PERANCANGAN SITUS PARIWISATA PENDUKUNG PROSES PEMBUATAN RENCANA PROGRAM TOURISM BERBASIS USER
CENTERED DESIGN
Skripsi
untuk memenuhi sebagian persyaratan
mencapai derajat S-1
Diajukan oleh
Kiki Triansyah
NIM: 20120140024
PROGRAM STUDI TEKNOLOGI INFORMASI
FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH YOGYAKARTA
iv
PERNYATAAN
Saya menyatakan bahwa skripsi tidak mengandung karya yang pernah
diajukan untuk memperoleh gelar kesarjanaan di suatu Perguruan Tinggi, dan
sepanjang pengetahuan saya juga tidak mengandung karya atau pendapat yang
pernah ditulis atau diterbitkan oleh orang lain, kecuali yang secara tertulis diacu
dalam naskah dan disebutkan dalam daftar pustaka.
Yogyakarta, 31 Agustus 2016
v
PRAKATA
Puji syukur kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkan rahmat dan
barokahnya sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi dengan judul
“Perancangan Situs Parawisata Pendukung Proses Pembuatan Rencana Program
Tourism Berbasis User Centered Design”. Laporan skripsi ini disusun untuk
memenuhi salah satu syarat dalam memperoleh gelar Sarjana Teknik (S.T) pada
Program Studi S1 Teknologi Informasi Universitas Muhammadiyah Yogyakarta.
Dalam melakukan penelitian dan penyusunan laporan skripsi ini penulis telah
mendapatkan banyak dukungan dan bantuan dari berbagai pihak. Penulis
mengucapkan terima kasih yang tak terhingga kepada:
1. Bapak Haris Setyawan, M.Eng. selaku pembimbing utama yang telah mempercayakan pembuatan situs program rencana tourism untuk dijadikan
skripsi bagi penulis, serta membimbing penulis dengan kesabaran dan
ketulusan.
2. Bapak Reza Giga Isnanda, S.T., M.Sc. selaku pembimbing pendamping, yang telah dengan penuh kesabaran dan ketulusan memberikan ilmu dan
bimbingan kepada penulis.
3. Aprilia Kurnianti, S.T., M. Eng. selaku dosen penguji yang telah memberikan masukan yang berarti pada saat revisi.
4. Para Dosen Jurusan Teknologi Informasi UMY , Bapak Helmi, Bapak Eko,
Bapak Asroni, Bapak Slamet, Bapak Joko, Bapak Damar, Bapak Tony,
Bapak Okto, Ibu Eti, Mas Ronald yang telah memberikan kesempatan
vi
5. Para Staff Jurusan Teknologi Informasi UMY, Mas Reza, Mbak Lilis, Mbak
Novi, Mas Andi, Mas Haris yang senantiasa membantu penulis dalam
urusan administrasi.
6. Ayah yang senantiasa melatih kedisiplinan, kemandirian kepada penulis,
yang melatih penulis bagaimana susahnya mencari uang dan membiayai
hidup diri sendiri di Yogya dan Ibu yang selalu mendoakan, mudah
mudahan kelulusan penulis menjadi sebuah kebanggaan. Kepada 3
bersaudara yang tidak sempat melihat penulis memakai toga dengan
kesibukan masing - masing, mudah mudahan Kepada Kakek Nenek dari ke
2 orang tua tenang di akhirat kecuali nenek dari ayah semoga sehat wal’afiat
dan panjang umur.
7. Teman - teman seperjuangan penulis, 2012 Kelas A, Kelas B dan Kelas C
yang sekarang sudah jarang bertemu karena kesibukan masing masing.
8. Kepada adik kelas angkatan 2013, 2014, 2015, 2016 yang tidak bisa penulis
cantumkan satu persatu, terimakasih banyak kepada kalian yang selalu
vii
DAFTAR ISI
COVER ... i
HALAMAN PENGESAHAN I ... ii
HALAMAN PENGESAHAN II ... iii
PERNYATAAN ... iv
1.1 Latar Belakang ... 1
1.2 Perumusan Masalah ... 4
1.3 Batasan Masalah ... 4
1.4 Tujuan Penelitian ... 4
1.5 Manfaat Penelitian ... 5
1.6 Sistematika Penulisan ... 5
BAB II ... 7
TINJAUAN PUSTAKA ... 7
2.1 Tinjauan Pustaka ... 7
2.2 Landasan Teori... 10
2.2.1 Metode Pengembangan Sistem ... 10
2.3 UCD (User Cetered Design) ... 12
2.4 Prinsip 8 Golden Rules... 12
2.5 Metodologi Penelitian ... 14
viii
BAB III ... 17
DESAIN ... 17
3.1 Requirement Gathering ... 17
3.1.1 Tabel Hasil Kuesioner ... 17
3.2 Requirement Analysis... 20
3.3 Desain UI ... 21
3.1.1 Use Case Diagram ... 21
3.1.2 Flowchart ... 22
3.4 Requirement Specification ... 24
3.4.1 Fitur software ... 24
3.4.2 Spesifikasi pendukung sofware ... 25
3.5 Prototyping ... 26
BAB IV ... 60
HASIL DAN PEMBAHASAN ... 60
4.1 Fungsi -fungsi situs perencanaan ... 60
4.1.1 Halaman Beranda ... 60
4.1.2 Halaman Daftar ... 60
4.1.3 Halaman Login ... 61
4.1.4 Halaman Buat Rencana ... 62
4.1.5 Halaman Lihat Peta ... 64
4.1.6 Halaman Rencana detail ... 65
4.1.7 Halaman Buat Wisata Yogyakarta ... 65
4.1.8 Wisata Detail ... 66
4.1.9 Halaman Wisata Detail ... 67
4.1.10 Halaman Hotel ... 68
4.1.11 Halaman Hotel Detail ... 70
4.1.12 Halaman Transportasi ... 71
4.1.13 Halaman Akun ... 72
4.1.14 Halaman Riwayat ... 73
ix
4.2 Pengujian Sistem ... 76
4.2.1 Hasil Kuesioner Mengenai Uji kelayakan... 76
4.2.2 Kesimpulan Pengujian ... 95
BAB V ... 96
KESIMPULAN DAN SARAN ... 96
5.1Kesimpulan ... 96
5.2Saran ... 96
DAFTAR PUSTAKA ... 98
x
DAFTAR GAMBAR
Gambar 2.1 Metode Pengembangan sistem. ... 10
Gambar 3.1 Use Case Diagram ... 21
Gambar 3.2 Flowchart. ... 22
Gambar 3.3 Prototyping Halaman Beranda. ... 26
Gambar 3.4 Prototyping Halaman Registrasi. ... 29
Gambar 3.5 Prototyping Halaman Login. ... 32
Gambar 3.6 Prototyping Halaman Buat Rencana. ... 34
Gambar 3.7 Prototyping Halaman Lihat Peta. ... 37
Gambar 3.8 Prototyping Halaman Rencana Wisata. ... 39
Gambar 3.9 Prototyping Halaman Wisata Yogyakarta... 44
Gambar 3.10 Prototyping Halaman Wisata Detail. ... 47
Gambar 3.11 Prototyping Halaman Hotel. ... 48
Gambar 3.12 Prototyping Halaman Hotel Detail. ... 50
Gambar 3.13 Prototyping Halaman Transportasi. ... 53
Gambar 3.14 Prototyping Halaman Akun. ... 54
Gambar 3.15 Prototyping Riwayat Wisata. ... 56
Gambar 3.16 Prototyping Halaman Peringatan. ... 58
Gambar 4.1 Halaman Beranda. ... 60
Gambar 4.2 Halaman Daftar. ... 61
Gambar 4.3 Halaman Login. ... 62
Gambar 4.4 Halaman Buat Rencana. ... 63
Gambar 4.5 Halaman Buat Rencana. ... 64
Gambar 4.6 Halaman Lihat Peta. ... 64
Gambar 4.7 Halaman Rencana Detail ... 65
Gambar 4.8 Halaman Buat Wisata Yogyakarta. ... 66
Gambar 4.9 Wisata Detail. ... 67
Gambar 4.10 Halaman Wisata Detail... 68
Gambar 4.11 Halaman Hotel... 69
Gambar 4.12 Halaman Hotel Detail. ... 70
xi
Gambar 4.14 Halaman Transportasi. ... 72
Gambar 4.15 Halaman Akun... 73
Gambar 4.16 Halaman Riwayat. ... 74
Gambar 4.17 Tentang. ... 74
xii
DAFTAR TABEL
Tabel 3.1 Tabel Hasil Kuesioner. ... 17
xiii
DAFTAR GRAFIK
Grafik 4.1 Situs membantu perencanaan liburan. ... 76
Grafik 4.2 Mudah memahami cara rencana liburan. ... 77
Grafik 4.3 Mudah merencanakan wisata dengan detail. ... 78
Grafik 4.4 Mudah mengetahui rute perjalanan. ... 79
Grafik 4.5 Mudah mengetahui lama perjalanan. ... 80
Grafik 4.6 Mudah merencanakan per hari... 81
Grafik 4.7 Mudah merencanakan budget. ... 82
Grafik 4.8 Mudah melakukan liburan sendiri. ... 83
Grafik 4.9 Mudah menyesuaikan jarak dan waktu... 84
Grafik 4.10 Mudah Mengubah rencana liburan. ... 85
Grafik 4.11 Tampilan desain situs menarik perhatian. ... 86
Grafik 4.12 Petunjuk halaman beranda dapat di pahami. ... 87
Grafik 4.13 Rute Perjalanan dapat di mengerti. ... 88
Grafik 4.14 Posisi gambar di halaman wisata rapih. ... 89
Grafik 4.15 Posisi gambar di halaman hotel rapih. ... 90
Grafik 4.16 Warna terlihat konsisten. ... 91
Grafik 4.17 Font pada situs mudah di baca... 92
Grafik 4.18 Icon situs perencanaan sesuai dengan fungsi... 93
Grafik 4.19 Informasi wisata sudah sesuai. ... 94
xiv
INTISARI
Turis sebutan untuk para pelaku tourism, memanfaatkan jasa biro-biro travel (perjalanan) yang sudah berpengalaman dalam mengelola dan menjalankan tourism. Biasanya, biro-biro ini sudah memiliki beberapa program tourism yang siap ditawarkan kepada para turis. Dari beberapa pilihan program yang ditawarkan, para turis cukup memilih program yang sesuai dengan kriteria mereka.
Memanfaatkan jasa biro travel merupakan proses yang cepat dan mudah, namun terkadang para turis juga memutuskan untuk membuat sendiri rencana program tourism mereka dikarenakan program tourism yang ditawarkan oleh biro travel umumnya bersifat tidak fleksibel. Di mana para turis tidak punya keleluasaan atau kemampuan untuk mengubah program kegiatan tourism seperti memilih sendiri obyek wisata, jenis transportasi, tempat makan, atau tempat menginap yang diinginkan. Oleh karena itu, dengan membuat rencana program tourism sendiri, para turis dapat lebih fleksibel dalam melakukan tourism. Keuntungan lainnya, fleksibilitas dalam menentukan pilihan tourism memungkinkan para turis untuk lebih menghemat biaya perjalanan, makan, ataupun penginapan.
Walau membuat sendiri rencana program tourism dengan memanfaatkan situs pariwisata memberikan keuntungan dari segi fleksibilitas, namun proses ini sulit dilakukan karena informasi yang diberikan sebuah situs pariwisata belum tentu lengkap sehingga mereka harus mengunjungi beberapa situs yang menyebabkan lebih banyak lagi situs yang harus dikunjungi oleh para turis.
Penelitian ini dilaksanakan menggunakan Metode User Centered Design (UCD) yang akan diimplementasikan melalui beberapa tahapan: requirement gathering, requirement analysis, requirement specification, design and prototyping, evaluation, implementation, dan release. User yang akan dilibatkan dalam penelitian adalah mereka dengan pengalaman merancang sendiri rencana program tourism. Proses pengumpulan data requirement dan proses pengumpulan dalam data evaluasi akan dilakukan menggunakan metode kuesioner. Dari hasil evaluasi terbukti bahwa situs mampu membantu turis dalam membuat rencana secara mandiri.
xv
ABSTRACT
Tourist utilizing the services of travel agencies who is experienced in managing and organizing tourism. Typically, these agencies already have some tourism program that is ready to offer to the tourists. From the program options that offered, tourists can simply choose a program that fits their criteria.
Utilizing the services of a travel agency is a process that is fast and easy, but sometimes the tourists decided to make their own tourism program plans because tourism programs that offered by travel agents generally inflexible. Where the tourists do not have the flexibility or the ability to change the program like choose their own activities such as tourism attractions, modes of transport, where to eat, or a place to stay that is desired. Therefore, by making their own tourism program plan, the tourists can have more flexibility in doing tourism. Another advantage, also allows tourists to save money on travel, meals, or lodging.
Although making your own program of tourism plan by utilizing the tourism sites provide benefits in terms of flexibility, but the process is difficult because the information given by tourism website is not necessarily complete, so they have to visit multiple sites leading to more sites to be visited by tourists.
This research is done using user centered design (UCD) method and implemented through several steps: requirement gathering , requirement analysis , specification requirement , design and prototyping , evaluation , implementation , and release .User that will be involved in this research are they who have experience in making tourism program plan them selves. The process for requirement gathering will be done using questionnaire and the process for evaluation will be questionnaire. From the result of evaluation it is proven that the website is able to help the tourist to make their own tourism program.
1
BAB I
PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang
Kehidupan manusia tidak bisa lepas dari konsep leisure (waktu luang).
Dalam mengisi leisure, tiap orang bisa memiliki cara yang berbeda-beda. Salah satu
yang umum dilakukan adalah mengisi leisure dengan tourism. Tourism merupakan
sebuah proses dimana seseorang melakukan perjalanan dan menetap di sebuah
tempat di luar lingkungan yang biasa selama tidak lebih dari satu tahun untuk
bersantai, bisnis, dan tujuan lain (World Tourism Organization, 1995). Para turis,
sebutan untuk pelaku tourism, dapat melakukan kunjungan ke beberapa objek
wisata sebagai bagian dari program tourism mereka.
Dalam menentukan tempat tujuan tourism beserta objek-objek wisata yang
dapat dikunjungi di sana, para turis umumnya memanfaatkan jasa biro-biro travel
yang sudah berpengalaman dalam mengelola dan menjalankan tourism. Biasanya,
biro-biro ini sudah memiliki beberapa program tourism yang siap ditawarkan
kepada para turis. Setiap program dapat berisi informasi mengenai biaya perjalanan,
jadwal perjalanan per hari, lama kunjungan di tiap objek wisata, informasi
mengenai objek wisata, dan lain-lain. Dari beberapa pilihan program yang
ditawarkan, para turis cukup memilih program yang sesuai dengan kriteria mereka.
Para turis tidak punya kemampuan untuk mengubah program di tengah jalan
atau memilih sendiri objek wisata, jenis transportasi, tempat makan, atau tempat
2
tourism sendiri, para turis dapat lebih fleksibel dalam melakukan tourism.
Keuntungan lainnya, fleksibilitas dalam menentukan pilihan tourism
memungkinkan para turis untuk lebih menghemat biaya perjalanan, makan, ataupun
penginapan. Dalam membantu membuat rencana program tourism, para turis
umumnya memanfaatkan informasi-informasi yang tersedia di berbagai situs
pariwisata yang dapat memuat informasi-informasi yang berkaitan dengan objek
wisata.
Walau membuat sendiri rencana program tourism memberikan keuntungan
dari segi fleksibilitas, namun, proses ini sulit dilakukan karena salah satu alasan
berupa informasi yang diberikan sebuah situs pariwisata belum tentu lengkap
sehingga mereka harus mengunjungi salah satu situs (Putera, 2010). Hal ini
menyebabkan lebih banyak lagi situs yang harus dikunjungi para turis.
Para turis kesulitan dalam memperoleh informasi lengkap mengenai
kondisi-kondisi di tempat tujuan tourism seperti harga dan jenis transportasi, jarak
antar objek wisata, lama kunjungan di objek wisata, dan lain-lain. Tanpa informasi
yang lengkap, para turis akan kesulitan membuat rencana program yang detail dan
jelas (Egger, 2008). Jika dipaksakan berangkat dengan rencana seadanya,
kemungkinan besar mereka tidak akan bisa benar-benar menikmati kegiatan
tourism mereka.
Sebagai mana langkah awal dalam pembuatan situs perencanaan ini
memerlukan desain awal yaitu menggunakan prototype agar menjadi langkah
3 terhadap user jika desain memerlukan sistem yang dipakai dalam mendukung
kebutuhan sebuah situs.
Dalam mencapai tujuan penelitian, metode User Centered Design (UCD)
akan diimplementasikan melalui beberapa tahapan: requirement gathering,
requirement analysis, requirement specification, design and prototyping,
evaluation, implementation, dan release. User yang akan dilibatkan dalam
penelitian adalah mereka dengan pengalaman merancang sendiri rencana program
tourism. Proses pengumpulan data requirement akan dilakukan menggunakan
metode kuesioner, sedangkan proses pengumpulan data evaluasi akan dilakukan
menggunakan metode kuesioner dan observasi.
Dalam pembuatan situs perencanaan ini membutuhkan sebuah pemahaman
terhadap user menggunakan sistem dalam situs perencanaan tourism sesuai prinsip
8 golden rules menurut Shneiderman (2010), Hal ini dibutuhkan terhadap user agar
situs perencanaan ini dapat digunakan dengan mudah dan menyesuaikan desain
untuk meningkatkan ketertarikan terhadap sebuah situs perencanaan dalam
membantu proses tourism.
Dari program tourism membutuhkan sebuah tutorial jika user bingung
terhadap fungsi-fungsi dalam menggunakan situs perencanaan ini dari sebagian
besar dalam membantu cara langkah awal terhadap proses perencanaan di situs
perencanaan ini user memerlukan sebuah petunjuk dalam melakukan perencanaan,
sehingga user mendapatkan informasi dalam memahami situs program tourism
terhadap penelitian ini menggunakan UCD (User Centered Design), Maka hal ini
4 membutuhkan sebuah feedback dari user terhadap situs perencanaan ini jika ada
komentar dari para tourism terhadap situs perencanaan obyek-obyek wisata di
Yogyakartamaka sistem ini dapat meningkatkan membantu perkembangan untuk
sebuah situs.
1.2 Perumusan Masalah
Berdasarkan uraian di atas dalam rumusan masalah yang di dapat adalah
“Bagaimana membantu turis dalam membuat program tourism yang detail dan
jelas secara mandiri ? “.
1.3 Batasan Masalah
Dari rumusan masalah pada latar belakang tersebut adalah menghindari
permasalahan yang ada dan beberapa diantaranya permasalahan-permasalahan
yang muncul sebagai berikut:
1. Penelitian program rencana tourism ini hanya fokus pada bagian UI (user
interface).
2. Penelitian ini hanya memfokuskan pada obyek-obyek wisata besar yang ada
di provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta.
1.4 Tujuan Penelitian
Tujuan penelitian ini adalah sebagai berikut:
1. Merancang dan mengembangkan sebuah situs perencanaan program
tourism yang sesuai pada UCD (User Centered Design).
2. Menyesuaikan sebuah tampilan situs dengan UI (User Interface) menurut
5
1.5 Manfaat Penelitian
Manfaat Penelitian ini yang didapatkan adalah sebagai berikut:
1. Suatu situs yang bisa membantu turis membuat detail dan jelas.
2. Informasi terintegrasi tentang obyek - obyek wisata di Yogyakarta dalam
meningkatkan informasi obyek - obyek wisata bagi minat para tourism.
3. Meningkatkan minat tourism dalam wisata di Yogyakarta.
1.6 Sistematika Penulisan
Adapun sistematika penulisan laporan ini sebagai berikut:
BAB I PENDAHULUAN
Pada bab I menjelaskan mengenai latar belakang, perumusan masalah, batasan
masalah, tujuan penelitian, manfaat penelitian dan sistematika penulisan.
BAB II TINJAUAN PUSTAKA
Pada bab II menjelaskan tentang teori-teori yang menjadi acuan dalam
penulisan tentang desain sehingga teori yang digunakan dalam membangun
sebuah aplikasi sehingga dalam pembangunan pencapaian UI (user interface)
dapat di uji pada sebuah situs.
BAB III DESAIN
Pada bab III menjelaskan mengenai requirement analisis, specification dan
sebuah desain perancangan prototyping situs perencanaan tourism.
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN
Pada bab IV mengenai dalam melakukan pembuatan terhadap situs program
6 BAB V KESIMPULAN
Pada bab V menjelaskan mengenai hasil survei yang telah di dapat di setiap user
mengenai pengujian terhadap program tourism dan menjelaskan mengenai
7
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA 2.1Tinjauan Pustaka
Situs pada Aplikasi Katalog Wisata Kuliner Berbasis Web dibuat dengan
menerapkan metode UCD (User Centered Design) adalah untuk
mempermudah penggunakan dalam fasilitas yang ada dalam website tersebut
ketika mencari informasi mengenai kuliner di Yogyakarta (Pandayin, A.H
,2012).
Adapun program tourism berkaitan dengan hasil tinjauan oleh
(Yudiantika, A.R ,2012) bahwa konsep human-computer interaction (HCI)
diperlukan untuk membuat tampilan yang dapat diterima dengan baik oleh
pengguna. Hadirnya standar baru HTML5 menjadi sebuah alternatif
perancangan antarmuka, disamping bahasa pendukung seperti CSS dan
JavaScript. Berbagai macam fitur yang ditunjukkan dalam aplikasi web ini
meliputi peta lokasi objek, galeri objek, gambaran detail objek, berbagi ke
jejaring sosial, pemberian rating objek, dan pemberian komentar objek.
Selain itu perkembangan teknologi mempengaruhi aktivitas manusia
terutama pada abad ini. Mobile-phone telah berganti menjadi telepon pintar
(smartphone) dan berpergian ke tempat wisata menjadi gaya hidup baru.
Sebuah tourism scheduler yang dilengkapi dengan reminder, yang dapat
digunakan untuk menyimpan data-data perjalanan, serta memberikan
informasi-informasi tempat wisata, hotel, dan transportasi yang dibutuhkan
8 Metode penelitian yang digunakan adalah waterfall model. Hasil yang dicapai
berupa suatu aplikasi yang dapat menjadwalkan perjalanan wisata yang
berdiri pada platform Blackberry, serta memberikan informasi-informasi
yang dibutuhkan ketika melakukan perjalanan wisata. Fitur history yang
tersedia pada aplikasi ini menjadi keunggulan yang membantu user untuk
menentukan tujuan wisata baru. Selain itu aplikasi ini juga mempunyai
perancangan interface yang menarik sesuai dengan delapan aturan emas
(Prasetio, Y. L ,2014).
Seiring perkembangan teknologi informasi dan komunikasi, para
pengelola tempat wisata mulai memanfaatkan Teknologi Informasi (TI) untuk
meningkatkan pariwisata. Pariwisata dengan berbasis TI ini disebut
e-tourism. Salah satu pemanfaatan e-tourism adalah dengan menggunakan
Internet sebagai media promosi tempat wisata. Para pengelola tersebut
mengembangkan situs wisata yang dapat memuat informasi-informasi yang
berkaitan dengan tempat wisata, event-event terkait, penjualan merchandise,
pembelian tiket online, dan lain-lain. Penggunaan Internet sebagai media
promosi tempat wisata juga didukung oleh aktivitas para turis yang
memanfaatkan Internet sebagai sumber informasi utama mengenai tempat
tujuan wisata (Buhalis, 2011).
Walau keberadaannya menjanjikan, kondisi e-tourism di Indonesia
masih belum optimal. Hal ini disebabkan karena informasi yang ditawarkan
di situs-situs pariwisata tidak bersifat interaktif bagi para turis yang
9 pariwisata masih belum terintegrasi dengan informasi dari
komponen-komponen pendukung pariwisata seperti perusahaan penerbangan, pelayaran,
penginapan, asuransi, dan lain-lain (Putera, 2010).
Kondisi e-tourism yang belum optimal mengakibatkan para turis
kesulitan dan lambat dalam mendapatkan informasi yang diinginkan.
Padahal, dalam menyiapkan diri sebelum tourism, turis membutuhkan
informasi yang lengkap mengenai tujuan tourism. Tanpa informasi yang
lengkap, para turis tidak bisa benar-benar membuat rencana program tourism
(Egger, 2008).
DMS (Destination Management Organization) adalah menyediakan
informasi yang lengkap dan akurat kepada konsumen yang ditujukan untuk
persiapan konsumen dalam perjalanan wisatanya. DMS terdiri dari 4 unsur
dan salah satunya adalah pariwisata (Putera, 2008). Informasi pariwisata
dalam DMS harus memenuhi informasi seperti:
1. Transportasi
Informasi yang terkait adalah pilihan transportasi yang dapat
menjangkau tempat wisata.
2. Akomodasi
Informasi yang terkait adalah informasi mengenai hotel beserta
ketersediaan kamar, jenis fasilitas, jenis pelayanan, dan harga.
3. Obyek wisata
Informasi yang terkait adalah klasifikasi jenis wisata dan informasi
10 4. Sarana hiburan
Informasi yang terkait adalah informasi mengenai tempat-tempat
hiburan.
5. Cindera mata
Informasi yang terkait adalah informasi mengenai cindera mata beserta
klasifikasi, kekhususan, dan gambar. Dengan menyajikan
informasi-informasi pariwisata tersebut, para turis akan lebih mudah memahami
tempat tujuan dan merancang rencana program tourism mereka. Di
samping itu, dengan menyajikan semua informasi itu dalam satu situs, para
turis tidak perlu repot mengunjungi banyak situs demi memperoleh
informasi lengkap.
2.2Landasan Teori
2.2.1 Metode Pengembangan Sistem
Dalam menggunakan metode sistem penulis menggunakan metode
UCD (User Centered Design) melalui beberapa tahapan yang di tunjukan
pada gambar 2.1:
11 Keterangan Tentang Gambar 2.1:
1. Requirement Gathering
Pada tahap ini, requirement untuk mendesain sistem yang
akan dikembangkan akan dikumpulkan melalui metode kuesioner.
Responden kuesioner akan terdiri dari orang-orang yang pernah
memiliki pengalaman merancang rencana program tourism sendiri.
Tahap ini juga berfungsi memvalidasi asumsi informasi yang akan
ditawarkan oleh sistem kepada user
2. Requirement Analysis
Pada tahap ini, setiap requirement yang terkumpul akan
diorganisir dan dianalisis lebih lanjut. Hasil dari proses analisis akan
digunakan untuk mempermudah proses pembuatan spefikasi
requirement
3. Requirement Specification
Para tahap ini, hasil analisis requirement akan digunakan
untuk membuat daftar spesifikasi requirement. Untuk membantu
proses spesifikasi, metode MoSCoW akan digunakan untuk
menentukan prioritas requirement
4. Design and Prototyping
Pada tahap ini design dari sistem akan dibuat berdasarkan
daftar spesifikasi requirement. Untuk mempermudah proses
evaluasi, high fidelity prototype dari user interface sistem akan juga
12 5. Implementation
Pada tahap ini, hasil dari evaluasi akan digunakan untuk
memodifikasi desain. Setelah itu, sistem yang sebenarnya akan
dibangun berdasarkan desain yang telah dibuat
6. Evaluation
Pada tahap ini, sistem hasil implementasi akan diuji dari sisi
usabilitasnya oleh tester. Tester untuk evaluasi akan memiliki
kriteria sama dengan responden pada tahap requirement gathering.
Evaluasi akan dilakukan menggunakan metode kuesioner dan
observasi
7. Release
Pada tahap ini, sistem telah selesai dibuat dan data telah
selesai dianalisis. Penyusunan laporan dan kesimpulan sebagai akhir
dari penelitian akan dibuat berdasarkan hasil-hasil yang diperoleh
sebelumnya.
2.3UCD (User Cetered Design)
Menurut Pandayin, A.H (2012) bahwa UCD User Centered Design
merupakan metode yang digunakan untuk membangun sebuah aplikasi agar
tampilannya terkesan menarik dan tidak meninggalkan fungsionalitas yang
diberikan oleh website katalog wisata kuliner .
2.4Prinsip 8 Golden Rules
8 golden rules prinsiple merupakan sebuah aturan yang menetapkan
13 implementasi dalam hal berinteraksi pada manusia, Berikut adalah 8 golden
rules prinsiple menurut dari buku Designing the User
Interfaceoleh (Ben Shneiderman,1998).
1. Strive for consistency
Untuk mengatur posisi yang cocok dan merapikan posisi agar
terlihat bagus di pandang pada suatu website.
2. Cater to universal usability
Meningkatkan pemahaman pada user bagi memudahkan pemula dan
tujuan situs ini agar membantu user dalam hal melakukan perjalanan.
3. Offer informative feedback
Untuk melakukan perintah umpan balik pada user agar saat
melakukan perancanaan di situsnya dapat meningkatkan pemahaman yang
ditunjukan misalnya kita kasih tutorial dari berupa tulisan atau teks dan
gambar maupun video biasanya ada help pada suatu program dan hal ini
user mengerti minta bantuan lewat mana dulu.
4. Design dialogs to yield closure
Tindakan yang muncul sesuai tahapan jadi apa yang harus di
lakukan dari langkah-langkah selanjutnya jadi saat ingin melakukan
planning pada situs ini di butuhkan user harus mendaftarkan dulu untuk
ingin melakukan planning atau juga bisa login bagi yang sudah mendaftar.
5. Prevent errors
Peringatan jika user melakukan kesalahan dalam hal melakukan
14 website ini harus punya pemberitahuan atau peringatan pada user agar user
tidak kerepotan saat melakukan kesalahan.
6. Permit easy reversal of actions
Hal ini dapat mengurangi kekhawatiran user saat melakukan
kesalahan dan program tersebut harus memberi langkah agar user dapat
mengubah data maka hal ini user cenderung lebih aman dan dapat
melakukan mengubah data sesuai keinginannya.
7. Support internal locus of control
Hal ini memberikan informasi pada user bahwa user interface pada
suatu program harus lebih canggih dan hal ini ditunjukan bahwa sistem
informasi yang digunakan cenderung berbeda pemahaman dari pada
responden.
8. Reduce short term memory load
Keterbatasan pada suatu ingatan pada user hal ini agar user dapat
cepat mengerti saat menggunakan program. untuk harus memberi suatu
informasi yang cukup pada user dan memberi tampilan pada program yang
bagus tapi dapat dipahami.
2.5Metodologi Penelitian
2.5.1 Metode Pengempulan data
Metode yang digunakan dalam pengumpulan data adalah sebagai berikut:
1. Kuesioner
Kuesioner ini awalnya membutuhkan pertanyaan – pertanyaan data
15 memastikan program tourism dapat menggunakan beberapa pertanyaan
dari teori UCD (user centered design) Proses menurut Vivienne Trulock
(2005) antara lainnya PACT framework.
a. People
Pertanyaan yang berhubungan dengan kondisi user dari fisik
maupun sosial seperti jenis kelamin,umur dan user mempunyai
tujuan (Goal).
b. Activity
Pertanyaan yang berhubungan dengan mendukung sistem
yang digunakan terhadap pemahaman user seperti user ingin
membuat rencana dengan adanya informasi harga budget.
c. Context
Pertanyaan yang berhubungan dengan penggunaan sistem
yang pernah digunakan. Seperti user selain membuat rencana di
situs program tourism “Apakah user pernah mengakses program
tourism di situs lain ? ”.
d. Technology
Pertanyaan yang berhubungan tentang user terhadap
teknologi dari komputer, handphone dan teknologi lainnya.
Seperti user berbicara secara langsung dengan saling
berhadapansedangkan teknologi dalam video call bisa berbicara
16 Dari kuesioner yang di sebarkan adalah Pertanyaan yang
menggunakan kalimat dengan jawaban seperti multiple choose pada
kuesioner tersebut.
2. Wawancara
Wawancara ini melakukan pertanyaan secara berbicara langsung
pada beberapa user yang kami ajukan.
17
BAB III DESAIN 3.1Requirement Gathering
Untuk mendapatkan requirement gathering penulis menyebarkan
kuesioner secara online melalui media sosial selama 1 bulan pada tabel
3.1 menunjukan modus(hasil paling tinggi) dari setiap pertanyaan untuk
hasil lebih lengkap.
3.1.1 Tabel Hasil Kuesioner
Berikut ini adalah hasil kuesioner dari user melalui media sosial
yang didapatkan.
Tabel 3.1
Tabel Hasil Kuesioner.
Pertanyaan Hasil
1. Apakah saya laki-laki atau perempuan ?
Laki - Laki 46
3. Dalam satu tahun saya berlibur atau berwisata ...
1 - 2 63
3 – 5 66
> 5 35
4. Saya sering berlibur atau berwisata di ...
Dalam Kota 21
Luar Kota 99
Luar Negeri 44
18
6. Dalam membuat perencanaan liburan atau wisata, saya lebih suka untuk membuat detail rencana wisata per hari ...
Sangat Jarang 11
Jarang 40
Netral 30
Sering 66
Sangat Sering 17
7. Ketika membuat rencana berlibur atau berwisata saya menggunakan website ...
Tidak 23
Ya 141
8. Apakah anda perlu membuka banyak website ketika membuat rencana berlibur atau berwisata ?
Tidak 21
Ya 143
9. Apakah membuka banyak website ketika membuat rencana berlibur atau berwisata menyulitkan anda ?
Tidak 131
Ya 33
10. Saya merencanakan perjalanan berlibur atau berwisata di rumah ...
Sangat Jarang 10
Jarang 33
Netral 51
Sering 53
Sangat Sering 17
11. Apakah anda ketika berlibur atau berwisata merencanakan budget ?
Sangat Jarang 1
Jarang 20
Netral 16
Sering 69
Sangat Sering 58
12. Dalam membuat perencanaan liburan atau wisata, saya perlu
mengetahui rute perjalanan antar objek wisata yang akan saya kunjungi ?
Sangat Jarang 1
Jarang 13
Netral 9
Sering 80
Sangat Sering 61
13. Dalam membuat perencanaan liburan atau wisata, saya perlu
mengetahui lama perjalanan antar objek wisata yang akan saya kunjungi ?
14. Saya perlu rute perjalanan saat berlibur atau berwisata ...
Tidak Setuju 2
Netral 14
19
Sangat Setuju 64
15. Saya pelu tahu jenis transportasi saat berlibur atau berwisata ...
Tidak Setuju 1
Netral 7
Setuju 81
Sangat Setuju 75
16. Dalam membuat perencanaan liburan atau wisata, saya perlu
informasi mengenai tarif transportasi yang ada di tempat tujuan wisata ...
Tidak Setuju 2
Netral 10
Setuju 84
Sangat Setuju 68
17. Saya perlu lnfomasi tentang lokasi tempat berlibur atau berwisata ...
Netral 1
Setuju 76
Sangat Setuju 87
18. Dalam membuat perencanaan liburan atau wisata, saya perlu mengetahui informasi mengenai kegiatan yang bisa dilakukan di objek wisata yang akan saya kunjungi ...
Tidak Setuju 1
Netral 13
Setuju 87
Sangat Setuju 63
19. Dalam membuat perencanaan liburan atau wisata, saya perlu
mengetahui rata-rata lama kunjungan selama di objek wisata yang akan saya kunjungi ?
20. Saya perlu lnfomasi tentang biaya tiket masuk ke tempat berlibur atau berwisata ...
Netral 17
Setuju 80
Sangat Setuju 67
21. Dalam membuat perencanaan liburan atau wisata, saya perlu melihat foto-foto mengenai obyek wisata yang akan saya kunjungi ...
Netral 19
Setuju 82
Sangat Setuju 63
22. Dalam membuat perencanaan liburan atau wisata, saya perlu
mengetahui review dari turis lain yang pernah mengunjungi objek wisata yang akan saya kunjungi ?
Sangat Tidak Setuju 1
Tidak Setuju 5
Netral 30
Setuju 71
20
23. Saya perlu bantuan teman atau orang lain ketika membuat rencana berlibur atau berwisata ...
Sangat Jarang 23
Jarang 49
Netral 42
Sering 44
Sangat Sering 6
25. Saya perlu informasi tempat makan terdekat dari lokasi tempat berlibur atau berwisata ...
Tidak Setuju 7
Netral 30
Setuju 74
Sangat Setuju 53
24. Saya perlu informasi tentang tempat menginap ...
Netral 14
Setuju 86
Sangat Setuju 64
3.2Requirement Analysis
Berdasarkan Tabel 3.1 maka fitur yang diperlukan user dalam wisata
adalah dapat menentukan rencana per hari menyesuaikan tanggal yang
direncanakan dalam menentukan wisata yang di pilih user butuh
penyesuaian harga budget dalam berlibur maupun tempat hotel. Untuk
transportasi umum user sangat membantu dalam berlibur jika tidak
mempunyai kendaraan dengan menyesuaikan jarak dan waktu yang
ditempuh maka tempat yang sudah direncanakan tersebut dapat ditempuh
membutuhkan rute perjalanan peta dalam berlibur. Situs perencanaan dapat
membantu perjalanan wisata maupun hotel yang ada di Yogyakarta dan
mendapatkan informasi yang detail sehingga user dapat melakukan liburan
21
3.3Desain UI
3.1.1 Use Case Diagram
Gambar Use case diagram ini digunakan terhadap pandangan user pada
situs perencanaan dari gambar berikut di bawah ini:
Member
Gambar 3.1 Use Case Diagram Berikut penjelasan tentang Gambar 3.1.1:
1. Member dan non member berbeda.
2. Jika non member dapat mengakses wisata Yogyakarta, hotel dan
transportasi dan non member tidak bisa mengakses halaman buat rencana
dan login tetapi jika ingin mengakses halaman tersebut harus daftar terlebih
dahulu baru bisa login dan dapat membuat rencana pada halaman buat
22 3. Jika Member bisa login terlebih dahulu jika sudah terdaftar maka member
bisa mengakses buat rencana, wisata Yogyakarta,hotel dan transportasi dan
jika tidak ada member logout untuk keluar dari situs perencanaan tersebut.
3.1.2 Flowchart
Gambar Flowchart ini digunakan terhadap pandangan user pada situs
perencanaan dari gambar berikut di bawah ini:
Mulai
23 Berikut Penjelasan tentang gambar 3.2:
1. Member harus login terlebih dahulu dan jika belum bisa login member
data yang dimasukan berarti Tidak Valid dan harus Daftar menjadi
member untuk bisa mengakses halaman selanjutnya.
2. Member jika ingin membuat rencana bahwa member harus mengisi
judul rencana dan menentukan tanggal yang ingin direncanakan.
3. Dalam memulai rencana member harus menentukan Starting point dan
memilih tempat wisata serta menentukan jam dan durasi.
4. Member menentukan End point untuk rencana akhir berlibur.
5. Member jika ingin Tambah kegiatan dalam rencana maka member harus
memilih daftar obyek-obyek wisata di Yogyakarta dan jika tidak simpan
data rencananya.
6. Member dapat mengolah data dari mengatur jam,durasi, mengatur posisi
data rencana dan jika ingin di ubah maka harus update pada data rencana
tersebut.
7. Hasil buat rencana jika ingin mencetak hasil rencana, buat rencana baru
serta update dan jika logout atau keluar pada situs perencanaan.
8. Member bisa melihat buat rencana yang telah di buat di halaman
riwayat.
9. Di halaman riwayat member bisa melihat data maka akan masuk lagi
pada proses hasil rencana dan jika ingin menghapus data rencana di
halaman riwayat maka data rencana akan terhapus dan jika tidak logout
24
3.4Requirement Specification 3.4.1 Fitur software
Fitur software di isi dengan fitur apa saja yang direncakan akan
dibangun di dalam sebuah software berikut urainnya dalam bahasa yang
di mengerti oleh user.
Tabel 3.2 Tabel Fitur Software.
No Fitur Urainan
1 Daftar User sebelum melakukan login untuk
mengakses situs program tourism
harus melakukan pendaftaran untuk
mengisi identitas yang harus
dimasukan pada kolom-kolom daftar.
2 Login User sebelum membuat rencana harus
melakukan login terlebih dahulu.
3 Buat Rencana User harus memilih starting point nya
terlebih dahulu.
4 Mengolah data User dapat melakukan mengubah data
25
3.4.2 Spesifikasi pendukung sofware
Spesifikasi pendukung software ini adalah untuk mengetahui perangkat
lunak dan perangkat keras yang digunakan sebagai berikut :
a. Perangkat Lunak
Perangkat lunak ini berguna untuk melakukan pembuatan desain
yang mendukung proses implementasi program tourism.
b. Perangkat Keras
Perangkat keras ini menggunakan PC/Laptop dengan spesifikasi
minimum :
Sistem operasi : Windows XP/7/8
32/64 bit
26
3.5Prototyping
1. Halaman Beranda
Berikut gambar 3.3 ini adalah hasil rancangan utama di halaman
beranda sebagai tampilan awal situs pada program tourism bahwa pada
gambar 3.5.1 user dapat melihat tentang program perencanaan dan user
dapat melakukan feedback pada halaman beranda.
27 Keterangan Gambar 3.3 :
a. Beranda: Tampilan awal yang muncul ketika mulai menjalankan
programnya.
b. Buat Rencana Perjalanan Anda: Tampilan berupa penawaran oleh
user.
c. Fitur yang kami tawarkan: Tampilan yang berupa penawaran fasilitas
di situs perencanaan ini.
d. Rute perjalanan: Tampilan yang berupa penawaran fasilitas rute jalan
di situs perencanaan ini untuk membantu user saat melakukan
perjalanan.
e. Info Hotel: Tampilan yang berupa informasi tentang hotel yang di
tawarkan di situs perencanaan ini.
f. Transportasi: Tampilan yang berupa informasi tentang transportasi
umum yang ada di yogyakrata ini untuk kebutuhan user dalam
membantu melakukan perjalanan.
g. Tentang kami: Tampilan tentang tujuan di situs kami.
h. Ingin bergabung dengan kami?: Tampilan untuk menawarkan user.
i. Hubungi kami: Tampilan hubungi kami ini untuk memberi saran atau
pesan pada situs perencanaan ini.
j. Nama: Tampilan yanng berupa nama asli user.
k. Pesan anda: Tampilan yang berupa pesan yang ingin di sampaikan di
28 l. Email: Tampilan yang berupa email sebagai syarat di situs
perencanaan ini.
m. (Gambar Background): Gambar pada tampilan latar halaman.
n. (Maps): Untuk melihat tampilan petunjuk lokasi tempat.
o. (Label): Tampilan yang berupa text.
p. (Icon serta label): Tampilan gambar kecil serta font yang berupa text
untuk menambah tampilan yang bagus pada situs perencanaan.
q. (Penjelasan atau petunjuk: Tampilan yang berupa keterangan yang di
jelaskan.
r. (Kolom Nama): Tampilan yang berupa kolom untuk di isi nama.
s. (Kolom Pesan): Tampilan yang berupa kolom untuk di isi pesan.
t. (Kolom Email): Tampilan yang berupa kolom untuk di isi email.
u. Buat rencana (Button): Tampilan yang berupa button buat rencana
yang nantinya di tekan tombol tersebut akan masuk di halaman buat
rencana.
v. Buat Akun anda (Button): Tampilan yang berupa button buat akun
yang nantinya di tekan tombol tersebut akan masuk ke halaman
daftar.
w. Kirim Pesan (Button): Tampilan yang berupa button kirim pesan
29 2. Halaman Registrasi
Berikut gambar 3.4 ini adalah hasil rancangan tampilan awal
halaman registrasi untuk user dalam melakukan pendaftaran terlebih dahulu
untuk keperluan identitas dan harus daftar sebelum melakukan login dalam
melakukan proses situs perencanaan, berdasarkan prinsip 8 golden rules
yang di terapkan pada gambar 3.4 yaitu offer informative feedback adalah
terdapat kesalahan jika user salah menginputkan data pada kolom. maka di
halaman daftar dan saat menekan tombol daftar jika salah satu yang
dimasukkan kolom yang belum di isi atau belum lengkap maka akan muncul
peringatan dan harus memasukkan data yang benar.
30 Keterangan Gambar 3.4:
a. Icon Daftar: Tampilan icon daftar ini akan muncul jika cursor
menyentuh icon tersebut maka akan muncul text yaitu Daftar.
b. Daftar: Tampilan berupa Header text atau Judul pada halaman daftar.
c. Buat Akun Trip Planner Yogyakarta: Sebuah pemberitahuan yang
ditunjukan user untuk melakukan pendaftaran.
d. Isi data diri anda: Sebuah pemberitahuan yang ditunjukan user untuk
melakukan mengisi kolom.
e. (Gambar Background): Gambar pada tampilan latar halaman.
f. (Icon serta label): Tampilan gambar kecil serta font yang berupa text.
untuk menambah tampilan yang bagus pada situs perencanaan.
g. (Label): Tampilan yang berupa text.
h. Icon Nama: Icon yang berupa nama.
i. Icon Email: Icon yang berupa email.
j. IconUsername: Icon yang berupa nama user.
k. Icon Password: Icon yang berupa kata sandi.
l. Icon Konfirmasi Password: Icon yang berupa mengulang nama sandi.
m. (Kolom Nama serta hide text): Dalam tampilan hide text nama muncul
untuk mengisi kolom yang berupa nama asli user.
n. (Kolom Email serta hide text): Dalam tampilan hide text email muncul
31 o. (Kolom Username serta hide text): Dalam tampilan hide textusername
muncul untuk mengisi kolom yang berupa Username untuk sebuah
nama.
p. (Kolom Password serta hide text): Dalam tampilan hide text password
muncul untuk mengisi kolom yang berupa kata sandi untuk rahasia
privasi.
q. (Kolom Konfirmasi Password serta hide text): Dalam tampilan hide text
password muncul untuk mengisi kolom yang berupa kata sandi untuk
memastikan kata sandi yang di masukan sebelumnya harus sama atau
harus cocok.
r. Daftar (Button): Sebuah tombol yang fungsinya untuk memastikan
kolom yang sudah di isi semua dan setelah menekan tombol tersebut
akan ke halaman data akun dan muncul pemberitahuan akun anda telah
aktif dan otomatis sudah login dan itu jika sudah benar dan jika tidak
maka ada yang tidak valid atau salah mengisi pada kolom tersebut.
3. Halaman Login
Berikut gambar 3.5 ini adalah hasil rancangan tampilan awal
Halaman Login untuk user dalam membutuhkan sebuah validasi username
dan password untuk masuk pada halaman perencanaan, berdasarkan prinsip
8 golden rules yang di terapkan pada gambar 3.5 yaitu offer informative
32 kolom username dan password dan jika salah satu yang dimasukkan salah
maka akan muncul peringatan dan harus memasukkan data yang benar.
Gambar 3.5Prototyping Halaman Login. Keterangan Gambar 3.5:
a. Icon Login: Tampilan Icon login ini akan muncul jika cursor
menyentuh icon tersebut maka akan muncul text yaitu login.
b. Login: Tampilan berupa Header text atau Judul pada halaman login.
c. Portal Trip Planner Yogyakarta: Sebuah langkah petunjuk sebelum
melakukan perencanaan harus login terlebih dahulu.
d. Masukkan username dan password: Sebuah petunjuk harus mengisi
kolom username dan password.
e. Icon username: Icon yang berupa nama user.
33 g. (Gambar Background): Gambar pada tampilan latar halaman.
h. (Icon serta label): Tampilan gambar kecil serta font yang berupa text
untuk menambah tampilan yang bagus pada situs perencanaan.
i. (Font): Tampilan yang berupa text.
l. Masuk (Button): Sebuah tombol yang fungsinya untuk memastikan
kolom yang sudah di isi semua dan setelah menekan tombol tersebut
otomatis akan masuk ke halaman data akun dan itu jika sudah benar
dan jika tidak maka ada yang tidak valid atau salah mengisi pada
kolom tersebut.
4. Halaman Buat Rencana
Berikut gambar 3.6 ini adalah hasil rancangan utama di halaman
setelah login sebagai tampilan awal dan sebagai syarat untuk melakukan
membuat rencana setelah login maka akan muncul pada halaman buat
rencana dan langsung membuat rencana oleh user dari situs program
tourism. Berdasarkan prinsip 8 golden rules yang diterapkan pada gambar
34 kemudahan dalam melakukan rencana bahwa jika user melakukan
kesalahan dalam buat rencana maka user dapat mengolah data dari update,
ubah posisi dan menghapus.
Gambar 3.6 Prototyping Halaman Buat Rencana. Keterangan Gambar 3.6:
a. Buat Rencana: Tampilan menu Buat Rencana untuk masuk ke
35 b. Data Wisata: Tampilan berupa Header text pada kotak pengisian
perencanaan.
c. Judul Wisata: Untuk mengisi judul saat menentukan planning.
d. Tanggal: Untuk menentukan jadwal yang direncanakan untuk
melakukan hiburan.
e. (Maps): Untuk melihat tampilan petunjuk lokasi tempat yang di
inginkan.
f. SP (starting point): Sebagai point utama yang memulai perencanaan.
g. Pilih Tempat: Memilih Nama tempat yang melalui list dan yang ingin
di kunjungi dari wisata maupun hotel sebagai SP dan EP.
h. Tempat: Memilih nama tempat melalui button tambah kegiatan .
i. Jam Mulai: Untuk mengatur jam dari pukul berapa yang ingin di
tentukan
j. Jam Kegiatan: Perkiraan waktu yang telah di tentukan.
k. Durasi: Sebagai penghitung jarak waktu dari mana ke mana.
l. Budget: Sebagai harga bagian tempat yang dikunjungi.
m. Lihat Peta (Link tab): Tampilan hyperlink text untuk melihat petunjuk
arah di dalam peta secara otomatis masuk tab baru.
n. Nama Tempat Wisata: Tampilan berupa nama tempat wisata yang di
kunjungi.
o. EP (End Point): Sebagai point dari akhir perencaan.
p. (DateTimePicker): Memilih tanggal yang ingin ditentukan dalam
36 q. (Icon Pengaturan): Tampilan berupa pengaturan perencanaan bisa
memilih pindah posisi dari atas dan bawah dan hapus untuk
menghapus nama tempat wisata.
r. (Jam, menit dan jarak): Sebuah perkiraan waktu dan jarak yang di
tampilkan
s. (Icon serta label): Tampilan gambar kecil serta font yang berupa text
untuk menambah tampilan yang bagus pada situs perencanaan.
t. (Label): Tampilan yang berupa text.
u. Tambah Kegiatan (Button): Fungsinya menekan tombol tambah
kegiatan Untuk memilih tempat wisata dan hotel yang kita inginkan
saat membuat planning.
v. Update (Button): Fungsinya menekan tombol update untuk mengubah
data pada kolom-kolom di nama tempat wisata.
w. Cetak: Untuk melihat hasil dari perangkat keras.
x. Tambah Kegiatan: Memilih tempat yang ingin dikunjungi dan
otomatis akan muncul pada tabel.
y. Ubah urutan: Jika ingin mengubah posisi tempat yang direncanakan
pada urutan angka maka otomatis pada map nya akan berubah.
z. Pengaturan Data: sebagai mengatur yang ada pada button tampilan
peta, ubah, Hapus, dan simpan yang mengatur pada tabel perencanaan.
1. Tampilan peta: untuk melihat tampilan peta yang di inginkan.
2. P (Point): Sebagai point petunjuk dari mana ke mana pada tujuan
37 3. Total: menjumlah semua data dari total durasi, total jam kegiatan, dan
total jumlah budget.
5. Halaman Lihat Peta
Berikut gambar 3.7 ini adalah hasil rancangan utama di halaman
lihat detail sebagai tampilan awal dan membantu user untuk melakukan
perjalanan pada peta yang ditunjukan, berdasarkan prinsip 8 golden rules
yang di terapkan pada gambar 3.7 yaitu prevent error adalah sebuah
halaman error pada peta jika user membuat rencana dan ingin melihat rute
perjalanan pada peta maka user sadar bahwa di halaman lihat peta tersebut
terjadi kesalahan akan tetapi situs akan memberi solusi dalam memperbaiki
program.
38 Keterangan Gambar 3.7:
a. Distance: Perkiraan jarak ke arah tujuan yang ditampilkan.
b. Duration: Perkiraan waktu ke arah tujuan yang ditampilkan.
c. (Maps): Untuk melihat tampilan petunjuk lokasi tempat yang di
ingikan.
d. (Jarak yang ditempuh): Tampilan jarak yang muncul.
e. (Waktu yang diperkirakan): Tampilan durasi waktu yang muncul.
f. (Icon starting point): Tampilan berupa icon lokasi pada alamat
starting point.
g. (Alamat): Tampilan berupa alamat.
h. (Jarak): Tampilan berupa jarak yang diperkirakan dari berbagai
langkah proses perjalanan menyesuaikan arah rute.
i. (Icon arah rute): Tampilan berupa arah rute.
j. (No): Tampilan angka sebagai proses langkah perjalanan.
k. (label): Tampilan yang berupa text.
l. (Icon End point): Tampilan berupa icon lokasi pada alamat end point.
m. Keluar (Button): Tampilan button keluar untuk keluar dari halaman
39 6. Halaman Rencana Wisata Detail
Berikut gambar 3.8 ini adalah hasil rancangan utama di halaman
rencana wisata detail sebagai tampilan awal untuk melihat hasil
perencanaan yang di tentukan setelah melakukan pembuatan perencanaan
pada halaman buat rencana.
40 Keterangan Gambar 3.8:
a. Rencana wisata detail: Tampilan tulisan yang berada di halaman
rencana wisata detail.
b. Nama trip: Tampilan berupa judul planning dari hasil di halaman buat
rencana.
c. Tanggal trip: Tampilan berupa tanggal yang ditentukan dalam
melakukan planning dari hasil di halaman buat rencana.
d. No: Tampilan kolom berupa angka pada tabel.
e. Tempat: Tampilan kolom berupa nama tempat pada tabel.
f. Jam: Tampilan kolom berupa jam pada tabel.
g. Durasi: Tampilan kolom berupa durasi pada tabel.
h. Budget: Tampilan kolom berupa harga pada tabel.
i. Lihat peta: Tampilan hyperlink text untuk melihat petunjuk arah di
dalam peta secara otomatis masuk tab baru.
j. Total jam kegiatan: Tampilan berupa total jam yang dijumlahkan dari
waktu yang di ambil dari data pada kolom jam kegiatan dan
perhitungannya mulai jam berapa s/d akhir jam berapa.
k. Total durasi: Tampilan berupa total durasi jam yang dijumlahkan dari
waktu kegiatan yang di hitung berapa jam data yang di ambil pada
kolom durasi.
l. Total estimasi budget: Tampilan berupa total estimasi budget yang di
jumlahkan dari harga yang di hitung dari yang di ambil pada kolom
41 m. (Gambar Background): Gambar pada tampilan latar halaman.
n. (Icon serta label): Tampilan gambar kecil serta font yang berupa text
untuk menambah tampilan yang bagus pada situs perencanaan.
o. (Label): Tampilan yang berupa text.
p. (Icon SP): Tampilan yang menunjukan bahwa icon tersebut adalah
starting point.
q. (Icon P): Tampilan yang menunjukan bahwa icon tersebut adalah point
r. (Icon lokasi): Tampilan yang menunjukan bahwa icon tersebut adalah
lokasi
s. (Icon EP): Tampilan yang menunjukan bahwa icon tersebut adalah
ending point.
t. (Nama tempat): Tampilan yang berupa nama tempat wisata yang di
kunjungi dalam daftar perencanaan.
u. (Jarak dan waktu): Tampilan yang berupa menujukan perkiraan Jarak
dan waktu.
v. (Jam berapa): Tampilan yang berupa menunjukan perkiraan jam
keberapa dari keberapa dalam melakukan perencanaan.
w. (Waktu rencana): Tampilan yang berupa menunjukan perkiraan durasi
waktu yang di hitung.
x. (Harga): Tampilan yang berupa menunjukan harga untuk mengunjungi
tempat wisata yang di inginkan.
y. (Total durasi yang di ambil): Tampilan durasi yang di ambil dari kolom
42 z. (Total jam yang di ambil): Tampilan jam yang di ambil dari kolom jam
dalam tabel perencanaan.
1. (Total budget yang di ambil): Tampilan budget yang di ambil dari
kolom budget dalam tabel perencanaan.
2. Print Rencana (Button): Tampilan tombol button print rencana untuk
melakukan percetakan dari hasil perencanaan.
3. Update Rencana (Button): Tampilan tombol button update rencana
untuk melakukan perubahan data dari hasil perencanaan.
4. Buat Rencana Baru (Button): Tampilan tombol button buat rencana
baru untuk melakukan membuat rencana baru yang di inginkan.
7. Halaman Wisata Yogyakarta
Berikut gambar 3.9 ini adalah hasil rancangan utama di halaman
wisata Yogyakarta sebagai tampilan awal untuk melihat daftar wisata yang
ada di Yogyakarta dengan berbagai jenis wisata dan dari daerah tempat
wisata Yogyakarta tertentu. Berdasarkan prinsip 8 golden rules yang di
terapkan pada gambar 3.9 yaitu strive for consistency adalah sebuah
tampilan antara icon serta label terlihat konsisten. Seperti Gambar terlihat
rapih dan cursor panah pada wisata populer terlihat jelas untuk mengeser
gambar.
Keterangan Gambar 3.9:
a. Wisata Yogyakarta: Tampilan tulisan yang berada di halaman wisata
43 b. Wisata populer: Untuk menampilkan hasil wisata yang populer ini di
butuhkan rating berdasarkan penilaian user maka jika rating paling
tinggi maka akan di tempatkan urutan awal di tempat wisata populer.
c. Daerah: Untuk menampilkan tempat wisata berbagai daerah yang ada
di Yogyakarta diantaranya kota Yogya, Sleman, Bantul dan gunung
kidul.
d. Jenis: Untuk menampilkan jenis wisata yang ada di Yogyakarta
diantaranya kuliner, sejarah dan wisata alam.
e. Suka: Tampilan dari hasil jumlah user yang menyukai wisata yang
dikunjungi.
f. (Gambar Background): Gambar pada tampilan latar halaman.
g. (Icon serta label): Tampilan gambar kecil serta font yang berupa text
untuk menambah tampilan yang bagus pada situs perencanaan.
h. (Icon serta list): Tampilan gambar kecil serta daftar list yang tersedia
untuk memilih daftar list yang di inginkan.
i. (Label): Tampilan yang berupa text.
j. (Gambar): Tampilan yang berupa berbagai gambar wisata di
Yogyakarta.
k. (Judul wisata): Tampilan yang berupa nama tempat wisata.
l. (Lokasi): Tampilan yang berupa tempat lokasi wisata.
m. (Jenis wisata): Tampilan yang berupa jenis wisata.
n. Detail (Button): Tampilan yang berupa informasi wisata lengkap saat
44
45 8. Halaman Wisata Detail
Berikut gambar 3.10 ini adalah hasil rancangan utama di halaman
wisata detail sebagai tampilan awal untuk melihat informasi lengkap
tentang wisata yang ada di Yogyakarta., berdasarkan prinsip 8 golden rules
yang di terapkanpada gambar 3.10 yaitu cater to universal usability adalah
sebuah jalan pintas untuk menambahkan kegiatan pada suatu rencana yang
ada di halaman buat rencana. Dalam halaman wisata detail dapat melakukan
melihat di halaman wisata Yogyakarta dan di buat rencana saat
menambahkan kegiatan maka akan muncul tempat wisata.
Keterangan Gambar 3.10:
a. Kilas Tempat Wisata: Tampilan yang berupa tentang informasi wisata
b. Informasi Detail: Tampilan informasi lengkap tentang wisata.
c. Nama Tempat: Tampilan tentang nama tempat wisata.
d. Daerah: Tampilan tentang daerah wisata di Yogyakarta.
e. Jenis Wisata: Tampilan berupa berbagai jenis wisata.
f. Estimasi Budget: Tampilan yang berupa tentang tarif harga di tempat
wisata yang dikunjungi.
g. Estimasi waktu di usulkan: Tampilan berupa waktu yang ingin
dikunjungi.
h. Informasi Umum: Tampilan yang berupa deskripsi.
i. Like: Tampilan dari hasil jumlah user yang menyukai wisata yang
46 j. Tempat wisata lainnya: Tampilan yang berupa daftar wisata lainya
yang di tawarkan.
k. (Gambar Background): Gambar pada tampilan latar halaman.
l. (Nama Tempat wisata): Tampilan tulisan yang berada di halaman
wisata detail.
m. (Icon serta label): Tampilan gambar kecil serta font yang berupa text
untuk menambah tampilan yang bagus pada situs perencanaan.
n. (Label): Tampilan yang berupa text.
o. (Isi Informasi): Tampilan tentang isi informasi terkait tentang wisata
Yogyakarta.
p. (Tombol geser): Tampilan berupa panah ketika ingin melihat gambar
lain maka cursor yang kita tunjukan akan keluar panah lalu tekan
tombol panah tersebut lalu otomatis gambar lain akan terlihat
bergeser.
q. (Tombol gambar): Tampilan berupa tombol kotak kecil untuk melihat
gambar dari urutan kotak yang ada dalam gambar.
r. (Maps): Untuk melihat tampilan petunjuk lokasi tempat wisata di
map.
s. (Gambar): Tampilan yang berupa berbagai gambar wisata di
Yogyakarta.
t. (Judul wisata): Tampilan yang berupa nama tempat wisata.
u. (Jenis wisata): Tampilan yang berupa jenis wisata.
47 w. (Tombol like) like: Tampilan tombol like untuk memberi penilaian
pada tempat wisata yang di sukai.
x. Detail (Button): Tampilan yang berupa informasi wisata lengkap saat
menekan tombol button tersebut akan muncul informasi wisata.
48 9. Halaman Hotel
Berikut gambar 3.11 ini adalah hasil rancangan utama di halaman
Hotel sebagai tampilan awal untuk melihat penawaran tentang penginapan
yang ada di Yogyakarta.
Gambar 3.11 Prototyping Halaman Hotel. Keterangan Gambar 3.11:
a. Hotel: Tampilan yang berupa di daftar menu.
b. Hotel dan penginapan: Tampilan tulisan yang berada di halaman
penginapan.
c. Daerah: Tampilan tentang daerah hotel di Yogyakarta.
49 e. (Gambar Background): Gambar pada tampilan latar halaman.
f. (Icon serta label): Tampilan gambar kecil serta font yang berupa text
untuk menambah tampilan yang bagus pada situs perencanaan.
g. (Icon serta list): tampilan gambar kecil serta daftar list yang tersedia
untuk memilih daftar list yang di inginkan.
h. (Label): Tampilan yang berupa text.
i. (Gambar): Tampilan yang berupa berbagai gambar wisata di
Yogyakarta.
j. (Nama hotel): Tampilan yang berupa nama hotel yang dikunjungi.
k. (Icon bintang): Tampilan yang berupa gambar bintang.
l. (Lokasi): Tampilan yang berupa tempat lokasi hotel.
m. (Harga): Tampilan yang berupa harga tempat penginapan di hotel
n. Pesan (Button): Tampilan yang berupa button pesan untuk
melakukan pemesanan hotel lewat situs hotel.
o. Detail (Button): Tampilan yang berupa informasi hotel lengkap saat
menekan tombol button tersebut akan muncul informasi hotel.
10. Halaman Hotel Detail
Berikut gambar 3.12 adalah adalah hasil rancangan utama di
halaman hotel detail sebagai tampilan awal untuk melihat informasi
lengkap tentang penginapan hotel yang ada di Yogyakarta. Berdasarkan
prinsip 8 golden rules yang di terapkanpada gambar 3.12 yaitu cater to
50 kegiatan pada suatu rencana yang ada di halaman buat rencana. Dalam
halaman hotel detail dapat melakukan melihat di halaman hotel dan di
buat rencana saat menambahkan kegiatan maka akan muncul hotel.