PERPUSTAKAAN FTBP {r*j
HAD(4H/3EL]
""" \i
TGL. TERIMA :
^*LjiAL_E^^
ll
TUGAS AKHlk
NO. JUDULNO. !NV. NO. INDUK
PUSAT MODIFIKASI SEPEDATWOTOR"^
Dl JOGJAKARATA
JOGJAKARTA MOTORCYCLE MODIFICATION CENTER
"eksplorasi konsep modifikasi sepeda motor sebagai pembentuk
ekspresi arsitektural"
"Exploration of the motorcycle modification concept
as an architectural expression"
0 ,SLA^ •_•
DISUSUN OLEH:
Nama
: FEBRI KURNIAWAN
No MHS : 01 512 179
JURUSAN ARSITEKTUR
FAKULTAS TEKNIK SIPIL DAN PERENCANAAN
UNIVERSITAS ISLAM INDONESIA
JOGJAKARTA 2007 I « l\.:;,i-! M^HKKii FAKULTAS I£K;iiK^„ ,,,,
KHMLUiLVOGVAiCAi^TA
m*:LEMBAR PENGESAHAN TUGAS AKHIR
PUSAT MODIFIKASI SEPEDA MOTOR
Dl JOGJAKARTA
"Eksplorasi konsep modifikasi sepeda motor sebagai pembentuk ekspresi arsitektural"
Disusun Oleh : FEBRI KURNIAWAN
01 512 179
Dibgwah bimbingan
Ir.H- Supriyanta, Msi
Mengetahui,
Ketua Jurusan Arsitektur
Sipil dan Perencanaan tas Islam Indonesia
—s3r?Hastuti Saptorini, MA
ARSITEKTUR
FAKULTAS TEKNIK SIPIL DAN PERENCANAAN
UNIVERSITAS ISLAM INDONESIA
KATA PENGANTAR
Bismillahirrohmaanir Rohiim Assalamu'alaikum Wr.Wb.
Puji dan Syukur saya panjatkan kehadirat Allah SWT atas segala
berkat, rahmat, taufik dan hidayah-Nya selalu tercurahkan kepada junjungan
Nabi besar Muhammad SAW, keluarga, sahabat, ulama dan para
pengikutNya hingga akhir zaman.
Berkat rahmat Allah SAW pula sehingga pada saat ini saya mampu
menyelesaikan Tugas Akhir dengan judul PUSAT MODIFIKASI SEPEDA
MOTOR Dl JOGJAKARTA.
Tugas akhir ini merupakan prasyarat untuk memperoleh predikat
kesarjanaan Strata 1 dari Jurusan Teknik Arsitektur, Fakultas Teknik Sipil
dan Perencanaan, Universitas Islam Indonesia.
Selama pelaksanaan hingga tersusunnya laporan Tugas Akhir ini,
penulis telah banyak mendapatkan bantuan, bibingan serta pengarahan dari
berbagai pihak, untuk itu pada kesempatan yang baik ini penyusun ingin
menyampaikan rasa terima kasih kepada:
1. Ibu Ir. Hastuti Saptorini, MA selaku Ketua Jurusan Teknik Arsitektur, Universitas Islam Indonesia,
2. Bapak Ir. Supriyanta, MSi selaku Dosen Pembimbing yang
telah memberikan bimbingan dan arahan kepada penyusun
dalam menyelesaikan Tugas Akhir ini,
3. Ibu Etik Mufida, M.Eng selaku Dosen Penguji
Penyusun menyadari bahwa dalam penulisan laporan Tugas Akhir ini
masih kurang dari kesempurnaan, untuk itu kritik dan saran sangat
penyusun harapkan dan semoga laporan ini dapat berguna serta
membawa manfaat bagi kita semua.
Wassalamu'alaikum Wr. Wb.
Jogjakarta, Juni 2007
Ketika rasa bersalah dan keputusasaan mengiringi.
Ketika harapan hanyalah menjadi asa yang tak pasti.
Ketika cita-cita tidak lagi menjadi tujuan hidup. Ketika perasaan mengalahkan pikiran.
Allahuakbar.
I can escape from all that makes me so sick.
Alhamdulillah.
End.
I would like to say
Thanx to all...
Allahuakbar.. Al KajTiim... Atas Semua kemuhaanNya
My parent... Bapak, Mamak Atas semua dukungan dan
doanya, dan segalanya..
All my friends, Xawer, Dody.. we can still fight n
bleeding together as long as we can, Nunno'.. thanx for your 'hand' its help me so.. ,Eqi thanx bannernya ya..btw T-ku mana neh??, Enrique..besok lagi yang lebih pro ya.., LX with
the darkgreen skin., aku dadi ra kudanan..
All my boarding friend.., Tommy..thanx for the 'space' you've give me , your admonition that make me so tough.., Tony., u so cool [i mean freezz] maturnuwun yak motorku bisa
mlaku maning.., Andy., where are you??, Bayu..II' is nothing
aja lah bay, out there you can still find more hotchicken, more
crispy n more tastiest than juts II'.
Thanx dude!!!
Uus.. i just wanna try so hard doing 'this' [you know
what i mean] 'cause only this that i can do at the last time i can be with u [i hope not]., just be happy my toughsweety gal I hope you can find the best n perfect ... that you want
All my old friend, Rope'., ndes cepet sukses wae yow, then help me here!!, Bagadur [suyong.. ayong.. duror ato
ABSTRAK
PUSAT MODIFIKASI SEPEDA MOTOR
Dl JOGJAKARTA
"Eksplorasi konsep modifikasi sepeda motor
sebagai pembentuk ekspresi arsitektural"
Perkembangan zaman yang semakin maju tidak terlepas dari
kebutuhan manusia akan mobilitas yang bertambah tinggi. Fenomena
tersebut mengakibatkan meningkatnya produktifitas alat transportasi,
diantaranya yang paling banyak (mayoritas) adalah sepeda motor
khususnya di kota Jogjakarta.
Semakin meningkatnya pengguna kendaraan sepeda motor
mengakibatkan munculnya keinginan para pengguna untuk memiliki
identitas tersendiri meskipun merek dan jenis motornya sama, maka
munculah kegiatan baru untuk menciptakan satu jati diri yaitu dengan cara modifikasi. Kegiatan ini semakin marak sehingga di Jogjakarta bermunculan
rumah modifikasi dan toko-toko asesoris sepeda motor.
Tetapi ada beberapa kendala yang dihadapi oleh para konsumen
modifikasi, antara lain dalam kegiatan modifikasi tidak tersalurkan dalam
satu tempat, sehingga para konsumen harus berpindah-pindah tempat
modifikasi untuk menyelesaikan modifikasi motor sesuai dengan keinginan
konsumen
Pusat modifikasi sepeda Motor diharapkan dapat menjadi wadah dan
bagian dari wacana diatas. Dengan konsep "Eksplorasi Konsep Modifikasi
Sepeda Motor Sebagai Pembentuk Ekspresi Arsitektural" . Dengan
penekanan tersebut citra bangunan dapat menimplementasikan diri sebagai
sebuah bangunan yang dapat memberikan kesan bangunan berkarakter
kuat proses modifikasi sepeda motor secara utuh.
Adapun disai rancangan dengan fasilitas yang mendukung nilai
kreatifitas, penyalur hoby, serta nilai pengekspresian diri para konsumen
secara utuh pada satu tempat yang dinamakan Pusat Modifikasi Sepeda
Motor di Jogjakarta.
DAFTAR ISI HALAMAN JUDUL j LEMBAR PENGESAHAN jj KATA PENGANTAR jjj HALAMAN PERSEMBAHAN iv LEMBAR TERIMAKSIH v ABSTRAK vi
DAFTAR ISI vii
BAB I PROPOSAL
1.1 Pengertian Judul 1
1.2 Latar Belakang 1
1.3 Permasalahan 4
1.3.1 Permasalahan Umum Perancangan 4
1.3.2 Permasalahan Khusus Perancangan 4
1.4 Maksud 4
1.5 Tujuan 4
1.6 Sasaran 4
1.7 Sistematika 5
1.8 Metode Penyelesaian 6
1.9 Konsep Penyelesaian Masalah 6
1.10 Identifikasi Proyek 7
1.10.1 Fungsi Bangunan 7
1.10.2 Jam Operasional Pelayanan 7
1.10.3 Data Klien 7
1.10.4.1 Pola Kegiatan Konsumen 8
1.10.4.2 Pola Kegiatan Pengelola 8
1.10.4.3 Pola Kegiatan Klub Motor 9
1.10.4.4 Pola Sirkulasi Barang 9
1.10.5 Spesifikasi Site 9
1.10.5.1 Kriteria Pemilihan Site 9
1.10.5.2 Pemilihan Lokasi Site 10
1.10.5.3 Analisa Site 12
1.11 Fasilitas Pusat Modifikasi 15
1.11.1 Fasilitas Utama Pusat Modifikasi Sepeda Motor 15
1.11.2 Fasilitas Penunjang Pusat Modifikasi Sepeda Motor 16
1.11.3 Kantor Pusat Modifikasi Sepeda Motor 17
1.12 Studi Ruang 18
1.13 Besaran Ruang Pusat Modifikasi Sepeda Motor 21
1.13.1 Ruang Utama Pusat Modifikasi Sepeda Motor 21
1.13.2 Ruang Penunjang Pusat Modifikasi Sepeda Motor
22
1.13.3 Ruang Perkantoran Pusat Modifikasi Sepeda Motor
23
MODIFIKASI 24
MODIFIKASI GUBAHAN MASA
25
ANALISA SIFAT, PRINSIP KERJA, FUNGSI KOMPONEN SEPEDA
MOTOR KEDALAM BANGUNAN
26
-
RANGKA -> STRUKTUR
26
- MODIFIKASI FRAME/STRUKTUR BANGUNAN 27
-
BODY->FASADE
28
-
MODIFIKASI FASADE
29
- MODIFIKASI INTERIOR DAN SIRKULASI DALAM BANGUNAN.. 31
TINGKAT MODIFIKASI PADA BANGUNAN 32
TANGGAPAN TERHADAP SITE 33
ANALISA KONTEKSTUAL LINGKUNAGN SEKITAR 34
ANALISA KONTEKSTUAL KERUANGAN DALAM BANGUNAN 35
BAB II SCHEMATIC DESIGN
- KONSEP BENTUK 37 - ANALISA SITEPLAN 38 - PLOTTING MASA 39 - SITEPLAN 40 - DENAH GROUNDFLOOR 42 - DENAH FIRSTFLOOR 44 - DENAH BASEMENT 45 - TAMPAKDEPAN 46 - TAMPAK SAMPING 47 - POTONGAN 48
-
KONTEKSTUAL BANGUNAN
49
-
SIRKULASI SITE
50
-
VEGETASI
51
-
DRAINASE
52
-
PERSPEKTIF
53
BAB III DESIGN REPORT
-
PERMASALAHAN
57
-
SITUASI, SITEPLAN
58
-
DENAH GROUNDFLOOR
59
- TAMPAK 61 - INTERIOR 63 - POTONGAN 65 KEASLIAN PENULISAN 66 DAFTAR PUSTAKA 67 LAMPIRAN
_
_*^ PUSAT MODIFIKASI SEPEDA MOTOR Dl JOGJAKARTA
Eksplonas. konsep modifikasi sepeda motoo sebagai pembentuk ekspnesi
- > ar-sitektur^al BAB I
PENDAHULUAN
PUSAT MODIFIKASI SEPEDA MOTOR
Dl JOGJAKARTA
"Eksplorasi konsep modifikasi sepeda motor
sebagai pembentuk ekspresi arsitektural"
1.1 PENGERTIAN JUDUL
PUSAT
MODIFIKASI
SEPEDA MOTOR
JOGJAKARTA
Tempat yang terletak di tengah, terkumpul
menjadi satu kesatuan.
Perubahan yang dilakukan, pada performa,
penampilan hingga fungsi1.
Sebuah kendaraan yang mempunyai fungsi
dasar
sebagai
alat
transportasi
biasanya
menggunakan
roda dua dan berpenggerak
mesin.
Menunjukkan
tempat
lokasi
perencanaan
bangunan.
1.2LATARBELAKANG
Pada masa sekarang ini banyak orang menginginkan semua
kebutuhan yang serba instan dan cepat, dalam hal ini alangkah baiknya
apabila jika ada beberapa jasa yang dapat dikemas dalam satu wadah
sehingga akan lebih efektif dan efisien penggunaannya. Seperti halnya
Kamus Besar Bahasa Indonesia, halaman 662 Edisi kedua Balai Pustaka
cl- , ^
^-JSA"1" MODIFIKASI SEPEDA MOTOR Dl JOGJAKARTA
Eksplooas, konsep modifikasi sepeda motors sebagai pembentuk^kspnesi
— ai-sitekcunal
pada banguna perbelanjaan yang menggunakan sistem one stop
shoping. Bermula dari sedikit uraian diatas sebagai penulis dan
perancang, berkeinginan menghadirkan sebuah produk bangunan di
kota Jogjakarta yang nantinya bangunan tersebut dapat mewadai
kegiatan-kegiatan
masyarakat
khususnya
pengguna
kendaraan
bermotor roda dua dalam melakukan perubahan-perubahan (modifikasi)
serta perawatan kendaraannya. Didalam bangunan tersebut nantinya
akan mewadahi beberapa fungsi, misalnya:
1. Bengkel (service)
2. Workshop (modifikasi)
3. Ruang pamer (hall)
4. Speed shop ( asesoris )
5. Ruang pengecatan
6. Ruang disain 7. Ruang konsultasi
8. Ruang-ruang pendukung lain
Kenapa di Jogjakarta, dilihat dari para pengguna kendaraan
bermotor sebagai alat transportasi di Jogjakarta, jumlah pengguna
kendaraan bermotor roda dua relatif lebih banyak dibandingkan dengan
pengguna kendaraan roda empat ( mobil ). Dikalangan para pengguna
kendaraan roda dua (motor) sering muncul rasa ketidak puasan akan
keadaan motor yang masih dalam kondisi standar pabrik, juga rasa ingin
berbeda dengan motor lain meskipun satu merek. Berangkat dari rasa
ketidakpuasan tersebut maka muncul keinginan untuk merubah kondisi
standar menjadi tidak standart lagi. Cara yang dilakukan untuk merubah
beraneka macam dan hal ini sering disebut dengan kata modifikasi.
Modifikasi yang dilakukan mulai dari merubah warna body, merubah
bentuk body beserta rangka, serta mengganti komponen-komponen
standar pabrik dengan produk-produk after market dan custom. Di
Jogjakarta sendiri modifikasi motor sudah menjadi sebuah trend dan
gaya hidup (life style) tersendiri. Ditambah dengan semakin maraknya
even-even yang diselenggarakan berkenaan dengan modifikasi sepeda
motor, dari mulai balap motor (road race &drag race), aksi sepeda motor
CL. . ^ ^ PUSAT MODIFIKASI SEPEDA MOTOR Dl JOGJAKARTA
Ekepionas, konsep modifikasi sepeda moton sebagai pembe^k^kspnesl
—— ai-sitektur*sl
(freestyle), serta kontes mempercantik tampilan sepeda motor (air brush,
kinclong, sport look, ekstrim)2Data Event Modifikasi Sepeda Motor
NO. NAMA EVENT
TEMPAT
Jogja Bike Week JEC 11-13 maret 2006
Yamaha Customatic JEC 5-6 Agustus 2006
3. Suzuki Medan Jaya
UPN 20 Agustus 2006
4. U Mild U Bikers Mandala 9-10 sept 06
JAC JEC 2-3 Des 2006
Jambore Honda Mandala 9 Des 2006
Sumber: JAC, Jogja Automotive Community
JML.PESERTA 180 motor 70 motor 25 motor 40 motor 80 motor 150 motor Modifikasi
Perubahan yang dilakukan, pada performa, penampilan hingga
fungsi. Dalam hal ini modifikasi berhubungan dengan sepeda motor,
yaitu merubah bentuk tampilan sepeda motor, merubah performa mesin
sepeda motor, hingga perubahan pada fungsi dasar sepeda motor itu
sendiri. Perubahan yang dilakukan pada saat memodifikasi sepeda
motor dapat dikelompakkan menjadi 3jenis perubahan dasar, yaitu:
1. Perubahan pada bagian rangka sepeda motor,
2. Perubahan pada bagian fairing (body) atau warna sepeda
motor serta perlengkapannya,
3. Perubahan pada bagian mesin.
Modifikasi diterapkan dalam arsitektur adalah menciptakan suatu
bentukan atau sistem bam dengan cara menambah, mengurangi,
mengganti bahkan mengkolaborasikan bahan atau material awal.
Oto Trend Edisi 271- minggu II Juni 2006
JAC (Jogja Automotive Community)
c=l.Eksplonasi konsep modifikasi snwi, mJ*^T I»T. fci* PUSAT MODIFIKASI SEPEDA MOTOR Dl JfTf ia^aotaJOGJAKARTA ^ ^^aBI sepeda motor- sebagai pembencuk ekspnesi
ansicektxjr-al
1.3 PERMASALAHAN
1.3.1 Permasalahan Umum Perancangan
Bagaimana merancang sebuah bangunan pusat modifikasi motor
yang dapat mewadahi aktivitas pengguna sepeda motor untuk
memodifikasi dengan konsep yang jelas dan berhubungan dengan
kegiatan-kegitan yang ada didalamnya (modifikasi sepeda motor).
1.3.2 Permasalahan Khusus Perancangan
- Bagaimana
merancang
sebuah
bangunan
dengan
menerapkan konsep eksplorasi modifikasi sepeda motor
sebagai ekspresi arsitektural pada bangunan.
- Bagaimana dapat mengeksplorasi modifikasi (perubahan)
bahan (material) pada bangunan.
1.4MAKSUD
Bangunan pusat modifikasi motor di Jogjakarta dapat melayani
kebutuhan akan trend dan perkembangan modifikasi sepeda motor
secara mudah dan efisien.
1.5 TUJUAN
Merancang bangunan pusat modifikasi motor di Jogjakarta
dengan mengekplorasi konsep 'modifikasi' (perubahan) sepeda motor
sebagai konsep dasar pembentuk ekspresi arsitektural
dengan
mempertimbangkan aspek karakterisrik fungsi kegiatan yang diwadahi.
1.6SASARAN
Mendapatkan konsep perancangan bangunan pusat modifikasi
sepeda motor dengan segala bentuk aktifitas dan kegiatan yang ada
didalamnya dengan berdasarkan pengeksplorasian konsep modifikasi
(perubahan) sepeda motor.
fc*. PUSAT MODIFIKASI SEPEDA MOTOR Dl JOGJAKARTA
Eksplorss. konsep modifikasi sepeda motor- sebagai pembentuk ekspresi
— a r s i t e k t u r a l 1.7SISTEMATIKA
PUSAT MODIFIKASI SEPEDA MOTOR
Dl JOGJAKARTA
"Eksplorasi konsep modifikasi sepeda motor sebagai pembentuk ekspresi arsitektural"
LATAR BELAKANG
1. Belum adanya tempat modifikasi sepeda motor yang
menggunakan system fasilitas terpadu/pusat
Banyak tempat modifikasi sepeda motor di Jogjakarta namun belum lengkap fungsi dan jas yang ditawarkan.
Belum adanya bangunan pusat modifikasi sepeda motor yang mengeksplorasi modifikasi sebagai
pembentuk ekspresi arsitektural bangunannya
MASALAH
Bagaimana merancang bangunan Pusat
Modifikasi Sepeda Motor di Jogjakarta
dengan mengeksplorasi modifikasi
sebagai pembentuk ekspresi arsitektural
dengan mempertimbanhkan aspek
karakteristik fungsi bangunan
MAKSUD DAN TUJUAN
Bagaimana m merancang bangunan
Pusat Modifikasi Sepeda Motor di
Jogjakarta yang dapat mewadahi
kegiatan pengguna untuk mendapatkan fasilitas dan pelayanan modifikasi dalam satu tempat ANALISIS 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. Karakteristik Pengguna
Karakteristik Fungsi Bangunan
Kebutuhan Ruang
Jenis Kegiatan
Eksplorasi
Modifikasi
Bangunan pusat modifikasi motor
KONSEP DASAR RANCANGAN
Perancangan fasad .struktur dan tata ruang interior bangunan dengan konsep
pengeksplorasian modifikasi/perubahan
sesuai pertimbangan aspek karakteristik
fungsi
RANCANGAN
1.8 METODE PENYELESAIAN
Pengolahan sebuah bangunan Pusat Modifikasi Motor dengan
cara pengeksplorasian konsep modifikasi (perubahan) sepeda motor sebagai pembentuk ekspresi bangunan. Konsep modifikasi diambil dari
elemen-elemen utama sepeda motor yang sering dilakukan
perubahan/modifikasi, yaitu :
- Body dan perlengkapan sepeda motor
- Rangka sepeda motor
- Mesin sepeda motor
Penggunaan sistem zonning pada jenis fungsi-fungsi ruang diharapkan dapat mewadahi kegiatan-kegiatan pengguna dengan baik
1.9 KONSEP PENYELESAIAN MASALAH
1. Bangunan Pusat Modifikasi Sepeda Motor ini akan
mengeksplorasi elemen-elemen sepeda motor sebagai
pembentuk selimut bangunan (fasad), struktur dan sirkulasi
dalam bangunan
2. Metode pengolahan yang baik dengan cara modifikasi fasad, struktur dan sistem sirkulasi pada bangunan sesuai dengan konsep modifikasi sepeda motor.
3. Pembagian dan pengelompokan ruang berdasarkan fungsi dan
karakteristik kegiatan yang ada didalamnya dengan
t=u . ^
PUSAT MODIFIKASI SEPEDA MOTOR Dl JOT- ia^abta
Eksp.oras, konsep modifikasi sepeda motor eXSS^b^Sk^Sp^
arsitektural
110 IDENTIFIKASI PROYEK
1.10.1 Fungsi bangunan
Secara garis besar fungsi yang dipaparkan kedalam bangunan
adalah terbatas pada pusat modifikasi sepeda motor. Dalam hal ini
"pusat" adalah tempat yang menjadikan berkumpulnya fungsi maupun
fasilitas-fasilitas utama yang diperlukan dalam hal kegiatan modifikasi
sepeda motor, antara lain:
- bengkel: tune up, service mesin
- speed shop : penjualan komponen-komponen balap
(kompetisi)- asesoris shop : penjualan asesoris sepeda motor after market
- workshop modifikasi : Modifikasi rangka, warna, body motor,
penggantian komponen-komponen limbah motor besar (moge)
-
sekertariat klub-klub sepeda motor
1.10.2. Jam Operasional Pelayanan
Kegiatan Pelayanan dalam bangunan dilakukan setiap hari
kecuali hari minggu, mulai pukul 08.00-15.00 (7 jam pelayanan per hari)
1.10.3. Data klien
Bangunan Pusat Modifikasi Sepeda Motor ini dimiliki oleh pihak
swasta, sehingga program dan kegiatan didalamnya diatur dan dikelola
sendiri. Sedangkan biaya maintenance berasal dari laba penjualan
barang dan jasa.
1.10.4 Kegiatan dalam Bangunan
Pola kegiatan yang ada di dalam bangunan ditentukan oleh factor
pengguna bangunan, yai,u antara lain, pengunjung (konsumen)
pengelola (kantor, retail, workshop), anggota klub sepeda motor
Karakteristik dari ketiga pengguna bangunan sangat berpengaruh
terhadap pola pembentukan ruang dan sirkulasi didalamnya. Kegiatan
pengunjung dalam bangunan hanya dapat mengakses ruang-ruang
. — • arsitektural
dalam bangunan yang sifatnya public (asesoris shop, speed shop
ruang konsultasi) dan semi public (workshop modifikasi), kegiatan
pengelola dapat mengakses seluruh ruang-ruang dalam bangunan tetapi
cenderung lebih kearah ruang yang privat (kantor, ruang disain ruang
meeting, gudang peralatan, gudang penyimpanan), tetapi pengelola juga
harus dapat mengakses ruang-ruang public (asesoris shop, speed shop
rung konsultasi, dan workshop modifikasi) guna memberikan pelayanan
yang maksimal terhadap konsumen, sedangkan kegiatan bagi anggota
klub-klub sepeda motor seperti halnya kegiatan pada konsumen hanya
saja dapat menggunakan salah satu ruangan dalam bangunan sebagai
tempat kesekertariatan perkumpulan klub sepeda motor.
1.10.4.1 Pola Kegiatan Konsumen
datang toilet/mushola
workshop |^ penjualan I
melihat membeli bertransaksi*| konsultasi —
informasi1.10.4.2 Pola Kegiatan Pengelola
;-->[ toilet/mushola
penjualan [ workshop I
pulang
datang
J
menata melayani- j merapikan bertransaksi istirahat FEBRI KURNIAWAN
konsultasi ]
pulang^
, fc^. PUSAT MODIFIKASI SEPEDA MOTOR Dl JOGJAKARTA
Eksplorasi konsep modifikasi sepeda motor sebagai pembentuk ekspresi
— a r s i t e k t u r a l
1.10.4.3 Pola Kegiatan Klub Motor
datang A. toilet/mushola workshop - f penjualan
L~~I
melihat membeli A bertransaksi konsultasi sekertariat informasi berorgamsasi1.10.4.4 Pola Sirkulasi Barang
workshop
datang gudang
bongkar muat penjualan
pulang
brng. keluar
1.10.5 Spesifikasi Site
1.10.5.1 Kriteria pemilihan Site
Dalam pemilihan lokasi bangunan Pusat Modifikasi Sepeda Motor
harus terdapat faktor-faktor pendukung kegiatan dalam bangunan,
faktor-faktor tersebut antara lain :
- mempunyai kejelasan akses ke lokasi site
- adanya kegiatan-kegiatan pendukung disekitar site
- adanya sarana infrastruktur yang lengkap
- termasuk didalam kawasan komersil
c , fci* PUSAT MODIFIKASI SEPEDA MOTOR Dl JOGJAKARTA eksplorasi konsep modifikasi sepeda motor sebagai pembentuk ekspresi
—— a r s i t e k t u r a l
Lokasi
terpilih
terletak
ditepi
kota
Jogjakarta
dengan
pertimbangan masih tidak jauh dari pusat kota yang notabene menjadi
pusat keramaian dan mudah dijangkau baik dari dalam maupun dari luar
kota. Pemilihan lokasi site juga didasarkan pada banyaknya
kegiatan-kegiatan pendukung yang berhubungan dengan modifikasi sepeda
motor.
1.10.5.2 Pemilihan Lokasi Site
Terdapat 2 alternatif pilihan lokasi dimana diharapkan mampu
berpotensi sebagai tempat berdirinya bangunan Pusat Modifikasi
Sepeda Motor
- alternative 1 : Lokasi Jl. Magelang depan Pusat perbelanjaan
Indogrosir
- alternative 2 : Lokasi Jl. Laksda Adisucipto (Jl. Solo) sebelah
timur hotel Ambarukmo
PARAMETER PEMILIHAN SITE
NO PARAMETER
ALT1 ALT 2
1
Terdapat kegiatan pendukung
1
Lokasi mudah dijangkau
Telertak dijalur utama dari luar kota
Dekat pusat keramaian
8
FEBRI KURNIAWAN
&
, ^
PUSAT MODIFIKASI SEPEDA MOTOR Dl JOGJAKARTA
Eksplorasi konsep modifikasi sepeda motor sebagai pembentuk ekspresi
— a r s i t e k t u r a l
Pilihan : ALTERNATIV 2
Pertimbangan : dari hasil parameter alternative 2 lebih mendukung
dan berpotensi lebih baik
ji i a
t.tAKS0AADISUClPTO(JL.SOLO)
CU
®
a
Keterangan: 1. Kawasan Perumahan 2. Persawahan 3. Hotel Ambarrukmo 4. Plaza Ambarrukmo5. Jogja Craft Exhibition (Balai Pengembangan Bisnis &
Kerajinan)
6. Hotel Pakumas
7. Wisma Prambanan
8. Wisma Kemala
9. Bank BRI
10. Kantor Polisi Sektor 11. Pertokoan
FEBRI KURNIAWAN
P, . **^PUSAT MODIFIKASI SEPEDA MOTOR Dl JOGJAKARTA
Eksplorasi konsep modifikasi sepeda motor sebagai pembentuk^reS
—— a r s i t e k t u r a l
1.10.5.3 Analisis Site
JL. LAKSDA ADISUCIPTO (JL. SOLO)
Lokasi site terletak di Jl. Laksda Adisucipto, tepatnya sebelah
timur Hotel Ambarukmo, merupakan lahan kosong dengan luasan sekitar
12000m2, dimana lokasi site sangat mendukung dan berpotensial
sebagai tempat berdirinya bangunan Pusat Modifikasi Motor, diharapkan
dapat berfungsi maksimal dan dapat melayani kebutuhan masyarakat.
Batasan-batasan Site
JL. LAKSDA fFFG fJL SOt0)
ft.* PUSAT MODIFIKASI SEPEDA MOTOR Dl JOGJAKARTA
Eksplorasi konsep modifikasi sepeda motor sebagai pembentuk ekspresi
_ ^ _ a r s i t e k t u r a l
FEBRI KURNIAWAN
VIEWUTARAl
- merupakan kawasan tanah kosong dan persawahan - orientasi bukaan dimungkinkan, karena terdapat iahan
kosong dan persawahan yang baik untuk view keluar
VIEW TIMUR _ _
- terdapat areal persawahan yang cukup luas dan terbuka
- terdapat jalan umun disebelah timur site (Jl. Perumnas 2), memungkinkan digunakan sebagai akses dan sirkulasi kedalam-keluar site
- merespon kondisi eksisting dengan orientasi bukaan, penghawaan dan pencahayaan alami
VIEWSELATAN
- jalan utama Jl. Laksda Adisucipto (Jl. Jogja - Solo)
terletak disisi selatan site
- orientasi bangunan mengarah ke sisi selatan site - jalur sirkulasi utama akan diletakkan di sisi selatan - pengolahan fasade bangunan merespon view dari arah
selatan (jalur utama)
Pk^^1^PUSAT MODIF"<ASI SEPEDA MOTOR Dl JOGJAKARTA
Eksptoras, konsep modifikasi sepeda motor sebagai perr^tuk^kspreS
——i a r s i t e k t u r a l
foAAJiiJ^,
FEBRI KUflNIAWAN
VIEW BARAT
- terdapat bangunan tinggi bangunan besar dan tingi
yaitu hotel Ambarukmo dan Ambarumo Plaza
- disisi barat merupakan area perhotelan dan perkantoran
yang membutuhkan privasi
- terdapat jalan (jl. perumnas 1)yang dapat digunakan
sebagai sirkulasi tambahan kedalam-keluar site
„
*^RJSAT MODIFIKASI SEPEDA MOTOR Dl JOGJAKARTA
Eksploras, konsep modifikasi sepeda motor sebagai pembentuk ekspresi
• — a r s i t e k t u r a l
1.11 FASILITAS PUSAT MODIFIKASI
+ Fasilitas Utama Pusat Modifikasi Motor
NO.
3.
NAMA RUANG
Speed shop dan Asesoris Bengkel Asesoris Workshop dan Disain FEBRI KURNIAWAN PENGGUNA Pengunjung Karyawan Pengunjung karyawan Pengunjung Karyawan JENIS KEGIATAN
Melihat, memilih, membeli
asesoris sepeda motor,
menunggu,
Menjaga konter, melayani
konsumen
Menunggu, melihat pengerjaan, membeli
makanan/minuman
Melayani konsumen, memasang asesoris pada
motor
Mengamati, menunggu, melihat
pengerjaan, membeli
makanan/minuman
Menjaga, melayani pengunjung
berkonsultasi, mendisain
modifikasi, memodifikasi
Cu , **", PUSAT MODIFIKASI SEPEDA MOTOR Dl JOGJAKARTA
Eksplorasi konsep modifikasi sepeda motor sebagai pembentuk ekspresi _ _ a r s i t e k t u r a l
Fasilitas Penunjang Pusat Modifikasi Motor
NO. NAMA RUANG PENGGUNA
Pengunjung Merchandise Shop Hall ( Exhibition Hall) Kafetaria FEBRI KURNIAWAN Karyawan Pengunjung karyawan Pengunjung Karyawan Pengunjung, Karyawan & Pengelola Pengunjung, Karyawan JENIS KEGIATAN
Membeli merchandise, melihat
& memilih koleksi merchandise,
membayar
Menjaga merchandise shop,
melayani pembeli, kasir, Mengikuti kontes, melihat
kontes, menyaksikan pameran
otmotif, gathering komunitas
bikers, menunggu
Menyiapkan hall, menyiapkan kontes dan pameran,
membersihkan ruangan
Makan & minum, memesan
makanan / minuman, bersantai,
gathering
Menyiapkan makan &minum,
melayani pengunjung, membersihkan ruangan
Melaksanakan ibadah sholat
Buang air, cuci tangan & cuci muka
Ekspk^a^konie^m^0ka!;,KA^L3EPEDA M°TOR Dl DJAKARTA
P konsep modrfikes. sepeda motor sebagai pembentuk ekspresi — . arsitektural 7. Areal Parkir Pengunjung, Karyawan & Pengelola Memarkirkan kendaraan( motor & mobil)
8. Keamanan
Penjaga parkir
Karyawan
(Satpam)
Kantor Pusat Modifikasi Motor
Mengatur &menjaga
kendaraan
Menjaga keamanan Modification Center
NO. NAMA RUANG
PENGGUNA JENIS KEGIATAN
Mengawasi dan bertanggung
1. Ruang Pimpinan
Menejer / Direktur
jawab terhadap kegiatan
motorcycle Modification Center,
menerima tamu / klien, duduk &
menulis
Staf Menulis pembukuan,
administrasi, menggunakan komputer,
2. Ruang Administrasi
pengelola, marketing &
pengawasan operasional,
maintenance, checking list,
koordinator menerima tamu / klien,
Tamu / Klien Menemui menejer / staf,
menunggu
3. Ruang Ganti /
Loker
Karyawan Kersiapan kerja, ganti pakaian,
menunggu shift
— .
FEBRI KURNIAWAN
Plf=r,.^,fc^PUSAT MODIF|KASI SEPEDA MOTOR Dl JOGJAKARTA
Eksploras, konsep modifikasi sepeda motor sebagai pembe^kTitepri^
— - a r s i t e k t u r a l
1.12 STUDI RUANG
RUANG SEWICE PADDOCK HIDROUS
STUDI RUANG BENGKEL ASESORIS
,M.OO
"-030 L030
-7.40-Modul ruang bengkel
asesoris ditekankan pada
kenyamanan pelayanan
(pengerjaan)
pemasangan
part asesosis
STUDI RUANG BENGKEL ASESORIS
Modul ruang bengkel asesoris selain ditekankan pada
kenyamanan pelayanan juga pada kenyamanan konsumen, karena pada
saat proses pemasangan part asesoris dimungkinkan terjadi interaksi
kegiatan antara pegawai (mekanik) dan konsumen.
FEBRI KURNIAWAN
— arsitektural
Dalam hal penataan layout ruang juga diperhatikan efektifitas dan
efisiensi ruang.
RAK DISPLAY RANGKA ALUMUNIUM
4D0
1
DISPLAY HELM AFTERMARKET
^-1
KAWATSTRIMIN RANGKABESI
^ DISPLAY VELG AFTERMARKET STUDI ETALASE PART ASESORIS
Modul penataan etalase part asesoris aftermarket ditekankan
pada kenyamanan dan keleluasaan konsumen dalam melihat dan
memilih part asesoris yang akan dibeli.
Modul ruang untuk
penataan rak-rak etalase
juga
ditekannkan
pada
kenyamanan dan
keleluasaan konsumen
dengan alternative system
seperti
pada supermarket,
yaitu
konsumen
dapat
melihat dan memilih sendiri
part asesoris yang akan
dibeli
secara
langsung,
kemudian dapat dibawa
STUDI PENATAAN ETALASE PART ASESORIS
FEBRI KURNIAWAN
- _ . a r s i t e k t u r a l
sendiri atau dilayani (dibantu) untuk kemudian dapat langsung
dipasangkan pada motor (dibawa ke bengkel asesoris).
JUMLAH KONSUMEN PADA BENGKEL ASESORIS
NO. ~NAMA BENGKEL
Handoyo Motor Andoyo Motor Sidodadi Motor Manggala Motor Option
MJM ( Mugen Jata Motor)
^""^Observa^laT^^
JUMLAH KONSUMEN 60 motor/hari 60 motor/hari 40 motor/hari 50 motor/hari 10 motor/hari 15 motor/hariJUMLAH KONSUMEN PADA BENGKEL MODIFIKASI (CUSTOM)
NO. NAMA ftehinirciNAMA BENGKEL ~i . •
^umlaITkoTjsumen-3.
6.
Hendriansyah Speed Shop Garasi Custom
Allan Filly Modification Potlot Airbrush No Name Appik GRM 8. 10. 11. 12. KISS Motor
Sorsa / Kendar Motor
Techno Motor Athena Motor Manual Tech 13. I TSM Motor
^"^O^erva^la^^
FEBRI KURNIAWAN 4 motor/minggu 7 motor/minggu 10 motor/minggu 6 motor/minggu 5 motor/minggu 5 motor/minggu 6 motor/minggu 6 motor/minggu 9 motor/minggu 7 motor/minngu 5 motor/minnau 6 motor/minngu 4 motor/minngu SO J— - arsitektural
1.13 BESARAN RUANG PUSAT MODIFIKASI
+ Ruang Utama Pusat Modifikasi Motor
No
Nama Ruang Kapasitas(asumsi)1 Jmlh Modul(m2) Luas Sirkulas i Luas
Total
5p
As
eea snop aan
esoris
1 h
Kuang etalase 20rak 1
2x5 =
10m'
~200mir 40% 280m'
•• D. Ruang Kasir 3 meja
1 2 x 3 = 6m' 18m^~~ 18m2 C. H Ruang Display maskot 5 motor 1 3x4 =12m' "IsOm2- 10% 66m' Dp, Ruang pelayan/ 1Pengawas 10 orang 1
J_^3rrrl_
2x1.5 ~Wmr~ Jumlah 30 m7" 1QA m2 a. h igKei Asesoris1Bengkel Asesoris 20 paddock 1
2.8x4 = 11,2m2 ~224m^~ »*j*» i n 224m2 U. Ruang tunggu 20 seat 2 2x1.8 = 3,6m2 ~l44rn2-" 10% ^VSBAm^
2. Gudang asesoris 10rak 1 1.5x4 =
6m'
60m2-- 60m2
Ruang Peralatan 20rak 1
0.5x3 = 1,5m'
"^Om7-- 30m2
f
Ruang Tes Ride 1 track 2
4x20 =
80m'
^som2"
20% 192m2U U n
-Ruang administrasi 5 orang 1
3x3 ~~A5nF~
45 m2
vvor
a. h
<shop dan Disain
Workshop/bengkel 30 paddock 1 2.8x4 = 11,2m2 ~^68mr~ - j u m i a n 710.4m 336 m2 u . Ruang las 2 las karbit 2 las listrik 2 5x5 = 25m' ~5QxxF~ ~50n? r)
Ruang Bubut 2 mesin 2
7x6 =
42m'
~~84rr? 84m2
3. Ruang Genset 1 mesin 2 4x6 =
24m'
~48rr? 48m2
f
Kuang Cat 2 motor
4 2.8x4 = 11,2m'
"saem2-I
89.6m2 n KuangPeoaopjpsan cat 1 mesin 2 3x5 =
15m2
"SOm2^ 30m2
9-,~h—h
Kuang Hber 5 motor
~2
h
2.8x4 = 11,2m2 ~Tl2m^~ Tl^m2^ 11. i•<uang penjemuran 10 motor 1 2x1 = 3m' ^30m^~ "lOiri2 '• r - € ^uang Chrome / Hectroplating 5 motor _ _ 2 -3x3 = 9m2 ~90rr?~ 90m' FEBRI KURNIAWAN - ^ ™ 21
No m. o. — • arsitektural Ruang Bongkar pasang Ruang Press rangka Ruang Disain Ruang Konsultasi Gudang komponen Ruang tunggu 10 motor 2 motor 5 komputer 10 orang 30 seat 2.8x4 = 11,2m' 3x4 = 12m2 2x3 = 6m2 3x2.5 =7m' 8x5 = 40m' 2x1.8 = 3,6m2 112m2 24m' 30 m' ~70m^~ "40^ 216m' 10% 10% Jumlah Jumlah Total
Kegiatan operasional pelayanan dilakukan setiap hari dari mulai
puku. 08.00 - 15.00 (7 jam). Dengan perkiraan jumlah konsuman yang
dating setiap hari adalah 60 (motor), rata-rata pengerjaan 1motor ±2
jam pengerjaan.
PERHITUNGAN :
-
Operasional: 7 jam/hah
-
Jumlah konsumen : 60 motor/hari
- Lama pengerjaan : ±2 jam/motor
o 7jam/2jam = 3.5 motor-* 3 motor
o 60 motor / 3 motor = 20 motor
Jadi jumlah paddock ±20 paddock
+Ruang Penunjang Pusat Modifikasi Motor
112m2 24m' 30 m' 77m' 40m' 237.6m' 1390.2rr^ 2494^2^
Nama Ruang Kapasitas(asumsi)
Jmlh
Modul
(m2)
Luas Sirkulasi Luas
Total
Merch^ndise_SJiop^
Ruang etalase
a.
6 rak
Ruang Kasir 2 meja
Event Hall
Hall/Ruang pamer 50 motor
FEBRI KUHNIAWAN 2x5 = 10m2 2x2 = 4m' 2.8x3 = 8.4m2 60m2 20% 72m2 8m' 8m' Jumlah 80 m2 420m' 20% 504m2 2 2
«, . iA1,PUSAT MODIFIKASI SEPEDA MOTOR Dl JOGJAKARTA
Eksploras, konsep modifikasi sepeda motor sebagai pembentuk^kspresi
a r s i t e k t u r a l 2. b. c. Stage 10 orang 1 6x5 =30m2 30m2 30m2
Ruang Operasional 5 orang 1 2x1.5=
3m2 15m2 15m2 d. Kafetaria 20 orang 1 1 x 1.5= 1.5m2 30 m2 10% 33 m2 —-— _— . I n m l a h 549 m2 3. AUtC•care a. b.
Ruang Cuci Motor 4 motor 1 2.2x3 =
6.6m2
26.4m2 26.4m2
Ruang pompa 1 mesin 1 2x3 =
6m2
6m2 6m2
c. Ruang tunggu 2 orang
2 1 x1.5 = 3m2 14m2 14m2 4. Penunjang Jumlah 46.4 m2 a. mushola 20 orang 1 1 x0,6 =0.6m2 12m' 12m2 b. lavatory 4 orang 4 4x3 =12m' 46m2 Jumlah 46m2 58 mz Jumlah Total 733.4m2 No
+ Ruang Perkantoran Pusat Modifikasi Motor
Nama Ruang Pengelola a. &_ Ruang Karyawan Ruang Pimpinan Ruang Tamu Ruang ganti karyawan Lavatory Ruang Arsip Gudang Kapasitas (asumsi) 10 orang 1 orang 4 orang 10 orang 4 orang 1 orang 1 orang Jmlh 1 Modul (m2) 5.5m /orang 5 x 5 = 25m2 2m /orang 4x3=12m2" — Orv,2 3x3 =9m 4x4 =16m2 Luas Sirkulasi 55m2 25m2 12m' 60m2 26m' 9m' Luas Total 55m' 25m' 12m' 60m' 26m' 9m2
Ruang rapat 10 orang 1 4x5 =20m2 16m2"
"20m^" 16m2 20m' Sekertariat Klub Motor b. Ruang Tamu Ruang Rapat Ruang Arsip Ruang Pimpinan Ruang Staff 4 orang 10 orang 1 orang 1 orang 5 orang | 1 FEBRI KURNIAWAN 4x5 =20m2 3x3^9^ 5x5 = 25m2 5.5nr/orang 12m' 20m' 9m2" ~25rtf~ 55m2 Jumlah Jumlah Jumlah Total 226 m2 12m' 20m2 9m' 25m' 27.5m' 93.5 m2 319.5m2
Jumlah Total keseluruhan 3547.1m
*^^ZZSEZ££^»^^ez^
a r s i t e k t u r a l
MODIFIKASI
pfnVIt^ YANG DILAKUKAN. PADA PERFORMA, PENAMPILAN HINGGA FlilMr«4i
1. MENAMBAH KOMPONEN ASESORIS/AFTERMARKET
^S^ANTI KOPONEN STANDART DENGAN KOMPONEN DARI SEPEDA
MOTOR LAIN ATAU DENGAN PRODUK AFTERMARKET
SEP£DA
3. MERUBAH BENTUK/WARNA BAHKAN FUNGSI DARI KOMPONEN STANDART
MODIFIKASI SENDIRI DAPAT DIBAGI MENJADI 3TAHAPAN PENTING, YAITU:
->
AWAL
PgggES
AKHIR
•
POLA LINEAR >
AWAL ~> MENENTUKAN SEBUAH PERMUALAAN YANG DIJADIKAN MnnAi
DIAMBIL DARI KONDISI AWAUSTANDART SEPEDA MotSr
PROSES ~> MENENTUKAN PERUBAHAN ATAU MODIFIKASI
™TsePED;SoTS'-MODIFIKAS' WNG D,LAKUKAN
'->^>S^J^SS1^^^^^S^!^^
i a r s i t e k t u r a l
MODIFIKASI GUBAHAN MASA
AWAL PROSES
AHIR
POLA LINEAR
AWAL: menggambarkan sebuah permulaan suatu pergerakan
HASIL : menandakan tujuan (akhir)
merupakan hasil dari
sebauah proses modifikasi
bentukan awal
FEBRI KURNIAWAN
PROSES : adanya perubahan arah
perputaran, penambahan dan pengurangan elemen bentukan awal
^GARIS POTONG
LINEAR
Eksp^s1JkS^moSS^,,^Si?EPEDA MOTOR °l JOGJAKARTA
tKspiorss, konsep modifikas, sepeda motor sebagai pembentuk ekspresi hi a r s i t e k t u r a l
ANALISA SIFAT, PRINSIP KERJA, FUNGSI KOMPONEN SEPEDA MOTOR
KEDALAM BANGUNAN
RANGKA - » STRUKTUR
sifat: keduanya merupakan satu tatanan atau sistem yang saling menqikat (arid) kaku
piTZ, ^ :^dUaI,ya sama-sama **«*» dalam satu rLgkaian sebagai 9 ''
elemen penyokong dan penyaluran beban
fungsi: keduanya berfungsi sebagai penahan dan penyalur beban
O Kerangka struktur kuda-kuda baja yang penyambungannya menggunakan sistem ikatan mur-baut
• sistem struktur baja dapat juga diekspose
sebagaitampilan luarbangunan
t_
l^MW^Yamaha-motorcornpanv.cnm Lloyd Building of london
FEBRI KURNIAWAN
B«^^i<S^n^3S,SS^S^iE7OT Dl jogjakarta
^ ^ rnoariKasi sepeda motor sebagai pembentuk ekspresi— arsitektural
MODIFIKASI FRAME / STRUKTUR BANGUNAN
AWAL :menggambarkan arah
9 grid struktur yang
teratur
PROSES : mulai terdapat perubahan
pola struktur, pergeseran,
penambahan, rotasi, dan •
pengurangan grid struktur
dikarenakan adanya kebutuhan
fungsi yang berbeda
HASIL berubahnya pola / grid
struktur dari sebuah proses perubahan (pergeseran, rotasi, dll)
ZONA 1:difungsikan sebagai pusat penjualan spare part "komponen asesori^
dan aftermarket serta komponen-komponentracing bentuk^struktu teratur
sehmgga dapat memaksimaikan ruang-ruang yang bersifat komersil
ZONA 2:difungsikan sebagai bengkel, terdapat juga ruang tunggu dan fasilitas
SSXSff 9Una ^amananpkonsumen^gga benSa'ruang
ZONA 3:difungsikan sebagai ruang pameran, hall tempat perkumpulan (aatherin^
sehmgga bentukan struktur berubah dari mulai yang Su ke be^Sk
yang lebih melingkupi (melingkar)
FEBRI KURNIAWAN
r=„ . *^ F^JSAT MODIFIKASI SEPEDA MOTOR Dl JOGJAKARTA
Eksploras, konsep modifikasi sepeda motor sebagai pe^nS^^
—— a r s i t e k t u r a l
ANALISA SIFAT, PRINSIP KERJA, FUNGSI KOMPONEN SEPEDA MOTOR
KEDALAM BANGUNAN
BODY -> FASADE
sifat: keduanya merupakan pembentuk tampilan luar
pnnsip kerja : keduanya sama-sama bekerja sebagai pendukung rangka
fungsi : keduanya berfungsi sebagai penutup atau selubung pembentuk estetika
2
^nTh
3itnf b°dy S6peda mOt0r terbuat dari material "^an karena dirancanq aqar
hJ ?\ t ^a'bergerak dengan gesit karena hambatan yang disebabkan oleh anqin sehinaqa
l« "h ^V dlranca"9 aerodinamis (banyak bentukan lengkung). matenafyang d"qunakan
SStaSS,**' P3t a'UmUniUm 3taU b6Si' b3hkan Sar"pai S*rat kevlar ^ Sn yang
Diterapkan dalam FASADE bangunan material yang mempunyai sifat-sifat seperti material bodv
^ainng sepeda motor yang memungkunkan adalah material kaca, polycaSa.z™
V
ZT£ T*"? tetSeitUt dapat men9e^presikan sebuah bangunan ya^g ringanX aerodinamis
tidak menutup kemungkinan menggunakan material beton tetapi dengan meZlah
aer0d'namiS-dS"ST"" ban9an yan9 fUn9Si°nal Sehin"a dapat ^engurangfkesan beton yang berat
D penggunaan material kaca sebagai penutup selubung bangunan
;
J
O material betondengan banyakpelubangan dapat mengurangi kesan berat (solid)
1
• fasade dengan lengkungan dapat
memberikan kesan aerodinamis
WWW.Yamaha-motorcompanv.com
Mw.ajjsty^etfiflter.com/imv-concept/hPadliqhtfairina
Deutsche - 0203
Renzo Piano Building Workshop Europan Courth of Human Right
FEBRI KURNIAWAN
„
. ^
PUSAT MODIFIKASI SEPEDA MOTOR Dl JOGJAKARTA
Eksp.oras, konsep modifikasi sepeda motor sebagai pemoe^k^kspres^
— a r s i t e k t u r a l
MODIFIKASI FASADE BANGUNAN
FASADE :diambil dari salah satu komponen penyusun sepeda motor yaitu BODY/FAIRING,
Fairing sepeda motor tersusun dari garis-garis tegas dan lenqkunq
sebagai penbentuk AERODINAMIKA
AWAL :permulaan body bentuk standar
sepeda motor di gambarkan i
dengan bentukan kaku dan
monoton
PROSES
HASIL : dimunculkan banyak bentukan dengan perpaduan garis tegas
sehingga berkesan Aerodinamis
ZONA1
proses perubahan dimulai
dari garis-garis tegas dan lengkung sebagai proses pembentuk AERODINAMIKA
: penggunaan material yang lebih bersifat kaku dan berat (SOLID) data!"
menggambarkan sebuah awal
•ZONA 2:pengkolaborian material solid dengan material-material yang lebih rinqan mamoJ
|
menciptakan sebuah PROSES dari berat ke arah medium (febih ringl)
j
jZONA 3:bentukan pada zona ini lebih mengarah kepada fasade yang ringan karena
!
£Kssrn9an beban dan perubahan bentukLa^h yang ,ebih !
FEBRI KURNIAWAN
f=w= l~~?J*LPUSAT M°D'F"KASI SEPEDA MOTOR Dl JOGJAKARTA
Eksploras, konsep modifikasi sepeda motor sebagai pemb^Sk^ksprisl
—— a r s i t e k t u r a l
ANALISA SIFAT, PRINSIP KERJA, FUNGSI KOMPONEN SEPEDA MOTOR
KEDALAM BANGUNAN
MESIN -^-SISTEM SIRKULASI
sifat: keduanya merupakan satu tatanan sistem pergerakan
fu'Zl^Lnll^L^T™ ^Ta memutar pergerakan yang mengakibatkan perpindahan
fungsi .keduanya berfungsi sebaga, sebagai alat atau sarana suatu perpindahan atau pergerakan
r*"~J
bangunan. karena dapai mengakibatkan perpindahan/pergerakan
• L - 74 •
TO,
karena adanya suatu pergerakan mengakibatkan
rperpindahan
pergerakan oli pada mesin masuk melalui satu inlet
dan diteruskan ke seluruh bagian mesin,
mengakibatkan mesin dapat perputar (bekerja)
dalam hal ini mengakibatkan pergerakan perputaran oli dapat mengakibatkan pergerakan komponen-komponen mesin seperti misalnya
SEKER, dengan pergerakan yang konsisten yaitu
naik turun . a
serta mengakibatkan perputaran BANDUL fS
www.kinetech.com/mechanicalengineringdesign
FEBRI KURNIAWAN
ra , *-* PUSAT MODIFIKASI SEPEDA MOTOR Dl JOGJAKARTA
Eksplorasi konsep modifikasi sepeda motor sebagai pembentuk ekspresi
_ _ a r s i t e k t u r a l
MODIFIKASI INTERION DAN SIRKULASI DALAM BANGUNAN
AWAL :difungsikan sebagai entrance
utama, hanya terdapat 1 akses
menuju bangunan karena
mempertimbangkan aspek ARAH dan fungsi ruang
HASIL
PROSES : mulai adanya perubahan arah dan akses sirkulasi karena menyesuaikan funsi
ruang yang ada di dalamnya
adanya beberapa akses masuk
dan perputaran sirkulasi,
berguna sebagai pengatur arah pergerakan pengguna
ZONA 1.pada daerah ini funsi utama banguan adalah sebagai pusat penjualan diamna
faktor keamanan sangatlah penting, sehingga satu arah akses masuk (entrance) mudah dalam hal pengawasannya
ZONA 2:fungsinya sebagai bengkel, penggunaan lebih dari satu entrance sebagai tanggapan dan fungsi dari ruang bengkel sendiri, karena yang dapat mengakses zona ini adalah pengunjung dan motor ( dengan akses vana
berbeda) ' M
ZONA 3: perputaran sirkulasi paad area ini berguna sebagai penunjuk arah karena pada zone mi berfungsi sebagai ruang pameran dan display, dengan adanya
akses keluar dan kedalam lebih dari satu dapat memperlanjar sirkulasi baik keluar maupun kedalam bangunan.
FEBRI KURNIAWAN
-, , fc^pLJSAT MODIFIKASI SEPEDA MOTOR Dl JOGJAKARTA
Eksplorse, konsep modifikasi sepeda motor sebagai pemb^fekspres!
—— arsitekturalTINGKAT MODIFIKASI PADA BANGUNAN
1. RANGKA STRUKTUR
Modifikasi atau perubahan yang dilakukan pada
struktur mengarah kepada perubagan bentuk
grid kolom struktur, bentangan struktur serta
penataan/ susunan struktur itu sendiri Tingkat perubahan dibagi atas 3 buah tahapan yang dapat dilihat dari pembagian zone pada
h o •-. -.
1.BODY FASADE
Modifikasi atau perubahan yang dilakukan pada
fasade bangunan mengarah kepada aspek aerodinamis sebuah proses yang faktor penentunya adalah angin. sehingga akan tampak lambat laun akan mengarah ke bentukan yang
lebih aerodinamis
FEBRI KURNIAWAN
1. MESIN SIRKULASI
L
Modifikasi atauperubahan yang
dilakukan pada fasade
bangunan mengarah kepada sirkulasi ruanhgan yang sesuai keguanaan ruamg pada
zona-zone yang telah dibagi. tingkat
perubahannya adalah pada zone 1 hanya dapat diakses dari
1 buah entrance, mengingat
aspek keamanan dan hanya
dapat diakses oleh manusia, pada zone kedua terdapat
beberapa akses masuk ke dalam ruang karena menaggapi
kegiatan konsumen yang
berbeda-beda, pada zone ini
dapat juga diakses oleh motor, sedangkan pada zone ketiga tedapart sirkulasi yang memutar dan sangat terarah karena
didalamny berfungsi sebagai
r u a n g p a m e r
p± , fc^PUSAT MODIFIKASI SEPEDA MOTOR Dl JOGJAKARTA
Eksp.oras. konsep modifikasi sepeda motor sebagai perr^entuk^kspresi
— a r s i t e k t u r a l
TANGGAPAN TERHADAP SITE
s
a c_ V r -♦ • •S TJ t rn & 73 «• c|
21
z >I
CO x — ks
FEBRI KURNIAWANJL LAKSOA A£»SUC8>TO(JL. SOU))
Pk . *^PUSAT MODIFIKASI SEPEDA MOTOR Dl JOGJAKARTA
Eksploras, konsep modifikasi sepeda motor sebagai pen^entuk^kspresi
—_ arsitektural
ANALISA KONTEKSTUAL LINGKUNGAN SEKITAR
menonJO"yaitu"6 ™ *™* **'' ' ^ AdiSUCiP,° <JI- ^^ terdaPat dua buah ^unan yang
1. Ambarukmo Plaza 2. Hotel Ambarukmo
S^^ST ben,Uka" f3Sade ban9Unan yan9 men93rah ke bentukan a"***" modem.
Pada sisi sebelah barat bangunan Plaza Ambarukmo bentukan fasade lebih mengarah pada kondisi fasade yang masive tanpa
bukaan-bukaan yang dapat
menimbulkan kesan berat
kesan fasade yang masive juga dapat dilihat pada
fasade utama / sebelah
selatan yang menghadap kearah Jl. LaksdaAdisucipto
disebelah timur Plaza Mbarukmo terdapat eks (bekas) Hotel Ambarukmo. Pengolahan bagunan yang berfungsi sebagai hotel N3bin kepada aspek komersil dan efisiensi ruang Penggunaan matenal selubung bangunan yang fungsional (kaca) digunakan sebagai bukaan (penghawaan alami) kedalam
FEBRI KURNIAWAN
.
kesan masiveakan hilangapabila dilihat dan sisi sebelah timur. Pada area ini pengolahan fasade bangunan sudah
mengadopsi penerapan material yang
ringan (kaca) yang berfungsi sebagai
bukaan sebagai tanggapan (respon) terhadap sinar matahari pagi sebagai
.=,, , *"* PUSAT MODIFIKASI SEPEDA MOTOR Dl inr* iak-abta
Eksplorasi konsep moc*fike8i sepeda motor J^S'^S^SfSSSi
— a r s i t e k t u r a lANALISA KONTEKSUAL KERUANGAN DALAM BANGUNAN
Pada Zona 1 digunakan sebagai ruang supermarket racing dan asesoris part
yang dapat diakses langsung dari luar
bangunan, ruangan ini adalah sebagai
mtrance utama kedalam bangunan
karena fungsi ruang sendiri akan menciptakan sebuah citra bangunan
pusat modifikasi motor
FEBRI KURNIAWAN
Pada Zona 3 berfungsi sebagai hall /
ruang pameran. akses masuk
kedalamnya hanya dapat diakses dari
luar bangunan karena
mempertimbangkan aspek keamanan
dan kenyamanan konsumen
Pada Zona 2 digaunakan sebagai ruang
bengkel dan workshop modifikasi pencapaian kedalam ruang terbagi menjadi
2, yaitu dapt diakses langsung dari luar bangunan dan juga dari Zone 1 yaitu ruang
Pusat (supermarket) penjualan racing dan
a s e s o r i s part
m C
I
GJ 0)ematic
sebagai
pembentuk
ekspresi
arsitektural
m ? mm3$
i. T] CD H 0 3si?
•"I ^ *
-'A*
fe^ PUSAT MODIFIKASI SEPEDA MOTOR Dl JOGJAKARTA
Eksploras. konsep modifikasi sepeda motor sebagai pembentuk ekspresi
— _ a r s i t e k t u r a l CC X < / \ LU w O OH <
1
c CO 3 o CO — CO co in O) co CO c J3 c cd c w co i_ -C co co1 =
c CO E co & -£ iS 71 £ Z2 l _ m a . 0) Q. CO CO i CO \ p \ Q. ,.-• c o O CD E ~°&?§
"§ c S> S.--S en ro cd §&--Q. 3 C *i€ CO 3 CD O) C/J J3 DC < IXI 3 o a. .*: "STc c CO CO CD o CD "O > j t 01 c * " - ^ c- CO CO 3 c r n CD CD -Q w©
FEBRI KURNIAWAN 3 7Tl m 7\ C I 2
I
CD -OCJAhARI MOrOhCYCLEMODIFICArONCtKTfcs fasade pada area bar it mempertimbangkan a spek kontekstual, karena terdapat bangunan yahgcukup mencolok(hotel+plas£ ambarukmo),
serta menggambarkan proifes modifikasi / perubaha i entrance, sebi gal akses utama dari< rah barat, menan gapi arah sirkulasi jjiloan raya laksda fasade utama bangunan menandakan awal/permulaan proses perubahan, menghadap kearah jalan utama sebagai orientasi utama bangunan bukaan inenyesuaikan konsep perut serta tidak melupakan aspek lingkur yang merupakan tanah kosong dan persawahan (baik untuk view keluar.) ihan i ona 1,2,3 berfungsi sebagai rah perubahan/modifikasi I ada bangunan memaksimalkan bukaan pada area timur, karena terdapat areal persawahan, diharapkan mampu mengatasi masalah view, sirkulasi udara dan pencahayaan alami digunakan sebagai sirkulasi keluar bangunan sesuai arah sirkulasi jalur utama lalu lintas 'fe::rikurnia wan
I
i. I >(oios
ir)
oidionsiav
vasavi
-ir
to CM 5 xnonaN3d Nvwixnwsd un«.r:Tuj:nii-.. : ,,, (IB0JP9A) BUB>|B|8q qBJB9i| 6uBfUBLueuj BubA 9\\s >|njuaq jB6ui6ueuj LUBf LunjBf qejees JBfBjap 06 JBjndip bsblu usqBqnB jBeuji B|od ijn>|!6uauj bu3jb>| IBjuozuoq qejB ueBuep BuefuBLueuuBSBUJ UBqeqnB r (OIOS VI OldOTlBOV wswi -v *n»-rn * w,]} CD < z c D HI 11t=„
. ^
PUSAT MODIFIKASI SEPEDA MOTOR Dl JOGJAKARTA
Eksplorasi konsep modifikasi sepeda motor sebagai pembentuk ekspresi
— a r s i t e k t u r a l d •H
i
ill i FEEtRI KURNIAWAN CO - s CO o>-£ $ ™ co co •S ° - o & +~> m <" co a. to E o io^o c E 3 g> •40fe«. PUSAT MODIFIKASI SEPEDA MOTOR Dl JOGJAKARTA
Eksplorasi konsep modifikasi sepeda motor sebagai pembentuk ekspresi
_ _ a r s i t e k t u r a l rj > rj «U * t -t n ->- = II-" j f -ill ? - - o FEE3RI KURNIAWAIN •-•--¥ - l — . * t. I'" F' * ' r * 4 r 1 4 1
Tl m C 2
I
IU IOG lAhASl MClORCtl IF MODIFICATION Cf^fi AREA AREA 1. sebagai penanda permulaan modifikasi, difungsikan sebagai aftermarket shop, yaitu sebagai tempat penjualan part-part asesoris aftermarket dan racing part, dimana kegiatan modifikasi biasanya dimulai dari permbelian part asesoris. AREA 2. pada area kedua sebagai tahapan proses, berfungsi sebagai bengkel/ workshop, setelah membeli part asesoris baru motor masuk ke dalam bengkel untuk dilakukan pemasangan part asesoris. area ini terbagi menjadi dua bengkel, yaitu bengkel yang sifatnya lansung jadi (instan) dan bengkel yang memerlukan pengerjaan lebih dari satu hari (motor menginap) AREA 3. area ketiga merupakan area hasil jadi pada area ini berfungsi sebagai runag displai/ pameran motor, dari hasil pernbelian part asesoris (area 1) dilanjutkan dengan proses pemasangan/modifikasi (area 2) sehingga hasilnya dapat dilihat pada area ini ONvny TJ C fe:;rikurniawanTl m C 5 £ Cd JOCjAKART motorcycle modification center $ SIRKULASI AREA 1 . sirkulasi pada area 1 hanya bisa di akses oleh manusia sedangkan motor tidak dapat mengakses melalui a re a 1 AREA baru pada kedua motor dapat (mengakses) ke 2 . area masuk dalam bangunan menuju ke ruang bengkel/workshop, manusia (konsumen) juga dapat mengakses pada area ini, didalam bengkel juga terdapat ruang tunggu dimana konsumen dapat melihat pengerjaan m o t o r n y a E A 3 . area ketiga sama halnya dengan area kedua, akses manusia dan motor, tetapi ada perbedaan, yaitu pada kondisi motor yang masuk pada area ini motor sudah selesai dimodifikasi dan siap dipajang. AKSES PENGELOLA rp-j-rr ^"rikurninvari oNvna
I
nTt m C 2
I
& fc JUbJAKAKI MOIOHLYLLb MOUIHC A1I0N CLNlbR LANTAI 1 pada lantai pertama bngunan digunakan sebagi kantor pengelola pusat modifikasi sepeda motor, juga teradapat sekertariatan klub-klub sepeda motor. SIRKULASI untuk dapat mengakses perkantoran yang ada di lantai pertama pengelola mempunyai pintu/akses sendiri dan tidak dicampurkan dengan akses konsumen, yaitu dari arah timur bangunan, pada area timur memang dikhususkan untuk akses Pengelola. • • If J ii pada lantai 1 juga terdapat sirkulasi yang menghubungkan lansung antara area 1 dengan area 3 hal mi dilakukan agar konsumen dari area 1 yang ingin melihat-lihat motor yang sudah dimodifikasi dapat langsung dapat menuju ke hal pameran, tanpa melalui area 2, karena dapat mengganggu kegiatan didalam area bengkel/workshop meskipun demikian masih dapat melihat proses' pengerjaan karena terdapat void-void disamping selasar, penutup selasar sendiri menggunakan kaca sehingga kegiatan yang ada dibawahnya masih dapat terlihat *V>—iVv,-Ikurnlawa.iI
VOID SELASAR ! -AlU
KANTOR71 m
I
C TJ 2I
01 JOC.JAKARTMOIORC.C__ vKJOIHr Al ION CE\TEK BASEMENT area basement digunakan sebagai tempat parkir baik mobil ataupun motor bagi pengunjung ketika ada pameran modifikasilauncing
produk
motor
baru
dan
even-even
lain
khususnya
berkenaan
dengan
motor,
dari
area
basement
pengunjung
juga
dapat
lansung
menuju
ruang
pamer
melalui
tangga
apabila
sedang
tidak
ada
event
yang
membutuhkan
tempat
parkir
yang banyak area mi juga digunakan untuk area parkir pegaiwai danlannsung
dapat
menuju
kantor
dengan
menggunakan
tangga
AKSES PENGELOLA f»~r 4 fr PARKIR MOTOR r'j: .-ikurnia va:. PARKIR MOBIL MASUK BASEMENT AKSES PENGUNJUNG KELUAR BASEMENT71 m 7\ C JJ 2
I
CO -r^LC wvuin^AIIOIN LtNTEH IOA. A frMfM h( p.] '(.V ,.., .'•ikurnia.wanatap
lengkung
yang
ada
dibelakang
berfungsi
sebagai
pencitra bangunan agar berkesan sebuah bangunan yang menggunakan salah satu penyusunnya yaitu bentukan aerodinamismengadopsi
bentukan
velg
pada
sepeda
motor
yang
berfungsi
sebagai pencitraan bangunan yang dapat menghasilkan sebuah image bangunan sebauah pusat modifikasi seopeda motor karena seringnya orang/publik dapat mengidentifikasi sebuatbangunan
modifikasi
atau
penjualan
asesoris
sepeda
motor
yaitu
dengan
cara
melihat
apa
yang
dipajang,
kebanyakan
barang
yanq
dipajag
adalah
velg
sepeda
motor,
jadi
bentukan
ini
dapat
mewakili
dan
dapat
menjelaskan
kepada
publik
bahwa
bangunan
tersebut
adalah bangunan pusat modifikasi sepeda motor masa pada bagian ini terletak diposisi belakang sendiri yanitu merupakan daerah pada zone HASIL, karakter masa pada daerah ini yaitu ringan sehingga penggunaan material transparant seperti misalnya kaca diekspos sedemikian rupa sehingga kesan ringan dapat dimunculkan71 m c jOOJAKART MOTORCYCLE MOOIHCAtlON CENTER atap lengkung sebagai lanjutan dari bentukan lenkung dipadukan dengan bentukan atap miring yang mengikuti arah penurunan site untuk masa pada bagian belakang kesan berat samasekali hilang karena penggunaan material kaca yang dominan akan menimbulkan kesan ringan, bentukan masa pada area mi mengikuti kemiringan penurunan site, yang juga akan berdampak pada bentukan atap dan pola penyusunanelemen kaca/ bukaan pada tampak bagian tengan juga terdapat bentuk masa solid tanpa pelubangan tetapi dipadukan dengan masa dengan pelubangan, sehingga kesan berat pada area ini mulai berkurang. bentukan-pelubangan mengikuti pola horizontal pada shading yang terdapat pada bagian depan perubahan peletakan ketinggian shading juga mengikuti arah sudut pandang manusia. bentuk dan proporsinyajuga berubahdari bentukan vertical yang semakin meninggi menjad! bentukan lengkung mengikuti arah penuruna site, yang juga berquna sebagai pencitra bangunan aerodinamis ketinggian kolom semakin meninggi mengikuti arah sudut pandang manusia. sehingga terlihat ritmenya dengan perubahan skala/ukuran kolom. dari mulai rend*h ke tinggi pada tampak daerah depan bentukan masa lebih benrsifat masive tanpa adanya pelubangan-pelubangan yang signifikan sehingga berkesan" berat, disamping itu penggunaan atap dak juga menambah kesan masiv dan solid ***;•: rikurniavan
I
71 m 7; C JJ 2 5 CD 'ObJAKARTMOIOROC.EMQOIFI'ATONCENTEh struktur atap utama yang melengkung menggunakan struktur baja dengan penutup atap menggunakan bahan zinc atau semacam plat alumunium, dan dipadukan dengan material transparan (misal polycarbonat) sebagai pencahayaan alami kedalam bangunan ROOFTOP FIRSTFLOOR sebagian struktur atap menggunakan atap dak. GROUNDFLOOR BASEMENT pada area basement struktur pondasi menggunakan pondasi plat (penebalan plat) karena letak lantai yang masuk kedalam tanah sehingga denagan sendirinya sudah berfungsi sebagai pondasi, tapi masih memerlukan penebalan plat pada bagian kolom yang berfungsi sebagai penerus penyaluran beban kedalam tanah struktur pondasi untuk dua lantai menggunakan pondasi footplat, mengingat beban bangunan yang lebih besar dari pada hanya 1 lantai saja 'e-jrlkurniavan struktur pondasi satu lantai saja menggunakan pondasi pasangan batu kali, karena hanya untuk mrnyokong berat bangunan yang hanya 1 lantai saja
71 m c 2
I
CD JCX.JAKART MOTOROCLE UOOIFICAriON CENT6S '♦-■ "-kurnia' awa:i J l Ik-:^tajE
rbentukan
atap
yang
melengkung
sebagai
tanda identitas bangunan yang mengesankan bentukan aerodinamis pada motor yang diterapf<an kedalam bangunan perpaduan atap lengkung dan atap datar (dak)atap
dak
sendiri
diambil
dari
banguna
yang
menonjol disekitar area site yaitu hotel dan plas ambarukmoS
a^dff
£lT
T
L^3'
kaca
seba9ai
tanggapan
dari
banguna
K
dl
S!belah
barat
ban9unan
yaitu
bangunan
hotel
dan
plasa
material
E°^Zn;-faSade
*"****
bangUnan
terSebut
^"Sarl
material
kaca
yang
disusun
secara
teratur
dengan
bentuk
kotak-kotak
is. >ek«r..^?JfcuPUSAT ^OD'F'KASI SEPEDA MOTOR Dl JOGJAKARTA
Eksplorasi konsep modifikasi sepeda motor sebagai pemb^n^^S
— a r s i t e k t u r a l
FEBRI KURNIAWAN
71 m C JJ 2 > ui * »* w .-,. srt* t,- <-«» JOOJAKART MOTORCYCLE MODIHLAriON CENTER ^.Pl. ft „ r.,tPyiO'„„ 'tifCMXT * pohorf sawo kecik digunakan sebagi pengarah
pohon
palm
digunakan
£$»
peneduh
pada
area
^K
^
sebagi penanda arahmasuk kedalam i" -. site pohon'%awo kecik digunafcarj^ebagai peneduft ^ada area :y.', parkir pohon palm digunakan sebagi pembentuk estetika din pengarah pohon palm digunakan sebagi penanda arah keluar site rumputjepang ': : ' -pohon wsrud^u, pengarah sirkulasi dlam site" -$ m m* •fe-rtkurnia-wan -ss__5a ihcwpa^lligunakan sebagi penandafias dan pengarah Johon warupgunakan Sebagi Jjengarah ^irkulasi
dlam Site |johon sawo ^kecik digunakan sebagai ipeneduh pada iarea parkir pohon paWdigunakan sebagi . penanda batas dan pengarah