• Tidak ada hasil yang ditemukan

PUBLIKASI ILMIAH Studi Komparasi Strategi Examples Non Examples Dan Picture And Picture Terhadap Hasil Belajar IPS Kelas IV SD Muhammadiyah 3 Surakarta Tahun 2015/2016.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "PUBLIKASI ILMIAH Studi Komparasi Strategi Examples Non Examples Dan Picture And Picture Terhadap Hasil Belajar IPS Kelas IV SD Muhammadiyah 3 Surakarta Tahun 2015/2016."

Copied!
11
0
0

Teks penuh

(1)

1

PUBLIKASI ILMIAH

Disusun sebagai salah satu syarat menyelesaikan Program Strata I pada Jurusan

Pendidikan Guru Sekolah Dasar

Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan

Oleh:

Toni Perguri Raditya Aji

A 510 120 022

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA

2016

STUDI KOMPARASI STRATEGI EXAMPLES NON EXAMPLES DAN PICTURE

AND PICTURE TERHADAP HASIL BELAJAR IPS KELAS IV

(2)

HALAMAN

PERSETUJUAN

STUDI

TOMPARASI

STIr\IEGI E\,IMPIES

NON EY,I.,|1PI-ESDAN

PIC'I'URE

,|ND PICTURE'IERE,\DAP

HASIL

BELAJNX IPS KELAS

IV

SD

MUHA

MADIYAH

3 SURTIKARTA

-rArrrJN

20r!/2016

ri

rt

J,FeokrJ!n

lni,u,uiunoL.Lui

ur.h..

llE

!&!eli!.E

M!l!!rl

(3)

IIAI-AM

N

PENCESA}TAN

STUDIXOMPARASI

STRATEGI

E]IAMPI-E9

NONEIAMPLESDAN

PIC|UiIE

lND

tlCl',URE

rF,RIIADAP

LIASTL

BELAI1X

rps (Ei_AS

rV

(D

MUIICVVAOTYAH

J 5L

RA(ARTA

,faHUN2015/2016

rerxr

dipsrhnoL1o djdetm

Dc$i!

pciguji

rxkulm

riqluruxfl d?n lrrnu

r,.nlidiliin

umv($ims

rf

rnmh

rirh

suikrh

I

ihmRxbf.20,ll)nrr016

DufnNrhkrnkr mmu$isuar

(4)

I

PERNYATAAN

Dcnsr

mivn

nd,-ftlkin

b

N,L J:'lxm

rliipsli,,i,nhl

kdr|Ir

l$'nraospeonl,

diduh

unrk

m!mp.r.tc[

[dxr

!.riitrmo

di

nuru pelgLeu

tjogg|h

scpDiaDg

p(nschhua si],r

irsi

rihli

fididip

prs p{!rr

dihrljs

{'

dirdrirkir 6nnshin,lk.urti

s(ir

ndri*ntr

dxlxn

dxlhr

\Drbih

'idik

Elbnkti

i

kdid

barni

dxlxm

1r.

f,nm

{ri

drhs,

m.kr.rifl

(5)

5

Abstrak

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui: (1) Perbedaan hasil belajar IPS melalui penggunaan strategi Examples non examples dan Picture and picture pada siswa kelas IV SD Muhammadiyah 3 Surakarta tahun 2015/ 2016. (2) Strategi yang lebih baik terhadap hasil belajar IPS yang didapat antara menggunakan strategi Examples non examples dan strategi

Picture and picture. Penelitian ini termasuk penelitian kuantitatif dengan model eksperimen, subjek penelitian siswa kelas IVA dan IVB SD Muhammadiyah 3 Surakarta. Teknik pengumpulan data menggunakan teknik tes dan dokumentasi. Uji instrumen digunakan uji validitas dan uji reliabilitas. Teknik analisis data menggunakan teknik uji-t yang didahului dengan uji prasyarat analisis, yaitu uji normalitas dan uji homogenitas. Berdasarkan analisis data dengan taraf signifikansi 5% diperoleh , yaitu 2,060 > 1,997. Dan diperoleh nilai rerata kelas antara kelas yang diajar menggunakan strategi Examples non examples dan kelas yang diajar menggunakan strategi Picture and picture

79,85 > 74,17. Kesimpulan dari penelitian ini adalah (1) terdapat perbedaan pengaruh antara Examples non examples dan strategi Picture and picture terhadap hasil belajar IPS siswa kelas IV SD Muhammadiyah 3 Surakarta Tahun 2015/2016. (2) strategi Examples non examples lebih baik daripada strategi Picture and picture terhadap hasil belajar IPS kelas IV SD Muhammadiyah 3 Surakarta Tahun 2015/2016.

Kata Kunci: Hasil Belajar IPS, Strategi Examples non examples, strategi Picture and picture.

Abstracts

This study aims to determine: (1) The difference in the results of social studies through the use of strategies Examples of non examples and Picture and picture in the fourth grade students of SD Muhammadiyah Surakarta 3 2015 / 2016. (2) A better strategy for learning outcomes IPS obtained between examples using a strategy of non examples and strategies Picture and picture. This study included a quantitative study with an experimental model, the research subjects graders IVA and IVB 3 SD Muhammadiyah Surakarta. The data collection technique using the techniques of tests and documentation. Test instrument is used to test the validity and reliability testing. Data were analyzed using t-test technique which preceded the prerequisite test analysis, the test of normality and homogeneity test. Based on data analysis with a significance level of 5% was obtained t_hitung> t_tabel, namely 2.060> 1.997. And obtained a mean value between grade classes are taught using the strategy Examples of non examples and classes are taught using the strategy Picture and picture 79.85> 74.17. The conclusion of this study were (1) there is a difference between the effects of non examples and strategies Examples Picture and picture on learning outcomes IPS fourth grade students of SD Muhammadiyah Surakarta 3 Year 2015/2016. (2) Examples of non examples strategies are better than Picture and picture of the results of the fourth grade social studies Surakarta Muhammadiyah 3 Year 2015/2016.

Keywords: Social Science Learning Outcomes, Examples of non examples Picture and picture.

1. PENDAHULUAN

Pendidikan formal merupakan jalur pendidikan yang di dalamnya termuat materi-materi akademik yang harus dipahami siswa sehingga nantinya akan bermanfaat bagi mereka. Sebagaimana

STUDI KOMPARASI STRATEGI EXAMPLES NON EXAMPLES DAN PICTURE

AND PICTURE TERHADAP HASIL BELAJAR IPS KELAS IV

(6)

6

yang disampaikan Hamalik dalam Ahmad Susanto (2013: 4) menyatakan bahwa, belajar adalah suatu proses perubahan tingkah laku individu atau seseorang melalui interaksi dengan lingkungannya.. Dalam proses ini, dijelaskan bahwa belajar dipengaruhi oleh berbagai faktor. Sering kali pembelajaran mengalami kendala Hal ini dapat dipengaruhi oleh beberapa faktor. Faktor-faktor tersebut antara lain, kurangnya pengetahuan guru mengenai pembelajaran dengan menggunakan strategi yang aktif, kreatif, efisien dan efektif. Faktor selanjutnya adalah kurangnya antusiasme guru dalam menggunakan strategi pembelajaran yang aktif, sehingga pembelajaran mereka cenderung monoton. Kedua faktor ini cukup menggambarkan keadaan pembelajaran saat ini yang belum maksimal.

Berdasarkan pengamatan penulis sewaktu melaksanakan PPL di SD Muhammadiyah 3 Surakarta, sering dijumpai dalam pembelajaran guru hanya menggunakan metode yang cenderung teacher center, dimana dalam metode tersebut guru hanya memberikan materi melalui ceramah dan hafalan. Guru lebih aktif berbicara daripada siswa sehingga komunikasi pembelajaran terkesan hanya terjadi satu arah saja.

Permasalahan yang berkaitan dengan keadaan siswa saat pembelajaran IPS berlangsung pada umumnya adalah kurangnya penggunaan media dan strategi pembelajaran yang menarik, yang berdampak pada kurangnya antusias siswa pada pembelajaran sehingga suasana pembelajaran menjadi kurang hidup. Dalam proses pembelajaran IPS diperlukan banyak gambar sebagai ilustrasi materi. Sehingga diperlukan strategi pembelajaran yang menggunakan gambar dalam penerapannya.

Strategi Picture and picture merupakan strategi yang memanfaatkan gambar sebagai media pembelajaran dengan serangkaian kegiatan yang dilakukan guru. Strategi ini cocok pada materi-materi bergambar, seperti materi IPS. Materi sejarah dan kenampakan alam dapat dijadikan objek dalam penggunaan strategi ini. Guru dapat menyajikan materi dengan urutan gambar. Sehingga siswa akan lebih memahami materi dengan maksimal.

Strategi Examples non examples merupakan strategi pembelajaran yang menggunakan contoh contoh. Contoh-contoh dapat diperoleh dari kasus atau gambar yang relevan dengan kompetensi dasar.(Hamdani, 2010:94) Hampir sama dengan strategi Picture and picture. Strategi ini cenderung mengarah pada gambar namun bukan berupa urutan. Materi sejarah dan kenampakan alam dapat juga disajikan dengan menggunakan strategi ini. Gambar dapat lebih dijelaskan beserta keterangan-keterangan.

Strategi Examples non examples dan Picture and picture memiliki kemiripan namun tidak sama persis. Alasan tersebut yang mendorong keinginan peneliti untuk mengetahui perbandingan strategi pembelajaran Examples Non Examplesdan Picture and Picture karena dalam pelaksanaan pembelajaran dua tipe ini sama-sama menggunakan media gambar untuk menjelaskan suatu definisi konsep. Oleh karena itu untuk mengetahui sejauh mana perbedaan pengaruh strategi Examples non examples dan Picture and picture dalam pembelajaran, penulis akan mengadakan sebuah penelitian dengan judul “Studi

(7)

7

2. METODE

Penelitian ini merupakan jenis penelitian kuantitatif dengan desain penelitiannya penelitian eksperimen. Subjek penelitian ini adalah siswa kelas IV A yaitu 34 siswa dan IV B yaitu 36 siswa di SD Muhammadiyah 3 NUSUKAN Surakarta. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah tes dan dokumentasi, Teknik analisis data meliputi uji prasyarat analisis, yaitu uji normalitas dan uji homogenitas, dan uji analisis. Pada uji normalitas digunakan rumus Liliefors, sedangkan pada uji homogenitas digunakan One way ANOVA. Uji analisis yang digunakan adalah uji t

3. HASIL DAN PEMBAHASAN

3.1 Hasil

Hasil uji try out soal test diketahui dari 25 item soal test pilihan ganda, diperoleh sebanyak 20 soal dinyatakan valid dan 5 soal dinyataan invalid, sehingga instrumen yang digunakan untuk penelitian adalah 20 soal, sedangkan hasil reliabilitas diperoleh r11 = 0,820, sehingga soal test dinyatakan realibel.

Uji prasyarat meliputi uji keseimbangan, normalitas dan uji homogenitas yang akan dijelaskan sebagai berikut:

a. Uji Normalitas

Untuk uji normalitas digunakan untuk mengetahui bahwa data berdistribusi normal. Untuk

perhitungan lebih lengkap dengan program SPSS disajikan pada tabel berikut: Tabel

Hasil Uji Normalitas

Tests of Normality

Kolmogorov-Smirnova Shapiro-Wilk

Stati s t i

c Df Sig.

Stati s t i

c Df Sig.

xamples Non

Examples

.129 36 .139 .963 36 .268

icture And Picture .095 34 .200* .961 34 .263

a. Lilliefors Significance Correction

*. This is a lower bound of the true significance.

Pada penelitian ini digunakan rumus Liliefors, hasil perhitungan pada kelas IVA yang menggunakan strategi pembelajaran Examples Non Examples diperoleh nilai Lhitung = 0,129 <

Ltabel = 0,147 serta nilai p = 0,139 > 0,05, sedangkan pada kelas IVB yang menggunakan

strategi pembelajaran Picture and Picture diperoleh nilai Lhitung = 0,095 < Ltabel = 0,151 serta nilai

p = 0,200 > 0,05. Berdasarkan hasil yang diperoleh tersebut maka kedua data berdistribusi normal, hal ini dibuktikan dengan diperolehnya Lhitung < Ltabel dan p > 0,05, hasil selengkapnya

keputusan hasil uji normalitas disajikan pada tabel berikut:

[image:7.595.172.514.403.529.2]
(8)

8

Tabel 4.9

Keputusan Hasil Uji Normalitas

N Harga Liliefors p  Kesimpulan

Lhitung Ltabel

Kelas IVA

36 0,129 0,147 0,139 0,05 Normal

Kelas IVB

34 0,095 0,151 0,200 0,05 Normal

b. Uji Homogenitas

[image:8.595.170.513.146.243.2] [image:8.595.171.513.369.405.2]

Uji homogenitas digunakan untuk mengetahui apakah varians berasal dari varians yang sama. Uji homogenitas pada penelitian ini menggunakan One Way ANOVA.

Tabel Hasil Uji Homogenitas

Test of Homogeneity of Variances

Hasil Belajar IPS

Levene Statistic df1 df2 Sig.

.546 1 68 .462

Hasil uji homogenitas diketahui data berdistribusi homogen, hal ini dibuktikan dengan diperolehnya nilai p > 0,05, lebih jelasnya dapat dilihat pada lampiran 9 dan disajikan kembali pada tabel sebagai berikut:

Tabel

Keputusan Hasil Uji Homogenitas Levenes Test Statistic

P  Kesimpulan

Strategi

0,546 0,462 0,05 Homogen

c. Pengujian Hipotesis 1

Hipotesis dalam penelitian ini adalah ada perbedaan hasil belajar IPs antara siswa yang belajar menggunkan strategi pembelajaran Examples non examples dengan siswa yang belajar menggunakan strategi pembelajaranPicture and picture pada siswa kelas IV SD Muhammadiyah 3 Surakarta. Pengujian hipotesis untuk menguji Ha dalam penelitian ini menggunakan teknik analisis Independent Sample T-Test atau uji T tidak berpasangan. Pengujian hipotesis dalam penelitian ini dilakukan dengan menetapkan pernyataan:

a. Ho: Tidak terdapat perbedaam hasil belajar antara strategi Examples non wxamples

dengan strategi Picture and picture.

b. Ha: Terdapat perbedaan hasil belajar hasil belajar antara strategi Examples non wxamples

(9)

9

[image:9.595.164.511.159.246.2]

Keputusan hasil uji hipotesis 1 selanjutnya dapat dilihat pada tabel sebagai berikut: Tabel

Keputusan Hasil Uji Hipotesis 1

Kelas N Mean SD thitung ttabel P

Kelas IVA

34 79,85 10,765

2,060 1,997

0,043

Kelas IVB

36 74,17 12,160

Berdasarkan tabel uji hipotesis 1 di atas diketahui thitung > ttabel dan p < 0,05 (2,067 > 1,997 dan

0,043 < 0,05), maka Ho ditolak dan menerima Ha artinya terdapat perbedaan yang signifikan strategi

examples non examples dan strategi picture and picture terhadap hasil belajar IPS siswa Kelas IV SD Muhammadiyah 3 Surakarta tahun 2015/2016, sehingga hipotesis 1 terbukti kebenarannya

d. Pengujian Hipotesis 2

Hasil perhitungan diperoleh nilai rata hasil belajar IPS Kelas IVA lebih besar dari nilai rata-rata hasil belajar IPS Kelas IVB yaitu 79,85 > 74,17, sehingga hipotesis 2 terbukti kebenarannya. Artinya, strategi examples non examples lebih baik daripada strategi picture and picture terhadap hasil belajar IPS siswa Kelas IV SD Muhammadiyah 3 Surakarta tahun 2015/2016.

3.2 Pembahasan

Hasil uji try out soal test diketahui dari 25 item soal test pilihan ganda, diperoleh sebanyak 20 soal dinyatakan valid dan 5 yang gugur, sehingga instrument yang digunakan untuk penelitian adalah 20 soal, sedangkan hasil reliabilitas diperoleh r11 = 0,853, sehingga soal test dinyatakan realibel.

Penelitian dilaksanakan di Kelas IVA dan IVB SD Muhammadiyah 3 Surakarta dengan menerapkan strategi examples non examples untuk Kelas IVA dan strategi picture and picture untuk Kelas IVB. Sebelum data dilakukan perhitungan dengan SPSS terlebih dahulu data dicari normalitas dan homogenitas data, setelah dilakukan uji normalitas dan homogenitas diperoleh hasil data berdistribusi normal dan homogen.

Langkah berikutnya kedua kelas yang akan diteliti diberikan perlakuan yang berbeda. Perlakuan tersebut menggunakan strategi examples non examples dan strategi picture and picture. Setelah kedua kelas memperoleh perlakuan yang berbeda, hasil belajar IPS yang diperoleh dari soal test dibandingkan dengan menggunakan uji t tidak berpasangan.

Pengujian Hipotesis 1

Hasil uji t tidak berpasangan diperoleh thitung > ttabel dan p < 0,05, maka dapat disimpulkan

bahwa “Terdapat perbedaan yang signifikan antara strategi examples non examples dan strategi picture and picture terhadap hasil belajar IPS siswa Kelas IV SD Muhammadiyah 3 Surakarta Tahun Pelajaran 2015/2016”, sehingga hipotesis 1 terbukti kebenarannya.

Pengujian Hipotesis 2

(10)

10

strategi examples non examples lebih baik daripada strategi picture and picture terhadap hasil belajar IPS siswa Kelas IV SD Muhammadiyah 3 Surakarta Tahun Pelajaran 2015/2016”, sehingga hipotesis 2 terbukti kebenarannya.

Dalam proses belajar mengajar pelajaran IPS dengan menggunakan strategi examples non examples

penggunaannya masih jarang diterapkan di Sekolah Dasar. Strategi pembelajaran ini menggunakan media gambar yang berupa contoh-contoh untuk mendorong siswa belajar berfikir kritis dengan jalan memecahkan permasalahan-permasalahan terkait dengan contoh. Hal ini sejalan dengan pendapat Hamdani (2010:94) bahwa strategi examples non examples merupakan strategi pembelajaran yang menggunakan contoh contoh. Contoh-contoh dapat diperoleh dari kasus atau gambar yang relevan dengan kompetensi dasar.

Strategi pembelajaran picture and picture adalah strategi pembelajaran dengan menggunakan media gambar. Dalam pelaksanaannya gambar-gambar dipasangkan satu sama lain atau bisa diurutkan menjadi urutan yang logis. Hal ini sejalan dengan pendapat Nurochim (2013:63) yang menyatakan bahwa Picture and picture adalah suatu strategi belajar yang menggunakan gambar dan dipasangkan/diurutkan menjadi urutan logis.

Kedua strategi tersebut sama-sama memiliki kekurangan dan kelebihan, namun strategi pembelajaran examples non examples lebih unggul karena siswa aktif dan menjadi lebih kritis dalam menganalisa gambar dan mengetahui aplikasi dari materi berupa contoh gambar serta memiliki kesempatan untuk mengemukakan pendapatnya. Sedangkan pada strategi pembelajaran picture and picture terlalu banyak memakan waktu dan banyaknya siswa yang cenderung pasif. Hal inilah yang mengakibatkan hasil belajar IPS Kelas IVB lebih rendah nilai rata-ratanya dibanding Kelas IVA, padahal secara keseluruhan kedua kelas tersebut memiliki kemampuan yang sama.

4. PENUTUP

Berdasarkan hasil penelitian dan uraian yang telah dilakukan sebelumnya maka dapat disimpulkan sebagai berikut:

1. Terdapat perbedaan hasil belajar IPS antara kelas yang menggunakan strategi examples non examples dengan kelas yang menggunakan strategi picture and picture kelas IV SD Muhammadiyah 3 Surakarta Tahun Pelajaran 2015/2016 (p = 0,043).

2. Strategi examples non examples lebih baik daripada strategi picture and picture terhadap hasil belajar IPS kelas IV SD Muhammadiyah 3 Surakarta Tahun Pelajaran 2015/2016 (mean = 79,85 > 74,17).

PERSANTUNAN

(11)

11

DAFTAR PUSTAKA

Budiyono. 2009. Statistika untuk Penelitian. Surakarta: UNS Press. Hamdani. 2011. Strategi Belajar Mengajar. Bandung: Pustaka Setia

Nurochim. 2013. Perencanaan Pembelajaran Ilmu-Ilmu Sosial. Depok : Rajawali Pers

Gambar

Tabel Hasil Uji Normalitas
Tabel  Hasil Uji Homogenitas
Tabel  Keputusan Hasil Uji Hipotesis 1

Referensi

Dokumen terkait

Menurut Marihot (2007:292) terdapat beberapa unsur penting dalam kualitas kehidupan kerja ( Quality of work life) yaitu: (1) Partisipasi kerja yaitu

Setelah mendapat penjelasan dari peneliti tentang kebaikan dan keburukan prosedur penelitian ini, saya menyatakan bersedia ikut serta dalam penelitian tentang

Penggunaan alat peraga menjadi salah satu metode yang dapat digunakan untuk membantu siswa dengan ADHD menghitung penjumlahan dan pengurangan serta menarik

Untuk meminimalkan kesalahan berbahasa dalam karangan, hal-hal yang dapat dilakukan guru, siswa, maupun sekolah antara lain : (1) siswa hendaknya memperluas

ini dilakukan agar pebelajar memiliki antusias yang tinggi dalam belajar, mampu mengatur dirinya sendiri, dapat mengatur manfaat sumber belajar dan perhatian

Analisis data yang digunakan adalah teknik analisis komparatif.Hasil penelitian ini adalah penggunaan alat peraga manik-manik dapat meningkatkan kemampuanpengurangan bilangan

Alternatif strategi yang muncul dari matriks TOWS adalah memperluas pangsa pasar yang dimiliki, mengambil alih perusahaan pesaing yang dapat memberikan kontrihusi, dan

[r]