• Tidak ada hasil yang ditemukan

Perancangan buku cerita bergambar Pop Up pada TK.Kemala Bhayangkari 41 : lapoan kerja praktek

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Perancangan buku cerita bergambar Pop Up pada TK.Kemala Bhayangkari 41 : lapoan kerja praktek"

Copied!
37
0
0

Teks penuh

(1)
(2)

Curriculum Vitae

Personal Information

Name : Aditya Permana Nick Name : Adyt Dexter

Place and Date of Birth : Bandung, December 19th

Address : Aspol Sukajadi No. 42 RT 04 / RT 09 Bandung 1984

Phone Number : 082116345608

E-mail : adytpermana@yahoo.com

Website :

Marital Status : Single

www.adytpermana.com

Religion : Moslem

Sex : Male

Nationality : Indonesia

Tribe : Sundanese

Language : Native in Indonesia and Fluent in English

(3)

Formal Academic

• University Student of S1 Design Komunikasi Visual (DKV) UNIKOM Bandung, 2009 (Still Attend)

Diploma I of Hotel Academy, LPP ISMI Bandung, 2003-2004 (Graduated).

• SMU Pasundan 8 Bandung, Jawa Barat, 2000-2003 (Graduated).

• SMP Pasundan 3 Bandung, Jawa Barat, 1997-2000 (Graduated).

• SDN Sejahtera IV Bandung, Jawa Barat, 1991-1997 (Graduated).

Organizational Experiences

• Member of MARLBALL Basketball, SMP 3 Pasundan Bandung,

1997-1998.

• Member of PASKIBRA, SMU Pasundan 8 Bandung, 2000-2001.

• Member of PRAMUKA, SMU Pasundan 8 Bandung, 2000-2001.

• Committeeman of Students Orientation, LPP ISMI Bandung, 2004.

• Member of HANAMACHI Dance Group Bandung, 2004.

• Member of POSTURE Dance Group Bandung, 2008.

• Member of Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) Photography “GLOSARIUM” at UNIKOM Bandung, 2009-2010.

• Committee of Acceptance New Students of UNIKOM as a photographer at SABUGA (Sasana Budaya Ganesha) Bandung, 30 August 2010.

• Committee of Graduation Ceremony of UNIKOM as a photographer at SABUGA (Sasana Budaya Ganesha) Bandung, 25 September 2010.

• Member of “ROLL TIME” Cinematography Community at at UNIKOM

Bandung, 2009-2011.

(4)

Work Experiences

D34 Suriakancana Event Organizer(2004-2008)

 As a Sales Promotion Boys at Gallery INDOSAT, BEC Mall Bandung (2004).

 As a Coordinator Logistic event “NISP Family Carnival” at Sasana Budaya Ganesha (SABUGA) Bandung (22 May 2005).

 As a Coordinator SPG event “EXTRA JOSS” at Yogya BIP Mall Bandung (2005).

 As a Creative Team Event “IM3 Super School” at GOR Bulungan Jakarta (August 7th

 As a Creative Team Event “Journée Françoise” at ITB (May 20 2005).

th

 As a Talent Coordinator of event “Road Show Satu FIF” at BIP Mall, Bandung (June 2008).

2006)

 As a Talent Coordinator of event “Pesta Rakyat Simpedes BRI” at Plaza Rakyat, Cimahi (August 2008).

PT Sembah Samudera Kencana

 As an Assistant Coordinator Bandung area of event “Taman Asyik Nyam-Nyam” by PT. Arnott’s Indonesia (February-March 2008).

NAMAKAMI Event Organizer (PT. Bandera Adira Utama) (September 2008-2009)

 As a Editor Audio & Video at NAMAKAMI Event Organizer.

 As a Creative Team event “LIBAMA 2008” at Bandung, Jogja and Jakarta by PT. Sampoerna (October- November 2008).

 As a Creative Team event “LIVOLI 2008” at Blora (Jawa Tengah) and Bandung by PT. Sampoerna (December 2008).

(5)

 As a Sales Promotion Boy event “Gathering tumble toot’s” at Bandung (June 2009).

 As a Creative Team Event “TELKOMSEL Golf Gathering” at Bandung Giri Gahana (BGG) Jatinangor (July 2009).

D34 Suriakancana Event Organizer(2010)

 As a Talent Coordinator of event “Gathering Diamond Passion FIF 2010” at Balroom Hyatt Hotel Bandung (March 10th

 As a Assistant Event Coordinator of event “ROADSHOW SPEKTRA-KULER EXPO 2010” at Bandung Indah Plaza Mall (31 May – 6 June 2010).

2010).

 As a Photographer Event of event “ROADSHOW SPEKTRA-KULER EXPO 2010” at Bandung Indah Plaza Mall (31 May – 3 June 2010).

 As a Videographer Event of event “ROADSHOW SPEKTRA-KULER EXPO 2010” at Bandung Indah Plaza Mall (4 June – 6 June 2010).

 As a Assistant Event Coordinator of event “ROADSHOW SPEKTRA-KULER EXPO 2010” at Bandung Indah Plaza Mall (29 agustus - 5 September 2010).

 As a Assistant Event Coordinator of event “Gathering FIF Three Treasures” at Hotel Hilton (26 Januari 2011).

 As a Photographer Event of event “BISKUAT MACAN INDONESIA” at Sasana Budaya Ganesha Outdoor (SABUGA) Bandung (12 June – 13 June 2010).

Independent Event Organizer

 As a Team Leader of Ticketing of event “KICK FEST 2011” at Gasibu Field Bandung 2011.

• As a Registration committee of event “DANYOUTH Roadshow” at ITB

(6)

Plug n’ Play Event Organizer

• Brand Presenter of “PIJAR” (Pilih Jaga Rawat) Aqua Event around

Bandung, 26 February – 26 March 2012

Saatchi-saatchi Event Organizer

(7)

Laporan Kerja Praktek

PERANCANGAN BUKU CERITA BERGAMBAR

POP UP PADA TK KEMALA

BHAYANGKARI 41

DK36502 KERJA PRAKTEK

Oleh:

Aditya Permana

51909095

Desain Komunikasi Visual

Dosen Pembimbing:

M. Syahril Iskandar, S. Sn

FAKULTAS DESAIN

UNIVERSITAS KOMPUTER INDONESIA

BANDUNG

(8)
(9)

ii

KATA PENGANTAR

Segala puji syukur kehadirat Allah S.W.T. yang telah memberikan

berkat dan rahmat-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan Laporan

Kerja Praktek ini. Laporan Kerja Praktek ini berjudul “Perancangan Buku

Cerita Bergambar Pop Up Pada TK Kemala Bhayangkari 41”. Laporan

ini disusun untuk memenuhi salah satu syarat mata kuliah Kerja Praktek.

Laporan Kerja Praktek ini menjelaskan mengenai perancangan buku

cerita bergambar sebagai salah satu media pembelajaran di TK Kemala

Bhayangkari 41. Buku cerita bergambar ini digunakan para guru untuk

mengenalkan gambar dan warna kepada para siswa. Proses pembuatan

buku cerita bergambar ini dengan cara mencari cerita yang akan diangkat

yaitu tentang cerita rakyat, membuat sketsa ilustrasi mencetak hasil

ilustrasi, membentuk pop up dan menjilidnya menjadi sebuah buku.

Penyusunan Laporan Kerja Praktek ini, tentunya tak lepas dari

bantuan semua pihak baik secara materi maupun moril. Oleh karena itu,

penulis mengucapkan banyak terima kasih kepada :

1. Drs. Hary Lubis, selaku Dekan Fakultas Desain UNIKOM.

2. Taufan Hidayatullah, M.Ds, selaku Ketua Jurusan Desain Komunikasi

Visual UNIKOM.

3. M. Syahril Iskandar, S. Sn, selaku pembimbing Kerja Praktek yang

telah bersedia meluangkan waktu dan tenaganya untuk membimbing

penulis dalam penyusunan Laporan ini

4. Ibu Eli Rohmah, S.pd, selaku Kepala Sekolah Taman Kanak-kanak

Kemala Bhayangkari 41.

5. Ibu Rohaeni, Ibu Reni Mulyati, Ibu Tuti Apriyanti, Ibu Imas Atikah dan

(10)

iii

6. Keluarga tercinta dan Asta W. yang selalu memberikan kasih sayang

dan doa yang tiada putus, juga atas bimbingan, kesabaran, dan

dukungan yang tiada henti baik moril maupun materil.

7. Teman-teman Tim SPLASH (Sidik, Fasa, Epung, Jun, Ochez, Kipli)

dan teman-teman UKM Fotografi UNIKOM GLOSARIUM yang selalu

menemani dan memberi kebahagian selama ini

8. Serta semua pihak yang tidak bisa penulis sebutkan satu persatu yang

telah membantu penulis baik secara langsung maupun tidak langsung.

Semoga Allah S.W.T. membalas kebaikan semua pihak yang terlibat

dalam penulisan Laporan Kerja Praktek ini.

Penulis menyadari bahwa dalam penulisan Laporan Kerja Praktek

ini masih banyak terdapat kekurangan. Oleh karena itu penyusun

mengharapkan saran dan kritik yang membangun sebagai bahan untuk

perbaikan di masa yang akan datang.

Akhir kata, semoga Laporan Kerja Praktek ini dapat bermanfaat

untuk kemajuan ilmu pengetahuan dan semoga Allah SWT senantiasa

melimpahkan taufik dan hidayah-Nya kepada kita semua sampai akhir

zaman.

Bandung, Juli 2012

(11)

vi DAFTAR ISI

LEMBAR PENGESAHAN………. i

KATA PENGANTAR………..………... ii

1.1 Latar Belakang Kerja Praktek……….………...…... 1.2 Tujuan Kerja Praktek……….…...……….. 1.3 Waktu dan Tempat Pelaksanaan Kerja Praktek…..…...……… 1 2 2 BAB II TINJAUAN UMUM PERUSAHAAN………..………… 3

2.1 Sejarah Perusahaan……….……..……….. 3

2.2 Profil Perusahaan………..….…………... 3

2.2.1 Logo……….. 4

2.2.2 Visi Misi dan Strategi………. 4

2.2.3 Tujuan Pembelajaran TK. Kemala Bhayangkari 41..…… 5

2.2.4 Kurikulum Pembelajaran………... 5

2.2.5 Kondisi Siswa dan Guru……….……….……. 6

(12)

vii

2.2.7 Struktur Organisasi………..……….… 8

2.2.8 Kedudukan Sekolah……….. 9

2.2.9 Kondisi Kegiatan Pembelajaran………..……….….. 9

BAB III LAPORAN KERJA PRAKTEK………... 11

3.1 Peranan Praktikan Dalam Perusahaan……….... 3.2 Pekerjaan Praktikan Selama Kerja Praktek di Perusahaan….. 3.3 Metode Kerja Praktikan……….…. 3.4 Perancangan buku cerita bergambar pop up... 3.4.1 Konsep Perancangan……….………..… 3.4.2 Teknis Perancangan……….………..…. 11 3.4.3 Proses Pembuatan Buku………. 17

(13)

25

DAFTAR PUSTAKA

Delapan, Tujuh (2012). Pengertian Desain Komunikasi Visual. Diakses

pada 15 Juni 2012.

http://for7delapan.wordpress.com/2012/02/10/pengertian-desain-komunikasi-visual/

Makalah, Gudang (2009). Skripsi pengaruh media buku. Diakses pada 15

Juni 2012.

http://gudangmakalah.blogspot.com/2009/09/skripsi-pengaruh-penggunaan-media-buku.html?m=1

Nurfarina, Anne (2010). Ilustrator sebagai profesi. Diakses pada 17 juni

2012.

(14)

1 BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang Kerja Praktek

Perancangan media pembelajaran dalam proses belajar mengajar

sangatlah membantu, seperti salah satunya penggunaan buku. Buku

merupakan kumpulan kertas atau bahan lainnya yang disusun menjadi

satu pada salah satu ujungnya dan berisi tulisan atau gambar.

Pada taman kanak-kanak penggunaan buku sebagai media

pembelajaran sangat membantu dalam menyampaikan pelajaran.

Buku yang digunakan biasanya merupakan buku cerita bergambar.

Buku cerita bergambar adalah buku yang berisikan kumpulan gambar

yang memiliki cerita.

Dari uraian di atas dapat dijelaskan bahwa alasan penulis dalam

memilih tempat kerja praktek adalah mencari tempat yang dapat

mengaplikasikan ilmu desain dalam bentuk buku cerita bergambar

untuk digunakan sebagai media pembelajaran. Maka dari itu penulis

memutuskan untuk memilih TK Kemala Bhayangkari 41 sebagai

tempat kerja praktek.

Harapan dari kerja praktek ini adalah agar supaya buku yang

dibuat oleh penulis dapat digunakan oleh guru dalam menyampaikan

materi pelajaran kepada siswa yang disesuaikan dengan tujuan

pembelajaran supaya dapat membantu kelancaran dalam proses

belajar mengajar, sehingga tujuan pembelajaran dapat tercapai

dengan baik.

Penggunaan buku cerita bergambar ini dalam proses

pembelajaran adalah dengan cara, guru membacakan buku cerita dan

menunjukkan gambar yang berhubungan dengan cerita kepada para

siswa. Selain itu siswa dijelaskan macam-macam warna agar siswa

(15)

2 1.2 Tujuan Kerja Praktek

Sesuai dengan latar belakang yang telah diuraikan, tujuan umum

dari kerja praktek ini adalah untuk mengaplikasikan ilmu desain ke

dalam media pembelajaran yaitu buku cerita bergambar bagi siswa

Taman Kanak-kanak. Secara lebih khusus tujuan kerja praktek ini

dapat dijabarkan sebagai berikut:

a. Mengaplikasikan keterampilan ilustrasi gambar ke dalam media

pembelajaran.

b. Mengaplikasikan kreatifitas penulis dalam pembuatan desain pop

up pada media pembelajaran.

1.3 Waktu dan Tempat Pelaksanaan Kerja Praktek

Waktu : 4 Mei 2012 – 22 Juni 2012

Tempat Pelaksanaan : TK kemala Bhayangkari 41

Alamat : Jl. Sukagalih No. 21, Kelurahan Cipedes,

Kecamatan Sukajadi Kotamadya

(16)

3

BAB II

TINJAUAN UMUM

2.1 Sejarah Taman Kanak-kanak Kemala Bhayangkari 41

TK Kemala Bhayangkari 41 terletak di Jl. Sukagalih No. 21,

Kelurahan Cipedes, Kecamatan Sukajadi, Kotamadya Bandung. TK ini

berdiri sejak tahun 1960, saat itu masih dikelola oleh Dinas Pendidikan

Bandung Barat dan menginduk pada Yayasan Kemala Bhayangkari

cabang Bandung Barat. Pada tahun 1988 TK ini diresmikan oleh

Direktorat Sekolah Swasta, Ditjen Dikdasmen, Depdikbud dengan

surat keputusan pendirian sekolah No. 582/TK/JB/X/1988.

Sekolah TK Kemala Bhayangkari 41 ini sudah berdiri cukup lama

dan selalu memperbaharui kurikulumnya dengan mengikuti kurikulum

yang ditentukan oleh pemerintah. Selain itu, TK Kemala Bhayangkari

41 juga mempunyai guru-guru yang berpengalaman di bidangnya dan

sudah memiliki pengalaman dalam mengajar sampai puluhan tahun.

Perkembangan TK ini cukup pesat, dan animo masyarakat sekitar

untuk menyekolahkan putra dan putri mereka di sekolah ini sangat

besar. Murid di Taman Kanak-kanak ini rata-rata berasal dari keluarga

Polisi, karena letaknya yang berada di lingkungan Asrama Kepolisian,

akan tetapi ada pula murid yang berasal dari masyarakat umum.

2.2 Profil TK Kemala Bhayangkari 41

Nama : TK Kemala Bhayangkari 41

Alamat : Jl. Sukagalih No. 21, Kelurahan Cipedes,

Kecamatan Sukajadi, Kotamadya Bandung

Berdiri sejak : Tahun 1960

(17)

4

Izin Pendirian : Surat Keputusan Pendirian Sekolah Dari

Direktorat Sekolah Swasta, Ditjen Dikdasmen,

Depdikbud No. 582/TK/JB/X/1988

Luas Lahan : ± 500 m

2.2.1 Logo

2

Gambar 2.1

Logo Yayasan Kemala Bhayangkari

Logo Yayasan Kemala Bhayangkari mempunyai lambang

berupa bunga teratai putih yang melambangkan Bodhi (Sansekerta

untuk pencerahan) Murni melambangkan tubuh, pikiran dan jiwa,

bersama dengan kesempurnaan spiritual dan perdamaian sifat

seseorang. Dan lambang berlian yang melambangkan

barang/perhiasan yang paling berharga dan paling berkilau

2.2.2 Visi,Misi dan Strategis

• Visi

TK Kemala Bhayangkari 41 siap menjadikan generasi yang

(18)

5

• Misi

Membentuk anak yang kreatif, cerdas, interlektual dan emosional,

mandiri dan bertanggungjawab.

• Strategis

Menciptakan suasana belajar sambil bermain yang menyenangkan

anak-anak berkembang secara optimal.

2.2.3 Tujuan Pembelajaran TK Kemala Bhayangkari 41

Tujuan pembelajaran TK kemala Bhayangkari 41 adalah

membentuk anak didik, mengembangkan berbagai potensi baik

psikis dan fisik yang meliputi moral dan nilai-nilai agama, fisik

motorik, kemandirian dan seni untuk siap memasuki pendidikan

dasar.

2.2.4 Kurikulum Pembelajaran

Kurikulum pembelajaran yang dipakai dalam proses

pembelajaran di TK Kemala Bhayangkari 41 yaitu Kurikulum 2004

Taman Kanak-kanak yang diterbitkan oleh Departemen Pendidikan

Nasional. Dalam kurikulum 2004 dipaparkan bahwa standar

kompetensi yang diharapkan pada Pendidikan Taman

Kanak-Kanak adalah tercapainya tugas-tugas perkembangan secara

optimal sesuai dengan standar yang telah dirumuskan.

Aspek-aspek perkembangan yang diharapkan tercapai meliputi Aspek-aspek

moral dan nilai-nilai agama, sosial, emosional, kemandirian,

(19)

6

2.2.5 Kondisi Siswa dan Guru

TK Kemala Bhayangkari 41 memiliki lima personil guru untuk

tiga kelas yaitu kelompok A, kelompok B1 dan kelompok B2 dan

satu penjaga TK, dengan jumlah murid 40 orang anak. Berikut

adalah tabel keadaan murid di TK Kemala Bhayangkari 41:

Tabel 2.1

Keadaan Murid TK Kemala Bhayangkari 41

Tahun Ajaran 2011/2012

No Kelas

Jenis Kelamin

Jumlah Laki-Laki Perempuan

1 Kelompok A 5 orang 8 orang 12 orang

2 Kelompok B1 6 orang 7 orang 13 orang

3 Kelompok B2 6 orang 8 orang 14 orang

Jumlah 17 orang 23 orang 40 orang

Personil di TK Kemala Bhayangkari 41 berjumlah tujuh orang

yang terdiri dari satu kepala sekolah, lima orang guru dan satu

penjaga sekolah. Ketujuh personil tersebut memiliki latar belakang

(20)

7

Tabel 2.2

Latar Belakang Personil di TK Kemala Bhayangkari 41

Tahun Ajaran 2011/2012

No Personil Pendidikan Jabatan

1 Eli Romlah S1 Kepala TK

2.2.6 Sarana dan Prasarana

TK Kemala Bhayangkari memiliki sarana dan prasarana yang

mendukung pembelajaran cukup memadai. Prasarana di dalam

maupun di luar ruangan menggunakan media yang cukup relevan

untuk berlangsungnya kegiatan belajar mengajar. Sekolah TK

memiliki tiga ruang kelas, satu ruang Kepala Sekolah, ruang uks,

dapur, kamar mandi/WC, gudang dan halaman sekolah yang cukup

luas untuk bermainnya anak-anak. Prasarana di dalam ruangan

diantaranya papan tulis, meja kursi guru dan anak, serta lemari.

Sedangkan di luar ruangan seperti ayunan, jungkitan, papan

(21)

8

2.2.7 Struktur Organisasi

Adapun Struktur organisasi TK Kemala Bhayangkari 41 adalah

sebagai berikut:

Tabel 2.3

Susunan Organisasi TK. Kemala Bhayangkari 41

Guru Kelompok

Rohaeni, S.Pd

Ketua Yayasan Kemala Bhayangkari

Ny. Arie Teddy Setadi

Kepala Cabang Dinas Pendidikan

Drs. H. Omas Koswara

Kepala Sekolah

(22)

9

2.2.8 Kedudukan Sekolah

TK kemala Bhayangkari 41 berada dibawah naungan Dinas

Pendidikan Bandung Barat dan menginduk pada Yayasan Kemala

Bhayangkari cabang Bandung Barat. TK ini berdiri sejak tanggal 1

Juli 1960, tetapi baru diresmikan pada tahun 1988 oleh Direktorat

Sekolah Swast Ditjen Dikdasmen Depdikbud dengan surat

keputusan pendirian sekolah No. 582/TK/JB/X/1988.

2.2.9 Kondisi Kegiatan Pembelajaran di TK Kemala Bhayangkari 41

Kegiatan pembelajaran dilaksanakan dari hari senin sampai

dengan sabtu, masuk sekolah mulai pukul 07.30 – 10.00 WIB.

Kegiatan pembelajaran hari Senin sampai Kamis diisi dengan

kegiatan untuk pengembangan pembentukan perilaku memlalui

pembiasaan dan pengembangan kemampuan dasar, hari Jum’at

diisi dengan kegiatan keagamaan, dan hari Sabtu diisi dengan

kegiatan life skills.

Ketika tanda masuk berbunyi dan waktu sudah menunjukkan

pukul 07.30 WIB, maka anak-anak berbaris dihalaman sekolah

kurang lebih 15 menit. Kegiatan yang dilakukan pada saat berbaris

ini adalah gerak dan lagu untuk mengembangkan kemampuan

motoric anak, tentunya dipandu oleh ibu-ibu gurunya.

Kegiatan yang dilakukan setelah berbaris adalah anak-anak

masuk kedalam kelas masing-masing. Pada saat yang bersamaan

guru melakukan pembukaan kurang lebih 15 menit. Dalam

pembukaan, guru bercakap-cakap denga anak dan

menginformasikan kegiatan yang akan dilaksanakan pada hari itu.

Kegiatan inti ini dilaksanakan tepat pada pukul 08.00 – 09.00

WIB. Fokus pembelajaran pada kegiatan ini adalah pembelajaran

membaca, berhitung, menulis dan uji kreativitas seperti

(23)

10

dilaksanakan.kadang-kadang juga anak diberi tugas mengerjakan

LKS.

Kegiatan tersebut diatas hamper dilakukan setiap harinya

terutama kegiatan berhitung, menulis dan membaca sehingga

terkesanmembosankan bagi anak. Fasilitas yang mendukung untuk

pembelajaran pun masih terbatas. Ditambah lagi metode mengajar

yang dilakukan masih berpusat pada guru (teacher centered). Hal ini terlihat ketika guru memberikan pembelajaran kepada anak

harus betul-betul untuk belajar, disiplin dan guru kurang

memberikan kebebasan anak untuk berkreasi dan berekspresi

mengemukakan gagasan atau idenya.

Setelah waktu menunjukkan pukul 09.00 WIB, anak-anak

istirahat kuarng lebih 30 menit. Pada saat istirahat, kegiatan yang

dilakukan oleh anak-anak adalah bermain. Anak-anak ada yang

bermain di dalam ruangan da nada pula yang bermain di luar

ruangan. Failitas bermain di dalam ruangan antara lain puzzle, balok mainan, alat mask-masakan, alat music seperti angklung,

sedangkan fasilitas bermain diluar adalah ayunan, jungkitan, papan

(24)

11

BAB III

Laporan Kerja Praktek

3.1 Peranan Praktikan Dalam Perusahaan

Selama menjalani kegiatan Kerja Praktek di Taman Kanak-kanak

Kemala Bhayangkari 41, penulis menempatkan diri sebagai seorang

ilustrator yaitu sebuah profesi di dalam bidang seni rupa yang

berspesialisasi dalam menyediakan ilustrasi bagi tulisan tertentu atau

sebagai visualisasi dari sebuah cerita yang diangkat untuk menjadi

berupa buku, majalah, koran, iklan, poster atau media cetak lainnya

yang dipilih oleh ilustratornya serta mengolah dari segi warna, gaya

gambar dan bahan-bahan yang ditujukan sebagai isi serta pendukung

elemen-elemen yang akan terkait didalamnya.

Ilustrasi secara definitif mempunyai arti visual dalam bentuk gambar

yang berfungsi memperjelas teks, sehingga informasi dapat lebih

mudah dipahami, imaginatif dan komunikatif. Dalam pelaksanaan

pekerjaannya, seorang ilustrator tidak sekedar terampil menggunakan

tangannya untuk menggambar, tapi juga kemampuan membuat

konsep visual. Dia merancang ide, membuat format visual,

mengeksplorasi teknis berdasarkan isi teks. Di dunia media cetak

seperti koran atau majalah, seorang ilustrator dituntut untuk

memahami isi teks terlebih dahulu sebelum membuat konsep ilustrasi.

Artinya bentuk pekerjaan ini tidaklah subjektif sebagaimana seniman,

tetapi dia harus mampu mengimplementasikan teks dalam

visualisasinya; objektivitas tinggi. Demikian, ilustrator berada dalam

lingkup abu-abu; bekerja untuk sebuah permintaan dengan skill

(25)

12

3.2 Pekerjaan Praktikan Selama Kerja Praktek di Perusahaan

Adapun pekerjaan praktikan selama kerja di Taman Kanak-kanak

adalah merancang sebuah buku ilustrasi pop up untuk digunakan

sebagai media pembelajaran untuk anak-anak dalam mengenal salah

satu cerita-cerita yang ada di Negara Indonesia.

3.3 Metode Kerja Praktikan

Metode kerja yang penulis kerjakan berdasarkan pengalaman

selama melakukan kerja praktek di TK. Kemala Bhayangkari 41,

penulis melakukan pengerjaan desain dengan melalui

tahapan-tahapan yang telah disusun dengan rapi. Tahapan pertama dalam

membuat buku cerita bergambar pop up adalah briefing tentang

pengajuan konsep yang akan di ajukan kepada klien setelah

mencapai kesepakatan konsep karya yang akan di ambil lalu praktikan

mencari data-data yang akan dipadukan dengan konsep karya

tersebut, setelah pencarian data-data praktikan memilih data yang

akan diangkat sebagai karyanya. Tahapan kedua yaitu praktikan

menggambar sketsa secara manual menggunakan pensil atau

drawing pen, setelah selesai menggambar sketsa praktikan memindai gambar sketsa yang tadi dibuat lalu membuatnya secara digital

dengan menggunakan software desain yang telah dikuasai praktikan. Tahapan ketiga yaitu asistensi karya yang telah dibentuk secara digital

kepada klien, jika tahapan asistensi disetujui maka akan dilanjutkan

ketahapan berikutnya, jika pada tahapan asistensi tidak disetujui maka

harus mengulangi ke tahapan yang awal kembali. Tahapan keempat

yaitu proses editing dilakukan jika sketsa secara digital masih ada

yang harus diperbaharui lagi dan mengalami perubahan-perubahan,

ketika proses editing telah selesai dilakukan maka hasil dari olah

digital tersebut di cetak pada media kertas yang telah disesuaikan

(26)

13

pembelajaran pop up dan setelah selesai dibuat dan dirakit, buku

tersebut diserahkan kepada klien.

(27)

14

3.4 Perancangan Buku Cerita Bergambar Pop Up

Dalam dunia Desain, perancangan untuk mencapai hasil yang

maksimal sangatlah penting mengingat hasil akhir adalah kepuasan

konsumen akan Desain yang dibuat.

3.4.1 Konsep Perancangan

Komunikasi merupakan penyampaian pesan atau informasi

yang dilakukan oleh seseorang kepada orang lain. Untuk

mencapai komunikasi yang baik, diperlukan perencanaan yang

matang sehingga menghasilkan suatu komunikasi yang efektif.

Dalam kerja praktek ini, Praktikan merancang sebuah buku

cerita bergambar pop up guna memenuhi permintaan

perusahaan akan salah satu media pembelajaran. Praktikan

menyesuaikan penyampaian informasi melalui pendekatan

visual yang disesuaikan dengan kebutuhan perusahaan. Dalam

hal ini Praktikan menggunakan media cetak yang berupa buku

cerita bergambar pop up.

(28)

15

Gambar 3.2 Palet Warna yang Digunakan dalam Buku Cerita

Bergambar Pop Up

Adapun sketsa karakteristik dan elemen-elemen pendukung

atau tambahan yang akan dibuat pada buku cerita bergambar

(29)

16

Gambar 3.3 Sketsa karakter Buku Cerita Bergambar Pop Up

Gambar 3.4 Sketsa Elemen Pendukung pada Buku Cerita

(30)

17

3.4.2 Teknis Perancangan

Selama melaksanakan kegiatan kerja praktek, penulis

memperoleh banyak pengalaman dalam dunia kerja,

diantaranya penulis dituntut agar mampu menyelesaikan

pekerjaan dengan tepat waktu.

Penulis melakukan observasi terhadap perancangan sebuah

buku cerita bergambar pop up guna untuk mengetahui aspek

apa saja yang dimasukan kedalam buku tersebut.

Untuk merancang sebuah karya desain yang baik

pertama-tama kita harus mengumpulkan semua data-data dari apa

yang akan kita desain. Setelah data-data itu terkumpul baru di

mulai masuk ke proses mendesain, dengan mengolah data

menggunakan software yang sudah ditentukan.

Pertama-tama scan gambar yang akan di trace setelah itu

jalankan aplikasi CorelDRAW, setelah aplikasi CorelDRAW

sudah terbuka import gambar yang sudah di scan, kemudian

trace gambar tersebut menggunakan Freehand tool atau Bezier

tool.

3.4.3 Proses Pembuatan

Dalam proses pembuatan sebuah buku, terdapat beberapa

tahapan dalam konsep perancangan proses editing, contoh buku,

yaitu:

• Pada tahap riset dan pengumpulan data praktikan melakukan riset dan mencari data-data untuk menunjang

pembuatan desain berdasarkan tema yang sudah di berikan

oleh pembimbing di perusahaan yang tujuannya adalah

untuk membuat desain sesuai dengan tema dan membuat

(31)

18

• Praktikan membuat beberapa visual dari data-data yang telah terkumpul, yang hasilnya berupa sketsa- sketsa

dengan pensil yang dilakukan secara manual.

• Pada tahap layout praktikan menggunakan hasil dari sketsa untuk menentukan tata letak elemen- elemen grafis yang

kemudian mendapatkan hasil yang fix untuk untuk masuk ke tahap digital

• Menentukan objek setelah desainer menyiapkan gambar yang sudah ditentukan maka kita mentrace atau memotret objek

yang akan dimasukan kedalam buku.

• Pada tahap digital praktikan mengunakan software CorelDRAW yang digunakan untuk mengolah dan membuat gambar vektor,sampai pada tahap hasil akhir desain,

praktikan tetap menggunakan software tersebut, setelah gambar ditentukan, masukan gambar tesebut ke dalam

aplikasi CorelDraw yang sudah terbuka dengan cara di

import, setelah gambar sudah di import, trace gambar

tersebut dengan menggunaka tool Freehand atau Bezier tool

sampai selesai. Setelah itu desainer menentukan jenis huruf,

desainer menggunakan huruf jenis Comic sans karena huruf

ini simpel dan mudah dibaca, dan mendukung karakteristik

(32)

19

• Memberi warna setelah proses trace gambar sudah selesai, langkah berikutnya adalah mewarnai warna, desainer

menggukan palet yang telah dipilih oleh praktikan.

• Pengukuran jika buku sudah diberi warna. Maka setelah itu mengukur ukuran buku dan punggung buku dengan

menggunakan ruler dan ukuran buku tersebut adalah A4

disesuaikan dengan permintaan pengarangnya

• Praktikan membagi perancangan desain dengan tahapan riset dan pengumpulan data, sketsa manual, layout, lalu

masuk ke tahap digital.

• Praktikan juga memberikan alternatif desain lain kepada pembimbing

Berikut adalah proses pembuatan desainnya:

1. Perancangan sebuah buku cerita bergambar pop up ini

(33)

20

Gambar 3.5 Setting Ukuran Gambar

2. Import File atau berkas yang akan di Trace

(34)

21

3. Setelah gambar dimasukan, mulailah trace gambar tersebut dengan menggunakan pen tool atau brezier tool.

Gambar 3.7 Sketsa Karakter Buku Cerita Bergambar Pop Up yang

akan di Tracing

4. Gambar karakter dalam buku cerita bergambar pop up yang

telah selesai di trace.

Gambar 3.8 Sketsa Karakter Buku Cerita Bergambar Pop Up yang

(35)

22

5. Gambar-gambar elemen pendukung buku cerita bergambar

pop up yang telah di trace

Gambar 3.9 Tracing Elemen-Elemen Pendukung Buku Pop Up

6. Tampilan akhir yang telah jadi dari bentuk digital buku cerita

bergambar pop up.

(36)

23

7. Tampilan buku cerita bergambar pop up yang telah

disusun dengan rapih.

(37)

24 BAB IV

KESIMPULAN

4.1 Kesimpulan

Selama melaksanakan kerja praktek di TK kemala Bhayangkari 41,

praktikan dapat mengaplikasikan ilmu desain ke dalam media

pembelajaran yang digunakan di TK tersebut, yang mana media

pembelajaran yang digunakan adalah buku cerita bergambar. Adapun

aplikasi desain yang digunakan adalah ilustrasi gambar dan kreatifitas

praktikan untuk membuat buku cerita tersebut menarik yaitu dengan

penambahan desain pop up pada buku.

Dalam melaksanakan kerja praktek ini, selain dapat

mengaplikasikan ilmu desain, praktikan juga mendapatkan pelajaran

mengenai ketertarikan siswa terhadap buku yang dibaca. Buku yang

digunakan untuk media pembelajaran haruslah menarik, yaitu memiliki

unsur warna dan bentuk yang beragam.

Selain itu praktikan juga mendapatkan pembelajaran bahwa kerja

praktek dapat menjadi sarana untuk mengasah kemampuan baik

dalam mendesain, melakukan analisa dan menarik kesimpulan dari

Gambar

Gambar 2.1 Logo Yayasan Kemala Bhayangkari
Tabel 2.1 Keadaan Murid TK Kemala Bhayangkari 41
Tabel 2.2
Tabel 2.3
+7

Referensi

Dokumen terkait

Teknik menyikat gigi adalah cara yang umum dianjurkan untuk membersihkan deposit lunak pada permukaan gigi dan gusi dan merupakan tindakan preventif dalam menuju keberhasilan

Tingkat kepuasan wisatawan terhadap kebersihan objek wisata diukur berdasarkan kebersihan lingkungan dan sarana prasarana yang ada di lokasi objek wisata, jumlah tempat

2. *ia hanya da%at melihat eks%e!imennya itu den&an cahaya lilin sa$a. ,e&itu %ula den&an macam+macam #ahan kimia. Mun&kin %enemunya inilah yan&

Dengan dibuatnya Tugas Akhir ini diharapkan dapat membantu pengembang aplikasi dalam mengetahui bugs dari aplikasi Pemantauan Kegiatan Siswa dan mengurangi bugs

Hasil akhir dari penelitian ini adalah terciptanya sebuah sistem pendukung keputusan yang menerapkan Analisis Gap dan Metode Profile Matching yang sesuai dengan kriteria penyiar

Kaji Cepat Evakuasi Dapur Umum Distribusi Logistik Evakuasi Dapur Umum Distribusi Logistik Resik Masjid & Kampung Dukungan Psikososial Distribusi Logistik Evakuasi Dapur

Untuk menjadi seorang Malim, ten- tunya perlu menjalani proses atau tahapan terlebih dahulu sesuai dengan syarat dan ketentuan yang berlaku dalam tradisi Malim Kuda Lumping.

Berdasarkan penelitian Kurniawan (2016) yang melakukan isolasi kolagen kulit ikan parang-parang dengan metode hidro-ekstraksi menunjukkan amida A bergeser ke arah kanan atau ke