• Tidak ada hasil yang ditemukan

ANALISIS TEKNIK PERMAINAN GITAR PADA LAGU NIRMALA CIPTAAN PAK NGAH.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "ANALISIS TEKNIK PERMAINAN GITAR PADA LAGU NIRMALA CIPTAAN PAK NGAH."

Copied!
20
0
0

Teks penuh

(1)

ANALISIS TEKNIK PERMAINAN GITAR PADA LAGU

NIRMALA CIPTAAN PAK NGAH

Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan

Oleh :

GUMPAL H.PANJAITAN NIM. 208342021

JURUSAN SENDRATASIK

FAKULTAS BAHASA DAN SENI

UNIVERSITAS NEGERI MEDAN

(2)
(3)
(4)
(5)
(6)

ii

KATA PENGANTAR

Puji dan syukur penulis ucapkan kepada Tuhan Yang Maha Esa atas kasih

dan anugrahNya dalam hidup ini sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi

ini, sebagai salah satu persyaratan untuk memperolah gelar sarjana pendidikan

pada Jurusan Sendratasik Fakultas Bahasa dan Seni Universitas Negeri Medan.

Judul skripsi Analisis Teknik Permainan Gitar Pada Lagu Nirmala Ciptaan Pak

Ngah.

Selama penyelesaian skripsi ini, penulis sering mengalami kesulitan baik

dalam proses penelitian, mencari sumber-sumber data, buku-buku yang relevan

dan dalam hal penulisan. Namun berkat bantuan dari berbagai pihak, akhirnya

skripsi ini dapat diselesaikan. Maka dalam kesempatan ini penulis mengucapkan

banyak terima kasih kepada:

1. Bapak Prof.Dr. Ibnu Hajar, M.Si selaku Rektor Universitas Negeri Medan.

2. Ibu Dr. Isda Pramuniati, M.Hum, selaku Dekan Fakultas Bahasa dan Seni

Universitas Negeri Medan

3. Ibu Dra. Tuti Rahayu, M.Si, selaku Ketua Jurusan Sendratasik Fakultas

Bahsa dan Seni Universitas Negeri Medan

4. Bapak Panji Suroso M. Pd, selaku Ketua Program Studi Seni Musik

Jurusan Sendratasik Fakultas Bahasa dan Seni Universitas Negeri Medan

sekaligus Dosen Pembimbing Skripsi II yang telah memberi arahan dan

(7)

iii

5. Ibu Uyuni Widiastuti, M.Pd sebagai pembimbing skripsi I yang telah

memberikan bimbingan dan arahan serta koreksi dalam penyelesaian

skripsi ini.

6. Para Bapak dan Ibu dosen Prodi Pendidikan Seni Musik Fakultas Bahasa

dan Seni Universitas Negeri Medan yang telah memberikan sumbangan

ilmu selama perkuliahan.

7. Yang teristimewa orangtuaku tercinta yakni Bapak H.Panjaitan dan Ibu

R.br. Sagala, atas doa dan perhatian kepada penulis hingga dapat

menyelesaikan pendidikan hingga selesai.

8. Kepada seluruh teman-teman adik stambuk, 2008, 2009, 2010,2011, atas

dukungan dan semangat kepada penulis hingga dapat menyelesaikan

skripsi.

9. Kepada seluruh pihak yang terkait dalam penyelesaian skripsi ini.

Penulis memohon maaf atas kekurangan dan keterbatasan pada skripsi ini.

Penulis juga mengharapkan kritik dan saran dalam rangka penyempurnaan skripsi

ini. Kiranya skripsi ini dapat bermanfaat sebagai refrensi pada penelitian

selanjutnya.

Medan, Juli 2014

Penulis

Gumpal H.P

(8)

i ABSTRAK

Gumpal H.P 2014. NIM 208342021. Analisis Teknik Permainan Gitar Pada Lagu Nirmala Ciptaan Pak Ngah. Skripsi. Fakultas Bahasa dan Seni, Universitas Negeri Medan.

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan mendeskripsikan struktur musik yakni motif, frase, bentuk dan kalimat lagu dalam lagu “Nirmala ” Ciptaan Pak Ngah.

Penelitian ini bersifat kerja laboratorium untuk menganalisis lagu “Nirmala ” Ciptaan Pak Ngah.

Instrument penelitian yang digunakan untuk mengumpulkan data terdiri dari Studi Kepustakaan, dan Kerja Laboratorium. Dalam hal ini penulis mengkaji dan menelaah buku-buku mengenai analisis musik, sejarah musik, kamus musik, serta buku-buku lain yang relevan dengan topik penelitian. Pengumpulan data pada kerja laboratorium dilakukan dengan menganalisis partitur Analisis lagu “Nirmala

Ciptaan Pak Ngah berdasarkan teori yang diuraikan pada Bab II tersebut meliputi aspek biografi, motif, frase, bentuk, kalimat lagu, serta membuat penjelasan tentang makna atau interpretasi karya tersebut.

Setelah menganalisis keseluruhan data, ditemukan beberapa kesimpulan yaitu : Struktur lagu Struktur lagu Nirmala terdiri dari tiga bagian yaitu, Senandung, Interlude awal, tema utama lagu. Tema lagu utama terdiri dari delapan bagian Syair pertama terdiri dari dua motif (A,A’). Syair kedua terdiri dari empat motif (B,C,C’,C”). Syair ketiga terdiri dari enam motif (D,D’,E,F,F’,F”). Syair keempat terdiri dari tiga motif(E,G,G’). Syair kelima terdiri dari tiga motif (H,H’,H”). Syair keenam (reffrein) terdiri dari tiga motif (I,I’,I”). Interlude dalam hal ini melodi pada interlude sama persis seperti motif dan prase yang terdapat pada bagian reffrein.Bridge terdiri dari tujuh motif (J,K,J’,K’,L,L’,M). Dalam analisa teknik permainan gitar diperoleh teknik permainan gitar yang digunakan dalam iringan lagu nirmalasecara keseluruhan menggunakan teknik petikan gitar flamenggo. Teknik flamenggo yang digunakan adalah pengembangan dari irama pop-melayu. Dampak penggunaan teknik flamenggo pada lagu Nirmala adalah merubah warna musik melayu menjadi lebih kaya warna, bunyi, ritme dan irama.

(9)

iv

B. Identifikasi Masalah ... 3

C. Pembatasan Masalah ... 4

D. Perumusan Masalah ... 4

E. Tujuan Penelitian ... 5

F. Manfaat Penelitian ... 5

BAB II LANDASAN TEORETIS DAN KERANGKA KONSEPTUAL A. Landasa Teoretis ... 7

6. Sekilas Tentang Lagu Nirmala Ciptaan Pak Ngah ... 19

B. Kerangka Konseptual ... 21

(10)

v

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

A. Struktur Komposisi Lagu Nirmala ... 28

B. Hasil Analisis Teknik Permainan Gitar Lagu Nirmala Ciptaan Pak Ngah ... 38

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN A. Kesimpulan ... 41

B. Saran ... 41

DAFTAR PUSTAKA ... 43

LAMPIRAN ... 44

(11)

iv

DAFTAR GAMBAR

(12)

1

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah

Budaya merupakan bagian dari sendi-sendi kehidupan, melalui budaya,

kita dapat mengetahui seberapa luas pengaruh sebuah peradaban, begitu juga

dengan Islam. Islam menyebarkan sebuah peradaban hampir diseluruh permukaan

bumi. Pengaruh kebudayaan Islam menjadi bagian yang tak terpisahkan untuk

beberapa suku atau bangsa tertentu. Melayu merupakan suku yang mempunyai

kebudayaan yang besar. Banyaknya kebudayaan itu diliputi berupa ukiran, musik,

syair, pantun dan kebudayaan lainnya. Persebaran masyarakat Melayu tersebar

hampir di penjuru Asia, khususnya Asia Tenggara seperti di Indonesia, Malaysia,

Brunai Darussalam, Singapore, Philipina, Myanmar dan Kamboja.

Musik Melayu berakar dari Qasidah yang berasal sebagai kedatangan dan

penyebaran Agama Islam di Nusantara pada tahun 635 - 1600 dari Arab, Gujarat

dan Persia, sifatnya pembacaan syair dan kemudian dinyanyikan. Oleh sebab itu,

awalnya syair yang dipakai adalah semula dari Gurindam yang dinyanyikan, dan

secara berangsur kemudian dipakai juga untuk mengiringi tarian. Pada waktu

dibukanya Terusan Suez terjadi arus migrasi orang Arab dan Mesir masuk Hindia

Belanda tahun 1870 hingga setelah 1888, mereka membawa alat musik Gambus

dan bermain Musik Arab. Pengaruh ini juga bercampur dengan musik tradisional

dengan syair Gurindam dan alat musik tradisional lokal seperti gong, serunai,

(13)

2

musik ini sudah jauh berbeda dengan asalnya sebagai Qasidah, karena

perkembangan masa ini tidak hanya menyanyikan syair Gurindam, tetapi sudah

jauh berkembang sebagai musik hiburan nyanyian dan pengiring tarian khas

Orang Melayu pesisir timur Sumatera dan Semenanjung Malaysia. Dengan

perkembangan teknologi elektronik sekitar setelah tahun 1950, maka mulai

diperkenalkan pengeras suara, gitar elektrik, bahkan perkembangan keyboard.

Dan tak kalah penting adalah perkembangan industri rekaman sejak tahun 1950.

Pada era kini semakin berkembangnya industri rekaman banyak penyanyi

mulai mempopulerkan lagu-lagu tradisional sebagai salah satu contoh adalah Siti

Nurhaliza yang merupakan salah satu penyanyi dari Negeri Malaysia yang

mempopulerkan lagu-lagu Melayu. Siti Nurhaliza tidak hanya digemari di

Malaysia tetapi juga digemari di Indonesia. Salah satu lagu yang sangat populer

dinyanyikannya adalah lagu yang berjudul Nirmala. Lagu ini sangat populer tidak

hanya karena keindahan suara Siti Nurhaliza. Menurut pengamatan penulis musik

sebagai pendukung merupakan salah satu faktor yang ikut membungkus

kepopuleran lagu tersebut.

Lagu Nirmala merupakan salah satu lagu Siti Nurhaliza yang dirilis pada

tahun 2002 di dalam album Sanggar Mestika. Komposer yang mengkomposisikan

lagu ini adalah Pak Ngah dan lirik lagu ditulis oleh Che Kem. Pak Ngah

merupakan seorang produser sekaligus pencipta lagu-lagu yang berbasis etnis

Melayu, sementara Che Kem adalah seorang penulis syair keturunan Thiong Hoa

yang sangat tertarik dengan lagu-lagu Melayu. Lagu yang berdurasi lima menit 36

(14)

3

Struktur komposisi lagu Nirmala ciptaan Pak Ngah kelihatannya memiiliki

keunikannya sendiri baik struktur maupun motif permainan gitarnya.

Hal ini menjadi ketertarikan bagi peneliti untuk mengetahui lebih lanjut

tentang bagaimana teknik permainan gitar pada lagu Nirmala ciptaan Pak Ngah

yang dibawakan oleh Siti Nurhaliza. Oleh karena itu peneliti mengambil judul

“Analisis Teknik Permainan Gitar Pada Lagu Nirmala ciptaan Pak Ngah”.

B. Identifikasi masalah

Tujuan dari identifikasi masalah adalah agar penelitian yang akan

dilangsungkan menjadi tepat dan terarah serta cakupan masalah yang dibahas

tidak terlalu luas melebar. Menurut Sukmadinata (2008:310) menjelaskan bahwa

“Identifikasi masalah merupakan mendaftar, mencatat masalah-masalah penting

yang dihadapi dalam bidang suatu bidang atau sub bidang keahlian atua profesi

tertentu untuk kemudian dipilih satu yang dijadikan fokus atau masalah

penelitian”.

Sesuai dengan pendapat dan latar belakang masalah, maka permasalahan

penelitian ini dapat diidentifikasi menjadi beberapa hal sebagai berikut:

1. Bagaimana struktur komposisi lagu Nirmala ciptaan Pak Ngah?

2. Bagaimana bentuk motif permainan gitar pada lagu Nirmala ciptaan Pak

Ngah?

3. Bagaimana kesesuaian antara harmoni atau progresi akord gitar dengan

(15)

4

4. Bagaimana penyampaian atau interpretasi teknik permainan gitar pada lagu

Nirmala ciptaan Pak Ngah?

5. Bagaimana analisis teknik permainan gitar pada lagu Nirmala ciptaan Pak

Ngah?

6. Bagaimana penyesuaian dinamik dan melodi pada Nirmala ciptaan Pak

Ngah?

C. Pembatasan masalah

Dalam pelaksanaan penelitian tidak semua faktor yang terkait dapat

diteliti, oleh karena itu peneliti membatasi masalah agar lebih mudah dan fokus

dalam meneliti. Hal ini sesuai dengan pendapat Husaini Usman (2008:34) yang

mengatakan bahwa :

“Pembatasan masalah adalah usaha untuk menetapkan batasan-batasan dari masalah penelitian yang akan diteliti. Batasan-batasan masalah yang akan dibuat dengan tujuan ruang lingkup masalah penelitian, disamping itu, juga usaha untuk memperjelas fokus penelitian.”

Berdasarkan uraian di atas, maka peneliti membatasi masalah ini ke dalam

bagian sebagai berikut.

1. Bagaimana struktur komposisi lagu Nirmala ciptaan Pak Ngah?

2. Bagaimana analisis teknik permainan gitar pada lagu Nirmala ciptaan Pak

Ngah?

D. Perumusan masalah

Menurut pendapat Sumadi (2005:17) mengatakan “setelah masalah

diidentifikasi dan dipilih, maka perlu dirumuskan. Perumusan ini penting, karena

(16)

5

Dari uraian latar belakang di atas, lagu nirmala ciptaan Pak Ngah yang

dinyanyikan oleh Siti Nurhaliza mempunyai teknik permainan gitar yang khas,

sehingga didapati rumusan Bagaimana Analisis Teknik Permainan Gitar Pada

Lagu Nirmala Ciptaan Pak Ngah?

E. Tujuan Penelitian

Penelitian akan bermanfaat jika tujuan yang diharapkan tercapai. Manfaat

penelitian adalah sesuatu yang dapat memberikan informasi dan faedah yang akan

mendatangkan keuntungan.

Berhasil tidaknya suatu aktifitas penelitian yang akan dilaksanakan terlihat

dari tercapainya tujuan penelitian yang ditetapkan. Dalam penelitian yang akan

berlangsung peneliti merumuskan tujuan sebagai berikut:

1. Untuk Mengetahui struktur komposisi lagu Nirmala ciptaan Pak Ngah

2. Untuk Mengetahui analisis teknik permainan gitar pada lagu Nirmala

ciptaan Pak Ngah.

F. Manfaat Penelitian

Tentunya sebuah ikhtihar untuk penelitian diharapkan memiliki manfaat

bagi peneliti sendiri dan bagi semua orang. Untuk itu, manfaat yang diharapkan

peneliti ada lima, yaitu sebagai berikut:

1. Sebagai bahan informasi kepada mahasiswa Seni Musik Unimed dan

(17)

6

2. Sebagai referensi dikemudian hari kelak yang ingin meneliti dengan kasus

(18)

40

BAB V

KESIMPULAN DAN SARAN

A. Kesimpulan

Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan di laboratorium khususnya

lagu Nirmala pada instrumen gitar, maka penulis membuat beberapa kesimpulan

diantaranya adalah :

1. Struktur lagu

a. Struktur lagu Nirmala terdiri dari tiga bagian

- Senandung

- Interlude Awal

- Tema utama lagu

b. Tema lagu utama terdiri dari delapan bagian

- Syair pertama terdiri dari dua motif (A,A’)

- Syair kedua terdiri dari empat motif (B,C,C’,C”)

- Syair ketiga terdiri dari enam motif (D,D’,E,F,F’,F”)

- Syair keempat terdiri dari tiga motif(E,G,G’)

- Syair kelima terdiri dari tiga motif (H,H’,H”)

- Syair keenam (reffrein) terdiri dari tiga motif (I,I’,I”)

- Interlude dalam hal ini melodi pada interlude sama persis seperti

motif dan prase yang terdapat pada bagian reffrein.

- Bridge terdiri dari tujuh motif (J,K,J’,K’,L,L’,M)

(19)

41

- Teknik permainan gitar yang digunakan dalam iringan lagu

nirmalasecara keseluruhan menggunakan teknik petikan gitar

flamenggo.

- Teknik flamenggo yang digunakan adalah pengembangan dari

irama pop-melayu.

- Dampak penggunaan teknik flamenggo pada lagu Nirmala adalah

merubah warna musik melayu menjadi lebih kaya warna, bunyi,

ritme dan irama.

B. Saran

Berdasarkan beberapa kesimpulan yang telah diuraikan, maka penulis

mengajukan beberapa saran yang diantaranya :

1.

Kepada generasi muda yang berminat dalam bidang analisis dapat mempelajari teknik dalam dalam menganalisis agar lebih memudahkan

dalam hal pengerjaannya.

2.

Dalam pembahasan skripsi ini mungkin masih banyak kekurangan dan sederhana, harapan kedepannya ada sekelompok mahasiswa yang lebih

(20)

41

DAFTAR PUSTAKA

Banoe, Pono. 2003. Kamus Musik. Yogyakarta: Kasinus

Budilinggono, I. 2004. Departemen Pendidikan dan Kebudayaan. Jakarta: Mahendra Sampana

Cook (1977). Pengantar penelitian Ilmiah. Bandung: Tarsito

Gustina, Susi. (2005). Pendidikan Musik Kreatif :Alternatif Model Pembelajaran Musik Di Sekolah. Dalam Jurnal Seni Musik, Vol 2 No.2,Tangerang:Jurusan Musik-Fakultas Ilmu Seni UPH

Harianja, Army Rianto.2009. Materi Musik Populer sebagai Bahan Pengajaran Gitar Klasik di Taman Budaya Sumatra Utara. Skripsi Universitas Negeri Medan.

Kohs .2007. Music Structure. London: Bloomsbury Publishing

Nazir, Mohamad. 2005. Metode Penelitian. Bogor: Ghalia Indonesia

Prier Emund, Karl. 2009. Kamus Musik. Yokyakarta: Pusat Musik Liturgi

Sugiono. 2008. Metode Penelitian Pendidikan. Bandung: Alfabeta.

Maryaeni (2005), Metode Penelitian Kebudayaan, Jakarta: Bumi Aksara.

Nainggolan, Ricky Juniardi. 2012. Pengaruh Footstool Pada Teknik Permainan Gitar Klasik di SMK Negeri 11 Medan. Skripsi : Universitas Negeri Medan.

Sukardi. 2003. Metodologi Penelitian Pendidikan. Yokyakarta: Bumi Aksara.

Prier Edmund, Karl. 2006. Ilmu Bentuk Musik. Yokyakarta: Pusat Musik Liturgi

Gambar

Gambar 1. Teknik Permainan Flamenggo  ··························  40

Referensi

Dokumen terkait

peneliti merasa komposisi karya Carlo Domeniconi ini memiliki teknik permainan gitar dengan tingkat kesulitan yang tinggi, Ini peneliti rasakaan saat memainkan teknik slur

2) Dasar dari permainan gitar keroncong merupakan Brokenchord yang diolah dalam ritmis dan gaya yang berbeda. 3) Terdapat teknik lain pada Hamkri Surakarta yaitu teknik

Diajukan untuk Memenuhi Sebagian dari Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan. Departemen Pendidikan

EFEKTIVITAS TEKNIK PERMAINAN UNO STACKO MISSION UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN BERBICARA BAHASA JEPANG.. Diajukan sebagai salah satu syarat mendapat gelar

Diajukan untuk Memenuhi Sebagian dari Syarat Memperoleh Gelar Sarjana S1 Departemen Pendidikan Seni

Diajukan untuk Memenuhi Sebagian dari Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan.. Departemen Pendidikan

diajukan untuk memenuhi sebagian syarat untuk memperoleh gelar sarjana sastra Bahasa dan Sastra Indonesia.. oleh Arif Mustopa

Diajukan untuk memenuhi sebagian syarat untuk memperoleh gelar Sarjana Pendidikan Program Studi Pendidikan Kepelatihan