasil
penelitian terdahulu yang memiliki kemiripan
permasalahan dengan topik Tugas Akhir. Tinjauan
pustaka digunakan sebagai acuan dalam penulisan
Tugas Akhir ini.
BAB III Landasan Teori
Bab ini membahas mengenai uraian dasar teori yang
mendukung dalam melakukan pengembangan dan
pembuatan program.
BAB IV Analisis dan Perancangan Perangkat Lunak
Bab ini berisi penjelasan mengenai tahap-tahap
analisis dan perancangan perangkat lunak yang akan
BAB V Implementasi dan Pengujian Perangkat Lunak
Bab ini memberikan gambaran mengenai hasil
implementasi dan penggunaan perangkat lunak serta
menampilkan hasil pengujian yang telah dilakukan
terhadap perangkat lunak tersebut.
BAB VI Kesimpulan dan Saran
Bab ini berisi kesimpulan dari pembahasan tugas
akhir secara keseluruhan serta saran untuk