• Tidak ada hasil yang ditemukan

PENGARUH PENGGUNAAN GATHOT (KETELA POHON FERMENTASI) DALAM RANSUM TERHADAP JUMLAH LEUKOSIT DAN DIFERENSIAL LEUKOSIT AYAM BROILER - Diponegoro University | Institutional Repository (UNDIP-IR)

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "PENGARUH PENGGUNAAN GATHOT (KETELA POHON FERMENTASI) DALAM RANSUM TERHADAP JUMLAH LEUKOSIT DAN DIFERENSIAL LEUKOSIT AYAM BROILER - Diponegoro University | Institutional Repository (UNDIP-IR)"

Copied!
4
0
0

Teks penuh

(1)

1

BAB I

PENDAHULUAN

Ayam broiler merupakan salah satu komoditas peternakan yang

mempunyai peranan penting dalam pemenuhan kebutuhan protein hewani bagi

masyarakat Indonesia. Terlepas dari kelebihan ayam broiler yang dapat tumbuh

dengan cepat dan efisien dalam mengubah pakan menjadi daging, ayam broiler

mudah mengalami stres akibat cekaman dan mudah terserang penyakit akibat

virus, bakteri, kapang dan lain-lain. Sistem kekebalan tubuh (imunitas) merupakan

suatu sistem yang berfungsi menjaga tubuh ayam broiler dari serangan bibit

penyakit yang dapat merugikan kesehatan dan performa ayam broiler.

Berdasarkan hal tersebut, peningkatan sistem kekebalan tubuh ayam broiler

menjadi hal yang sangat penting.

Leukosit (sel darah putih) merupakan komponen penting dari sistem

pertahanan tubuh ayam dengan menyediakan pertahanan yang efektif terhadap

setiap agen infeksi. Secara umum, leukosit dibagi menjadi dua kelompok yaitu

granulosit yang terdiri dari heterofil, eosinofil, basofil dan kelompok agranulosit

yang terdiri dari monosit dan limfosit. Setiap fraksi dari leukosit tersebut memiliki

peran dan fungsi masing-masing. Heterofil mempunyai fungsi utama sebagai

pertahanan tubuh terhadap bakteri (Mayes et al.,1997). Eosinofil merupakan

bagian dari leukosit yang berperan membunuh sejumlah parasit yang menginfeksi

tubuh dan sangat penting dalam respon terhadap penyakit parasitik (contoh infeksi

(2)

2

adanya antigen (benda-benda asing) dengan membentuk antibodi yang diedarkan

melalui darah (Rosmalawati, 2008). Monosit merupakan sel darah putih yang

menyerupai heterofil, bersifat fagositik yaitu memiliki kemampuan untuk

memfagosit benda asing seperti parasit, alergen, bakteri (Ganong, 2003).

Cara yang dapat dilakukan untuk memperbaiki sistem kekebalan tubuh

ayam, salah satu cara adalah dengan memberikan probiotik dan antioksidan

(Sugiharto, 2014). Probiotik merupakan pakan imbuhan yang berupa

mikroorganisme hidup nonpatogen yang dapat menstimulasi respon imun dengan

cara menyeimbangkan mikroflora dalam saluran pencernaan dan mengendalikan

mikroba patogen dalam saluran pencernaan (Haryati, 2011). Antioksidan adalah

bahan fungsional lain yang dapat memperbaiki sistem kekebalan tubuh ayam

broiler (Sugiharto, 2014). Antioksidan diketahui memiliki peran penting dalam

menstabilkan atau menetralisir radikal bebas dengan melengkapi kekurangan

elektron yang dimiliki radikal bebas menjadi senyawa yang lebih stabil.

Antioksidan selanjutnya dapat menghambat terjadinya reaksi berantai dari

pembentukan radikal bebas yang dapat menimbulkan stres oksidatif (Zaboli et al.,

2013). Harahap (2008) selanjutnya melaporkan bahwa stres oksidatif dapat

berpengaruh negatif terhadap kerusakaan sel-sel imun sehingga salah satunya

dapat berpengaruh terhadap leukosit sebagai sel imunitas tubuh.

Gathot merupakan hasil fermentasi alami dari singkong (ketela pohon)

yang melibatkan fungi Rhizopus oryzae dan Acremonium charticola (Yudiarti dan

Sugiharto, 2015). Menurut Sugiharto et al. (2015), kedua fungi yang terlibat

(3)

3

aktivitas antioksidan yang tinggi. Potensi probiotik pada gathot melibatkan fungi

Rhizopus orizae dan Acremonium charticola. Kedua fungi tersebut mampu

memacu pertumbuhan populasi BAL di saluran pencernaan (namun belum

diteliti). BAL menghasilkan bakterosin dan bersifat bakteriostatik dan atau

bakteriostid pertumbuhan mikroorganisme patogen. Hal tersebut dapat

mempertahankan sistem imunitas ayam broiler yang dapat dilihat dari leukosit dan

diferensial leukosit. Antioksidan yang tinggi pada gathot diharapkan dapat

mencegah terjadinya stres oksidatif dan melindungi leukosit dari kerusakan sel-sel

imun didalam tubuh ayam broiler sehingga memberikan pengaruh positif terhadap

leukosit dan diferensial leukosit dalam keadaan normal.

Berdasarkan hasil analisis proksimat (Laboratorium Ilmu Makanan Ternak

Fakultas Peternakan dan Pertanian Universitas Diponegoro, 2015), gathot

memiliki kandungan protein kasar 1,95% dan energi metabolis sebesar 3568,9

kkal/kg (Perhitungan rumus Balton). Penggunaan gathot, selain dimaksudkan

untuk meningkatkan sistem kekebalan tubuh, kandungan energi yang tinggi pada

gathot juga diharapkan dapat sebagai sumber energi sehingga dapat menggantikan

jagung dalam ransum ayam broiler.

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan mengkaji pengaruh

penggunaan gathot terhadap jumlah leukosit dan diferensial leukosit yang

merupakan indikator ketahanan tubuh ayam broiler. Manfaat dari hasil penelitian

ini diharapkan dapat memberikan informasi tentang level pemberian gathot yang

menghasilkan jumlah leukosit dan diferensial leukosit yang terbaik pada ayam

(4)

4

berpengaruh positif terhadap jumlah leukosit dan diferensial leukosit sebagai

Referensi

Dokumen terkait

Permasalahan yang dikaji dalam penelitian ini adalah penerapan Pre-Requisite Program dan implementasi HACCP yang masih belum berjalan secara maksimal di Aston Braga Hotel

Catatan : Mernbawa surat rugas dari Madrasah masing rnasing Narasurnber : - Kepala Kantor Kementcrian Agama Kabupaten Ponorogo. - Kasi Intel Kejaksaan Negeri

Mohammad Nazir (2003:54) mengemukakan bahwa, “Metode deskriptif adalah suatu metode dalam meneliti status sekelompok manusia, suatu objek, suatu set kondisi, suatu sistem

Berdasarkan latar belakang masalah yang telah diuraikan di atas, maka yang menjadi rumusan masalah umum dalam penelitian ini adalah “Bagaimana implementasi Problem

Hasil studi menunjukkan bahwa variabel seperti aset perusahaan, profitabilitas dan dividen berpengaruh positif dan signifikan terhadap kebijakan utang perusahaan, dan kebijakan

Jika langkah selanjutnya adalah membangun sistem nyata dalam bahasa pemrograman generasi ketiga, produk prototipe harus dapat menyediakan pada anda sarana untuk mencetak semua

yang paling tinggi hingga jabatan administrasi. Banyaknya tenaga kerja tersebut seperti pada Tabel 8.. Dari gambaran tabel di atas kita akan mengisi jabatan pekerjaan

Supaya pensitesa ucapan dapat mengucapkan semua kemungkinan kata atau kalimat yang ada dalam suatu bahasa, sehingga sistem tersebut harus didukung oleh diphone database