• Tidak ada hasil yang ditemukan

Bangun Generasi Peduli Pajak, Dirjen Andalkan Mahasiswa

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Bangun Generasi Peduli Pajak, Dirjen Andalkan Mahasiswa"

Copied!
1
0
0

Teks penuh

(1)

Universitas Muhammadiyah Malang

Arsip Berita

www.umm.ac.id

Bangun Generasi Peduli Pajak, Dirjen Andalkan Mahasiswa

Tanggal: 2013-10-31

MINIMNYA pengetahuan masyarakat tentang pemberlakuan pajak usaha kecil dan menengah (UKM) membuat kementrian keuangan Republik Indonesia Direktorat Jenderal (Dirjen) Pajak Kantor Wilayah (Kanwil) Jawa Timur III gencar melakukan sosialisasi, termasuk pada masyarakat kampus. Bekerjasama dengan Tax Center UMM sebagai pusat kajian pajak yang baru saja berdiri bulan Juli lalu, Dirjen Pajak Kanwil Jatim III mengadakan sosialisasi generasi peduli pajak pada mahasiswa Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) UMM, Selasa (29/10) di aula BAU.

Dekan FEB UMM Dr Nazaruddin Malik MSi membuka secara resmi acara tersebut, dilanjutkan dengan sambutan dari Meri Natasna selaku perwakilan Humas Dirjen Pajak. Sosialisasi penghasilan untuk UKM ini merupakan salah satu upaya Dirjen Pajak untuk mewujudkan wajib pajak berdasarkan PP nomor 46 tahun 2013.

Edukasi pajak ini, menurut Lutfirrahman, merupaka event pertama yang dikoordinir oleh Tax Center UMM. Fokus dari sosialisasi ini, demikian Lutfi, adalah mahasiswa, karena mahasiwa itu tidak ditakuti masyarakat. “Lebih dari itu, para mahasiswa ini kan nantinya akan bekerja dalam lingkup ekonomi, yang tentu saja berkaitan dengan pajak,” pungkasnya.

Lutfi juga menjelaskan banyaknya UKM yang menolak, bahkan takut jika bertemu dengan pekerja pajak, sehingga diharapkan mahasiswa bisa membantu masyarakat untuk sadar akan membayar pajak. “Karena itu jika mahasiswa ikut terlibat, maka hal itu akan jauh lebih mudah,” kata Lutfi.

Kepala Seksi Bimbingan Penyuluhan Dirjen Pajak Jatim Okto Syamsu Rizal, yang menjadi pemateri pada

kesempatan tersebut, bersama Arzhat Rizal Adryanto selaku Pemeriksa Pajak Pertama mengajak kurang lebih 90 orang peserta yang hadir untuk meneriakan jargon peduli pajak. Hal itu dilakukan agar generasi muda, yang diwakili oleh mahasiswa, memiliki kepedulian yang tinggi terhadap fenomena perpajakan di Indonesia. (fan/han)

Referensi

Dokumen terkait