• Tidak ada hasil yang ditemukan

TA : Rancang Bangun Website Company Profile Windo Jaya Printing Untuk Mengenalkan Identitas Perusahaan.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "TA : Rancang Bangun Website Company Profile Windo Jaya Printing Untuk Mengenalkan Identitas Perusahaan."

Copied!
67
0
0

Teks penuh

(1)

IDENTITAS PERUSAHAAN

SEKOLAH TINGGI

MANAJEMEN INFORMATIKA & TEKNIK KOMPUTER SURABAYA

2014

Nama : Daniel Okta Setiawan

(2)

Sampai dengan saat ini perusahaan Windo Jaya Printing belum memiliki website sebagai salah satu upaya untuk memperkenalkan identitas perusahaan. Pengenalan identitas suatu perusahaan penting, karena merupakan faktor bagaimana konsumen dapat mengenali atau mengingat merk atau perusahaan.

Sebagai salah satu faktor pendukung untuk meningkatkan identitas perusahaan, maka

dibutuhkan website Company Profile Windo Jaya Printing yang dirancang untuk

mengenalkan identitas perusahaan yang dirangkum berupa informasi yang disampaikan kepada anggota, dan masyarakat ataupun disampaikan kepada khalayak umum, dengan tujuan untuk mengenali, memahami, dan mempelajari individu atau organisasi tersebut.

Website company profile, dapat lebih mudah diakses oleh masyarakat luas, karena website memiliki kemudahan akses secara global, yaitu melalui media internet. Secara lebih spesifik, website company profile dapat menyimpan data berupa gambar, suara, animasi, teks, tabel, diagram dan bentuk data lainnya dengan lebih menarik. Website merupakan keseluruhan halaman web yang terdapat dalam sebuah domain yang mengandung informasi suatu perusahaan. Sebuah website biasanya dibangun atas banyak halaman web yang saling berhubungan (CMS Joomla, 2009:2).

Berdasarkan pengoperasiannya, ada 2 jenis website secara umum, yaitu website statis (Static Website) dan Website Dinamis (Dynamic Website). Website yang di inginkan oleh perusahaan ini adalah website dinamis, website dinamis lebih menarik dan berbeda.

Jika memperkenalkan identitas perusahan dengan hanya menggunakan Ms.Power Point semua perusahaan dapat melakukannya, tetapi jika dapat mempresentasikan dengan cara yang berbeda seperti media website dan tampilan yang memperkuat citra perusahaan, maka akan memberikan nilai tambah bagi perusahaan Windo Jaya Printing.

(3)

xi

2.1 GambaranUmum Perusahaan ... 5

2.2 Foto Dokumentasi Client dan Perusahaan ... 7

2.3 Pengertian Website... 10

2.4 PengertianInternet ... 11

2.5 Syarat-Syarat Web Dinamis ... 12

2.6 Company Profile ... 15

2.7 Multimedia Interaktif ... 15

(4)

xii

2.12 Makna Pada Warna ... 20

2.13 Pengertian Tipografi... 22

2.14 Pengertian Rancang Bangun ... 26

BAB III METODOLOGI DAN PERANCANGAN KARYA ... 27

3.1 Tahap Perencanaan atau Planning ... 27

3.2 Tahap Perancangan Karya... 35

3.3 Produksi... 36

3.4 Tahap Publikasi ... 41

BAB IV DESAIN DAN IMPLEMENTASI ... 43

4.1 Kerangka Desain Website ... 44

4.2 Implementasi Bahasa Pemrograman ... 49

4.3 Implementasi Desain ... 52

4.4 Implementasi sistem ... 54

(5)

xiii

Gambar 2.1 Logo Perusahaan ... 6

Gambar 2.2 Banner produk sepatu Windo Jaya Printing ... 7

Gambar 2.3 Hasil printing mug ... 8

Gambar 2.4 Hasil sablon sepatu ... 8

Gambar 2.5 Proses Pengerjaan sablon ... 9

Gambar 2.6 Proses Pengerjaan Press Sablon ... 9

Gambar 2.7 Hasil Sablon ... 10

Gambar 2.8 Tinggi Huruf ... 25

Gambar 2.9 Bentuk Huruf ... 25

Gambar 3.1 Analisa Data ... 28

Gambar 3.2 Website Milton Truck ... 30

Gambar 3.3 Website Donovan ... 31

Gambar 3.4 Diagram warna chart Kobayashi berdasar alur keyword ... 33

Gambar 3.5 Diagram warna Kobayashi ... 34

Gambar 3.6 Kerangka Halaman ... 38

Gambar 3.7 Beranda atau Home ... 38

Gambar 3.8 Profil perusahaan ... 39

Gambar 3.9 Gallery ... 39

Gambar 3.10 Client ... 39

(6)

xiv

Gambar 4.2 Diagram warna chart Kobayashi berdasar pada keyword ... 44

Gambar 4.3 Tampilan awal (Home) Windo Jaya Printing ... 45

Gambar 4.4 Timeline proses pembuatan animasi intro "index.fla-garis_mc" .... 46

Gambar 4.5 Desain dan timeline proses pembuatan animasi tampilan button"index.fla"... 47

Gambar 4.6 Ilustrasi animasi keterangan button profil perusahaan ... 48

Gambar 4.7 Script loadMovie yang terdapat pada timeline ... 49

Gambar 4.8 Implementasi action script pada button kirim pesan ... 50

Gambar 4.9 Implementasi action script pada frame tampil testimonial ... 51

Gambar 4.10 Script php yang terdapat pada GuestBook.php ... 51

Gambar 4.11 Tampilan menu pembuka Windo Jaya Printing ... 52

Gambar 4.12 Tampilan beranda website Windo Jaya Printing ... 53

Gambar 4.13 Tampilan galeri dokumentasi Windo Jaya Printing ... 53

Gambar 4.14 Tampilan menu profil Windo Jaya Printing ... 53

Gambar 4.15 Tampilan logo mitra perusahaan Windo Jaya Printing ... 54

Gambar 4.16 Tampilan beranda website Windo Jaya Printing ... 54

(7)

xv

Tabel 2.1 Karakteristik Warna ... 19

(8)

xvi

Lampiran 1. Lembar Konsultasi ... 61

Lampiran 2. Kartu Kegiatan Mengikuti Seminar Tugas Akhir ... 62

Lampiran 3. Form Ujian Kolokium I ... 63

Lampiran 4. Form Ujian Kolokium II ... 64

Lampiran 5. Form Ujian Kolokium III ... 65

(9)

1

1.1 Latar Belakang Masalah

Sampai dengan saat ini perusahaan Windo Jaya Printing belum memiliki

website sebagai salah satu upaya untuk memperkenalkan identitas perusahaan.

Pengenalan identitas suatu perusahaan penting, karena merupakan faktor bagaimana

konsumen dapat mengenali atau mengingat merk atau perusahaan. Sebagai salah satu

faktor pendukung untuk meningkatkan identitas perusahaan, maka dibutuhkan

website Company Profile Windo Jaya Printing yang dirancang untuk mengenalkan

identitas perusahaan yang dirangkum berupa informasi yang disampaikan kepada

anggota, dan masyarakat ataupun disampaikan kepada khalayak umum, dengan

tujuan untuk mengenali, memahami, dan mempelajari individu atau organisasi

tersebut.

Website company profile, dapat lebih mudah diakses oleh masyarakat luas,

karena website memiliki kemudahan akses secara global, yaitu melalui media

internet. Secara lebih spesifik, website company profile dapat menyimpan data

berupa gambar, suara, animasi, teks, tabel, diagram dan bentuk data lainnya dengan

lebih menarik. Website merupakan keseluruhan halaman web yang terdapat dalam

(10)

biasanya dibangun atas banyak halaman web yang saling berhubungan (Bunafit

Nugroho, 2009).

Budi Irawan (2005), menyatakan bahwa website merupakan suatu layanan

informasi yang menggunakan konsep hyperlink, yang memudahkan pengguna

internet melakukan penelusuran informasi di internet. Informasi yang disajikan

dengan web menggunakan konsep multimedia, informasi dapat disajikan dengan

menggunakan banyak media, seperti teks, gambar, animasi, suara, atau film.

Berdasarkan pengoperasiannya, ada 2 jenis website secara umum, yaitu website

statis (Static Website) dan Website Dinamis (Dynamic Website). Website yang di

inginkan oleh perusahaan ini adalah website dinamis, website dinamis lebih menarik

dan berbeda. Perbedaan antara website dan power point adalah powerpoint tidak

memiliki layer dan animasinya hanya statis, jika flash memiliki layer dan animasi

dinamis. Jika memperkenalkan identitas perusahan dengan hanya menggunakan

media prsentasi semua perusahaan dapat melakukannya, tetapi jika dapat

mempresentasikan dengan cara yang berbeda seperti media website dan tampilan

yang memperkuat citra perusahaan, maka akan memberikan nilai tambah bagi

perusahaan Windo Jaya Printing.

Windo Jaya Printing adalah sebuah perusahaan yang bergerak pada bidang jasa

printing seperti banner, Mug, Sablon sandal, sepatu dan sticker. Adanya Website

Company Profile Sebagai media promosi Windo Jaya Printing, sebagai Perusahaan

(11)

1.2 Rumusan Masalah

Berdasarkan uraian latar belakang tersebut, maka perumusan masalah dalam

rancang bangun website company profile adalah sebagai berikut :

Bagaimana merancang dan membangun Website Company Profile Windo Jaya

Printing yang dapat memperkenalkan identitas perusahaan?

1.3 Batasan Masalah

Dalam sistem ini, agar tidak menyimpang dari tujuan yang akan dicapai maka

pembahasan masalah dibatasi pada hal-hal sebagai berikut:

1. Merancang dan membangunWebsite Company Profile Windo Jaya Printing yang

dapat memperkenalkan identitas perusahaan.

2. Bahasa pemrograman yang digunakan Php, Html, xml, dan Actionscript.

1.4 Tujuan

Sesuai dengan permasalahan yang ada maka tujuan dari dibuatnya proyek tugas

akhir ini adalah merancang dan membangun perusahaan Windo Jaya Printing melalui

Website Company Profile sebagai identitas perusahaan agar di kenal oleh masyarakat

(12)

1.5 Manfaat

Sesuai dengan permasalahan yang ada maka manfaat dari dibuatnya proyek

tugas akhir ini :

1. Memberikan sekilas informasi kepada masyarakat tentang perusahaan Windo

Jaya Printing.

(13)

5

2.1 Gambaran Umum Perusahaan

Windo Jaya Printing adalah sebuah perusahaan yang didirikan pada 6 november

2006, Windo Jaya Printing sudah menjadi andalan, bukan hanya untuk individual

tetapi juga korporasi nasional maupun international seperti perusahaan sepatu logo

Kasogi dan lain sebagainya. Pada tahun-tahun pertama, Windo Jaya Printing

melayani berbagai keperluan seperti layout, setting desain dan sablon. Seiring dengan

perkembangan teknologi dan kebutuhan, saat ini layanan produk yang disediakan

jauh lebih beragam, sejak didirikan Windo Jaya Printing mempunyai komitmen untuk

memberikan yang terbaik kepada para pelanggan, baik melalui peralatan terkini yang

dipakai maupun melalui pelayanan secara partai. Pada saat ini perusahaan windo jaya

printing belum memiliki website. Logo perusahaan Windo Jaya Printing dapat dilihat

(14)

Gambar 2.1 logo perusahaan

Windo Jaya Printing mempunyai visi untuk menjadi perusahaan perofesional

terkemuka, handal dan terpercaya dalam percetakan dan advertising berkualitas bagi

konsumen, sedangkan misi perusahaan sebagai berikut :

1. Menyediakan layanan (services) printing terpercaya kepada konsumen demi

tercapainya tujuan.

2. Kami memberikan komitmen penuh untuk menyediakan layanan yang terbaik

bagi konsumen.

Windo jaya Printing memberikan pelayanan professional sehingga setiap

pelanggan akan mendapatkan hasil cetak yang baik, cepat dan tetap terjangkau.

Dengan jaminan kualitas terbaik, Windo Jaya Printing bukan hanya menjadi andalan

individu, usaha kecil dan menengah, tetapi juga usaha bersekala nasional dan

(15)

Windo Jaya Printing siap untuk melayani segala kebutuhan cetak anda, baik

untuk pribadi maupun korporasi. Kami berkomitmen untuk menjaga kualitas dengan

mesin yang terbaik dan pelayanan yang ramah. Kapanpun anda butuh bantuan,

customer service kami akan siap membantu anda.

Pemilik perusahaan : Esther Letysia

Alamat perusahaan : Jln. Makam Spande sidoarjo

Berdiri : 6 November 2006

Client : Loggo, dan Kasogi

2.2 Foto Dokumentasi Client dan Perusahaan

Salah satu contoh media publikasi Banner pada toko Fortuna Shoes dapat

dilihat pada gambar 2.2

(16)

Salah satu contoh media publikasi Mug Sebagai contoh produk windo jaya

printing dapat dilihat pada gambar 2.3

Gambar 2.3 Hasil printing mug (Sumber:Dokumentasi Perusahaan)

Salah satu contoh media publikasi Sablon Sepatu Kasogi dapat dilihat pada

gambar 2.4

(17)

Contoh proses pengerjaan sablon dapat dilihat pada gambar 2.5

Gambar 2.5 Proses Pengerjaan (Sumber:Dokumentasi Perusahaan)

Contoh proses marking logo pada sepatu dapat dilihat Pada gambar 2.6

(18)

Contoh hasil marking dapat dilihat pada gambar 2.7

Gambar 2.7 Hasil Sablon (Sumber:Dokumentasi Perusahaan)

2.3 Pengertian Website

Website adalah keseluruhan halaman-halaman web yang terdapat dalam sebuah

domai yang mengandung informasi. Sebuah website biasanya dibangun atas banyak

halaman web yang saling berhubungan (Bunafit Nugroho, Cara Mudah Membangun

Website Interaktif Menggu-nakan CMS Joomla, 2009:2).

Website awalnya merupakan suatu layanan sajian informasi yang menggunakan

konsep hyperlink, yang memudahkan surfer atau pengguna internet melakukan

penelusuran informasi di internet. Informasi yang disajikan dengan web

menggunakan konsep multimedia, informasi dapat disajikan dengan menggunakan

(19)

2.4 Internet

Internet adalah jaringan komputer di seluruh dunia yang menghubungkan atau

bahkan ratusan jaringan yang lebih kecil, seperti: jaringan pendidikan, komersial,

nirbala, dan militer bahkan jaringan-jaringan individual (Using Information

Technology, 2007:17). Berdasarkan pengoperasiannya, ada 2 jenis website secara

umum, yaitu website statis (Static Website) dan Website Dinamis (Dynamic Website).

1. Static Website (Website Statis)

Website statis hanya memiliki front end, yaitu halaman-halaman situs yang bisa

diakses oleh pengunjung. Biasanya web jenis ini hanya dibuat dengan kode

HTML (hypertext markup language) dan biasanya dilengkapi dengan script

javascript dan flash untuk memperindah tampilan.

Konten website statis tidak dapat diupdate. Jika ingin merubah isi website statis,

harus merombak kode-kode HTMLnya dan hanya bisa dilakukan oleh orang

yang mengerti bahasa HTML. Website statis hanya bisa mengirimkan data ke

dalam database yang berbentuk xml, sedangkan untuk memanggil data masih

belum bisa. Pembuatan website seperti ini relatif sangat mudah tapi kurang baik

untuk popularitas di mata search engine sehingga perlu usaha lebih banyak untuk

mempopulerkan website statis dan mendatangkan pengunjung, misalnya dengan

beriklan. Website statis biasanya berupa company profile sederhana, brosur

online, atau situs-situs yang berisi informasi sederhana yang tidak perlu diubah.

(20)

Website dinamis biasanya memiliki front-end dan back end. Front end adalah

halaman-halaman situs yang bisa diakses pengunjung, sedangkan back-end yang

biasa disebut CMS (content management system) atau biasa juga disebut Admin

Area, atau kalau di dunia blog dikenal dengan nama Dashboard, berfungsi untuk

mengupdate halaman-halaman front-end. Jadi halaman back end biasanya hanya

bisa diakses oleh pemilik atau pengelola situs dengan username dan password

yang telah ditetapkan.

2.5 Syarat-Syarat Web Dinamis

Adapun syarat-syarat agar website selalu dinamis adalah:

1. Tersedianya Web Server.

Baik web statis ataupun dinamis, jika ingin bisa online di internet, maka syarat

pertama haruslah memiliki server, baik berupa hardware maupun software.

Untuk hardware yaitu seperangkat komputer yang selalu terhubung online

dengan internet. Untuk software, selain operating system, harus disediakan juga

software untuk web server itu sendiri. Untuk saat ini web server yang menjadi

favorit adalah Apache.

2. Tersedianya Software Pemrograman Web Berbasis Server

Jika ingin membuat web dinamis, berarti harus tersedia sebuah bahasa

pemrograman web selain HTML, baik itu client side maupun server side. Untuk

(21)

pengguna internet. Sedangkan server side lebih aman karena instruksi

programnya tidak terlihat oleh user. Yang terlihat adalah seperti HTML biasa.

Contoh bahasa pemrograman web yang favorit adalah PHP.

3. Tersedianya Database

Database merupakan software yang digunakan untuk menyimpan dan

memanajemen data. Jika memiliki data yang sedikit, mungkin masih bisa

memakai file biasa sebagai media penyimpanannya. Tapi jika datanya sudah

sangat banyak, tanpa database akan sangat rumit. Database dapat menyimpan

berjuta-juta data, dan dapat diakses dengan sangat cepat. Contoh database yang

bisa dipakai untuk membuat web adalah Oracle, MsSQLServer, MySQL, dan

masih banyak lagi yang lain. Saat ini database yang menjadi favorit adalah

MySQL.

2.5.1 Ciri-Ciri Website yang Baik

1. Loading web yang cepat. Penyebab utama lamanya website ditampilkan adalah

besarnya gambar atau animasi yang dimilikinya. Pengunjung website tidak suka

menunggu munculnya website yang lama, terutama di Indonesia, ketika banyak

orang masih menggunakan modem 56 Kbps, sehingga kecepatan mengambil data

(22)

2. Mudah dibaca. Sebuat website harus mudah dibaca. Penggunaan warna yang

tidak sesuai dapat menyulitkan pengunjung dalam memperoleh informasi yang

diinginkan.

3. Memiliki isi dan struktur yang baik. Website dibuat sehingga pengunjung

memperoleh informasi yang diinginkannya. Kita perlu mengetahui, tujuan

pengunjung mendatangi website, yaitu ingin memperoleh informasi, dan

kemungkinan membeli produk atau layanan kita. Oleh karena itu, website perlu

dibuat untuk menolong pengunjung mendapatkan apa yang diinginkannya, yaitu

dengan memiliki isi dan struktur yang baik. Isi yang baik, dapat dilihat dari

kelengkapan informasi produk dan layanan yang berikan. Setelah pengunjung

tertarik dengan produk atau layanan kita, ia perlu dibawa untuk menutupnya

dengan pembelian. Hal itu dapat tercapai antara lain dengan memiliki struktur

website yang baik, sehingga memudahkannya dalam melakukan pembelian.

Struktur website yang baik dapat dilihat dari navigasinya (link-link yang

dimilikinya). Melalui navigasi yang buruk, pengunjung dapat tersesat dan

kemudian meninggalkan situs yang dikunjunginya.

2.6 Company Profile

Merupakan Identitas perusahaan yang dirangkum menjadi informasi yang

(23)

khalayak ramai yang membutuhkan, dengan maksud untuk mengenali, memahami,

dan mempelajari individu atau organisasi tersebut.

Tujuan utama company profil adalah memperkenalkan kepada public informasi

tentang company tersebut berkaitan dengan: Nama perusahaan, Tag Line, dan Logo.

Company Profile merupakan salah satu media Public Relations yang

merepresentasikan sebuah perusahaan (organisasi). Produk Public Relations ini berisi

gambaran umum perusahaan, di mana perusahaan bisa memilih poin-poin apa saya

yang ingin disampaikan secara terbuka kepada publiknya disesuaikan dengan

kepentingan publik sasaran. Apapun definisinya, intinya hanyalah satu, yakni

Company Profile adalah sarana untuk memperkenalkan perusahaan dengan berbagai

media yang ada.

2.7 Multimedia Interaktif

Multimedia merupakan alat yang dapat menciptakan presentasi yang dinamis

dan interaktif yang mengkombinasikan teks, grafik, animasi, audio dan gambar video

(Tway, 1992). Multimedia terbagi menjadi dua kategori, yaitu: multimedia linier dan

multimedia interaktif. Multimedia linier adalah suatu multimedia yang tidak

dilengkapi dengan alat pengontrol apapun yang dapat dioperasikan oleh pengguna.

Multimedia ini berjalan sekuensial (berurutan), contohnya: TV dan film. Multimedia

interaktif adalah suatu multimedia yang dilengkapi dengan alat pengontrol yang dapat

(24)

untuk proses selanjutnya. Contoh multimedia interaktif adalah: multimedia

pembelajaran interaktif, aplikasi game, company profile, dan media yang lain.

2.8 ActionScript

ActionScript adalah Bahasa Pemrograman Action Pada Flash, Jenis Script yang

dipakai serupa dengan Bahasa Pemograman Java, oleh karena itu kebanyakan orang

yang telah ahli java atau setidaknya kenal tidak akan kesulitan mengintegrasikan pada

Flash, untuk terciptanya sebuah animasi dengan Action yang sangat bermanfaat

dalam Internet Communication, yang lebih atraktif dan lebih efisien HTML.

2.9 XML

XML (Extensible Markup Language) adalah bahasa markup untuk

keperluan umum yang disarankan oleh W3C untuk membuat dokumen markup

keperluan pertukaran data antar sistem yang beraneka ragam. XML merupakan

kelanjutan dari HTML(HyperText Markup Language) yang merupakan bahasa

standar untuk melacak Internet.

XML memiliki tiga tipe file :

1. XML, merupakan standar format dari struktur berkas (file).

2. XSL, merupakan standar untuk memodifikasi data yang diimpor atau diekspor.

3. XSD, merupakan standar yang mendefinisikan struktur database dalam XML.

(25)

1. Pintar (Intelligence). XML dapat menangani berbagai tingkat (level)

kompleksitas.

2. Dapat beradaptasi. Dapat mengadaptasi untuk membuat bahasa sendiri.

Seperti Microsoft membuat bahasa MSXML atau Macromedia mengembangkan

MXML.

3. Mudah pemeliharaannya.

4. Sederhana. XML lebih sederhana.

5. Mudah dipindah-pindahkan (Portability). XML mempunyai kemudahan

perpindahan (portabilitas) yang lebih bagus.

2.10 Teori Layout

Menurut bukunya layout, dasar dan Penerapannya, karya Surianto Rustan,

Gramedia, agustus 2008, dalam buku tersebut layout diartikan sebagai tata letak

elemen-elemen desain terhadap suatu bidang dalam media tertentu untuk mendukung

konsep atau pesan yang di bawanya. Definisi layout dalam perkembangannya sudah

sangat meluas dan melebur dengan definisidesain itu sendiri sehingga banyak orang

mengatakan melayout sama dengan mendesain. Contoh warna ada pada tabel 2.1

2.11 Teori Warna

Setiap warna memiliki karakteristik (Dra. Sulasmi Darma Prawira, dalam

(26)

Jakarta,1989. hal.50) tertentu yang dimaksudkan dengan karakteristik dalam hal ini

adalah ciri-ciri atau sifat-sifat khas yang dimiliki oleh suatu warna. Secara garis

besarnya sifat khas yang dimiliki oleh warna ada dua golongan besar, yaitu : warna

panas dan warna dingin. Di antara keduanya ada yang disebut warna antara atau

intermediates. Mengapa warna-warna digolongkan menjadi dua golongan besar

tersebut, ada dua alasan yang didasarkan pada arti simboliknya, yaitu pertama karena

keluarga warna merah sering diasosiasikan dengan matahari, darah, api, warna-warna

yang termasuk golongan ini melingkupi mulai dari merah, jingga, kuning, mungkin

sampai kuning kehijauan, merah keunguan. Warna–warna langit, gunung dikehijauan

atau warna air dingin pada umumnya membiru atau menghijau.

Hideaki Chijiwa dalam bukunya “Color Harmony” membuat klasifikasi lain dari

warna-warna. Ia pun mengambil dasar dari karakteristiknya yaitu:

(27)

Tabel 2.1. Karakteristik warna

Sumber : (Dra. Sulasmi Darma Prawira, Warna sebagai salah satu unsur Seni dan Desain, PT. Depdikbud, Jakarta,1989. hal.50)

2.12 Makna Pada Warna

Setiap warna memiliki makna tertentu. Ini adalah gambaran warna yang

memiliki makan dan nilai perlambangan secara umum.

(28)

1. Merah

Dari semua warna, merah adalah warna terkuat dan paling menarik perhatian,

bersifat agresif, lambang primitif. Warna ini diasosiasikan sebagai darah, marah,

berani, seks, bahaya, kekuatan, kejantanan, cinta, kebahagiaan.

2. Merah Keunguan

Merah keunguan mempunyai arti mulia, agung, kaya, bangga (sombong),

mengesankan.

3. Ungu

Warna ini mempunyai makna sejuk, negatif, mundur dan mempunyai karakter

murung dan menyerah.

4. Biru

Warna ini mempunyai makna sejuk, pasif, tenang, damai. Dan melambangkan

kesucian, harapan dan kedamaian.

5. Hijau

Warna hijau relatif lebih netral. Mengungkapkan kesegaran.

6. Kuning

Warna ini memiliki makna cerah, dan lambang intelektual dan merupakan warna

yang paling terang setelah putih.

7. Putih

Memiliki arti positif dan melambangkan kesucian, polos, jujur, murni.

(29)

Artinya netral, ketenangan, sopan, sederhana, sabar dan rendah hati.

9. Hitam

Hitam mengartikan kegelapan, ketidakhadiran cahaya. Lambang misteri, sering

disebut warna kehancuran atau kekeliruan.

10. Warna Perak

Warna perak mengartikan ketulusan, mempunyai kuasa psikis, menjelaskan

gambaran kedalaman, kemurnian, ketenteraman, penuh misteri (fikirkan tentang

bulan).

11. Warna Emas

Warna emas mengartikan hubungan terkait dengan kuasa maha tinggi, inspirasi

agung, tenaga dalam, ketertarikan, kepimpinan (fikirkan tentang matahari).

12. Merah jambu /pink

Warna merah jambu mengartikan kasih sayang dan kasih yang romantik, belas

kasihan, persahabatan, kefahaman, diplomasi, kesucian, kelembutan dan

kewanitaan.

13. Jingga (Orange)

Warna orange mengartikan tenaga, daya tarik, kebolehan mengawal diri,

organisasi, harga diri, kemesraan, kelincahan, kegembiraan, kebaikan, kepekaan,

kreativiti, kematangan, harvest (think of the harvest sun and moon).

Maka dari uraian tadi dapat disimpulkan bahwa warna memiliki arti,

(30)

penggunaannya. Dalam kehidupan moderen dewasa ini warna masih tetap

dipergunakan, walaupun sudah ada pergeseran dalam nilai simboliknya.

Sehingga dalam penelitian ini penulis mencoba menjelaskan pemakaian warna

simbolik yang dipergunakan di beberapa daerah, salah satunya warna dari daerah Bali

yang memiliki karakteristik. (Dra. Sulasmi Darma Prawira, Warna Sebagai Salah

Satu Unsur Seni dan Desain, PT. Depdikbud, Jakarta, 1989. hal.52-62).

2.13 Pengertian Tipografi

Tiprografi merupakan suatu ilmu dalam memilih dan menata huruf dengan

pengaturan penyebarannya pada ruang-ruang yang tersedia, untuk menciptakan kesan

tertentu, sehingga dapat menolong pembaca untuk mendapatkan kenyamanan

membaca semaksimal mungkin. Menurut Jefkins (1996: 248), tipografi adalah seni

memilih jenis huruf, dari ratusan jumlah rancangan atau desain jenis huruf yang

berbeda, menggabungkan sejumlah kata yang sesuai dengan ruang yang tersedia,

dengan menggunakan ketebalan dan ukuran berbeda dan menandai naskah untuk

proses typesetting.

2.13.1 Prinsip Tipografi

Jefkins (1996) prinsip tipografi terdiri dari beberapa elemen berikut ini :

1. Visibility, terfokus pada apakah jenis huruf tertentu dapat dilihat atau tidak.

(31)

untuk teks yang tepat

3. Legibility, menekankan apakah dapat terbaca atau tidak, ada jenis huruf yang

indah. tetapi jika digunakan daam teks akan mengakibatkan pembaca

meninggalkan teks tersebut.

4. Clearly, kejelasan huruf, mempunyai fungsi jelas dan mudah terbaca. Bovee

menagatakan ada hal yang perlu dipertimbangkan dalam memilih suatu type

huruf, yakni: keterbacaan, adalah hal yang berperan penting dalam memilih suatu

jenis huruf.

2.13.2 Jenis huruf

Jefkins (1996) mengkategorikan beberapa jenis huruf yaitu sebagai berikut:

1. Huruf tidak berkait (sans serif)

a. Tidak memiliki kait (hook/terminal) hanya tangkai dan batang saja.

b. Ujungnya berbentuk tajam atau tumpul.

c. Sifatnya kurang formal dan sederhana.

d. Sangat mudah dibaca.

e. Contoh: Arial, avant grade, MS Sans Serif.

2. Huruf berkait (serif)

a. Memiliki terminal.

b. Sifatnya formal, elegan, mewah, anggun.

(32)

d. Contoh: Times New Roman, Garamond, MS Serif.

3. Huruf Tulis (scipt)

a. Setiap huruf terkait seperti tulisan tangan.

b. Sifatnya anggun, eksklusif, romantis, tradisional.

c. Sulit dibaca jika terlalu kecil dan banyak.

d. Contoh: Shelley Alegro, Bradley Hand, Lucida Handwriting.

4. Huruf Dekoratif

a. Setiap hurufnya dibuat secara detail dan komplit.

b. Sifatnya mewah, bebas, anggun, tradisional, istimewa.

c. Sangat sulit dibaca, gunakan hanya sebagai alternative drop cap.

d. Contoh: English dan Augsburger Initial.

5. Huruf monospace

a. Identik dengan serif atau sans serif tapi jarak antar huruf disamakan.

b. Sifatnya formal, sderhana, futuristik, kaku.

c. Mudah dibaca tapi kurang rapi.

(33)

2.13.3 Anatomi Tipografi

Gambar 2.8 Tinggi Huruf (Sumber: Advertising Made Simple)

Gambar 2.9 Bentuk Huruf (Sumber: Advertising Made Simple)

2.13.4 Geometri Tipografi

Dari geometrinya huruf dibagi menjadi 4 kelompok yaitu:

(34)

2. Garis tegak miring : A, K, M, N, V, W, X, Y, Z.

3. Garis tegak lengkung : B,D, G, J, P, R, U.

4. Garis lengkung : C, O, Q, S.

2.14 Pengertian Rancang Bangun

Rancang merupakan serangkaian prosedur untuk menerjemahkan hasil analisa

dari sebuah sistem ke dalam bahasa pemrograman untuk mendeskripsikan dengan

detail bagaimana komponen-komponen sistem diimplementasikan (Pressman, 2002).

Rancangan sistem adalah penentuan proses dan data yang diperlukan oleh sistem baru

(McLeod, 2002). Perancangan adalah kegiatan yang memiliki tujuan untuk

mendesain sistem baru yang dapat menyelesaikan masalah-masalah yang dihadapi

perusahaan yang diperoleh dari pemilihan alternatif sistem yang terbaik (Ladjamudin,

2005). Sedangkan pengertian bangun atau pembangunan sistem adalah kegiatan

menciptakan sistem baru maupun mengganti atau memperbaiki sistem yang telah ada

baik secara keseluruhan maupun sebagian (Pressman, 2002). Bangun sistem adalah

membangun sistem informasi dan komponen yang didasarkan pada spesifikasi desain

(Whitten et al, 2004).

Dengan demikian pengertian rancang bangun merupakan kegiatan

menerjemahkan hasil analisa ke dalam bentuk paket perangkat lunak kemudian

(35)

27

Metode penelitian yang digunakan dalam proses pembuatan Website

Company profile Windo Jaya Printing ini dilakukan berdasarkan SDLC (System

Development Life Cycle) dimana SDLC merupakan sebuah proses pengembangan

suatu sistem yang digunakan oleh analis sistem, untuk mengembangkan sebuah

sistem informasi. Berikut adalah langkah yang dilakukan dalam proses pembuatan

Website Company Profil Windo Jaya Printing.

3.1 Planning / Tahap Perencanaan

Demi terciptanya sebuah aplikasi interaktif yang baik dan tepat, maka

diperlukan sebuah perencanaan yang matang, yaitu dengan melakukan sebuah

studi kelayakan tentang metode yang digunakan dalam proses pengumpulan data.

Studi kelayakan yang dilakukan di antaranya meliputi metode pengumpulan data,

sumber data, teknik pengumpulan data, dan teknik analisa data.

3.1.1 Metode Pengumpulan Data

Metode pengumpulan data dilakukan dengan cara mengidentifikasi dan

membuat sebuah alur perancangan yang akan dilaksanakan, agar dalam proses

pencarian data tidak ditemukan berbagai penyimpangan dalam menyampaikan

tujuan yang ingin dicapai. Rancangan yang dilakukan dalam proses pembuatan

(36)

Gambar 3.1.Analisis Data

1. Wawancara, cara ini dilakukan untuk mengetahui permasalahan yang terjadi

di Windo Jaya Printing berkaitan dengan konsep desain, perkembangan

perusahaan dan informasi apa saja yang akan disampaikan. Sumber

wawancara adalah Direktur perusahaan Windo Jaya Printing yaitu Ny. Esther

Letysia Berdasarkan hasil dari wawancara kepada ibu Esther Letysia.

Perusahaan ini sudah berdiri sejak 6 november 2006, Perusahaan ini belum

memiliki website bentuk desain yang ingin digunakan sebagai pedoman

warna seperti menggunakan warna elegant yang sesuai dengan logo

(37)

disampaikan adalah Informasi mengenai perusahaan, visi misi perusahaan,

pelayanan apa saja yang kita tawarkan, portfolio perusahaan. dan kolom

untuk menampung pesan user.

2. Observasi/Pengamatan, cara ini dilakukan oleh penulis untuk melihat kondisi

Windo Jaya Printing dalam hal bentuk desain yang digunakan, apakah sudah

menampilkan keselarasan dengan desain yang diinginkan perusahaan.

3. Study Literatur merupakan pengumpulan data yang dilakukan dengan

mengumpulkan bahan-bahan dari buku-buku panduan , majalah, internet yang

berhubungan dengan pembuatan website. Dengan studi ini maka penulis

memberikan keterangan sumber dalam suatu uraian dan sumber data dalam

daftar pustaka.

3.1.2 Study Eksisting

Proses analisa studi eksisting diperlukan sebagai objek yang akan digunakan

sebagai kompetitor tidak langsung pada proyek pembuatan website ini. Kegiatan

ini meliputi penelusuran kompetitor terhadap proyek yang akan dibuat dalam hal

kelebihan yang dimiliki kompetitor dan peluang yang dapat dimanfaatkan oleh

website Windo Jaya Printing jika dibandingkan dengan website kompetior.

Analisa terhadap STP (Segmenting, Targeting dan Positioning) dilakukan untuk

mengetahui target audien dari pembuatan website. Kegiatan ini dilakukan agar

tercipta website yang sempurna karena telah belajar dari hasil yang telah ada pada

(38)

Company Profile Milton Truck dan Donovan. Berikut ini adalah penjabaran studi

eksisting website Milton Truck dan Donovan:

Gambar 3.2 Website Milton Truck

(Sumber:Ми т а и .co.sr)

1. Analisa website berdasarkan tampilan Website Company Profile Milton

Truck pada gambar 3.2 adalah sebagai berikut:

a. Website ini merupakan website perusahaan besar, memiliki kelebihan

dengan adanya 5 pilihan menu yang sederhana, penggunaan warna

elegan dan konten yang mudah dipahami.

b. Sebagai website perusahaan besar, website Milton Truck memiliki

konten yang sederhana dan kurang memberi informasi lebih mendalam

tentang pengenalan identitas perusahaan. Berdasarkan analisa website

Milton Truck, website Windo Jaya Printing dibuat dengan tambahan

penambahan fitur database.

(39)

Gambar 3.3 Website Donovan

(Sumber: Д ва .sr)

2. Analisa website berdasarkan tampilan Website Company Profile Donovan

pada gambar 3.3 adalah sebagai berikut:

a. Website perusahaan besar di bidang akuntansi ini memiliki kelebihan

menggunakan 5 menu sederhana dan mudah untuk dipahami.

b. Sebagai website di bidang jasa akuntasi, website ini tidak memiliki fitur

untuk feedback klien, dan tidak terdapat animasi yang dapat memberikan

nilai lebih. Berdasarkan analisa website Donovan, website Windo Jaya

Printing dibuat dengan tambahan animasi, xml, dan database.

(40)

3.1.3 Hasil Analisa Kompetitor

Setelah melakukan beberapa pengamatan pada media yang telah ada di

publik, maka gambaran dari website Windo Jaya Printing ini adalah:

1. Desain antar muka dengan page intro untuk menyapa konsumen agar lebih

menarik.

2. Website Windo Jaya Printing akan dilengkapi dengan audio, xml, dan

database untuk menyimpan feedback pengunjung.

3.1.4 Segmenting, Targeting, dan Positioning

Pembagian Segmentasi, target konsumen dan posisi konsumen sangat

diperhatikan agar jasa yang akan di hasilkan bisa sesuai dengan kondisi

masyarakat sekitar, yang secara tidak langsung dapat membuat jasa lebih efisien.

1. Segmentasi Demografis

a. Usia (18-70 Tahun)

b. Jenis kelamin (Laki-laki/Perempuan)

c. Pendapatan Rp2.500.000 >

d. Ukuran keluarga 3+

2. Geografis

a. Daerah (Sidoarjo)

(41)

3. Target konsumen dari website ini adalah semua golongan yang ingin

mengetahui lebih jelas tentang perusahaan Windo Jaya Printing ini dan ingin

menggunakan jasa Windo Jaya Printing.

4. Positioning website Windo Jaya Printing adalah menjadi website yang dapat

memberikan informasi kepada konsumen dalam memahami jasa yang di

tawarkan oleh Windo Jaya Printing.

3.1.5 Analisis Keyword

Sebelum melakukan langkah langkah produksi yang lain, tahap selanjutnya

adalah melakukan kajian dan analisa keyword yang digunakan sebagai acuan

desain yang akan di terapkan dalam website company profile windo jaya printing.

Hasil keyword yang diperoleh berdasarkan kajian STP yang telah di tentukan

sebelumnya. Diagram alur keyword “website company profile windo jaya

printing” dijabarkan dalam gambar 3.4

(42)

3.1.6 Analisis Warna

Berdasarkan warna warna pada color chart kobayashi, warna yang sesuai

dengan keyword yang di butuhkan mengarah pada elegant mewakili perancangan

ini dengan dominan pendekatan pada warna Gray Abu-abu maka dapat di

jabarkan pada gambar 3.5

(43)

Warna dengan sifat provokatif juga disertakan dalam desain yang akan di

terapkan karena warna ini memiliki hubungan yang erat dengan sifat elegant.

Sifat elegant sangat diperlukan dalam proses pengenalan identitas perusahaan

kepada masyarakat, agar masyarakat mengenal perusahaan windo jaya

printing.

3.2 Tahap Perancangan Karya

Tahap perancangan merupakan salah satu tahapan yang penting dalam

pembuatan suatu karya multimedia. Pada tahap ini, terdapat beberapa teknis

perancangan yang di perlukan untuk menerjemahkan metode perancangan yang

telah dibuat. Teknis perancangan yang di perlukan, diantaranya adalah ide,

konsep, dan alur perancangan website.

3.2.1 Ide Perancangan Website

Ide awal dalam pembuatan website company profile ini terdorong akibat

Windo Jaya Printing belum memiliki website. website yang dapat mengenalkan

identitas perusahaan dan sebagai media promosi secara global atau online. dengan

cara yang lebih informatif dan lebih mudah dikenali masyarakat banyak sekaligus

menanamkan citra perusahaan di mata konsumen. Selama ini pengenalan identitas

perusahaan hanya lewat mulut ke mulut. Hal ini menyebabkan perusahan windo

jaya printing hanya memiliki beberapa sedikit client. Melihat permasalahan ini

diperlukan suatu media pengenalan identitas perusahaan, dan sebagai media

(44)

3.2.2 Konsep Perancangan Website

Konsep yang dipakai adalah tema desain website yang berbentuk minimalis

dengan nuansa gray abu-abu yang berhubungan dengan teknologi dan informasi.

Untuk pembuatan websiteakan menggunakan bahasa pemrograman Action Script,

Php, dan Xml. Warna yang dipakai nantinya akan dibuat selaras dan selalu

menampilkan logo windo jaya printing, agar konsumen mudah menangkap citra

windo jaya printing. Website Windo Jaya Printing ini memiliki kerangka yang

dibagi menjadi 3 bagian yaitu, header, content, dan footer. Kerangka ini dibuat

untuk mengatur susunan website agar tertata dan terkonsep desainnya. Header

adalah kerangka paling atas yang biasanya menampilkan logo perusahaan. Pada

website Windo Jaya Printing ini, pada header akan ditampilkan logo Windo Jaya

Printing, menu-menu, dan background effect.

Pada website ini header dan footer tidak akan berubah. Hanya isinya saja

yang berubah. Background dan keseluruhan warna pada website didominasi oleh

warna abu-abu muda hingga strip abu-abu tua.

3.3 Produksi

Setelah ide dan konsep ditentukan, pembuatan website company profile

sudah dapat dilakukan. Software yang digunakan adalah aplikasi khusus untuk

membuat animasi dan aplikasi untuk mendesain layout-layout yang dibutuhkan.

Urutan pembuatannya adalah pembuatan database, desain web, poster, dan cover

(45)

3.3.1 Perancangan Database

Tabel 3.1 Tabel Database Comment

No Nama Field Tipe Data Key Extra

ID Int(5) Auto_increment

Name Text

Comment Text

Time Date&time

Untuk memasukkan commentar diperlukan halaman, yaitu halaman yang

hanya dapat dibuka oleh admin. Jika database telah dibuat di XAMPP maka

dilanjutkan proses pembuatan desain dalam bentuk FLASH terlebih dahulu

kemudian pembuatan Action Script, PHP, XML. ini akan menghubungkan

database dengan website.

Saat database telah dihubungkan dengan website, perlu dilakukan testing

apakah database tersebut sudah benar-benar terhubung. Jika memang tidak ada

kendala, barulah diperlukan domain untuk memposting website tersebut di dunia

maya. Database yang sudah ada tinggal dipindahkan ke dalam room domain yang

sudah tersedia dengan menggunakan nama yang sama. Jika sudah dipindahkan,

diperlukan testing sekali lagi untuk melihat apakah database domain dan website

sudah benar-benar terhubung. Jika sudah tidak ada kendala, maka website sudah

(46)

3.3.2 Desain Web

Dalam pembuatan website ini deperlukan rancangan desain terlebih dahulu

yang dibuat dalam bentuk kerangka desain. Kerangka ini terdiri atas header,

content, dan footer. Header berisikan logo perusahaan, content berisikan

informasi yang akan disampaikan oleh perusahaan kepada konsumen, sedangkan

footer berisikan email dan copyright perusahaan. Pembuatan website ini adalah

menggunakan tambahan animasi intro sebelum memasuki main page.

Penambahan animasi diaplikasikan menurut keinginan perusahaan, yang

menginginkan animasi.

Gambar 3.6 Kerangka Halaman

(47)

Gambar 3.8 Profil perusahaan

Gambar 3.9 Gallery

(48)

Gambar 3.11 Info contact dan testimoni

3.3.3 Font

Jenis font yang digunakan adalah Century Gothic. Jenis huruf ini dipilih

disesuaikan dengan font logo perusahaan. Menurut Diane Blohowiak (2010),

dalam situs www.twincities.com, century gothic adalah jenis huruf yang tidak

terlalu tebal namun memiliki sifat keterbacaan yang jelas, dan mudah dipahami.

Dalam beberapa kasus yang terdapat di website tersebut, jenis huruf ini bahkan

bisa menghemat biaya cetak di suatu sekolah.

(49)

3.3.4 Data yang dimasukkan

Data yang dimasukkan dalam company profile Windo Jaya Printing adalah

informasi mengenai perusahaan, diantaranya adalah:

Tahap publikasi merupakan tahap perancangan kemasan atau packaging

yang digunakan sebagai sarana promosi. Desain dan konten yang terdapat pada

kemasan cd website company profile windo jaya printing harus memberikan

informasi jelas tentang apa saja isi yang terdapat pada cd website tersebut tahap

publikasi pada CD website company profile windo jaya printing perancangan

poster, coverbox CD, dan cover cakram CD.

1. Poster.

a. Konsep desain poster yang digunakan bersifat sederhana, yaitu

menampilkan menu utama pada website windo jaya printing, pada

lingkaran berikan isi konten yang ada dalam website windo jaya printing,

menggunakan font century gothic dan warna Grey sebagai warna dasar

(50)

Gambar 3.13 Sketsa Poster

2. Cover box

a. Cover CD yang digunakan adalah 27 cm x 18.5 cm. Konsep yang

digunakan adalah tema yang selaras dengan poster. menggunakan Logo

Stikom

3. Cover cakram CD

a. Desain pada cover cakram CD sama dengan desain pada cover box

(51)

43

Laporan Tugas Akhir pada BAB IV ini, menjelaskan latar belakang pembuatan

desain yang digunakan serta implementasi sistem yang diterapkan dalam proses

pembuatan Website Company Profile Windo Jaya Printing. Desain dan berbagai fitur

yang diterapkan, dirancang serta didesain berdasarkan keyword dan analisa warna

yang sebelumnya telah ditentukan di BAB III. Keyword yang digunakan diantaranya

adalah maju, casual, logis, aktif, teliti, casual, dan elegant. dapat dilihat pada gambar

4.1

(52)

Proses analisa keyword tersebut dapat dihubungkan dengan diagram warna

chart Kobayashi dalam penentuan warna yang diterapkan dalam Website Company

Profile ini. Berdasarkan diagram warna chart Kobayashi, warna yang digunakan

adalah warna yang memiliki sifat sesuai dengan keyword yang telah dihasilkan.

Keyword warna yang dihasilkan dalam penelitian ini adalah elegant, yang memiliki

jajaran warna berwarna ringan(soft). Seperti pada gambar 4.2

Gambar 4.2 Diagram warna chart Kobayashi berdasar pada keyword

Langkah yang dilakukan setelah melakukan tahapan perencanaan sistem,

analisa audien dan sistem, serta perancangan desain, ide, serta konsep, adalah

melakukan tahapan proses desain implementasi sistem yang meliputi penentuan

desain karakter, tipografi, layout, staging, audio, video dan implementasi sistem.

4.1 Kerangka Desain Website

Website Windo Jaya Printing ini memiliki kerangka yang dibagi menjadi 3

(53)

susunan website agar tertata dan terkonsep desainnya. Header adalah kerangka paling

atas yang biasanya menampilkan logo perusahaan. Pada website Windo Jaya Printing

ini, pada header akan ditampilkan logo Windo Jaya Printing, menu-menu, dan

background effect.

Pada website ini header dan footer tidak akan berubah. Hanya isinya saja yang

berubah. Background dan keseluruhan warna pada website didominasi oleh warna

abu-abu muda hingga strip abu-abu tua. Warna abu-abu dipilih karena warna ini

memiliki sifat netral, melambangkan ketenangan, sopan, sederhana, sabar dan rendah

hati. Menunjukkan bahwa perusahaan ini adalah perusahaan jasa printing yang

sederhana, tenang, namun selalu memberikan pelayanan terbaik. Aplikasi desain

website Windo Jaya Printing terdapat pada gambar 4.3 berikut ini:

(54)

4.1.1 Desain Animasi Pembuka

Website Windo Jaya Printing ini juga dilengkapi dengan animasi pada

pembukaan sebelum memasuki konten halaman utama. Animasi ini diberikan karena

perusahaan menghendaki website ini dilengkapi dengan animasi serta suara untuk

menunjukkan kelebihan yang dimiliki oleh website interaktif. Animasi pada Website

perusahaan ini dibuat dengan teknik penggabungan beberapa movieclip. Teknik

penggabungan movieclip dipilih karena dapat memudahkan dan memberikan

keuntungan dalam mengatur panjangnya timeline yang dihasilkkan apabila ada

beberapa bagian konten yang harus di-looping. Seperti pada gambar 4.4

(55)

4.1.2 Desain Animasi Menu Utama

Desain dan animasi tampilan button menu pada website ini dibuat dengan

animasi tween sederhana yaitu bergerak dari satu titik ke titik lain secara linier

horizontal yang terletak di bawah box konten utama. Pemilihan animasi tersebut

dipilih berdasarkan prinsip desain multimedia interaktif menurut Linda Tway (1992)

yang menyatakan bahwa suatu multimedia interaktif yang baik harus memiliki

tampilan dari awal hingga akhir yang konsisten. Penerapan prinsip Linda Tway juga

diterapkan dalam tampilan button yang dibuat compact berupa icon, yaitu tidak

menampilkan banyak teks pada satu tampilan dan button diletakkan sedemikian rupa,

sehingga pengguna mudah memahami isi dari tampilan secara keseluruhan. Seperti

pada gambar 4.5

(56)

Tampilan desain button compact berupa icon tentu memiliki kekurangan

tersendiri, karena tidak semua user memahami maksud dari setiap icon yang terdapat

pada button. Berdasarkan hal tersebut, maka dibuatlah animasi berupa slider

(bergesernya setiap button) yang berisi keterangan dari setiap icon apabila mouse

diarahkan pada masing-masing button. Ilustrasi pergeseran animasi icon tersebut

terdapat pada gambar 4.6 di bawah ini:

Gambar 4.6 Ilustrasi animasi keterangan button profil perusahaan

4.1.3 Teknik Rancang Bangun Website

Rancang Bangun website Windo Jaya Printing ini dibuat dengan beberapa

teknik, salah satu teknik yang digunakan adalah loadMovie. Teknik ini digunakan

karena sebagai sebuah website, kecepatan loading setiap tampilan harus diperhatikan

karena tidak semua bagian dalam website ini mengandung file berukuran besar.

Logika sederhana yang digunakan dalam load setiap data dalam website ini adalah,

header dan footer adalah bagian yang harus diload terlebih dahulu sejak pertama kali

website ini diakses. Kemudian disusul oleh content pertama (beranda). Seperti pada

(57)

Gambar 4.7 Script loadMovie yang terdapat pada timeline

Teknik ini memberikan keuntungan dalam hal efektifitas bandwith internet

yang digunakan. Karena server baru memulai proses download data ketika halaman

content lainnya dipilih oleh user untuk melihat masing-masing isi content website

perusahaan.

4.2 Implementasi Bahasa Pemrograman

Bahasa pemrograman yang digunakan dalam rancang bangun website Windo

Jaya Printing ini adalah bahasa pemrograman action script versi 2.0 pada tombol

button dan beberapa perintah animasi, serta php untuk memproses data website.

Sebagai website dinamis, website Windo Jaya Printing dilengkapi dengan pembuatan

halaman untuk mengirim pesan/testimonial. Action script diaplikasikan pada button

kirim yang bertujuan untuk memproses penyimpanan data ke database server. Seperti

(58)

Gambar 4.8 Implementasi action script pada button kirim pesan

Data testimonial yang telah dikirimkan oleh user selanjutnya disimpan dalam

database server. Untuk menampilkan data hasil testimonial pengunjung, dalam movie

clip view terdapat Action script yang terletak di frame pertama. Action script tersebut

berfungsi untuk membaca dan mengambil data yang tersimpan dalam database mysql

(59)

Gambar 4.9 Implementasi action script pada frame tampil testimonial

Agar data dalam database bisa dibaca, maka dibuatlah file bernama

GuestBook.php. Tugas dari file ini adalah untuk menjalankan proses baca dan tulis

database yang telah diisi, agar dapat ditampilkan dalam website. Seperti pada gambar

4.9 dan gambar 4.10

(60)

4.3 Implementasi Desain

Gambar 4.11 Tampilan menu pembuka Windo Jaya Printing

Warna background di menggunakan warna grey karena menurut analisa

keyword dan teori warna kobayashi warna yang cocok adalah warna elegant (grey).

Desain yang di pilih futuristis, bentuk lingkaran di buat agar website ini berbeda

dengan website lain. Seperti pada gambar 4.11

1. tema dari website ini adalah tema futuristis.

2. konten yang terletak di samping lingkaran membuat website ini terlihat futuristic

(61)

Gambar 4.12 Tampilan beranda website Windo Jaya Printing

Gambar 4.13 Tampilan galeri dokumentasi Windo Jaya Printing

(62)

Gambar 4.15 Tampilan logo mitra perusahaan Windo Jaya Printing

Gambar 4.16 Tampilan beranda website Windo Jaya Printing

4.4 Implementasi Sistem

Tahap implementasi sistem dalam pembuatan website Windo Jaya Printing ini

bertujuan untuk mengkaji rangkaian sistem yang terkandung dalam website, baik

software yang digunakan, hardware dan koneksi internet yang harus dipenuhi.

(63)

(software) maupun perangkat keras (hardware) sebagai sarana media yang digunakan

untuk mengolah data website yang telah diproduksi.

Berdasarkan hasil ujicoba yang dilakukan menggunakan aplikasi web server

(offline), diperoleh data bahwa sistem komputer yang harus dipenuhi untuk dapat

menjalankan website dengan lancar adalah komputer yang minimal memenuhi

kebutuhan sistem sebagai berikut:

1. Aplikasi browser internet mozilla firefox 5, google chrome, dan safari.

2. Browser yang telah terinstal plug-in Flash Player 8.0 atau yang terbaru (semua

komputer dengan windows XP telah terinstal secara otomatis).

3. Untuk mengakses melalui smartphone, diperlukan plug-in flash player yang telah

terinstal di smartphone.

4. Soundcard, DirectX compatible, dan Speaker (untuk suara).

(64)

4.5 Publikasi

(65)

57

BAB V

PENUTUP

5.1 Kesimpulan

Kesimpulan yang diperoleh dari Tugas Akhir dengan judul Rancang Bangun

Website Company Profile Windo Jaya Printing, diantaranya adalah:

1. Dalam merancang dan membangun Website Company Profile, yang dapat

memperkenalkan identitas perusahaan, diperlukan penelitian mengenai

pemilihan segementasi produk perusahaan, target audien/konsumen produk,

dan posisi/nilai tawar perusahaan terhadap konsumen. Hal tersebut dilakukan

agar proses rancang bangun website Windo Jaya Printing menghasilkan

website company profile yang sesuai dengan visi dan misi perusahaan.

2. Penelitian berupa observasi mengenai produk atau konten website yang sudah

berada di masyarakat diperlukan agar dalam proses merancang dan

membangun website company profile, dapat menganalisa kelebihan dan

kekurangan konten dan fitur website tersebut, sehingga dapat menghasilkan

website yang benar-benar berkualitas.

5.2 Saran-saran

Manfaat dan pengalaman yang diperoleh dalam proses Rancang Bangun

Website Company Profile Windo Jaya Printing, mulai dari proses pengumpulan

data tentang macam tipe website, analisa tentang pentingnya website dalam

(66)

pengalaman tersebut, terdapat beberapa saran yang bersifat membangun dengan

harapan agar rekan mahasiswa dapat meningkatkan kegiatan peningkat kreatifitas

mahasiswa di masa-masa mendatang serta agar mereka mampu menghargai karya

mereka sendiri dan karya orang lain. Saran-saran tersebut diantaranya adalah

sebagai berikut:

1. Dalam membuat website dengan fitur animasi, hendaknya lebih

memperhatikan mengenai timing dan frame rate yang digunakan, dalam hal

ini yaitu (25 fps) agar animasi dapat berjalan dengan halus dan tidak terkesan

patah-patah. Namun tetap memiliki ukuran yang kecil.

2. Apabila telah menguasai tentang Action Script, hendaknya memanfaatkan

teknik Action Script tersebut, karena teknik Action Script lebih ringan dan

efisien dari pada harus menggunakan teknik frame by frame.

3. Dalam pembuatan website full animasi yang memiliki fitur komentar, bisa

menggunakan aplikasi web server offline, sehingga kita bisa melakukan

simulasi website secara offline.

4. Dalam menentukan kecepatan akses website animasi, yang akan kita buat,

sesuaikan dengan di mana letak hosting website ini nantinya. Karena setiap

file hosting memiliki kecepatan akses yang berbeda-beda.

(67)

DAFTAR PUSTAKA

Ariebowo, Agil. 2012. Pembuatan CD Pembelajaran Interaktif Berjudul

Petualangan Arjuna Mengenal Sumber Energi. Surabaya: STIKOM

Surabaya.

Arizki , Dony. 2010. Perkenalan dengan action script. 11 April 2010. URL: http:

//arizkiarea.blogspot.com /2010 / 04 / perkenalan-dengan-action-script. Html.

Downes, John dan Jordan Elliot. 2006. Finance and Investment Handbook. USA: Barron's Educational Series.

Giovani, Marsela. 2012. Pembuatan Website PT Revtech Solution dengan

menggunakan HTML5. Surabaya: STIKOM Surabaya.

Irawan, Budi. 2005. Jaringan Komputer. Yogyakarta: Graha Ilmu.

Masjuni. 2009. Pengertian Singkat XML. 23 April 2009. URL:

http://agenilmu.blogspot.com / 2009 / 04 / pengertian-singkat- xml.html? showComment=1240445520000#c5745621341835712105.

Nugroho, Bunafit. 2009. Cara Mudah Membangun Website Interaktif

Menggu-nakan CMS Joomla. Jakarta: Media Kita.

Permata, Indah. 2013. Pengertian Rancang Bangun Dan Konsep Sistem

Informasi. 17 Juni 2013. URL: http: //indahpermata6.blogspot.com/ 2013/06/pengertian-rancang-bangun-dan-konsep.html.

Prawira, Dra. Sulasmi Darma. 1989. Warna Sebagai Salah Satu Unsur Seni dan Desain. Jakarta: PT. Depdikbud.

Rustan, Surianto. 2008. Layout, Dasar dan Penerapannya. Jakarta: Gramedia.

Gambar

Gambar 2.1 logo perusahaan
Gambar 2.2 Banner produk sepatu Windo Jaya Printing  (Sumber:Dokumentasi Perusahaan)
Gambar 2.4 Hasil sablon sepatu (Sumber:Dokumentasi Perusahaan)
Gambar 2.5 Proses Pengerjaan
+7

Referensi

Dokumen terkait

Makalah ini membahas blue print yang terkait dengan pengembangan sarana TIK untuk PT, yaitu kebijakan, rencana strategis, program kerja tahunan TIK, pengembangan

Program upaya kesehatan kerja pada Pos UKK di wilayah kerja Puskesmas Kampung Bugis khususnya program promosi dan preventif kesehatan kerja saat ini belum

Bore pile dipakai apabila tanah dasar yang kokoh dan mempunyai daya dukung besar terletak sangat dalam, yaitu kurang lebih 15m serta keadaan sekitar tanah

Walaupun disudutkan secara tidak langsung oleh pihak lain, akan tetapi dengan kebesaran hati dan tidak terlepas dari rasa persatuan kebangsaan Muhammadiyah tetap

Secara ekonomis, dalam perhitungan biaya operasional pabrik es, komponen biaya yang cukup menentukan adalah komponen biaya untuk tenaga listrik (PLN atau Generator

Anak usia sekolah, dan remaja beresiko terpapar pada infeksi saluran pernapasan, misalnya menghisap asap rokok dan merokok.. mulut dan membuang dahak di tempat

Sehubungan dengan pengertian Hukum Ruang Angkasa adalah hukum yang ditujukan untuk mengatur hubungan antar Negara-negara, untuk menentukan hak-hak dan kewajiban-kewajiban

Berdasarkan Standar Teknik Analisis Re- gional, yang memberikan dasar perbandingan antara satu kantor bank dengan 30.000 jumlah penduduk diketahui bahwa ,dari sembilan keca- matan