• Tidak ada hasil yang ditemukan

Kebijakan Maksimum Residue Limit (MRL) pada Kopi dan Lada oleh Uni Eropa

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "Kebijakan Maksimum Residue Limit (MRL) pada Kopi dan Lada oleh Uni Eropa"

Copied!
17
0
0

Teks penuh

(1)

Kebijakan Maksimum Residue Limit

(MRL) pada Kopi dan Lada

oleh Uni Eropa

Merry Astrid Indriasari

Atase Perdagangan KBRI Brussel

18 November 2020

Disampaikan pada Webinar DPP Sharing Session

(2)

Kinerja Ekspor – Impor Indonesia – Uni Eropa

Total Perdagangan :

Tahun 2017: USD 28,88 Milyar

Tahun 2018: USD 31,27 Milyar

Tahun 2019: USD 26,97 Milyar

Total Ekspor Indonesia – Uni Eropa

Tahun 2017 : USD 16,37 Milyar

(surplus USD 12,51 Milyar)

Tahun 2018 : USD 17,12 Milyar

(surplus USD 14,15 Milyar)

Tahun 2019 : USD 14,51 Milyar

(surplus USD 12,46 MIlyar)

Ekspor

Indonesia

ke

Uni

eropa

didominasi oleh produk Minyak Sawit,

alas

kaki,

Karet,

baja

dan

sebagainya.

2.045,58 747,02 759,94 694,02 554,19 310,66 269,42 340,44 251,56 239,32 0,00 500,00 1.000,00 1.500,00 2.000,00 2.500,00 3.000,00 2017 2018 2019

Sumber : Eurostat, 2020

(3)

Tujuan Ekspor – Impor Produk Mamin di UE (Agri-Food)

EKSPOR

IMPOR

Top Destinations:

2019 Value Mio € % Share Extra-EU Top Origins: 2019 Value Mio € % Share Extra-EU 1 United Kingdom 41 215 22.7 1 United Kingdom 16 750 13.8 2 USA 21 851 12.0 2 Brazil 10 760 8.8 3 China 14 491 8.0 3 USA 10 182 8.4 4 Switzerland 8 376 4.6 4 Ukraine 7 024 5.8 5 Japan 7 280 4.0 5 China 5 331 4.4 6 Russia 7 027 3.9 6 Switzerland 4 598 3.8 7 Norway 4 457 2.5 7 Argentina 4 365 3.6 8 Saudi Arabia 3 649 2.0 8 Turkey 4 197 3.5 9 Canada 3 549 2.0 9 Indonesia 3 882 3.2 10 Turkey 3 413 1.9 10 Ivory Coast 3 265 2.7 11 Australia 3 000 1.6 11 India 2 609 2.1 12 South Korea 2 969 1.6 12 Morocco 2 299 1.9 13 Hong Kong 2 797 1.5 13 Peru 2 254 1.9 14 Algeria 2 493 1.4 14 Vietnam 2 161 1.8 15 Ukraine 2 455 1.4 15 Canada 2 044 1.7 16 United Arab

Emirates 2 387 1.3 16 South Africa 2 002 1.6

17 Israel 2 014 1.1 17 Colombia 1 934 1.6 18 Singapore 1 943 1.1 18 Chile 1 928 1.6 19 Egypt 1 879 1.0 19 Malaysia 1 766 1.5 20 Brazil 1 799 1.0 20 Thailand 1 616 1.3

Rest of the World 42 783 22.4 Rest of the World 30 677 24.2

33 Indonesia 932 0.5

Ekspor Produk Agriculture (Agrifood

Based) Indonesia ke UE masih

didominasi oleh Bahan Baku untuk

Industri Mamin

Dominasi ekspor masih pada Minyak

Sawit untuk Food Industry

(4)

Supplier Green bean coffee in the eu (2018 – 2019)

• UE merupakan konsumen terbesar

kopi dengan share 45%

• Konsumsi kopi UE > 5 kg/kapita/tahun

atau total 725 juta gelas kopi per hari

• Indonesia masih di posisi ke-8 untuk

supplier Biji Kopi Hijau

Sumber : Eurostat (2020) & CBI.eu

26%

12%

11%

6,70%

5,80%

5,60%

Consumption in EU

Germany

France

Italy

Poland

Spain

Netherlands

2.020.49 6 1.382.07 7 565.25 2 581.54 8 490.75 7 431.44 4 362.39 6 261.20 3 378.92 0 289.67 2 2.027.66 0 1.239.85 8 549.91 7 544.77 2 516.58 1 436.09 9 370.72 8 286.49 7 261.11 6 250.55 6 B R A Z I L V I E T N A MH O N D U R A S I N D I A C O L O M B I A R R C P E R U I N D O N E S I AM A D A G A S C A RU G A N D A 2018 2019

(5)

Ekspor Kopi Indonesia ke Uni Eropa

Negara yang menjadi

importir terbesar

merupakan juga lokasi

Pelabuhan sebagai

pintu masuk Biji Kopi

Hijau di Eropa

Ekspor Indonesia ke UE

setara 90 ton Biji kopi

hijau

Sebanyak 90% ekspor

biji kopi Indonesia

merupakan jenis

Robusta

Baru sekitar 20% yang

tersertifikasi sustainable

20.000.000 40.000.000 60.000.000 80.000.000 100.000.000 120.000.000 2017 2018 2019

ITALIA JERMAN BELGIA INGGRIS SPANYOL BELANDA PERANCIS PORTUGAL YUNANI IRLANDIA

(6)

20.000 40.000 60.000 80.000 100.000 120.000 140.000 160.000

China Viet Nam Brazil India Indonesia 2018 2019

Supplier Pepper in the EU (2018 – 2019)

24,64% 16,57%

3,85%

2,29% 2,23%

Germany Netherlands France Italy Belgium

 Jenis lada yang menjadi demand di UE adalah Black

peppercorns (Lada hitam) yang biji-biji Ladanya dikeringkan

dari tumbuhan Piper ningrum dan White peppercorn (Lada

Putih)

Sumber : trademap, 2020

 Lada Putih Muntok dari Belitung telah

diakui Geographical Indications (GI) oleh

UE melalui Notifikasi Publikasi 2019/C

405/12)

(7)

The European Green Deal Strategy

Target mencapai Climate

Neutrality atau 0% emisi

Green Houses Gases (GHG)

pada tahun 2050

Sumber Daya Alam bukan

menjadi penyokong utama

pertumbuhan ekonomi

(8)
(9)

Farm to Fork

Komoditas pangan impor yang tidak

memenuhi standar perlindungan

biodiversiti, SDA dan mitigasi

terhadap climate change, tidak

dapat masuk ke pasar UE

(10)

Pada Januari 2020, Komisi UE

mencabut otorisasi PPP yang

mengandung

Chlorpyrifos-methyl dan chlorpyrifos, MRL

langsung turun menjadi 0,01

mg/kg mulai 13 November

2020

MRL yang ditetapkan

merupakan deteksi terendah,

dan menghapuskan juga

import tolerance untuk

memastikan level terbawah ini

tetap menjadi acuan

Secara keseluruhan, terdapat

115 jenis bahan active

substances yang terdapat

pada 315 produk pertanian

yang akan berubah MRLs

(11)

Konteks Glyphosate dalam MRL

Naturally present pada Biji Kopi Hijau, sebagai konsekuensi penggunaan

herbisida atau pembasmi tanaman liar yang umumnya mengandung

Glyphosate

MRL Glyphosate yang saat ini ditetapkan adalah untuk kopi 0,1 mg/kg,

the 2 mg/kg, lentil/gandum 10 mg/kg dan oats 20 mg/kg

Regulasi MRL secara keseluruhan yang berlaku pada negara importir

menjadi mutlak, sehingga harus berada di level yang telah ditetapkan

Ketentuan MRL berlaku juga untuk internal UE

(12)

Proses Review MRL

Mengacu pada opini European Food Safety Agency (EFSA)

Jika opini EFSA menunjukkan angka lebih rendah dari penetapan saat ini, maka

akan mengikuti rekomendasi yang baru

Jika opini menunjukkan angka yang lebih tinggi, maka tetap mengacu pada

MRL yang sebelumnya

Case : Biji Kopi Hijau

• Uji Sampel dari biji kopi di Gran Canaria

Spanyol, berasal dari area Agrowisata

• Selisih yang sangat jauh dengan existing

MRLs

• Tidak bisa merepresentasikan biji kopi dari

40 origin yang berbeda-beda

• Jika MRL ditetapkan 0,05 mg/kg maka

lebih dari 40% atau sebesar 1,22 juta ton

biji kopi hijau tidak dapat masuk ke pasar

Eropa

(13)

Implikasi penetapan MRL yang lebih rendah

Brazil

Volume share impor

32%

Represent 50%

Arabica di Eropa

Glyphosate yang

berlaku di Brazil saat

ini : 1 mg/kg

(tertinggi 1,7 mg/kg)

Potensi yang tidak

dapat masuk ke

pasar Eropa jika MRL

0,05 mg/kg

diterapkan sebesar

43,99%

(14)

Possible Approach

Challenging EU Regulation and Policy

•Pendekatan kepada Negara Anggota, NGO, MEP bahkan Kelompok Petani UE

•Penekanan pada impact negative kepada negara supplier

Scientific-based opinion

•EFSA Counter opinion

•Penetapan MRLs UE menjadi disrupsi bagi science based regulatory system dan

harmonisasi internasional

Penyampaian concern pada forum Multilateral (WTO)

•Ditekankan bahwa kriteria MRL ini bukan menjadi bagian International

Agreements

(15)

• Memiliki kekuatan decision-making untuk threshold MRL residu pestisida

• Agenda kebijakan mengacu pada opini EFSA dan Negara Anggota

Komisi Eropa

• Memiliki interest yang berbeda sesuai dengan opini konstituen

masing-masing

• Beberapa komoditi pertanian memiliki kepentingan dalam supply chain

industri makanan dan minuman di UE

Member States Eropa

• Pendekatan kepada Komisi Eropa berasa like-minded country/produsen

kopi (Vietnam, Brazil, Colombia, dsb) dan Lada (India, Vietnam, Brazil

dsb)

Joint Approach with

other producing country

Possible Approach

(16)

Possible Approach – Dalam Negeri

Implementasi Good Agricultural Practices sebagai guarantee turunnya MRLs active

substance pada produk pertanian  tantangan pada small holders

Kolaborasi antara kelompok tani, kooperasi, eksportir, trader, roaster dan supplier

pestisida/herbisida untuk memastikan implementasi GAP

Membanyak uji laboratorium yang mendekat pada area perkebunan dan juga di titik

trader, sebagai mekanisme control MRL produk pertanian

(17)

THANK YOU

Atase Perdagangan Brussel

Referensi

Dokumen terkait