• Tidak ada hasil yang ditemukan

Pengertian Hard Disk Komputer. Fungsi Hard Disk Komputer. Perawatan Hardisk. A. Defragment

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "Pengertian Hard Disk Komputer. Fungsi Hard Disk Komputer. Perawatan Hardisk. A. Defragment"

Copied!
10
0
0

Teks penuh

(1)

Pengertian Hard Disk Komputer

Hard Disk adalah perangkat keras komputer/laptop yang bekerja secara sistematis dimana menjadi media penyimpanan data. Data-data yang telah disimpan di dalam perangkat harddisk tidak akan hilang. Bahkan apabila pengguna mematikan perangkat komputer/laptop. Dengan kata lain, harddisk memiliki peran sebagai media penyimpanan yang bersifat permanen (data-data tidak akan hilang atau terhapus). Kapasitas daya tampung daripada harddisk itu sendiri juga terbilang cukup besar. Dimana kalkulasi yang dipakai adalah dalam ukuran Byte (B).

Fungsi Hard Disk Komputer

Fungsi perangkat harddisk secara umum adalah untuk menyimpan data yang dihasilkan oleh pemrosesan perangkat komputer/laptop. Di dalamnya, terdapat sebuah ruang simpan utama dalam sebuah komputer. Dimana di situlah setiap data dan informasi disimpan olehnya. Selain memiliki ruang utama, harddisk juga mempunyai komponen-komponen bagian. Adalah semacam ruang kecil yang terdiri atas direktori, folder, subdirektori, serta subfolder, yang digunakan untuk

peletakan data dan informasi dari ruang utama harddisk.

Perawatan Hardisk

A. Defragment

Disk Defragmenter adalah tool bawaan Windows yang berfungsi untuk menyusun ulang data-data yang tersimpan pada hardisk. Jalankan disk defragmenter ini minimal sebulan sekali sehingga hardisk tetap optimal. Untuk menjalankan tool ini caranya adalah :

 Buka jendela Windows Explorer - Klik kanan pada hardisk yang mau di defrag - Klik Properties.

 Klik tab Tools - Pada bagian Defragmentation, klik tombol "Defragments Now"

 Pilih dengan cara klik hardik yang akan didefrag. Untuk menganalisa apakah hardisk tersebut perlu di defrag atau tidak maka klik tombol Analize Disk. Untuk langsung mendefrag klik tombol Defragment Disk.

(2)

Apabila status hardisk 0% fragmented seperti contoh Drive D pada gambar diatas, maka kita tidak perlu untuk men-defrag hardisk tersebut.

B. Scandisk

Fungsi Scandisk adalah untuk memeriksa harddisk dan mencari kemungkinan adanya error pada setiap permukaan piringan harddisk dan kemudian

memperbaikinya secara otomatis -LANGKAH-LANGKAH SCANDISK -BUKA MY COMPUTERR

- KLIK KANA PADA VOLUME(HARDDISK) ATAU DISKET YG HENDAK DI PINDAI - KLIK PROPERTIES

- BUKA TAB TOOLS

(3)

C.

Shutdown

Matikan komputer secara prosedur yaitu menjalankan Shutdown atau Turn

Of. Hindari mematikan komputer secara langsung, yaitu mencabut arus

listrik pada komputer yang sedang aktif. Hal ini akan membuat hardisk rusak/jebol.

D. Debu/kotoran yang menempel

Bersihkan pula debu dan kotoran yang menempel dengan penyedot debu, hal ini dimaksudkan agar setiap penghubung singkat pada komponen hardisk dapat bekerja dengan normal. Penghubung singkat yang dimaksud misalnya : kabel data dan power.

E. Perawatan Pencegah Kerusakan

Cara Merawat Harddisk dan mencegah dari kerusakan :

1. Jangan Sampai harddisk Mendapatkan Suhu yang terlalu panas

2. Guncang, hindari guncangan biasanya laptop yang sering dibawa-bawa dengan motor banyak sering terjadi.

(4)

3. Matikan komputer dengan prosedur atau cara yang benar.

4. Jangan menutup rapat-rapat lubang casing, jika perlu berikan kipas tambahan 5. Sering memeriksa kipas power supply, dan pastikan kipas berputar.

6. Letakan komputer ditempat yang aliran udaranya lancar 7. Jangan membuka harddisk pada saat komputer hidup 8. Partisi Harddisk

9. Jangan dekatkan harddisk dengan magnet 10. Jangan Letakan CPU di tempat yang lembab 11. Secara periodek lakukan defrag harddisk

F. Perawatan Teratur dan Berjangka

Perawatan teratur

Perawatan yang teratur dapat dilakukan dengan mudah dan murah. Anda dapat merawat harddisk dengan mencegah kemungkinan kerusakan yang dapat terjadi kapan saja. Selain itu, fokuskan perawatan bagian-bagian utama mesin.

Perawatan berjangka

Perawatan yang harus dilakukan tiap bulan antara lain menghapus data-data yang tidak perlu agar memberi ruang kosong pada harddisk serta melakukan defragmenter secara rutin selama sebulan sekali. Selalu mem-backup data yang ada pada harddisk secara menyeluruh, membersihkan debu-debu yang menempel pada setiap komponen pada komputer terutama bagian-bagian vital komputer, serta memeriksa setiap kabel konektor agar tetap terpasang dengan baik.

G.Hal-hal yang merusak Hardisk

beberapa faktor yang dapat merusak hard disk diantaranya : -tidak pernah melakukan scan disk pada hard disk

AKIBAT: pada saat komputer di nyalakan tiba-tiba komputer merestart ulang dengan sendirinya biasanya pada saat booting awal komputer, akan melakukan scan disk pada hard disk untuk melakukan pengecekan jika ada kesalahan, jangan anda tekan tombol exit walaupun proses ini

(5)

agak lama, karena itu akan menimbulkan bad sector pada hard disk sehingga hard disk tersebut semakin lambat. biarkan proses ini berjalan apa adanya untuk melakukan pengecekan guna pencegahan kerusakan pada hard disk.

SOLUSI : perintah scan disk ini dapat memperbaiki file maupun cluster yang dalam kondisi rusak ringan, jika anda mengaktifkan "automatically fix errors" gunakan perintah scan disk pada hard disk, ini sering juga mungkin secara berkala apakah mingguan atau secara bulanan.

-tidak pernah melakukan defrag pada hard disk

AKIBAT : pada saat pemakaian dalam jangka waktu lama, dan hard disk tidak di defrag sehingga mengakibatkan hard disk menjadi lambat dalam pencarian suatu file.

SOLUSI : perintah defrag ini dapat merapikan semua file yang terdefragmentasi hingga membantu meningkatkan kinerja hard disk, sebaiknya gunakan defrag ini secara harian maupun mingguan.

-terlalu sering memformat hard disk

AKIBAT : jangan menggunakan perintah format hard disk terlalau sering, menggunakan perintah format hard disk dapat mengakibatkan bad sector, anda harus dapat menentukan kapan hard disk di format dan pada kondisi seperti apa. jika hard disk yang anda miliki tidak bermasalah sebaiknya jangan di format.

SOLUSI : menggunakan perintah format dapat di lakukan apa bila hard disk tersebut akan di install, bad sector dll. karena memformat hard disk merupakan salah satu meinternace hard disk, kalau kondisi hard disk anda bagus sebaiknya setiap 6 bulan sekali lakukan pemformatan karna itu akan membantu untuk memperpanjang usia hard disk anda.

-terlalu sering menggunakan low level format

AKIBAT : penggunaan low level format sering kali di lakukan pada hard disk dalam keadaan bed sector, karena akan membantu mengatasi bed sector tersebut. tetapi dalam penggunaan low level format tersebut dalam jumlah banyak / terlalu sering akan mengakibatkan kefesienan cluster akan berkurang dan head aka menjadi tipis.

SOLUSI : penggunaan low level format di lakukan apabila hard disk dalam kondisi tidak dapat booting dan bad sector.

(6)

-membawa hard disk tanpa menggunakan bantalan

AKIBAT : goncangan pada hard disk dapat mengakibatkan kerusakan bad sector lebih parahnya lagi hard disk tidak dapat terdeteksi pada bios, goncangan ini dapat menggeser posisi head maupun platter yang berjarak seper sekian milli meter(MM) dari poros AS clyndernya.

SOLUSI : penggunaan bantalan hard disk tersebut dapat menyelamatkan hard disk apabila terjadinya benturan yang keras, maupun getaran-getaran pada waktu di bawa pada perjalanan.

H.Mendeteksi Harddisk rusak

Secara awam mungkin sulit untuk memperbaikinya, tetapi secara teknis harddisk yang rusak bisa diperbaiki, tergantung level kerusakannya.

Level 1

Kerusakan yg terjadi pada level ini bisanya disebabkan Bad sector. Untuk menanganinya ada beberapa cara dan variasi percobaan, disesuaikan dengan merk harddisk dan banyaknya bad sector.

* Untuk penangan awal bisa gunakan perintah FORMAT C:/C (sesuaikan dengan drive yg akan diformat). /C digunakan untuk mebersihkan cluster yg rusak.

* Langkah kedua jika belum berhasil bisa gunakan program Disk Manager dari masing-masing pabrik pembuat Harddisk.

* Jika belum berhasil juga anda bisa gunakan software HDDREG , silahkan download di internet programnya.

* Jika belum berhasil coba cara Low Level Format atau Zero File.

* Jika masih belum bisa, anda bisa lakukan pemotongan sector harddisk yg rusak, dengan cara membaginya dan tidak menggunakan sector yang rusak.

Level 2

Kerusakan yang terjadi pada level 2 adalah Kehilangan Partisi Harddisk dan Data . Ini bisa disebabkan oleh virus atau kesalahan menggunakan program utility. Ada yg perlu diperhatikan dalam mengembalikan Partisi harddisk yang hilang, yaitu kapasitas harddisk dan Jenis File Systemnya. Partisi dengan File System FAT lebih mudah dikembalikan dibanding NTFS atau File System Linux.

* Cek terlebih dahulu partisi harddisk dengan menggunakan FDISK atau Disk Manager * Untuk mengembalikannya bisa gunakan software seperti Acronis Disk Director, Handy Recovery, Stellar Phoniex dll.

(7)

Level 3

Kerusakan yg menyebabkan harddisk terdeteksi di BIOS tetapi tidak bisa digunakan, selalu muncul pesan error pada saat komputer melakukan POST. Biasanya ini disebabkan FIRMWARE dari harddisk tersebut yg bermasalah. Untuk gejala ini banyak terjadi pada harddisk merk Maxtor dengan seri nama-nama Dewa. Untuk memperbaikinya anda bisa download program Firmware dari website merk harddisk tersebut.

Level 4

Kerusakan yang menyebabkan Harddisk benar tidak terdeteksi oleh BIOS dan tidak bisa digunakan lagi. Ini level yang tersulit menurut saya. Karena untuk perbaikannya kita butuh sedikit utak atik perangkat elektronika dan komponen dalamnya. Menganggulangi harddisk yang tidak terdeteksi oleh BIOS banyak cara.

* Mengecek arus listrik yg mengalir ke harddisk * Mengganti IC pada mainboard Harddisk

* Buka Penutup Cover harddisk dan cek posisi Head harddisk

* Cara yg extreme harddisk yg rusak bisa dikanibal dengan harddisk yg lain yg keruskan berbeda, bisa dengan cara mengganti maiboardnya atau mengambil IC nya.

I. Masalah Registry rusak saat boot up

Sebuah registri buruk dipertahankan dapat menyebabkan banyak masalah pada komputer Anda. Tidak hanya akan memperlambat komputer Anda, tetapi juga akan membuat kesalahan yang akan menyebabkan beberapa aplikasi dan program tidak berjalan dengan baik.

penyebab

Untuk menghindari kesalahan registri, itu akan membantu untuk mengetahui apa tindakan umum dapat menyebabkan mereka.

* Menghapus aplikasi atau program tidak benar dapat meninggalkan fragmen entri registry yang dapat menyebabkan masalah dengan proses start-up komputer Anda.

* Men-download file atau menginstal apapun yang mungkin memiliki virus, Trojan dan spyware yang paling mungkin menyebabkan akan kesalahan registri. Entri dalam Windows Registry lebih sulit untuk menghapus secara manual, dan menghapus mereka dapat menyebabkan penyebab yang disebutkan di atas. Mereka juga dapat mengubah asosiasi file dan bahkan mencegah file executable membentuk benar berfungsi.

(8)

* Kesalahan juga bisa berasal dari menjaga terlalu banyak file dan program yang tidak perlu. Mereka dapat menggunakan sumber daya sistem Anda tanpa menyebabkan manfaat nyata untuk sistem komputer.

3 Jenis Paling Umum

Blue Screen of Death – Ini adalah jenis yang paling umum dari kesalahan registri. Hal ini terjadi ketika registri Anda telah benar pengaturan dikonfigurasi, yang menyebabkan komputer crash dan menampilkan kesalahan layar biru sering.

Kesalahan DLL – jenis umum lainnya dari kesalahan registri, ini terjadi sebagai akibat dari kehilangan file DLL yang membantu menjalankan file executable dari satu atau lebih aplikasi. Karena itu, pesan kesalahan akan sering pop-up di komputer Anda, dan beberapa aplikasi akan melambat, freeze, atau gagal untuk menjalankan.

Start-up Kesalahan – Registry start-up kesalahan dapat terjadi ketika ada item start-up yang hilang atau tidak benar dikonfigurasi. Mereka juga dapat disebabkan oleh virus dan malware. Ini mungkin memperlambat komputer Anda saat boot-up dan kadang-kadang bahkan mencegah komputer Anda dari mulai naik.

J. Suara – Suara Pada Hard Disk

Terkadang mungkin kita dapat mengenali kerusakan pada hard disk secara global melalui suara yang dikeluarkannya, dan ini mungkin sangat membantu sekali dalam mendeteksi kerusakan pada hard disk. Suara – suara itu anatara lain :

1. Hard Disk Diam / Blank

Dari gejala yang ditimbulkan hard disk, tidak menampakkan tanda – tanda kehidupan, ini mungkin disebabkan ole board, atau pada sirkuit elektronik tidak dapat men-suply tegangan menuju motor drive, atau servonya itu sendiri yang rusak.

(9)

Dari gejala pada hard disk ini menandakan bahwa hard disk tersebut bekerja tetapi suara yang ditimbulkan tidak normal, terkadang ada kadang tidak ada. Ini biasanya disebabkan oleh kondisi head sudah menggores platter secara melingkar.

1. Suara Denging Normal, Tetapi Ada Suara Lain Terputus – Putus Dan Berulang – Ulang Gejala yang satu ini sering kita jumpai pada umumnya kerusakan pada hard disk, ini biasanya disebabkan oleh terjadinya putus aliran listrik secara tiba- tiba pada saat hard disk sedang melakukan pengaksesan data yang cukup besar, sehingga menebabkan head menggores secara garis lurus pada permukaan platter dan menyebabkan tidak terdeteksi oleh bios.

1. Hard Disk Hanya Mendenging Normal, Tetapi Tidak Ada Suara Lain

Masalah yang ditimbulkan oleh yang satu ini sebenarnya hard disk bekerja dengan baik, hanya saja head terkadang tertahan oleh platter maupun oleh actuator yang sudah tidak dapat bekerja dengan normal sehingga hardisk tidak menampakkan kegiatan selanjutnya.

1. Suara Denging Normal, Tetapi Ada Suara Lain Yang Berisik

Dari gejalanya, sebenarnya hard disk terdeteksi oleh BIOS, hanya saja kondisi cylinder 0 tergores secara melingkar sehingga menimbulkan suara berisik dan ini menyebabkan tidak dapat booting.

1. Suara Denging Normal, Tetapi Ada Suara Lain Seperti Helicopter Kecil Hanya Sesaat Kondisi hard disk ini tidak aneh dan sering kita dengar, dan inilah tanda – tandahard disk dalam keadaan normal dan terdeteksi oleh BIOS tinggal masalah bad sector kita dapat mengeceknya dengan software.

Hal – hal yang harus diperhatikan dalam penggunaan hard disk :

 Periksa kabel – kabel (ternasuk kabel power), apakah terhubung dengan baik.

 Pastikan bahwa jumper diset dengan baik, apakah master atau slave.

 Jika ada pesan error “Disk Not Found”, kembali ke setup BIOS.

 Periksa versi BIOS yang digunakan sesuai dengan hard disk yang digunakan.

 Error seperti “Missing Command Interpreter” berarti bahwa file command.com yang sah tidak berada pada direktori akar dari hard disk.

 Suara berderit terus menerus adalah tanda dari hard disk yang buruk atau poer supply yang buruk. Keduanya adalah problem yang serius, dan penyebabnya harus ditemukan dan diperbaiki dengan segera.

(10)

 Lakukan pemformatan setiap 6 bulan sekali, karena ini merupakan salah satu maintenance (perawatan) hard disk yang akan memperpanjang usia hard disk.

 Setiap 3 bulan atau 6 bulan sekali lakukan defrag agar semua file yang terdefragmentasi dapat tersusun rapi kembali, dan ini akan meningkatkan kinerja hard disk.

 Hindari panas yang berlebihan, karen dapat menyebabkan hard disk terbakar.

 Gunakan cooler hardisk agar suhu pada har disk tetap dapat terjaga dengan baik.

 Hindari guncangan pada hard disk, gunakanlan bantalan hard disk jika ingin dibawa pergi, karena dapat menyebabkan kerusakan secara fisik.

 Hindari pendekatan pada hard disk dengan magnet.

Referensi

Dokumen terkait

menyelesaikan studi di Magister Teknik Sipil Universitas Atma

Obat antiepilepsi Obat yang ditambahkan Efek Fenitoin Karbamazepin  Asam valproat Fenobarbital << Fenitoin << fenitoin total << or >> fenitoin Karbamazepin

Berdasarkan hasil penelitian ini dan juga didukung oleh hasil penelitan dari Sulastri (26) , senam lansia merupakan salah satu cara untuk mengontrol tekanan darah pada

Hal ini dapat dilihat dari data yang diperoleh, dari 55 responden yang berpengetahuan kurang memiliki sikap negatif yaitu 6 orang (54.5%), dan bersikap cukup sebanyak 5 orang

(C) Saudara ketua saya tidak setuju karya wisata ke Bali karena pertama memer- lukan biaya besar kedua memerlukan waktu yang lama ketga belum tentu banyak

Dari penelitian yang telah dilakukan, dapat dilihat bahwa hasil dari penelitian ini adalah tidak ada hubungan yang signifikan antara kematangan emosi dan penyesuaian diri

Secara  umum  investor  menginterpretasikan  reverse  split  ini  sebagai  informasi  yang  negatif  karena  kecenderungan  mereka  melihat  baik  atau  tidaknya 

Prosedur penelitian terdiri dari dua (2) tahap yaitu: 1. Pembuatan kesepakatan dengan guru bidang studi matematika pada sekolah yang akan di jadikan tempat penelitian, yaitu:.. 1)