i
Ayat Alquran yang Berkaitan dengan Kosep Dilatasi Waktu
Tugas Individu
Mata Kuliah Ilmu Alquran Tafsir
Dosen Pengampu :
Dr.Heri Khairudin M.Ag
Oleh
Rizki Zakwandi (1152070065)
Program Studi Pendidikan Fisika Jurusan Pendidikan MIPA Fakultas Tarbiah dan Keguruan
Universitas Islam Negri Sunan Gunung Djati
2
Ayat Alquran yang mendasari teori relativitas khususnya tentang konsep relativitas: 1. Quran Surat Al-Hajj ayat 47
“Dan mereka meminta kepadamu agar azab itu disegerakan, padahal Allah sekali-kali tidak akan menyalahi janji-Nya. Sesungguhnya sehari disisi Tuhanmu adalah seperti seribu tahun menurut perhitunganmu”
2. Quran Surat Assajadah ayat 5
“Dia mengatur urusan dari langit ke bumi, kemudian (urusan) itu naik kepadaNya dalam satu hari yang kadarnya adalah seribu tahun menurut perhitunganmu”
3. Quran Surat Al-Ma’arij ayat 4
“Malaikat-malaikat dan Jibril naik (menghadap) kepada Tuhan dalam sehari yang kadarnya limapuluh ribu tahun”
3
dengan 50000 tahun perhitungan manusia. Dengan perbandingan tersebut maka dapat dikatakan jarak yang dapat ditempuh adalah oleh malaikat dalam waktu satu hari adalah
2 2 2 1 . ' c v c x v t t
maka dengan mensubtitusikan t’=50000 x 365 x 24 = 8760000 jam x 3600 =
31536000000 second. Dan waktu disisi Allah t=24 x 3600 second. Kecepatan cahaya c = 3 x 108 maka
m x x x x x x 16 16 16 16 16 16 2 16 0 5269677760 4730399999 10 . 9 . 4744086400 5255999999 10 . 9 86400 000000000 1051200000 10 . 9 86400 4744000000 5255999999 33 , 33333333 10 . 9 86400 10 . 9 1 1 10 . 9 . 1 86400 000 1576800000
Dengan demikian maka kecepatan malaikat bergerak adalah
s m 16 16 0 86860216.1 1313999999 3600 10 . 0 5269677760 4730399999
yang artinya sangat
jauh diatas kecepatan cahaya. Secara logika memang tidak bisa diterima oleh akal pikiran manusia, akan tetapi perlu kita ingat bahwa malaikat juga tercipta dari cahaya yang secara teori memiliki kecepatan seperti cahaya. Ilmu fisika menjelaskan bahwa segala sesuatu tercipta dari suatu materi yang bermassa, maka apabila kita spekulasikan massa dari malaikat adalah
2 2 0 1 c v m m
yang ternyata tidak terdefenisikan. Pemikiran tersebut
didasarkan pada pemikiran bahwa foton atau cahaya juga memiliki massa.
