• Tidak ada hasil yang ditemukan

Dakabayan: distribusi drupal berbasis standard internasional perangkingan perguruan tinggi

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Dakabayan: distribusi drupal berbasis standard internasional perangkingan perguruan tinggi"

Copied!
37
0
0

Teks penuh

(1)

DAKABAYAN: DISTRIBUSI DRUPAL BERBASIS STANDAR

INTERNASIONAL PERANGKINGAN PERGURUAN TINGGI

DWIKI PRAYUDIA SANTIKA PUTRA

DEPARTEMEN ILMU KOMPUTER

FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM

INSTITUT PERTANIAN BOGOR

BOGOR

(2)
(3)

PERNYATAAN MENGENAI SKRIPSI DAN

SUMBER INFORMASI SERTA PELIMPAHAN HAK CIPTA

Dengan ini saya menyatakan bahwa skripsi berjudul Dakabayam: Distribusi Drupal Berbasis Standar Internasional Perangkingan Perguruan Tinggi adalah benar karya saya dengan arahan dari komisi pembimbing dan belum diajukan dalam bentuk apa pun kepada perguruan tinggi mana pun. Sumber informasi yang berasal atau dikutip dari karya yang diterbitkan maupun tidak diterbitkan dari penulis lain telah disebutkan dalam teks dan dicantumkan dalam Daftar Pustaka di bagian akhir skripsi ini.

Dengan ini saya melimpahkan hak cipta dari karya tulis saya kepada Institut Pertanian Bogor.

(4)

ABSTRAK

DWIKI PRAYUDIA SANTIKA PUTRA. Dakabayan: Distribusi Drupal Berbasis Standard Internasional Perangkingan Perguruan Tinggi. Dibimbing oleh FIRMAN ARDIANSYAH.

Di Indonesia peringkat terbaik perguruan tinggi dengan metode 4 International Colleges & Universities yaitu ITB (148) dan Webometrics yaitu UGM (414). Hal ini disebabkan tidak semua perguruan tinggi menerapkan web governance dan memiliki tenaga pengembang situs web. Dengan menggunakan distribusi drupal, Dakabayan dibuat dengan memiliki modul dan fitur sesuai dengan standar internasional perangkingan perguruan tinggi disertai kemudahan antarmuka perawatan web. Penelitian ini menggunakan metode McCourt Website’s Lifecycle. Hasil analisis kebutuhan, pengumpulan kebutuhan, dan perancangan digunakan untuk tahap awal pembuatan Dakabayan. Pengembangan situs merupakan tahap transisi untuk persiapan dari tahap awal menuju implementasi. Implementasi situs dimulai dengan menggunakan core yang sudah tersedia di dalam drupal kemudian dilengkapi dengan modul kontribusi dan tema, diakhiri dengan installation profile. Perawatan situs hanya memberi rekomendasi perawatan setelah situs diluncurkan. Hasil akhir Dakabayan sudah memenuhi 11 dari 18 kriteria yang terdapat pada http://lombaweb.event.ipb.ac.id/kriteria-penilaian/ dengan lolos uji stabilitas dan efisiensi kinerja.

Kata kunci: perangkingan, kriteria, drupal

ABSTRACT

DWIKI PRAYUDIA SANTIKA PUTRA. Dakabayan: Drupal Distribution International Standard Based Ranking of Colleges. Supervised by FIRMAN ARDIANSYAH.

In Indonesia, the best ranked universities in 4 International Colleges & Universities method is ITB (148) and Webometrics method is UGM (414). This is due to not all college implement web governance and has workers of developer website. By using drupal distribution, Dakabayan was made by having modules and features in accordance with the international standard ranking of colleges along with ease of maintenance web interface. This research uses McCourt Website's lifecycle. The results of the needs analysis, requirements gathering and design used for the early stages of making Dakabayan. Website development is a transitional phase for the preparation of the first step towards implementation. Implementation begins with a core site is already available in drupal then fitted with contributed modules and themes, ending with installation profile. Sustain sites just provide sustain recommendations after the site launched. The end result Dakabayan already meet 11 of 18 criteria contained in http://lombaweb.event.ipb.ac.id/kriteria-penilaian/ to pass the test the stability and efficiency of performance.

(5)

Skripsi

sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar Sarjana Komputer

pada

Departemen Ilmu Komputer

DAKABAYAN: DISTRIBUSI DRUPAL BERBASIS STANDAR

INTERNASIONAL PERANGKINGAN PERGURUAN TINGGI

DWIKI PRAYUDIA SANTIKA PUTRA

DEPARTEMEN ILMU KOMPUTER

FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM

INSTITUT PERTANIAN BOGOR

BOGOR

(6)

Penguji:

(7)

Judul Skripsi : Dakabayan: Distribusi Drupal Berbasis Standar Internasional Perangkingan Perguruan Tinggi

Nama : Dwiki Prayudia Santika Putra NIM : G64100070

Disetujui oleh

Firman Ardiansyah, SKom MSi Pembimbing

Diketahui oleh

Dr Ir Agus Buono, MSi MKom Ketua Departemen

(8)

PRAKATA

Puji dan syukur penulis panjatkan kepada Allah subhanahu wa ta’ala atas segala karunia-Nya sehingga karya ilmiah ini berhasil diselesaikan. Judul penelitian yang dilaksanakan sejak bulan Januari 2014 ini ialah Dakabayan: Distribusi Drupal Berbasis Standar Internasional Perangkingan Perguruan Tinggi.

Terima kasih penulis ucapkan kepada Ayah dan Ibu serta keluarga atas doa dan dukungannya. Ungkapan terima kasih juga disampaikan kepada Bapak Firman Ardiansyah selaku pembimbing, Bapak Auzi Asfarian dan Ibu Rina Trisminingsih yang telah banyak memberi saran serta teman-teman Departemen Ilmu Komputer. Semoga karya ilmiah ini bermanfaat.

(9)

DAFTAR ISI

DAFTAR GAMBAR viii

DAFTAR LAMPIRAN viii

PENDAHULUAN 1

Latar Belakang 1

Perumusan Masalah 2

Tujuan Penelitian 2

Manfaat Penelitian 2

Ruang Lingkup Penelitian 2

METODE 3

HASIL DAN PEMBAHASAN 3

Analisis Kebutuhan (Analyze Needs) 3

Pengumpulan Kebutuhan (Collect Requirement) 6

Perancangan (Create a Design) 8

Pengembangan Situs (Develop the Site) 9

Implementasi Situs (Implement the Site) 10

Perawatan Situs (Sustain the Site) 13

SIMPULAN DAN SARAN 14

Simpulan 14

Saran 14

DAFTAR PUSTAKA 14

LAMPIRAN 16

(10)

DAFTAR GAMBAR

1 Website’s Lifecycle (McCourt 2011) 3

2 Tema Premium Responsive 9

3 Hasil uji waktu yang dibutuhkan untuk memuat halaman utama 11

4 Hasil uji penggunaan memori 12

DAFTAR LAMPIRAN

1 Penjelasan penggunaan core dan modul kontribusi 16 2 Pengujian performa dan penggunaan memori Dakabayan 17 3 Halaman yang memuat konten aktivitas, kemahasiswaan, jadwal

akademik, dan berita terkini 18

4 Tampilan social media bar dan share bar 20

5 Pengujian kriteria rich files 21

6 Pengujian kriteria responsive web design 22

7 Pengujian kriteria browser compatibility 23

8 Pengujian kriteria web navigation 25

(11)

PENDAHULUAN

Latar Belakang

Berkembangnya berbagai metode perangkingan internasional perguruan tinggi berbasis kinerja web seperti Webometrics dan 4 International Colleges dan Universities (4ICU) menuntut perguruan tinggi untuk memperbaiki kinerja webnya. Aguillo et al. (2008) menyatakan bahwa saat ini web merupakan sumber utama informasi dan ruang pamer utama untuk semua pihak (institusi, bisnis, individu dsb.) yang ingin dikenal di “dunia nyata”. Pada level akademik, universitas memiliki peran yang sangat penting sebagai sarana untuk mengomunikasikan pencapaian keilmuan dan budaya. Publikasi web oleh kaum terpelajar bukan hanya merupakan alat komunikasi ilmiah namun juga sebagai sarana untuk merangkul khalayak yang lebih luas dan secara umum sebagai cerminan kinerja institusi.

Di Indonesia, penilaian 4ICU (2014) menempatkan 5 situs web perguruan tinggi terbaik di Indonesia pada peringkat dunia, yaitu: Institut Teknologi Bandung (Urutan ke-148), Universitas Gadjah Mada (Urutan ke-261), Universitas Indonesia (Urutan ke-343), Universitas Sebelas Maret (Urutan ke-757), dan Universitas Brawijaya (Urutan ke-796). Pada penilaian Webometrics per Agustus 2014 (Webometrics 2014) 5 situs web perguruan tinggi terbaik di Indonesia, yaitu: Universitas Gadjah Mada (Urutan ke-414), Universitas Indonesia (Urutan ke-532), Institut Teknologi Bandung (Urutan ke-622), Institut Pertanian Bogor (Urutan ke-813), dan Universitas Diponegoro (Urutan ke-1102).

Salah satu hambatan dalam perbaikan kinerja web perguruan tinggi adalah tidak semua unit di bawah perguruan tinggi menerapkan web governance (Welchman 2010) dan memiliki tenaga pengembang situs web. Pada umumnya unit perguruan tinggi akan melakukan outsourcing berbasis proyek berjangka waktu pendek untuk membuat situs web unit dan kemudian melakukan perawatan isinya. Penyelesaian masalah dengan cara ini cenderung tidak bertahan lama, karena fokus perawatan hanya pada isi yang statis dan tidak mengikuti teknologi web yang cepat berkembang. Ketiadaan penerapan web governance dalam pengelolaan situs web menjadikan sulitnya sebuah situs web akademik dapat memenuhi standar perangkingan internasional. Oleh karena itu, terdapatnya sebuah distribusi sistem manajemen isian web yang mudah dirawat diharapkan dapat membantu sebuah institusi dalam peningkatan kinerja situs web yang mereka miliki.

Drupal adalah sebuah sistem manajemen isian yang secara terbuka dapat digunakan untuk membuat situs web dinamis, aplikasi web, repositori dokumen, situs e-commerce, situs pendidikan dan sebagainya (McCourt 2011). Drupal terdiri dari beberapa komponen, yaitu: penyimpanan data, modul, dan tema (McCourt 2011). Keunggulan drupal ialah fasilitas update secara otomatis, ukuran fail yang lebih ringan, kesempatan yang luas untuk membangun banyak jenis situs dengan codebase yang sama, memiliki modul-modul yang handal, dan perkembangan pengembang yang cepat (Widijanuarto 2010).

(12)

2

tokoh Sunda yang cerdik dan sederhana untuk diambil falsafahnya dalam pengembangan sistem cerdas dan mudah digunakan.

Perumusan Masalah

Perumusan masalah pada penelitian ini yaitu :

1 Apa saja yang menjadi fitur web akademik sehingga memenuhi standar internasional perangkingan perguruan tinggi?

2 Bagaimana membangun distribusi drupal yang sesuai dengan standar internasional perangkingan perguruan tinggi?

3 Bagaimana membangun antarmuka distribusi Drupal yang mudah untuk melakukan pembaruan inti dan modul sehingga tidak membebani perawatan situs web.

Tujuan Penelitian

Tujuan penelitian ini adalah terbentuknya sebuah distribusi Drupal bernama Dakabayan yang memiliki modul dan fitur sesuai dengan standar internasional perangkingan perguruan tinggi disertai kemudahan antarmuka perawatan web.

Manfaat Penelitian

Dakabayan diharapkan dapat memudahkan sebuah program studi atau perguruan tinggi dalam melakukan siklus hidup situs web mereka. Kemudahan tersebut diharapkan dapat meningkatkan peringkat perguruan tinggi dalam perangkingan internasional.

Ruang Lingkup Penelitian

Lingkup dari penelitian ini, ialah:

1 Kriteria penilaian perangkingan internasional situs web perguruan tinggi didasarkan pada perangkingan Webometrics dan 4ICU.

2 Standar accessibility didasarkan pada Web Content Accessibility Guidelines 2.0 (W3C 2008) Conformance Level A.

3 Standar antarmuka pengguna didasarkan pada Web Styleguide (Lynch dan Horton 2009).

4 Data contoh yang digunakan adalah data Departemen Ilmu Komputer IPB.

(13)

3

METODE

Metode yang digunakan pada penelitian ini ialah McCourt Website’s Lifecycle (Gambar 1). Siklus ini dimulai dengan analisis dan pengumpulan kebutuhan pembuatan situs yang akan dirancang. Kemudian, rancangan sistem dibuat, dikembangkan, dan diimplementasikan menjadi sebuah situs.

Gambar 1 Website’s Lifecycle (McCourt 2011)

Tahap analisis Kebutuhan (Analyze Needs) mengidentifikasi kegunaan dan tujuan situs. Perencanaan pada tingkat ini membantu untuk menentukan ruang lingkup produk dan proyek.

Tahap pengumpulan kebutuhan (Collect Requirement) mengidentifikasi fitur dan fungsionalitas yang diperlukan agar situs dapat memenuhi tujuan. Perencanaan awal dalam mempertimbangkan manajemen, pengembangan, dan strategi implementasi.

Tahap perancangan (Create a Design) mengidentifikasi hal-hal akan disampaikan kepada pengguna. Perancangan ini dipersiapkan sebelum ke tahap pengembangan dengan memilih alat yang tepat.

Tahap pengembangan situs (Develop the Site) mengevaluasi teknologi yang dibutuhkan dan penilaian upaya pengembangan untuk mendukung kebutuhan dan rancangan. Tahap ini dapat membantu memutuskan kebutuhan dan rancangan harus diubah atau tidak untuk mengakomodasi kendala manajemen proyek.

Tahap implementasi situs (Implement the Site) berpartisipasi dalam mengkoordinasikan transisi dari pengembangan untuk memulai. Tahap ini mengatur sumber daya kebutuhan, rancangan, dan fase pengembangan untuk memastikan situs ini diisi dengan konten yang sesuai. Lalu situs ini diuji, dikembangkan, dan disampaikan agar dapat memberi persiapan peluncuran situs.

Tahap perawatan situs (Sustain the Site) hanya memberikan rekomendasi perawatan setelah situs diluncurkan.

HASIL DAN PEMBAHASAN

Analisis Kebutuhan (Analyze Needs)

(14)

4

mengenalkan instansi beserta unit kerjanya. Informasi ini bersumber dari unit kerja situs ini, kalau pun informasi ini dikutip dari sumber lain maka hak ciptanya akan dicantumkan. Selain menyebarluaskan informasi, information dissemination site bertujuan untuk memacu pengguna untuk berinteraksi dengan situs ini dan saling berbagi dengan pengguna lain sehingga menambah informasi-informasi baru yang berhubungan.

Saat ini situs yang berjenis information dissemination sudah banyak digunakan oleh beberapa perguruan tertinggi, seperti: Institut Teknologi Bandung (http://www.itb.ac.id/), Universitas Gadjah Mada (http://www.ugm.ac.id/), dan Institut Pertanian Bogor (http://www.ipb.ac.id/ dan http://agrohort.ipb.ac.id/). Oleh karena itu, perlu ada alternatif yang dilakukan agar situs yang dibuat dapat bersaing dengan situs yang sudah ada, yaitu dengan mengacu pada 18 kriteria perangkingan situs perguruan tinggi yang tercantum pada http://lombaweb.event.ipb.ac.id/kriteria-penilaian/. Berikut ini penjelasan mengenai kriteria tersebut.

1 Impact adalah kriteria yang menghitung semua tautan eksternal yang diterima oleh situs web yang dikelola dari pihak ketiga. Tautan tersebut merepresentasikan popularitas kelembagaan, kinerja akademik, nilai informasi, dan kegunaan dari situs web yang dikelola. Oleh karena itu, situs ini membutuhkan suatu halaman yang berisi daftar kerja sama dengan stakeholder berupa alamat situs webnya dengan memastikan stakeholder tersebut mencantumkan alamat situs pihak pertama.

2 Openness adalah jumlah karya ilmiah yang dipublikasikan dan terindeks di Google Scholar akademik yaitu fail berekstensi: pdf, doc, docx, dan ppt yang dipublikasikan di website khusus untuk periode 2008-2013. Oleh karena itu, situs ini membutuhkan konten yang menyediakan perangkat untuk mempublikasikan karya ilmiah. Konten perlu fitur bibteks yang merupakan ciri dari publikasi karya ilmiah.

3 Excellence adalah kriteria yang menghitung banyaknya karya ilmiah yang terindeks Scopus atau Scimago yang dikelola oleh Direktorat Riset dan Inovasi, kemudian ditambah dengan hasil penelusuran artikel masing-masing Fakultas dan Departemen yang ada di Repository IPB dengan menghitung banyaknya artikel per judul sampai data tahun 2013. 4 Presence adalah banyaknya halaman dalam suatu domain yang diindeks

oleh mesin pencari Google. Presence merepresentasikan banyaknya aktivitas yang telah dilakukan oleh unit dan terdokumentasikan di situs web unit. Oleh karena itu, situs ini perlu memiliki halaman yang banyak tetapi dinamis. Halaman-halaman ini memuat konten-konten yang dapat diremajakan, seperti: artikel kegiatan, informasi terkini unit kerja, duplikat fail (pdf, doc, dan ppt), dan berita terkini.

5 Rich Files adalah banyaknya file PDF, DOC, dan PPT dalam suatu domain yang diindeks oleh Google. Oleh karena itu, situs memiliki suatu halaman yang memuat fail pdf, doc, dan ppt.

(15)

5 karena itu, situs ini perlu social media bookmarking supaya dapat terdaftar dalam berbagai media sosial.

7 Accessibility Level A adalah ukuran kemudahan mengakses situs dan kejelasan mendapatkan informasi dari situs web unit kerja terkait sesuai dengan standar World Contents Accessibility Guide (WCAG 2.0.) Level A. Oleh karena itu, situs ini dibangun dengan memperhatikan standar-standar penulisan kode html.

8 Standard Compliance adalah kriteria yang memeriksa validasi dokumen website apakah sudah sesuai dengan ketetapan World Wide Web Consortium (W3C). Oleh karena itu, sama halnya dengan kriteria Accessibility Dakabayan dibangun dengan memperhatikan standar-standar penulisan kode html.

9 Responsive Web Design (RWD) adalah pendekatan desain web yang bertujuan untuk menampilkan layar yang optimal, mudah dibaca dan penggunaan navigasi yang minimal baik itu untuk resize, panning, scrolling, dan tampilan yang baik di berbagai perangkat (dari ponsel ke monitor desktop komputer). Konsep RWD bukan hanya resolusi layar yang mudah menyesuaikan maupun objek gambar yang dimanipulasi ukurannya, tetapi lebih kepada pemikiran desain layout website secara keseluruhan.

10 Browser Compatibility, website dapat diakses dengan baik menggunakan browser apapun yang banyak digunakan oleh pengguna akses internet. Oleh karena itu, situs ini memerlukan tampilan yang cocok dengan berbagai browser.

11 Web Navigation adalah petunjuk posisi dan arah perjalanan dalam dunia web, navigasi dianggap penting supaya pengguna yang sedang berada di dalam halaman tertentu tidak tersesat dan mudah menemukan halaman-halaman lain dalam situs.

12 Content Relevancies adalah 3 artikel terkini di halaman utama mengandung isi yang berkaitan dengan unit kerja atau blog personal. Jika artikel diambil dari sumber lain, perlu dijelaskan tentang keterkaitannya dengan kepakarannya serta menuliskan alamat referensi. Oleh karena itu, situs ini perlu sebuah sistem yang dapat menyeleksi artikel-artikel tersebut.

13 Update Information adalah berkelanjutan mengisi dan meremajakan konten situs web setiap hari baik berupa data statis maupun data kegiatan. Oleh karena itu, situs ini perlu menyediakan konten yang dapat diperbarui.

14 Social Media Integration adalah penilaian popularitas situs melalui media sosial. Hal ini dapat dilakukan dengan menghubungkan situs dan media sosial baik akun pemilik situs maupun konten yang ada pada situs.

15 Legal adalah kriteria yang menilai bahwa situs tidak mengunggah artikel atau fail ilmiah yang hak ciptanya bukan milik unit atau personal sehingga dapat menghindari terjadinya pelanggaran hak publikasi. Oleh karena itu, situs ini harus memiliki sistem yang dapat melakukan tahapan penyeleksian setiap fail yang akan diunggah dan memastikan penulisnya adalah benar berasal dari unit kerja tersebut.

(16)

6

online gambling, produk obat-obatan seperti: Viagra, Cialis, Lottery, Loans, Casino. Oleh karena itu, situs memerlukan sistem yang dapat menyeleksi setiap konten dan komentar yang masuk.

17 Promotion tools adalah ketersediaan perangkat promosi keunggulan dan fasilitas unit kerja untuk meningkatkan citra sebuah instansi dan menambah pengunjung lebih banyak. Oleh karena itu, situs memerlukan media seperti: film atau animasi yang menceritakan keunggulan unit kerja atau personal, galeri foto yang berisi kegiatan-kegiatan unit, dan halaman yang menyediakan informasi keunggulan unit atau personal.

18 Service adalah ketersediaan layanan informasi interaktif antara pemilik website dengan pengunjung. Oleh karena itu, situs ini perlu adanya kontak, frequently asked question (FAQ), dan feedback.

Pengumpulan Kebutuhan (Collect Requirement)

Dakabayan membutuhkan fitur tambahan agar dapat sesuai dengan 18 kriteria tersebut. Berikut penjelasan kebutuhan fitur tambahan di setiap kriteria: 1 Impact, membuat suatu halaman yang berisi daftar kerja sama dengan

stakeholder berupa alamat situs webnya dengan memastikan stakeholder tersebut mencantumkan alamat situs pihak pertama. Oleh sebab itu, kriteria ini dapat diakomodasi oleh sistem.

2 Openness, membuat konten publikasi untuk menyimpan fail karya ilmiah. Di dalam konten ini ditambahkan fitur bibteks untuk menampilkan identitas karya ilmiah yang dipublikasi. Oleh sebab itu, kriteria ini dapat diakomodasi oleh sistem.

3 Excellence, belum memiliki akses ke scimago dan scopus sehingga karya ilmiah yang terdapat pada konten tidak dapat terindeks oleh scimago dan scopus. Oleh sebab itu, kriteria ini tidak dapat diakomodasi oleh sistem. 4 Presence, membuat konten aktivitas, kemahasiswaan, jadwal akademik, dan

berita terkini. Hal ini dilakukan agar memacu unit kerja melakukan aktivitas di dalam situs dengan mengisi konten dengan rutin dan terdokumentasi dengan banyaknya konten terbaru ditampilkan. Oleh sebab itu, kriteria ini dapat diakomodasi oleh sistem.

5 Rich Files, membuat konten publikasi yang memuat fail pdf, doc, dan ppt. Oleh sebab itu, kriteria ini dapat diakomodasi oleh sistem.

6 Page Rank/Google PageRank, mendaftarkan Dakabayan di berbagai media sosial dan menyediakan social media bookmarking di Dakabayan. Media sosial yang digunakan yaitu: Facebook, Twitter, Google+, dan Linked In. Media sosial tersebut merupakan 5 media sosial yang paling banyak digunakan per Juni 2014 (statista.com). Oleh sebab itu, kriteria ini dapat diakomodasi oleh sistem.

(17)

7 8 Standard Compliance, situs ini dapat dibangun dengan menggunakan sistem manajemen isian yang sudah sesuai dengan ketetapan W3C. Oleh sebab itu, kriteria ini dapat diakomodasi oleh sistem.

9 Responsive Web Design (RWD), menggunakan tema yang memenuhi konsep RWD. Oleh sebab itu, kriteria ini dapat diakomodasi oleh sistem. 10 Browser Compatibility, menggunakan tema yang dapat membuat

Dakabayan bisa dimuat di berbagai browser, seperti: Chrome, Firefox, Internet Explorer, Safari, dan Opera. Browser ini merupakan lima browser yang paling banyak digunakan di dunia per Juli 2014 (w3schools.com). Oleh sebab itu, kriteria ini dapat diakomodasi oleh sistem.

11 Web Navigation, membuat tautan beranda di setiap halaman, breadcrumb, peta situs, hierarki menu utama sampai 3 level, dan halaman error untuk tautan yang tidak tersambung. Oleh sebab itu, kriteria ini dapat diakomodasi oleh sistem.

12 Content Relevancies, masih membutuhkan bantuan manusia untuk menyeleksi artikel-artikel yang relevan. Oleh sebab itu, kriteria ini tidak dapat diakomodasi oleh sistem.

13 Update Information, membuat konten aktivitas, kemahasiswaan, jadwal akademik, dan berita terkini. Hal ini dilakukan karena konten-konten ini membutuhkan pembaruan, seperti: konten aktivitas yang mendokumentasikan aktivitas instansi, konten kemahasiswaan yang memberikan informasi terbaru mengenai mahasiswa, konten jadwal akademik yang menampilkan jadwal terbaru di bidang akademik, dan berita terkini yang menampilkan berita-berita terbaru mengenai instansi. Oleh sebab itu, kriteria ini dapat diakomodasi oleh sistem.

14 Social Media Integration, membuat social media bar yang berguna untuk membuka halaman media sosial permilik situs dan share bar di setiap konten untuk membagikan isi konten ke media sosial. Oleh sebab itu, kriteria ini dapat diakomodasi oleh sistem.

15 Legal, masih membutuhkan bantuan manusia untuk menyeleksi setiap fail yang akan diunggah. Oleh sebab itu, kriteria ini tidak dapat diakomodasi oleh sistem.

16 Cleanness, menggunakan fitur yang dapat menyeleksi komentar yang masuk, sehingga situs dapat terbebas dari komentar yang mengandung kata-kata yang mempromosikan pornografi, online gambling, produk obat-obatan. Penyeleksian konten dilakukan dengan bantuan manusia yaitu dengan memastikan administrator mengisi konten yang bersih. Oleh sebab itu, kriteria ini dapat diakomodasi oleh sistem.

17 Promotion tools, membuat foto dan video di konten galeri dan fasilitas di konten tentang kami. Oleh sebab itu, kriteria ini dapat diakomodasi oleh sistem.

18 Service, membuat kontak, frequently asked question (FAQ), dan feedback. Oleh sebab itu, kriteria ini dapat diakomodasi oleh sistem.

(18)

8

kriteria di atas terdapat beberapa konten. Berikut ini adalah penjelasan setiap konten yang dimasukan ke Dakabayan:

1 Publikasi, menyediakan fail dokumen yang dapat diunggah administrator dan diunduh oleh pengguna yang sudah terdaftar. Konten ini juga menampilkan abstrak yang menjelaskan fail dokumen.

2 Aktivitas, menampilkan aktivitas yang dilakukan oleh unit kerja instansi. 3 Staf, menampilkan daftar staf yang bekerja di instansi.

4 Penelitian, menampilkan hasil penelitian yang dilakukan oleh unit kerja di instansi.

5 Program studi, menjelaskan program studi yang ada di instansi. 6 Kemahasiswaan, menampilkan kegiatan dan organisasi mahasiwa. 7 Alumni, menampilkan kerja sama dengan alumni instansi

8 Jadwal akademik, menampilkan jadwal akademik bagi mahasiswa 9 Berita terkini, menampilkan berita-berita mengenai instansi

10 Galeri, menampilkan foto dan video sebagai perangkat untuk perangkat promosi keunggulan dan fasilitas unit kerja.

11 Tentang kami, menjelaskan identitas dan keunggulan instansi.

12 Frequently asked question, untuk menampilkan daftar pertanyaan dari pengguna beserta jawaban dari administrator.

Perancangan (Create a Design)

Implementasi plug in di setiap kriteria pada Dakabayan membutuhkan modul core pada Drupal, modul kontribusi dan tema. Berikut ini modul core, modul kontribusi dan tema yang digunakan:

1 Impact, core yang digunakan yaitu Contextual links dan Text. Modul

4 Rich Files, core yang digunakan yaitu File dan Text.

5 Page Rank/Google PageRank, plug in kriteria ini disediakan oleh tema Premium Responsive. Tema ini menyediakan social media bar yang menghubungkan situs dengan media sosial. Sebelumnya situs ini didaftarkan pada media sosial terlebih dahulu, sehingga saat social media bar dapat langsung membuka halaman akun situs pada media sosial.

6 Accessibility Level A, kriteria ini dapat dipenuhi dengan menggunakan Drupal versi 7.27, karena semua Drupal versi 7 sudah menyediakan fitur yang sesuai dengan World Wide Web Consortium (W3C) Guidelines (WCAG 2.0 dan Authoring Tool Accessibility Guidelines [ATAG] 2.0). 7 Standard Compliance, sama halnya dengan kriteria Accessibility, situs ini

(19)

9 8 Responsive Web Design (RWD), Disediakan tema Premium Responsive 9 Browser Compatibility, Disediakan tema Premium Responsive

10 Web Navigation, core yang digunakan yaitu Menu dan Search. Modul kontribusi yang digunakan yaitu: Site map. Tema Premium Responsive menyediakan Breadcrumb.

11 Update Information, core yang digunakan, yaitu: Image, Menu, dan Text. Modul kontribusi yang digunakan yaitu WYSIWYG.

12 Social Media Integration, modul kontribusi yang digunakan yaitu Easy social dan fitur pada tema Premium Responsive berupa social media bar. 13 Cleanness, core yang digunakan yaitu Comment. Modul kontribusi yang

digunakan yaitu Moderate.

14 Promotion tools, core yang digunakan yaitu Image. Modul kontribusi yang digunakan, yaitu: Video, Video UI, dan Video presets

15 Service, core yang digunakan yaitu Contact. Modul kontribusi yang digunakan yaitu Frequently Asked Question

Core dan modul kontribusi yang digunakan pada Dakabayan dijelaskan pada Lampiran 1. Tema Premium Responsive memiliki keunggulan tampilan yang responsif. Tampilan tema ini dapat dilihat pada Gambar 2.

Gambar 2 Tema Premium Responsive

Pengembangan Situs (Develop the Site)

(20)

10

Contoh perbandingan modul yaitu modul untuk membuat menu yang menampilkan arsitektur informasi situs. Menu yang berasal dari core hanya menampilkan menu utama saja. Modul kontribusi yang disediakan drupal.org pun beragam dan mayoritas hanya menampilkan submenu berupa dropdown. Modul TB Mega Menu dapat menyediakan pilihan menu berupa mega menu, menu yang ditampilkan lebih dinamis karena dapat menampilkan semua struktur konten pada menu utama. Hal ini mempermudah pengguna dalam mengakses konten-konten situs.

Tema yang disediakan di Dakabayan yaitu: Bartik, Premium Responsive, dan Seven. Bartik merupakan tema awal dari Drupal. Premium Responsive merupakan tema yang akan ditampilkan untuk pengguna. Seven merupakan tampilan bagi administrator saat mengelola situs.

Setelah membuat build a recipe, situs ini perlu melakukan setting up environment. Lingkungan pengembangan mengacu pada kebutuhan instalasi Drupal core (https://drupal.org/requirements), yaitu :

Sistem operasi : Windows 7

Basis data : MySQL 5.0.5.15 atau lebih tinggi

Web server : Apache versi 2.0 atau lebih tinggi, medukung PHP 5.2.4 atau lebih tinggi

Editor : Macromedia Dreamweaver 8, Notepad++

Pengaturan tambahan pada web server lokal dilakukan supaya Dakabayan dapat beroperasi dengan optimal. Pengaturan yang dilakukan yaitu pada fail php.ini yang terdapat pada folder php di web server. Pengaturan dilakukan pada upload_max_filesize dan post_max_size ditambah menjadi 100M, sehingga pengguna dapat dapat mengunggah dan menggunakan fail pada situs ini maksimum 100 MB.

Implementasi Situs (Implement the Site)

Tahap implementasi diawali dengan mengunduh fail Drupal 7.27 pada drupal.org. Fail tersebut diekstrak ke dalam xampp. Kemudian membuat satu basis data kosong untuk diisi ketika proses instalasi. Instalasi drupal dilakukan dengan menggunakan profil yang sudah disediakan oleh drupal. Instalasi mengikuti alur yang diberikan drupal dengan mengisi identitas situs dan penggunaan basis data. Setelah instalasi drupal, tema Premium Responsive diinstalasi, diaktifkan dan dijadikan tema default situs ini. Block pada tema ini diatur untuk menentukan tata letak tampilan konten.

(21)

11 Installation profile dilakukan dengan mengemas sistem menjadi paket distribusi drupal. Hal ini dilakukan dengan cara menggunakan modul profile builder. Proses ini dilakukan dengan mengikuti alur yang disediakan dan memilih konfigurasi profil yang sesuai. Hasil ekstraksi fail menjadi beberapa komponen, yaitu: fail .info, .instal, .profile, dan local.make.example. Pada fail .install dilakukan beberapa penyesuaian kode, supaya hasil profil tadi dapat muncul ketika load sample data. Selanjutnya, fail hasil ekspor dari database .sql yang berisikan konten sistem dimasukan ke dalam folder tersebut.

Tahap selanjutnya yaitu pengujian. Pengujian sistem dilakukan dengan cara menggunakan installation profile. Hasil pengujian ini menunjukkan bahwa konten yang telah dibuat dapat berjalan dengan baik. Dengan begitu sistem dapat dilakukan instalasi dengan baik dan distribusi ini dapat diluncurkan.

Pengujian performa sistem dilakukan dengan menggunakan tools yang disediakan oleh webserver Apache yaitu apachebench. Hasil pengukuran ditampilkan dengan memberi perintah “ab –n request –c concurrency site_address”. Pada pengujian ini dilakukan skenario dengan memberi perintah berupa mengirim 500 request pada halaman awal dengan setiap request diberikan 100 concurrency (ab –n 500 –c 100 localhost/drupalku). Hasil yang ditampilkan yaitu: waktu minimum sebesar 8 ms, waktu rataan 79 ms, dan waktu maksimum 126 ms. Hasil ini menunjukkan bahwa setiap mengakses halaman situs ini jauh dibawah 0.1 detik. Jadi, waktu yang dibutuhkan pengguna untuk mengakses situs ini dikategorikan cepat. Contoh pengujian ini ditampilkan pada Lampiran 2.

Pengujian penggunaan memori sistem dilakukan dengan menggunakan modul devel. Nilai memori yang digunakan akan ditampilkan pada halaman situs. Contoh pengujian ini juga ditampilkan pada Lampiran 2. Gambar 3 dan Gambar 4 adalah hasil uji performa dan penggunaan memori Dakabayan.

Gambar 3 Hasil uji waktu yang dibutuhkan untuk memuat halaman utama 0,006

Waktu minimum (detik) Waktu rata-rata (detik) Waktu maksimum (detik)

Core

Dakabayan

(22)

12

Gambar 4 Hasil uji penggunaan memori

Pada core drupal yang belum terisi oleh modul kontribusi dan tema tambahan, waktu yang dibutuhkan untuk memuat halaman dan banyaknya memori yang digunakan core drupal ini paling rendah. Pada Dakabayan tanpa konfigurasi peningkatan performa, waktu yang dibutuhkan untuk memuat halaman dan banyaknya memori yang digunakan lebih tinggi daripada core drupal. Hal ini disebabkan Dakabayan sudah terisi oleh modul kontribusi, tema, dan konten. Pada Dakabayan dengan konfigurasi peningkatan performa, waktu yang dibutuhkan untuk memuat halaman menurun, sedangkan banyaknya memori yang digunakan meningkat. Hal ini disebabkan adanya modul boost dan cache yang berfungsi untuk meningkatkan performa sistem, tetapi modul ini menambah memori yang tersimpan di dalam modul Dakabayan.

Dakabayan sudah terisi konten aktivitas, kemahasiswaan, jadwal akademik, dan berita terkini. Konten ini memiliki informasi yang aktual sehingga diperlukan keterkinian dalam pengisian konten. Hal ini dilakukan agar Dakabayan sesuai dengan kriteria presence dan update information. Halaman ini ditunjukkan pada Lampiran 3.

Lampiran 4 menunjukkan Dakabayan memiliki social media bar. Pada fitur ini Dakabayan harus terdaftar pada lima media sosial tersebut. Dengan begitu, Dakabayan dapat sesuai dengan kriteria google page rank.

Dakabayan sudah sesuai dengan kriteria rich files. Hal ini disebabkan Dakabayan memiliki konten publikasi yang menyimpan fail dokumen yang terindeks oleh Google. Walaupun masih menggunakan hosting lokal, kriteria ini bisa diuji dengan melihat tautan pada fail dokumen yang ditampilkan yaitu “alamat domain/nama fail dokumen”. Pengujian ini dapat dilihat pada Lampiran 5.

Standar accessibility Dakabayan sudah sesuai dengan Web Content Accessibilty Guidelines (WCAG) 2.0 Conformance Level A karena semua Drupal versi 7 sudah menyediakan fitur yang sesuai dengan World Wide Web Consortium (W3C) Guidelines (WCAG 2.0 dan Authoring Tool Accessibility Guidelines [ATAG] 2.0). Oleh karena itu, Dakabayan memenuhi kriteria accessibility level A dan standard compliance.

Kriteria responsive web design diuji dengan memperkecil browser sampai seukuran layout mobile standard, jika masih ada scroll bar horizontal, belum memenuhi kriteria ini. Pengujian ini dilakukan pada Lampiran 6. Hasil pengujian

(23)

13 ini yaitu tidak ada scroll bar horizontal pada browser yang diperkecil, maka Dakabayan memenuhi kriteria ini.

Kriteria browser compatibility diuji dengan memuat Dakabayan di berbagai browser. Pengujian ini dilakukan pada Lampiran 7. Hasil pengujian ini Dakabayan bisa dimuat pada browser tersebut, maka Dakabayan memenuhi kriteria browser compatibility.

Setiap halaman di Dakabayan terdapat tautan beranda dan breadcrumb agar pengunjung mengetahui posisi dan arah perjalanan di situs. Di samping itu, Dakabayan menyediakan peta situs. Hal tersebut dilakukan supaya Dakabayan dapat sesuai dengan kriteria web navigation. Halaman ini ditunjukkan pada Lampiran 8.

Dakabayan sudah terisi konten aktivitas, kemahasiswaan, jadwal akademik, dan berita terkini. Konten ini memiliki informasi yang aktual sehingga diperlukan keterkinian dalam pengisian konten. Hal ini dilakukan agar Dakabayan sesuai dengan kriteria update information. Halaman ini ditunjukkan pada Lampiran 3.

Di setiap halaman Dakabayan terdapat social media bar yang berguna untuk membuka halaman media sosial pemilik situs. Di samping itu, konten-konten yang di Dakabayan terdapat share bar untuk membagikan isi konten ke media sosial. Oleh karena itu, Dakabayan sudah memenuhi kriteria social media integration. Pengujian ini dapat dilihat pada Lampiran 4.

Dakabayan memiliki konten galeri dan fasilitas yang merupakan perangkat promosi keunggulan dan fasilitas unit kerja untuk meningkatkan citra institusi dan menambah pengunjung. Konten galeri melakukan promosi ini melalui gambar dan video. Konten fasilitas melakukan promosi ini melalui penjelasan deskriptif. Oleh karena itu, Dakabayan sudah memenuhi kriteria promotion tools. Halaman ini dapat dilihat pada Lampiran 9.

Sembilan kriteria lainnya masih belum bisa dipenuhi oleh Dakabayan. Hal ini disebabkan beberapa kriteria seperti: content relevancies dan legal masih membutuhkan manusia untuk dalam melakukan kriteria ini. Di samping itu, Dakabayan belum bisa memiliki sistem yang dapat memenuhi kriteria lainnya, yaitu: impact, openness, excellence, cleanness, dan service. Pada kriteria impact, Dakabayan belum menyediakan satu halaman khusus untuk menampilkan tautan ke pihak ketiga. Pada kriteria openness, Dakabayan belum terdapat bibteks pada konten publikasi. Pada kriteria excellence, Dakabayan belum memiliki akses ke scimago dan scopus. Pada kriteria cleanness, Fitur pada Dakabayan belum bisa menyaring komentar dari pengguna. Pada kriteria service, Dakabayan belum menyediakan kontak yang berupa form khusus untuk mengirim pesan langsung ke administrator.

Perawatan Situs (Sustain the Site)

(24)

14

SIMPULAN DAN SARAN

Simpulan

Dakabayan memiliki modul dan fitur sesuai dengan standar internasional perangkingan perguruan tinggi disertai kemudahan antarmuka perawatan web. Dakabayan sudah sesuai dengan 11 dari 18 kriteria perangkingan perguruan tinggi. Pengembangan dan implementasi Dakabayan sudah lolos uji stabilitas dan efisiensi kinerja sistem.

Saran

Penelitian ini masih memiliki kekurangan yaitu Dakabayan belum memenuhi 7 kriteria perangkingan perguruan tinggi lainnya, masih menggunakan hosting lokal, dan belum membandingkan Dakabayan dengan situs di luar Indonesia. Penelitian selanjutnya diharapkan melakukan perbandingan dengan situs yang menempati peringkat satu dunia. Di samping itu, pengujian seharusnya dilakukan saat sistem sudah dimasukan pada webserver internet sehingga hasil pengujian dapat menunjukkan kondisi sebenarnya.

Penelitian selanjutnya diharapkan dapat memenuhi 7 kriteria lainnya. Pada kriteria impact, Dakabayan selanjutnya dapat menyediakan satu halaman khusus untuk menampilkan tautan ke pihak ketiga. Pada kriteria openness, Dakabayan selanjutnya dapat menyediakan bibteks untuk menampilkan karya ilmiah. Pada kriteria excellence, Dakabayan selanjutnya dapat mengakses scimago dan scopus. Pada kriteria cleanness, Dakabayan selanjutnya dapat memaksimalkan fitur Moderate untuk menyaring komentar dari pengguna. Pada kriteria service, Dakabayan selanjutnya dapat menyediakan kontak yang berupa form khusus untuk mengirim pesan langsung ke administrator. Pada kriteria content relevancies, Dakabayan selanjutnya dapat membuat fitur yang dapat menyeleksi relevansi 3 artikel terkini. Pada kriteria legal, Dakabayan selanjutnya dapat menyedikan fitur yang dapat menyeleksi konten yang bukan milik instansi.

DAFTAR PUSTAKA

[4ICU]. 4 International Colleges & Universitites. 2014. Universities in Indonesia by 2014 University Web Rangking. [diunduh 2014 Aug 15]. Tersedia pada: http://www.4icu.org/id/.

Aguillo IF, Ortega JL, Fernández M. 2008. Webometric Ranking of World Universities: Introduction, Methodology, and Future Developments. Higher Education in Europe. 33(2-3):233-244.doi:10.1080/03797720802254031. Lynch JP, Horton S. 2009. Web Style Guide. Ed ke-3. New Haven (US) :Yale

Univ Pr.

(25)

15 Nielsen J. 1993. Response times: the three important limits [Internet]. [diakses 2014 Juli 6]. Tersedia pada: http://www.useit.com/papers/responsetime.html. Dikutip dari Chapter 5 of Usability Enginering by Jakob Nielsen. Academic Press.

Statista. 2014. Leading social networks worldwide as of June 2014, ranked by number of active users (in millions). [diunduh 2014 Aug 26]. Tersedia pada: http://www.statista.com/statistics/272014/global-social-networks-ranked-by-number-of-users/

[W3C] World Wide Web Consortium (US). 2008. Web Content Accessibilty Guidelines. [diunduh 2014 Jan 18]. Tersedia pada http://www.w3.org/TR/WCAG20/.

W3Shools. 2014. Browser Statistic. [diunduh 2014 Aug 26]. Tersedia pada: http://www.w3schools.com/browsers/browsers_stats.asp

Webometrics. 2014. Indonesia | Rangking Web Of University. [diunduh 2014 Aug 15]. Tersedia pada: http://webometrics.info/en/Asia/Indonesia.

Welchman. L 2010. Web Governance: A Definition. [diunduh 2014 Jan 18]. Tersedia pada: http://welchmanpierpoint.com/blog/web-governance-definition. Widijanuarto AS. 2010. Membangun Blog Cantik dengan Drupal. [diunduh 2014

Jun 20]. Tersedia pada:

http://books.google.co.id/books?id=hG01Z_Dtp08C&pg=PA1&dq=keunggula

(26)

16

Lampiran 1 Penjelasan penggunaan core dan modul kontribusi

Core Penjelasan

Comment Menyediakan kolom untuk memberi komentar pada

konten

Contextual links Teks yang ditampilkan berupa tautan

Image Untuk mengunggah dan menampilkan gambar

Menu Menampilkan hierarki dari arsitektur informasi

dalam bentuk menu

Search Fitur pencarian

Text Untuk menampilkan teks

Modul Penjelasan

Easy social Untuk membagikan isi konten ke media sosial

pengguna

WYSIWYG Untuk menampilkan kolom isian yang lebih dinamis

dan memiliki banyak editor

Frequently Asked Question Fitur untuk menampilkan pertanyaan terbanyak dari

pengguna beserta jawabannya

Site map Menampilkan struktur hierarki arsitektur informasi

situs

(27)

17 Lampiran 2 Pengujian performa dan penggunaan memori Dakabayan

Performa dan penggunaan memori Drupal core 7.27:

Performa dan penggunaan memori Dakabayan pada kondisi tanpa modul cache dan boost:

Performa dan penggunaan memori Dakabayan pada kondisi menggunakan modul cache:

Performa dan penggunaan memori Dakabayan pada kondisi menggunakan modul boost:

(28)

18

Lampiran 3 Halaman yang memuat konten aktivitas, kemahasiswaan, jadwal akademik, dan berita terkini

Halaman yang memuat konten aktivitas

(29)

19 Lampiran 3 Lanjutan

Halaman yang memuat konten jadwal akademik

(30)

20

Lampiran 4 Tampilan social media bar dan share bar

Keterangan:

Nomor 1: Social media bar. Logo pertama paling kiri yaitu Twitter, kedua Facebook, ketiga Google+, dan keempat Linked In.

Nomor 2: Share bar. Logo pertama paling kiri yaitu Twitter, kedua Facebook, ketiga Google+, dan keempat Linked In.

1

(31)

21 Lampiran 5 Pengujian kriteria rich files

Tampilan konten publikasi:

Keterangan :

Nomor 1: tautan untuk mengunduh fail dokumen. Nomor 2: alamat tautan fail dokumen.

1

(32)

22

Lampiran 6 Pengujian kriteria responsive web design Kondisi browser masih dalam ukuran normal:

(33)

23 Lampiran 7 Pengujian kriteria browser compatibility

Tampilan Dakabayan pada browser Chrome:

Tampilan Dakabayan pada browser Firefox:

(34)

24

Lampiran 7 Lanjutan

Tampilan Dakabayan pada browser Safari:

(35)

25 Lampiran 8 Pengujian kriteria web navigation

Salah satu halaman pada Dakabayan

Keterangan:

Lingkaran nomor 1: menu yang menghubungkan dengan beranda Lingkaran nomor 2: breadcrumb

Halaman peta situs

(36)

26

Lampiran 9 Halaman yang memuat konten galeri dan fasilitas Halaman yang memuat konten galeri

(37)

27

RIWAYAT HIDUP

Penulis dilahirkan di Bogor pada tanggal 28 Maret 1993, dari pasangan Bapak Ir Achmad Santika dan Ibu Ir Ella Herliawati sebagai anak kedua dari dua bersaudara. Pada tahun 2010 penulis lulus dari SMA Negeri 1 Bogor dan lolos seleksi masuk Institut Pertanian Bogor (IPB) melalui jalur Undangan Seleksi Masuk IPB dan diterima di Departemen Ilmu Komputer, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam.

Gambar

Gambar 1  Website’s Lifecycle (McCourt 2011)
Gambar 3 Hasil uji waktu yang dibutuhkan untuk memuat halaman utama
Gambar 4 Hasil uji penggunaan memori

Referensi

Dokumen terkait

SIMPULAN yang diperoleh dengan adanya Sistem Pendukung Keputusan ini adalah mempermudah pihak manajemen dalam melakukan proses seleksi calon karyawan dan mengambil keputusan

Trombosit atau keeping darah adalah bagian dari sel-sel besar dalam sum-.. sum

gerakan yang terkonsep dengan baik. Gerak motorik tubuh.. berkaitan dengan aktivitas fisik yang dimiliki oleh

Setelah meninjau pengertian motivasi belajar dan mahasiswa bekerja di atas, penulis menarik kesimpulan bahwa motivasi belajar pada mahasiswa bekerja adalah

17 Pada peubah kejadian penyakit, genotipe IPB C15 x IPB C9 memiliki nilai DGK dan heterosis yang lebih baik dibandingkan dengan genotipe-genotipe lainnya dan pada

Konsentrasi HPMC (1%, 1,5% dan 2%) sebagai thickening agent berpengaruh pada efektifitas terutama daya lekat, daya oles dan daya sebar sediaan lipstik dengan ekstrak buah

SQL (Structured Query Language) adalah sebuah bahasa yang dipergunakan untuk mengakses data dalam basis data relasional, MySQL adalah salah satu perangkat lunak sistem

PENGARUH EKSTRAK BUNGA KECUBUNG GUNUNG (Brugmansia suaveolens) TERHADAP MIKROSKOPIS SEPTA ALVEOLI MENCIT JANTAN YANG DIINDUKSI OVALBUMIN.. AYU ELVINA HARTATI