BAGAIMANA MEMPREDIKSI KERUSAKAN SUMBERDAYA AIR KERUSAKAN SUMBERDAYA AIR KARST

(1)

BAGAIMANA MEMPREDIKSI

KERUSAKAN SUMBERDAYA AIR

KARST

Tjahyo Nugroho Adji

(2)

KERUSAKAN

1.

Kuantitas/debit…apa..? (misal: turunnya

debit)..kapan..?..berapa banyak..? Adakah

parameter lain..?

2.

Kualitas…? Kekeruhan..unsur kimia

(3)

SUMBERDAYA AIR

KARST

1.

Mataair e

p

ikarst

p

2.

Mataair non-epikarst

3.

Sungai Bawah

T

(4)

NON-EPIKARST

(5)

BAGAIMANA

MEMBEDAKANNYA ..?

ٞ

Dengan melihat data

hidrograf

alirannya

ٞ

Hidrograf

= hubungan antara aliran vs waktu

ٞ

g

(6)

HIDROGRAF..?

• Karakteristik hidrograf merupakan cerminan dari merupakan cerminan dari kondisi daerah tangkapan permukaannya

• Jika kondisi daerah tangkapan • Jika kondisi daerah tangkapan berubah, maka bentuk dan karakter hidrograf akan berubah pula

(7)

HIDROGRAF

MATAAIR EPIKARST

Waktu tunda

Q puncak

fluktuasi

(8)

MATAAIR EPIKARST

Ciri-ciri:

R t h d h j l b t •Respon terhadap hujan lambat •Fluktuasi rendah

P k d bit t j di 1 d l 1 t h

•Puncak debit terjadi 1 x dalam 1 tahun

•Aliran dasar stabil sepanjang tahun

•Selalu jernih sepanjang tahun

(9)

HIDROGRAF MATAAIR NON-EPIKARST 250 0 150 200 e ( l/s e c ) 10 20

30 _fall (

mm) 0 50 100 di s c ha rg e 40 50 60 ra in f 0

Aug-13 Sep-13 Oct-13 Nov-13 Dec-13 Jan-14 Feb-14 Mar-14 Apr-14 May-14

(10)

MATAAIR NON-EPIKARST

Ciri-ciri:

•Respon terhadap hujan terkadangRespon terhadap hujan terkadang lambat atau cepatlambat atau cepat •Fluktuasi kadang rendah atau tinggi

•Puncak debit terjadi beberapa kali dalam 1 tahun

•Aliran dasar terkadang stabil atau berfluktuasi sepanjang tahun

•Terkadang mengalami kekeruhan saat periode hujan

150 200 250 g e (l /se c) 0 10 20 30 n fa ll ( mm) 0 50 100

Aug-13 Sep-13 Oct-13 Nov-13 Dec-13 Jan-14 Feb-14 Mar-14 Apr-14 May-14

(11)

HIDROGRAF

SUNGAI BAWAH TANAH

Hujan vs Debit SBT Bribin (20 Des 06 - 4 Jan 07)j ( )

30 40 50 2500 3000 lt/ d t) Hujan (mm) Debit (lt/dt) 0 10 20 1000 1500 2000 de b it ( l

12/20/06 12/22/06 12/23/06 12/25/06 12/27/06 12/28/06 12/30/06 1/1/07 1/2/07

(12)

SUNGAI BAWAH TANAH

Ciri-ciri:

•Respon terhadap hujan cepat •Fluktuasi tinggi

•Puncak debit terjadi berulang kali setiap kejadian hujan

Aliran dasar berfluktuasi saat periode hujan

•Aliran dasar berfluktuasi saat periode hujan

•Selalu mengalami kekeruhan saat periode hujan

Hujan vs Debit SBT Bribin (20 Des 06 - 4 Jan 07)

30 40 50 2000 2500 3000 t (l t/ d t) Hujan (mm) Debit (lt/dt) 0 10 20

12/20/06 12/22/06 12/23/06 12/25/06 12/27/06 12/28/06 12/30/06 1/1/07 1/2/07

(13)

(14)

KONDISI DAERAH TANGKAPANNYA KONDISI DAERAH TANGKAPANNYA

Ini yang dikhawatirkan berubah

SIMPANAN AIRNYA

(15)

(16)

TANGKAPANNYA RUSAK..?

1. BENTUK HIDROGRAF BERUBAH

Q Q Q

t t t

Q Q

(17)

2. PARAMETER HIDROGRAF JUGA BERUBAH

Ciri-ciri:

D bit li t k t d t h j ik • Debit aliran saat kemarau turun, dan saat hujan naik • Respon terhadap hujan menjadi lebih cepat

Fl kt i j di l bih b

• Fluktuasi menjadi lebih besar

• Puncak debit bertambah banyak pada periode hujan

• % aliran dasar turun atau bertambah fluktuasinya sepanjang tahun

(18)

1200 1400 ₂₀₁₆ 2017 1200 1400 ₂₀₁₆ 2017 800 1000 800 1000 400 600 400 600 0 200 0 200

Jan Feb Mar Apr May Jun Jul Aug Sep Oct Nov Dec

(19)

Bagaimana menentukan level kerusakan ?

Bagaimana menentukan level kerusakan..?

1 t

t

b t hk

d t

hid

f

1. tentunya

membutuhkan

data

hidrograf

mataair atau SBT;

2 memb t hkan

data

empiris

baik

data

2. membutuhkan

data

empiris,

baik

data

permukaan maupun sifat aliran/debit;

3 Mencari korelasi antara kerusakan daerah

3. Mencari korelasi antara kerusakan daerah

tangkapan dan sifat aliran/debit

(20)

Perlu studi kasus :

“

b

di CAT W t

“penambangan di CAT Watu

Putih, Karst Rembang”

(21)

(22)

(23)

(24)

2013..? …

Yang bisa dilihat…yang

tidak terjadi pada tahun-tahun

sebelumnya

(25)

(26)

(27)

(28)

saat periode h jan (

independent thd Iklim

)

saat periode hujan; (

independent thd. Iklim

)

2. Fluktuasi

meningkat

dari

45

liter/dt

menjadi

60

liter/dt;

…naik

33

%;

(

independent thd. Iklim

)

3. Debit minimum turun dari

385 liter/dt

(29)

USULAN KRITERIA KERUSAKAN

MATAAIR EPIKARST

No Parameter Kriteria Waktu Hub. dgn iklim

1 Kekeruhan Keruh 2 tahun berturutan independent 1 Kekeruhan Keruh 2 tahun berturutan independent

2 Fluktuasi Naik sebesar 33%

2 tahun berturutan independent

3 Debit minimum

(30)

MATAAIR NON-EPIKARST DAN SBT

No Parameter Kriteria Waktu Hub. dgn iklim

1 Kekeruhan Keruh 2 tahun berturutan independent

2 Fluktuasi Naik sebesar 75-100 %

2 tahun berturutan independent

3 Debit Turun 10 % 2 tahun berturutan dependent 3 Debit

minimum

Turun 10 % 2 tahun berturutan dependent

4 Aliran dasar tahunan

(31)

(32)

300

)

total aliran Aliran dasar (diffuse)

100 200 de bi t (l t/ d

t ( )

0

1/5/06 31/5/06 30/6/06 30/7/06 29/8/06 28/9/06 28/10/06 27/11/06 27/12/06 26/1/07 25/2/07 27/3/07 26/4/07

Prosentase aliran dasar menunjukkan kemampuan akuifer Prosentase aliran dasar menunjukkan kemampuan akuifer karst menyimpan air dalam jangka yang panjang, jika menurun secara kontinyu, maka bisa dijadikan indikasi adanya kerusakan pada akuifer daerah tangkapannynya

(33)

•

Karena sifat akuifer karst yang heterogen dan anisotropis;

•

Artinya kasus spesifik pada suatu wilayah belum tentu dapat

digeneralisir untuk mewakili wilayah lain;

•

Masih diperlukan banyak kajian empiris hubungan antara

p

y

j

p

g

perubahan

daerah

tangkapan

dengan

perubahan

sifat

hidrogaf aliran pada mataair atau SBT;

•

Lebih aman cenderung tanpa angka atau magnitude ,tetapi

mengamati dalam jangka waktu berurutan (

time series

) untuk