\
ANAlISIS BlAYA DAN MANFAAT
SUSIAL
PUSAT JAJAN SERBA lKAN (PUJASERI) MAS MURNI
DI PESISIR MUARA ANEKE JAKARTA UTARA
PROGRAM
PASCASARJAWA
ABSTRACT
HERIYANTI. Cost Analysis and the Social Advantage of The Fish Food Court centre (Pujasari) Mas Mumi in Muara Angke, North Jakarta, Under guide of Akhmad Fauzi and Dietriech G. Bengan.
Muara Angke is the coast territory which provides environment
service
supported by economical interest and effects to the people who live surroundings the area. One of the economic activity which gives the using of it's awn economic is PujasfaTj Mas Mumi which is the fish grilling and also spices, another food and
beverages services,
The amount of the seller in Pujased are 24 people and they operate 24 hours a day. These activities have double effects and provide anather services for supporting Pujasen'
such
as the fish seller who supply for Pujaseri, food and coconut seller and h e parking service. The goal of this examination are:1. To evaluate the policy and the development of Pujasen' with predict the economic model in develop Muara Angke.
2. To determine social effect from the development of Pujaseh in
Muara
Angke.3. To determine the policy in using of Muara Angke resources to earn the next continued development,
In
using of production input such as charcoal, spice, water, rice, equipment,kiosk, electricity, kerosene, coconuts, and soft drink then employee, kiosk, equipment, electricity, and soft drinks effect
fatal
casts.The palicy approaching in the using of Muara Angke
resources
is to make Muara Angke as the family resort with the main object is Fish grilling in PujasenDengan
ini saya menyatakan bahwa tesis dengan
judul
:
Analisis Biaya
dan
Manfiat SusiaI
Pusat
Jajan
Serb%
lkan
(Pujasw]
Mas
Nluml
dl
Peelsir
Muam
Angke
JakerrPa
Wra
ANALISXS BlAYA DAN MANFAAT SOSSIAL
PUSAT
JAJAN
SERBA iKAU
(PUJASERI) MAS MURNI
Dl PESISIR MUARA ANGKE JAKARTA UTAUA
Twis
sebagai sbalah satu syarat
untutr
rnemptbroieh gelarMagister
%inspada
Program
Studi Pengeiolaan Sumbrdaya Pesisir dan butanPROGRAM
PASCASARJAWA
JuduX TesL : Analiris Biaya dan Manfaat Sostat Pusat Jajan S e r h l h n [Pujawrf) Mas Mumi di Psaisir Yuaxg Angke
Jakarta Ubra Hama : Mriyanti #amor Pokoir : 99769
Program Studi Pangeloiaah Sumbrclaya Pssbir dan butan
Dr. Ir. Akhmrrd Farrzi, WWSc.
K&ua
Dr. I;. O i i R G.
~ n r r & .
DEA
Afigg-Mengeta hui,
2. K&ua Program Studi, 3, DiWur Program Pascasarjana
Penulis dihhiriran di
Renw
(Riau), tanggal 16 Agustus 1964. Penulisadabh gutri
ke
lima
dafi pasangan Ayahanda H. Oerip Swvirya (Alm) dan lbundaHj. Wagina. Penufis rnsnyelmaikan pandidikan aarjana pads Fakubs Perihnan Program Studi 1Vfanajemm Surnkrdaya Pariksnan, Univemitas Rjau tahun 1986. Tahun 2000, pnulis mefidap&bn icesernpatan untuk mehnjutkan pendidikan Program Magister pad8 Prugram Pascasafjanra Psngafolaan Sumbrdaya Pesisir dan hutan lnstitut Pemnian Bogor.
Psnulis msnikah tahun i988 dengan Kris Suhaftu, S.IP dan dikaniniai tiga orang putra dan p M yaitu Msyanti Putri (Afmh), Handal Dwi Akbar dsn Tadk Bintang Tri Anggara.
PRAKATA
Puji syukur penulis panjatkan ke hadim Allah SWT
atas
segaia brunia dan hidayah-Nya, ~ h i n g g akarya
ifmiah ini berhasil diselesaikan. Judul yangclipilih &lam penelitin ini
adalah
Analisfa Biaya danManFaat
W i s l Pusat Jajan %rba lkan[PujserZ)
MasMurni
di Pasbir Akuara Angktb Jakartam m .
Psnulis mengumpkan fetima kasih kepada 8apak Dr. Ir. Akhmad F auzi, MSc. dan Baperk
Dr.
Ir,
DieiriechG.
brigen,
Dl3
seiaku pmbimblng yaw tdah mernberikan arahandan
hmbingan =lama gend2ian dan peznufisan karya itmiahini, Disamping
#u,
pmghargaan dari pnulis kepadaDr.
Ir.Joko
Puwantu,OEA
yang telah hrkenan rnenjadi genquji tamu, b g a kDrs.
fr. H. Much. Rerhardjo,MMA sakaku K q l a
Dinas
?eternalran, PeFikanan dan K&utan DKI Jakatta, b p a k IF. Dardjamuni,M M
se,Iaku Kapala Suku Dinas Peternakan PrsFihnan dsln K&$&n JakartaWra
da# Sapair Drs. Saakgio, MM selaku Walikata Jakarts Wara yang blah memhrikan ijin dan dorunganmod
=lama
mengikuti kuliah.ticapan i d m a kasih juga pnulis aampaikarr m a suami dan
anak-mak
tercinta atas v i a do# dan kasih sayang selma ini.
Akhir W, brya lrniah ini bntu
masih
jauh dari wmpurna, atehkamnanya masukan yang rnernbangun akran mewptakan
karya
ifmiah iniDAFTAR
IS1
DAFTAR TABEL
...
.,,...
ix...*...
...*.,...,...*...*...
DAFTAR GAMSAR
.
..
..
xDAFTAR lAMPIRAN
...
.,. .
xiWSIL DAM PEMBAMSAN
...~...~...
3 4KamkteWk Sosial €Ironmi Masyamkat Kawasan Pesisir Muam Awke 34 Karaktgristik M o g r a f i
...
,,.....
.
.
,
.
.
,
34 Samna d m P m m w Kdurahan PI&..
...+...*....,,..,. .
.
3 6Perrdidikan
...
.
.
.
...
37 Pereskanornian...
30f
arumahan...
39Gambamn Umum Pemkanomian Muara
Angke...
39...,,...,...
...
KarakMstik Masyarakat Seakitwr Pujasen' ,. 44Umur
...
.... ..-
...
43 Pendiiikan...
45Penclaptan
...
,,.....
46Pengaluam
...
,...
-47 Kondki. .
Perurnahan...
,
,.....
.,,
.,....
.
...
48 Fasll&s Peturnahan...
.,...
49 Analisis Sogal Ekonorni Pugswi...~...
50 KaraWristiir Fun@ Bay8...
..,...
.,......
52Fungai
Biaya Cobb-Dougtas
Usaha Pujaseri...
53Kondtai
Shla
Umha...
..,..-.
...
57 Fungsi Rmintmn FakwInput
...
.,...
57 ElastirPi Permintam dari Biqa Input...
59e
n
P
P
u
...
80...
KESt MPUUN 75
...
Uesimgukn 75
...
DAFTAR GAMBAR
Kurva Siaya Rata-Rata Jangka Panjang (Lipsey, et a!, 1987)
...
.14 Flow Chad Analisis Fungsi Pruduksi Cobb-Douglas...
32 Hubunganantara
Waktudengan
Keuntungan "Efek Pengganda"(Multiplier Effect)
Pujase
ti.....
.
.
.
...
.42Hubungan
antara
Waktu dengan KeuntunganPedagang
Pujaseri...
.61 Korelasi Variabel pada Sumbu Utama Pertarna(FA)
dan Kedua (F2)Pedagang
Pujaseri
dan Efek Pengganda...
62 Distribusi lndividu pada Sumbu Utarna Pertama (F1) dan Kedua (F2) Pedagang Pujaseri dan Efek Pengganda...
63Karelasi Variabal pada Sumbu Utama Pertarna (F1) dan Ketiga (F3)
Pedagang Pujasari dan Efek Pengganda
...
,W
Distribusi lndividu pada Sumbu Utama Pewma (F1) dan Ketiga (F3)DAFTAR LAMPIRAN
...
Peta Lukasi Pujaseri 80
...
Rekapitulasi Responden Padagang Pujaseri, Tahun 2002. 81Rekapitulasi Respondan Masyara ket Sekitar Pujaseri. Tahun 2QQ2
...
82...
Rekapitulasi Respanden Pengunjung Pujaseri. Tahun 2002 83...
Variabel Respanden Pedagang di Sekitar Pujaseri 84Daftar Harga Rata-Uata lkan Basah per Minggu Bulan April 2002
...
85 Biay a Total dan Biaya Variabel gada Pedagang Pujaseri. Tahun 2002...
86...
Anatisis Usaha Pedagang PujaseFi. Tahun 2002...
..
..
..
87Contoh Perhitungan Analisis Usaha Pujaseri (Responden Ue-15)
...
88 Pengunjung. lkan yang Dibakar dan Penggunaan Input Pedagang...
Pujasri. Tahun 2002 89
Analisis Regresi Fungsi Biaya Dengan Metode 0 L S
...
90Nilai Akar CiFi dan Vekior Cifi Analisis Karakieristik Sosial Ekonorni
dan Kesejahteraan Pedagang di Sekitar Pujaseri.
...
94 Korelarsi antar Variabel dan Sumbu Utarna Pedagang di SekifarPujaseri
...
92Koardinat lnclividu pada Sumbu Utarna dan Nilai Cosinus Padagang
PEHDAHULUAN
W r
BelakangKawasen Muara Angke adalah kawasan pesisir yang rnenyediakan jas*
jam
lingkutlgan dan merupakan suatu pengembangan yang brsifatsektoral,
didukung oleh berbagai
lrepentingan
ekonorni yang biassnya berdamgak langsung temadap masyarakat pedkanan di lingkungan sekbrnya. Di kawasan ini terdapat behgai kegiahn akonomi *perti: terminal, pelabuhan pertkansn, psFtokoan, mrarung-warung, pedqang lapak, pin kfidn, pebbngan,restoran
dan Fasiliters susial serta fasilitas urnurn. Kegiatan akonamisecara
tangsungrnmbfikan k-rnpatan dan
pluang kerja
kepads
masyarakat di sekitar ternpat tersebut, sehingga dapat memberikan peningkatan pendapatan.Sakh strtu aMItas eltonomi yang sigriifikan dapat
rnembrikan
manfaat ekonmi adalah Pujaseri Mas Mumi yang rnsnrpakan Pusat Jajan Serba lkanMurah dan hfieriah
Muara
Angke, selanjutnya hanya disebut Pujaseti. AktifrtasPujasefi ini sebagai
usaha
jasa gembakaran ikandan
jasa masakan ikan lainnyaditarnbatr dengan penyediaan makanan dan minuman ringan serta bumbu sabageri pnyedap masakan. Pedagsng Pujawri berjurnlah 24 orang yang
Supply bahan baku berupa ikan
segar
untuk Puj-ri diperoleh dari pdagang pngecer yang ikut wrka pasfa lelang yang d i n g g a m k a n aleh "I"! Muara Angke. Semm umum tertihat bahwa untuk sarnpaike
jasa pernbakaran i b n di Pujaseri, rneldui beberapa tahapan sehingga mernbrikan keuntungan dabrn hat tenaga keja, yaitu dapat menyerap tenagakerja
yang cukup banyak pada pmdistfihsisn ikan samlgai dapat dinikmati akh psngunjung a&u konsurnen.Salah satu
tujuan
pernbangunan Pujaseri adalah meningicatkan tar& hidup dan pendapabn mzlsyaraMMuara
Angice, olsh s e b b itu Pewtintah Daerah (Pemcfa) DK1 Jakarta telah mengupayakan btsrbagai ha{, antara lain: penyediman samna dan prasarana termasuk prbaikan @Ian, bantuan perahtan, lokasi parkir, sarana psnjuahn ikan -randan
pinjamanbsmpa
muds! usab. Wain itu, d i k r i h n juga penyuluhan berupa mutu i h n yatlg h i k dan studi banding ke Jimbaran (Mi) yang telah maju&lam
ha1 Pusat Jajan Serba Ikan, namun kl ini M u m terpenuhi kamm icurang teftibnya magang yangmsrnanfaatkan
jasa Pujaseri ini.IdraMhisli Masal~rh Dan Perurnusan Masahh
Kawasan Muara Angice tedetak di Kecamatan Penjaringan, Katamadya Jakarta Wars yang mentpkan m a n pesisir dan terkbir di DK1 Jakarta, k t b t a s a n dengan Sungai Dadag di ssbslah
Barat
dan Tanjung Karawang di sewah Timur. Pesisir Muam Angke barfungsi sebgai daerah pusat kegiatan parikanan antamlain
gemukiman ndayan, kqiatan ekspor impor, Tmpat Pdsiangan lkan (TPI), pabriir es, pmmcingan iiran, teminaf antar kota, PusatHasil Psrikanan
"Fadisionat dan Pujawri.Penduduk Muora Angke umurnnya rnemiiiki mats penahadan sebElgai
dad 2.314 nelayan pemilik dan 8.354
orang
nsbyan pekeja, Di kawasan Muara Angke terdapat berbagai kegiatan ekenomi diintslrranya Pangkalan Pendaratanl
k
n
(PPI) yang rnemudahkan krlabuhnya kapaf ikan serta tern@ penjualanihrr cian ksit prikanan. Selaln itu, terdapat TPt yang mrupalran mat8 rantai
pemdiaan
ikan
yang alrafi didah diPujaseri,
disini pedagang pangewr umumnya ikut khng di TPI whingga ikan dikli oleh pengunjung Pujamn' dansetanjutnya sampai ke jasa pmbaksran Pujmeri. Jurnlah pedagang penfietcer sebanyak 148 orang dan pedagang g M r sebanyak 319 orang. Cara berjuaian
pedagang erda yang menggunakan lapak clan ada yang mngharnparkan iktjlnnya
di sepanjang jalan dengan mmggunstkan mbr dan bak. Berbgai keadaan
tersebut dalam realitasnya hiurn tertata rapih dan bersih. Banyak
ha1
yang harusdiprbaiici dan diwhabifitasi, sehingga memenuhi peruntukan dan fungsinya. Oilitrat dari
sarana
danprasarana Pujawri, icondisi
fisiknya saaf ini belurn ernpuma, misainya b t a ruang, kanstruksi bangunan, bumgan limbah yangdihasilkn Pujassri dagat mempngaruhi kebersihan lingkungan dan estetika
serh k e t e m d i i n air yang beturn m d a i , narnun disisi lain yaitu keuntungan
yang diperdatr pedagang Pujasari d a m rnensejahterakan
keluarga
dan masyarakat pesisiryang
memattfaatkan Pujaseri. MeningMnya jurnlah magang prig-r baik yang msmi maugun tidak resmi, rnmberikafl darnpakyang rnenguntungkan bagi masyaraltat psisir Muara Angke untuk meningkatksn pendawnnya. Narnun k&ertiS>an pedagsng dengan aturan yrtng beriaku wring diabaikan, sehingga wring terjadi praktek yang Mak k i k dengan menggunakan
permainan harga karena tidak
adanya
keseragaman harga jual akan ikan segar,main itu, kurang dipaharninya jenis dan mutu ikan, mengakibatkan ironsurnen sefingkafi dimgiican.
Keberhasilan Pujaseri yang dinikmati gedagang pesisif rnernberikan
maningwnya jurnlah pdagang mengakibatkan kurangnya disiplin, malah sebagian
kjualan
di sisi badan jsalan Wingga jalan menjadisemprC
yangmengakibatkan iremacetan falu lintas pada waktu tertantu akibatnya pengunjung
hams
anfri
untuk mncapai bkasi Pujasen'.Dengan gamhngunan Pujaseri
separti
ini dapat dilihat tingkat kesejahteraan masyaralrat p W r Muam Angke dsngan indikator berupa tingkat umur, psndagatan, tingkat kunsurnsi atau pengeluaranktuarga,
pencjidikan, kondisi perurnahan dan fasilitas prumahan. Dari uraian diatas dapat diprecjiksiapakah
dampak dari prnbangunan Pujasari positif atau nsgatf. Dampak pusitif k m p a tingkat kesejahteraan yang maninght dari sektum dilxangunnyaPujaseri, untuk Pemda DKI Jakarta rnisalnya berupa pningkatan PAD (Pendapatan Asii Daerah) yang krsumbrsr dari pelalangan ikan, pedagang
psngewr ysng mendukung
kegiatan
Pujraseri,sewa
tahanPujaseri
dan
refribusijasa
perparkifans r t a
penyerapan tanaga ireja. Dampair lain dari gembangunan Pujaseri adalah bslum sempumanya InrPtalasi Pengulahan Air Limbah (IPAL)yang ada sehingga limbah yang dihasiikan P u H
M k
timbah pndat rnaupuntirnbah cair
dam
rnengganggu lingkunganyang
msnimbutkan bau yang kurang sedap dan permmaran iingkungan. S d n g k a n dampak, negati dapd Mrupct kandisi jalanan yangrn-t,
kondisi lingkungan psisiryang
m a k i n pad& dantidak
sesurni
dengan daya dukung lingkungan dan limbah atau sarnpahyang
mnimbulkan b u yang kurang sedsp.
Respun masyamkat tarhaclap pemhngunan Pujaseti benrga respon pitiif
yang akan
menjadi
manfaat bagi rnasyarakat psisir dan sebaliknya respunnegatif skan menjadi biaya e k u m i sku cost. Implikasi rnodral akan
manfaat sosial pmbangunan Pujassri dapat dirasakan olah rnasyarakal di
pesisir Muam Angke dagan asurnsi
k h w a
cosf&u
biiaya invest& benrpaWaya t&p dan biaya tidak tetap Eebih kecil dari keunfungan atau benefit. Disini
akan tedihat irnplikasi dari prnbangunatl
Pujaseri
saat in!.Dengan demikian dapat dirurnuskan pennasalahan utama dari Analisis Biaya dan Manfaat Sosial Pengembangan Pujrrseri d Muara Angke tert.t&ap
kesejahteraan
rnasyarakat Muara Angke Jakarta Wara sebagai brr'kut:1. S w m a n a manfaat sash{,
seperti
kesejahteraanmasyarakat
pesisir dan faktor skonomi, seprti biaya yang dikduarkan pedagang Pujaseri?2. Bagalmana kebijakan pemhngunan PujEtseri di pesisir Muara Angke tertradsp stmMur perekonmian
masyarakat
setempat?Tujuan dan Manfaat Penstitian
Tujuan Penslitian ini adafah tenrtama untuk menjawab pemasahhan yang
ada di Pujaseri yaitu:
?. Mengatafiui dan mengevaluasi imptikasi kebijabn pengembangan pembangunan Pujaseri dengan cam memprecliksi model biaya ekonorni dari pengembangan Pujaseri di pesisir
Muaw
Angks.2. Mangetahui
manfaat sosial
dari pinbangunan Pujetseri cfi Pesisir MuamAngke.
3. Merumuskan ahernatif pendekatan kebijakn dalam pamanfaatan
sumberdaya psisir Muara Angke untuk mencapai tujuan pembangunan
yang brkeianjutan,
Hasii dati penelitian ini diharapkan d a m memMkan m a n f a antara lain: 4 . Mmberikan permhaman tentang bagaimam interaksi sistem sosial
2. Hasil petrehian ini dapat dijadikan acuan bagi sfakahd&r &lam menentukan skenaiio optimal untuk pengembangan panbangunan Pujawrl. 3. k n g a n brkembangnya dmmh Pusat Jajan Serba fkan ini menjadikan
Pesisir Muara Angke W q a i daerah tujuan rak& atau wisata.
Kerrtngka Pemikiran
Wring dengan arah pmbangunan DK) Jakarta yaitu mwujudkan Jakarta sbagai "Servfoe Off, dimam Pameridah Prwinsi DKI Jakarta rnengutamakan
jasa playanan sebagsi salah bentuk usaha jasa yang sangat menguntungkan
pernerinta
h claarafi danrnasyarakat
yang mmnfaatkannya. Pembangunanekonmi sering dijprditcan
barmeter pernbangunan
s e r a
keseluruhan. Sabh m u jasa playanan yang rnsmberikan kantribusi terhadap perekmmiern yang dikemhngkan dsh P m d a DKI Jakarta adafah Pusat Jajan Serba lkan (Pujaseri) MuaFa Angke.Tujuan-tujuan ekanomi
aelak
rnenjacfi pertimbangan yang dminanterhadap penbangunan sehingga wring mmgahikan aspek s d a i dan
kefsstarisn ling kurigan hidup. A M i 1 8 s skunomi yang brkembang dengan persat
di wilayah p s i a i r tehh menirnbulkan damprak lingkungan
yaw
p d u diwaspcndai.S-ra
umum
faktar
yang menyebabkan kerusakan Lingkungan dan p e m l a n di wihyafr gesisif meliputi faktor alam danmanusia.
Kenrsakan yang dttimbulkan oleh kejadian alam biasanya tldak W i t u ditasakan, namun kemsakan yang dgim bulkan
rnanusbdengan
q a h
kegiatan ekonomin ya wring mnimbulkanpersoalan
bagi wiXayah pesisir, termasuk rnenrbahdan
rnencemari lingkungan. Secara umum tarfihat tingkatperekonomian
parniiik kbs Pujaseri cukupmeningkat, namun apakafi peningkatan ini ssimbang dengan input yang a&
untuk mncapai tujuan, narnun selingkali tindakan yang mndukung kebijakan tidak clapat mewujudkan samua yam diinginhn,
yang
rnmgakiktkan t e w i masalafi kebijakan. Untuk mngatasi ha1 tersebut maka perlu diketahui pnyebabkegagalan brsebtA dengan melakuhn iangkah evaluasi dafi strategis.
Oleh s e h b itu kerangka pikir dafi penaliian ini lebifr diamhkan p&a analisis biaya dan
manfaat
i t i a l terhadap irnflikasiketijakan pernbangunan
Pujaseri yang rnemanfaafkan sumbrdaya pesisir di M uara Angke, Mrdasarkan identififrkasi terhadap issu&ssus perrnesahhan yang &a, maka kemudian
dilaitu kan analisis terhadag keny ataan-kenyataan di lapangan, sehingga a k n
ciapat dik-hui apaicah =saran dcln tujuan yang ditestapkan teiah tesrcltpai atau tidak dan faktof-faktor spa saja dalarn pelaksanaan kebijakan yang dapat
mnirnbulkan masealah.
Keiuafan yang diharapkan dari anatisis ini
adatah dipalnarninya
kandisi nyataysng saat ini t~arjadi, bagairnana intemksi siatem sasial masyarakat dan pertumbuhan ekonorni
yang
didasari pendeksttan pembangunan brkelanjutan, =lain itu bagaimana pendehtan kebijakan selanjutnya untuk rnernininraikan m a d a h dslam rnenmpai tujuan yang diinginkan. S e a msederhna
kerangkaD A M LOKASl
[image:136.618.94.547.95.503.2](MASYARAKAT PES ISIR)
Gambar 1. Kerangka Pernikfran
HipatesEs
Serdas~trkan kerangka pemikiran yeng telah dikemukakan maka hipotesis penelitin ini d a p t diajuhn wbagai krikut:
1) Pemhngunan Pujasari diduga akan mengakibatkan perbedaan pendapatan afitara magang
Pub&
dan msasyarairat yang memanfaatkan Pujaseri, 2) Permbangunan Pujaseri diduga akan mernpengaruhi tinght kwejahtetaanPangartian Anails b BLya Manfaat
Analisis Biaya Manfaat
(ABM)
merupakan metode &stematis menentukans e a mengukur manfaat dan biaya ekonamis suatu proyek atau program.
Manfaat ssuat program adalah nilai tarnbah basil dari barrtng-barang maupun
jasa
dan haya pmyak adahhnilai
tarnbah sumberdaya riil yang dirnanfWanpruyek (Hufschmidt et al, 1996).
Salah satu m e t d e analisis yang digunakan ufifuk menmtultan abitasi sumberdaya yang efisien sEacara ekonorni adalah Analisis Biaya Manfaat atau
A M , Dalam analisis ini, seluruh dan manfaat dari sumkrdaya d b r i nihi
rnaneter (monatasi) yang kernudian diperbandingkan anbra manfaat dan biaya untuk mensntukan tingicat kfayaitan sumbrdaya ternbut.
Analisis Biaya Manfaat (Cosf Benefit Analysis) adalah suatu telcnik yang
abjektif dalarn rnernbuat keputusan, yang bebas dari ideologi, nifaiinilai dan
sefera individu (§&mid, 1993). Maksudnya adatah A8M rnerupkan kerangira
yang bemanfaat untuk mcmgorganisasikan brbagai inbmasi yang seba@an
k s a r krsifat subjsktii, tapi bukan rnsrupakan alat yang suci. Ada bebef~lpa ha1
penyebab A8M menJadi daya tarik yang luas. Pertama,
mi
ekonam ada 2alasan,
yaitu: (1)ekonam
sangat ingin mempunyai sssuatu yang penting untuk membicarakan kebijakan, dan (2) oish nun skunm, para ekanarn selaludiharapkan mempunyai w u a t u
yang
dapat diutarakan rnsnganai kebijijaksanaan. Kedua, karena e k m m barhubungan dengan faarga, k y a , m a w dan q a l a seluk-belukysng
rumit bsgi proses pengambilan Iregutusan dalam keadaanpusisi ilmu ini akan tergantung pada kewnggupan dabm msnsrapkan konsep
konsepnya pada masalah ny-. Ketiia, ABM nampait sekali brtalian logis dan
mayakinkan olsh kamna adanya s~ifing menjatin
dalam
dua kmdsaan, dominannya pernikiran ufiiarian serta pengaruh uang d m cam h i u p yang penuhprhitungan, sehingga lambat faun tarnpair menyatu. Keempat, bahwa ABM
adalah teknik yang dapat menyatuitan para anatis
dan
pmbuaf kebijakan yang ingin menyelu bungi irnplikasi kebijakan selera subjdif dahm benfu k teknik objektif, sehingga kebijakan disamarkan sebagai ilmu pengahuan &mi tujuan Isggimasi dan mobilisasi politis Eltau untuk pncapaian kewpakatan.AnaIisis biya manfaat, trarmasuk penerapannya &lam peniman sWem alami dab kualitas lingkungan merupakan ieknik yang dapat wrnbantu
pengambil keputusan untuk &pal bbih
rasional
di daiam rnengambil keputusanmsngalokasikan sumbsr daya. Dmgan dernikisjln teknik ini dirnlanfaatkan dalam prams perencanaan dan pengambilan keputusan yang dibuat drtlam
su&
lernbaga
khusus.
Adapun tujuannya adalah ur~tuk menerapkan analisis biaya manfast pada darnpait sistem ahmi dan kualis lingkungan serta usaha pengdobn lingkungan yang diranang
untuk
rnengurangi afau msnanggulangi darnpakyaw
krsifat negatif (Hufschrnidt et #I, 1996).Menurut Hufschmidt,
et
a1 f 19961, teknik menilai manfaat dari pnrbahanfingkungan, sifatnya sirnaris
artinya
semua meniki dari pmanfaatan baranglingkungan yang apabifa tidak dibkukan m a k manfaat tambut akan msnjadi biya. Biya bagi suatu usaha atau prusahaan aclalah nilai (vdue) faktw-Faktur pruduks6 yang digunakan untuk
rnenghasilkan
output (Lipsey, et a!, 1987). Biayatingka4 prduksi x,
walaupun
groduksi tidak ads biaya ini haws dikeluarkan dan Maya variabd adahh aaya yang krgantung pada tingkatatau
jahh produksi x.Biaya pruduksi adabh suatu biaya yang dikeluarkan berupa biaya tetap dan biaya tidak latap
mu
biaya variabd (Mubyarto, t 989). Pada penalitian inibiaya tetap k r u p a peralatan produksi Wangkan biaya tidak tetnp berupa penydmn jasa ikan bakar, rnakanan mupun minuman dan seluruh bbya
dalam jangka panjang termasuk biaya variabel.
Kadariah, ef ai (19781, menpbutkan k h w a analisis investasi dapaf
dihkukan dsngan dua pendebtan yaitu:
1. Analisis finansial, dilakukan apabiia yang bikepentingan bngsung dahm pruyek
adalah
individu atau kelompok individu yang brtindak sebagai investor daQm proyak. &&yakan proyak dilitaat dari b m y a manfaatbersih tamkhan yang diterima investor.
2. Anafisis ekunmi, dibkukan apatrila yang Wepentingan hngsung &lam
proye k adala h pemerintah atau masyara
kat atsera keselunrtran. Ketayakan
pfayak dilihat dad besamya manfaat krsih tambahan yang diterima uleh
masyamkat.
Kegiatan utarna dari sebuah umk, menurut Nicholson (1995) adalah mngubah masukan rnsnjacli
keluaran
dan agar memkrikan sebuah gemahaman yangsdsrhana,
ekonorn mernilih untuk,rnembentuk
mod& produksi yang aMrak. Dabm model ini, hubungan antEtra masukan dan keiuaran diformulasikan dengan fungsi produksi yang k r b t u kq = f ( K , L , M ,..*..
1
dimana q rnemkili
keluamn
mbuahusaha untuk
suatu txjlrang tederttu *lamanotasi ini rnsnunjukan kemungitinan variabel lain yang mempenganrhi proses
produksi.
Mubyetrtu (1994) rnendefinisikan fungsi produksi sebagai persamaan Wernatlka yang mnunjukbn jurnlah hasil pruduksi fisik
(output)
dengan faMor produksi (input)pada
tingkat teknologi tertentu. Cuternan dan Young (1990)&!am
Miswadi (1996) menptakan arti pruduksi sebagai prosesmengkombinasikan dan mangkoordinasikan input atau faktur produksi dalam usaha pendptaan barang
atau
@a.Rumus fungsi groduksi sebagai hrikut:
m c
= WfX7+W2x2+.....*
W Adsngan kendab:
q = F I X , , X z , ..., XJ
Dimana
:C
-
-
Biaya total (totalcasf)
Wi = faict~f harga input ke i (i
=
1,2,...
.,n)xi
-
-
Jurnlah input yang digunakan ke i (i = 2,2,...
,n)
(1 = Jumhh ha&# produksi
Fungsi produksi (Smkartawi, 1990) sndalah hubungan fisik antara
rnasukan produksi (input) dan pmduksi fou@uf) dan dalam pnggunaannya dipengaruhi abh fakfar lain di luar kontrol manusia seperti
hama
pen yakit ctanikiim. Jadi ddam fungsi praduksi dikenal isltihh fairtor icetidaktentuan (umrfainty) dan resiko (M). Lebih lanjut disebut oleh Suekrtawi (1990) bahwa dabm
kead~g~fr~ dimana f&or ketidaktentuan dan resiko diangpp tidak brlalu W r pengaruhnya, maka penggunaan analisis fungsi pruduksi deterministik akan
menghasitkan dug- yang wWi M k . W&upun demikian dahm mernbefi arti
variabl independen dimasukan dalarn
model,
Jadi btsbrapa ha1yang
pedudiperlnatikan dslam hubungannya dengan hal ini adalah:
1.
Bahwa dabm model
pendugan yang dipakai ditcetahui bahwa vatiaklyang
dipakai adalah daiarn ireadaan Mairtentuan dan kresika
2,
Karena haChd diafas, maka kernungkinan data yang dipakai adalah data yang kurang airurat3.
Pendugaan
dalam
fungsi produksi menunjukan gamhran t-Elta-rata suafu pengam-n,kahu
dafa yang dipskai data cross scrcfian4. Data yang dinyatakan dengan uang, mungkin bias dsngan k d a a n sebnarnya, karma adanya biaya yang dituangksn (oppadundy cosf)
5. M i a p pengusaha atEIu W n i mempunyai usaha yang khusus, sehlngga hubungan masukan prsduksi dan produksi mungkin sangat spesifrk
Menurut Lipsey, et a! (198?), j i b harga-harga faktor p d u k s i sudah
dikeatahui,
maka biaya minimum ini dinyatairan sehgai besaran per unit output dan diprolsh biiyarata-rata
jangka panjang dafam mrngroduksi masing-TingM biaya yallg dapat dmpai
LRAC
IngM biaya yang tidak dapat dicapai
o u t p u t
Uari Gambar 2 d a m dilihat b a h daerah daii 0 arnpai Q, prusahaan
rnsmpunyai biaya rata-rata yang menufun (dwe~dng average
wst)
dan pada daerah output kbih besar dsri Q, perusaham mengkdapi Maya rata-rata meningicat{incmadng
everage cost). Q, perusahan akan menghadagi biayayang tetap pada daerah output yang relevan.
Dafam ilmu ekunomi, dikenal ernpat fungsi produksi yang sederhana, masing-masing fungsi dicirikan dengan elastisitas
suMusi yang
k m , yaitu (Nicholson, 1995):1. Fungsi Linier
Rumus yang digunakan untuk fungsi pruduksi ini
adalah:
q = f l K , t ] = # K + MSuatu usaha dengan fungsi produksi seprti ini dapat mnggunakan hanya
2. Fungsi Pfoduksi Proparsi Tetap
Fungsi prwfuksi dimana modal dan tenaga keija hams elalu dipergunakan dalam rasia yang Map. Fungsi matematis dari fungsi pfocluitsi ini adalah:
q = min (aK, bLj dimana a, b > 0
Fungsi produksi pmporsi tetap rnemifiki banyak aglikasi. ;Banyak mesin, misalnya mmtatlukan sejumiah orang untuk rnetrjalankannya, t a p i Miap kelsbihan tenaga kerja tidak berguna,
3. Fungsi Produksi Cobb-Doughs
Fungsi pruduksi
yang
rnmiliki fungsi maternatis, yaitu:Q
= f l ~ ,L)
=
~ ) $ l t , ~Jadi, j i h a+ 6 = I , m a h fungsi Cobb-Doug& rnmprlihatkan hasil
hrbanding skda yang konstan,
karena
keluaran juga meningicatdengan
faktor
m.
J i b a+ B > I , fungsi ini rnernprfihatican hasil krbanding skala yang meningm dan jib a* b < 1, rnenunjukan basil berbanding skala yangmenurun.
4. Fungesi Pfoduksi Elastisibs SuMusi Konstan
Bentuk matematis yang kmpleks dari fungsi produksi ini adalah:
q=y(iW+(l-@iq%dirnana: y > 0 , 0 < 6 1 ; 1 , p 5 1 , ~ : , 0
Paramefer-parameter ini &pat dikrikan interpretasi spsif~k, dimana y
adalah parameter &sbnsi
dalarn
ha1 parameter ini semata-mats rnenggeserk d u n t h a n fun@ pruduksi, S adalah parameter disfribusi yang rnengijinkan kepntingan mlatif dari K dan t, untuk bervariasi dsngan cara wparti fungsi pracluksi C a b b b u g k .
Fungsi CabbDoughs msnuruf Smkarfawi (1990), adabh suatu fungsi
a h u
prsamaan
yang mslibahn dua atau Iebih varlabrsl, ctirnana variabel yangdisebut vafiabl independen, yang rnenjelaskan ( X ) , Psnyeksaian hubungan
antara Y
dan
X adafafi dengan cam regmi dirnana v a W dariY
akan dipenganrhi akh variasi dari X,Berdasarkan
twri ttansfomasi Sephard's Lemma maka fun@ pruduksi CobbDougbs dapat ditransfomasikan ke dahm fungsi keuntungan dm fungsibiaya. DaQm konsep fungsi biaya ini brfaku anggapan b h w a biaya haws
dirninimumkan untuk mendapatkan wjumfah input dan oufput tertentu. Dengan
demikian problemnya bagairnana msrninim umbn biaya dengan msmperfakukan
output sebagai variabd aksugen. Karma variaM biaya banyak dientukan obh
penampifan variabal lain, maka kadang-icadang wariabel tersebut terlihat dalam
fungsi biaya. Dengan dsrniician fungsi bbya dapat dikiasifikasikan mmjadi fungsi deferministik maupun stohstik, Rumus rnaternatik dsri fungsi diatas dap& dijdashn sehgai krikut (Soakartawi, f 990):
c = total biaya dari usaha ke-i
Konsep fungsi biaya rnenrpakan ukuran dari bmya minirnun untuk mrnproduksi output (Y) dengan harga faMor pmdubi (Wi). Untuk rnenrmuskan
fungsi biya maka Wsya pruduksi sesluruhnya hams dimasukkan. Shepped's Lmm unfuk fungsi k y a b g i besarnya faktor-faktar input optimal adalah turunan peftama tarhadap faktor input brsangkutan dari fungsi biaya total
D i ~ 8 n 8 :
Xi
-
-
prmintaan faidor input k e i yang digunakan,C
-
-
k y a total minimum W) = faHut harga input ke iY
-
-
jumlah hasil pruduksi i-
-
4 % 2 ,...., nMenurut Nicholson (1 9991, Sbephad Lemma brguna untuk memperlihatkan fungsi pmintaan kduamn konstan uduk
L
yang dspat diternultan *ma&-mata dsnganmala
kukan pemitungan dierensial parsiat teahadap k y a total dalam icaitannya dangan w. Dalarn krssus dua masuican,asumsi
bafiwa tingkat subfitusi tsknis menurun untuk pergerakanke
arah tenggara di s e p j a n g sebuah isukuan, digabung dangan asumsi minimisasi biaya, rnengharuskan w dan 1. untuk hrgarak dalam arah yang brfawanan ketika icduaran dipertahanitan kunstart.Hartona (1999)
daIam
Astriani (2001) fungsi biaya mempunyai bebrapa properti sebagai brikut :?. Meningkat warah dengan pruduksi (Y). Jika Y meningkat maka
C
juga meningkat atau SC/
> 0, yang berarti bahwa MC(marg.inal
msf) d a h hpositif.
2 . fidak menunin terhadap harga input, jika harga baru dari input ( w j sama atau meningkat dari harga input ~ M u r n n y a fw), rnahka biaya total barn tidak aka# menufun. Jika w'l; w
maka
C
(w: v2C
(w, Y).3. Mempunyai homgenitas derajat
satu
terhadap harga faktur input (w).Jika4. Berf3entuk cembung terhadap w.
Fungsi pemintaean faMor input adahh dari harga input dan tingkat pruduksinya, Secara matematis dapat dinyatakan sebagai berikut:
xi"=x(MlbYf
fungsi permintam
pasar
ini rnernpunyai properti sebagai brikut:I. Meningkat searah dengan produksi (Y). J i b meningkaf, maka Xi juga
maning k&,
2, Mernpunyai derajat h a m q s n h s O terhadap harga faktor input (w). Meskipun
faktur harga input meningkat, besamya tidak akan kpengawh tertradap
permintam faktor input atau pmintaan f a b r input tetap.
Varian (199Q), mng-kan skala usaha dapaf ditcetahul dari fungsi praduksi dan fungsi biaya r&a-rata jangka panjang. Satxiah fungsi pruduksi
rnenunjukiran skaia usaha dengan hasil konstan
(constant
mfumfo
-1,
jikasemua faktur pmduksi dfiambatr dengan pruporsi yang sama, maka ksil pruduksi a h krtambah dahm proporsi itu dan biaya rata-rata jangka pmjang tetap dau
konstan
msskipun prusahaan menginginkan untuk mernprocluksi output brapapun. Jika perurnhaan rnsnunjukiran *lausaha
dengan Rasil yangmeningkat (incmasing
mfum
toscale),
maka penambahan input dafam pmporsiyang sama menyebabbn output mnjadi lebih bewr dad pruporsi itu sendiri dan biaya fa-rata jangica ganjang akan menurun, sebaliknya apabila output msnjadi IeWh k e l dari propo~si itu wndiri cjan biaya rata-rata jangka panjang naik, fungsi produksi tersebut menunjukkan skah dengan hasil menurun
(&cfeasing
mfum
fQ scste).
Dalam ilmu ekonomi model dideXinisikan &agai suatu kantnrksi teoritis atau kerangka analisis ekanml yang terdirl dari himpunan konsep, d&nisi, anggapan,
p r s a m n
(identitas) dan ketidakmaan dad mana kesimpulanModel adahh iconsepsi
mental,
hubungan empirik sntau kurnpufan pernyataen-pernyataan rnatematik&au
dapat juga dinyakan sebagai mprentasi seadertrana dari suatu sistem yang kampleks (sistem alam). Oleh karena itu mudel m p a k a ngmhm
abtrak dari suatu sistem dimana hubungan pubah-p e u k h digambarkan sebagai hubungan wbab akibat. Suatu mod& dapat juga diartikan sebagai penyederhaman suatu sistm maupun suWIstem. Sedangkan
sistem adalah gambaran suatu proses atau bebrapa p m a yang temtur. Suatu
sistern rnungicin kelihatan sangat rumit hm banyak proses
yaw
terlibat a h ukomponen di dafamnya,
namun
sistem tersebut menrp~lkan suatu ketemturejln (Handoko daIam Patria, 1 999).Model, menurut Sdmid (1993),
adalah
himpunan bfbagai vafiabd danhimpunan brbqai hubungan (@aMship), dan kumbinasinya digunakan untuk menunjukan masalah atau sekumpulan m-lah. Tidak semua variab1 yang ada rnasuk
ke
dahm mod&, dan tidak wmua hubungan dihirnesisitan dahm model.Kamnanytr akan terdapat banyak model dengan krbagai himpunan hubungan, dan tiap mad& itu a h n brfEtinan dan masing-maslng menproti pmsahhan- pernasalahan yaw berbeda pula. Oatam model ini tidak tercakup seluruh variabel
yang
ad#,
dan juga tidak temkup wmuahubungan
yang mungirin adadiantera variabf-variabel yang memang sungguh ada, maka mudd itu tidak rfianggap sebagai pewjudan atau pmgganti dunk nymta, dakm arfi k h w a
model
tidsk
bisa mawujudkan kerumitan (com@exity) variasinya dan kenrrnitsn psnrhhannya yang senantiasa krlangsung terus. AkbEtanya, yang tarpenting adatah prkiraanatau
ramafan dalam kunteks model tidaklah samadengan
petkiraern atetu ramafan di dunk nyafa. Selain itu, m&t tidak dapat rnsnenfukanapa yang akan terjadi di waktu yang akan datang, dan sekalipun dengan tambahan data cRan ~lsumsi-asumsi, kmampuan mod& untuk membuat
ramaian
dihindari bahwa apapun pandangan wsearang mengenai kenyahan ekanomi fapapun makna yang tersirat didahmnya), tetap saja akan subjddif dalam menentukn: (1) bahwa inti rnasafafr adalah tingkat harga, (2) h h w a jika dlbandingkan dmgan m&d lain, model inilah yang paling b i k dipakai, dan (3)
lalu penamkhan asurnsi brikutnya.
Model-mud& ekonami yang saat ini dipergunakan tentu saja #angat beragam, narnun mengandung tiga unsur yang =ma, yah: (1) asumsi mfeh paribus (-la ha! Iainnya m a ) , (2) anggapan k h w a pengambil keputusan
skmorni bentsaha msngoptirnalkan ssuatu, dan (3) pembedaan y a y
sama
antara prtanyaan posi'tii cfan prtanyaan mm&i (Nicholson, i995).
Penggunaan asumsi
csfefls
paribus msngfradirkan bebrapakesulin
untukvtarifikasi moclef-mode4 e k a m i dengan data dunia nyata. Hal ini twjadi akW
lingkungan sulit dikendalikan, tidak seperti halnya dengan uji sksptimen,
Dalam pnelitian ini cligunakan model ekunomtrika, dengan kegidan
m b u a t model ekonametri yang murni, rnsngurnputkan data yang
relevan,
msnggunakan teknik ekanomstri untuk menpstirnasi model dan menginterpretasikan Rasil.Eiconometrika adalah hasif dari suatu
pandawan
khusus atas peranan ilmu ekanorni, ferdiri dari penerapan Mstiica rnatmatik atas data ekonomi unfuk nwsmbrikan dukungan erngiris untuk W e 1 yangdisusun
dengan ilmuekanomi matematis dan untuk memperolsh Aasil dabm angka (Gertrard
@am
Gujarati, t 999).Ekonomatri ka didefinisikan s-ai ilmu sosial dimana
atat-alat
twri akonomi, matematika dan statistik inferensi diterapkan untuk analisis fenomna ekonami (Galdbrger d 8 / m Gujarati, 1 999). Tujuan ekonometriuntuk
mmbuktikan teori-teori eiranmi dan membantu dahm mengetahui dannyata deri
besaran-besaran
ekanumi (Sugiyanfa, 1995). Sslain itu ekonomdti m n g hasilkan taksiran numeti k bagi kaefisien-icoefiskn hu bungan &onomi danmempunyai kaitan dsngan analisis terhadap nilai atau pengukumn a)rtivitas epicmomi.
Manfiat SositaX
Manfaat
w&a1 ad-h manfaat yang diterima oiehmasyamkat disekitar
proyek atau kegiatanusaha.
Manfaat (b~m#) adalah manfaat yang diperobh dad suatu kegMan usaha, tidak salafu diukur dengan uang (in moneyfern)
karena benefit yang diterima berups manfaat langsung {direct benefit) dan manbat tida k bngsung (indirect benefit} (Supragto, 1 987).
Proses wsbl adalah pengamh timW b l i k antsjlra k w a i stagi kaRiupan
atau
pengaruh timkl balik an&m segi irehiupan ekonomi dengan segi kegiatsln politik, antara s q i kehidupan hukumdengan
segi kehidupanagama (Suparman, 1990).
Dalam pemkngunan suatu pruyek sejak dslam perencanaan
hrtujuan
untuk meningkatkan d a l eicanmi. ObR kamnanya secara twritis dampak setiap proyek atau program hams positif bagi masyarakat setmpett maupun
masyarakat luas fSuPatmo, 3993)-
S-ra sosial ekonmi datl budaya konsep pembangunan krkelanjutan mensyaratkan manfast (henelit) yang diperoieh dari kegiatan pnggunatln suatu wilayah psisir ssrta sumkrdaya alarnnya barus dipriaritaskan untuk mningkatkan kesejaMePaan pnduduk sekiar kegMan tersebut, terutarna mreka
yang
ekonorninya famah, gun& menjamin kelangsungan prtumbuhanekunomi wiloyah itu sendiri.
Manfaat sosial dapat
Ma
tihat dari p r o s e s - p m yang terfadi akibat dampak sosiaf dari pengembangan atau prwnhngunan wilayaln sebagai raponpemhgunan di wibyah ternbut masyarakat dapat menikmatinya. Untuk mengukur tingkat kebrhasilan pembangunan disuatu
wgara
tahh ditetapkan lndeks Pemkngunsn Manusia f IPM) dirnanayaw
menJadi indikaturnya adaIaRtingksrt pendidikan, kesehatan
dan
penciapatanatau
kesejaMeraan.Darnpak sosial ekonomi suatu proyek
atau
icegiatstn di daerah fedentuditentukan &h karakferistik aktivhs groyek
yang
fsermngkutan dan karslMeristiir kehidupan sasial ekonomi di dasrah sekitar prayek. Qfeh ssbab itu psmaharnan brhadapsegenap
karaMerirPtiCs kehidupan sasial ekonomi di dasrah wkitar proyek merupakan aspak yang -ma pentingnya denngan pengetahuan ataskaraideristiir pmyek itu wndiri (Adiwibowo, 1985 dan tiadi, 1995). DitElrnbahkan
oleh Suratma (1993), penetapan dan pamahaman tertradap kampanen sosial
ekonarni nWif sub$ ddibandingkan dangan kumponan lainnya. Hal ini disehbkan
spat manusia yang sangat dinamis dan Wisp karnpomn mmpunyai fiubungan' yang srat dan d i n g krinteraksi.
Narnutr
dernikian besbarapa karnponen -1 ekonami yang dinggap pentifig terdiri atas gola perkembangan penduduk,pala
perkernbangan skonmi, ke88rnpatat.l dan penyerapan tenaga ke@,pmfrafian
pendagatan masyarakat, kesehatan masyarakat, tata guna tanah, fasilitas umum dan sosisl
mrta
pamepsi masyarakat. Dalarn m i f i h karnpatlen-kampofientarstnbut periu diprioritaskan pa& kmponm yang merupakan komponen kritis atau sangat penting dan menenfukan kehidupan masyarairat setmpat,
Menurut Suprapto (1987), kornponen
sosial
eskanorni meliputi: (a) jenis- jenis produksi utama di lokasi kegiatan, (b) sumberdaya dam utama yangdigunakan oleh pencjuduk setempat, (c) saluran distribusi utama, (d) pula konsumsi masyamkat, (e) tingkRit pengangguran brbuka mupun tersalubung, (fj sumbsr pendapatEan penduduk Wain dari pekerjaan gokok, (g) pemilikan nihi
S-ra lebih rind Adiwibuwo (1985) menunjukkan kberapa pafameter
atau indikator studi darnpair U a t ekonorni, yang melipti: airtivitas perdagsngsln dan jam, pengemhangan whyah kota dan getfesaetn, gerturnbuhan ekonami dan
stnrktur
daerah, penyerapan ienaga keqa dan tingkat upah, strukturla
pangan pkerjaan, perturn bu han sektor informal, pula pamanfaatan sumbrdaya alam, jumlah dan faju prturnbuhan pnduduk, migrasi pnduduk, kesehatan masyarakat, tingka pendidikan dan ketemrnpilan penduduk, peiayanan umum dan infrastruirtur serta prubahan sosial.Perukhan-perubahan sosial yang terjadi
pada
rnanusia dan masyamkat, menurut Amour (1 987) rneliptdiasp=&-aspk
seperti:1. Cara hidup (Way of
B)
temasuk didalamnya bagaimana manusia danmasyarakat itu hidup, bakerja, brmain dan brinteraksi satu dengan hinnya 2. Budaya, termasuk didalamnya sidem nilai, norma dan kepercaywan
3. Kornunitms, mehputi stnrMur penduduk, kohesi wial, stabifitas masyarakat,
estetika, sarana dan prasarana yang diakui setragai pubfic faciIities aleh
masyamk& b ~ n g k u t a n
Manurut Soejano (1985) pada umurnnya suafu kgiatan
sosisl ekonomi
mnimbufkan dampak kmntaifmuIfighr
yang bmrti timbulnya kegMan-kegiatan baru sshgai a k i h t tangsung dad adanya kegidanyang
semula. Bebrapa kernungkitrafi dampak
ekonomi yang dap& diemui di daerah adahh:1. h h a n m u Tanah
Aspek keleshrian gmduktivitas, percapatfin arasi ksrena penebangan hutan iindung, nibi
jual tanah dan m a
tanah2. Tenaga Kerja
3, Usahatani
Parubahan kornbinasi mbang useha, cropping
system,
maljintdaniaga yang
diperoieh Wani naik, mengendornya tradisi talang-msnoiong dan makin banyak cara banr yang dipakai
4. Kesehatan
Masyarakat
Perbaikan gizi
keluarga,
pning katan biaya gemeli herraan
kesehatan dan pnuntnan tingkat kehhiran5. Transprtasi
Biaya
angkutan
rnmpdi mahd ertstu murah, jenis angkutan m k dan delman menghilang6 , Industri Kecil
Timbulnya vvarung, restoran, penginawn datl icerajinan rumah tanggs
7.
Teknologi PraduksiPewkhan
mra-cara
tradisionaf ke arah wm-mra moclern yang disebabhn aleh jaringan komunikasi, penyuluhan prtanian dan kegiatan peneiiifian serfspengem bangan
Oalam rnelakukan pendugaan dampak sosial ekonmi dapat dibkukan
Masifikasi Ettas dua keIornpok (Fandeli, 1992), yaitu:
I. Kebrnpok ekstrapolasi,
yang
pada dasarnya rnelakukan pendugaan yangdidasarkan pada kondisi masa Mu rlan mass kini secara kansisten
2.
K&mpait nomatif, yang rnerugakan metuds pndugaan dsngan cara menhukan =saran, yaitu kandisi sasiaf ekanmi t d e b i h dahulu,kemudian
untuk menwpai tujuan dari sasaran susial akonmi pado saat ini dan waktu- warn mendatang hingga kurun waktu
yang
ditesntuitanS-ra ekspfisit tenrngkap bahwa pdidiican memegang peranan
penting
mi
perturnhhan ekormmi dan peningwn per kapitasem
modal dalam hntuk manusia (human investment) dan &lam banyak ha1 dikri
bubo$ kbih tinggi dari penanaman modal &lam kmuk lragrtal (ScfiuR dan
B m a n dalam Danirn, 1995).
Tingkat pendap-n yang tinggi krpengaruh pada tingkat
kesejahteraan
sosial (keadaan sejahtera masyarakatnya). KesejaMeran sasirtl (soci'a! web@ pads haktakatnya rnsnrpakan suatu kegiatan yang diorganisesikan secara
W eP e n s t i n
Metode pwlalitian yang digunakan adoiah studi kasus dengan objek pemlitian irawasan
Pusat bjan
Serb
i h n di Pesisir Muara Angke K W a d y a JakartaUtara.
Pemilihan objek dilakukartdengan
sengaja (puWv8sampfing),
dengan damn bahwa k-n ini rnemiliki keunikan
dan perkernbangan
sangat capat sehingga dapat dijadikanicawasan
wi&.Lokasl Pensiian
Penelitian ini dilakubn di Kawasan Muara Angke Kelurahern Pluit K-matan Penjaringan, KutaMadya Jakarta Wra, Pmpinsi DKI Jakarta, Uelurahan Piul sendiri rnemliki luas wibyah lebih kurang ?71,19 ha.
Psngeloban tanah di Keluratran Plug dibkukan &h FT. ".Jakarta Propertindo
(BPL PLuit) untuk witayah Muara K m n g dan Pluit, sedatlgkan untuk wilayah
Muara Angke
pmbinaan
dilakubn oleh Suku Dinas Pdrnakan, Penkernan danKelautan DK1 Jakarta m a n Was-batas sebagai hrikut :
-
Wian
lftara
b r b t a s a n
dengan pantai Pulrtu Jawa- Bagian Selatan behtasan dangan JI. Muara h a n g Setatan dan JI. Pluit S*n
Fewerrnbilan Cmtofi
Popuhsi dalam p e l i i a n ini adahh masyarakat dm &u lemma yang
terkaif langsung rnaupun tidak langsung dmgm pemanfaatarr Pujaseri, dengan
sub
populasi adalah pedagang Pujmri,wisatman
atau
pengunjung, rnasyarakat &empat yang krgmfesi sebgai pedagang rnakanan dan minuman, m n g rokok, nebyan, pdagang uhk-otak, l a p kes
clanpclagang pengwr ikan. Dengtan mernperhatikan karaktefisti k pupubsi, maka
penetapan responden cliiaitukan
dengan
teknik pwgmbiiancantah
amirbrtingicat (stratified randam sampiing} berdasarlran stratiftkasi jenis kegidan pemanfaatan Puja-ri,
Penetapan jurnfah cantoh (responden) mngikuti anjumn Fauzi, (2001)
dewan menggunakan rumus:
dimana :
n
-
-
Jurnlah sarnpel yang diambitN
-
-
Jurniah popuhsi fdiketahui atau clipetkimkan)Z =
Standar
deviasi yang fserhubungan dengan tirigkat kepemyan (Tabel Z M s t i k dengan tingkatkepercayaan
85 % s a b r1.4395)
d z tingkat a k u w atau p m W
Pengu kumn VariaW pngukuran
yaw dbkukan
meliputi ;2. Biya ekanwni adalah bays yang dikeluatlran untuk pengoperasian Pujaseri. 8 - ~ t y a ini dam dibagi 2 (dua) yaitu biaya t h g dan biap tidak tetEnp. Inv-asi fdap bentpa rnadal keja (petalstan
yang
dlpe~unakan dalam m y a n a njasa
Pujawri), d a n g h n inwstasi tidak tetap krupa pnywiiiaan minuman, rnakanan dan pengangkutan ampah atau limbah Pujaseri.3. Biaya swhl dalarn pngopmsian Pujaseri adabh biaya yang diicaluarlran di luar proms produksi dan dapat dikeluariran obh pedagang Pujaseri ataupun
Pernda daiam ha1 ini insbnsi terW. Biaya sosial ini rndiputi h y a saran# jalan, fasififEis urnurn, air krsih dan biaya dalam pengelohan limbah.
4. Vanabet manfaat sushi
dam
dibagi 3 (tiga) bagian yaitu: kesejahtera~tnsosiat, pendidikan dan kesehatan. Kssejahfsreian susiat rneliputi terciptanya
lapangan kerja h n r m a i dampak dad pmkngunan Pujaseri. Tingkat pendidikan tedihat dad larnanya waktu
sekotah dan
tingkat kesehatan terlihat dad jurnhh ang- kduarga yang tidair wring saM.Metode Pengumpuian Data
Dalam penelitian ini data
yang
dipgrgunakm benrpa data primerdan
datasekunaler. Data primer dikumpul kan rnefalui tekni k wawncara Efengan responden berpedaman icepada k W n s r yang teiah dipefsiapkan ~ W u r n n y a dan pengambn langsung di lapangan. Adapun data primer yang dimaksltcfkan dahm penelitin ini meliputi:
1. Data karsaktetistik respanden seperti:
urnur,
pendidikan, jumhh anggatejlirduarga dan p e n d a w n rumah trangga.
Data sekundsr yang dikumpulkan adafah data sosial, akunami
dan
budaya rnasyamkat, potensi dan kondisi surnbrdaya mdaiui Dinasatau
tnstansi terkait, diantamfiya Dinas Psrikanan, Suku DinesPerikanan
dan Suku Dinas Pariwisata.Analids Doxfa
Analisis
Manhat
SogialDalam penslitian ini digunakan baberapa model
erntam
lain untuk tingkat icesejahteraan dipergunakan andisis statistik muitivariabd yang didasadan padaanalisis )romponen utama (Ptincipaf Compunent Analysis). Menurut Diflon dan Goldstein, 1994 d a l m Bangen, 1999, Pn'11EjpaI
Component
Arra!yss adalah metode statistik deskriptrf yang berguna unkrk menampilkan data dalam bentuk grafrk dan infomasi rnaksimum yang terdapat dafam suatu Wriks data, Pengokhan data PrincipalComponent
Analys's msnggunakan program STATIT