PEMBAHASAN KEABSAHAN TENTANG PENETAPAN SEMBILAN GARIS PUTUS-PUTUS LAUT CINA SELATAN OLEH REPUBLIK RAKYAT CINA MENURUT UNITED CONVENTION ON THE LAW OF THE SEA 1982 (UNCLOS III).
Teks penuh
Dokumen terkait
Penulisan hukum ini disusun untuk melengkapi persyaratan dalam menyelesaikan program studi Strata Satu, Program Studi Ilmu Hukum dengan Program Kekhususan Hukum
Setelah berlakunya Konvensi Hukum Laut tersebut atau dikenal dengan istilah United Nation Convention on The law of The Sea (UNCLOS) 1982, di dalam prakteknya
Setelah berlakunya Konvensi Hukum Laut tersebut atau dikenal dengan istilah United Nation Convention on The law of The Sea (UNCLOS) 1982, di dalam prakteknya
Dengan demikian pengertian lintas sebagaimana yang dimaksudkan didalam Unclos 1982, menurut penulis kegiatan lintas bagi suatu kapal berbendera asing harus terus
Kedua faktor tersebut adalah alasan rasional yang menyebabkan wilayah Laut Cina Selatan dan Kepulauan Spartly menjadi sengketa antara 4 (empat) negara ASEAN
Karya ilmiah ini disusun guna memenuhi salah satu syarat menyelesaikan pendidikan Program Sarjana Strata Satu pada Program Studi Ilmu Hubungan Internasional Fakultas