• Tidak ada hasil yang ditemukan

kepmenlh nomor 50 tahun 1996 tentang baku tingkat kebauan

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "kepmenlh nomor 50 tahun 1996 tentang baku tingkat kebauan"

Copied!
5
0
0

Teks penuh

(1)

Ke p u t u sa n M e n t e r i N e g a r a Lin g k u n g a n H id u p

N o. 5 0 Ta h u n 1 9 9 6

Te n t a n g : Ba k u Tin g k a t Ke b a u a n

MENTERI NEGARA LI NGKUNGAN HI DUP,

Menim bang :

1. bahw a unt uk m enj am in kelest ar ian lingkungan hidup agar dapat ber m anfaat bagi kehidupan m anusia dan m akhluk hidup lainnya, set iap usaha at au kegiat an per lu m elakukan upaya pengendalian pencem ar an dan at au per usakan lingkungan;

2. bahw a salah sat u dam pak dar i usaha at au kegiat an yang dapat m engganggu kesehat an m anusia, m akhluk lain dan lingkungan adalah akibat bau yang dibuang ke lingkungan;

3. bahw a sehubungan dengan hal t er sebut di at as per lu dit et apkan Keput usan Ment er i Negar a Lingkungan Hidup t ent ang Baku Tingkat Kebauan;

Pengelolaan Lingkungan Hidup ( Lem bar an Negar a Tahun 1982 Nom or 12, Tam bahan Lem bar an Negar a Nom or 3215) ;

5. Undang- undang Nom or 5 Tahun 1984 t ent ang Per indust r ian ( Lem bar an Negar a Tahun 1984 Nom or 22, Tam bahan Lem bar an Negar a Nom or 3274) ;

(2)

7. Undang- undang Nom or 24 Tahun 1992 t ent ang Penat aan Ruang ( Lem bar an Negar a Tahun 1992 Nom or 115, Tam bahan Lem bar an Negar a Nom or 3501) ;

8. Per at ur an Pem er int ah Nom or 51 Tahun 1993 t ent ang Analisis Mengenai Dam pak Lingkungan ( Lem bar an Negar a Tahun 1993 Nom or 84, Tam bahan Lem bar an Negar a Nom or 3538) ;

9. Keput usan Pr esiden Republik I ndonesia Nom or 96/ M Tahun 1993 t ent ang Pem bent ukan Kabinet Pem bangunan VI ;

10. Keput usan Pr esiden Republik I ndonesia Nom or 44 Tahun 1993 t ent ang Tugas Pokok, Fungsi dan Tat a Ker j a Ment er i Negar a Ser t a Susunan Or ganisasi St af Ment er i Negar a;

MEMUTUSKAN :

Menet apkan :

KEPUTUSAN MENTERI NEGARA LI NGKUNGAN HI DUP TENTANG BAKU TI NGKAT KEBAUAN t er t ent u yang dapat m engganggu kesehat an m anusia dan kenyam anan lingkungan;

3. Baku t ingkat kebauan adalah bat as m aksim al bau dalam udar a yang diper bolehkan yang t idak m engganggu kesehat an m anusia dan kenyam anan lingkungan;

(3)

Pasal 2

Baku Tingkat Kebauan unt uk odor an t unggal dan cam pur an, m et oda

pengukur an/ penguj ian dan per alat an adalah sebagaim ana t er sebut dalam Lam pir an Keput usan ini.

Pasal 3

( 1) Guber nur dapat m enet apkan baku t ingkat kebauan lebih ket at dar i ket ent uan sebagaim ana dim aksud dalam Lam pir an Keput usan ini.

( 2) Apabila Guber nur belum m enet apkan baku t ingkat kebauan m aka ber laku ket ent uan sebagaim ana t er sebut dalam Lam pir an Keput usan ini.

Pasal 4

Apabila analisis m engenai dam pak lingkungan bagi usaha at au kegiat an m ensyar at kan baku t ingkat kebauan lebih ket at dar i ket ent uan dalam Lam pir an Keput usan ini, m aka unt uk usaha at au kegiat an t er sebut ber laku baku t ingkat kebauan sebagaim ana disyar at kan oleh analisis m engenai dam pak lingkungan.

Pasal 5

( 1) Set iap penanggung j aw ab usaha at au kegiat an w aj ib:

1. m ent aat i baku t ingkat kebauan yang t elah diper syar at kan;

2. m engendalikan sum ber penyebab bau yang dapat m engganggu kesehat an m anusia dan kenyam anan lingkungan;

3. m enyam paikan lapor an hasil pem ant auan t ingkat kebauan sekur ang- kur angnya 3 ( t iga) bulan sekali kepada Guber nur , Ment er i, inst ansi yang ber t anggung j aw ab di bidang pengendalian dam pak lingkungan dan inst ansi t eknis yang m em bidangi kegiat an yang ber sangkut an ser t a inst ansi lain yang dipandang per lu.

4. Kew aj iban sebagaim ana dim aksud dalam ayat ( 1) dicant um kan dalam izin yang r elevan unt uk m engendalikan pencem ar an dan at au per usakan lingkungan bagi set iap usaha at au kegiat an yang ber sangkut an.

(4)

Pasal 6

( 1) Bagi usaha at au kegiat an yang t elah ber oper asi:

1. baku t ingkat kebauan lebih longgar dar i ket ent uan dalam Keput usan ini, w aj ib disesuaikan dalam w akt u selam bat - lam bat nya 2 ( dua) t ahun t er hit ung sej ak dit et apkan Keput usan ini.

2. baku t ingkat kebauan lebih ket at dar i Keput usan ini, dinyat akan t et ap ber laku.

Pasal 7

Keput usan ini m ulai ber laku pada t anggal dit et apkan.

Di t et apkan di : Jakar t a

Pada t anggal : 25 Nopem ber 1996 Ment er i Negar a Lingkungan Hidup,

(5)

La m pir a n

Ke put usa n M e nt e r i N e ga r a Lingk unga n H idup N o. 5 0 Ta h u n 1 9 9 6 t a n g g a l 2 5 n ov e m b e r 1 9 9 6

A. Bau dar i Odor an Tunggal

Cat at an : ppm = sat u bagian dalam sat u j ut a

B. Bau dar i Odor an Cam pur an

Tingkat kebauan yang dihasilkan oleh cam pur an odor an dinyat akan sebagai am bang bau yang dapat didet eksi secar a sensor ik oleh lebih dar i 50 % anggot a penguj i yang ber j um lah m inim al 8 ( delapan) or ang.

Referensi

Dokumen terkait

Pokja Pengadaan Jasa Lainnya Unit Layanan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah di Lingkungan Pemerintah Provinsi Bali akan melaksanakan Pelelangan Sederhana dengan pascakualifikasi

83 Pemagaran dan Pematangan Tanah Kantor Suku Dinas Pemadam Kebakaran dan Penanggulangan Bencana Kota Admnistrasi jakarta Timur --> Pemagaran Tanah Kantor Suku Dinas

Demikian pengumuman ini dibuat agar para peserta penyedia jasa yang turut mengikuti kegiatan Pengadaan Langsung untuk pekerjaan tersebut dapat manjadi maklum,

35 MANADO MENGUMUMKAN RENCANA UMUM PENGADAAN BARANG/JASA UNTUK PELAKSANAAN KEGIATAN TAHUN ANGGARAN 2013, SEPERTI TERSEBUT DIBAWAH INI. CARA PERKIRAAN MULAI

2) Program Kerja Kelompok a.. Agar TIK dapat dimanfaatkan pendidik untuk meningkatkan kualitas pendidikan Untuk merubah paradigm pendidikan yang lebih baik. Sebagai

Pada hari ini, Selasa tanggal Dua bulan Oktober tahun dua ribu dua belas, kami yang bertanda tangan dibawah ini Panitia Pengadaan Barang/Jasa Dinas Pertanian Kota Padang

Pengadaan Pakaian Khusus (Soekarno Look) PBJ 3000 potong Kota Blitar Rp 600.000.000,00 APBD Tribulan I 60 hari 2 Pengadaan Kendaraan Dinas Operasional. Pengadaan Microbus PBJ

[r]