ABSTRAK
Laporan ini berjudul PENGOLAHAN DIGITAL IMAGING SEBAGAI JASA FOTOGRAFI CV. PAPYRUS PHOTO. Pengolahan Digital Imaging ini dirancang sebagai media pengeksplorasian sebuah konsep baru
dimana fotografi sebagai media komunikasi visual yang dapat
menyampaikan ide, imajinasi, maupun pesan secara visual.
Penulis melakukan proses pengeditan pada gambar yang telah
di-scan dari file aslinya, menjadi file digital dalam bentuk piksel agar
komputer dapat melakukan manipulasi pada gambar tersebut dan pada
akhirnya membuat tampilan gambar menjadi indah atau teknik biasa
disebut Digital Imaging.
Ada beberapa masalah yang dijumpai ketika proses pengeditan
foto. Masalah yang dihadapi penulis adalah dari segi warna dan tata letak
agar foto terkesan artistik. Solusi yang dilakukan untuk mengatasi
masalah adalah dari segi warna sendiri menggunakan background warna
putih disertai dengan fitur efek vignette agar terkesan dramatis dan pada blending foto warna yang digunakan adalah PANTONE Cool Gray 6 C
agar sesuai dengan tema yang dipakai yaitu kolase foto artistik. Serta mengatur hue/saturation agar terasa tebal tipisnya warna dan mengatur curves agar dapat mencerahkan gambar dalam foto. Dari segi tata letak ditambahkan beberapa album foto agar terkesan kolase dan diberi motif batik agar terkesan artistik.
Hasil laporan ini mengindikasikan teknik Digital Imaging agar membuat tampilan gambar menjadi indah dan terkesan artistik.
ABSTRACT
The report is titled PENGOLAHAN DIGITAL IMAGING SEBAGAI JASA FOTOGRAFI CV. PAPYRUS PHOTO. Digital Imaging Processing is designed as a medium for exploring a new concept in which
photography as a medium of visual communication that can convey ideas,
imagination, and the message visually.
Authors make the process of editing the images have been
scanned from the original file, into digital files in the form of pixels so that
the computer can perform manipulations on the image and eventually
create a beautiful image or a technique called Digital Imaging.
There are several problems encountered when the photo editing
process. Problems faced by the author is in terms of color and layout to
artistic photographs impressed. Solutions that do to solve the problem is in
terms of their own color using the white background along with the
features that impressed dramatic vignette effects and blending color photos used are Pantone Cool Gray 6 C to fit the theme to be used is an artistic photo collage. And set the hue / saturation color that feels thick and thin curves set to brighten up the picture in the photo. In terms of layout added some photo albums so impressed collage and batik motive given for artistic impression.
The results of this report indicates the Digital Imaging techniques that make the picture look to be beautiful and artistic impression.
1 BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Seiring dengan perkembangan kecanggihan teknologi yang ada
saat ini, informasi yang akan disampaikan pada masyarakat harus
dikemas secara informatif dan menarik. Desainer merupakan salah satu
media penting antara masyarakat dengan informasi yang akan di
sampaikan, oleh karena itu desainer dituntut untuk mengemas informasi
yang akan diampaikan semenarik mungkin dan dapat dimengerti oleh
masyarakat karena disamping itu Informasi yang baik itu sebenarnya
adalah informasi yang dapat dimengerti dan diterima dengan baik oleh
masyarakat.
Bagi kebanyakan orang, pertanyaan “Apa itu foto?” mungkin
dianggap sepele dan tidak perlu dipersoalkan lagi. Bahkan ketika diajukan
kepada para peminat fotografi, jawaban yang biasanya mengemuka
adalah definisi yang diberikan oleh kamus, yaitu gambar yang dihasilkan
dengan menangkap cahaya pada medium yang telah dilapisi bahan kimia
peka cahaya atau sensor digital (kombinasi dari PHOTO yang berarti cahaya, dan GRAPH yang berarti catatan, tulisan, atau lukisan). Dan bagaimana caranya mendapatkan hasil foto yang sangat asli dan artistic ?
Ternyata, Digital imaging solusinya !
Digital imaging adalah metode untuk melakukan proses pengeditan pada gambar yang telah di-scan dari file aslinya, menjadi file digital dalam
bentuk piksel agar komputer dapat melakukan manipulasi pada gambar
tersebut dan pada akhirnya membuat tampilan gambar menjadi indah.
Digital imaging sebenarnya telah berkembang sejak tahun 1960 dan 1970 untuk mengatasi kelemahan dari kamera film. Perkembangan yang pesat
dari digital imaging saat ini sangat berkaitan erat dengan munculnya era kamera digital. Dengan menggunakan digital imaging, Anda dapat memperbaiki kekurangan dari gambar dan memperbaiki warna dari
2 relatif lebih mudah, setiap orang yang menguasai desain grafis, dipastikan
mampu melakukan proses ini.
Mengingat perkembangan desain yang begitu pesat, tidak sedikit
desainer-desainer yang handal dan bermutu dibutuhkan. Maka dari itu
banyak dari perguruan tinggi membuka jurusan desain selain banyak
dibutuhkan, perkembangan desain ke depannya mengalami prospek yang
cerah. Selain itu untuk menghasilkan desainer yang handal, Jurusan
Desain Komunikasi Visual Fakultas Desain Universitas Komputer
Indonesia, mengharuskan mahasiswanya untuk melakukan kerja praktek.
Kerja praktek ini merupakan unit tugas yang harus diikuti
mahasiswa selain perkuliahan, praktikum, dan Tugas Akhir/Skripsi. Kerja
praktek ini dilakukan dalam rangka mengembangkan pengetahuan
mahasiswa. Selain itu mahasiswa juga mendapatkan gambaran mengenai
lingkungan kerjanya sehingga mampu mempersiapkan diri ketika
mahasiswa telah lulus dan masuk dunia kerja.
1.2 Waktu dan Tempat pelaksanaan Kerja Praktek
Penulis melaksanakan Program Kerja Praktek di CV. PAPYRUS
PHOTO, dengan alamat Jl. Bengawan No. 29 Bandung 40513, Jawa
Barat.. Adapun waktu kerja praktek terhitung pada tanggal 19 April 2011
sampai dengan 30 Mei 2011 dan ditempatkan di bagian Desain Grafis
bidang editing foto. Lama kerja praktek ini adalah satu bulan atau setara
dengan 28 hari waktu kerja atau sesuai dengan kebijakan CV. PAPYRUS
PHOTO. Dengan penyesuaian jadwal akademik praktikan, maka praktikan
di beri waktu kerja kehadiran di perusahaan sesuai dengan karyawan di
3 2 Rabu, 20 April 2011 13.07 21.00 Meretouch Foto Artistik 3 Kamis, 21 April 2011 12.41 21.00 Meretouch Foto Kolase 4 Jum’at, 22 April 2011 13.05 21.12 Meretouch Foto Kolase 5 Sabtu, 23 April 2011 13.06 21.11 Meretouch Foto Group 6 Senin, 25 April 2011 13.01 21.15 Meretouch Foto Group 7 Selasa, 26 April 2011 08.35 17.00 Meretouch Foto Artistik 8 Kamis, 28 April 2011 08.46 17.33 Meretouch Foto Artistik 9 Minggu, 1 Mei 2011 13.14 21.07 Desain Foto Ceria + Hasil
4 BAB II
TINJAUAN CV. PAPYRUS PHOTO
2.1 Sejarah Perusahaan
PAPYRUS PHOTO adalah perusahaan jasa fotografi yang berdiri
pada bulan Maret tahun 2003, berlokasi di Jl. Mangga No. 3 Bandung.
Pada tahun 2005, Bulan Agustus seiring dengan perkembangan fotografi,
PAPYRUS PHOTO menempati lokasi baru di Jl. Bengawan No. 29.
Dengan bangunan dua (2) lantai yang baru, kami melengkapi jasa
layanan fotografi kami dengan empat studio khusus untuk keluarga, studio
group dengan kapasitas mencapai 80 orang per satu sesi pemotretan dan
satu studio khusus untuk bayi. Selain itu, kami juga menyediakan jasa
cetakan foto berbagai ukuran dan berbagai variasi album dan pigura.
Khusus untuk pigura kami dapat menyediakan produk yang disesuaikan
dengan kebutuhan pelanggan, baik dari segi ukuran, pilihan jenis profil
atau bingkai yang diinginkan pelanggan, dan kuantiti / jumlah yang
dibutuhkan. Misalnya sampai mencapai ratusan pigura dengan jangka
waktu terbatas. Hal ini menjadi salah satu keunggulan kami, karena kami
juga memiliki divisi pabrik pigura sendiri.
2.2 Profil Perusahaan 2.2.1 Nama Perusahaan
CV. PAPYRUS PHOTO
2.2.2 Bidang Perusahaan
CV. PAPYRUS PHOTO bergerak di bidang jasa fotografi. Selain
itu, kami juga menyediakan jasa cetakan foto berbagai ukuran dan
5 2.3 Logo Perusahaan
Gambar II. 1 Logo PAPYRUS PHOTO
2.4 Visi dan Misi 1. VISI
Menjadi Perusahaan Jasa Fotografi yang menyediakan Layanan
lengkap untuk segala kebutuhan fotografi yang dikenal luas oleh
Masyarakat.
2. MISI
Menyediakan produk dan jasa Fotografi yang lengkap, inovatif, dan
berkualitas dengan kualitas pelayanan prima dan dapat diandalkan.
3. TAG LINE
“Serve You Better”
2.5 Segmentasi : Seize, A- B+
1. Publik Bandung (keluarga dan anak muda)
2. Profesional Muda
3. Publik pecinta fotografi
6 2.6 Jasa Layanan PAPYRUS PHOTO
1. Retail dan Laboratorium Cetak Foto
1) Cetak Minilab dan Plotter/pembesaran
2) Cuci Film Negatif
3) Frame dan Album Foto
4) Design dan Laminasi Foto
5) Layanan Jasa Online (www.papyrusphoto.com)
6) Layanan Jasa Pemasangan
2. Jasa Fotografi
a. Foto studio indoor/outdoor, meliputi :
1) Foto Anak dan Balita
2) Foto Keluarga dan Wisuda
3) Foto Personal/Portrait
4) Foto Group
5) Foto Produk
b. Foto dan Video dokumentasi acara, meliputi :
1) Dokumentasi Prewedding-Wedding
2) Dokumentasi Perusahaan
3) Dokumentasi Personal
4) Dokumentasi Arsitektural
7 2.7 Struktur Organisasi Perusahaan
TABEL II.1 STRUKTUR ORGANISASI PERUSAHAAN
2.8 Badan Hukum Perusahaan
Bentuk badan hukum perusahaan PAPYRUS PHOTO adalah CV.
Namun dikarenakan alasan pivasi perusahaan, praktikan hanya
diberikan No NPWP dari perusahaan. No NPWP : 19.696.879.6-423.001
2.9 Marketing Promo PAPYRUS PHOTO : 2.9.1 Konvensional :
1. Above The Line (Lini Atas)
a. Aktivitas promo dilakukan melalui media cetak dan
elektronik.
8 a. Aktivitas promo non media
1) Brosur (Family, Wisuda)
2) X-Banner, Rolling Banner
3) Spanduk (Occasional)
4) Baligho (Occasional)
5) In-House Promo (Tag Promo, promo pada struk)
3. Through The Line
a. Kombinasi dari kedua strategis diatas
1) Website
2) Online Chat & Online Service
3) Media Sosial Jaringan (Friendster, Facebook,
Twitter)
4) Voucher (Barter Promo)
5) Discount Merchant
2.9.2 Online Marketing Service :
1. ON LINE BOOKING (Pemesanan Online) 2. ON LINE PRINTING (Percetakan Online) 3. ON LINE CHAT (Obrolan Online)
4. SOCIAL NETWORKING (Jaringan Sosial)
2.9.3 Event OFF Line Marketing : 1. Studio On Loc (S.O.L)
9
10 BAB III
LAPORAN KERJA PRAKTEK
3.1. Peranan Praktikan Dalam Perusahaan
Peranan praktikan selama melakukan kerja praktek di CV.
PAPYRUS PHOTO adalah ditempatkan di bagian Desain Grafis yang
tidak lain sebagai editing foto. Dalam posisi tersebut praktikan membantu
merancang sebuah desain yang akan dipakai dalam album photo yang
akan dicetak. Selain itu praktikan juga membantu memberikan masukan
terhadap desain yang akan dibuat dari segi komposisi warna, tipografi
yang dipakai dan tata letaknya.
3.2. Pekerjaan Praktikan Selama Kerja Praktek di Perusahaan
Pekerjaan yang diterima praktikan pada saat melaksanakan kerja
praktek adalah mengedit gambar yang kemudian melayout album photo
melalui program Adobe Photoshop Creative Suite 3 (CS3). Adapun kerja praktek yang dikerjakan antara lain mengedit photo dengan tema “kolase” mulai dari tahap memilih dan memilah photo sampai dilakukannya tahap
pelayoutan.
3.3. Metode Kerja Praktikan
Dalam rancangan pembuatan album photo kewajiban yang pertama
dilakukan adalah memilih dan memilah gambar kemudian diolah melalui
11 Tabel III.1 Metode Kerja Praktikan
Keterangan :
1. Klien mendatangi customer service Papyrus Photo
2. Customer service menerima permintaan klien dan membuat
kertas order atau biasa disingkat KO.
3. Kertas order diberikan kepada fotografer dan melakukan sesi
pemotretan sesuai dengan permintaan klien.
4. Fotografer menyerahkan kertas order kepada supervisor
produksi.
5. Supervisor produksi memberikan kertas order kepada praktikan
untuk melkukan olah digital.
6. Hasil olah digital diberikan kepada supervisor produksi untuk
melakukan cetak foto.
7. Apabila hasil dinyatakan revisi maka praktikan melakukan olah
12 3.4. Perancangan Pengolahan Digital Imaging Sebagai Jasa Fotografi
CV PAPYRUS PHOTO 3.4.1 Konsep Perancangan
Langkah awal dari perancangan album photo adalah memilih dan memilah photo yang akan di edit melalui program Adobe Photoshop Creative Suite 3 (CS3) setelah photo-photo terpilih, photo tersebut mulai diolah di Adobe Photoshop Creative Suite 3 (CS3) dengan beberapa teknik pengeditan. Setelah proses editing selanjutnya adalah penentuan ukuran gambar yang akan dipakai
untuk dilayout pada album photo, untuk ukuran photo bervariatif
hal itu disesuaikan dengan ukuran album photo yang akan
digunakan dalam mengatur keseimbangan komposisi gambar
dengan layout yang digunakan serta unsur artistik yang akan dipasang. Setelah proses pelayoutan selesai selanjutnya praktikan
menyerahkannya kepada bagian pencetakan photo.
3.4.2.1 Warna
Warna yang dipakai pada background adalah warna
putih yaitu PANTONE 7541 C. Disertai dengan fitur efek vignette yang memberi kesan dramatis pada sebuah album photo.
Menurut Hilman Alhazmi dalam situsnya Photosop at Hilblog (Membuat Efek Vignette:2011:07), VIGNETTE
adalah sebuah efek pada foto dengan titik fokus yang
dimanipulasi agar foto tampak dramatis.
Pada blending photo warna yang dipakai adalah PANTONE Cool Gray 6 C. Warna ini digunakan
sesuai dengan tema yang dipakai yaitu kolase photo artistik. Oleh karena itu, praktikan menggunakan warna gray atau PANTONE Cool Gray 6 C yang dapat
diartikan bahwa warna ini melambangkan kestabilan,
atau juga dapat diartikan warna ini sebagai tanda
13 Menurut Lusia Kus Anna dalam situsnya di
nasional.kompas.com (Psikologi dan Arti Warna:2008:09), Warna abu-abu memiliki arti serius, bisa diandalkan dan stabil.
3.4.2 Teknis Perancangan
Penggunaan warna pada album photo disesuaikan dengan tema
yang akan dipakai. Teknis yang dipakai praktikan pada salah satu
photo antara lain:
3.4.2.2 Tahapan-tahapan teknis pengeditan
Tahap 1 Photo yang sudah terpilih, kemudian terangkan warna backgroundnya menggunakan Dodge Tool. Menurut Oka Mahendra dalam situsnya febrialams’s blog (Tutorial Adobe Photoshop:2010:30), Dogde Tool ini digunakan untuk membuat area menjadi lebih terang.
Sehingga tampak seperti pada gambar III. 1
14 Tahap 2 Setelah diperhalus backgroundnya kemudian tambahkan efek vignette agar terkesan dramatis.
VIGNETTE adalah sebuah efek pada foto dengan titik fokus yang dimanipulasi agar foto tampak dramatis. Seperti pada gambar III. 2
Gambar III.2 tahapan pengeditan 2
Tahap 3 Setelah diberi tambahan efek vignette, kemudian mulailah dengan permainan warna. Mulai
dari mengatur latar belakang gambar, membuat
gradient, mengatur hue/saturation, dan mengatur
curves.
Gradient tool digunakan untuk menghasilkan warna gradasi. Jangan lupa lakukan seleksi
terlebih dahulu bagian mana yang akan diisi warna
gradasi. Jika tidak, maka seluruh kanvas terisi dengan gradasi.
15 warna, sedangkan Saturation adalah tebal/tipisnya warna.
Curves digunakan untuk mengatur kecerahan gambar. Namun Anda mengatur warna RGB
dalam bentuk curva.
(Oka Mahendra : Tutorial Adobe
Photoshop:2010:30) ).
Contoh seperti pada gambar III. 3
Gambar III.3 tahapan pengeditan 3
Tahap 4 Mulailah dengan teknik penggabungan photo (kolase). Kolase adalah teknik menggabung beberapa objek menjadi satu dan mampu bercerita untuk
menciptakan kesan tertentu.
Kolase merupakan karya seni rupa dua dimensi yang menggunakan bahan yang bermacam-macam selama
bahan dasar tersebut dapat dipadukan dengan bahan
dasar lain yang akhirnya dapat menyatu menjadi karya
yang utuh dan dapat mewakili ungkapan perasaan
estetis orang yang membuatnya. Sehingga dapat
16 (dikolaborasikan) sehingga menjadi karya seni rupa
dua dimensi, dapat digolongkan/dijadikan bahan
kolase ( Saiful Haq : Asyik Kreatif dengan
Mozaik-Montase-Kolase (2010:2) ).
Contoh seperti pada gambar III. 4
Gambar III.4 tahapan pengeditan 4
Tahap 5 Pemberian motif batik yang sesuai dengan tema, yaitu kolase photo artistik. Agar area background terkesan hidup dan stabil.
Contoh seperti pada gambar III. 5
17 Tahap 6 Setelah semua proses diatas diatur sesuai komposisi yang diinginkan, tahapan selanjutnya
penyimpanan file dengan format photo siap cetak.
Praktikan menggunakan format jpeg.
Pada saat kerja praktek, praktikan hanya ditempatkan
sebagai editing. Oleh karena itu, setelah tahap siap
cetak, tugas praktikan selesai dan tinggal menunggu
proses pencetakan photo yang selanjutnya akan
dilayout pada album photo.
18 Tahapan selanjutnya adalah pencetakan photo yang
kemudian dilayout kembali pada album photo yang
sudah disiapkan.
19 BAB IV
KESIMPULAN
Selama menjalankan kerja praktek di CV. PAPYRUS PHOTO,
praktikan dapat merasakan bagaimana menjalankan pekerjaan yang
sesungguhnya dalam dunia kerja. Tingkat kedisiplinan dalam menjalankan
tugas dari pengerjaaan sampai hasil akhir sangat dibutuhkan. Selain itu
kerjasama tim dalam membuat sebuah desain juga sangat diperlukan.
Selain itu praktikan mendapatkan pengalaman yang berharga mengenai
proses pengambilan gambar yang balance dan pengolahan tata letak (layout) album photo. Adapun kesimpulan lain seperti :
1. Kerja praktek dapat memberikan gambaran nyata tentang dunia kerja
pada bidang Desain.
2. Proses belajar tidak pernah berhenti selama kerja praktek karena
pengerjaan melayout album photo terus-menerus dilakukan perbaikan
baik karena adanya masalah ataupun permintaan dari perusahaan
tempat kerja praktek. Karena itu diharapkan sebelumnya peserta kerja
praktek dapat memberi batasan-batasan sampai dimana suatu album
photo disusun sesuai layout yang menarik.
3. Kerja praktek menjadi sarana untuk mengasah kemampuan baik dalam
mendesain, menganalisa juga melatih pergaulan.
4. Perancangan jaringan meskipun sederhana tapi harus dilengkapi
pengetahuan dasar yang cukup.
5. Selain berdasar konsep yang ada perancangan harus
mempertimbangkan batasan di lapangan.
6. Dalam pelaksanaan kadang rancangan kita harus fleksibel dengan
Laporan Kerja Praktek
PENGOLAHAN DIGITAL IMAGING SEBAGAI
JASA FOTOGRAFI CV. PAPYRUS PHOTO
DK. 36502 KERJA PRAKTEK
Oleh :
Muhammad Ibnu Fajar
51908016
Desain komunikasi Visual
Dosen Pembimbing :
Gema Arifrahara, S.Sn
FAKULTAS DESAIN
UNIVERSITAS KOMPUTER INDONESIA
BANDUNG
iv
DAFTAR ISI
LEMBAR JUDUL
LEMBAR PENGESAHAN ABSTRAK
KATA PENGANTAR………..…...i
DAFTAR ISI……….…...iv
DAFTAR TABEL...vi
DAFTAR GAMBAR...vii
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang……..……….…...1
1.2 Waktu dan Tempat……….………...2
BAB II TINJAUAN CV. PAPYRUS PHOTO 2.1 Sejarah Perusahaan………...4
2.2 Profil Perusahaan………..………..………...4
2.2.1 Nama Perusahaan ………...4
2.2.2 Bidang Perusahaan ………...…...4
2.3 Logo Perusahaan………..………..………...5
2.4 Visi dan Misi………..………..………...5
iv
2.6 Jasa Layanan PAPYRUS PHOTO………..…...6
2.7 Struktur Organisasi Perusahaan………...7
2.8 Badan Hukum Perusahaan………7
2.7 Marketing Promo PAPYRUS PHOTO………7
BAB III LAPORAN KERJA PRAKTEK 3.1 Peranan Praktikan Dalam Perusahaan…………...10
3.2 Pekerjaan Praktikan Selama Kerja Praktek di Perusahaan10 3.3 Metode Kerja Praktikan……….…………...10
3.4 Perancangan Pengolahan Digtal Imaging Sebagai Jasa Fotografi CV PAPYRUS PHOTO………...12
3.4.1 Konsep Perancangan………...12
3.4.1 Teknis Perancangan………...13
BAB IV KESIMPULAN Kesimpulan………..19
DAFTAR PUSTAKA………..20
20
D AFTAR PUSTAKA
- Hilman, Alhazmi. (2011). Photoshop Tutorial-Membuat Efek Vignette. Diakses pada 7 Maret 2011.
W.W.W : photoshop.hilblog.com
- Lusia, Kus. Anna. (2008). Psikologi dan Arti Warna. Diakses pada 9 Oktober 2008.
W.W.W : nasional.kompas.com
- Oka, Mahendra. (2010). Tutorial Adobe Photoshop Komplit. Diakses pada 30 Desember 2010.
W.W.W : febrialams.wordpress.com
- Saiful, Haq. (2010). Asyik Kreatif dengan Mozaik-Montase-Kolase. Diakses pada 2 September 2010.
DAFTAR RIWAYAT HIDUP
DATA PRIBADI
Nama Lengkap : Muhammad Ibnu Fajar
Tempat & Tanggal Lahir : Jakarta, 16 Juni 1990
NIM : 51908016
Studi : Fakultas Desain Komunikasi Visual UNIKOM
Agama : Islam
Jenis Kelamin : Pria
Alamat Rumah : Teluk Jambe Timur Karawang
Telepon : 0857 9301 3988
Alamat Email : created_dkv1@yahoo.com
PENDIDIKAN FORMAL
· SD Negeri Pinayungan IX, berijazah tahun 2002.
· SMP Negeri 1 Teluk Jambe, berijazah tahun 2005.
· SMA Negeri 3 Karawang, berijazah tahun 2008.
· Universitas Komputer Indonesia di Bandung.
Demikian Daftar Riwayat Hidup ini saya buat dengan sebenar-benarnya.
Bandung, 7 Juli 2011
i
KATA PENGANTAR
Assalamualaikum wr, wb.
Segala puji dan syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT
karena atas rahmat dan hidayah-Nya, sehingga penulis dapat menyelesaikan Laporan Kerja Praktek, yang berjudul “PENGOLAHAN DIGITAL IMAGING SEBAGAI JASA FOTOGRAFI CV PAPYRUS PHOTO” yang dilaksanakan di CV. PAPYRUS PHOTO Bandung. Dibagian Desain Grafis bidang editing foto, selama satu bulan, terhitung
dari tanggal 19 April 2011 s/d 30 Mei 2011.
Adapun tujuan dari penulisan Laporan Kerja Praktek ini adalah
untuk memenuhi salah satu syarat perkuliahan yang merupakan satu
kesatuan proses pendidikan yang ada di Universitas Komputer Indonesia,
Bandung khususnya jurusan Desain Komunikasi Visual (DKV).
Selama proses kerja praktek, kami telah mendapatkan banyak
sekali pengetahuan, baik mengenai bagaimana lingkungan kerja yang
sesungguhnya yang terdiri dari bermacam-macam individu dengan segala
karakteristiknya, maupun pengetahuan dari penelitian dan kerja praktek
yang telah dilakukan oleh kami.
Dalam penulisan Kerja Praktek ini tidak terlepas dari bimbingan dan
bantuan, dorongan serta doa dari berbagai pihak, baik berupa moril
maupun materil. Maka pada kesempatan ini, perkenankanlah penulis
menyampaikan ucapan terima kasih dan penghargaan yang sebesar-
besarnya kepada :
1. Allah SWT, sesungguhnya paling utama yang mengatur
semuanya, memberikan ridho-Nya, rahmat serta hidayah-Nya,
kesehatan fisik maupun mental terhadap penulis sehingga
ii
2. Orang tua, yang tidak pernah lelah memberikan do’a, dukungan,
dorongan, semangat, berupa moril maupun materil sehingga
memotivasi penulis untuk menyelesaikan laporan ini.
3. Bapak Taufan Hidayatullah selaku Ketua Jurusan Desain
Komunikasi Visual, Universitas Komputer Indonesia.
4. Bapak Drs. Hary Lubis selaku dosen wali Jurusan Desain
Komunikasi Visual, Universitas Komputer Indonesia.
5. Bapak Gema Arifrahara selaku pembimbing yang telah
memberikan arahan dan petunjuk dalam kegiatan Kerja Praktek.
6. CV. PAPYRUS PHOTO Bandung. Sebagai perusahaan yang
telah menerima penulis sebagai siswa KP untuk memenuhi
salah satu syarat akademik serta penyusunan Laporan KP.
7. Bapak Rahmadi, S.Sn selaku Supervisor Produksi yang telah
memberikan arahan dan petunjuk dalam kegiatan Kerja Praktek.
8. Kang Jajat, dkk selaku Karyawan Desain Grafis sekaligus
pembimbing yang telah memberikan arahan dan petunjuk dalam
kegiatan Kerja Praktek.
9. Seluruh Staf Karyawan CV. PAPYRUS PHOTO Bandung.
Khususnya Staf dibagian Desain Grafis bidang editing foto, yang
membantu penulis dalam melakukan Kerja Praktek.
10. Teman-teman, yang selalu memberikan semangat, dorongan,
dan membantu penulis. Sehingga penulis dapat menyelesaikan
Kerja Praktek.
11. Semua pihak yang telah membantu terselesaikannya laporan
iii
Penulis menyadari bahwa dalam pembuatan Laporan Praktek Kerja
Lapangan ini masih banyak kekurangan, hal ini disebabkan keterbatasan,
kemampuan dan kesempatan yang penulis miliki. Untuk itu penulis sangat
mangharapkan kritik dan saran dari pembaca yang sifatnya konstruktif
demi pembuatan laporan yang lebih sempurna. Akhir kata penulis
berharap semoga laporan ini dapat bermanfaat bagi siapa saja pada
umumnya dan penulis khususnya. Amin.
Wassalamualaikum wr, wb.
Bandung, 7 Juli 2011