KECENDERUNGAN TEMA YANG MUNCUL DALAM FILM
ANIMASI(Analisis Isi Film Animasi Detektif Conan Karya Gosho Aoyama
DalamJudul ”The Phantom of Baker Street”)
Oleh: Ike Dwi Agustina ( 01220040 )
communication science Dibuat: 20080209 , dengan 3 file(s).
Keywords:tema, film animasi, analisis isi.
theme, animation movie, content analysis.
ABSTRAKSI
Film terbentuk dari kombinasi antar penyampaian pesan melalui gambar bergerak dari pemanfaatan teknologi kamera, pencahayaan, warna dan suara. Kemasan acara film saat ini semakin beragam saja, film sering disebut sebagai sarana hiburan dan rekreasi masyarakat yang relatif mudah dinikmati oleh masyarakat. Disini yang berperan sebagai komunikator adalah film itu sendiri sedangkan isi cerita yang disampaikan kepada khalayak bertindak sebagai pesan yang ingin disampaikan kepada komunikan yaitu khalayak penonton. Pesan yang disampaikan dalam film banyak menceritakan tentang realitas sosial, meskipun terkadang dalam kehidupan seharihari tidak seperti apa yang terdapat dalam film. Sehingga sifat manipulatif pada masyarakat muncul dengan begitu saja seperti apa yang dibawakan pesan dalam film. Ini merupakan dampak yang dapat merugikan pada masyarakat. Film animasi Detektif Conan dengan judul The Phantom of Baker Street, merupakan salah satu film animasi impor yang dapat menarik perhatian khalayak penonton. Seluruh muatan pesan dalam film animasi detektif Conan diduga mampu mengubah, mewarnai ataupun membentuk khalayak penontonnya.
Berdasarkan latar belakang tersebut, secara spesifik rumusan masalahnya
adalah bagaimana kecenderungan tema yang muncul dalam film animasi Detektif Conan karya Gosho Aoyama dalam judul The Phantom of Baker Street.
Penelitian ini menggunakan teori tentang bentuk dan isi pesan media
karena film dalam alur ceritanya terdapat sebuah pesan yang disampaikan kepada khalayak yang dapat menimbulkan efek tertentu.
Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis isi. Dengan pendekatan deskriptif kuantitatif yang bertujuan untuk mendiskripsikan secara obyektif, sistematis dan kuantitatif yakni isi komunikasi yang tampak atau manifest. Sehingga peneliti dapat membuat inferensi dan mengidentifikasikannya secara sistematik dan obyektif. Penelitian ini menggunakan struktur kategori yang merujuk pada kategori yang dibuat oleh Flornoy yang kemudian disesuaikan sendiri oleh peneliti menurut kebutuhan penelitian. Satuan ukur yang digunakan adalah frekuensi kemunculan kategori yang terdapat dalam tiap scene yang terdapat dalam film animasi Detektif Conan dengan Judul The Phantom of Baker Street. Teknik analisis data yang digunakan adalah tabel frekuensi untuk
oleh koder guna mengukur ketepatan penilaian penulis terhadap kecenderungan tema yang terdapat dalam film animasi Detektif Conan dengan Judul The Phantom of Baker Street. Untuk menghitungnya peneliti menggunakan rumus Holsty yang dimasukkan kedalam rumus Scott.
Hasil penelitian yang telah dilakukan dari 73 shcene yang telah ditetapkan menunjukkan adanya prosentase kemunculan pada tiap kategori. Kategori tema persahabatan memiliki frekuensi kemunculan paling tinggi, yaitu sebesar 38 kali (50,05%). Kategori tema kecerdasan dengan frekuensi sebanyak 10 kali (13,69%). Kategori tema sosial dengan frekuensi sebanyak 9 kali (12,32%). Tema kekerasan memiliki frekuensi kemunculan sebanyak 6 kali (8,21%). Sedangkan tema budaya dan teknologi memiliki frekuensi kemunculan yang sama yaitu sebanyak 5 kali (6,84%). Sehingga dapat disimpulkan bahwa kecenderungan tema yang muncul dalam film animasi dengan judul The Phantom of Baker Street adalah tema persahabatan.
ABSTRACTION
The movie evolves from the combination between message dissemination and moving picture that made through the utilization of camera, lighting, color and voice technologies. Show package of the
movie becomes variable recently. People usually recognize the motive as a specific device for giving them a sense of entertainment and recreation due to its relatively affordability. The movie itself plays role as communicator while the story content disseminated to the audience
remains as a message given by communicator to the audience. Message from a move often tells about social reality though our daily life doesn’t
seem reflecting the occurrence in the movie. Manipulative characteristic of the movie, therefore, persuades people to think in such way of the message given in the movie. It has been really adverse impact on the public. Animation Movie “Conan Detective” in subtitle of The Phantom of Baker Street represents an import animation movie with many interested
audiences. Whole message content of animation movie Conan Detective shall be estimated to change, to modify or to form the character of the
audiences.
Regarding to this background, problem determination relates to “How does theme inclination develop in animation movie Detective Conan written by Gosho Aoyama, subtitle of The Phantom of Baker Street.
Research considers a theory of message’s content and form because the movie provides a message given through its story plot to the audiences
with certain effect.
Method used in this research concerns with content analysis.
Quantitative descriptive approach aims at objectively, systematically, and
quantitatively, describing the manifested communication content. A researcher may make an inference and identify it objectively and
ensure research’s validity and reliability, the author needs validity and reliability tests. In the categorical reliability test, the author uses coding system, where the coder assists the author to measure the precision of author’s judgment on theme inclination in animation movie Detective Conan written by Gosho Aoyama, subtitle of The Phantom of Baker Street.
To measure it requires the author to use Holsty formula included within Scott formula.
Results of research indicate that the inclination percentage appears at 73 scenes at each category. Friendship theme category has the highest
appearance frequency, about 38 times (50.05 %). Intelligence theme category appears about 10 times (13.69 %). Social theme category
emerges 9 times (12.32 %). Violence theme turns up for 6 times (8.21 %).
Theme of culture and technology shows up with frequency of 5 times (6.84 %). It may be concluded that theme inclination appeared at