• Tidak ada hasil yang ditemukan

Pengaruh Faktor Good Corporate Governance, Free Cash Flow, dan Profitabilitas Terhadap Manajemen Laba Perusahaan (Studi pada Perusahaan Manufaktur Sektor Industri Dasar dan Kimia)

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Pengaruh Faktor Good Corporate Governance, Free Cash Flow, dan Profitabilitas Terhadap Manajemen Laba Perusahaan (Studi pada Perusahaan Manufaktur Sektor Industri Dasar dan Kimia)"

Copied!
19
0
0

Teks penuh

(1)

Pengaruh Faktor Good Corporate Governance, Free Cash Flow,

dan Profitabilitas Terhadap Manajemen Laba Perusahaan

(Studi pada Perusahaan Manufaktur Sektor Industri Dasar dan Kimia)

SKRIPSI

Untuk Memenuhi Salah Satu Persyaratan Mencapai

Derajad Sarjana Ekonomi

Oleh :

NOVITA ZULIANA

20110170311396

FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG

(2)
(3)
(4)
(5)

v

KATA PENGANTAR

Assalamu’alaikum Wr. Wb.

Dengan memanjatkan puji syukur kehadirat Allah SWT, atas limpahan rahmat

dan hidayah-MU peneliti dapat menyelesaikan skripsi yang berjudul “Pengaruh

Faktor Good Corporate Governance, Free Cash Flow, dan Profitabilitas terhadap

Manajemen Laba yang menjadi tugas akhir peneliti dalam menempuh gelar

Sarjana Strata-1.

Selama proses penyusunan skripsi ini, penulis banyak memperoleh banyak

bantuan dan dukungan dari berbagai pihak, baik secara langsung maupun tidak

langsung. Oleh karena itu, peneliti mengucapkan terima kasih kepada:

1. Bapak Prof. Dr. Muhadjir Effendy, M. AP. selaku Rektor Universitas

Muhammadiyah Malang.

2. Bapak Dr. Nazaruddin Malik M.Si. selaku Dekan Fakultas Ekonomi dan

Bisnis.

3. Ibu Dra. Siti Zubaidah, M.M. Ak. selaku Ketua Program Studi Akuntansi

Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Muhammadiyah Malang,

4. Bapak Dr.Ihya’ul Ulum, SE., M.Si., Ak., CA dan Bapak Ach. Syaiful H Anwar,

SE, M.Sc., Ak selaku pembimbing skripsi yang telah meluangkan waktu,

memberikan ilmu, nasihat, masukan, dan semangat selama proses penyusunan

(6)

5. Ibu Dra. Ratna Utami, MM. selaku Dosen wali Akuntansi H angkatan 2011

dan bapak ibu dosen pengajar Program Studi Akuntansi Fakultas Ekonomi dan

Bisnis yang telah memberikan ilmu sampai peneliti menyelsaikan studi Sarjana

Strata-1nya.

6. Dosen-dosen Program Studi Akuntansi Fakultas Ekonomi dan Bisnis

Universitas Muhammadiyah Malang yang telah memberikan ilmu dan

membimbing saya.

7. Bapak Mashuri dan Ibu Nuryanah, orang tua tercinta dan terbaik (Bapak dan

Mama) yang selalu mendo’akan, mendukung, dan memberikan yang terbaik.

8. Dwi Fachihudin yang selalu mendoakan dan memberikan semangat untuk

segera lulus.

9. Buat mbak Dewa, mas Eko, Kuma, Ibuk Dia dan teman-teman Islamic collage

yang selalu memberi semangat untuk segera lulus.

10. Sahabat dan teman-teman terbaikku Vita, Wulan, Dita, Sally, Toni, Haqi dan

semua teman-teman akuntansi H yang memberikan warna-warni kehidupan.

Disadari bahwa dengan kekurangan dan keterbatasan yang dimiliki peneliti,

oleh karena itu peneliti mengharapkan saran yang membangun agar tulisan ini

(7)

vii

PERNYATAAN ORISINALITAS SKRIPSI

Saya menyatakan dengan sebenar-benarnya bahwa sepanjang pengetahuan

saya, di dalam Naskah Skripsi ini tidak terdapat karya ilmiah yang pernah diajukan

oleh orang lain untuk memperoleh gelar akademik di suatu Perguruan Tinggi, dan

tidak terdapat karya atau pendapat yang pernah diteliti atau diterbitkan oleh orang

lain, kecuali yang secara tertulis dikutip dalam naskah ini dan disebutkan dalam

sumber kutipan dan daftar pustaka.

Malang, 2 November 2015

Novita Zuliana

(8)

DAFTAR ISI

Halaman

KATA PENGANTAR ... ii

PERNYATAAN ORSINALITAS SKRIPSI ... iv

DAFTAR ISI ... v

2.1 Tinjauan Penelitian Terdahulu ... 6

2.2 Landasan Teori ... 7

1. Good Corporate Governance ... 7

2. Free Cash Flow ... 12

3. Profitabilitas ... 13

4. Manajemen Laba ... 17

2.3 Pengembangan Hipotesis ... 20

2.4 Kerangka Berfikir ... 24

2.5 Hubungan Good Corporate Governance, Free Cash Flow dan Profitabilitas terhadap Manajemen Laba ... 24

III. METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Jenis dan Sumber Data ... 26

3.2 Populasi dan Sampel ... 26

3.3 Definisi Operasional Variabel dan Pengukuran ... 27

3.4 Teknik Pengumpulan Data ... 31

3.5 Teknis Analaisis Data ... 31

(9)

ix

4.2 Deskripsi Data Penelitian ... 38

1. Good Corporate Governance ... 39

2. Free Cash Flow ... 45

3. Profitabilitas ... 46

4. Manajemen Laba ... 47

4.3 Teknik Analisis Data ... 49

1. Analisis Statistik Deskriptif ... 49

2. Uji Asumsi Klasik ... 51

1. Uji Normalitas ... 52

2. Uji Multikolonieritas ... 53

3. Uji Heteroskedastisitas ... 55

4. Uji Autokorelasi ... 55

3. Pengujian Hipotesis dan Analisis Regresi ... 57

1. Uji Koefisien Determinasi ... 57

2. Uji Signifikasi Silmutan (Uji F) ... 57

3. Uji Signifikasi Parameter Individual (Uji t) ... 58

4. Hasil dan Pembahasan ... 62

1) Pengaruh Good Corporate Governance Terhadap Manajemen Laba ... 62

2) Pengaruh Free Cash Flow Terhadap Manajemen Laba ... 66

3) Pengaruh Profitabilitas Terhadap Manajemen Laba ... 66

V. PENUTUP 5.1Kesimpulan ... 68

5.2 Keterbatasan ... 69

5.3 Saran ... 69

(10)

DAFTAR GAMBAR

No Judul Halaman

1. Grafik Probability Plot dan Histogram 52

(11)

xi

DAFTAR TABEL

No Judul Halaman

1. Tabel 4.1 Pemilihan Sampel 36

2. Tabel 4.2 Daftar Nama Sampel Perusahaan 37

3. Tabel 4.3 Sampel Perusahaan Dewan Komisaris Independen 39

4. Tabel 4.4 Sampel Perusahaan Kepemilikan Institusional 40

5. Tabel 4.5 Sampel Perusahaan Kepemilikan Manajerial 42

6. Tabel 4.6 Sampel Perusahaan Komite Audit 43

7. Tabel 4.7 Sampel Perusahaan Free Cash Flow 45

8. Tabel 4.8 Sampel Perusahaan Profitabilitas 46

9. Tabel 4.9 Sampel Perusahaan Discretionary Accrual 48

10. Tabel 4.10 Statistik Deskriptif 49

11. Tabel 4.11 Hasil Uji Normalitas 53

12. Tabel 4.12 Hasil Uji Multikolonieritas 54

13. Tabel 4.13 Hasil Uji Autokorelasi 56

14. Tabel 4.14 Hasil Uji Koefisien Determinasi 57

15. Tabel 4.15 Hasil Uji Signifikasi Simultan (Uji F) 58

(12)

DAFTAR PUSTAKA

Agustia, D. 2013. Pengaruh Faktor Good Corporate Governance, Free Cash

Flow dan Laverage terhadap Manajemen Laba. Jurnal Akuntansi dan Keuangan 15

(1):27-42.

Anggana, G. R., dan A. Prastiwi. 2013. ANALISIS PENGARUH

CORPORATE GOVERNANCE TERHADAP PRAKTIK MANAJEMEN LABA

(Studi pada Perusahaan Manufaktur di Indonesia). DIPONEGORO JOURNAL OF

ACCOUNTING 2 (3).

Brigham, E. F., dan J. F. Houston. 2010. Dasar-dasar Manajemen Keuangan

Buku 1. 11 ed. Jakarta: Salemba Empat.

Ghozali, I. 2011. Aplikasi Analisis Multivariate dengan Program IBM SPSS

19. 5 ed. Semarang: Badan Penerbit Universitas Diponegoro.

Guna, W. I., dan A. Herawaty. 2010. Pengaruh Mekanisme Good Corporate

Governance, Independensi Audior, Kualitas Audit dan faktor lainya terhadap

Manajemen Laba. Bisnis dan Akuntansi 12 (1):53-68.

Handayani, S., dan A. D. Rachadi. 2009. Pengaruh Ukuran Perusahaan

terhadap Manajemen Laba Jurnal Bisnis dan Akuntansi 11 (1):33-56.

Herawaty, V. 2008. Peran Praktek Corporate Governance Sebagai

Moderating Variable dari Pengaruh Earnings Management Terhadap Nilai

Perusahaan. Jurnal Akuntansi dan Keuangan 10 (2):97-108.

Home, J. C. V., dan J. John M. Wachowicz. 2012. Prinsip-prinsip Manajemen

(13)

xiii

A. Novianty, c. e. E. S. Suharsi, t. l. L. Sarah dan d. s. D. Hasbiy. Jakarta Salemba

Empat.

Indrianto, N., dan B. Supomo. 2013. Metode Penelitian Bisnis untuk

Akuntansi dan Manajemen. Yogyakarta: BPFE.

Jae, R., dan G. Pagalung. 2011. Corporate Governace, Ukuran Perusahaan,

dan Leverage terhadap Manajemen Laba Perusahaan Manufaktur Indonesia.

Akuntansi dan Auditing 8 (1).

Kayo, E. S., N. KHarismawati, dan M. Chandra. 2015. Sub Sektor Industri

Dasar dan Kimia Sub Sektor Semen 2012 [cited 5 Mei 2015]. Available from

http://www.sahamok.com/emiten/sektor-industri-dasar-dan-kimia/sub-sektor-semen/.

Murhadi, W. R. 2009. Studi Pengaruh Good Corporate Governance Terhadap

Praktik Earnings Management pada Perusahaan Terdaftar di PT Bursa Efek

Indonesia. Manajemen Kewirausahaan 11 (1):1-10.

Nasution, M., dan D. Setiawan. 2007. PENGARUH CORPORATE

GOVERNANCE TERHADAP MANAJEMEN LABA DI INDUSTRI

PERBANKAN INDONESIA. Paper read at Simposium Nasional Akuntansi X, at

Makassar.

Natalia, D., dan E. PudjoLaksono. 2013. Pengaruh Good Corporate

Governance Terhadap Praktik Earning Management. Jurnal Ilmiah Mahasiswa

(14)

Noviardhi, M. T., dan P. B. Hadiprajitno. 2013. ANALISIS PENGARUH

TATA KELOLA PERUSAHAAN TERHADAP MANAJEMEN LABA.

accounting 2 (2):1.

Priyatno, D. 2013. Analisis, Korelasi, Regresi, dan Multivariate dengan

SPSS. Pertama ed. Yogyakarta: Gava Media.

Republik Indonesia. 2002. PENERAPAN PRAKTEK GOOD CORPORATE

GOVERNANCE PADA BADAN USAHA MILIK NEGARA (BUMN). In

KEP-117/M-MBU/2002.

Sari, A. A. I. P., dan I. G. A. M. A. D. Putri. 2014. Pengaruh Mekanisme

Corporate Governance Terhadap Manajemen Laba. E-Jurnal Akuntansi Universitas

Udayana 8.1:94-104.

Setiawan, T. 2009. ANALISIS PENGARUH MEKANISME GOOD

CORPORATE GOVERNANCE TERHADAP PRAKTEK MANAJEMEN LABA

PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR YANG TERDAFTAR DI BURSA

EFEK INDONESIA PERIODE 2005-2007. Akuntansi Kontemporer 1 (2):99-122.

Sulistyanto, S. 2008. Manajemen Laba Teori & Metode Empiris. Jakarta:

Grasindo.

Suwardjono. 2006. Teori Akuntansi Ketiga ed. Yogyakarta:

BPFE-Yogyakarta.

Wardhani, R., dan H. Joseph. 2010. KARAKTERISTIK PRIBADI KOMITE

AUDIT DAN PRAKTIK MANAJEMEN LABA. Paper read at Simposium

(15)

1 BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Di era globalisasi saat ini terdapat berbagai macam pemasalahan yang

dihadapi oleh berbagai perusahaan, yang membuat manajemen perusahaan

melakukan berbagai cara agar perusahaannya terlihat baik, untuk menarik banyak

investor agar mau melakukan investasi. Salah satu caranya dengan melakukan

manajemen laba pada laporan keuangan, dalam laporan keuangan itu lebih mudah

dimanipulasi karena laporan keuangan hanya berupa catatan keuangan yang mudah

untuk diubah-ubah. Menurut penelitian Anggana dan Prastiwi (2013) contoh kasus

manajemen laba di Indonesia terjadi pada PT Kimia Farma pada tahun 2002 karena

kesalahan pencatatan dan penjualan sehingga menyebabkan profit overstated

sebesar Rp 32,7 miliar untuk periode akuntansi tahun 2001. PT Indofarma pada

tahun 2004 terdapat kesalahan pencatatan persediaan barang dalam proses sehingga

terdapat kasus profit overstated sebesar Rp 28,87 miliar. Adapun contoh dari

mancanegara dilaporkan oleh AAER (Accounting and Auditing Enforcement

Releases) yang merupakan divisi dari SEC (Security and Exchange Commission)

pada perusahaan Intile Design yang menilai persediaan terlalu kecil agar pajak

properti menjadi lebih rendah pada tahun 2000. Contoh lain terdapat pada ABS

Industri yang membukukan penjualan tanpa adanya pesanan dari pelanggan, untuk

memenuhi target penjualan pada tahun 2000.

Manajemen laba adalah salah satu masalah serius yang dihadapi oleh praktisi,

(16)

2

alasanya karena manajemen laba telah menjadi budaya yang harus diterapkan di

sebuah perusahaan. Namun manajemen laba sendiri ini tidak hanya dilakukan oleh

perusahaan-perusahaan yang belum tertata, akan tetapi dilakukan oleh perusahaan

yang sistem bisnisnya sudah tertata seperti halnya perusahaan-perusahaan di

Amerika Serikat, karena dengan menggunakan metode ini manajer perusahaan

dapat mengambil keuntungan yang besar untuk kepentingan dirinya sendiri.

Manajemen laba sebenarnya merupakan permasalahan agensi yang muncul dari

penyerahan pengelolaan perusahaan, hal ini dilakukan sejalan dengan semakin

membesar, melebar dan meluasnya hubungan bisnis yang dijalin perusahaan

(Sulistyanto 2008).

Berdasarkan beberapa teori yang ada free cash flow sangat berpengaruh

terhadap manajemen laba, untuk mencegah terjadinya manajemen laba suatu

perusahaan harus menerapkan good corporate governance dan profitabilitas untuk

meminamilisir dan mengetahui laba perusahaan (Agustia 2013). Dari beberapa

peneliti terdahulu seperti Guna dan Herawaty (2010), Natalia dan PudjoLaksono

(2013), dan Agustia (2013) mereka menggunakan empat komponen yang sama

untuk menilai atau mengidentifikasi good corporate governance yang terdiri dari

dewan komisaris independen, kepemilikan manajerial kepemilikan

institusioanal,dan komite audit, dari keempat komponen good corporate

governance tersebut tidak berpengaruh signifikan terhadap manajemen laba. Good

corporate governance sendiri hanya dapat mengurangi konflik keagenan yang

terjadi serta dapat meningkatkan pengungkapan yang dapat membatasi asimetri

(17)

3

Perusahaan manufaktur yang ada di Indonesia dapat dikatakan banyak namun

dari banyaknya perusahaan tersebut, masih banyak juga yang belum terdaftar di

BEI karena suatu perusahaan harus melewati beberapa syarat yang harus di ikuti

apabila ingin mendaftarkan perusahaannya ke BEI, selain itu setiap perusahaan

harus mampu bersaing dengan perusahaan lain agar dapat masuk ke BEI.

Perusahaan manufaktur dibagi lagi berdasarkan sektornya masing-masing, karena

banyaknya sektor untuk perusahaan manufaktur penulis berkosentrasi pada salah

satu sektor yaitu sektor industri dasar dan kimia. Penulis mengambil sektor industri

dasar dan kimia ini dikarenakan sektor ini mencakup berbagai produk seperti pakan

ternak, semen, keramik dan porselen. Sektor industri dasar dan kimia memegang

peranan yang sangat penting di dalam peradaban manusia karena produk-produk

yang ada sangat dibutuhkan dan selalu digunakan untuk kebutuhan sehari-hari serta

dapat meningkatkan perekonomian di Indonesia.

Perusahaan diberikan berbagai macam cara untuk menganalisis laporan

keuangan, contohya dengan menggunakan analisis rasio yang berguna untuk

mengetahui keadaan perusahaan di masa yang akan datang, guna untuk meramalkan

laba dan deviden. Analisis rasio sendiri terdiri dari berbagai macam, seperti rasio

likuiditas, rasio manajemen aset, rasio manajemen utang, rasio nilai pasar dan rasio

profitabilitas. Rasio profitabilitas adalah sekelompok rasio yang menunjukkan

kombinasi dari pengaruh likuiditas, manajemen aset, dan utang pada hasil operasi

(Brigham dan Houston 2010). Rasio profitabilitas dapat mencerminkan bagaimana

hasil akhir dari seluruh kebijakan keuangan dan keputusan operasional suatu

(18)

4

lebih spesifik bagi perusahaan sendiri maupun pemegang saham. Penelitian Agustia

(2013) lebih menekankan untuk melihat risiko keuangan dari rasio leverage yaitu

tingkat sampai sejauh mana efek dengan pendapatan tetap (utang dan saham

preferen) digunakan dalam struktur modal suatu perusahaan. Rasio laverage itu

melihat laba perusahaan dari segi pendapatan dan utang, selain itu resiko usaha

perusahaan lebih dikosentrasikan kepada pemegang sahamnya saja dengan tidak

memperhatikan kepentingan perusahaannya. Jadi dengan memilih menggunakan

rasio profitabilitas daripada rasio laverage berarti perusahaan maupun investor

dapat melihat kemungkinan-kemungkinan yang terjadi di masa depan.

Berdasarkan latar belakang di atas maka peniliti tertarik untuk melakukan

penelitian dengan judul “Pengaruh Faktor Good Corporate Governance, Free Cash

Flow dan Profitabilitas terhadap Manajemen Laba pada Perusahaan Manufaktur

Sektor Industri Dasar dan Kimia di BEI” yang di mulai dari tahun 2012 – 2014.

1.2 Rumusan Masalah

1. Apakah good corporate governance berpengaruh terhadap manajemen

laba?

2. Apakah free cash flow berpengaruh terhadap manajemen laba?

3. Apakah profitabilitas berpengaruh terhadap manajemen laba?

1.3 Tujuan Penelitian

Sesuai dengan latar belakang dan rumusan masalah di atas, dapat disimpulkan

tujuan penelitian ini untuk :

1. Menguji pengaruh good corporate governance terhadap manajemen laba.

(19)

5

3. Menguji pengaruh profitabilitas tehadap manajemen laba.

1.4 Manfaat Penelitian

a. Bagi Perusahaan : Penelitian ini diharapkan dapat memberikan informasi

yang bermanfaat untuk melakukan manajemen laba.

b. Bagi Peneliti Selanjutnya : Hasil ini diharapkan dapat memberikan

tambahan pengetahuan bagi kemajuan akademis dan dapat dijadikan acuan

Gambar

Tabel 4.1

Referensi

Dokumen terkait

Penggunaan contoh-contoh kalimat di atas dapat menjadi pemarkah atau penanda dari bahasa gender pria (danseigo), serta status sosial yang dimiliki seorang pria, dan

Ito’y nagpapatunay lamang na noong unang panahon ay nagdala ang mga bansang nabanggit ng impluwensiya ng kanilang panitikan sa Pilipinas..

Motif batik Pring Sidomukti adalah Pring Sedapur, yang artinya bambu bergerombol, (2) usaha kreatif masyarakat dalam pelestarian batik pring di desa Sidomukti antara lain:

Novian Wahyu Setiabudi, 2005. Pengembangan Media Pembelajaran Berbasis Multimedia untuk Mata Pelajaran Fisika Bahasan Kinematika Gerak Lurus. Program Studi Pendidikan

Jika Penawar yang Berjaya ingkar dalam mematuhi mana-mana syarat di atas atau membayar apa-apa wang yang harus dibayar, maka Pihak Pemegang Serahhak/Pemberi Pinjaman boleh (tanpa

“PENGARUH UKURAN PERUSAHAAN, GOOD CORPORATE GOVERNANCE, DAN KEPEMILIKAN MANAJERIAL TERHADAP MANAJEMEN LABA (Studi Empiris pada Perusahaan Manufaktur yang terdaftar di BEI

Pengaruh Proporsi Dewan Komisaris Independen, Leverage, Ukuran Perusahaan Dan Free Cash Flow Terhadap Manajemen Laba (Studi Pada Perusahaan Manufaktur Sub Sektor

Pengaruh Mekanisme Corporate Governance Terhadap Praktik Manajemen Laba dan Pengaruh Manajemen Laba terhadap Kinerja Keuangan Perusahaan (Studi Empiris pada Perusahaan