• Tidak ada hasil yang ditemukan

Arti perating nlanusia bukan pada apa yalig dicapainya tetapi lebih pada apa yang ingirl diraih~aya

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "Arti perating nlanusia bukan pada apa yalig dicapainya tetapi lebih pada apa yang ingirl diraih~aya"

Copied!
199
0
0

Teks penuh

(1)

Arti perating nlanusia

bukan pada apa yalig dicapainya

tetapi lebih pada

apa yang ingirl diraih~aya

O<ahlit Gibran)

Tulisar~ ini ltupersen~bahkan untuk keclua Orang Tuaku tercinta

yaug telali lnendidikku dengan sangat bijalsana sehingga nltu menemultan arti percaya diri, rasa cinta dan harga diri

untuk Mas Guntur, Mas Heru dan Mbak Yanti yang telah ~nemberiltan teladan kepadaku untuk rnandiri dan saling menghargai juga uutt~k Mas Anang

(2)

SlSTEM

PEHGEMiPABB6AH KEMAMPUAN

MANAJEB181

U#PUK MANAJER

TIRGKAf MENENGAN

ESTUDI KASUS PAO& DIVISI PRODUKSI

Bf

DJAYA BEVERAGES

RQTTLIN6 Ce..

JA(QaBRT10

3

1 9 9 2

FAKULTAS TEKNQLOGl PERTWNIAM INSTITUT PERTANlAN BOGOR

(3)

widyawati (F 25.1487). Sistem pengembangan kemampuan mana- jerial untuk manajer tingkat menengah (studi kasus pada di- visi produksi PT Djaya Beverages Bottling Co., Jakarta). Di bawah bimbingan Pramono Djoko Fewidarto.

Ringkasan

Pengembangan sumberdaya manusla untuk manajer disebut pengembangan kemampuan manajerial. Manajer tingkat menengah adalah manajer yang aktivitasnya berorlentasi pada perenca- naan taktis dan pengendalian. Sistem pengembangan kemampuan manajerial ini meliputi peserta, kurikulum dan metoda yang ditentukan berdasarkan kebutuhan peserta dan kondisi perusa- haan.

Tujuan penelitian ini adalah menstrukturkan permasalah- an pengembangan kemampuan manajerial untuk manajer tingkat menengah, merancang kurikulum dan mempelajari metoda pe- nyampaiannya.

Pengembangan kemampuan manajerial merupakan masalah kompleks dan tidak terstruktur sehingga lebih mudah dipahami dalam bentuk hirarki. Hirarki adalah abstraksi struktur sistem sehingga hubungan antar komponen sistem dan dampaknya terhadap sistem secara keseluruhan dapat dipelajari.

Dari penstrukturan masalah didapatkan empat hirarki. Hirarki pertama adalah Hirarki Sistem Pengembangan Kemampuan Manajerial. Faktor paling berpengaruh adalah sistem manaje-

(4)

venture dengan sistem yang terpusat. Dalam sistem ini pengambil keputusan tertinc~gi adalah ~ r a i n i n q 6 Development: Manager,, dengan memperhatikan penilaian atasan, serta pencla- pat peserta. Tujuan pengembangan terutama adalah produkti- vitas kerja. Oleh karena itu Kualitas Kepemimpinan menem- pati bobot terbesar dalam kurikulum, sedangkan Sikap Kerja mendapat prioritas kedua dan Kepribadian dan Sikap Sosial mendapat prioritas ketiga.

Faktor paling berpengaruh dalam Kualitas Kepemimpinan adalah mental dan kepribadian. Dalam tujuan, kemampuan mengatasi persoalan dan mengambil keputusan dengan tepat mendapat bobot tertinggi. Tujuan ini merupakan dasar peker- jaan manajer, sehingga sub kurikulum dengan bobot tertinggi adalah Pemecahan Masalah dan Pengambilan Keputusan. Da lam Sikap Kerja faktor paling berpengaruh adalah mental dan ke- pribadian, sehingga mental dan kebiasaan kerja yanq mendu- kung produktivitas dan terlaksananya tuqas dengan efisien dan efektif adalah tujuan utama kurikulum ini. Bobot ter- tinggi adalah sub kurikulum Sikap dan Budaya Kerja. Dalam Kepribadian dan Sikap Sosial, faktor paling berpengaruh juga mental dan kepribadian dengan tujuan utama kemampuan bera- daptasi dan luwes terhadap perubahan. Hal ini sehubungan dengan situasi yang senantiasa berubah yang mempengaruhi industri. Untuk itu Sub Kurikulum yanq diprioritaskan ada- lah Interpersonal Skill dan Pengembangan Diri.

sistem dan pengolahan data ini dituangkan dalam suatu perangkat lunak dengan bantuan Program Turbo Pascal 5 . 0 .

(5)

SISI'IZM I'I<N(;EMI%AN(;AN KEMAMI'UAN MANNISIIIAL IJN'I'lJK MANNI~II'fIN(;KA'I' MtJNENGAI-I

(SI'UIII KASlJS I'A1)A I>IVISI I'IIODIJKSI 1'1' f>JAYA BEVI3<AGES I3O'l-l'l,lNC; Co., JAKAII'I'A)

Oleh WIDYAWATI F 25.1487

SKRIPSI

Sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar SARJANA TEKNOLOGI PERTANIAN

pada JURUSAN TEKNOLOGI INDUSTRI PERTANIAN,

Fakultas Teknologi Pertanian, Institut Pertanian Bogor

1992

FAKULTAS TEKNOLOGI PERTANIAN INSTITUT PERTANIAN BOGOR

(6)

INSTITUT PERTANIAN BOGOR FAKULTAS TEKNOLOGI PERTANIAN

- -

S I S T E K PENGEHBANGAN KEKAMPUAN K A N A J E R I A L UNTUK

HANAJER T I N G K A T MENENGAH ( S T U D 1 K A S U S PADA D I V I S I P R O D U K S I P T DJAYA BEVERAGES BOTTLING Co., JAKARTA)

S K R I P S I

Sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar SARJANA TEKNOLOGI PERTANIAN

pada JURUSAN TEKNOLOGI I N D U S T R I P E R T A N I A N , Fakultas Teknologi Pertanian,

Institut Pertanian Bogor

Oleh WIDYAWATI F 25.1487

Dilahirkan pada tanggal 8 Mei 1969 di Salatiga

Tanggal lulus : 13 November 1992

Desember 1992

*>-"8

d

.&,

Pramono Djoko Fewidarto, MS.

(7)

K A T A P E N G A N T A R

Puji syukur penulis panjatkan ke hadirat Allah SWT, karena hanya dengan rahmat-Nya penulis dapat menyelesaikan skripsi ini.

Skripsi ini penulis susun berdasarkan observasi lany- sung dan telaah pustaka sejak bulan Juni sampai September

1 9 9 2 .

Penulis mengucapkan terima kasih kepada :

1. Orang tua serta seluruh keluarga penulis, atas segala doa dan dorongan materiil maupun spirituil,

2. Ir. Pramono D. Fewidarto, MS., selaku dosen pembimbing, yang telah memberikan pengarahan pada skripsi ini,

3. Bapak Johny selaku Manajer Proses, Bapak Tugiyanto selaku Manajer Pengawasan Mutu, Bapak Tobing selaku Manajer Ma- intenance & Engineering, Ibu Agatha selaku Manajer Train- ing and Development, Bapak Barnas selaku Manajer Persona- lia, Bapak Tambunan selaku Manajer Industrial Relation, dan seluruh staff divisi Human Resources Development PT Djaya Beverages Bottling Co., Jakarta yang telah memberi- kan bimbingan dan kemudahan selama penelitian,

4. Ir. Sukmono Sukmadijaya selaku pakar pelatihan dan pe- nqembangan Sampoerna Executive Resources Center, yang telah banyak memberikan masukan dan pemikiran bagi skrip- si ini,

(8)

5. Ir. Irsian G. , selaku Plana jer Penrjeinlkincj~in Suii~ber Dayn Manusia dan Bapak Johan T.D., selaku Mar1;rjer Uniuni t l i l n

Personalia P T Suba Indah, atas pemikiran clan sarannya,

6 . Ir. Anany Mazfuad yang telah memberikan doronyan moril selama penyusunan skripsi ini,

7. Hekan-rekan GKM P , rekan-rekan Ayrininth dan rekan-rekan wisma "Gladys" atas seyala bantuan, saran dan doronyan- nya.

Penulis menyadari masih ada ketidaksempurnaan dalam skripsi ini. Untuk itu kritik dan saran membanyun sanyat penulis harapkan. Semoga tulisan ini bermanfaat.

(9)

DAFTAR IS1 H a l a m a n K A T A P E N G A N T A R

. . .

i i i D A F T A R I S 1

. . .

v D A F T A R GAMBAR

. . .

v i i i D A F T A R T A B E L

. . .

i x D A F T A R L A M P I R A N

. . .

x I

.

P E N D A H U L U A N

. . .

1

. . .

A

.

L A T A R BELAKANG 1 B

.

T U J U A N

. . .

2 C

.

RUANG L I N G K U P

. . .

3 I1

.

T I N J A U A N P U S T A K A

. . .

4 A

.

PENGEMBANGAN KEMAMPUAN M A N A J E R I A L

. . .

4 B

.

E K S E K U T I F

. . .

2 0 C

.

P R O S E S H I R A R K I A N A L I T I K

. . .

2 5 D

.

P E N E L I T I A N T E R D A H U L U

. . .

3 6 I11

.

M E T O D O L O G I

. . .

3 8 A

.

KERANGKA P E M I K I R A N

. . .

3 8

. . .

B

.

P E N D E K A T A N S I S T E M 3 9 1

.

A n a l i s i s K e b u t u h a n

. . .

4 0 2

.

F o r m u l a s i P e r m a s a l a h a n

. . .

4 2 3

.

I d e n t i f i k a s i S i s t e m

. . .

4 4 C

.

T A T A L A K S A N A

. . .

4 6 1

.

I d e n t i f i k a s i K e b u t u h a n

. . .

4 8

. . .

2

.

P e n y u s u n a n H i r a r k i 50 3

.

P e n i l a i a n P e r b a n d i n g a n S e t i a p E l e m e n

.

5 1

(10)

4. Penqolahan Data

.

. . . .

5 1

IV. HASIL DAN PEMBAHASAN

. . . .

5 3

A. STRUKTUR/HIRARKI SISTEM PENGEMBANGAN KE- MAMPUAN MANAJERIAL UNTUK MANAJER TINGKAT MENENGAH

. . . .

1. Hirarki Pengembangan Kemampuan

Manajerial

. . . .

.

2. Hirarki Sikap Kerja

. . . .

3 . Hirarki Kualitas Kepemimpinan

4. Hirarki Kepribadian Dan Sikap Sosial

.

B. STUD1 KASUS PADA DIVISI PRODUKSI PT DJAYA

BEVERAGES BOTTLING CO., JAKARTA

. . . .

.

1. Bobot Prioritas Sistem Pengembangan Kemampuan Manajerial.

. . . . .

.

.

2 . Bobot Prioritas Kurikulum Kualitas

Kepemimpinan

.

.

.

.

. .

.

.

. . . . .

3 . Bobot Prioritas Kurikulum Sikap Kerja

4. Bobot Prioritas Kurikulum Kepribadian Dan Sikap Sosial

. . . .

. .

C. METODA PENGEMBANGAN KEMAMPUAN MANAJERIAL

.

1. Sub Kurikulum Motivasi

.

. . . .

.

2. Sub Kurikulum Sikap dan Budaya Kerja

.

3. Sub Kurikulum Perencanaan dan Implemen- tasi

. . . . . .

.

.

. . .

4. Sub Kurikulum Penqetahuan Khusus Tentang Bidanq Pekerjaan

. . . .

. . .

. . . .

5. Sub Kurikulum Manajemen Keuangan untuk Manajer Non Keuangan Bidang Manufaktur

6. Sub Kurikulum Pengetahuan Umum

.

7. Sub Kurikulum Komunikasi Bisnis

. .

(11)
(12)
(13)
(14)
(15)
(16)
(17)
(18)
(19)
(20)
(21)
(22)
(23)
(24)
(25)
(26)
(27)
(28)
(29)
(30)
(31)
(32)
(33)
(34)
(35)
(36)
(37)
(38)
(39)
(40)
(41)
(42)
(43)
(44)
(45)
(46)
(47)
(48)
(49)
(50)
(51)
(52)
(53)
(54)
(55)
(56)
(57)
(58)
(59)
(60)
(61)
(62)
(63)
(64)
(65)
(66)
(67)
(68)
(69)
(70)
(71)
(72)
(73)
(74)
(75)
(76)
(77)
(78)
(79)
(80)
(81)
(82)
(83)
(84)
(85)
(86)
(87)
(88)
(89)
(90)
(91)
(92)
(93)
(94)
(95)
(96)
(97)
(98)
(99)
(100)
(101)
(102)
(103)
(104)
(105)
(106)
(107)
(108)
(109)
(110)
(111)
(112)
(113)
(114)
(115)
(116)
(117)
(118)
(119)
(120)
(121)
(122)
(123)
(124)
(125)
(126)
(127)
(128)
(129)
(130)
(131)
(132)
(133)
(134)
(135)
(136)
(137)
(138)
(139)
(140)
(141)
(142)
(143)
(144)
(145)
(146)
(147)
(148)
(149)
(150)
(151)
(152)
(153)
(154)
(155)
(156)
(157)
(158)
(159)
(160)
(161)
(162)
(163)
(164)
(165)
(166)
(167)
(168)
(169)
(170)
(171)
(172)
(173)
(174)
(175)
(176)
(177)
(178)
(179)
(180)
(181)
(182)
(183)
(184)
(185)
(186)
(187)
(188)
(189)
(190)
(191)
(192)
(193)
(194)
(195)
(196)
(197)
(198)
(199)

Referensi

Dokumen terkait

Satu satunya indikasi mineralisasi logam di Kabupaten Bener Meriah berdasarkan basis data Pusat Sumber Daya Geologi, ditemukan di bagian barat berbatasan dengan Kabupaten

Dengan menggunakan bobot yang sama untuk setiap kriteria pengambilan keputusan, dapat diketahui bahwa model pembelajaran GI lebih efektif diterapkan pada siswa yang memiliki

Dengan mengikuti salah satu dari dua pilihan berikut, tidak perlu menggunakan kontrasepsi tambahan, asalkan dalam masa 7 hari sebelum tablet yang terlupa pertama sudah

Niat beli ulang konsumen di Perky Pedro tidak berjalan begitu baik, sehingga sales promotion yang dilakukan Perky Pedro tidak menarik banyak konsumen untuk melakukan

Dapat menyediakan pemodelan simulasi dinamis analisis performa ekonomi makro terhadap kemiskinan di kabupaten Ngawi sehingga dapat membantu pemerintah kabupaten

Hasil penangkapan nyamuk di delapan desa yang termasuk dalam wilayah Kecamatan Bangsri, Mlonggo, Jepara, Batelit, Pecangaan dan Mayong telah ditemukan 10 species nyamuk

Kajian ini bertujuan untuk meneliti dan mengkaji strategi yang digunakan oleh pelajar antarabangsa secara formal dan tidak formal dalam mempelajari bahasa Melayu.. Model

Saya ucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya untuk semua pihak yang telah..