KATA PENGANTAR
Bismillahirrahmanirrahim
Alhamdulillah, Segala puji syukur kita haturkan kepada Allah SWT yang telah memberikan nikmat dan inayah-Nya sehingga buku “Pengantar Ekonomi Syariah” ini dapat selesai disusun. Buku ini merupakan revisi atas buku penulis sebelumnya yang berjudul “Dasar-dasar Ekonomi Islam”. Salah satu alasan perubahan judul ialah dikarenakan perubahan nama mata kuliah ini, dan menyesuaikan dengan nomenklatur mata kuliah di beberapa perguruan tinggi yang mengajarkan tentang ekonomi syariah.
Perkembangan ekonomi Islam di Indonesia dimulai pada akhir 1980-an yang melahirkan satu bank syariah pertama di Indonesia yaitu Bank Muamalat Indonesia pada tahun 1992. Namun perkembangan keuangan syariah di Indonesia pada saat itu sangat lambat. Krisis ekonomi tahun 1997 membawa berkah kepada perkembangan ekonomi syariah di Indonesia, karena pada saat bank-bank konvensional mengalami negative spread, bank Muamalat tetap dapat bertahan di terpaan krisis ekonomi tersebut. Hal ini melahirkan kepercayaan di masyarakat tentang keberadaan lembaga keuangan syariah di Indonesia, inilah yang melahirkan munculnya undang-undang no. 10 tahun 1998 tentang Perbankan, yang di dalamnya telah mengatur mengenai keberadaan perbankan syariah dalam sistem perbankan nasional. Keberhasilan perbankan syariah dalam membuktikan kinerjanya melahirkan UU No. 21 tahun 2008 yang khusus mengatur tentang perbankan syariah. Hal ini memperlihatkan dalam sistem perbankan di Indonesia menganut dual banking system.
Ekonomi Islam saat ini cukup berkembang pesat di berbagai sektor terutama sektor keuangan. Agar perkembangan ekonomi Islam cukup memiliki fondasi yang kokoh maka dibutuhkan pemahaman komprehensif atas ekonomi Islam, hal ini agar mampu terlihat keterkaitan antar sub-sistem dalam sistem ekonomi Islam dalam kaitannya mensejahterakan umat.
prinsip-prinsip dasar ekonomi Islam dari berbagai aspek termasuk pemikiran para sarjana dan ekonom muslim klasik dan kontemporer. Kemudian bagian kedua yaitu bab sembilan sampai dengan sebelas membahas ekonomi Islam dari aspek mikroekonomi. Bagian ketiga yang dimulai dari bab dua belas sampai dengan bab lima belas membahas ekonomi Islam dari aspek makroekonomi. Dan bagian keempat mulai dari bab enam belas sampai dengan bab dua puluh membahas mengenai perbankan dan lembaga keuangan Islam. Diharapkan dengan pendekatan ini mampu memahami ekonomi Islam secara komprehensif dari berbagai aspek.
Pengerjaan buku ini tidak akan selesai tanpa bantuan dari segenap pihak baik berupa bantuan langsung maupun tidak langsung, oleh karenanya diucapkan terima kasih kepada seluruh pihak yang telah membantu terwujudnya buku ini. Buku ini didedikasikan kepada seluruh keluarga besar terutama istri yang telah bersedia memberikan waktu luang dalam penyelesaian buku “Dasar-dasar Ekonomi Islam”.
Berbagai kekurangan mungkin akan ditemukan dalam buku ini, karena Tak Ada Gading yang Tak Retak. Kritik dan saran sangat diharapkan bagi penyempurnaan buku ini di masa depan. Mudah-mudahan buku ini dapat bermanfaat bagi pengembangan ekonomi Islam.
Jakarta, Pebruari 2015
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR DAFTAR ISI
BAB 1 FILOSOFI DASAR EKONOMI ISLAM A. Pendahuluan
B. Definisi Ekonomi Islam
C. Permasalahan Utama dalam Ekonomi D. Rancang Bangun Ekonomi Islam E. Metodologi Ekonomi Islam
BAB 2 SUMBER HUKUM EKONOMI ISLAM A. Hakikat Hukum Ekonomi
B. Sumber Hukum Ekonomi Islam
BAB 3 EKONOMI ISLAM vs EKONOMI KONVENSIONAL A. Sistem Ekonomi Konvensional
B. Sistem Ekonomi Islam
C. Perbandingan Paradigma Sistem Ekonomi
BAB 4 PEMIKIRAN EKONOMI ISLAM KLASIK A. Abu Yusuf
B. Abu Ubaid C. Al-Ghazali D. Ibn Taimiyah E. Ibn Khaldun F. Al Mawardi G. Al-Syatibi
BAB 5 PEMIKIRAN EKONOMI ISLAM KONTEMPORER A. Muhammad Baqir As-Sadr
E. Umer Chapra F. Yusuf Qardhawi
BAB 6 HARTA DAN KEPEMILIKAN DALAM ISLAM A. Konsepsi Harta dalam Islam
B. Konsepsi Kepemilikan dalam Islam
BAB 7 RIBA, GHARAR, MAYSIR DALAM ISLAM A. Riba dalam Lintasan Sejarah
B. Definisi Riba
C. Pelarangan Riba dalam Al-Qur’an D. Konsepsi Gharar
E. Konsepsi Maysir
BAB 8 KONSEP UANG DALAM PERSPEKTIF ISLAM A. Pengertian dan Sejarah Uang
B. Kriteria dan Fungsi Uang C. Jenis Uang
D. Uang dalam Ekonomi Konvensional E. Konsep Uang dalam Islam
F. Time Value of Money dan Economic Value of Time BAB 9 PERILAKU KONSUMEN
A. Pendahuluan
B. Etika Konsumsi dalam Islam
C. Perilaku Konsumen Non-Muslim D. Perilaku Konsumen Muslim E. Konsep Maslahah Konsumen Muslim
BAB 10 PERILAKU PRODUSEN
A. Pengertian dan Ruang Lingkup Produksi B. Tujuan Produksi dalam Ekonomi Islam C. Motivasi Produsen dalam Berproduksi D. Formulasi Maslahah Produsen
A. Masa Rasulullah
B. Pandangan Ekonom Muslim
C. Peranan Pemerintah dalam Mengawasi Pasar BAB 12 KEBIJAKAN MONETER
A. Definisi dan Kebijakan Moneter
B. Manajemen Moneter Islam dan Konvensional C. Instrumen Moneter Konvensional dan Islam D. Aplikasi Instrumen Moneter Islam
BAB 13 KEBIJAKAN FISKAL
A. Definisi dan Konsep Kebijakan Fiskal B. Bentuk Kebijakan Fiskal
C. Kebijakan Fiskal Masa Rasulullah
D. Kebijakan Fiskal Masa Khulafaur Rasyidin E. Konsep dan Definisi Baitul Maal
F. Pengeluaran Pemerintah G. Hutang Pemerintah
BAB 14 ZAKAT DALAM EKONOMI ISLAM A. Definisi Zakat
B. Sasaran Zakat C. Sejarah Zakat
D. Zakat dan Kemiskinan E. Zakat dan Pajak
BAB 15 DINAR DAN DIRHAM A. Sejarah Dinar-Dirham
B. Implementasi Penggunaan Dinar Dalam Perdagangan Internasional C. Peraturan tentang Penerapan Dinar dalam Perdagangan Internasional D. Dampak Penggunaan Dinar dalam Perdagangan Internasional BAB 16 PERBANKAN SYARIAH
A. Konsep Dasar Bank Syariah
B. Sejarah Perkembangan Bank Syariah
D. Analisis SWOT Perbankan Syariah
BAB 17 PRODUK-PRODUK PERBANKAN SYARIAH A. Produk Penghimpunan Dana
B. Produk Penyaluran Dana C. Produk Jasa
BAB 18 ASURANSI SYARIAH A. Definisi Asuransi
B. Konsep Dasar Asuransi Syariah C. Prinsip-prinsip Asuransi
D. Perbedaan Asuransi Syariah dan Asuransi Konvensional BAB 19 BAITULMAAL WAT TAMWIL
A. Pengertian
B. Asas dan Prinsip Dasar BMT C. Pendirian dan Permodalan BMT D. Kegiatan Usaha BMT
E. Kesehatan BMT
F. Kendala Pengembangan BMT G. Strategi Pengembangan BMT BAB 20 PASAR MODAL SYARIAH
A. Definisi B. Karakteristik
C. Perkembangan Pasar Modal di Indonesia D. Instrumen Pasar Modal Syariah di Indonesia E. Risiko Berinvestasi di Pasar Modal
F. Strategi Pengembangan Pasar Modal Syariah
