• Tidak ada hasil yang ditemukan

PENGEMBANGAN KURIKULUM H.SYAFRUDDIN NURDIN

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "PENGEMBANGAN KURIKULUM H.SYAFRUDDIN NURDIN"

Copied!
34
0
0

Teks penuh

(1)

PENGEMBANGAN KURIKULUM

(2)

?

(3)

KAMUS WEBSTER 1812 1856

1. A RACE COURSE

2. A PLACE FOR RUNNING 3. A CHARIOT

(4)

PENGERTIAN/KONSEPSI KURIKULUM

1. CURRICULUM IS THE CONTENT OF COURSE OF STUDY AND LIST OF

SUBJECT AND COURSES (Kelly).

Kurikulum adalah Kumpulan Bahan Pelajaran.

2. CURRICULUM IS THE CONTENT OF A PARTICULAR SUBJECT OR

AREA OF STUDY (Doll).

Kurikulum adalah Kumpulan Mata Pelajaran

3. CURRICULUM IS ALL THE EXPERIENCES THAT LEARNERS HAVE

UNDER THE AUSPICES OR DIRECTION OF THE SCHOOL (Doll). Kurikulum adalah semua pengalaman belajar yang diperoleh siswa dibawah tanggung jawab atau arahan sekolah.

4. CURRICULUM IS THE TOTAL PROGRAMME OF AN EDUCATIONAL

INSTITUTION (Kelly).

Kurikulum adalah semua/keseluruhan program lembaga pendidikan.

(5)

BP KP MP/MK SPB Di SEK S/KS PLP Kur….seperangkat rencana dan Pengaturan mengenai Tujuan, Isi dan Bahan Pelajaran Serta Cara yang digunakan sbg Pedoman Penyelenggaraan Kegiatan Pembelajaran untuk

Mencapai tujuan pendidikan Tertentu (Bab I, Psl 1, ayat 19)

UU. No.20/2003 SISDIKNAS

KURIKULUM ADALAH SEPERANGKAT RENCANA DAN PENGATURAN MENGENAI ISI DAN BAHAN PELAJARAN SERTA CARA YANG

DIGUNAKAN SEBAGAI PEDOMAN PENYELENGGARAAN KEGIATAN BELAJAR MENGAJAR (UU.NO.2 THN 1989, BAB I, PSL 9)

LANJUT….

(6)

1. Kumpulan/ seperangkat BP atau MP

“ Curriculum is the content of course of study and list of subject and courses”.

2. Pengalaman Belajar yang diperoleh siswa di sekolah

“ Curriculum is all experiences that learners have under the auspices or direction of the scholl”.

3. Semua atau Keseluruhan Program Lemdik

“ Curriculum is the total programme of all an educational institution”. Note :

1. = Pengertian klasik, sempit dan tradisional.

2. = Pengertian yang tidak sempit dan tidak terlalu luas. 3. = Pengertian secara luas dan modern.

(7)

DISAIN DAN IMPLEMENTASI CURRICULUM

CURRICULUM DESIGN CURRICULUM IMPLEMENTATION

WRITTEN CURRICULUM CURRICULUM IN ACTION IDEAL CURRICULUM ACTUAL CURRICULUM OFFICIAL CURRICULUM REAL CURRICULUM

FORMAL CURRICULUM INFORMAL CURRICULUM DOCUMENT CURRICULUM

POTENCIAL CURRICULUM

CURRICULUM APPLICATION

(8)

4 hal yg menentukan

pengembangan kurikulum

1. Asas Filosofis (Filsafat & Tujuan Pendidikan)

2. Asas Psikologis:

a. Psikologi Belajar

b. Psikologi Anak/Perkembangan

3. Asas Sosiologis (Masyarakat) 4. Asas Organisatoris (Bentuk &

(9)

Komponen-Komponen Utama

Pendidikan

L I N G K U N G A N ALAM–SOS–BUD–POL–EK-RELIGI KURIKULUM TUJUAN PENDIDIKAN PENDIDIK PESERTA DIDIK Interaksi Pendidikan ISI/BAHAN PROSES EVALUASI

(10)

FUNGSI KURIKULUM

1. Mengarahkan segala bentuk “Aktivitas

Pendidikan”………. tercapainya tujuan Pendidikan”.

2. RENDIK, memberikan MANJUK

tentang: jenis, lingkup dan hirarkhi

urutan ISI serta PROSES pendidikan.

3. Bidang Studi, yg ditekuni oleh para

ahli/spesialis kur, yg menjadi sumber konsep-konsep atau memberikan

landasan teoretis bagi pengembangan kurikulum berbagai institusi pendidikan.

(11)

KOMPONEN KURIKULUM

TUJUAN MATERI/ BP/ISI METODE EVALUASI PBM

① What educational purposes should the school seek to attain? ② What educational experiences can be provided that are likely to

attain these purposes?

③ How can these educational experiences be effectifely organized? ④ How can we determine whether these purposes are being attained?

Empat pertanyaan Pokok yang Menjadi Dasar Pengembangan Kurikulum

(12)

ASAS/DETERMINAN/LANDASAN KURIKULUM

FILOSOFIS

SOSIOLOGIS

PSIKOLOGIS

(13)

4 hal yg menentukan

pengembangan kurikulum

1. Asas Filosofis (Filsafat & Tujuan Pendidikan) 2. Asas Psikologis: a. Psikologi Belajar b. Psikologi Perkembangan/Anak 3. Asas Sosiologis (Masyarakat/IPOLEKSOSBUD) 4. Asas Organisatoris (Bentuk &

(14)

FILSAFAT

 Ilmu Pengetahuan ttg kebenaran (Plato);

 Ilmu ttg hal-hal yg semuluk-muluknya

serta usaha untuk mencapainya atau Filsafat induk segala ilmu (Cicero);

 Sistem nilai-nilai, suatu pandangan

hidup;

 Pendapat yg sejujur-jujurnya dan

sedalam-dalamnya tentang arti hidup bagi seseorang.

(15)

ALIRAN-ALIRAN FILSAFAT

1.

IDEALISME

2.

REALISME

3.

PRAGMATISME

(16)

KEBENARAN ?

 IDEALISME:

Kebenaran datang dari atas

(supranatural).Tujuan hidup ialah memenuhi kehendak Tuhan;

 REALISME:

Kebenaran diperoleh melalui

pengamatan dan penelitian (hukum-hukum alam). Yg dianggap baik ialah apa yg sesuai dg hukum alam. Tujuan hidup ialah memperbaiki mutu

(17)

 PRAGMATISME (UTILITARIANISME):

Kebenaran adalah buatan manusia berdasarkan pengalaman. Yg disebut

baik adalah segala sesuatu yg berakibat baik bagi masy. Tujuan hidup adalah

mengabdi kpd masy dari peningkatan kesejahteraan manusia.

 EKSISTENSIALISME:

Individu sbg faktor yg menentukan benar dan baik. Tujuan hidup adalah

menyempurnakan diri, merealisasikan diri (aktualisasi diri).

(18)

FILSAFAT YG MENENTUKAN

TUJUAN PENDIDIKAN

FILSAFAT (UNIVERSAL FILSAFAT BANGSA FILSAFAT PENDIDIKAN FILSAFAT PENDIDIK

(19)

TUJUAN PENDIDIKAN

TUJUAN PENDIDIKAN (UNIVERSAL)

TUJUAN PENDIDIKAN NASIONAL

TUJUAN INSTITUSIONAL

TUJUAN KURIKULER

TUJUAN INSTRUKSIONAL (PEMBELAJARAN)

(20)

ASAS SOSIOLOGIS

SEKOLAH MASY MASY MASY MASY MASY

KURIKULUM SEKOLAH HARUS SESUAI DG KEBUTUHAN, TUNTUTAN, DAN PERKEMBANGAN YG TERJADI DI TENGAH-TENGAH MASYARAKAT

(21)

TEORI-TEORI

PERTUMBUHAN/PERKEMBANGAN

1. NATIVISME

Pertumbuhan/perkembangan anak

dipengaruhi (ditentukan) oleh hereditas

2. EMPIRISME

Pertumbuhan/perkembangan anak dipengaruhi oleh lingkungan.

3. CONVERGENSI

Pertumbuhan/perkembangan anak

ditentukan (dipengaruhi) oleh hereditas dan lingkungan,

(22)

TEORI-TEORI BELAJAR

1.ILMU JIWA DAYA (Faculty Psychology) Belajar adalah melatih daya-daya yg ada pada diri/otak manusia.

2.ASOSIASI (Behaviorisme, S-R, Koneksionisme)

Belajar adalah mengumpulkan pengetahuan sebanyak-banyaknya ke dlm otak , sehingga menjadikan seseorang cerdas/intelek.

3.GESTALT

(23)

LATAR

 KURIKULUM YANG BAIK ADA

DI TANGAN GURU/DOSEN

YANG TIDAK BAIK, HASILNYA TIDAK BAIK

 KURIKULUM YANG KURANG

BAIK ADA DI TANGAN GURU/ DOSEN YANG BAIK,

(24)

LATAR

KURIKULUM--- GURU / DOSEN ---- PEMBELAJARAN

PEMBELAJARAN/ PERKULIAHAN GURU/DOSEN

(25)

PEMBELAJARAN

 PENGAJARAN-PBM

Interaksi Siswa dengan Lingkungan Belajar yang dirancang sedemikian rupa untuk

mencapai tujuan “Pengajaran”

 PENGAJARAN/PEMBALAJARAN

Berintikan “Interaksi” antara Guru dengan Siswa. Dalam interaksi tersebut Guru

Melakukan kegiatan yang disebut “Mengajar” sedang Siswa melakukan kegiatan yang

(26)

PEMBELAJARAN SEBAGAI SUATU SISTEM

Sistem: Suatu kesatuan yang terdiri dari sejumlah komponen yang saling berhubungan dan berinteraksi untuk

mencapai suatu tujuan.

GURU/ DOSEN TUJUAN EVALUASI SISWA/ MAHASISWA MEDIA & ALAT MATERI METODE

(27)

PRINSIP-PRINSIP PENGEMBANGAN KURIKULUM PRINSIP-PRINSIP UMUM PENGEMBANGAN KURIKULUM 1. RELEVANSI * KE LUAR * DI DALAM 2. FLEKSIBILITAS 3. KONTINUITAS 4. EFISIENSI 5. EFEKTIVITAS

(28)

KONTINUITAS

MI SD SMP MTs SMU MA SD/ MI SMP/ MTs SMU/ MA PTU/ PTAI T M BP EV KOMPONEN KURIKULUM

KIS

K = Koordinasi I = Integrasi S = Singkronisasi

(29)

ORGANISASI KURIKULUM

1. SAPARATE SUBJECT CURRICULUM;

Kurikulum yg disusun berdasarkan Mata Mata Pelajaran yg terpisah-pisah.

2. CORRELATED CURRICULUM (BROAD

FIELD CURRICULUM);

Kurikulum yg disusun berdasarkan

penggabungan (fusi) beberapa Mata Pelajaran yg serumpun/sejenis.

3. INTEGRATED CURRICULUM (BROAD

UNIT CURRICULUM);

Kurikulum yg disusun dg meniadakan batas-batas yg jelas antara mata pelajaran yg satu dg yg lain.

(30)

JENIS/MACAM KURIKULUM

1. CHILD CENTERED CURRICULUM

• Kurikulum yg memusat pada Anak (kurikulum yg memperhatikan kebutuhan, bakat, minat, dan perkembangan anak).

2. SOCIETY CENTERED CURRICULUM

• Kurikulum yg memusat pada Masyarakat (kurikulum yg

memperhatikan kebutuhan, tuntutan dan perkembangan yg terjadi di masy)

3. ACADEMIC CENTERED CURRICULUM Kurikulum yg memusat pada pengembangan akademik (merespon perkembangan IPTEK dan SENI)

(31)

KURIKULUM TERPADU & RELEVAN ANAK MASY IPTEK & SENI CHILD CENTERED CURRICULUM

Bagan : Keterpaduan Kurikulum

Nilai-Nilai Islam Kehidupan “Pesdik Masyarakat”

Perkembangan Zaman {kini & yad} Perkembangan Iptek & Seni

Tuntutan Dunia Kerja

“Hasil Pendidikan (lulusan) Berguna secara fungsional di tengah-tengah masyarakat.”

Ukuran Relevansi (Ke Luar)

(32)

SCOPE DAN SEQUENC E

Scope

Sequence

: Ruang Lingkup/ Keluasan Kedalam Materi Pelajaran

: Urutan Materi Pelajaran (yang akan diajarkan)

Siapa yang Berwenang Menyusun

Scope & Sequence?

1. Ahli Bidang Studi/ Dosen Mt. Kuliah 2. Pengembang Kurikulum

3. Stakeholders

4. Pengarang Buku

5. Siswa, Orang Tua (Dalam Batas Tertentu) 6. Konselor

7. Psikolog 8. Evaluator

9. Instruktur/ Pelatih 10. Pengawas

(33)

MODEL UNGGULAN

IPTEK SMU UNGGUL IMTAQ IPTEK IMTAQ PONPES I M T A Q A D A T / I P T E K B U D - Gontor, Ponorogo - Darul Ulum, Jombang - dll. Sekolah-sekolah Unggul (DEPDIKNAS) -SMA Taruna -SMA Cendikia - MIN I Malang - MUTHAHARI Bandung -AL-AZHAR Jakarta -Az-Zaitun -Darun Najah ① ② ③ ④

(34)

Referensi

Dokumen terkait