• Tidak ada hasil yang ditemukan

7. KAK. Bisnis Plan

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "7. KAK. Bisnis Plan"

Copied!
9
0
0

Teks penuh

(1)

KERANGKA ACUAN KERJA (KAK)

DINAS KEBUDAYAAN DAN PARIWISATA ACEH

NAMA PEKERJAAN :

KONSULTAN BISNIS PLAN LAPANGAN GOLF

Tahun Anggaran : 2017

KERANGKA ACUAN KERJA (KAK)

(2)

PENDAHULUAN

1. LATAR BELAKANG

Golf adalah permainan luar ruang yang dimainkan secara perorangan atau

tim yang berlomba memasukkan bola ke dalam lubang-lubang yang ada di

lapangan dengan jumlah pukulan tersedikit mungkin. Bola golf dipukul dengan

menggunakan satu set tongkat pemukul yang disebut klab

Lapangan golfadalah sebuah media bermain olahraga golf, setiap lapangan golf memiliki desain unik, maka dari itu lapangan golf disetiap tempat selalu berbeda ukuran, topografi serta lingkungan sekitar pun berbeda, dan bisa dikatakan bahwa padang golf merupakan tempat olahraga paling indah dan paling sejuk, karena alam terbuka di desain khusus menjadi sebuah arena golf.

Perkembangan golf yang signifikan tidak terlepas dari pembangunan lapangan golf yang berkelanjutan dijaman sekarang tuntutan dari masyarakat untuk lapangan golf memiliki standarisasi yang memadai hal ini dibuktikan dengan jumlah peminat golf dari tahun ke tahun yang terus berkembang. Hal ini terlihat dari jumlah pengunjung dan anggota golf yang terus bertambah. Saat ini golf merupakan salah satu cabang olahraga yang memiliki potensii perkembangan yang baik.

Prospek investasi dari lapangan golf itu sangat besar, sehingga perlu adanya pengelolaan yang dilakukan secara profesional. Kondisi saat ini lapangan golf belum terkeloladengan baik, sehingga dianggappenting dilakukan sebuah kajian rencana pengembangan lapangan golf dalam beberapa tahun yang akan datang. Dengan adanya analisis bisnis dari lapangan golf dapat menghasilkan beberapa gambaran mengenai prospek lapangan golf dari segi keuangan, trend dan prospek pasar.

Berdasarkan hal tersebut diatas maka dianggap penting dan perlu dilakukan suatu kajian yang diharapkan nantinya akan menghasilkan sebuah lapangan golf yangdalam pengelolaannya berbasis bisnis dalam meningkatkan dan menambah penghasilan daerah.

2. Dasar Hukum

(3)

2. Undang-Undang Nomor 10 Tahun 2009 tentang Kepariwisataan (LembaranNegara Republik Indonesia Tahun 2009 Nomor 11, Tambahan LembaranNegara Republik Indonesia Nomor 4966);

3. Peraturan Pemerintah Nomor 52 Tahun 2012 tentang Sertifikasi Kompetensidan Sertifikasi Usaha di bidang Pariwisata (Lembaran Negara RepublikIndonesia Tahun 2012 Nomor 105, Tambahan Lembaran Negara RepublikIndonesia Nomor 5311);

4. Peraturan Presiden Nomor 7 Tahun 2015 tentang Organisansi Kementerian KementerianNegara (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2015 Nomor 8);

5. Peraturan Presiden Nomor 19 Tahun 2015 tentang Kementerian Pariwisata(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2015 Nomor 20); 6. Peraturan Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Nomor 1 Tahun 2014tentang

Penyelenggaraan Sertifikasi Usaha Pariwisata sebagaimanatelah diubah terakhir dengan Peraturan Menteri Pariwisata dan EkonomiKreatif Nomor 7 Tahun 2014 tentang Perubahan Atas Peraturan MenteriPariwisata dan Ekonomi Kreatif Nomor 1 Tahun 2014 tentangPenyelenggaraan Sertifikasi Usaha Pariwisata;

3. MAKSUD DAN TUJUAN

a. Tujuan studi yang akan dilaksanakan adalah guna mengkaji potensi pengembangan komersial untuk pengembangan lapangan golf sehingga dapat memberikan keuntungan dan mendukung Pemerintah Daerah oleh Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Provinsi Aceh dengan mengacu pada ketentuan/peraturan yang berlaku dengan mekanisme Atas Nama (Vehicle) atau Penugasan.

b. Dengan penugasan ini diharapkan Konsultan Bisinis Plandapat melakukan tugasnya dengan baik untuk menghasilkan keluaran yang dimaksud.

4. SASARAN

A. Aspek Makro dan Kondisi Pasar

(4)

3. Prospek dan Potensi pasar lapangan golf yang dikaji melalui kondisi saat ini, tingkat kenaikan keanggotaan setiap tahun,kebijaksanaan pemerintah, serta kendala-kendala yang selama ini dihadapi.

4. Program pemasaran yang akan diterapkan oleh dalam rangka menghadapi persaingan.

B. Analisa SWOT

Analisa SWOT untuk pengembangan lapangan golf

C. Analisa Finansial

1. Proyek potensi pendapatan 2. Kebutuhan biaya/modal kerja

3. Kebutuhan investasi untuk pembangunan dan modal kerja 4. Analisis sumber dan penggunaan dana

5. Break Even Point (BEP) untuk mengukur tingkat kapasitas penjualan 6. Kemampuan menghasilkan laba dan arus kas bersih

7. Kajian viabilitas berupa Internal rate of return (IRR), Net Present Value(NPV), Profitability Index (PI) Payback period.

8. Analisa Kepekaan (sensitivitas) terhadap perubahan komponen biaya dan harga sewa

5. LOKASI KEGIATAN

Lapangan Golf Lhoknga Kab. Aceh Besar 6. SUMBER BIAYA

Sumber biaya dari Pekerjaan ini dibebankan pada Dokumen Pelaksanaan Anggaran Satuan Kerja Perangkat Aceh TA. 2017 dengan nomor :2.00.02.1.02.16.01.02.16.002.5.2 tanggal 10 Februari 2017.

7. JANGKA WAKTU PELAKSANAAN

(5)

8. NAMA DAN ORGANISASI KUASA PENGGUNA ANGGARAN

a. Nama KPA b. Nama PPTK

:

:

c. Satuan Kerja : Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Aceh.

d. Pengelola Anggaran

: 1) Kuasa Pengguna Anggaran 2) Tim ULP Pemerintah Aceh

9. RUANG LINGKUP

1. Lingkup Pekerjaan dan Biaya Mencakup kegiatan Konsultan Bisnis Plan Lapangan Golf Provinsi Aceh yang dibiayai dari dana APBD AcehTA. 2017 dan dilaksanakan pada Tahun Anggaran 2017.

2. Lingkup Tugas Lingkup tugas yang akan dilaksanakan dalam proses perencanaan ini adalah :

a. Persiapan

b. Pengumpulan data c. Analisa data

d. Penyusunan Laporan

e. Presentasi Draft (awal dan akhir)

10. METODOLOGI PELAKSANAAN

Bisnis Plan merupakan suatu pekerjaan yang terintegrasi dengan berbagai bidang pekerjaan dan disiplin ilmu dikarenakan keterkaitannya dengan pedoman, standar dan aturan teknis yang diberlakukan.Oleh karenanya di dalam perencanaan suatu bisnis diperlukan pendekatan dan metodologi dengan mempertimbangkan berbagai aspek, meliputi strategi pengembangan wilayah, teknis, ekonomis, investasi.Metodologi yang akan digunakan dalam Bisnis Plan adalah sebagai berikut:

1. Tim konsultan menyusun rencana bisnis dan metode pendekatan studi format-format yang diperlukan dalam hal pengumpulan data dan analisa. 2. Tim konsultan melakukan pengumpulan data primer dan data sekunder 3. Tim konsultan melakukan telaah dan analisis fakta di lapangan dan data

(6)

4. Tim konsultan melakukan proyeksi data-data operasional bisnis sesuai dengan jangka waktu perencanaan yang ditetapkan.

5. Tim konsultan menyusun rancangan Rencana Bisnis Lapangan Golf untuk jangka pendek, menengah dan panjang berdasarkan hasil telaah dan analisis yang telah dilakukan.

6. Tim konsultan melakukan presentasi untuk progress laporan pendahuluan, laporan antara dan laporan semi rampung dan melakukan diskusi dengan Tim Pendamping (Counter part).

7. Tim konsultan menyusun Rencana Bisnis Lapangan Golf yang berisi penyempurnaan dari pembahasan setiap tahapannya.

11. KELUARAN

Berdasarkan pengarahan penugasan yang diberikan dan Kerangka Acuan Kerja ini, Konsultan Bisnis Plan diminta untuk menyampaikan keluaran dengan tahapan sebagai berikut :

a. Laporan dari setiap tahapan yang dilakukan oleh konsultan berupa Laporan pendahuluan, laporan interim dan laporan (draft final) dan laporan akhir (final report).

b. Keluaran akhir yang harus disusun oleh konsultan berdasarkan Kerangka Acuan Kerja ini adalah Dokumen Rencana Bisnis Lapangan Golf.

c. Laporan akhir dalam bentuk hardcopy dan softcopy yang terdiri dari :

1. Dokumen Kompilasi Data dan Analisis Prediksi;

2. Dokumen Rencana Pembangunan dan Pengembangan; 3. Ringkasan Eksekutif (Executive Summary).

12. PROGRAM KERJA

Tim Penyedia Jasa Konsultansi harus menyusun program kerja/jadwal yang menyangkut :

a.Jadwal kegiatan secara terperinci

b.Alokasi tenaga yang dibutuhkan (disiplin ilmu dan jumlahnya) yang antara lain terdiri dari :

1) Tenaga Ahli

(7)

MasterEkonomi (S2) yang memiliki dasar yang kuat dalam perencanaan bisnis dan mempunyai kemampuan memimpin. Mempunyai pengalaman minimal 5 tahun (ahli muda) dan mampu bekerjasama dalam tim.

Team leader adalah sebagai penanggungjawab pekerjaan secara keseluruhan, menyusun program dan rencana kerja serta jadwal penugasan tenaga ahli, memberi arahan kepada anggota tim, memantau, mengevaluasi dan menyelesaikan seluruh kegiatan studi. Diutamakan tenaga ahli ekonomi yang berpengalaman atau sudah pernah melakukan kajian bisnis plan lapangan golf

2. Tenaga Ahli Teknik Arsitektur (1 Orang);

Sarjana Teknik Arsitektur (S1) yang memiliki dasar yang kuat sebagai perencana pembangunan bisnis. Mempunyai pengalaman minimal 5 tahun (ahli muda) dan mampu bekerjasama dalam tim.

Ahli perencana tata ruang wilayah bertugas untuk melakukan analisa lokasi rencana bisnisjangka pendek dan jangka panjang.Analisa ini digunakan untuk penetapan lokasi dan fungsi ruang dan investasi dan penataan ruang kawasan strategis untuk bisnis.

3. Tenaga Ahli Sosial Ekonomi (1 0rang);

Minimal Sarjana dibidang Sosial – Ekonomi (S1) yang memiliki dasar kuat dalam kajian aspek sosial-ekonomi dari perencanaan bisnis. Mempunyai pengalaman minimal 5 tahun dan mampu bekerjasama dalam tim.

Ahli sosial ekonomi bertugas untuk menganalisa kebutuhan perencanaan bisnis serta dampak lingkungan sosial lokasi pembangunan bisnis

2) Tenaga Penunjang 1. Asisten Tenaga Ahli;

Asisten Tenaga Ahlidengan pendidikan minimal S1semua jurusan yang memiliki pengalaman profesional dibidang perencanaan wilayah (Master Plan) minimal 3 tahun.

(8)

2. Tenaga Administrasi;

Tenaga Administrasidengan pendidikan minimal D3Sekretaris yang memiliki pengalaman profesional dibidangnya minimal 2 tahun.Bertugas untuk melaksanakan fungsi pengarsipan semua dokumentasi administrasi selama pelaksanaan pekerjaan.

12) LAPORAN

A. Laporan Pendahuluan

1) Laporan pendahuluan disusun berdasarkan hasil kunjungan awal dan kajian literatur lokasi studi. Diserahkan pada 2 (Dua) Minggu setelah pekerjaan dimulai, 5 (lima) eksemplar disampaikan sebelum rapat pembahasan dan 5 (lima) eksemplar disampaikan sebagai hasil perbaikan setelah rapat pembahasan. Isi dari laporan ini adalah uraian ringkas mengenai rencana awal pelaksanaan pekerjaan berdasarkan sebagian dari data sekunder yang sudah diperoleh, juga dimasukkan metodologi dan pendekatan teknis serta jadwal waktu pelaksanaan pekerjaan lapangan.

2) Diskusi dari laporan ini dilakukan secara internaldengan Tim Pendamping dan diharapkan dapat diperolah satu kesepakatan mengenai rencana kerja serta sasaran yang akan dituju. Hasil diskusi dituangkan dalam bentuk satu Berita Acara dan dijadikan pedoman dalam penyusunan laporan berikutnya B. Laporan Antara

1. Diserahkan 6 (enam) Minggu setelah pekerjaan dimulai, 5 (lima) eksemplar disampaikan sebelum rapat pembahasan dan 5 (lima) eksemplar disampaikan sebagai hasil perbaikan setelah rapat pembahasan. Isi dari laporan ini adalah hasil kompilasi data serta hasil analisis awal meliputi:

a)telaah awal wilayah perencanaan;

b)kondisi fisik wilayah, kecenderungan perkembangan ekonomi; c)rencana bisnis;

(9)

2. Diskusi dari laporan ini dilakukan secara internal dengan Tim Pendamping dan diharapkan dapat diperoleh satu kesepakatan mengenai hasil kompilasi dan analisis data.Hasil diskusi dituangkan dalam bentuk satu Berita Acara dan dijadikan pedoman dalam penyusunan laporan berikutnya.

C. Konsep Laporan Akhir

Laporan konsep akhir disampaikan 8 (Delapan) Minggu setelah pekerjaan dimulai, sebelum rapat pembahasan dan 5 (lima) eksemplar disampaikan sebagai hasil perbaikan setelah rapat pembahasan.

Diskusi laporan ini dilakukan secara internal dengan mengundang beberapa pihak terkait untuk memperoleh masukan lain mengenai hasil akhir dari study ini sehingga dalam penyusunan laporan berikutnya dapat diperoleh satu kesimpulan yang mampu menampung banyak kepentingan. Hasil diskusi ini dituangkan dalam satu Berita Acara yang ditindaklanjuti oleh Tim Konsultan dan menjadi pedoman dalam penyusunan laporan berikutnya.

D. Laporan Akhir

Laporan akhir adalah bentuk akhir dari keseluruhan rangkaian pelaksanaan pekerjaan studi dan merupakan penyempurnaan dari laporan akhir sementara sesuai dengan catatan dalam berita acara pembahasan. Laporan akhir diserahkan oleh Tim Konsultan pada akhir masa pelaksanaan pekerjaan yang terdiri dari:

1) Dokumen kompilasi dan analisis prediksi (buku 1) sebanyak 10 (sepuluh) eksemplar;

2) Dokumen rencana bisnis sebanyak 10 (sepuluh) eksemplar;

3) Dokumen Executive Summary untuk masing-masing lokasi studi sebanyak 10 (sepuluh) eksemplar;

4) Softcopy dalam bentuk CD 10 (sepuluh) unit.

BANDA ACEH, 3 Mei 2017

Referensi

Garis besar

Dokumen terkait