• Tidak ada hasil yang ditemukan

Keputusan Bupati No. 46 Tahun 2015 Tentang Tim Pelaksana Kegiatan Percepatan Pembangunan Sarana – Prasarana Pendirian Akademi Komunitas Negeri Bojonegoro Tahun 2015

N/A
N/A
Info
Unduh - Bebas
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Keputusan Bupati No. 46 Tahun 2015 Tentang Tim Pelaksana Kegiatan Percepatan Pembangunan Sarana – Prasarana Pendirian Akademi Komunitas Negeri Bojonegoro Tahun 2015"

Copied!
5
0
0

Memuat.... (Lihat teks lengkap sekarang)

Unduh sekarang ( 5 Halaman )

Teks penuh

(1)
(2)
(3)
(4)
(5)

Referensi

Unduh sekarang ( PDF - 5 Halaman - 836.21 KB )

Dokumen terkait

Efektivitas Pendirian Akademi Komunitas dalam Mendukung Masterplan Percepatan dan Perluasan Pembangunan Ekonomi Indonesia (MP3EI) - Repositori Institusi Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan

Lebih khusus tujuannya yaitu untuk mengkaji kesesuaian program studi AK di Kota Blitar dengan potensi daerah dan mengkaji animo lulusan SM melanjutkan ke AK dalam rangka untuk

Keputusan Bupati Bojonegoro No 376 Tahun 2015 Tentang Tim Koordinasi Program Keluarga Harapan Kabupaten Bojonegoro Tahun 2015

[r]

Keputusan Bupati No. 194 Tahun 2015 Tentang Tim Pelaksana Kegiatan Bimbingan Teknis Pemanfaatan Barang Milik Daerah Di Lingkungan Pemerintah Kabupaten Bojonegoro Tahun 2015

[r]

Keputusan Bupati No. 43 Tahun 2015 Tentang Tim Pelaksana Kegiatan Pendataan dan Penyusunan Alokasi Dana Desa Di Kabupaten Bojonegoro Tahun 2015

[r]

Pekerjaan penyediaan prasarana dan sarana SPAM Bantan Tahun 2015

[r]

Pekerjaan penyediaan prasarana dan sarana SPAM Badau Tahun 2015

[r]

2.6.1.1 Sk Tim Pemeliharaan Sarana Dan Prasarana

Mencatat seluruh barang milik daerah yang berada di Puskesmas Bontang Utara II baik yang berasal dari APBD, maupun perolehan lain yang sah ke dalam Kartu Inventaris Barang

PERUBAHAN ATAS PERATURAN PRESIDEN NOMOR 1O7 TAHUN 2015 TENTANG PERCEPATAN PENYELENGGARAAN PRASARANA DAN SARANA KERETA CEPAT ANTARA JAKARTA DAN BANDUNG

terdapat kebutuhan pembiayaan berupa pinjaman kepada pimpinan konsorsium badan usaha milik negara untuk menambah modal dalam perusahaan patungan sebagaimana dimaksud dalam pasal 1 ayat