ANALISA KEGAGALAN MATERIAL LENGAN BOOM CRANE
PADAPROSES LIFTING DENGAN BEBAN BEBAN DINAMIK
MENGGUNAKANSOFTWARE ANSYS 8.0
Oleh: RACHMAT SAPUTRA ( 03510010 ) Mechanical Engineering
Dibuat: 2008-12-31 , dengan 3 file(s).
Keywords: CRANE,ANALISA KEGAGALAN, ANSYS
ABSTRAK
Setiap tahun, terjadi cedera parah dan kerusakan akibat kecelakaan (accident) karena crane dioperasikan di luar kapasitas beban yang diizinkan pabrik pembuat. Meskipun terdapat banyak alasan di belakang kecelakaan ini, salah satu faktor penyebab utama itu adalah kurangnya pemahaman tentang kapasitas crane yang diizinkan (crane rating chart) dan ketentuan operasional
Modus- modus kegagalan yang mungkin terjadi harus ditinjau. Atas dasar bukti dan fakta yang ada, barulah dilakukan analisis berjenjang untuk mengeliminir hal- hal yang tidak mungkin terjadi ataupun yang terbukti tidak terjadi. Dari sini sampailah pada penyebab utamanya.
Langkah ini dikenal dengan istilah “fault tree analysis”. Dengan pengalaman yang cukup, proses
ini dapat dilakukan secara cermat dan cepat.
Dari hasil analisis yang dikerjakan pada chassis menggunakan program Ansys 8.0 didapatkan hasil defleksi yang berupa kontur seperti terlihat pada gambar 4.6 di atas. Dimana defleksi maksimum terdapat pada daerah yang di tunjukkan dengan warna merah yait u di ujung crane yaitu sebesar 0,478.10-6 m, sedangkan daerah yang di tunjukkan dengan warna biru merupakan daerah yang mengalami defleksi minimum sebesar 0 m, akan tetapi pada kenyataannya daerah tersebut memiliki nilai yang berbeda.
ABSTRACT
Every year a lot of crane accident cause the crane operated with a overload capacity by the company of crane. Even the accident has a lot of factor the one of them is cause human resource is not to well about crane rating chart of the operation instruction.
Failure analysis is considered as a part of incident and accident investigation. Its ultimate goal is to improve safety, namely by finding the root cause or contributing factors. The
recommendations are to prevent the reoccurrence of the accident / incident. The investigation
should reveal “what happened”, “how it happened” and “why it happened”. The investigations
can be conducted internally within the company, or by a third party, or by an investigation organization, depending on the nature of the investigation. Regardless who performs it, the investigation should be independent. One of the keywords is objectivity. All parties involved in the investigation should establish this spirit right from the beginning.