Informasi Dokumen
- Penulis:
- Rudi Hartono
- Pengajar:
- Ir. Agus Jamal M.Eng
- Dr. Ramadoni Syahputra, S.T, M.T
- M. Yusvin Mustar, ST, M.Eng
- Rama Okta Wiyagi S.T., M.Eng.
- Sekolah: Universitas Muhammadiyah Yogyakarta
- Mata Pelajaran: Teknik Elektro
- Topik: Rancang Bangun Sistem Monitoring Arus Dan Tegangan Pada Sistem Tenaga Listrik Tiga Fasa Berbasis Lab View
- Tipe: skripsi
- Tahun: 2016
- Kota: Yogyakarta
Ringkasan Dokumen
I. PENDAHULUAN
Bab ini menjelaskan latar belakang, tujuan, manfaat, dan batasan masalah dari penelitian ini. Penelitian ini bertujuan untuk merancang dan membangun sistem monitoring arus dan tegangan pada sistem tenaga listrik tiga fasa. Sistem ini diharapkan dapat memberikan informasi real-time mengenai kondisi arus dan tegangan, sehingga dapat mencegah kerusakan lebih lanjut pada sistem tenaga listrik. Penelitian ini juga memberikan kontribusi dalam pengembangan teknologi monitoring yang lebih efisien dan efektif di bidang teknik elektro.
1.1. Latar Belakang
Sistem pencatu daya listrik di laboratorium Teknik Elektro Universitas Muhammadiyah Yogyakarta belum memiliki alat untuk memonitor arus dan tegangan secara real-time. Oleh karena itu, penelitian ini dilatarbelakangi oleh kebutuhan untuk mengembangkan alat monitoring yang dapat memberikan data akurat mengenai kondisi sistem tenaga listrik tiga fasa, yang sangat penting untuk menjaga kestabilan dan keamanan operasional.
1.2. Tujuan Masalah
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk merancang sistem monitoring arus dan tegangan yang dapat mengukur dan memberikan informasi secara real-time. Dengan alat ini, diharapkan dapat mendeteksi masalah lebih awal dan mengurangi risiko kerusakan pada sistem pencatu daya listrik.
1.3. Manfaat
Manfaat dari penelitian ini adalah untuk menyediakan teknologi monitoring yang sederhana dan efektif, yang dapat digunakan untuk mempermudah perawatan jaringan listrik serta mendeteksi gangguan lebih awal. Alat ini juga dapat digunakan sebagai alat pembelajaran bagi mahasiswa Teknik Elektro dalam memahami konsep monitoring sistem tenaga listrik.
1.4. Luaran Yang Diharapkan
Diharapkan alat ini dapat berfungsi dengan baik dan memberikan informasi akurat mengenai arus dan tegangan yang dapat digunakan untuk pengawasan sistem tenaga listrik. Selain itu, penelitian ini juga diharapkan dapat memberikan kontribusi dalam pengembangan teknologi monitoring di bidang teknik elektro.
1.5. Batasan Penulisan
Batasan dalam penelitian ini adalah fokus pada monitoring arus dan tegangan pada sistem tenaga listrik tiga fasa, tanpa membahas aspek lain seperti pengelolaan data atau analisis lebih lanjut dari data yang diperoleh.
1.6. Metode Penelitian
Metode penelitian yang digunakan meliputi studi pustaka, kerja di laboratorium untuk merealisasikan rangkaian, dan penggunaan software untuk menggambar rangkaian. Konsultasi dengan dosen pembimbing juga dilakukan untuk mendapatkan arahan yang tepat.
1.7. Sistematika Penulisan
Sistematika penulisan laporan ini dibagi menjadi lima bab, mulai dari pendahuluan, dasar teori, metodologi perancangan alat, implementasi dan data hasil pengujian alat, hingga kesimpulan dan saran.
II. DASAR TEORI
Bab ini membahas tentang teori-teori dasar yang berkaitan dengan sistem tenaga listrik tiga fasa, sensor arus dan tegangan, serta perangkat keras dan perangkat lunak yang digunakan dalam penelitian ini. Pemahaman teori dasar ini sangat penting untuk mendukung perancangan dan pembuatan alat monitoring yang efektif.
2.1. Sistem Listrik 3 Fasa
Sistem tenaga listrik tiga fasa adalah sistem yang umum digunakan di industri karena efisiensinya. Dalam sistem ini, daya listrik yang dihasilkan, disalurkan, dan diserap oleh beban harus seimbang. Penjelasan mengenai hubungan bintang dan segitiga dalam sistem ini juga penting untuk memahami cara kerja sistem tiga fasa.
2.2. Daya pada Sistem 3 Fasa
Bab ini menjelaskan tentang daya pada sistem tiga fasa, termasuk beban seimbang dan tidak seimbang. Pemahaman mengenai daya ini diperlukan untuk mengetahui bagaimana sistem dapat beroperasi dengan efisien dan aman.
2.3. Sensor Arus SCT 013-000
Sensor arus SCT 013-000 digunakan untuk mengukur arus dalam sistem listrik. Pemahaman tentang karakteristik dan cara kerja sensor ini sangat penting untuk memastikan akurasi pengukuran arus dalam alat monitoring.
2.4. Sensor Tegangan ZMPT101B
Sensor tegangan ZMPT101B digunakan untuk mengukur tegangan dalam sistem. Pengetahuan tentang spesifikasi dan cara kerja sensor ini diperlukan untuk memastikan pengukuran tegangan yang akurat dan dapat diandalkan.
2.5. Arduino
Arduino adalah platform yang digunakan untuk pemrograman dan pengendalian alat monitoring. Pemahaman tentang pemrograman Arduino dan fungsinya dalam sistem monitoring sangat penting untuk pengembangan alat yang efektif.
2.6. LCD 16X2
LCD 16X2 digunakan untuk menampilkan data hasil pengukuran. Memahami cara kerja dan pemrograman LCD ini penting untuk memberikan informasi yang jelas dan mudah dibaca kepada pengguna.
2.7. Lab View
Lab View adalah software yang digunakan untuk pemrograman dan visualisasi data. Pemahaman mengenai penggunaan Lab View dalam sistem monitoring sangat penting untuk memproses dan menampilkan data secara efektif.
III. PERANCANGAN DAN PEMBUATAN ALAT
Bab ini menjelaskan tentang perancangan dan pembuatan alat monitoring arus dan tegangan. Proses perancangan mencakup perangkat keras dan perangkat lunak yang digunakan untuk mengembangkan alat monitoring yang efektif.
3.1. Deskripsi dan Spesifikasi Alat
Deskripsi alat mencakup spesifikasi teknis dan fungsi dari setiap komponen yang digunakan dalam sistem monitoring. Hal ini penting untuk memastikan bahwa setiap komponen dapat berfungsi dengan baik dalam sistem.
3.2. Blok Diagram Sistem
Blok diagram sistem memberikan gambaran menyeluruh tentang bagaimana setiap komponen saling terhubung dan berfungsi dalam sistem monitoring. Ini membantu dalam perancangan dan implementasi alat.
3.3. Perancangan Perangkat Keras (Hardware)
Perancangan perangkat keras mencakup pemilihan komponen dan pengaturan rangkaian. Rangkaian ini harus dirancang dengan baik agar dapat mengolah sinyal dari sensor arus dan tegangan dengan akurat.
3.4. Perancangan Perangkat Lunak (Software)
Perancangan perangkat lunak mencakup pemrograman untuk membaca data dari sensor dan menampilkan informasi di LCD serta di Lab View. Pemahaman tentang pemrograman sangat penting untuk memastikan sistem dapat berfungsi dengan baik.
IV. ANALISIS DAN HASIL UJI COBA ALAT
Bab ini membahas tentang cara kerja alat, analisis hasil pengujian, dan pembahasan mengenai kinerja alat monitoring. Pengujian dilakukan untuk memastikan alat dapat berfungsi sesuai dengan yang diharapkan.
4.1. Cara Kerja Alat
Alat monitoring arus dan tegangan dirancang untuk memberikan data real-time. Cara kerja alat melibatkan pengukuran arus dan tegangan melalui sensor, yang kemudian ditampilkan di LCD dan komputer. Ini mempermudah proses pengukuran dan monitoring.
4.2. Pembahasan
Pembahasan mengenai hasil pengujian menunjukkan bahwa alat dapat berfungsi dengan baik dalam memberikan data akurat. Penggunaan bahasa pemrograman Arduino dan Lab View sangat membantu dalam pengolahan dan visualisasi data.
4.3. Pengujian Alat
Pengujian dilakukan untuk memastikan semua komponen alat berfungsi dengan baik. Pengujian ini mencakup pengujian perangkat keras dan perangkat lunak, serta pengujian keseluruhan sistem untuk memastikan sinkronisasi antara semua bagian.
V. PENUTUP
Bab ini menyajikan kesimpulan dari penelitian serta saran untuk pengembangan lebih lanjut. Kesimpulan menegaskan bahwa alat monitoring yang dirancang berhasil memenuhi tujuan penelitian.
5.1. Kesimpulan
Kesimpulan dari penelitian ini menunjukkan bahwa sistem monitoring arus dan tegangan yang dirancang dapat berfungsi dengan baik dan memberikan data yang akurat. Alat ini dapat digunakan untuk meningkatkan pengawasan dan perawatan sistem tenaga listrik.
5.2. Saran
Saran untuk pengembangan lebih lanjut mencakup peningkatan akurasi pengukuran dan penambahan fitur lain yang dapat meningkatkan fungsionalitas alat monitoring. Penelitian lebih lanjut juga disarankan untuk mengeksplorasi teknologi baru dalam sistem monitoring.
Referensi Dokumen
- EmonLib ( Trystan Lea )
- EmonLibrary examples ( openenergymonitor.org )