• Tidak ada hasil yang ditemukan

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (SIMULASI MENGAJAR GURU PENGGERAK ANGKATAN 2)

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (SIMULASI MENGAJAR GURU PENGGERAK ANGKATAN 2)"

Copied!
5
0
0

Teks penuh

(1)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

(SIMULASI MENGAJAR GURU PENGGERAK ANGKATAN 2) Satuan Pendidikan : SMP Negeri 2 Cikatomas

Kelas / Semester : VIII / Ganjil

Tema : Konflik dan Integrasi dalam Kehidupan Sosial

Sub Tema : Integrasi Sosial dalam Upaya Menyelesaikan Konflik Sosial di Masyarakat Pembelajaran ke : 15

Alokasi waktu : 10 menit

A. TUJUAN PEMBELAJARAN

Melalui pembelajaran kooperatif peserta didik dapat menjelaskan pentingnya integrasi sosial dalam upaya menyelesaikan konflik sosial di masyarakat dengan tepat.

B. KEGIATAN PEMBELAJARAN

Kegiatan Aktivitas Pembelajaran PPK Durasi

Pendahuluan 1. Guru menyampaikan salam dan mengajak peserta didik untuk berdoa terlebih dahulu.

2. Guru menanyakan kabar, kesehatan, dan cek kehadiran peserta didik. 3. Guru mengecek kebersihan dan kerapian kelas.

4. Guru memberikan gambaran singkat mengenai teknis pembelajaran yang akan dilalui dan pentingnya materi yang akan dipelajari.

Religius 2’

Inti 1. Peserta didik mengamati gambar secara berurutan mengenai konflik sosial dan integrasi yang ditempelkan di papan tulis.

2. Peserta didik diberikan kesempatan untuk berpendapat atau menuliskan di depan kelas mengenai judul gambar, perasaan, dan solusinya.

3. Peserta didik mendengarkan penjelasan singkat dari guru mengenai pengertian konflik sosial dan integrasi sosial.

4. Peserta didik dibagi dalam kelompok untuk menyelesaikan Lembar Aktivitas Peserta Didik (LAPD) bersama-sama mengenai konflik sosial dan integrasi.

5. Peserta didik mempresentasikan hasil kerja kelompoknya di depan kelas.

6. Peserta didik dari kelompok lain diperkenankan untuk ikut menanggapi dan bertanya pada kelompok yang presentasi.

7. Peserta didik dan guru menyimpulkan mengenai pentingnya integrasi sosial dalam upaya menyelesaikan konflik sosial di masyarakat.

Toleransi Kerjasama

7’

Penutup 1. Peserta didik dan guru melakukan refleksi pembelajaran yang telah dilakukan.

2. Guru memberikan informasi untuk pertemuan berikutnya.

3. Peserta didik dihimbau untuk senantiasa menjaga kesehatan diri dan keluarga sesuai protokol kesehatan.

4. Guru dan peserta didik dan mengucapkan syukur dan salam penutup.

Religius 1’

C. PENILAIAN PEMBELAJARAN

Sikap Pengetahuan Keterampilan

Religius, Toleransi, & Kerjasama Penugasan lewat LAPD dan Kuis Diskusi dan Presentasi Alat, Media, dan Sumber Belajar

Alat : Papan Tulis, Spidol, dan Alat Tulis. Media : Gambar mengenai Konflik dan Integrasi.

Sumber : Buku Siswa IPS SMP/MTs Kelas VIII Kemdikbud 2017 halaman 119-126.

Mengetahui, Tasikmalaya, Januari 2021 Plt. Kepala SMPN 2 Cikatomas, Guru IPS,

H. Supyan, S.Pd., M.Pd. Sandi Aging Gustiana, M.Pd. NIP. 19631130 198512 1 001 NIP. 19860830 201001 1 003

(2)

Lampiran 1: Gambar Konflik dan Integrasi Sosial (Di Papan Tulis)

GAMBAR 1

Sumber: https://assets.pikiran-rakyat.com

Pertanyaan ke peserta didik: (1) Judul gambar; (2) Perasaan Setelah Melihat Gambar dan Alasan; (3) Solusi

GAMBAR 2

Sumber: http://teropong.id

Pertanyaan ke peserta didik: (1) Judul gambar; (2) Perasaan Setelah Melihat Gambar; (3) Manfaat/Pentingnya Integrasi Sosial dalam Kehidupan Masyarakat

(3)

Lampiran 2: Ringkasan Materi

RINGKASAN MATERI IPS KELAS VIII SEMESTER I

“KONFLIK DAN INTEGRASI SOSIAL”

A. RINGKASAN MATERI

1. KONFLIK

 Menurut Kartono, konflik merupakan proses sosial yang bersifat antagonistik dan terkadang tidak bisa diserasikan karena dua belah pihak yang berkonflik memiliki tujuan, sikap, dan struktur nilai yang berbeda, yang tercermin dalam berbagai bentuk perilaku perlawanan, baik yang halus, terkontrol, tersembunyi, tidak langsung, terkamuflase maupun yang terbuka dalam bentuk tindakan kekerasan.

 Akar konflik adalah perbedaan. Beberapa penyebab konflik yang biasanya terjadi dalam

kehidupan manusia: (1) Perbedaan Individu; (2) Perbedaan Latar Belakang Kebudayaan; (3) Perbedaan Kepentingan; (4) Perubahan-perubahan Nilai yang Cepat.

 Akibat terjadinya konflik sosial: (1) Meningkatnya Solidaritas Sesama Anggota Kelompok; (2) Retaknya Hubungan Antar individu atau Kelompok; (3) Terjadinya Perubahan Kepribadian para Individu; (4) Rusaknya Harta Benda dan Bahkan Hilangnya Nyawa Manusia; (5) Terjadinya Akomodasi, Dominasi, Bahkan Penaklukan Salah Satu Pihak yang Terlibat dalam Pertikaian.

 Terdapat 5 (lima) cara yang biasanya digunakan individu atau kelompok dalam menyelesaikan konflik sosial: (1) Menghindar; (2) Memaksakan Kehendak; (3) Menyesuaikan Kepada Keinginan Orang Lain; (4) Tawar Menawar; (5) Kolaborasi.

2. INTEGRASI SOSIAL

 Integrasi sosial adalah proses penyesuaian unsur-unsur yang berbeda dalam masyarakat sehingga menjadi satu kesatuan. Unsur-unsur yang berbeda dapat meliputi ras, etnis, agama, bahasa, kebiasaan, sistem nilai, dan lain sebagainya.

 Syarat terjadinya integrasi sosial, menurut William F. Ogburn dan Meyer Nimkoff yaitu:

1. Anggota masyarakat merasa bahwa mereka berhasil saling mengisi kebutuhan-kebutuhan mereka.

2. Masyarakat berhasil menciptakan kesepakatan (konsensus) bersama mengenai nilai dan norma. 3. Nilai dan norma sosial itu berlaku cukup lama dan dijalankan secara konsisten.

 Faktor yang memengaruhi cepat atau lambatnya proses integrasi: (1) Homogenitas kelompok; (2) Ukuran kelompok; (3) Mobilitas geografis; (4) Efektifitas komunikasi.

 Bentuk-bentuk integrasi sosial:

1. Integrasi normatif : adanya norma-norma yang berlaku di masyarakat.

2. Integrasi fungsional : adanya fungsi-fungsi/ciri khas tertentu dalam kelompok masyarakat. 3. Integrasi koersif : dilakukan dengan cara paksaan.

 Proses integrasi dilakukan melalui:

1. Asimilasi : bertemunya dua kebudayaan atau lebih yang saling memengaruhi sehingga memunculkan kebudayaan baru dengan meninggalkan sifat asli tiap-tiap kebudayaan.

2. Akulturasi : bertemunya kelompok sosial dengan kebudayaan tertentu dihadapkan pada kebudayaan asing (baru) sehingga kebudayaan asing (baru) diserap/diterima dan diolah dalam kebudayaan sendiri tanpa meninggalkan sifat asli kebudayaan penerima.

 Faktor-faktor pendorong integrasi sosial: (1) Adanya toleransi terhadap kebudayaan yang berbeda; (2) Kesempatan yang seimbang dalam bidang ekonomi; (3) Adanya sikap positif terhadap kebudayaan lain; (4) Adanya sikap terbuka dari golongan yang berkuasa; (5) Adanya kesamaan dalam unsur-unsur kebudayaan; (6) Adanya perkawinan campur (amalgamasi); (7) Adanya musuh bersama dari luar.

https://www.gonews.co/assets/news/23042020/

https://cdn-radar.jawapos.com/

(4)

Lampiran 3: Lembar Aktivitas Peserta Didik (LAPD)

LEMBAR AKTIVITAS PESERTA DIDIK (LAPD) IPS KELAS VIII SEMESTER I

“Integrasi Sosial dalam Upaya Menyelesaikan Konflik Sosial di Masyarakat”

A. GAMBAR

“MAHASISWA BENTROK DENGAN POLISI DI DEPAN GEDUNG DPRD JABAR”

ANTARA FOTO/Novrian Arbi

Massa yang tergabung dalam Aliansi Mahasiswa Jawa Barat bentrok dengan petugas kepolisian saat aksi unjuk rasa di Depan Gedung DPRD Jabar.

Sumber: https://mediaindonesia.com/nusantara/261191/mahasiswa-bentrok-dengan-polisi-di-depan-gedung-dprd-jabar

B. AKTIVITAS PEMBELAJARAN

1. Amatilah dengan seksama gambar di atas! Diskusikan dengan anggota lain di dalam kelompok! 2. Jawablah pertanyaan berikut ini!

a. Jelaskan 3 (tiga) dampak dari adanya bentrok antara mahasiswa dan polisi di atas?

__________________________________________________________________________________________ __________________________________________________________________________________________

b. Apa yang sepatutnya dilakukan oleh mahasiswa, polisi, dan pemerintah agar konflik tidak terjadi? __________________________________________________________________________________________ __________________________________________________________________________________________ __________________________________________________________________________________________

c. Mengapa integrasi sosial sangat penting dalam kehidupan masyarakat Indonesia? Jelaskan 3 hal! __________________________________________________________________________________________ __________________________________________________________________________________________ C. PENILAIAN LAPD

Pertanyaan Deskripsi Sangat Baik Baik Cukup Ket.

1 Peserta didik dapat menjelaskan dampak dari adanya

bentrokan yang terjadi dari tiga sudut pandang dengan jelas.

3 dampak 2 dampak 1 dampak/

tidak. Sangat Baik Tulis 7-9 hal Baik Tulis 4-6 hal Cukup Tulis 1-3 hal

2 Peserta didik dapat menjelaskan tindakan yang

sepatutnya dilakukan oleh mahasiswa, polisi, dan pemerintah dengan tepat.

Jelaskan tindakan 3 pihak Jelaskan tindakan 2 pihak Jelaskan tindakan 1 pihak/tidak.

3 Peserta didik dapat menjelaskan pentingnya integrasi

sosial dalam kehidupan masyarakat dengan baik.

Tuliskan 3 hal Tuliskan 2 hal Tuliskan 1 hal/tidak.

(5)

Lampiran 4: Lembar Penilaian dan Rubrik Penilaian Sikap, Pengetahuan, dan Keterampilan I. LEMBAR PENILAIAN

A. Lembar Pengamatan Sikap Spiritual dan Sikap Sosial

No. Nama Peserta Didik JP Spiritual Sosial Jumlah Deskripsi/

Rekomendasi Religius Toleransi Kerjasama

1 Amanda P 3 3 3 9 Sangat Baik. Pertahankan!

2 Budiman L 2 2 2 6 Baik. Tingkatkan sikapnya!

3 Cahaya P 2 1 1 4 Cukup. Perbaiki sikap sosial!

. Dst

Ket: Jumlah Nilai Sikap 8-9 (Predikat Sangat Baik); Jumlah Nilai Sikap 6-7 (Predikat Baik); dan Jumlah Nilai Sikap 3-5 (Predikat Cukup).

B. Lembar Penilaian Pengetahuan

No. Nama Peserta Didik JP Konflik Integrasi Sosial Jumlah Deskripsi/Rekomendasi

1 2 3 4 5

1 Amanda P 1 1 1 1 1 5 Sangat Baik. Selamat kamu hebat!

2 Budiman L 1 1 1 3 Baik. Pelajari lagi arti konflik!

3 Cahaya P 1 1 Cukup. Fokus pahami materi!

. Dst

Ket: Jumlah Nilai Pengetahuan 4-5 (Predikat Sangat Baik); Jumlah Nilai Sikap 2-3 (Predikat Baik); dan Jumlah Nilai Sikap 0-1 (Predikat Cukup).

C. Lembar Penilaian Keterampilan Diskusi dan Presentasi

No. Nama Peserta Didik JP Diskusi Presentasi Jumlah Deskripsi/Rekomendasi

1 Amanda P 3 3 6 Sangat Baik. Kamu hebat!

2 Budiman L 2 2 4 Baik. Lebih aktif dalam presentasi!

3 Cahaya P 1 1 2 Cukup. Tolong aktif dalam diskusi!

. Dst

Ket: Jumlah Nilai Keterampilan 6 (Predikat Sangat Baik); Jumlah Nilai Keterampilan 4-5 (Predikat Baik); dan Jumlah Nilai Keterampilan 2-3 (Predikat Cukup).

II. RUBRIK PENILAIAN

A. RUBRIK PENILAIAN SIKAP 1. Religius

Predikat Bobot Deskripsi

Sangat Baik 3 Peserta didik mengucapkan salam pembuka, berdoa, syukur, dan salam penutup dengan semangat.

Baik 2 Peserta didik mengucapkan salam, berdoa, dan salam penutup dengan baik.

Cukup 1 Peserta didik tidak melaksanakan rangkaian salam dan doa dengan baik (tidak memperhatikan).

2. Toleransi

Predikat Bobot Deskripsi

Sangat Baik 3 Peserta didik saling menghargai dan menghormati juga terlihat kehangatan komunikasi antar anggota.

Baik 2 Peserta didik dapat menghargai dan menghormati satu sama lain namun hubungan biasa.

Cukup 1 Peserta didik kurang menghargai anggota lain dalam kelompoknya dan timbul keributan antar anggota.

3. Kerjasama

Predikat Bobot Deskripsi

Sangat Baik 3 Peserta didik dapat bekerjasama dengan sangat baik dan semua anggota kelompok aktif berkontribusi.

Baik 2 Peserta didik dapat bekerjasama dengan baik dan ada sebagian kecil anggota yang pasif.

Cukup 1 Peserta didik bekerjasama dengan kurang baik dan sebagian besar anggota kelompok pasif.

B. RUBRIK PENILAIAN PENGETAHUAN

Predikat Bobot Deskripsi

Sangat Baik 4-5 Peserta didik dapat menjawab 4-5 pertanyaan dengan tepat.

Baik 2-3 Peserta didik dapat menjawab 2-3 pertanyaan dengan tepat.

Cukup 0-1 Peserta didik hanya menjawab 1 soal dengan tepat/tidak dapat menjawab satu soal pun dengan tepat.

C. RUBRIK PENILAIAN KETERAMPILAN a. Diskusi

Predikat Bobot Deskripsi

Sangat Baik 3 Peserta didik dapat bekerjasama dengan sangat baik dan semua anggota kelompok terlihat aktif.

Baik 2 Peserta didik dapat bekerjasama dengan baik dan hanya sebagian anggota terlihat aktif.

Cukup 1 Peserta didik kurang bekerjasama dengan baik dan sebagian besar anggota terlihat pasif.

b. Presentasi

Predikat Bobot Deskripsi

Sangat Baik 3 Peserta didik dapat mempresentasikan hasil kerja kelompoknya dengan baik, percaya diri, & semangat.

Baik 2 Peserta didik dapat mempresentasikan hasil kerja kelompoknya dengan baik.

Referensi

Dokumen terkait

Biaya terbesar yang dikeluarkan petani pada kegiatan investasi terdapat pada tahun pertama karena petani melakukan pembukaan lahan.untuk underplanting pendapatan kebun

Melalui pembelajaran Problem Based Learning dan pendekatan saintifik peserta didik dapat menganalisis reaksi reduksi dan oksidasi menggunakan konsep bilangan oksidasi

• Guru memberikan penugasan untuk mencari informasi di internet tentang laundry section (ruang lingkup laundry), Struktur organisasi laundry dalam bagan4. • Peserta

Dua besaran yang telah kita bahas diatas, yaitu tegangan dan regangan sebenarnya terjadi secara bersamaan, yaitu ketika benda mendapat gaya dalam arah sejajar dengan panjang benda

Melalui pembelajaran kooperatif peserta didik dapat menjelaskan pentingnya integrasi sosial dalam upaya menyelesaikan konflik sosial di masyarakat dengan tepat5.

Peserta didik berdiskusi dengan teman kelompok tentang bagaimana cara/upaya yang dilakukan untuk menjaga kelestarian ketersediaan air di bumi yang dibimbing oleh guru..

Budi melakukan percobaan penurunan titik beku larutan dengan bahan garam, tepung kanji, gula pasir yang di berikan es batu, table pengamatan budi yang hanya mencair perlakuan es

Segala puji bagi Allah SWT yang telah memberikan berkah dan rahmat-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi dengan judul “Penurunan Ekspresi TNF-α Dan Peningkatan