PENERAPAN KOLABORASI MODEL PEMBELAJARAN STUDENT FACILITATOR AND EXPLAINING DENGAN CONCEPT MAPPING
UNTUK MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL
BELAJAR AKUNTANSI SISWA KELAS XI IPS SMA NEGERI 1 LUMBANJULU
TAHUN PEMBELAJARAN 2013/2014
D
Diiaajjuukkaann UUnnttuukk MMeemmeennuuhhii SSeebbaaggiiaann P
Peerrssyyaarraattaann MMeemmppeerroolleehh GGeellaarr S
Saarrjjaannaa PPeennddiiddiikkaann
O Olleehh::
N
NOOVVIITTAA SSAARRII N
NIIMM.. 77110033114422005533
F
FA
AK
KU
UL
LT
TA
AS
S
E
EK
K
ON
O
NO
O
MI
M
I
U
UN
NI
IV
VE
ER
RS
SI
IT
TA
AS
S
N
NE
EG
GE
ER
RI
I
M
ME
ED
DA
AN
N
2
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur penulis ucapkan kepada Tuhan Yang Maha Esa atas berkat
dan kasihNya sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi ini dengan judul
“Penerapan Kolaborasi Model Pembelajaran Student Facilitator and
Explaining dengan Concept Mapping untuk Meningkatkan Aktivitas dan
Hasil Belajar Akuntansi Siswa Kelas XI IPS SMA Negeri 1 Lumbanjulu Tahun Pembelajaran 2013/2014”.
Skripsi ini merupakan sebagian persyaratan untuk memperoleh gelar sarjana
pendidikan bagi mahasiswa program S1 pada program studi Pendidikan
Akuntansi Jurusan Pendidikan Ekonomi di Universitas Negeri Medan. Penulis
menyadari bahwa skripsi ini masih jauh dari kesempurnaan, oleh sebab itu penulis
mengharapkan kritik dan saran yang bersifat membangun dari semua pihak demi
kesempurnaan skripsi ini.
Dalam penyusunan skripsi ini, penulis banyak menerima bantuan dan
dukungan dari berbagai pihak sehingga skripsi ini dapat diselesaikan dengan baik.
Pada kesempatan ini dengan sepenuh hati penulis mengucapkan terimakasih
kepada:
1. Bapak Prof. Dr. Ibnu Hajar, M.Si selaku rektor Universitas Negeri Medan.
2. Bapak Drs. Kustoro Budiarta, M.E selaku Dekan Fakultas Ekonomi
Universitas Negeri Medan.
3. Bapak Drs. Thamrin, M.Si selaku pembantu Dekan I Fakultas Ekonomi
4. Bapak Dr. Arwansyah, M.Si selaku Ketua Jurusan Pendidikan Ekonomi
Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Medan.
5. Ibu Dra. Effi Aswita Lubis, MPd, M.Si selaku Ketua Program Studi
Pendidikan Akuntansi Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Medan.
6. Bapak DR. H. Muhammad Yusuf, M.Si selaku Dosen Pembimbing Skripsi
yang telah banyak memberikan waktu, tenaga, bimbingan dan arahan dalam
penyusunan skripsi ini.
7. Bapak Drs. La Ane, M.Si selaku Dosen Pembimbing Akademik selama
perkuliahan.
8. Seluruh Dosen dan Staff Pegawai yang telah membantu penulis selama
kuliah di Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Medan.
9. Ibu Sarma Sirait, S.Pd selaku Kepala Sekolah SMA Negeri 1 Lumbanjulu,
Ibu Dorlan Ambarita S. Pd. selaku guru mata pelajaran akuntansi dan Siswa
kelas XI IPS serta staf pegawai SMA Negeri 1 Lumbanjulu yang telah
memberikan waktu, tenaganya dalam membantu penulis dalam
menyelesaikan penelitian.
10. Teristimewa buat orangtuaku (Kamin Surbakti dan Herta Br. Siregar) yang
tiada hentinya menyemangatiku, memberikan doa,kasih sayang dan segala
yang dibutuhkan penulis. Terimakasih dari lubuk hati yang paling dalam
untuk siapa aku dan kebahagiaan yang telah kalian beri padaku tanpa
memikirkan kebahagiaanmu.
11. Terima kasih untuk saudara kandungku (Moses Surbakti, Doni Surbakti
Morano Surbakti dan Tita Br. Surbakti) yang tiada henti-hentinya memberi
dukungan kepada penulis.
12. Terima kasihbuat teman-teman kos 103 Pardamean (Friani, Cosry, Roima,
Elmi, kak rhema dan adk-adk kos ), buat teman dekatku (Abang Ruben
S.Pd, bang andy, bang Yopi, bang Carles, bang Boris S.Pd, bang Ai dll )
terimakasih atas segala kasih, doa, motivasi dan perhatian yang diberikan
dengan tulus kepada penulis selama perkuliahan dan penyelesaian skrpsi ini.
13. Teman- teman terkasih Pendidikan Akuntansi kelas B Reguler 2010 , Yana
Angraini, Masdelina, Rotua, Rimta, Rumondang, Petrus, Sartika dan
teman-teman seperjuangan di PPLT SMA Negeri 1 Lumbanjulu terimakasih atas
motivasinya.
14. Sahabat dekatku Vera, Putri Syajihan, Regina Pratiwi, Margareta, Putri Sari,
Cresna, Valentina, Milia, Melisa. Terima kasih buat KTB terbaikku Barita
Butar-Butar, Sri Ulina, Isaura Lubis. terimakasih atas semangat, doa dan
bantuannya dalam penyelesaian skripsi ini.
Penulis berharap skripsi ini dapat bermanfaat bagi semua pihak yang
membutuhkan. Akhirnya penulis mengucapkan terimakasih. Tuhan Yesus
memberkati
Medan, juli 2014
Penulis
Novita Sari
ABSTRAK
Novita Sari, NIM: 7103142053, Penerapan Kolaborasi Model Pembelajaran Student Facilitator and Explaining Dengan Concept Mapping Untuk Meningkatkan Aktivitas dan Hasil Belajar Akuntansi Siswa Kelas XI IPS SMA Negeri 1 Tahun Pembelajaran 2013/2014. Skripsi. Jurusan Pendidikan Ekonomi Program Studi Pendidikan Akuntansi, Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Medan. 2014.
Permasalahan penelitian adalah rendahnya aktivitas dan hasil belajar akuntansi siswa dalam proses pembelajaran. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui bahwa dengan menerapkan kolaborasi model pembelajaran Student
Facilitator and Explaining Dengan Concept Mapping akan dapat meningkatkan
aktivitas dan hasil belajar akuntansi siswa kelas XI IPS SMA Negeri 1 Lumbanjulu Tahun Pembelajaran 2013/2014.
Penelitian ini dilaksanakan di SMA Negeri 1 Lumbanjulu Tahun Pembelajaran 2013/2014 dengan subjek siswa kelas XI IPS yang berjumlah 32 orang. Penelitian ini berbentuk penelitian tindakan kelas (PTK) yang dilaksanakan dalam dua siklus, dimana tiap siklus terdiri dari empat tahapan, yaitu perencanaan, pelaksanaan, pengamatan dan refleksi. Dalam pengumpulan data teknik yang digunakan adalah lembar observasi aktivitas belajar siswa dan tes hasil belajar siswa. Sedangkan untuk analisa data dilakukan dalam beberapa tahap yaitu kuantitatif dan kualitatif.
Data hasil observasi terhadap aktivitas siswa menunjukkan adanya peningkatan aktivitas belajar siswa dari siklus I ke siklus II. Pada siklus I diperoleh 2 siswa kategori aktif dan sangat aktif yaitu 6,25%. Sedangkan pada siklus II diperoleh 25 siswa kategori aktif dan sangat aktif yaitu 78,12% berarti peningkatan 71,87%. Selanjutnya dari data nilai hasil belajar siswa pada siklus I jumlah siswa yang tuntas belajar 43,75% atau 14 siswa dengan rata-rata nilai 70,93, sedangkan pada siklus II jumlah siswa yang tuntas 87,5% atau 28 siswa dengan rata-rata hasil belajar 82,18. Jika ketuntasan hasil belajar siklus I dibandingkan dengan siklus II, maka diperoleh peningkatan sebesar 43,75%. Sebagai indikator ketuntasan belajar klasikal ditetapkan 85% siswa memperoleh nilai 70.
Untuk menguji signifikansi peningkatan hasil belajar siswa pada siklus I dan siklus II digunakan rumus uji-t untuk dan dk = 32 1 = 31 diperoleh thitung sebesar 7,40, ttabel sebesar 2,039. Dengan membandingkan thitung dan ttabel
diperoleh thitung ttabel yaitu 7,40 2,039 sehingga hasil belajar akuntansi pada
siklus I dan siklus II adalah signifikan.
Dapat disimpulkan bahwa penerapan kolaborasi model pembelajaran
Student Facilitator and Explaining dengan Concept Mapping dapat meningkatkan
aktivitas dan hasil belajar akuntansi siswa kelas XI IPS SMA Negeri 1 Lumbanjulu Tinggi Tahun Pembelajaran 2013/2014.
ABSTRACT
Novita Sari, NIM 7103142053. Implementation of Collaboration Student Facilitator and Explaining with Concept Mapping Model To Improve The Activity and Student Learning Outcomes in XI IPS SMA Negeri 1 Lumbanjulu Kecamatan Tebing Tinggi at academic Year 2013/2014.Thesis of Economic Education Major, Accounting Education Study Program , State University of Medan 2013.
The research problem is the low activity and learning outcomes of accounting students in the learning process. The purpose of this study was to find out that by applying collaborative learning model Student Facilitator and Explaining with Concept Mapping will be able to increase the activity and learning outcomes of accounting students in XI IPS SMA Negeri 1 Lumbanjulu at academic Year 2013/2014.
The research was carried out in SMA Negeri 1 Lumbanjulu at academic Year 2013/2014 with the total number of subject in XI IPS are 32 peoples. This research is classroom action research (CAR), which was conducted in two cycles, with each cycle consisting of four stages, namely planning, action, observation and reflection. In the data collection techniques used were observation sheet student learning activities and tests student learning outcomes. As for the data analysis carried out in several stages, quantitative and qualitative.
The data result of observation by activity of student’s indicated there was improvement of student’s activities from cycle I to cycle II. On the cycle I, getting 2 students with good and excellent categories is 6,25%. And the cycle II, getting 25 student’s with good and excellent categories is 78,12%. It means, there are increase 71,87%. Then from the result mark student’s data in the cycle I, the total of students succesfull learning 43,75% or 14 students with average mark is 70,93, and on the cycle II the total of students succesfull learning is 87,5% or 28 students with the average mark is 82,18. If the succesfull learning students on the cyle I and cycle II are compared it’s getting increase 43,75%. As an indicator of mastery learning classical set 85 % of students scored 70.
To try the significance of learning result in first and second cycle used test to dan dk = 32 1 = 31 and the calculation gained tcount =7,40 the
calculation ttable = 2,039. By comparing tcount and ttable gained tcount ttable namely
7,40 2,039. In order that learning result of accounting in first and second cycle is
significance.
It can be concluded that the implementation of collaboration Student Facilitator and Explaining with Concept Mapping model can increase the activity and accounting learning outcomes in XI IPS SMA negeri 1 Lumbanjulu at academic Year 2013/2014.
DAFTAR TABEL
Tabel Hal
Tabel 1.1 Data Hasil Belajar Akuntansi Siswa ... 2
Tabel 3.1 Format Observasi Aktivitas Siswa ... 40
Tabel 4.1 Hasil Observasi Aktivitas Siswa ... 48
Tabel 4.2 Hasil Belajar Siswa ... 50
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran 1 Silabus
Lampiran 2 Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Siklus I
Lampiran 3 Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Siklus II
Lampiran 4 Materi Pembelajaran
Lampiran 5 Nilai Ulangan Siswa
Lampiran 6 Soal Pre Test dan Kunci Jawaban
Lampiran 7 Soal Post Test I dan Kunci Jawaban
Lampiran 8 Soal Post Test II dan Kunci Jawaban
Lampiran 9 Hasil Penilaian Pretest
Lampiran 10 Lembar Observasi Aktivitas Siswa Siklus I
Lampiran 11 Lembar Observasi Aktivitas Siswa Siklus II
Lampiran 12 Daftar Hasil Perolehan Postest Siklus I
Lampiran 13 Daftar Hasil Perolehan Postest Siklus II
Lampiran 14 Rekapitulasi Hasil Belajar Siswa
Lampiran 15 Tabel Perhitungan Uji t
Lampiran 16 Perhitungan uji t
Lampiran 17 Daftar Titik Persentase Distribusi
BAB I PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang Masalah
Pendidikan merupakan salah satu hal yang perlu diperhatikan. Karena
dengan adanya pendidikan seseorang akan memiliki bekal dalam hidupnya untuk
mencari pekerjaan yang layak. Proses pendidikan sarana untuk belajar mengenai
nilai dan norma kehidupan dan juga ilmu pengetahuan.
Pendidikan mempengaruhi secara langsung keberlangsungan hidup
manusia, karena dengan adanya peningkatan kualitas sumber daya manusia, baik
dilihat dari aspek kemampuan, kepribadian, maupun tanggung jawab sebagai
warga masayarakat dapat ditingkatkan.
Pada umumnya proses belajar mengajar berlangsung disekolah saat ini
belum berpusat pada siswa. Hal ini dapat dilihat dengan masih seringnya guru
bidang studi menggunakan model pembelajaran konvensional atau ceramah,
pemberian tugas dan latihan yang hampir sama disetiap sekolah pada semua mata
pelajaran. Dan hai ini menjadi salah satu faktor yang menyebabkan siswa
cenderung pasif, sulit memahami materi pelajaran, dan akhirnya malas mencatat
dan mengulang kembali pelajarannya secara mandiri. Kondisi tersebut juga terjadi
pada siswa kelas XI IPS 1 SMA Negeri 1 Lumbanjulu pada mata pelajaran
akuntansi.
Berdasarkan observasi yang telah dilaksanakan penulis di SMA Negeri 1
aktivitas dan hasil belajar siswa masih rendah. Hal ini diperkuat dengan data yang
diperoleh penulis berdasarkan daftar nilai siswa setelah mengikuti 3 kali ulangan
ketuntasan belajar. Jika dirata-ratakan dari ulangan 1 sampai ke 3 hanya 12 siswa
(37,5%) siswa yang mendapat ketuntasan dalam belajar, sedangkan 20 siswa atau
(62,5%) siswa belum tuntas dalam pembelajaran akuntansi sesuai dengan nilai
Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM) yang ditetapkan sekolah yaitu 70.
Berdasarkan masalah di atas maka diperlukan adanya suatu perbaikan
dalam sistem pengajaran yang digunakan oleh guru. Salah satunya adalah dengan
menggunakan model pembelajaran yang kreatif yang dapat membangkitkan
kembali aktivitas belajar siswa yang nantinya juga akan meningkatkan hasil
belajar akuntansi mereka. Agar upanya tersebut dapat berhasil maka harus dipilih
model pembelajaran yang sesuai dengan situasi dan kondisi siswa serta
lingkungan belajar agar siswa dapat aktif, interaktif, dan kreatif dalam proses
pembelajaran. Maka dari itu penulis mencoba memberikan masukan kepada guru
untuk menerapkan kolaborasi model pembelajaran Student Facilitator and
Explaining dengan Concept Mapping.
Model pembelajaran Student Fasilitator and Explaining merupakan model
pembelajaran yang menempatkan siswa sebagai penjelas dalam proses
pembelajaran yang sedang berlangsung. Pada model ini siswa harus dapat
mempresentasikan ide/pendapatnya terhadap siswa lain. Siswa berperan sebagai
pengganti guru (facilitator), namun tidak sepenuhnya. Siswa menjadi fasilitator
dan penjelas setelah guru menyampaikan kompetensi. Model pembelajaran ini
diterapkan untuk melatih siswa berbicara untuk menyampaikan ide/gagasan atau
Sedangkan Concept Mapping merupakan alat peraga untuk
memperlihatkan hubungan antara beberapa konsep. Hubungan antara beberapa
konsep dapat diperinci dalam bentuk pernyataan-pernyataan. Dalam strategi
pembelajaran Concept Mapping, siswa harus mampu membuat sendiri peta
konsepnya, sehingga siswa mampu melihat bidang studi itu lebih jelas, dan
mempelajari bidang studi itu lebih bermakna.
Penerapan kolaborasi pembelajaran Student Facilitator and Explaining
dengan Concept Mapping diharapkan dapat menjadikan siswa lebih aktif dalam
membantu dan memudahkan siswa dalam memahami pelajaran akuntansi serta
diharapkan dapat meningkatkan aktivitas dan hasil belajar siswa.
Menurut Panjaitan (2011: 25) bahwa “penggunaan model pembelajaran
Student Facilitator and Explaining dengan Concept Mapping dipandang tepat
untuk membuat siswa lebih aktif dalam pembelajaran.
Berdasarkan latar belakang di atas maka penulis tertarik untuk
mengadakan penelitian tindakan kelas untuk mengetahui sejauh mana model
pembelajaran Student Facilitator and Explaining dikolaborasikan dengan model
Concept Mapping dapat meningkatkan aktivitas dan hasil belajar siswa dengan
judul “Penerapan Kolaborasi Model Pembelajaran Student Facilitator and
Explaining dengan Concept Mapping untuk Meningkatkan Aktivitas dan
1.2. Identifikasi Masalah
Berdasarkan latar belakang masalah di atas, maka yang menjadi
identifikasi masalah adalah sebagai berikut:
1. Bagaimanakah cara meningkatkan aktivitas belajar akuntansi siswa kelas
XI IPS 1 SMA Negeri 1 Lumbanjulu Tahun Pembelajaran 2013/2014?
2. Bagaimanakah cara meningkatkan hasil belajar akuntansi siswa kelas XI
IPS 1 SMA Negeri 1 Lumbanjulu Tahun Pembelajaran 2013/2014?
3. Apakah dengan penerapan kolaborasi model pembelajaran Student
Facilitator and Explaining dengan Concept Mapping dapat meningkatkan
aktivitas dan hasil belajar akuntansi siswa kelas XI IPS 1 SMA Negeri 1
Lumbanjulu Tahun Pembelajaran 2013/2014?
4. Apakah ada perbedaan hasil belajar akuntansi siswa antar siklus?
1.3. Rumusan Masalah
Berdasarkan identifikasi masalah diatas maka rumusan masalah dalam
penelitian ini adalah sebagai berikut:
1. Apakah aktivitas belajar meningkat jika diterapkan kolaborasi model
pembelajaran Student Facilitator and Expalining dengan Concept
Mapping siswa kelas XI IPS 1 SMA Negeri 1 Lumbanjulu Tahun
Pembelajaran 2013/2014?
2. Apakah hasil belajar siswa meningkat jika diterapkan kolaborasi model
Mapping di kelas XI IPS 1 SMA Negeri 1 Lumbanjulu Tahun
Pembelajaran 2013/2014?
3. Apakah ada perbedaan peningkatan hasil belajar akuntansi siswa antar
siklus?
1.4. Pemecahan Masalah
Sebagaimana yang telah dijelaskan pada latar belakang masalah bahwa
pada kenyataannya aktivitas dan hasil belajar siswa belum mencapai tujuan yang
diinginkan maka kemampuan yang dimiliki guru dalam melaksanakan proses
belajar mengajar perlu ditingkatkan. Oleh sebab itu, penulis memberikan salah
satu alternatif yang dapat digunakan untuk memperbaiki proses pembelajaran di
kelas yang bertujuan untuk meningkatkan aktivitas dan hasil belajar akuntansi
dengan menerapkan kolaborasi model pembelajaran Student Facilitator and
Explaining dengan model pembelajaran Concept Mapping.
Dengan penerapan kolaborasi model ini siswa akan lebih mudah untuk
memahami, manganalisa, memecahkan pertanyaan dan mengingat materi
akuntansi yang dijelaskan oleh guru. Model pembelajaran Student Facilitator and
Explaining dimulai dengan penjelasan guru mengenai kompetensi dan tujuan
pembelajaran yang ingin dicapai, selanjutnya guru akan menyajikan materi
melalui Concept Mapping secara garis besar sesuai dengan kompetensi yang
sudah ditentukan sebelumnya. Kemudian guru menunjuk beberapa siswa
bergiliran untuk tampil ke depan kelas untuk menjelaskan materi pelajaran secara
menjelaskan kembali materi pelajaran secara rinci sehingga siswa lebih
memahami materi pelajaran.
Kolaborasi model pembelajaran Student Facilitator and Explaining
dengan Concept Mapping merupakan model pembelajaran yang mengharuskan
adanya kerjasama antar siswa dan dapat melatih keberanian siswa dalam
menyampaikan hasil pemikirannya dan mengembangkan kreatifitas siswa dalam
berfikir bagaimana cara mereka menjelaskan akan ilmu yang diterima dari guru
kepada siswa lainnya. Dengaan kemampuan siswa menyampaikan dan
menjelaskan materi yang diberikan, situasi pembelajaran yang awalnya pasif dan
membosankan, diharapkan berubah menjadi pembelajaran yang aktif dan tidak
membosankan bagi siswa. Sehingga dapat meningkatkan aktivitas dan hasil
belajar siswa.
1.5. Tujuan Penelitian
Berdasarkan rumusan masalah di atas, maka tujuan penelitian ini adalah:
1. Untuk mengetahui peningkatan aktivitas belajar akuntansi siswa kelas XI
IPS 1 SMA Negeri 1 Lumbanjulu Tahun Pembelajaran 2013/2014 melalui
kolaborasi model pembelajaran Student Facilitator and Explaining dengan
Concept Mapping.
2. Untuk mengetahui peningkatan hasil belajar akuntansi siswa kelas XI IPS
1 SMA Negeri 1 Lumbanjulu Tahun Pembelajaran 2013/2014 melalui
kolaborasi model pembelajaran Student Facilitator and Explaining dengan
3. Untuk mengetahui hasil belajar akuntansi siswa antar siklus.
1.6. Manfaat Penelitian
Adapun manfaat yang diharapkan dari penelitian ini adalah sebagai
berikut:
1. Menambah pengalaman dan wawasan penulis tentang penerapan
kolaborasi model pembelajaran Student Facilitator and Explaining dengan
Concept Mapping dalam upanya meningkatkan aktivitas dan hasil belajar
akuntansi siswa kelas XI IPS 1 SMA Negeri 1 Lumbanjulu.
2. Sebagai bahan masukan bagi guru dalam menerapkan model pembelajaran
khususnya kolaborasi model pembelajaran Student Facilitator and
Explaining dengan Concept Mapping yang digunakan untuk meningkatkan
aktivitas dan hasil belajar akuntansi siswa kelas XI IPS 1 SMA Negeri 1
Lumbanjulu.
3. Sebagai bahan referensi dan masukan bagi civitas akademis UNIMED,
fakultas ekonomi umumnya, dan pendidikan akuntansi khususnya, dan
BAB V
KESIMPULAN DAN SARAN
5.1 Kesimpulan
Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan penelitian dapat disimpulkam
sebagai berikut :
1. aktivitas belajar akuntansi siswa yang diajarkan dengan penerapan
kolaborasi model pembelajaran Student Facilitator and Explaining dengan
Concept Mapping mengalami peningkatan. Dari hasil penelitian
memperlihatkan bahwa terjadi peningkatan aktivitas yang aktif, pada
siklus I rata – ratanya hanya 6,25% menjadi rata – rata 78,12% pada
siklus II. Peningkatannya sebesar 71,87% dari siklus I ke siklus II.
2. Hasil belajar akuntansi siswa yang diajarkan dengan penerapan kolaborasi
model Student Facilitator and Explaining dengan Concept Mapping juga
mengalami peningkatan. Pada siklus I diperoleh nilai rata – rata 70,93
dengan persentase ketuntasan belajar siswa sebesar 43,75% selanjutnya
pada siklus II diperoleh nilai rata – rata 82,18 dengan persentase
ketuntasan belajar siswa sebesar 87,18%. Dimana peningkatan nilai
kemampuan siswa antar siklus I ke siklus II adalah 11,25 untuk hasil
belajar akuntansi dengan peningkatan persentase 43,43%.
3. Terdapat perbedaan yang signifikan antara siklus I dan siklus II yaitu thitung
> ttabel diperoleh thitung 7,40 dan ttabel = 2,039 dimana = 0,05 dan dk = n –
5.2 Saran
1. Dalam kegiatan belajar mengajar khususnya guru akuntansi diharapkan
dapat menjadikan Penerapan kolaborasi model pembelajaran Student
Facilitator and Explaining dengan Concept Mapping sebagai salah satu
alternatif dan variasi model pembelajaran untuk mata pelajaran akuntansi
untuk meningkatkan pemahaman, keaktifan belajar dan hasil belajar siswa
dapat dilakukan dengan melengkapi media, LKS, handout dan modul atau
bahan ajar sesuai dengan materi pembelajaran dengan materi yang
diajarkan, khususnya pada materi Perusahaan jasa dan pada umumnya
untuk berbagai materi yang cocok diterapkan sebagai model pembelajaran
agar mampu meningkatkan aktivitas dan hasil belajar siswa. Dan siswa
yang belum mencapai KKM diberikan ujian remedial untuk memperbaiki
nilai siswa tersebut.
2. Kepada peneliti lain terutama yang melakukan penelitian yang sejenis
untuk dapat memodifikasi kearah yang lebih baik dari yang dilakukan
peneliti dalam Penerapan kolaborasi model pembelajaran Student
Facilitator and Explaining dengan Concept Mapping agar dapat dijadikan
suatu studi perbandingan guru dalam meningkatkan kualitas pendidikan
DAFTAR PUSTAKA
Agustia, Erine, dkk. 2011. Penerapan Strategi Pembelajaran Aktif Tipe Student
Facilitator And Explaining Dikombinasikan Dengan Mind Map Terhadap
Aktivitas dan Hasil Belajar Biologi Siswa Kelas VII Smpn 20 Padang. Padang: program studi pendidikan biologi STKIP PGRI Sumatera Barat & STAIN Batu Sangkar. Jurnal Pendidikan. Vol 2. Edisi 5. Padang.
Arikunto, Suharsimi. 2010. Prosedur Penelitian. Jakarta: Rineka Cipta.
Aqib, dkk. 2010. Penelitian Tindakan Kelas. Bandung: Yrama Widya
Bloom, Benyamin S, dkk. (1975). Taxonomi Of Educational Objective. dalam Suprijono, Agus. 2010. Cooperative Learning: Teori dan Aplikasi Paikem. Yogyakarta: Pustaka Pelajar
Dahar. 1989. Teori-Teori Belajar. Dalam Trianto. 2011. Mendesain Model
Pembelajaran Inovatif-Progresif, konsep, Landasan dan Implementasi pada KTSP. Jakarta : Kencana
Irlinawati,Dewik, dkk. 2013. Penerapan Model Pembelajaran Student Facilitator
and Explaining Pada Perkalian Bilangan Bulat. Jurnal Pendidikan
Matematika STKIP PGRI Sidoarjo. Vol.1, No.2, Hal.30. ISSN:2337-8166. https://www.google.co.id/url?sa=t&rct=j&q=&esrc=s&source=web&cd=3
Diedrich.1937. Menjadi Murid dalam Sardiman. 2011. Interaksi dan Motivasi
Belajar Mengajar. Jakarta : Raja Grafindo Persada
Dimyati, Mudjiono. 2010. Belajar dan Pembelajaran. Jakarta: Rineka Cipta
Djamarah dan Zain. dalam Verawaty, Nellaria. 2013. Penerapan Kolaborasi
Model Pembelajaran Think Pair Share dengan Talking Stick Untuk Meningkatkan Aktivitas Dan Hasil Belajar Akuntansi Siswa Kelas XI SMK Swasta GKPI 2 Pematang Siantar Tahun Pembelajaran 2012/2013.
Skripsi : UNIMED
Hamalik, Oemar. 2010. Proses Belajar Mengajar. Jakarta: Bumi Aksara
Hasan,H.S. 1995. Pendidikan Ilmu Sosial. Dalam Isjoni.2009. Cooperative
Learning Efektifitas Pembelajaran Kelompok. Bandung. Alfabeta.
Hayanto.2013.Penerapan Model Pembelajaran Peta Konsep untuk Meningkatkan
Hasil Belajar Materi Proklamasi Kemerdekaan pada Siswa Kelas VIII
SMPN 1 DARUL KAMAL Tahun Pelajaran 2013/2014. Jurnal Biology
Education. Vol.2 No.2 Hal. 55. ISSN: 2302 416X.
https://www.google.co.id/url?sa=t&rct=j&q=&esrc=s&source=web&cd=9 Muslich,Masnur.2012.Melaksanakan PTK (Penelitian Tindakan Kelas)Itu
Mudah. Jakarta. PT Bumi Aksara
Isjoni. 2009.Pembelajaran Kooperatif Meningkatkan Kecerdasan Komunikasi
Antar Peserta Didik. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Istarani. 2012. 58 Model Pembelajaran Inovatif. Medan: Media Persada
Joice,B.dan Weil,M. 1990. Model of Teaching. Dalam Isjoni.2009. Cooperative
Learning Efektifitas Pembelajaran Kelompok. Bandung. Alfabeta.
Kunandar. 2009. Langkah Mudah Penelitian Tindakan Kelas Sebagai
Pengembangan Profesi Guru. Jakarta: Rajawali Pers
Manullang, S (2010) dengan judul “Penerapan Model Pembelajaran Concept Mapping untuk Meningkatkan Motivasi Dan Hasil Belajar Akuntansi Siswa di Kelas XI AK 1 SMK Negeri 1 Dolok Sanggul Tahun Ajaran 2010/2011”. SKRIPSI: UNIMED
Munthe, B. 2012. Desain Pembelajaran. Yogyakarta : Pustaka Insan Madani.
Najma. 2013. Penerapan Model Cooperative Learning Tipe Student Facilitator
And Explaining (SFE) untuk Meningkatkan Hasil Belajar Energi dan
Usaha Siswa Kelas VIII SMPN 1 DARUL KAMAL Tahun 2013/2014.
Jurnal Biology Education. Vol.2 No.2 Hal.75. ISSN:2302 416X.
https://www.google.co.id/url?sa=t&rct=j&q=&esrc=s&source=web&cd=9
Nuryana. 2013. Pengaruh Strategi Pembelajaran Concept Mapping Terghadap
Prestasi Belajar Dasar Akuntansi Keuangan II Berdasarkan Tipologi Belajar. Padang: Jurnal Pendidikan dan pengetahuan. Vol 2, No: 1 Tahun
2014.
Panjaitan, Riris. 2011. Penerapan Kolaborasi Model Pembelajaran Student
Facilitator and Explaining dengan Concept Mapping untuk Meningkaatkan Motivasi dan Hasil Belajar Akuntansi Siswa di Kelas X AK 3 SMK Negeri 1 Medan T.P.2010/2011. Skripsi : UNIMED
Permadani,galih,dkk. 2012. Pengembangan Electric Tarso pada Pembelajaran
Sistem Peredaran Darah untuk SMP. Unnes Science Education Journal.
Vol.1 No.2 Hal.82. ISSN:2252-6617.
Putro Widoyoko, Eko. 2009. Evaluasi Program Pengajaran. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Rasmawati, dkk. Pengaruh Penerapan strategi pembelajaran Concept Mapping
(peta konsep ) terhadap kemampuan pemahaman konsep matematis siswa kelas VII SMPN 3 Lembang Jaya. Padang: Fakultas Keguruan dan Ilmu
Sanjaya, Wina. 2011. Strategi Pembelajaran: Berorientasi Standar Proses
Pendidikan. Jakarta: Kencana Prenada Media
Santoso, Ras Eko Budi. 2011. Pengertian Model Pembelajaran Student
Facilitator and Explaining. Terdapat pada http://raseko. blogspot.com/2011/05/pengertian model pembelajaran student. html. (Diakses pada tanggal 4 Maret 2014).
Sardiman. 2011. Interaksi dan Motivasi Belajar Mengajar. Jakarta : Raja Grafindo Persada
Sari (2012) dengan judul “Keaktifan Penerapan Model Pembelajaran Student
Facilitator and Explaining Terhadap Peningkatan Hasil Belajar Kimia
Peserta Didik Kelas XI semester II SMA Muhammadiyah 1 Muntilan Tahun Ajaran 2011/2012”. Skripsi : UNIMED.
Slameto. 2010. Belajar dan Faktor-faktor yang Mempengaruhinya. Jakarta: Rineka Cipta.
Soemarso. 2009. Akuntansi Suatu Pengantar. Jakarta: Salemba Empat
Sugiono, 2008. Metode Penelitian Pendidikan-Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif
dan R & D. Bandung: Alfabeta
Sudjana. 2009. Penilaian Hasil Belajar Proses Mengajar. Bandung : Remaja Rosdakarya.
Suprijono, Agus. 2010. Cooperative Learning: Teori dan Aplikasi Paikem. Yogyakarta: Pustaka Pelajar
Tamba. 2010. Penerapan Model Pembelajaran Student Facilitator and
Explaining untuk Meningkatkan Aktivitas dan Hasil Belajar Akuntansi Siswa Pada Standart Kompetensi Order Penjualan Di Kelas XI AK 2 SMK Marisi Medan T.P 2010/2011. Skripsi : UNIMED
Trianto. 2011. Mendesain Model Pembelajaran Inovatif-Progresif, konsep,
Landasan dan Implementasi pada KTSP. Jakarta : Kencana
Yamin. 2009. Dalam Istarani. 2012. 58 Model Pembelajaran Inovatif. Medan: Media Persada.
Suyatno. 2009. Wiratningsih, Pande Md. Ayu, dkk. 2014. Pengaruh Student
Faacilitator And Explaining Berbantuan Peta Konsep Terhadap Hasil Belajar pkn kelas v sd gugus igusti ngurah rai. Jurnal mimbar universitas pendidikan ganesha. Vol 2, No: 1 Tahun 2014. Singaraja: universitas
Widyasari, Artuty,dkk. 2013. Pembelajaran Biologi Menggunakan Model
Accelerated Learning Melalui Concept Mapping dan Mind Mapping
Ditinjau Dari Kreativitas dan Kemampuan Verbal Siswa.Jurnal Inkuiri.
Vol2, No 3, Hal: 247. ISSN: 2252-7893.
https://www.google.co.id/url?sa=t&rct=j&q=&esrc=s&source=web&cd=1
0&cad=rja&uact=8&ved=0CI8BEBYwCQ&url=http%3A%2F%2Fjurnal.f
kip.uns.ac.id%2Findex.php%2Fsains%2Farticle%2Fdownload%2F3826%
2F2702&ei=RZC3U4PHA9iWuATFx4HYAw&usg=AFQjCNGb1Ew-V7WwZet4RWagwl0QKlG8NA&sig2=Bw6EFSSJ1EhwVQ_ElgXBhA.