BIODATA PENULIS
1.
Data Pribadi
Nama
:
Resta Arief Nugraha
Jenis Kelamin
:
Laki-laki
Tempat, Tanggal Lahir
: Cimahi, 08 Oktober 1992
Kewarganegaraan
: Indonesia
Status Perkawinan
:
Belum Menikah
Tinggi, Berat Badan :
173 cm, 69 kg
Agama
: Islam
Alamat Lengkap
: Komp. Pemda, No. 33, RT 05 RW 21,
Kelurahan Padasuka, Kecamatan Cimahi
Tengah, Kota Cimahi, Kode POS : 40526
Telepon, HP
:
08987020701
:
ajie_ikhsan@yahoo.com
2.
Riwayat Pendidikan
1998
–
2004 :
SDN Sindang Sari
2004
–
2007 :
SMP Pasundan 3 Cimahi
2007
–
2010 :
SMA Pasundan 3 Cimahi
2011
–
2016 :
Program Strata Satu (S1) Program Studi
Teknik Informatika, Universitas Komputer
PERANCANGAN ENTERPRISE ARCHITECTURE DI SEKOLAH TINGGI
KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN (STKIP) PASUNDAN CIMAHI
DENGAN MENGGUNAKAN ZACHMAN FRAMEWORK
SKRIPSI
Diajukan untuk Menempuh Ujian Akhir Sarjana
RESTA ARIEF NUGRAHA
10111668
PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA
FAKULTAS TEKNIK DAN ILMU KOMPUTER
iv
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur penulis panjatkan kehadiran Allah SWT atas rahmat dan
karunia-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi yang berjudul
“PERANCANGAN ENTERPRISE ARCHITECTURE DI SEKOLAH TINGGI
KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN (STKIP) PASUNDAN CIMAHI
DENGAN MENGGUNAKAN ZACHMAN FRAMEWORK
”
.
Penyusunan skripsi ini tidak akan terwujud tanpa mendapat dukungan,
bantuan dan masukan dari berbagai pihak, untuk itu penulis ingin menyampaikan
terimakasih yang sebesar-besarnya kepada :
1.
Allah SWT atas karunia-Nya yang telah memberi nikmat, keselamatan dan
kekuatan kepada penulis.
2.
Ayah dan ibu tercinta Agustono dan Laelawati yang memberi dukungan
materi, moril, rohani, dan semua yang dibutuhkan oleh penulis selama
penulisan skripsi ini berlangsung dan tidak ketinggalan kepada seluruh
keluarga besar penulis yang selalu memberikan masukan, dan terimakasih atas
segala doa beserta dorongan dan motivasinya, sehingga dapat terselesaikan
tugas akhir ini.
3.
Ibu Tati Harihayati.M., S.Kom., M.Kom selaku dosen pembimbing dan
penguji 1 yang selama ini telah banyak memberikan pengarahan serta
masukan yang berharga, kritik, dan pengalaman berkesan selama masa
bimbingan sehingga skripsi ini dapat terselesaikan dengan baik.
4.
Seluruh pegawai di STKIP Pasundan Cimahi yang telah banyak membantu.
5.
Ibu Riani Lubis, S.T., M.T selaku ketua penguji yang selama ini telah banyak
memberikan pengarahan serta masukan yang berharga.
6.
Ibu Rani Susanto, S.Kom., M.Kom selaku penguji 2 sidang yang telah
v
7.
Bapak Irawan Afrianto, S.T., M.T. Selaku Ketua Program Studi Teknik
Informatika Fakultas Teknik dan Ilmu Komputer Universitas Komputer
Indonesia Bandung.
8.
Ibu Anna Dara Andriana, S.Kom., M.Kom Selaku Dosen Wali yang telah
mengarahkan penulis selama mengikuti akademik di Universitas Komputer
Indonesia.
9.
Bapak ibu dosen yang selama ini membimbing dalam menempuh berbagai
mata kuliah yang penulis dapatkan di program studi Teknik Informatika.
10. Sahabat terbaik, Vahlefi Reza, S.Kom, Dina Frinsi Megasari, S.Kom, Tatang
R Ganda Wijaya, Hashfialdy Eka Putra dan Eka Nurfitriani yang selalu
memberikan dukungan baik dalam suka maupun duka serta banyak
memberikan bantuan dalam menyelesaikan tugas akhir ini.
11. Teman-teman seperjuangan di IF15 serta teman-teman satu program studi
lainnya.
12. Serta pihak lain yang telah membantu dalam menyelesaikan tugas akhir ini.
Penulis menyadari bahwa skripsi ini jauh dari sempurna, karena keterbatasan
kemampuan, pengetahuan, dan pengalaman penulis, oleh karena itu penulis
mengharapkan saran dan kritik sebagai bahan perbaikan di masa yang akan datang.
Penulis juga berharap semoga kelak skripsi ini dapat bermanfaat bagi para pembaca
dan dapat dijadikan pertimbangan bagi pihak-pihak yang berkepentingan, Aamiin.
Bandung, juli 2016
vi
DAFTAR ISI
ABSTRAK ... i
ABSTRACT ... iii
KATA PENGANTAR ... iv
DAFTAR ISI ... vi
DAFTAR GAMBAR ... ix
DAFTAR TABEL ... xiv
DAFTAR SIMBOL ... xv
DAFTAR LAMPIRAN ... xvii
BAB 1 PENDAHULUAN ... 1
1.1
Latar Belakang Masalah ... 1
1.2
Rumusan Masalah ... 2
1.3
Maksud dan Tujuan ... 3
1.4
Batasan Masalah ... 3
1.5
Metodologi Penelitian ... 3
1.6 Sistematika Penulisan... 6
BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA ... 7
2.1
Tinjauan Lembaga Pendidikan ... 7
2.1.1
Sejarah Singkat dan Perkembangan Umum Instansi ... 7
2.1.2
Lambang Lembaga Pendidikan ... 9
2.1.3
Visi dan Misi ... 10
2.1.4
Struktur Organisasi ... 11
vii
2.2
Landasan Teori ... 20
2.2.1
Arsitektur ... 20
2.2.2
Enterprise
... 21
2.2.3
Arsitektur
Enterprise
... 21
2.2.4
Kerangka Kerja
Zachman
... 22
2.2.5
Value Chain
... 24
2.2.6
Entity-Relationship Diagram (E-R Diagram)
... 26
2.2.7
Data Flow Diagram (DFD) ... 27
2.2.8
BPMN (
Business Process Modeling And Notation
) ... 27
BAB 3 ANALISIS DAN PERANCANGAN ARSITEKTUR ... 29
3.1
Analisis Masalah ... 29
3.2
Scope : Planner (Contextual)
... 29
3.2.1
Kolom
WHAT
(Data)... 29
3.2.2
Kolom
HOW
(Fungsi) ... 32
3.2.3
Kolom
WHERE
(Jaringan) ... 37
3.2.4
Kolom
WHO
(Orang) ... 37
3.3
Business Model : Owner (Conceptual)
... 38
3.3.1
Kolom WHAT (Data)
... 38
3.3.2
Kolom HOW (Fungsi)
... 39
3.3.3
Kolom WHERE (Jaringan)
... 41
3.3.4
Kolom WHO (Orang)
... 41
3.4
System Model : Designer (Logical)
... 42
3.4.1
Kolom WHAT (Data)
... 42
3.4.2
Kolom HOW (Fungsi)
... 43
viii
3.4.4
Kolom WHO (Orang)
... 50
3.5
Technology Model : Builder (Phisical)
... 51
3.5.1
Kolom WHAT (Data)
... 51
3.5.2
Kolom HOW (Fungsi)
... 52
3.5.3
Kolom WHERE (Jaringan)
... 52
3.5.4
Kolom WHO (Orang)
... 53
3.6
Rekomendasi EA ... 76
BAB 4 PENGUJIAN ARSITEKTUR DAN PROTOTYPE ... 78
4.1
Pengambilan Sample dan Kuisioner ... 78
4.2
Hasil Pengujian Arsitektur Menggunakan SPSS ... 91
4.3
Analisis Hasil Pengujian ... 92
4.4
Prototype
Sistem Informasi BAAK... 95
4.5
Prototype
Sistem Informasi BAUK... 114
BAB 5 KESIMPULAN DAN SARAN ... 120
5.1
Kesimpulan ... 120
5.2
Saran ... 120
123
DAFTAR PUSTAKA
[1]
Kridanto, Surendro. (2009).
Pengembangan Rencana Induk Sistem Informasi.
Informatika Bandung.
[2]
Hewlett, Niles E, PMP. (2005).
“
The USDA Enterprise Architecture
Program
“. Enterprise Architecture Division
Office of the Chief Information
Officer.
[3]
Rosa A.S. M. Shalahuddin. (2013).
Rekayasa Perangkat Lunak Terstruktur
dan Berorientasi Objek
. Informatika Bandung.
[4]
Meliana Christianti, Radiant Victor Imbar (2007).
”
Pemodelan Enterprise
Architecture Zachman Framework pada Sistem Informasi Fakultas Teknologi
Informasi Universitas Kristen Maranatha Bandung”.
Jurnal Sistem Informasi,
Vol. 2 No. 2, 113-135.
[5]
David Barnes. (2001).
Understanding business processes.
London EC4P 4EE
[6]
Roy R. Rondonuwu. (2003)
. “
Peningkatan Keunggulan kompetitif Perguruan
Tinggi Melalui Analisis Struktur Porter”.
MediaTor, Vol 4 No.1
[7]
Scott Bernard
. (2009). “
The Importance of Formal Documentation In
Enterprise Architecture
”. Jurnal of Enterprise Architecture.
[8]
M. E. Porter, Competitive Advantage:
“
Creating and Sustaining Superior
Performance
”
, New York: Free Press, 1985.
[9]
Carol O'Rourke, Neal Fishman, Warren Selkow (2003).
“
Enterprise
Architecture Using the Zachman Framework
”.
ISBN 0-619-06446-3
[10]
Andika Agus Slamento, Ema Utami, Abas Ali Pangera (2012). “
Penerapan
36 Sel Zachman Framework Dalam Perancangan Sistem Informasi
Jurnal Ilmiah Komputer dan Informatika (KOMPUTA)
Edisi. 1 Volume. 1, Bulan 2016 ISSN : 2089-9033
PERANCANGAN ENTERPRISE ARCHITECTURE DI SEKOLAH
TINGGI KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN (STKIP) PASUNDAN
CIMAHI DENGAN MENGGUNAKAN ZACHMAN FRAMEWORK
Resta Arief Nugraha
1, Tati Harihayati Mardzuki, S.T., M.T.
21
Teknik Informatika
-
Universitas Komputer Indonesia
Jalan Dipatiukur 112-114, Bandung
2
Teknik Informatika
-
Universitas Komputer Indonesia
Jalan Dipatiukur 112-114, Bandung
E-mail : ajie_ikhsan@yahoo.com
1, tharihayati@yahoo.com
2ABSTRAK
STKIP Pasundan Cimahi memiliki dua bagian penting dan terdapat sistem informasi di setiap bagiannya yaitu Bagian Administrasi Akademik dan Kemahasiswaan (BAAK) memiliki sistem informasi akademik dan bagian keuangan memiliki sistem informasi keuangan, namun teknologi informasi yang ada saat ini masih belum optimal dalam penggunaan fungsinya, hal ini karena belum sempurnanya strategi bisnis dan strategi sistem informasi/teknologi informasi sebagai tolak ukur dalam penerapan sistem informasi dan teknologi informasi, sehingga lembaga tersebut masih kesulitan dalam menjalankan semua proses bisnis yang ada di organisasi. Sistem informasi akademik dan sistem informasi keuangan ini memiliki potensi untuk dikembangkan atau dibangun sistem baru yang bisa diintegrasikan dengan sistem lama sehingga dapat menghasilkan sistem yang dinamis dan dapat menunjang kegiatan di bagian administrasi akademik dan kemahasiswaan, karena permasalahan tersebut, perlu dilakukan pengembangan sistem informasi yang memerlukan perancangan untuk melengkapi arah strategi bisnis lembaga. Perancangan dibangun untuk menghasilkan rekomendasi EA dan prototype sistem informasi sebagai acuan untuk mengembangkan dan mengintegrasikan sistem informasi/teknologi informasi sehingga dapat mendukung jalannya proses bisnis di dalam organisasi tersebut.
Perancangan untuk menghasilkan rekomendasi EA dan prototype sistem informasi memerlukan sebuah metode yaitu perancangan dengan menggunakan metode Enterprise Architecture yang merupakan proses pendefinisian arsitektur dalam penggunaan informasi untuk mendukung bisnis dan rencana untuk mengimplementasikan arsitektur tersebut. Framework untuk arsitektur enterprise yang dipakai adalah Zachman Framework. Zachman Framework
akan dimanfaatkan sebagai proses cara pandang terhadap arsitektur enterprise itu sendiri. Tools yang digunakan adalah Value Chain, BPMN, ERD dan DFD.
Arsitektur enterprise dibuat karena dapat mengambil hasil kesimpulan dari perancangan telah yang dibangun, perancangan tersebut adalah untuk menghasilkan rekomendasi EAdan prototype sistem informasi sebagai acuanuntuk mengembangkan dan mengintegrasikan sistem informasi/teknologi informasi dimasa yang akan datang.
Kata kunci : enterprise architecture, zachman
framework, STKIP Pasundan Cimahi.
1.
PENDAHULUAN
Sekolah Tinggi Keguruan dan Ilmu Pendidikan (STKIP) Pasundan Cimahi adalah salah satu perguruan tinggi di Cimahi yang mempunyai tugas pokok dan fungsi untuk menyiapkan sumber daya manusia (SDM) melalui jalur akademik dan profesional dan menyebarkan ilmu pengetahuan yang dimanfaatkan dalam kegiatan produktif dan peningkatan kehidupan masyarakat. STKIP Pasundan Cimahi menjembatani dan memfasilitasi bagi calon mahasiswa yang ingin menjadi sumber daya tenaga pendidik. STKIP Pasundan Cimahi beralamat di Jl. Permana No. 32 B, Citeureup, Cimahi Utara, Kota Cimahi, Jawa Barat.
Jurnal Ilmiah Komputer dan Informatika (KOMPUTA)
Edisi. 1 Volume. 1, Bulan 2016 ISSN : 2089-9033
untuk mengelola keuangan seperti pada pembayaranherregistrasi dan penggajian karyawan.
BAAK dan bagian keuangan mempunyai peranan yang sangat penting karena merupakan kebutuhan yang diperlukan untuk melayani mahasiswa, dosen dan juga keperluan lainnya, seperti dalam pembuatan dokumen di STKIP Pasundan Cimahi, maka dari itu BAAK dan bagian keuangan memerlukan sistem informasi yang bisa menunjang kinerjanya, namun teknologi informasi yang ada saat ini masih belum optimal dalam penggunaan fungsinya, hal ini karena belum sempurnanya strategi bisnis dan strategi sistem informasi/teknologi informasi sebagai tolak ukur dalam penerapan sistem informasi dan teknologi informasi, sehingga BAAK dan BAUK masih kesulitan dalam menjalankan semua proses bisnis yang ada di organisasi. Sistem informasi akademik ini memiliki potensi untuk dikembangkan atau dibangun sistem baru yang bisa diintegrasikan dengan sistem lama sehingga dapat menghasilkan sistem yang dinamis dan dapat menunjang kegiatan di bagian administrasi akademik dan kemahasiswaan, ini dibuktikan pada saat peneliti melakukan observasi terhadap pihak STKIP Pasundan Cimahi dengan cara mewawancarai kepala teknologi informasi STKIP Pasundan Cimahi.
Keinginan untuk pengembangan sistem telah tercetus oleh pihak STKIP Pasundan Cimahi namun terbengkalai dalam pengerjaannya karena perencanaan yang kurang matang. Kurangnya perencanaan di dalam proses pengembangan sistem informasi yang tepat akan menghambat dalam melengkapi arah strategi suatu lembaga. Sistem informasi yang baik harus melihat dari berbagai sudut pandang dalam suatu pengembangan sistem, dimulai dari mendefinisikan arsitektur data, arsitektur aplikasi serta mendefinisikan arsitektur teknologi yang mendukung jalannya sistem informasi tersebut. Arsitektur sistem informasi sangat penting karena adanya antisipasi perubahan lingkungan bisnis maka arsitektur sistem informasi merupakan upaya untuk menangkap kebutuhan-kebutuhan informasi.
Dalam penelitian ini, peneliti menggunakan perancangan Enterprise Architecture yang merupakan proses pendefinisian arsitektur dalam penggunaan informasi untuk mendukung bisnis dan rencana untuk mengimplementasikan arsitektur tersebut. Framework untuk arsitektur enterprise yang dipakai adalah Zachman Framework. Zachman Framework akan dimanfaatkan sebagai proses cara pandang terhadap arsitektur enterprise itu sendiri. Hasil perancangan EA akan berupa rekomendasi EA dan prototype.
2.
LANDASAN TEORI
2.1 Arsitektur Enterprise
Arsitektur Enterprise disebut EA
(Enterprise Architecture), adalah sebuah gambaran atau blueprint untuk mengorganisasi semua proses bisnis enterprise, informasi yang dibutuhkan dan teknologi-teknolgi pendukung. Dalam EA terdiri dari defenisi keadaan sekarang (As-Is), Visi status masa depan (“To-Be”) tentang bisnis seperti halnya teknologi, dan cara lain untuk mengatur kompleksitas.
Seperti yang terlihat pada Gambar 2.3
dibawah ini Terdapat 4 lapisan dalam EA. Pada lapisan pertama adalah lapisan bisnis yang meliputi pengetahuan dan defenisi mengenai bisnis serta termasuk perhatian terhadap penjaminan/keamanan. Lapisan Kedua adalah lapisan data, pada lapisan ini mendefenisikan data yang penting untuk mendukung bisnis meliputi model-model objek dan data, struktur, defenisi-definisi mengenai data dan aliran informasi termasuk pada layer ini dokumentasi data yang sensitif/krusial dan keamananya.
Lapisan ketiga adalah lapisan aplikasi, pada lapisan ini mendefenisikan aplikasi-aplikasi yang menunjang bisnis meliputi deskripsi fungsi dari aplikasi, defenisi dari perancangan aplikasi, interface dan kemampuan untuk dapat diakses termasuk dengan keamanan/jaminan [2].
Lapisan keempat adalah lapisan teknologi, pada lapisan ini mendefenisikan teknologi-teknologi yang menunjang bisnis meliputi lokasi-lokasi bisnis, perangkat keras dan perangkat lunak, jaringan dan keamanan teknologi
Gambar2.1Lapisan-lapisan Enterprise Arsitektur
Enterprise Architecture secara berkelanjutan mempengaruhi manajemen organisasi serta area teknologi yang ada dalam organisasi untuk pengembangan blueprint sistem informasi.
2.2 Kerangka Kerja Zachman
Jurnal Ilmiah Komputer dan Informatika (KOMPUTA)
Edisi. 1 Volume. 1, Bulan 2016 ISSN : 2089-9033
tulisannya yang berjudul “Extending and
Formalizing the Framework for Information Sistems Architecture” di IBM Systems Journal. Perluasan yng dilakukan berupa penambahan tiga kolom, sehingga menjadi sebuah matriks berukuran 6 x 6 yang terdiri dari enam baris dan enam kolom [4].
Gambar 2.2 Zachman Framework untuk Arsitektur
Enterprise
Zachman Framework merupakan matriks
6×6 yang merepresentasikan interseksi dari dua skema klasifikasi – arsitektur sistem dua dimensi. Pada dimensi pertama, Zachman menggambarkannya sebagai baris yang terdiri dari 6 perspektif yaitu :
1. The Planner Perspective (Scope
Context): Daftar lingkup penjelasan unsur bisnis yang dikenali oleh para ahli strategi sebagai ahli teori.
2. The Owner Perspective (Business
Concept): Model semantik
keterhubungan bisnis antara komponen-komponen bisnis yang didefenisikan oleh pimpinan eksekutif sebagai pemilik.
3. The Designer Perspective (System
Logic) : Model logika yang lebih rinci yang berisi kebutuhan dan desain batasan sistem yang direpresentasikan oleh para arsitek sebagai desainer.
4. The Builder Perspective (Technology
Physics): Model fisik yang
mengoptimalkan desain untuk kebutuhan spesifik dalam batasan teknologi spesifik, orang, biaya dan lingkup waktu yang dispesifikasikan oleh engineer sebagai builder.
5. The Detailed Representation
Perspective (Out-Of-Context):
Komponen-komponen secara individu dan independen yang dapat dialokasikan untuk implementasi model oleh pelaksananya.
6. The Functioning Enterprise: Wujud
nyata dari produk.
Untuk dimensi kedua, setiap isu perspektif membutuhkan cara yang berbeda untuk menjawab pertanyaan fundamental : who, what, why, when, where and how. Setiap pertanyaan membutuhkan jawaban dalam format yang berbeda. Zachman menggambarkan setiap pertanyaan fundamental dalam bentuk kolom/ fokus.
1. What (kolom data) : material yang
digunakan untuk membangun sistem (inventoryset).
2. How (kolom fungsi) : melaksanakan aktivitas (process transformations).
3. Where (kolom jaringan) : lokasi,
tofografi dan teknologi (network nodes).
4. Who (kolom orang) : aturan dan organisasi (organizationgroup). 5. When (kolom waktu) : kejadian, siklus,
jadwal (time periods).
6. Why (kolom tujuan): tujuan, motivasi dan inisiatif(motivation reason).
3.
ANALISIS DAN PERANCANGAN
3.1 Analisis Masalah
Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan dengan cara observasi dan wawancara dengan pihak Ketua Bagian Administrasi Akademik dan Kemahasiswaan (BAAK), Bagian Administrasi Umum dan Kepegawaian (BAUK) dan Kepala IT selaku pembuat sistem informasi akademik dan sistem informasi keuangan STKIP Pasundan Cimahi, bahwa Bagian Administrasi Akademik dan Kemahasiswaan dan Bagian Administrasi Umum dan Kepegawaian tersebut masih memiliki kendala yaitu belum sempurnanya strategi bisnis dan strategi sistem informasi/teknologi informasi sebagai tolak ukur dalam penerapan sistem informasi dan teknologi informasi, sehingga BAAK dan BAUK masih kesulitan dalam menjalankan semua proses bisnis yang ada di organisasi dan juga belum mendukung tujuan dari visi dan misi STKIP Pasundan Cimahi.
Berdasarkan permasalahan yang telah diuraikan maka perlu dibangunnya pengembangan sistem informasi dalam bentuk rekomendasi EA yang kemudian akan dibuatkan prototype sebagai acuan pengembangan sistem informasi untuk di masa yang akan datang.
3.2 Scope : Planner (Contextual)
3.2.1 Kolom WHAT (Data)
Jurnal Ilmiah Komputer dan Informatika (KOMPUTA)
Edisi. 1 Volume. 1, Bulan 2016 ISSN : 2089-9033
SECONDARY ACTIVITY
PRIMARY ACTIVITY
Gambar 3.1 Rantai Nilai (Value Chain)
3.2.2 Kolom HOW (Fungsi)
Baris planner pada kolom how ditujukan untuk menganalisis proses bisnis. Analisis proses bisnis ini dilakukan dengan menggunakan Business
Process Modelling and Notation (BPMN).
Gambar 3.2 Procedure Inbound
Gambar 3.3 Procedure Operations
Gambar 3.4 Procedure Outbond
Gambar 3.5 Procedure Marketing and Sales
Gambar 3.6 Procedure Service
3.2.3 Kolom WHERE (Jaringan)
Baris planner pada kolom where ditujukan untuk mengidentifikasikan lokasi STKIP Pasundan Cimahi yang berada di Jl. Permana No. 32 B, Citeureup, Cimahi Utara, Kota Cimahi, Jawa Barat.
3.2.4 Kolom WHO (Orang)
Baris planner di kolom who ditujukan untuk mengidentifikasikan orang yang berperan penting dalam proses aktifitas bisnis di STKIP Pasundan Cimahi, antara lain :
Jurnal Ilmiah Komputer dan Informatika (KOMPUTA)
Edisi. 1 Volume. 1, Bulan 2016 ISSN : 2089-9033
c. Wakil Ketua IId. Wakil Ketua III e. Dosen
f. Staff BAAK g. Staff BAUK h. Mahasiswa
3.3 Business Model : Owner (Conceptual)
3.3.1 Kolom WHAT (Data)
Baris owner pada kolom what ditujukan untuk menentukan daftar semua entitas yang diketahui pada aktifitas di STKIP Pasundan Cimahi. Entitas data diperoleh dari entitas bisnis yang telah dibuat prosedur proses bisnisnya atau dalam penelitian ini mengacu pada proses bisnis yang dimodelkan dengan tools BPMN yang terdapat pada sub-bab 3.2.2 Entitas data dapat dilihat pada Tabel 3.1
Tabel 3.1 Entitas Data
PROSEDUR BISNIS
ENTITAS YANG DIBUTUHKA
N
INBOUND, Penerimaan
Mahasiswa: membuat surat undangan, menentukan kebijakan, mengelola data administrasi daftar ulang mahasiswa baru.
Registrasi
Calon Mahasiswa
OPERATIONS, Operasional
Akademik : mengelola data mahasiswa, menetapkan kalender akademik, mengelola jadwal mata kuliah dan penggunaan ruangan untuk perkuliahan, mengelola daftar absensi, mengelola data herregistrasi mahasiswa untuk keaktifan perkuliahan mahasiswa, mengelola data nilai mahasiswa, membuat surat izin kuliah kerja lapangan, membuat surat izin micro teaching, membuat surat izin program pengalaman lapangan, membuat surat izin TA/Skripsi, mengelola data calon peserta ujian/sidang, membuat laporan hasil ujian sidang, membuat surat pencutian akademik, membuat dokumen untuk keperluan laporan EPSBED, PDPT, akreditasi dan izin penyelenggaraan prodi, membuat surat aktif mahasiswa.
Mahasiswa Dosen Matakuliah Ruang Jadwal Kelas Program Studi Tahun Akademik
OUTBOUND, Penglepasan
akademik : membuat surat drop out, membuat surat pengunduran diri, membuat transkrip dan ijazah wisuda, membuat laporan akademik
Mahasiswa
Matakuliah
MARKETING & SALES, Mahasiswa
Keuangan : Mengelola keuangan daftar ulang mahasiswa baru, mengelola pembayaran SPP, UTS, UAS mahasiswa,
mengelola penggajian karyawan
Registrasi Pegawai Status Pegawai
Jabatan Gaji
SERVICE, Pengadaan :
Mengelola Pengadaan Keuangan
ENTITAS DATA KESELURUHAN
Registrasi Calon Mahasiswa Mahasiswa Dosen Matakuliah Ruang Jadwal Kelas Prodi Tahun Akademik Pegawai Status Pegawai Jabatan Gaji Keuangan
3.3.2 Kolom HOW (Fungsi)
Baris designer pada kolom what ditujukan untuk penggambaran relasi antar entitas secara lebih detail. Model ini berupa Entity Relation Diagram (ERD). ERD digunakan untuk menggambarkan hubungan secara logika antar entitas yang terlibat pada suatu sistem database. Pada bagian ini entitas yang telah diidentifikasi pada sub-bab 3.3.1 kemudian dibuat relasi atau hubungan antar entitas tersebut. Hubungan antar entitas tersebut bisa dilihat pada Gambar 3.7 :
Registrasi Ulang Calon Mahasiswa Mempunyai Lulus Menerima Prodi Mahasiswa 1 1 1 1 N 1 IdCalonMahasiswa IdRegistrasiUlang NamaProgramStudi Mempunyai NIM
Kelas 1 N
Memiliki Jadwal 1 1 idKelas idJadwal Mempunyai Matakuliah Mengikuti N 1 N N KodeMatakuliah Mempunyai Ruang idRuang 1 N Mempunyai Tahun Akademik idAkademik N 1 Mengajarkan Dosen 1 1 NIP Memiliki Memiliki 1 1 N Memiliki 1 N Memiliki 1 N Memiliki 1 N Memiliki Memiliki Memiliki 1 N N 1 N 1 SKS Gaji Jabatan Mempunyai 1 1 Mempunyai 1 1 Status Pegawai NamaJabatan NominalGaji Memiliki 1 1 idStatusKPegawai Pegawai Memiliki NamaPegawai 1 1 Keuangan NomonalUang Membayar 1 1 Mempunyai 1 1
Gambar 3.7 ERD Sistem Usulan Sistem Informasi
BAAK dan Sistem Informasi BAUK
3.3.3 Kolom WHERE (Jaringan)
Jurnal Ilmiah Komputer dan Informatika (KOMPUTA)
Edisi. 1 Volume. 1, Bulan 2016 ISSN : 2089-9033
Gambar 3.8. Lokasi STKIP Pasundan Cimahi
3.3.4 Kolom WHO (Orang)
Baris owner pada kolom who ditujukan untuk menggambarkan struktur organisasi di STKIP Pasundan Cimahi, berikut gambaran dari struktur organisasi di STKIP Pasundan Cimahi dapat dilihat pada Gambar 3.9
Gambar 3.9 Struktur Organisasi STKIP Pasundan
Cimahi
3.4 System Model : Designer (Logical)
3.4.1 Kolom WHAT (Data)
Baris designer pada kolom what ditujukan untuk penggambaran rancangan diagram aliran data yang akan berjalan dengan menggunakan diagram konteks konteks terlebih dahulu sebelum membuat DFD. Diagram konteks merupakan diagram yang menggambarkan masukan, proses dan keluaran secara umum yang terjadi pada sistem. Pengguna yang akan terlibat dalam sistem usulan sistem informasi BAAK dan sistem informasi BAUK yaitu, admin (administrator), Bagian Administrasi Akademik dan Kemahasiswaan, Bagian Administrasi Umum dan Kepegawaian. Diagram konteks untuk sistem usulan sistem informasi BAAK dan sistem informasi BAUK dapat digambarkan pada Gambar 3.10.
Sistem Informasi BAAK dan BAUK di
STKIP Pasundan Cimahi Bagian Administrasi Umum dan Kepegawaian Bagian Administrasi Aakademik dan Kemahasiswaan
data login, data lupa password, data profil yang akan diubah, data password yang akan diubah, data pegawai yang akan ditambah,
data pegawai yang akan diubah, data pegawai yang akan dihapus, data keuangan yang akan ditambah, data keuangan yang akan diubah,
data keuangan yang akan dihapus, data barang yang akan ditambah, data barang yang akan diubah, data barang yang akan dihapus
info login, info password baru, info password yang diubah, info profil yang akan diubah, info dosen yang akan ditambah, info dosen yang akan diubah, info dosen yang akan dihapus, info keuangan yang akan ditambah, info keuangan yang akan diubah,
info keuangan yang akan dihapus, info barang yang akan ditambah, info barang yang akan diubah, info barang yang akan dihapus data login, data lupa password, data profil yang akan diubah,
data password yang akan diubah, data mahasiswa yang akan ditambah, data mahasiswa yang akan diubah, data mahasiswa yang akan dihapus, data matakuliah yang akan ditambah, data matakuliah yang akan diubah, data matakuliah yang akan dihapus, data jadwal matakuliah yang akan ditambah, data jadwal matakuliah yang akan diubah, data jadwal matakuliah yang akan dihapus,
data kelas yang akan ditambah, data kelas yang akan diubah, data kelas yang akan dihapus, data ruang yang akan ditambah, data ruang yang akan diubah, data ruang yang akan dihapus
info login, info password baru, info password yang diubah, info profil yang akan diubah, info mahasiswa yang akan ditambah, info mahasiswa yang akan diubah, info mahasiswa yang akan dihapus, info matakuliah yang akan ditambah, info matakuliah yang akan diubah, info matakuliah yang akan dihapus, info jadwal matakuliah yang akan ditambah, info jadwal matakuliah yang akan diubah, info jadwalmatakuliah yang akan dihapus,
info kelas yang akan ditambah, info kelas yang akan diubah, info kelas yang akan dihapus, info ruang yang akan ditambah, info ruang yang akan diubah, info ruang yang akan dihapus
Admin
data login, data lupa password, data profil yang akan diubah, data password yang akan diubah, data user yang ditambah, data user yang akan diubah, data user yang akan dihapus info login, info password baru, info password yang diubah,
info profil yang akan diubah, info user yang ditambah, info user yang akan diubah, info user yang akan dihapus
Gambar 3.10 Diagram Konteks Sistem Usulan
Sistem Informasi BAAK dan Sistem Informasi BAUK
3.4.2 Kolom HOW (Fungsi)
Baris designer pada kolom how ditujukan untuk menggambarkan rancangan diagram aliran data yang akan berjalan dengan menggunakan Data
Flow Diagram (DFD) pada sistem usulan sistem
informasi BAAK dan sistem informasi BAUK. Data
Flow Diagram (DFD) merupakan suatu media yang
digunakan untuk menggambarkan aliran data yang mengalir pada suatu sistem informasi. DFD sistem usulan sistem informasi BAAK dan sistem informasi BAUK di STKIP Pasundan Cimahi yang diusulkan terdiri dari beberapa proses didalam data flow diagram. 1 Login 2 Pengolahan lupa password 3 Pengolahan data profil Bagian Administrasi Umum dan Kepegawaian Bagian Administrasi Aakademik dan Kemahasiswaan Admin Info login Data login Info login Data login Info login 4 Penerimaan mahasiswa baru 5 Operasional akademik 6 Penglepasan akademik 7 Keuangan mahasiswa 8 Penggajian karyawan 9 Pengadaan Data login
Data lupa password Data lupa password
Data lupa password
Info password baru
Info password baru Info password baru
Data profil yang diubah, Data password yang diubah Data profil yang diubah, Data password yang diubah Data profil yang diubah, Data password yang diubah Info profil yang diubah, Info password yang diubah Info profil yang diubah, Info password yang diubah Info profil yang diubah, Info password yang diubah
Data login berhasil
user Data user Data user Data user Data user mahasiswa dosen Data mahasiswa Data mahasiswa Data mahasiswa Data mahasiswa Data mahasiswa Data mahasiswa Data mahasiswa Data mahasiswa Data dosen Data dosen Data dosen Data dosen matakuliah Data matakuliah Data matakuliah jadwal matakuliah
Data jadwal matakuliah Data jadwal matakuliah
ruang kelas Data ruang Data ruang barang Data kelas Data kelas Data barang Data barang
Info mahasiswa yang ditambah Data mahasiswa yang ditambah
Data ruang yang ditambah, Data kelas yang ditambah, Data jadwal matakuliah yang ditambah, Data matakuliah yang ditambah Info ruang yang ditambah, Info kelas yang ditambah, Info jadwal matakuliah yang ditambah, Info matakuliah yang ditambah
Data barang yang ditambah Info barang yang ditambah
Info mahasiswa yang ditambah Info mahasiswa yang ditambah
Info mahasiswa yang ditambah
Gambar 3.11 DFD Level 1 Sistem Usulan Sistem
Informasi BAAK dan Sistem Informasi BAUK
3.4.3 Kolom WHERE (Jaringan)
Jurnal Ilmiah Komputer dan Informatika (KOMPUTA)
Edisi. 1 Volume. 1, Bulan 2016 ISSN : 2089-9033
Switch Printer PC Client PC Client Fax Scanner RUANG BAAK Switch Printer PC Client PC Client Scanner PC Client RUANG BAUK Router Ruang Server Internet
Gambar 3.12 Peta Jaringan Usulan
3.4.4 Kolom WHO (Orang)
Baris designer pada kolom who ditujukan untuk mengidentifikasi user yang akan menggunakan sistem informasi. Identifikasi user dapat dilihat pada Tabel 3.2.
Tabel 3.2 Pengelolaan Sistem Informasi
NAMA PEGAWAI JABAT AN PENGUNAAN APLIKASI
Hilman Sutanto (Admin)
Kepala BAAK
Sistem Informasi BAAK
Mamat Heryanto
Staff BAAK
Sistem Informasi BAAK
Wirahadi Staff BAAK
Sistem Informasi BAAK
Usman Sopandi (Admin)
Kepala BAUK
Sistem Informasi BAUK
Aam Agus Slamet
Staff BAUK
Sistem Informasi BAUK
Elzas Nurajab Staff BAUK
Sistem Informasi BAUK
Intan Riana Staff BAUK
Sistem Informasi BAUK
Rany Ratnasari Staff BAUK
Sistem Informasi BAUK
3.5 Technology Model : Builder (Phisical)
3.5.1 Kolom WHAT (Data)
Baris builder pada kolom what ditujukan untuk membuat rancangan struktur tabel. Struktur tabel diperoleh dari ERD usulan yang telah dibuat yang terdapat pada sub-bab 3.4.1. Struktur tabel dapat dilihat pada Tabel 3.3.
Tabel 3.3 Struktur Tabel Usulan Sistem Informasi
BAAK dan Sistem Informasi BAUK
NO Nama
Field Jenis Lebar Keterangan
1 Calon Mahasiswa
Varchar 30 Seorang yang menjadi target bisnis
pendidikan 2 Registrasi Varchar 8 Pendaftaran
Ulang ulang setelah
sebelumnya dinyatakan lulus ujian 3 Mahasiswa Varchar 30 Seorang yang
sedang menjalankan studi 4 Prodi Varchar 20 Pemilihan
bidang studi yang
diinginkan oleh para mahasiswa 5 Kelas Varchar 10 Pengelompokan
orang untuk melakukan kegiatan belajar mengajar 6 Ruang Varchar 8 Nama ruang
yang akan dipakai untuk kegiatan belajar mengajar 7 Jadwal Varchar 8 Waktu yang
ditentukan untuk kegiatan belajar mengajar 8 Matakuliah Varchar 10 Menjelaskan
pelajaran yang harus dihadapi mahasiswa 9 Dosen Varchar 30 Seorang yang
mengajarkan mahasiswa 10 Tahun
Akademik
Varchar 8 Waktu yang ditempuh dalam pembelajaran mahasiswa 11 Keuangan Int 10 Pemasukan
atau pengeluaran dari segi pembayaran 12 Pegawai Varchar 30 Orang yang
bekerja pada perusahaan atau lembaga tertentu 13 Jabatan Varchar 20 Kedudukan
Jurnal Ilmiah Komputer dan Informatika (KOMPUTA)
Edisi. 1 Volume. 1, Bulan 2016 ISSN : 2089-9033
rangka suatusatuan organisasi 14 Gaji Int 10 Nominal uang
yang diberikan kepada para pegawai 15 Status
Pegawai
Varchar 8 Seorang pegawai yang mempunyai status tetap atau tidak tetap
3.5.2 Kolom HOW (Fungsi)
Baris builder pada kolom how ditujukan untuk penggambaran rancangan dari relasi antar tabel sistem usulan sistem informasi BAAK dan sistem informasi BAUK, berikut gambar relasi antar tabel dapat dilihat pada Gambar 3.13
Gambar 3.13 Relasi Antar Tabel Sistem Usulan
Sistem Informasi BAAK dan Sistem Informasi BAUK
3.5.3 Kolom WHERE (Jaringan)
Baris builder pada kolom where ditujukan untuk penggambaran ruangan dimana sistem informasi akan diletakkan.
Ruang Kelas Ruang Kelas
Ruang Dosen
Ruang BAAK
Ruang BAAK
Gambar 3.14 Denah Ruang BAAK
Ruang Informasi
Ruang BAUK
Ruang Server
Gambar 3.15 Denah Ruang BAUK
3.5.4 Kolom WHO (Orang)
Baris builder di kolom who pada ditujukan untuk penggambaran rancangan antarmuka sistem usulan sistem informasi BAAK dan sistem informasi BAUK.
Gambar 3.16 Antar Muka 01-00-00 Form Login SI
BAAK
Gambar 3.17 Antar Muka 01-00-00 Form Login
3.6 Rekomendasi EA
Arsitektur enterprise yang akan direkomendasikan untuk STKIP Pasundan Cimahi didasarkan pada baris Scope : Planner (Contextual), Business Model : Owner (Conceptual), System Model : Designer (Logical), Technology Model : Builder (Phisical), Technology Model : Builder
(Phisical) dan Kolom What, How, Where, Who yang
Jurnal Ilmiah Komputer dan Informatika (KOMPUTA)
Edisi. 1 Volume. 1, Bulan 2016 ISSN : 2089-9033
informasi pada STKIP Pasundan Cimahi. Urutansistem prototype usulan dapat dilihat pada Tabel 3.4.
Tabel 3.4 Urutan Sistem Prototype Usulan
No. Urut
Sistem Prototype Usulan
Keterangan
1 Sistem Penerimaan Mahasiswa Baru
Pengembangan Baru 2 Sistem Operasional
Akademik
Pengembangan Baru 3 Sistem Penglepasan
Akademik
Pengembangan Baru 4 Sistem Keuangan
Mahasiswa
Pengembangan Baru 5 Sistem Penggajian
Karyawan
Sudah Ada
6 Sistem Pengadaan Sudah Ada
4. PENGUJIAN ARSITEKTUR DAN
PROTOTYPE
Pengujian Arsitektur dibuat berdasarkan hasil kusioner yang telah diproses dengan menggunakan metode Mann-Whitney dengan tools aplikasi berbasis desktop sebagai alat bantu untuk memvisualisasikan metode tersebut. Setelah model diuji dibuatkanlah haasil dari perancangan arsitektur yaitu berupa prototype sistem informasi, prototype sistem informasi merupakan bentuk awal (contoh) sistem informasi yang dibuat sebelum untuk sistem informasi yang sebenarnya dibangun.
4.1 Analisis Hasil Pengujian
Hasil pengujian arsitektur yang diterima ada hipotesis H1 yaitu “EA telah sesuai dengan kebutuhan bisnis dan proses bisnis di seluruh STKIP Pasundan Cimahi (akademik dan non-akademik)”. Hal ini menunjukkan bahwa aktivitas bisnis, arsitektur data, arsitektur aplikasi dan arsitektur teknologi telah sesuai dengan kebutuhan STKIP Pasundan Cimahi sehingga dalam pembangunan, pengimplementasian dan pemeliharaan sistem bisa dilakukan lebih efisien dan efektif baik secara materil maupun non-materil.
Sebelum membangun dan
mengimplementasikan sistem, sangat perlu untuk membuat rancangan basis data yang akan digunakan pada sistem. Hal ini bisa mengacu pada entitas data yang telah didefinisikan pada arsitektur data pada bab tiga. Kemudian melakukan perancangan yang dapat mendukung sistem.
Urutan pembangunan dan pengimplementasian sistem bisa dilihat pada tabel hubungan antara kandidat aplikasi dengan entitas data pada bab tiga tentang arsitektur aplikasi, karena pada tabel tersebut bisa dilihat data mana saja yang akan ditangani oleh aplikasi. Lebih jelasnya bisa dilihat pada Tabel 4.12. Secara teknis pembangunan sistem bisa dimulai
dengan pembangunan database dengan segala sesuatunya yang dapat mendukung dan menampung berbagai data yang digunakan dan dibutuhkan oleh STKIP Pasundan Cimahi.
Tabel 4.1 Urutan Pengerjaan Sistem
URUTA N PENGE RJAAN
APLIKA
SI ALASAN
1
Sistem Informasi BAAK
Dapat menanganin entitas data mahasiswa, data matakuliah, data kelas, data ruangan, data nilai, data program studi dan data keuangan.
- Mengelola data mahasiswa dan data keuangan agar terorganisir.
2
Sistem Informasi BAUK
Dapat menangani entitas data dosen, data mahasiswa, data keuangan Dapat membantu BAAK dalam mengorganisir keaktifan mahasiswa.
4.2 Prototype Sistem Informasi BAAK dan Sistem Informasi BAUK
Gambar 4.1 Form Login Sistem Informasi BAAK
Gambar 4.2 Form Login Sistem Informasi BAUK
5. PENUTUP
5.1 KesimpulanBerdasarkan observasi, pengujan validitas dan realibilitas kuisioner serta pengujian mengenai
enterprise architecture untuk STKIP Pasundan
Jurnal Ilmiah Komputer dan Informatika (KOMPUTA)
Edisi. 1 Volume. 1, Bulan 2016 ISSN : 2089-9033
disimpulkan bahwa perancangan enterprisearchitecture telah sesuai dengan aktivitas dan kebutuhan bisnis STKIP Pasundan Cimahi bagian akademik ataupun non-akademik, hal ini merupakan diterimanya hipotesis H1 yaitu “EA telah sesuai dengan kebutuhan bisnis dan proses bisnis di STKIP Pasundan Cimahi (akademik ataupun non-akademik)” dan ditolaknya hipotesis H0 yaitu “EA belum sesuai dengan kebutuhan bisnis dan proses bisnis di STKIP Pasundan Cimahi (sebagian)”, sehingga dalam hasil penulisan skripsi ini rancangan yang dihasilkan melalui enterprise architecture menggunakan zachman framework dapat menghasilkan rekomendasi EAdan prototype sistem informasi serta dapat mengoptimalkan strategi bisnis di STKIP Pasundan Cimahi, ini dibuktikan dengan keberhasilan dalam pengujian arsitektur yang telah dibuat pada bab 4.
5.2 Saran
Saran yang dihasilkan dari pembuatan skripsi ini adalah perlunya pengkajian ulang terhadap model bisnis yang telah dihasilkan dalam setiap tahapan EA mengingat pemahaman akan model bisnis biasanya bertambah seiring dengan pelaksanaan EA sehingga selain kaji ulang model bisnis juga disarankan kaji ulang rekomendasi EA yang telah dihasilkan dalam tahapan EA, karena setiap perubahan pada model bisnis tentunya akan berdampak rekomedasi EA yang dihasilkan.
DAFTAR PUSTAKA
[1] Kridanto, Surendro. (2009). Pengembangan
Rencana Induk Sistem Informasi.
Informatika Bandung.
[2] Hewlett, Niles E, PMP. (2005). “The USDA
Enterprise Architecture Program“.
Enterprise Architecture Division Office of the Chief InformationOfficer.
[3] Rosa A.S. M. Shalahuddin. (2013). Rekayasa Perangkat Lunak Terstruktur dan Berorientasi Objek. Informatika Bandung. [4] Meliana Christianti, Radiant Victor Imbar
(2007). ”Pemodelan Enterprise Architecture Zachman Framework pada
Sistem Informasi Fakultas Teknologi
Informasi Universitas Kristen Maranatha Bandung”. Jurnal Sistem Informasi, Vol. 2 No. 2, 113-135.
[5] David Barnes. (2001). Understanding
business processes. London EC4P 4EE
[6] Roy R. Rondonuwu. (2003). “Peningkatan
Keunggulan kompetitif Perguruan Tinggi Melalui Analisis Struktur Porter”. MediaTor, Vol 4 No.1
[7] Scott Bernard. (2009). “The Importance of
Formal Documentation In Enterprise
Architecture”. Jurnal of Enterprise
Architecture.
[8] M. E. Porter, Competitive Advantage:
“Creating and Sustaining Superior
Performance”, New York: Free Press,
1985.
[9] Carol O'Rourke, Neal Fishman, Warren Selkow (2003). “Enterprise Architecture Using the Zachman Framework”. ISBN 0-619-06446-3