• Tidak ada hasil yang ditemukan

SEJARAH SINGKAT GERAKAN PRAMUKA

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2018

Membagikan "SEJARAH SINGKAT GERAKAN PRAMUKA"

Copied!
38
0
0

Teks penuh

(1)

SEJARAH SINGKAT

SEJARAH SINGKAT

GERAKAN PRAMUKA

GERAKAN PRAMUKA

(2)

Sejarah Pramuka

Sejarah Pramuka

Didunia

Didunia

• Gerakan Kepanduan

(Scout Movement)

didirikan oleh R.S.S.

Baden Powell dimulai

pada 25 juli tahun 1907

yaitu saat

diselenggarakannya

perkemahan di

Brownsea Island –

Inggris selama 8 hari

dari tanggal 1 – 9

Agustus yang

(3)

Lanjutan...

Lanjutan...

• Gerakan yang juga disebut

Scouting

atau

Scout Movement

ini bertujuan

untuk pengembangan para pemuda

secara fisik, mental, dan spiritual.

• pada tahun 1908 Baden Powel

menulis buku tentang prinsip dasar

kepramukaan “

Scouting for Boys

(4)

Lanjutan...

Lanjutan...

• Pada tahun 1912 dengan bantuan adik

perempuan Baden Powell bernama

Agnes maka terbentuklah organisasi

pramuka untuk perempuan dengan

sebutan “

Girls Guides

“. Organisasi

kepramukaan perempuan ini pun

dilanjutkan oleh istri Baden Powell.

• di tahun 1916 di dirikanlah kelompok

pramuka siaga dengan nama CUB

(5)

Jambore Dunia

• tahun 1920 merupakan tahun yang

sangat berpengaruh dalam sejarah

pramuka dimana untuk pertama

kalinya di adakan Jambore di dunia

• Dewan Internasional pramuka yang

(6)

Lanjutan...

Lanjutan...

• untuk putri memiliki lima kantor

pusat sekretariat di London dan biro

kantor wilayah di Amerika Latin,

(7)

• Jambore Dunia ke-I di laksanakan di

Olympia Hall, London.

(8)

Pelaksanaan Jambore

Pelaksanaan Jambore

Dunia

Dunia

• Tahun 1924 ke II       di Ermelunden, Copenhagen, Denmark • Tahun 1929 ke III       di Arrow Park, Birkenhead, Inggris • Tahun 1933 ke IV        di Godollo, Budapest, Hongaria

• Tahun 1937 ke V       di Vogelenzang, Blomendaal, Belanda • Tahun 1947 ke VI        di Moisson, Prancis

• Tahun 1951 ke VII       di Salz Kamergaut, Austria

• Tahun 1955 ke VIII       di Sutton Park, Sutton coldfild, Inggris • Tahun 1959 ke IX        di Makiling, Philipina

• Tahun 1963 ke X       di Marathon, Yunani

• Tahun 1967 ke XI        di Idaho, Amerika Serikat • Tahun 1971 ke XII       di Asagiri, Jepang

• Tahun 1975 ke XIII       di Lillehammer, Norwegia

• Tahun 1979 ke XIV       di Neishaboor, Iran (tetapi dibatalkan) • Tahun 1983 ke XV        di Kananaskis, Alberta, Kanada

• Tahun 1987 ke XVI       di Cataract Scout Park, Australia • Tahun 1991 ke XVII        di Korea Selatan

• Tahun 1995 ke XVIII          di Belanda

(9)

Sejarah Pramuka di Indonesia

• Perkembangan gerakan kepanduan yang

sangat cepat sampai ke Netherland yang

akhirnya pada tahun 1912 masuk ke

Indonesia, dan berdirilah

Nederlans Indische

Padvinders Organizatie (NIPO).

Dari situ

bermunculanlah berbagai organisasi

kepanduan antara lain

Javanese Padvinders

Organizatie (JPO), Jong Java Padvindery

(10)

• pemerintah Hindia Belanda

(11)

• Dalam puncak kesadaran

persatuan nasional kita

Gerakan Kepanduan turut

berperan dalam

pencetusan Konggres

Pemuda, tgl 28 Oktober

1928. Semangat ini terus

sampai dengan Konggres

Pemuda II sehingga

konggres tersebut

berhasil. Upaya para

tokoh pandu ini yang

tercatat dalam sejarah

adalah menghubungi

pemerintah Belanda agar

konggres pemuda tersebut

tidak dilarang, yang

dilakukan oleh sdr.

(12)

• Setelah sumpah pemuda kesadaran

nasional juga semakin meningkat, maka

pada tahun 1930 berbagai organisasi

kepanduan seperti IPO, PK (Pandu

Kesultanan), PPS (Pandu Pemuda Sumatra)

bergabung melebur menjadi KBI

(Kepanduan Bangsa Indonesia). Pada

tahun 1931 dibentuk PAPI (Persatuan

Antar Pandu Indonesia) kemudian pada

(13)

• Pada masa pendudukan Jepang di

Indonesia organisasi Kepanduan dilarang.

Maka banyak dari tokoh Pandu yang

(14)

AKHIR SEPT. 1945

AKHIR SEPT. 1945

Akhir September 1945

di Gd. Balai Mataram

Yogya, berkumpul

beberapa Pemimpin

Pandu:

KBI, HW, SIAP,

NATPIJ, TRI DARMA

KAKI (Kepanduan

Asas Katholik

Indonesia) dan PK

(Pandu Kesultanan).

Memutuskan:

Membentuk Panitia

Kesatuan Kepanduan

Indonesia.

(15)

• Setelah proklamasi kemerdekaan

kembali dibentuk orgasisasi

kepanduan yaitu Pandu Rakyat

Indonesia pada tanggal 28

(16)

Pan

Pan

ja

ja

Kes

Kes

atuan

atuan

Kepanduan Indo

Kepanduan Indo

nesia

nesia

Diperkuat 3 tokoh KBI:

1. Dr. Soetarman

2. Soebagio

3. Koernia (dari Jakarta)

Mereka membawa amanat KH Dewantara

(Menteri PPK), menganjurkan agar bekas

pemimpin kepanduan Indonesia

(17)

27 – 29 Des. 1945

27 – 29 Des. 1945

Konggres Ke

satuan Kepan

duan Indones

ia

Yang hadir m

antan-mantan

Pemimpin K

epanduan: K

BI, SIAP,

HW, NATIP

IJ, JPO, KAK

I, Taruna Kem

bang, Tri Dar

ma, Al

Wathoni, Hiz

bul Islam, Sin

ar Pandu Kita

, Kepanduan R

akyat

Indonesia, Pa

ndu Kesultan

an, Pandu Ind

onesia, Pandu

Pasundan yan

g semuanya b

(18)

28 Desember 1945

28 Desember 1945

SUARA BULAT

MEMBENTUK ORGANISASI

KESATUAN KEPANDUAN

DENGAN NAMA:

“PANDU RAKYAT

INDONESIA”

Didasarkan atas: PANCASILA

MENURUT RUMUSAN

1. Ketuhanan Yang Maha Esa

2. Perkemanusiaan

3. Kebangsaan

(19)

AKHIR DESEMBER 1945

AKHIR DESEMBER 1945

KONGGRES PANDU RAKYAT KE- 1

DI SURAKARTA

SETUJU MENJADI ANGGOTA BIRO

KEPANDUAN INTERNASIONAL DI

(20)

NEGARA RIS

NEGARA RIS

MUNCUL KEBIASAAN LAMA ORMAS DAN PARPOL

MEMBENTUK KADER-KADERNYA LEWAT ORMAS

DAN ORPOLNYA

MUHAMMADIYAH – HW; NU – PANDU ANSOR;

PARINDRA – PANDU SURYAWIRAWAN; KATHOLIK

– PANDU KATHOLIK; KRISTEN – PANDU KRISTEN;

PNI – KBI

PANDU RAKYAT BUKAN LAGI SATU-SATUNYA

(21)

16 September 1951

16 September 1951

SEPULUH HARI KEMUDIAN:

WAKIL-WAKIL PANDU RAKYAT

INDONESIA, HW, AL-IRSYAD, PANDU

ISLAM INDONESIA, KEPANDUAN

ANGKATAN MUSLIM INDONESIA,

PANDU KAHOLIK, PEKERTI

(PERSERIKATAN KEPANDUAN

TIONGHOA) DAN PERSERIKATAN

PANDU-PANDU INDONESIA

KONFERENSI MEMBENTUK

(22)

12 Maret 1952

12 Maret 1952

• Kepmen PP & K No: 8977/Kab.

Ipindo sah sebagai:

• BADAN FEDERASI KEPANDUAN

(23)

Sept. 1954 berdiri 2 Federasi Kepanduan Puteri

Indonesia:

PERSATUAN KEPANDUAN PUTERI INDONESIA

• Anggotanya dari:

• - Pandu Rakyat Indonesia – Ibu Clementine Arifin Tenyang

• - Pandu Islam Indonesia – Ibu Hanoum Mohammad.

• - Pandu Kristen Indonesia – Ibu Siti Rachmah

PERSAUDARAAN ORGANISASI PANDU PUTERI INDONESIA

Anggotanya dari:

- Pandu Katholik – Ibu Kwari

- Pandu KBI – Ibu HS Sutarman (Ket. Poppindo)

(24)

FEB.

1958

LADY B.P

KE INDONESIA

Disambut:

POPPINDO & PKPI

Catatan: Ada 3 Pandu Pi yg blm masuk Fed

1. Kepanduan Rakyat Indonesia

(25)

SEMINAR DI

TUGU BOGOR

21 – 24 Jan.

1957

PANDU AGUNG SRI SULTAN

HAMENGKU BUWONO IX

ANGGOTA IPINDO

P Rakyat Indo; P Islam Indo; P

Al Washiah; P Anshor, SIAP,

HW, P Kristen Indo; P

Katholik; Kep. Surya Wirawan;

KAMI, KBI, Pekerti; PPP

DI LUAR IPINDO

Kep. Bhayangkara; Kep. Putra

Indonesia; Pandu Indonesia;

Kep. Mojopahit

(26)

PERTEMUAN IPINDO KE 1 (6 – 8 MEI 1960)

PERTEMUAN IPINDO KE 1 (6 – 8 MEI 1960)

• Sebutan Pandu Agung ditiadakan

• Memberi kesempatan kpd semua pandu

masuk IPINDO

• Mengesahkan AD & ART baru

Dihadiri Pejabat Pres. Ir. H. Djuanda & Menteri PP & K

Suasana Dekrit masih menyelimuti

(27)

PERTEMUAN KE 3: 26 – 28 MEI 1960

PERTEMUAN KE 3: 26 – 28 MEI 1960

• IPINDO DINYATAKAN DEMISIONER, PARA

PETUGASNYA MENYERAHKAN KPD PANDU2

• IPINDO, POPPINDO, PKPI lebur menjadi federasi

baru – PERKINDO (Persatuan Kepanduan

Indonesia).

• Pimp. Harian PERKINDO dipegang Bapak Pandu

(Sri Sultan HB IX)

• Bapak Pandu melantik anggota2 Dewan

Kepanduan Nasional yg tdr dr wakil2 org. yg

tergabung dlm PERKINDO

(28)

PERTEMUAN KE 4: 5 JULI 1960

PERTEMUAN KE 4: 5 JULI 1960

• Bapak Pandu melantik DKN (Dewan

Kepanduan Nasional)

• Kepanduan Bhayangkara diterima

sbg anggota PERKINDO

IPINDO, POPPINDO, PKPI ATAS KEPERCAYAAN

IPINDO, POPPINDO, PKPI ATAS KEPERCAYAAN

PRESIDEN BERUSAHA MEMPERSATUAKAN

PRESIDEN BERUSAHA MEMPERSATUAKAN

SELURUH POTENSI KEPANDUAN YG ADA,

SELURUH POTENSI KEPANDUAN YG ADA,

WALAUPUN BELUM BERHASIL

(29)

SIDANG MPRS: 19 NOV - 3 Des 1960

SIDANG MPRS: 19 NOV - 3 Des 1960

• Dasar pend. Kepanduan

Pancasila

• Perlu diadakan penertiban

dalam sistem kepanduan

• Pend kepanduan

dintensifkan

• Menyetujui rancana

pemerintah mendirikan

PRAMUKA

• Kepanduan dibebaskan

dari sisa-sisa Baden

(30)

Bung Karno

Bung Karno

Kesetiaanku terhadap

organisasi akan

kuhentikan, apabila

kesetiaanku terhadap

negara memanggil

(31)

Menjelang

Menjelang

9 Maret

9 Maret

1961

1961

• Sri Sultan HB ke IX dan

Brigjen TNI Azis Saleh,

melaporkan bahwa 60

organisasi kepanduan dan

tokoh-tokoh pandu

(32)

9 MARET 1961

9 MARET 1961

• PUKUL 22.00

• Tokoh pandu dikumpulkan di Istana Negara

• Bung Karno pidato tentang pentingnya

persatuan dan kesatuan dalam pendidikan.

• Membubarkan organisasi kepanduan untuk

lebur menjadi Gerakan Pramuka

• Dibentuk 4 org panitia: SHB IX, Menteri

PP&K Dr. PrIyono; Menteri Azis Saleh,

Menteri Ahmadi.

(33)

Pokok-pokok Pidato Presiden

Pokok-pokok Pidato Presiden

9 Maret 1961

9 Maret 1961

• Pengalaman yang kurang

berkenan di hati ttg

kehidupan org. kepanduan

selama 15 tahun

• Jumlah Pramuka hanya

0,5 juta, padahal idealnya

bisa 20 juta.

• Kepanduan harus

diperbaharui disesuaikan

dengan pertumbuhan dan

harapan bangsa serta

Ampera

• Konsepsi persatuan

sebagai dasar peleburan

organisasi kepanduan

(34)

Tanggal 30 Juli 1961

Tanggal 30 Juli 1961

• Semua organisasi

kepanduan berkumpul

di Istora Senayan,

dengan membawa

bendera

organisasinya

masing-masing, mereka

dengan ikhlas

meleburkan diri di

dalam Gerakan

Pramuka. Seluruh

bendera disimpan di

museum. Tanggal 30

Juli kemudian

(35)

• Majelis Pimpinan Nasional = 45 orang

• Kwarnas = 17 orang

• Kwarnari = 8 orang

REALISASI – KEPPRES No 447 1961, jumlah

Mapinas = 70 orang

Mapinas

• Dr. Ir. Soekarno --- Ketua

• Sri Sultan HB IX --- Waka I

• Brigjen TNI dr. Azis Saleh, Menteri Pertanian – Waka II

• 67 Orang sebagai anggota

Kwarnas

(36)

• Pada tahun 1961 organisasi kepanduan di

Indonesia terpecah menjadi 100 organisasi

kepanduan dan terhimpun dalam 3 federasi

organisasi yaitu IPINDO (Ikatan Pandu

Indonesia) berdiri 13 September 1951,

POPPINDO (Persatuan Pandu Puteri

Indonesia) tahun 1954 dan PKPI (Persatuan

Kepanduan Puteri Indonesia). Sadar akan

kelemahan terpecah-pecah akhirnya ketiga

federasi yang menghimpun bergabung

(37)

14 AGUSTUS 1961

14 AGUSTUS 1961

• Gerakan Pramuka diperkenalkan

kepada Rakyat Indonesia, apel

besar diikuti 10.000 anak dan

pemuda di Jakarta, dan di

tempat-tempat lain juga diselenggarakan.

• Preside melantik MAPINAS,

KWARNAS DAN KWARNARI

• Penganugerahan tanda

penghargaan dan kehormatan

berupa PANJI GERAKAN

KEPANDUAN NASIONAL

(38)

• Terima kasih

• Sampai Jumpa

Referensi

Dokumen terkait

organisasi kepanduan dan tokoh-tokoh pandu Indonesia setuju untuk dipersatukan.. 9 MARET 1961

Bapak Pandu melantik anggota Dewan Kepanduan Nasional dari wakil-wakil organisasi yang tergabung dalam PERKINDO. Menerima KPI menjadi

pulang ke Inggris setelah kembali, Baden-Powell mendapati buku panduan ketentaraannya “Aids to Scouting” telah menjadi buku terlaris, dan telah digunakan oleh para guru

Diterbitkannya Keputusan Presiden Nomor 238 Tahun 1961, tanggal 20 Mei 1961, tentang Gerakan Pramuka yang menetapkan Gerakan Pramuka sebagai satu-satunya organisasi kepanduan

Namun dalam perjalanannya organisasi advokat PERADI terpecah oleh karena adanya ketidak puasan dari anggota PERADI itu sendiri yang menganggap

Di dalam Keppres ini gerakan pramuka oleh pemerintah ditetapkan sebagai satu-satunya badan di wilayah Indonesia yang diperkenankan menyelenggarakan pendidikan

Rancangan Lambang Negara berupa Garuda Pancasila milik Sultan Hamid II dipilih karena mengacu kepada ucapan Presiden Soekarno, bahwa hendaknya lambang negara mencerminkan

Anggota dewasa secara harfiah, yang tidak diatur dalam petunjuk penyelenggaraan ini namun mempunyai peran yang cukup berarti untuk keberadaan organisasi adalah anggota kehormatan..