KEDUDUKAN DEWAN PERWAKILAN DAERAH DALAM SISTEM KETATANEGARAAN REPUBLIK INDONESIA.
Teks penuh
Dokumen terkait
Arfandy Ranriadi, Implikasi Hukum Terhadap Kewenangan dan Kedudukan DPD RI Pasca Putusan Mahkamah Konstiitusi No. Kedudukan dan Kewenangan Dewan Perwakilan Daerah
Pasal 22D ayat (3) UUD 1945 menyatakan bahwa DPD RI dapat melakukan pengawasan atas pelaksanaan UU mengenai otonomi daerah, pembentukan, pemekaran dan penggabungan daerah,
Bidang- bidang yang memungkinkan DPD mengajukan RUU atau ikut membahas RUU adalah yang berkaitan dengan otonomi daerah, hubungan pemerintah pusat dan daerah, pembentukan dan
Hal ini terindikasi melalui beberapa hal, pertama adanya pasal-pasal pada UU MD3 dan UU P3 yang diajukan DPD untuk diuji konstitusionalitasnya dengan pasal pada
Hal ini terindikasi melalui beberapa hal, pertama adanya pasal-pasal pada UU MD3 dan UU P3 yang diajukan DPD untuk diuji konstitusionalitasnya dengan pasal pada
(2) Dewan Perwakilan Daerah ikut membahas rancangan undang-undangan yang berkaitan dengan otonomi daerah; hubungan pusat dan daerah; pembentukan, pemekaran, dan penggabungan
Dewan Perwakilan Daerah Republik Indonesia (DPD RI) berpandangan bahwa pengelolaan anggaran negara masih belum optimal dalam mendorong fungsi alokasi sumber daya
Selanjutnya dalam hal pengawasan, Pasal 22D ayat 3 UUD 1945 menyatakan bahwa “DPD RI dapat melakukan pengawasan atas pelaksanaan UU mengenai otonomi daerah, pembentukan, pemekaran dan