PERAN TELEVISI AL-JAZEERA BAGI DIPLOMASI QATAR
Oleh: SUUD FITRIA ALWI ASSEGGAFF ( 05260006 )
INTERNATIONAL RELATION Dibuat: 2010-02-13 , dengan 2 file(s).
Keywords: Kata Kunci : Qatar, Al-Jazeera, Negara Kecil, Secret Diplomacy, Pencitraan Negara
ABSTRAKSI
Politik internasional mengkategorikan Negara berdasar dari kekuatan dalam bidang
keamanan dan jumlah penduduk. Qatar yang memiliki kelemahan dalam aspek keamanan dan jumlah penduduk yang sedikit dikategorikan sebagai Negara kecil dan perilaku politiknya cenderung low profile yang bertujuan untuk meminimalisir hambatan dan ancaman terhadap negaranya. Sementara Negara tetap mempertahankan keadaan untuk tetap low profile akan tetapi pemerintahan harus mengupayakan situasi tersebut dalam meningkatkan politik luar negerinya, karena kebutuhan untuk berinteraksi dengan masyarakat domestik, regional dan internasional merupakan hal penting yang tidak dapat ditolak. Secret diplomacy yang dilakukan oleh Qatar melalui Al-Jazeera TV adalah cara yang dipilih oleh Qatar untuk mendukung politik luar negerinya. Pencitraan Negara yang dapat difasilitasi oleh media kepada pemiliknya, merupkan bentuk dari secret diplomacy bagi Negara kecil seperti Qatar untuk bertahan dan bersaing dalam arena politik internasional, tanpa membahayakan Negara yang juga meningkatkan diplomasi Negara. Hasil dari penelitian yang menggunakan metode kualitatif sebagai teknik analisa data dan menggunakan jenis penelitian deskriptif ini,
menunjukkan bahwa Al-Jazeera yang digunakan sebagai alat untuk memberikan citra baru sebagai Negara demokratis dan tidak berpihak, mampu membantu diplomasi Qatar di dunia internasional. Berhasilnya Qatar dalam melakukan kerjasama keamanan dengan Negara sebesar Arab Saudi dan AS yang notabene merasa terganggu dengan adanya Al-Jazeera tetapi pada saatnya justru keberadaan Al-Jazeera membantu bargaining politik Qatar dengan kedua Negara tersebut. Selain itu, dipilihnya Qatar sebagai tuan rumah berbagai acara dan
konferensi internasional serta dipilihnya Qatar sebagai mediator dalam konflik internasional membuktikan betapa besar jasa Al-Jazeera dengan state branding yang diciptakannya untuk kepentingan nasional dan kemajuan politik luar negeri Qatar.
ABSTRAC
The term of international politics has been categorized states from its power and population. Qatar with the lack of security power and less of population named as small state, and its behaviour tends to be low profile in order to minimize the threat to its nation. While the nation keep steady in its condition, the government must overcome the situation to improve their foreign policy because the need of interaction with its national, regional and
international society is the one thing that a nation cannot resist. Secret diplomacy of Qatar through Al-Jazeera Television, Qatar’ mass media, is the way that Qatar choose to support their foreign policy. State branding, that media could afford to its owner, is the form of secret diplomacy for a small state like Qatar to survive and compete in international politics arena without harming the nation but also improving its diplomacy. This research using qualitative method as the analysis technique and choose descriptive method as the type of the research, it means that the research done by describing data and analyze the role of Al-Jazeera for
United State of America, even if this two actor always feel irritated by Al-Jazeera appearance and existence. Al-Jazeera plays a bargaining role in its relations with this two important countries. Another significant role of Al-Jazeera in achieving success diplomacy for Qatar was the fact that Qatar has been choosen to be a host in many international event and