• Tidak ada hasil yang ditemukan

.r.g P-dor.1 P.r B- ot. dn veldnsar Oes- o Jb!pJr.. C dnf

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan ".r.g P-dor.1 P.r B- ot. dn veldnsar Oes- o Jb!pJr.. C dnf"

Copied!
80
0
0

Teks penuh

(1)

BI'PAII CIANJI'R

PERATURAN BUPATI CIANJUR NOMOR 40 fAHUN 2015

TENTANG

PEDOMAN PENOELOLAAN XEUANGA}I DESA

DI XABUPATEN CIANJUR

DENGAN RAHMAT'IUHAN YANG MAHA ESA

BUPATI CIANJUR,

a

bah$a unluk meLaksanakan kelentum pasal 43 peraturan

Menieri Dalam Negei Nomor

rt3

Tahun 2Ot4 renlans Peneelolaan keuansan Desa,

dan

pasal

74

pe.atrran Daemh ltabupaten Cianjur Notuor a Tahun 2Ol5

re.ia.g

D.

.

r.j,

lFngdr

- P.do1"'

p, r,;-

ot")n

("u.

,g

.

Drsr Lli .abu|utcn C dnju.

b. Lrahwa be.dasarkan perrimbangan sebaAaimana dimaksLrd

dalan huruf

a, lerlu

henetapkan peraru.an Bupati

.r .g

P-dor

.1

P.r B- ot.

dn

veLdnsar

Oes-

o Jb!pJr.. C dnf

:

I

Undans

Undane

Nom..

12

Tahun

20l

I

ie.r.np

D,

,

o-

p,

r".,

..

pFr

ja.

g . _d"r

s"

L..Tb._ n Negara Rcpublik

hdoncsia

Tahun

20t1

Nonor

a2.

1

' bd

'cn

L- nbdrdn

N"sa."

F"pr

otik

.noo. esie Nomo

s234);

2

Undang Undang Nomo.

6

Tahun

20t4

tentang D.sa lLembaran Nega.a Republik Indonesia Tahun ?Ot4 Nomor

7,'lambaha. Lembaran Negara Repubtik lndonesia Nomo.

s459lj

3

Undang

Lrndang

Nomor

23

Tahun

2014

lentang

Pemerintahm

Daerah

(kmbaran

Negara

Republik

hldoncsia TahuD 201.r Nomo. 244, TambahAn tefrbaran Nelaara ReplLblik

l.donesia

Nomo.

5s37)

scbae,imana

'. ,l'

b.b!."o.

^"

r.

o

rF'.

k..r

o-

6d4

1..n.d

S

pcruod

.dr

.oL.

Aias

Undans Undang Nomor

23

Tahun

2Ot4

tentang P-mrrin

d\,n Ds-r'h

Lpmbdrd

N-Bdra

peprb. L I' done'.o

Td\ /01-

\ono-

.

a, Tambrh".

Jn

o.

Negara Republik Indonesla Nomor 5679)l

.l

Peraturan Pemerinrah

Nomo.43

Tahun

20t4

reni:nc

Pr',.'

o"."L

".," |.d"nc

Undr-B

Nom..o ,\

2014 tenlang Desa llcmbarad Nega.a Republik Indoncsia

Tahun

2014

Nomor 123) sebagaimna diubah dengan

Peraturan Pcmerintah

Nomo.47

Tahu 2ols

tkmtramn NPBdE

oeo-o.."

'.do'e"ia

-"hrr ,20'r \olo-

(2)

5. Peraturm Peherintan Nomor

60

Tahun

2OI4

tentug

DcnE Desa

Ydg

Bersumber

otui

AngAdrn

pendcpab

dd

BFldJd NFgda

tlcrb&M

Negtua R-epubjik tndoresE

lanJr

20la

Nomor

ioA.

tdftbahr

LFTbrd

NFgara

Rrpublik noor.sjq

Noaor

Sr5a,

s.bceairans

diuban

dcne"1

Pe-arurM

penFrin@

Noror 22

.ta\Jb

)ot.

ll embda

i

Needrc RcpJbtik Indonesb TahLr 20tS

Noroi

aa.

T-moaral

lrnbe-

Ne8tr.

Fepub..n Indonesia 6. Peraturan

Dcneor'd

Presiden

Nomor

15

Tanun

2OtO

tentans

P-nar

gCuttrsa

l(emisk.n

:

7

PF-arurd

\IenrFri

Dald

Npge-i

Repubtik

t_dodpsid

,,,,ton

d t1

TahM

20Oo

r-nung

p-domr

pcng-io.ad

K-ur921

DarEh, rFbzg4mtra reiai beberaDakLdrJb".

'.-"khir

dcreM

Prrc,urd

Venre-i

DJm

\eiei

\omor 2

Talun

2011

tentdg petubaho

(edua

Atas peraturan Menteri

Dalm

Negeri Nomor

13

Tahu

2006 tentans Pcdonrtr Pengelo'dal Ke

ralsM

Deero}li

a. Pemturan Menteri

Dal@

Negeri Nomor

Oi

Tahun 2014

l_1.e9

PrmbF.lLkcn ProdJk

Hufln

D€e-ah,

9

Perar...n

lr/rnreri Dat.m

Neger.

Reprbtit

,roone\i-\omo.

I I

I

Tdhun

)01.

renrals

p-domd

Telos

Peraturd di Desa;

l0.Pera

rran

14enr-ri

Dal"r

Ncgeri Rep

rblik

t.dones.a

\onor

,13

l"nur

2olz.er.rng

pergeb.ad

KeuMBd

1 1 . PeEturm Menteri dal@ Negei Republik hdonesia Nomor

114 Tanun 2014 tentang Pedoman pembangunan Desaj

12.

Peraturd

Menteri Desa,

pembdgund

Daerah Tertinggal

dd

Transoigrasi Repubiik Indonesia Nomor

1

Tahun

20 I 5

tentag

Kewenmgan Desaj

13. Peratu.m Mentei Desa, Pembangund Daeran Teltinggal

dm

TEnsmisasi Republik hdonesia Nomor 4

tahu

2al5

tentang Pendirim,

Pengtmsd

dd

pengetoten

da

Pembubdm

Badd

Usaha Milik Desai

14.

Peraturd

Daerall Kabupaten

Ciejur

Nomor

4

Tahun 2015

Fntag

Dess

,L.abarM

DaF-ah XzbrD"trn

C.d'ur

Tanun 201O Nomor 4li

15.

Perature

Bupati

Cieju

Nomor 44 Tanun 2012 tentang

Pelimpanan Sebagim Keweoegm Bupati

Cidju.

kepad;

cmar

di

Kabuparen

cidjur

(Berita Daerah (abup;ten

cidju

Nooor 64);

16. Peraturan Bupati Cianjur Nomor 40 Tahun 2014 rentang

Tata

cda

Pengadtu Barang/Jasa dj Desa (Berita

DaerJ

Kabulaten

cimjur

Tanh

20 t 4 Nomor .rO);

(3)

3

MEMUTUSKAN:

Menetapkd

I PERATURAN BUPATI

IIEUANGAN DESA DI

TENTANG PEDOMAN PENGELOLAAN

MBUPATEN CIANJUR BAB

I

KEfENTUAN UMUM

pasat 1

Datam Perarurd Bupati iniyang dimaksud dengan:

1.

(abuiaten adabn i<abupate! cianju..

2.

Petue.inrah DaeGh adalah pemeintah Kabupaten

Cidjur.

3.

Bupati adaiah Bupati

Cidjur.

.

S"

r-n

K-i-

p-rogdo

Daerat

ydg

sel

jrhv6

d s.ngk-t S\pD

adetd

o-grn\d..

p-r..skar d.-rdh

d.

..nBkunBm

pemr;nral

K6bupar-n

5

Din-.

P"nrlo

adn

KeJsrgd

d"-

As-,

Dr-rah

ydg

se.etl.rva

d,.

iEk.L DP\AD sd4tM Djnas p.ree.o,.dn

r.."e-.";

e."i

rj."J

r,ur

seb"gaiard

dimatsLo datom peraruran Daer-I

fuoupa'Fn

urdrur

Noaor 09

1",hr

.20t3

jen.ang prrubahaa

K-LCa

a.\

Prrdrurdn

Dr"rd}

\omor

-

TanLn

2OO8

elrrp

Oredis;i

P.mFinui_D

Fre

din

p-mbc.ukd

o,e- .",i +-,eG, D"l;;"ii

Kao!paren crantur.

6. B8d"r

Penberds)ra

r

i/J-vrdj{cr

dd

pemennrat

an

Deia

\ane

-1.-l

rhvr drrngko

BpMpD

"datdi

Bada

penberd€)aan

Masvd;a-dd

Dm.nn,ahM

Desa

(cbup..-n

CrdJJr

srbcgamana dinat.sqo

dalrm

Perrrt.4n

Dae-,n X"bupar"n

Ci&

rr

Nor;

Oo

rdu_

-Orl

rr.

onC p?rubdrhan

K"ig.

",8"

per.-urdn Dre.aJ Nono_

/

Talun

rooa tentang Oryanisasi pemeinrah Daerah

dan

pembenrukan O.ganisasi Peranskat Dae.EI di Kabuparen Cianjur.

7.

Kecamatan adslah witayan

kerja

ca(at

sebagaj

perdgkat

daerah IGbupaten

cimjur.

a..an"

addl"h

!dar

vMo ber-d€ di Kaoupdren

Ciajur

\

trg

meniTprn ddr a-ng(oo-drndsik"n oFrlP,engetradn

p"m.-hEtra"

O

-ir"y"t

,-p

k".Ma

aa v", c

d,

M

pe'ak\antu-

tuc.,nyc

m"moerot..

p.inprm

ke*€nansd

pemerintahd

dari

Bupati

untuk

me"agal

se6a6-urusd

otonomi daemn,

de

menyelenggdakan

t"g."

"d"-Demcrlni2lran

o

Dc\"

doal"r

Lr&.Lan

ma+dda

hLklm

yd8

meT

ir

b" as rrtoyah

\d

B bc^vFnde un

ul

mcnCdar

dtu

aengutus

rrusd p-m.irL"hr,

\ r''

Ban

Td"ycrak"r

\eFmpdr

oe,d".rrid

pral&5a

Tc.yddlr,,

ha, dsdl

\ rl

d"n

-,!L '"k

16dis'onJ

r"-g

d.alai

ddr

dihorrai

dalm

sistem pemenntahan Nesara Kesatuan Reaublik rn.lonesia.

10.

P€merintahm desa adatah penyelenggdm urusan pemerjntanan

dm

k€pentingd masytuEkat setempat datam sjstem

pe;eintand

Negda

Kesatuan Republik Iodonesia.

ll P-r- rd

D""a adEtd,h

^epdta dpss

",au

\dC

d.s"brr

denCd n"ma 1".. d

bd

.u pe.a.ekar drsa qFoa&

i

rn"

rr p-n\rt"n8eara

pem;tr

a\m

(4)

12.

Badd

Permusyaweatd Desa

yeg

selanjutnya disingkat BpD addtah

lembaga

y@g

melat<smakan Iungsi pemerintanm yang dggot@ya

merulakd

walil

ddi

penduduk Desa

berdasdkd

keremakitaa witayEn

de

ditetapkan secda demokFtis.

13.

]leuegd

Desa adabn semua hak

dd

kewajiban desa

yog

dapat dinilaj

denga

lhg

serta

segala sesuaru betupa

uang

dm

baag

ymg berhubungd dengm

pelakseM

hak dan kewajiban desa.

14.

Pengelolam Keudgan Desa adalall

keselurlhd

kegiate

ydg

metiputi

pe-e,-ccn.e,

pelaks4naM.

perdLaLsdh"e,

prlapotu.

d

peftmezunsiawabe keuansa. desa.

15.

Rencma

Pemb&gune

Jangka

Medengan Desa

yde

setdjutnya disebut RPJM Desa adalah Rencea Kegiatan pembdgunan Desa unhrk

janska waktu 6

(end)

tahun.

16.

Rencana Kerja Pemerintarl Desa

ydg

selmjutnya disebut RKp Desa adabn penjabard dari Rencda Pembansund Jangka Menensar Desa

untukjangka

lvalru

1 (saru) tahun.

17. Anggare Pendapatan dan

Beldja

Desa

yag

seldjutnya

disebut ApB Desa adalah rencea

keudgm

tahuns

pemerbtahan desa_

14.

Kelomlok

ransfer

adalan dana

ydg

bersumber

dtui

Anggaran

Pendapatm Belanja Negda,

Ansgdan

Pendaparan

Beldja

Daeran Provinsi

dd

Anggdan Pendapatan Belanja Daerah Kabupaten.

19. Alokasi

D@a

Desa

ymg

selmjutnya disingkat

ADD

adotan

dda

perimbange

ymg

diterima

kabupaten/kota

datm

Angga@ Peidapat&

dd

Belanja Daeran kabupaten/kota setehn

dikurogi

Dana

Alokasi Khusus.

20. Dda

Desa adalah dana ymg bersumber dari Anggdm Pendapatao dan

Belanja Negara

ydg

diperuntul{km bagi desa yang

dikdsfe.

metalui Angga.an

Pendapatd

dan

Belmja

Daech

Kabupaten/kota dan

digunal{m

untuk

memblayai

peoyelenggdm

pemerintanm,

pelalcdtu

pembmgman,

pembinaan kemasydar.atm,

daa

pemberdayaan masyarakat.

21.

Bmtud

Keumgo

a.lalah

salah

satu

bentuk

instrumen banruan

keuange

ydg

bersumber

dtri

Anggd@ Pendapath

dm

Belmja Dae.ah dalam bentuk uang yane

diberikd

secda proporsional kepada

desa

ydg

ada

di

wilayan

Kabupaten

Cianjui

untuk

petrunjdg pembdsunan daerah.

22.

Bmtud Keudgd ddi

APBD

ydg

bersifat

Umuo

adalah salah satu bentuk instrumen

botuao

keuangan yang bersumber

d i

Angedm

Pendalatd

dan Belanja Daeran

dalm

bentuk

umg

y@g diberikan

secra

pioporslonal kepada desa

ymg

digunakm

untuk

dengatasi kesenjangan

liskal daa

atau

kdena

prestasi desa sesuai ketentuan

pe'a'urd Perudd

e undmS&.

23.

Bdtuan

Keumgm

ddi

APBD

ymg

bersifat Khusus adalan

butuan

keudgd

ydg

bersuhber

ddi

Anggatu

Pendapattu

dm

Belmaja Daeran dalam bentuk uans

yse

diberikan secara proporsional kepada

desa ymg diguDakm untuk membmtu .apaim kinerja progrm priorilas pemerintan daeqn dan .lesa penerima bantuan keuanee sesuai dengan

(5)

24.

Pemegang

Kekdasm

Pengelolaan

Keuaigd

Desa adalah Kepala Desa

ydg

kdena

jabatannya mempunyai

kewen@ge

menyelenggdal€n

keseluruhd pengelolm keuangan desa.

25.

Pelaksda 'feknis Pengelolaan (euangan Desa ymg seldjutoya disingkat

PI'PKD adalan unsur peiangkat desa ymg membanru Kepala Desa untuk

melaksanakd penselolam keuangan desa.

26.

I(epala Seksi

adabn unsur

ddi

pelaksala teknis

keeiatd

dengan

27. Bendifda

adahn unsur stat seLTetariat desa ymg membidangi urusan admlnlstiasi keumgm uotuk menatausahakan keuangan desa.

2a.

Sivadaya,

ldtlsipasi dao

gotong royong

adalah

kemaud

dm

kemdpum

masydakat membangun

dengd

kekuatd

sendiri yang

melibatkan peran se.ta masyaakat berupa tenaga, barmg

yeg

dinilai

29.

Rekening Kas Umum Desa

ydg

seldjutnya disebut RKU Desa adalan rekening tempat menyimpan uang pemerintahd desa y@g menampung

selmh

penenmad

desa

dd

digunakan

untuk

membaya

selmh

pengeludu desa pada bank yang dltetapkd.

30.

Penerimaan Desa adalah

ueg

yang berasal

d i

seluruh pendapare desaymg masuk ke APB Desa melalui RXU Desa.

31.

Penseluaran Desa adalah

ueg

yang

dikeludkd

dari APB Desa melalui

32.

Surplus Anssaran Desa adalah selisih lebih

antea

pendapatd desa densan belanja desa.

33.

Defisit

Anggdm

Desa adalah selisih ku.ang

mtda

pendapatd desa dengan belanja desa.

34.

Sisa Lebih Pe.hitungan Angg5fu

ydg

selanjutnya disebut SjLPA adelall

selisih lebih realisasi pene.imad dm pengeludm

mggam

selma satu

peiode dgga.an.

35.

Pemtulm Desa adslah

perature

perunddg-undangm ymg ditetapka

oleh Kepala Desa setelall dibanas dan disepakatl bersama BPD.

36.

Peraturd

Bersama

t{epla

Desa adalah keputusan yang dlkeluarkan oleh

2

(dua) atau lebih kepala desa

ymg

bersilat menetapkm

dalm

rmska

melaksdakd

kesepakatan kedasa@

etd

desa

dd

atau

kerjasama kawasd perdesm.

37.

Keputusm Kepala Desa adalah keputusan yang ditetapkan oleh Kepala Desa

ydg

beBilat

menetatkd

dalam rancka melaksanakan Peraturan

Desa

mupun

Peraturan Kepaia Desa,

38.

Badm Usana Miljk Desa

yeg

selanjutnya disebut BUM Desa adalah badm usaha

ydg

selu.un atau sebagia, besar modalnya dimiliki oleh

dps.

mela.ii

penyenadn .F.a_a

ldg\r_g ydB

*,.\al d i

kekarstu

desa yans dipisahk@

sma

mengelola aset, jasa

pelaydm,

da

usana lainnya untuk sebesd-besmya kesejanterad masydatat desa.

39.

Aset desa adalah baErg milik desa ymg berasal

ddi

kekayam asli desa, d-ibeli atau diperoleh atas bebm APB Desa atau perolehe h.1< laimya

(6)

40.

Btrmg

milik desa adalah kekayad milik desa beruPa

bdmg

bergerak dan barang

iidal

bergerak.

41.

Hdi

adahn

ha.i

kerja sesuai dengm ketenhran

peratum

Perundang_

unddgd

yang berlal{u.

42. Pensadm

Bdang/Jasa

Desa

yans

seldjuinya

disebut Pengadaa.

Bdmg/Jasa

adalan kegiatan

untuk

mempercleh

bdmg/jasa

oleh

lemerintan desa, baik

dilakukd

dengan

cda

swakelola maupun melarui

penyedia bdans/jasa.

43.

swakeloLa pensadaan

btrdg/jasa di

desa adalah kegiatm pengadaa

barms/jasa dimana pekerjaannya dnencanakan,

dikerjaks

dan atau

diawasi sendiri oleh tim pengelola

kegiatan-44.

Tih

Pengelola Keeiatan

B

ug/Jasa

yang selanjutnva disebut TP( Barang/Jasa adalah rim yang

ditetaPlff

oleh kePala desa dengm sural

kepudsd,

terdiri

ddi

unsur

pemerintah desa

dm

unsur

lembasa

kemasyaml{atan desa untuk melaksdakm Pensaden

bdde/jasa.

45.

Musvawaran Desa Serah Terima

v@s

selanjutnva disingkat MDST

adar;h

nusyawarah .tesa penyerahan

hasil pekerjad

dari

peilia

peLaLsda pembmgund saroa/pEsarana kepada pemerintan desa.

.16. Rekening Kas

Umm

DaeEh

ymg

selanjutnva disingkat RKUD adalah

rekenint

tempat Penyimp@d daerah

ydg

ditentukm

oleh bupari

utuk

;endpuna

seiurun penerimad daerah d@ membavar seluruh

pengeluaran daerah pada

bdk

yang ditetaPkan.

BAB II

AZAS PENGELOLAAN I{EUANGAN DESA

Pasal2

I

r

KeJdae

drsa d.*e.ol.

berdssdkd

.s€s'.'rs

rdsPdd

alantabPL'

pr.srpct'

s"nJ

di'"lakan

dener

l"rub

dd

dls.p[n

a_gg

d

r2r

Peneelolr keudam

desa s"baCaimda dimalsr

d

pada

d)'r lll'

di}'eiola

dclm

mas

r l\ltul

.al]un

egAdm \akri

mula ta'ggal

l

Jdudi

smpal

dengan

tdgcal

31 Desember. BAB III

(EKUASA.AN PENGELOLMN I(EUANGAN DESA Pasal 3

rlr

KeDala De5a ddalsh

pereedA k'kuasca'

Penee-olad k'umCan desa

dd

me$a]{ili PemP-n

im

Desa

ddm \'p'mrlikd

k"kalsd

nlrrk des" yans dipisahku.

(2) Kepala Desa sebagai pemegang kekuasa@ pengelol@

keudgm

desa

sebasaim@a dimaksud pada avat ( 1), mempunvai

kewendgd:

a.

menetapkd

kebljalm tentdg

pelal{sda@ APB Desa;

b.

menetapkd FIPKD;

c.

menetapkan petugas yang mela]'akd pemungutan peneimaan desa;

(7)

e.

melalukd

tindakm yang mengakibatkm pengeluaran atas

beba

(3) (epa1a Desa

dalm

nelaksaal€n

penselolae

keudgd

desa dibantu (a) Dalam ha1 terjadi kekosongan

jabatd

(epala Desa

de/atau

kpala

Desa

berhalangs

tetap mal{a Sekretaris Desa dapat melaksanakd kewenmgd sebagaimana dimaksud pada ayar (2) huruf d

dd

e serta

diawasi oleh

Cmat,

(5) Kepah Desa

dd

PIP(D

sebasaimana dimaksud pada ayat (3) dar@ melaLs@akd tugasnya meodapat honordium

ydg

bersumber da.i APB

Desa sesuai

stmda.

biaya

ydg

diatur

ddm

Peraturm

Bupati

PasaL 4

(1) PIPKD sebagaim a dimalsud dalam Pasal 3 ayat (3) berasal dari unsur

Perangkat Desa, terdi.i

ddi:

a,

Selaettuis Desa;

b.

Kepala sekst dan

(2) PI'PKD sebagaimda

dimatsud

pada

ayat

{1) ditetapkd

dened Keputusan Kepala Desa.

pasat s

(1) Sekretarls Desa sebasaimana dimaksud

dalm

Pasai 4 ayat

0)

hurui a

bertindEL selal,r koordinator pelaksana teknis pengelolad

keudge

(2)

sekretds

Desa

selal<u koordinator

pelal<sda tek

is

petrgelolad keuansan desa sebagainana dlmaksud pada ayat

(l)

mempunyoj tugas:

a,

meDrusun dan melaks@ak@ I<ebUakm Pengelolaan APB Desai

b.

men asun

Rdcdgd

PeEturs

Desa tentang APB Desa, perubahan

APB Desa

dd

pertdgg@g jawaban pelaksanen APB Desa;

c.

melakukm pengendalid terhadap

pelaksden

kegiate

ydg

telab ditetapkd

dalm

APB Desai

d.

menusu

pelapord

dan

lertanssungjawaban pelaksanae APB

e,

melakukan

verifikasi terhadap

bukti

bukti peneilfu

dm

pengeludm APB Desa.

(3)

Dalar

har sekretdis Desa tidal< melakukan verillkasi bukti penerimao

dm pengeludd

sebagaimana dimaksud pada

arat

(2)

hutui

e, mar<a Kepala

Desa

melakukan

verinkasi

dan

bertanggung

jawab

atas

kebe.dd

material yang timbui dari penggunad bukti dimaksud.

Pasal6

(1) Kepala seksi sebagaimma dlmaksud dalam Pasal

4

ayat (1)

huut

b

be.tindal< sebagai pelaksana kegiatan sesu4 dengan bidangnya. (2) Kepala Seksi sebasaimua dimal<sud pada ayat (1) mempuiLyai tusas:

(8)

a

jH:ffi:l *"-'

Per.tsaae

kegiatd

vaos

henjadi

tegsus

ff::i.Hiffi

$fl

:tr-L*J,.::i#.,i.if

fl

!.f

o*"

*"^*,*.t"o"

T"le.T

Lindaktu

prns.Es

vMs

menlebabko

aras

b-bd

&ggd.n

betanja kegiaran:

d.

hengendatikan pelal<seaan kesiata;

e.

melaporkan perkembaned pelaksan:

b

k-graLan

k-paoa

Kepal.

,

::lI:*-,

qokuh"r Mceae ards oebe

oelee.utran

pe'*s&.u

kegiattu

pas€l 7

lj

B?r

"d"trdd

s-@gamdo

d.mq,ksud

dam

pasal 4 a)cr

ll)

hurul

.

ddDar

drdbdr orrh Keosra

urusd

KFubEd.

a,au

sur

p";;

U;j.ii..,"Ti#

veg drp&dtr8

m@pu

(2)

Bendalda

sebagarmda djmaksud oada

nprFrim6

mFnInp,

n;;,;;;;;[";;i;". (l].ff;i.H:l#::;

m-moe-teecusiowaokd

p.n.;.*n p."a"p",.;*;;;-.;l;

p'nseru.fu

peld6pql€n o-s"

d"tM

rm8ka p".akrdnaan

epe oisa. BAB IV APB DESA Bagian (esatu Uftum pasat a

li)

APB

Drea

disusun

rsu"i

oengd

nebutuh&

p".vetengs.r@

p-n-rrtane dd

kcnrouo

p.naapatan oesa

l,

l:i*.y-.

ApB

_DFsa

seb€saihod .nm.ksud

p.da

a\ar

rrr

Derproomcn qeoadd RKp DpsE

.lole

,anckd

-.*,.i;;

;i;":;

kpprda mdsvtuaka, un,Jk

hr

cpu inva

rurL;

b-;;;;;..*.

*-,-,-,

l-

APB,

Desa,

DFrublt

an

ApB

Desa.

de

pefianggunsjaqobd

p-r"r$d-d

ADB Desd serjap

r.rJn

dn.upko

d"ns; p..;i_"?

6.*l

pasat 9

(I)

APB Desa

hempbya

IunEsr

oto.isasi

dokcs,. d.suibusi,

d* {aliiii""r.

'-"

'

pere-cmdd'

oe-sawa'd.

l/t

F

-eri

otoris!s

sebagamans d

haksud

pada

6,a!

(.t

mcngtrduns

cn

.

batra

dssdan

desa menjldi

oj".. ,"**

mrla-kseakan

pend"Dotr

dM

betMja pade Lahun

yag

bersangka16n.

/Jl

\ngsj

,

prytu,4nr

.

seoaecimua

dhaksud

pad6

ala!

ttl

m""gedunc

tu

ba,htrd

essdd **

._.;"o p;a".j"'".j

mdctemrn

dJm

ner-ncMcke kegia.a pada

,,rr"..l-i

(9)

(6) (3) (1) t2) 17) (s) (4) (1)

Pencelua.d

desa pembiayaan desa. 9 Funssi

_

pensawase

sebagaimana

dimaksud

pada

ayar

(1)

m-ng41dug

u.

ba}wd

cnsBtrd

desa

reniadi

pedome

,"ruti

-".,1"i

dpJka}l

k-Ac6

penyetene€ar.a

p-mennulair o-sa

sesutu dFagan ketentu@ ytug telah ditetapk&.

tungs:

alokasi sebaeairans

drak.ud

padc

6vdj

tI)

m..gsdug

"1

brlrqd

eBgtua

desa

hms

ditus}kan

bh-l{

men.ipbke

srbei

sumbe.

penerieae

desa dan meningkatkan etisiensi_dd efekrivitas FunBsi djs

ribusi

sebr8turona

dimdk\Jd

pa.la dydr

rlt

nengmdurg

"r

bai\"

kebirahd

anectur

desa

hm

s

remperr.

ike

,a*aie"dit;

dan kepatutan

EuBsi

sr"bi|sas'

sebaAain a1c drmaksud padd ayar

(tJ

TengtrduaC

dn'

bqnud angg&m pFnenn.Jr deqa mFrjadi

al.t

Lnrs

r"ne.jtu;

dd

mp-gupdyd]{a. k"sembanstu

tudMenral

Derekoromian dcq.

pasal IO

Per-ma.r

de<a

erdrr,

ddi

Denoapa.d dFsd

de

lel$imEM

PndaDare

deqa

rbaAainea

dim.k:Jd

poda

ovar ,

metupalcn

o-'kir.an

veg

r"rku

se, a a rasionat

vog

orpar di^apn Lnruk seli.p

sumber pendapatar.

Penerim:h

pembiayaan sebagaimana

dimaksud

pada

ayat

(t) "daldh s"mua

pe-erimtu

ydng

pFrtL

dibayd

kembali

bak

pada

Dtun mggdd

vtuB

berquSkut.r m"upun

D"da

rJun-;hb

ggaran belkutnYa.

terdiri

dari

belmja

desa

dan

pengeluaran (2)

Beldja

desa

sebagaimma

dimsLsud

pada

ayat (1)

merupa-ka

pe.Lima

hebs

pengeluee

desa

ydg

dlalokasikd

sece

adit dan

merata agtr r€latif dapat

diniknati

oleh seluruh kelompok masysalat

tdpa

disknminasi, khususnya

dalm

pemberid pelayman

hlm.

{31

Penseludan pembiayam sebaeaimda dimet{sud

pada

ayat

(1)

adabn

pengeludan

ydg

a]<a

diteiima

kerbali

baik

pada

ranu;

anggdd

yug

bersugletan

maupun

pada

tanun-tahun

dggdd

Pasal 12

Dalam

menlusun

APB Desa,

pengdggd@

pengeludd

sebagaihda dimaLsud

dalu

Pasal 11 ayat (1)

hms

didukung

de.gd

admya

k;pasti&

tersedidya penelimad

dard

jumlah yang culnrp.

pasal 13

(1) Pendapatu, belanja

dd

pembiay@ desa yang diangAdkd dalam ApB

(10)

petudmg-10

(2)

Selururl

pendapatu

desa,

beldja

desa,

dm

pembiayam desa

didggtrkd

secara bruro

d.l@

ApB Desa. Pasal 14

APB Desa meapakan

dasd

peneelolad

keuegm

desa

ddM

@sa

I

(satu)

talun

dggaran

terhituq

mulai

rdggal

1

Jdutui

sampai deng@

tmggal3I

Desember.

Bagie (edua

';

Str-ukhrr APB Desa

Pdagraf

t

Umum

pasal 15

(1) APB Desa terdiri atas:

a.

Pendapate Desaj

b. Belanja Desa;

de

c.

Pembiayam Desa,

(2)

Pendapate

Desa sebasaimea dimar{sud

pada

ayar (1)

hlmr

a diklasilikasikd menurut kelompok, jenis, obyek

dd

dncia

obyek_

(3)

Beluja

Desa sebagaimM

dima.ksud

pada

ayar

(i) hlmf

b diklasifikasilm menurut kelompok, kesiata, jenis, obyek

dm

rincid

(a)

Pembiaym

sebagaimea

dim€t<sud

pada ayar

(1)

huruf

c

diklasifikasikd meaurut kelompok, jenis, obyek

do

rinci@ obyek.

(s) Pendapatan,

Belanja

dm

Pembiay@n

Desa

dicmtumkm dalm

ldpnd

APB Desa

dengd fomat

sebagaim&a

Larpnd

iI

sebagai

bagie

tida.l< terpisankm

ddi

Peraturan Bupati ini.

ParagGf 2

Pendapate

Pasal

i6

(1) Pendapatan Desa sebasdmana dimaksud

dalm

Pasar 1s ayat (1) hurut a, meliputi semua

peneridtu

udg

melalui RI(U Deq yang merupakm

hak

desa

dalM

1

(sah,

tanu

mggde

yang

tidal

perlu

dibayd kembali oleh desa.

(2) Pendapatan desa sebasaimea dlmalsud

dalm

Pasar 15 ayat (1), terdiri

a.

Pendapatd Asli Desa (PA Desa)j

..

PFndrprre lain Lain.

(3) Kelompok PA Desa sebagaimda dihaLsud pada ayat (2)

hl4r

a, terdin

c:

Swadaya, pdtisipasi dan gotong rcyon$

dm

d.

lain

lain perdapata! asli desa,

(11)

lr

(4r Jeas p" -d.@ rm

h"s.

' sehg d".a

s-b.Caimtu

d.malsud pad. ay6l \J,

huru

c

d..i-..

merJrur ob)ek

oenddp.h

vang rerdiriabs.

a.

Hasil BUM Desal

b.

Hasil tanan kas des,

r5l

P-s'

penCerot6d

kFkryaM

drsa

ddr

r.nar

kas

des6

bcik

\as

digun"kan

a@up. Ldal o.guak&

uaruk

pe.al.,4a; ru;:

!'m.nr

lehon desa

dirudgke

dal"m .ornar pada

Lrpiran

II

seoa-ed

bdgiaa bddl

'etursJ k"n

od.

peroarcn Bupdti inr.

(6) Jeniupendapatd hasit aset desa sebacaituana dimaksud pada ayat (3)

hurul b dirinci menutur obyek pendapatm yang terdl.i atas:

a.

Tmbat&

perahu;

c.

Tempat pemandid umutu:

d,

Janngan nigasij

e,

Lain lain kekayaan milik desa.

I-l

,pnis pe-idapaun sssdava.

p

jsipa)r

dd

Borong royo-g seb€gainra d'malqLd pad€ ay4r rJr !

Jruf,

-datan mFabeAun

aeng*

t-et_r"n

+ndin

vMC ncribau@

Detu

sprla

mdslare.

O"-r. Li"*.. t-*.,

vtu s d'nild de-s.n

Las

ve8

diirc.

m-nLrur ob,,Fk

o;ndaD.id:

(8) Hasil swadaya, panisipasl

dd

gotong royong sebaeaimana .lim.t<sud

pada zydr 17' diru.ngktu

dald

torrcr

padd

L"mpi;

rV 6FbaCar oaCiT

tjdal

terprsa}lkan

d.ri

perarurM Bupari rtu.

(9) Jenis pendapatan

lainlain

pendaparan asti desa sebasaimda djmaLsu.l orda

r).t

l-,

hrrut

o

drr

r'iaenun

oolek

da

rin,iar

obJ"k sesuar .lenrs pungutan desa.

pasat 17

(1) (elomlok

trdsrer

sebagaimea dimat<sud

dale

pasal 16 ayat (2) hurur

b, terdiri atasjenis:

b. Bagian

ddi

Easil Pajak Dae.ah d@ Reh-ibusi Daeral;

d.

Banth

Keuanga

dai

APBD provjnsir

dm

e. Bmtuan Keumgan APBD (abupaten.

(2)

Ketentud

lebih

lajut

mensenai

daa

desa

djatur

.tensd

peratud

Bupati tersetrdiri.

IJI

rpnis

pe-dapch

B.Ajm

Dd.

tasil paj"k

Daera,h Kabupar-n ddn

R"rr

bu{

Dd"rr,h Kcbupdr-n seboBaimma omat.,ud D"d"

a},

(tl

t-urui

b dirinci

menht

obyek pendapatan yaog terdiri atas:

r.

Bagi"n

o-i

hdril paral d.-,ah

{6bup.

p1:dd

b

Bagun

dM

L.sii re_nouqidcerall Kabrpcren.

(12)

l2

l5r Jeas oFnd"osrm B.nr\

d

(-

rdean

dtr

{pBDproLinsioekbuo.-n

sFDasM4n.

dra.ksud

pad.

aya.

{tr

hhr

d dm

e

oJin,

m";uru.

nn.ran oo)en pendapatan yang terd,.i atas.

a. Bantu& keu&g@

yds

bersifar

umh: .!e

b.

Bhtuan

keuagd

yang bersifat khusua.

(6)

KeLFnruff-l-oih

lcnir n-ng"rL od u.n k.uMAd

oi.rur

dFrgdn

reratum

Bupan t€rsendiri.

l/,

BarLan KeJa-gd

bersrfai kh rsu(

scbceaj"r4

d.nuksud D-.1-

a\.

r.i

hun/ b

L{etr'u2-

dik-rot"

ddlcm ApB

DF\a

.ecp,

dd&

direra;kd

dal;

p"nggur

aM

pal.ng sFdikit /Ooo

ruiuh

pJlun pF-:era.uv

dd

pal'ng bmyak 3006 (tisa pduh Derseratusr.

la.

Ktorpok

p-

d"par"n

lr

tain sFbsgairana o,maksJd

oala

p€et

Lo

ayat (2) hururc, rerdlri abs ienrs:

d.

.l.oa}) dcn s

rmbagtr

dari

pnat

kFlig" yans Liddk m-nCiLer,

dd

b

LM-ltun pendrparan desa

ydq

6an.

Pas.J lR

(l) Hib"h

os

sumoagM

d.ri

pit-ak ie.rga

vag

ir.l€k

mengik.,

\ebrg'im"nr

dirak\.d

dJn

pasEt

t7

dyar

18,

hurut

I

rqaltu lemberian berupa uMs dari pihak ketiga.

(2) Hibah

_dd

sumbmsan da.i

pihat

ketisa betupa bdang.licarat

datm

daltar kekay&n desa.

.ll Jeni.

p--d"o-rd

I"rn.ain

pend6p..d

Desa

ve8

:dh

seboAdimtu"

d

1ck.ud

ddlem

Pa$l I7

ayrt

l8r

t-rrt

o

d.-incr

-enrrui

oO,"^ !_nddpdran:

.

Hasil keriasma dengan !Lhal< ketiea,

b

Banrud

p-a.dff

ydng oertok"sidr oesaj

od

Paragral3 Belarja Desa

pasal 19

(r)

Penyelenssarad

kewendsm

desa berdasarkm

hak

asal

usul

dd

kewenagm lokal be.skala desa didanai oleh ApB Desa.

(2) Penyelengsaaan

kewenansd

tokat

berskala

desa

sebasaimda dim.l{sud pada ayat (1) selain

didaai

oleh ApB Desa, juga dapaididmai

olehdsgdan

pendapat&

dm beldja

nesara

dd anggr*

ienaapat-dan

beldja

dae.an.

llr

Penvel"rCC.r!tu

kewen"ngd des!

\dB

diruerskd

o.eh prn ennrah did"na. olFl "nCecre peaaaoa

m am

oe.mp n=eg"ra.

tr

Dd"

.ngg

a

oendapdLn

dd

bCdjd

n.B

d

*U"g",-.." O,-*,,o

oada

1)"t

(Jl d;ajokcs,kd Daoa

brg.d

aggdal

k.nFnreriM/tFmbae"

dd

d q"lu-k"n melalJi rsr' an kFDa p-rdnckar daer"h Kabrpatin.

(5) Penyelenggarad kewenegan desa yang

.ltugaske

oleh pemerintah Daeian didanai oteh

dggdd

pendapatd

da

belanja daerah.

(13)

13

Pasal20

0)

Plodtud

oleh APB Desa sebagaimana dimaksud dalaa pasal

t9

ayat

(1) bersumbe. daril

(2)

Pendda@

tdbahan

oteh

mggdan

pendapatan

d

beluja

daerah

sebagaimma dimaksud

dal@

pasal 19 ayat (2) dapat dialokasikd melalui:

a.

Anggdm kegiath S(PDi

da

b. B&tud

keudge.

(31

Fasilitasi_

bantud

keuanga

sebagaimda

dimalsu.l

pa.la

ayat

(2)

huruf b

dil.kseake

oleh SKPD

yds

bidang tusasnya aesEi

;"nsa;

jenis bantum yms dlberike_

Pasal 21

(1) Belmja desa sebasaimana dimaksud

datm

pasar 15 ayat (1) huruf b,

meliputi

seoua

pengelua.&

ddi

rekenine desa

ymg

merupak& kewajiban desa

dal@

1

(saru)

tahun angsard

yds

tidak

.km

dlperoleh pembayaEnnya kemball oleh desa.

(2)

Beldja

desa sebagaimea dimaksud pada ayar (1) dipersunakan

dslm

.dgka

mendeal penyelenggdad kewenangd desa.

Bagid

dari Hasil Pajak Daeran (abupaten

dm

Retribusi Daerai

ADD;

Pendapate Asli Desaj

dd

PEndapatan Lain-taid.

Pasal22

(I)

Klasifikasi

Beldja

Desa sebasaimana dimal<sud

dalm

huruf b,

tedni

atas keLompok

kewenugd

bid@g:

a.

Penyelenggdm Pemerintahan Desa;

b.

Pelaksanaan

PembmgEd

Desa;

c.

Pembinaan Kemasydal<atd Desa;

d.

Pembedayam Masyarakat Desat

de

e. Belanja Tak Terduga.

(2) Kelompok belanja sebasaimana dimaksud pada ayat

Kegiatd

Desa sesuai

deoed

kebutun@ Desa

ysg

d.lrm

RKP Desa

{3) Kesiaim sebasaimana dimalsud pada ayat (2)

tediri

atasjenis

beleja:

b. Bdmg

dm Jasaj

dm

Pasal 23

(1) Jenis

beleja

pegawai sebagaimda dimahsud dalam Pasal 22 ayat (3)

huruf a, dianggarkan untuk pengeluaran:

a.

Penghasilm tetap;

b. Tunjange bagi Kepala Desa dan Perangkat Desa;

(14)

(2) Belanja Pegawai sebasaimana dimalisud pada

ayat

(1) dimssarkan dalam kelompok Penyelenggdam Pemerintsnd Desa pada kegiatan pembayaran penghasilan tetap

de

thjdgan.

(3) Belanja pecawai sebasaimana dimalsud pada ayat (2) pelaksanaanya dibayarkan setiap

buld.

Pasal24

(1) Belanja

Bardg

dd

Jasa sebagaimma dimaLsud dalam Pasal22 ayar (3)

hurur

b

disunakm

btuk

peryeluaran pembelid/pensadaan

brde

ymg Eilai manfaatnya kurans

dai

12 (dua belas)

bule.

(2) Beldja bdans/jasa sebagaillEa dimaksud pada ayar (1)

mtda

tain:

a.

Beldja

aiar tulis kanto!;

b.

Beldja

benda pos;

c.

Beldiabanm/materiall

d.

Belanja

pemelihdtu

pemlatan

de

perlengkapan kanror/ Meubeler/KendaEan Dinas;

e.

Belanja peoeliharaan

sedung/ketor

dd

rasilitas

umum

ydg

merupatm asset desa

i

Belmja cetak

dd

pengg&den/penjilidm;

g.

Beldja

suar

r€bd/Majaiah;

h.

Belanja sewa ketor/geduns/ruang pertemumj

i.

Eelanja sewa perlengkapd d@ leralatan

katorj

j.

Belanja sewa

sffda

kdspo.tasi;

k.

Belmja sewa alat bemt,

l.

Belmja makand dan

minumd;

m.

Beldja

paraid

dinas

dd

atributnya;

n.

Beleja

perjalme

dinas

dalm

daeral;

o.

Belanja perjalman dinas

lud

daeral;

p.

Belanja upah kerja;

q.

honoHilm

naasumber/ a],]i;

..

honorariutu pelaksana

kesiatel

s.

Belmja

Bddg

Untuk Mastral{atl(elompok Masydakat/Lembaga (emasyarakatu Desa/Lembaga Tingkat Desa;

r.

Beluja

Peralatan &bersihan dan Bahan Pembersih;

u.

Beldta'Ielepon/Air/Lisbik/surat

Kab-/Maj.1a,h/Intemet/

v.

Beldja

Par.etl Pengirimd;

w.

Belanja Dokumentasi/Publikasi;

x.

Beldja jasa sertifikasi asset desa;

y.

BelmjaJasa

(on$Itm;

z.

Biaya Jasa Cleaning Senice;

aa. Belanja Jasa KIR IGndarau/STNK/sIMj bb. Belmja Jasa Kursus/pelatihdj

cc.

Beldja

band

material

bdgum;

dd. Belanja

bacne/jasa

Iainnya sesuai kebutuhan

yans

ditetapka

dengan

peraturd

desa;

ee. ope.asional Pemerintan Desaj

fl

operasional BPDI

(15)

(3) (L)

(3) Opeasional

Rukun

Tethgga/Ruku

Warga sebagaimda dimaksu.l

pddd avct 12, hJruI sg ddal4h

bdtud

uane unruk o;e,asjona hrbaBc

R.'RW

darM

-.,

gks

n

cnbdlu piaiksetu

ruBas

pel"yMd

DFrFrntdrrd.

p-renc

ad

pFmbrgura,

kerFnrrcmd d4n kerFniba,

serta pembeidayaan masydalar desa.

Pemb-rH otueE

<eordd

ma\\tu.Ial

,kelompok tuslda

(aL

(Fo.ga j

ado

drmaksud

p"da

ryr. ())

hm

j s

d..ar,ak4

uruk

menunjds pebr<smaan kegiatd masyarar.atlkelompok masyaralat.

14)

{2)

Beldja

Modal sebagaimma dimaksud

ddm

pasal 22 ayat (s) huruf c digunakad

Etu!

pengelud@ dalam

rdgka

peobelia/pengadaan

bddg

atau

bdgunm

yang nitai m@faarnya tebjh dtui 12 (du;belas) PFnbe''dn pencddad

bcrmg

r,"u

baneuna

sebagtumda d.m€r"rd

p"d-

6y.r

'

ll

d.gun€l

Jntuk

k.gi.

d

pen\Ft"rgg;rdm k-w"rangtu Belanja Modar sebasaimda dimaksud pada ayat (1)

dtara

tain:

a.

Belanja Modal Pensadtu T@ah;

b,

Beldja

Modal Pengadam Alat-alat Angkutaa Daat Bemotoil

c.

Beldja

ModaL Pengadad Alat alat Bengketj

d. Beldja

Modal

Pengaden Alat

alar

pengobnm

perteid dd

e,

Belmja modal Pengadad Peralatan/Perlengkape

Ketorj

t

Beldja

Modal Pensad@n Meubel€ir;

g.

Belanja Modal Peneadaan Instalasi Listrik dan 'Ielepon;

h.

Belmja Modal Pengadam Buku/Kepustakaanj

l.

Beldja Modal Pengadad Eewd/Temak dao

Tdmanj

i.

Bplanta Moddl

Prrgad"u

Per.onal Kon

pu'..,

k.

Belanja Modal Pengadam Soltwarej

l.

Belanja Modal Penbdgunm Gedung Kantor/Aula;

m. Belmja Modal Pembansune

Jtingm

Jaran/Jembate/salurdj

n.

Beldja

Bahan Obat-obats;

o.

Belmja Bendera, Speduk

dd

Unbul-umbul;

p.

Belanja Alat

Lisriki

q.

Beloja

Modar

hinnya

sesui

kebutuhan

ydg

ditetapkan deng@ Pas6I26

(t) Dalam

keadaan

dNrat

dd/atau

Ksad@n

Luar

Biasa

(KLB),

(16)

16

i2)

iez@a

daturar,dcn/cEu

I(LB

s-bd€-iruna drruksJd

pada

!Ia-

r.r

merupak4

keada&

vdc

sircrnyd r;-aar

oissa

zur

,ia.i.

jirr*,pr."

Derurtu8

dd/atau

mendes,k

lJ'

{e.dafu daruar

seo.gam&a

diralsud

ay€r

(tl

drktuenal"n ben.

"1e

alM.

sosial, k.ruqal€n sartud Ia, Kraoa"n

iqd

b.asa sebagd,mMa

d:ralsud

aydl

(11 ktuenal(LB/wabah.

,r,

ff""1r:""1y,"jj::

i:'-92

-Lutu

B€$

+ba84ra

aa.ya.

t3t dah aya,

(4ldirerapkan densd

Kep"*"-

il;.;.

16) K"€raun

d.lM

kF.daa

d"tur,

s-bacaimda dmaksud

pada

a\.t

12

drM8strk&

dajm

b-rMja

Lioak .erd;aa.

Dalm

r.a

l"r"ii #""a*

d4ud.

ddn/6uu

XLB

rerjaoj

.-elai"

"eruU"r,."

ape

o1""".

J

,

p-nssu

atu

cnseaa

b"teja

re_sebLt

ar,".pr.*

i",g"i i..*Ii

A;;".

*=

r"nbs

perub;ha

ApB Desa

dm

"r,*;-L;.k;;;-paragraf.+ pembiay@n Desa

pasal 27

ll

Pemb-cr.tu De\"

seb"gdcn.

drmat<rld

da.n

pasdt .w

dlcrtt)nLrul

c

-prpru

sF,u.

p"nerimtun

\dne

perru

dibdlar

r-.oiri

j-)"l-li

oensFrutudn

).ns

dkdl

dire,-c

k;;baL.

ba,n

fu,

j;;;;1;:;

)"ng bersdgkurtu

msupb

pad. htrun uhLn

rsstuan

ber:ku-nv,

t.tPenb,6)aM

D":d

seba8aimand dimaksud p6da

ayer

ttl

Lerai;

aL.s

a.

Penerimaan pembiayaanr dan

b.

Pensetuaran pembi;yan

pas€l 2a

l')

P"neriradn oembicv@

\rbcgain&r

dimr<sr

d

dalM

p"sal 27 ay"r lzl

nurul d, mencalap:

a.

SiLPA tatrun sebetumnyal

b.

Pen.airtu Dana cadanianj

da

.

Hasil pent\

ala

kck6j;a

d-sa yangdip.sankd.

,r)

1t,Ij--":!1"11-:

oraksud

pad.

ayar

rr)

rutur

s

an,@

iain

pe,ampard

pFn-imaan

pFndrpatu

r.rhad"p

Oa-r".

p",g""-.i-Detua. dan sisa

dda

kepiatan

teiubn

lrl

S.IPA.

rFb.earea

dim.I.ud

oa;a

a)cr ,2,

merupal{ar

pener:aaa

pembiayafu

yeg

drgunakd unruk:

a

M-nutupr

d"fisit

a8gtran

apabrta

rcrli:a)i

pendapatd

.ebih kc"il .lan pada reatisasi belotal

b.

V-ndad

pel.lsoad

kegiar& lan-urrnj

d.-.

:r-"1111,

\4E:pr

rainwa

)ds

<epL

dens4

aknir tall

1

dAAdan belum diseles:ik,n

(4) Bupati mencuanei

penyalud

dda

ke

RKU Des

dalra

hal

diterukd

(17)

_'_-(6)

17

(sl SjLPA

raC

Lidal weitr lebagainaa dimalsud pada

.yal

(at berups sira lJ€nE Desd

yeg

metFoihi JOob,riCE putuh oerser.rus, dan Dana Desa

Yes

drtenma desa.

Den,a.r

oda.adcng€1

sFbdgan&d

ordksud

pada a,?r (t)

\uruI

o

d,sunuk.n

u.Lk

rensdncsuktu

oFn-ci,an

doa ;"a"ic- j-i

r_k_nrng

dda

.addBm

kF F(U Desa

dLM

ralua

tusetuan bcrkela-n

17)

h"sil

D"riual",n

k"\c."d

d-s, .trC dipisalktr

sFosCa,mtu.

oimal<sLd oadd

dvr' (lr

hLruJ

,

drsLnaLdn unruli

mengdgg*t;

t

rr,,

p""j.:l-kekatae

desa yanA diprsatrkm.

pasal29

I'l

PelC-lucrdn Pemb.d\d4n

\"bceainlnr

d.m"k-ud

d€tm

Da<J

)7

Eyat (2) hururb. rerdLn dari:

a

Pembenrukd Dma CadanBa, dan

b

Penve.taan Modal Dera

'r)

P?rrrinun

D.sd dapa.

nFrb-ntuk

dan€

,

aodgu

sebug-m.1a

dimal,suo

pao.

4va,

llt

run

I q urlul

mF,drn.i

ieEi.bn

v,",

pFnvFd.M

.ld6nyc

dda,k

dcp"I

sFka,igus.sep..rr,.v"

"d,U.."-it".

dalam satu tatru,

anAqdan.

-Ill

PFmbpi.Lkan dana

.dddg.n

,ebapaiatu

a

dim&sud

pada aycr ()J ditetapkM dengan

leratur;

desa

(4)

Peratutu

desa sebasaimana dimaksu.l pa.la ayat

(3) patiae sedikit

a.

Penetap@ tu.juan pembentukd

dea

ca.tangani

b.

Progtu

dm kegiate

yds

ak@ dibiaFi

ddj dda

ca.laed;

c.

Bier

dd

rincian

tanu@ dda

cadeg@

yang

hes

d.

Sumber dtua

caddgM;

dan

e. Tahun

aggdan

pelakseaan

dea

cadansan. wl Pembenrukd

dea

"ada

C.n

seba8ain

ad

dmdksud

Dada

ara-,2r

dapat bFrsumb.-

d*i

Deny.sih"n.,4s

pcreri@n

oesj.

reojri

a,"

penermafu

ydg

pengguntunya

r-tah di.enruk&

,-L&r

khusq:

of

r6sd,€n

pFrarur4

oFturdME-Jnddsa

b,

::.TT ll-

dan6

,doM8a

srbaetumaa

dimarsud orda

ayar tr) hurut c

di,el oatkd

o"da rekeri-C rFrsendin berdasarktu

nus):w"r;

desa yang

drtudgkm dalm

berita actua.

I7l

P-ng&gge

d"na -add

Bo LoaI

retebihi

r$un El}ir

m€\dJaodun

keoalr DFs:

pdagrat 5

Surplus/ Defisit ApB Desa

pasal30

Tl-.ll

Tl-11

e8€drM

pEnoaprkn des- dFrcan

mcatud

bersja

des.

(18)

(3) (1) 12) (1) (2) Pasal 31

Surplus APB Desa

sebagaiMa

dimalsud

dalam pasal

30

tenadi

6p.bila

bggdan

pFndrpa6

dF.a

dipcrkx.akon

tFbjh

bFsd

da.i

dggdan

belmla desa.

Ddd

hal

APE

Dess d.oerkirdkar

sur?tu\.

diulmakar

unF k

ocmbd)ar4n pokok

JHB.

prrlertdan nodal rrnvesbsit desd. dcn/aE.

penddad

belanja pelal{sanam pembaneunm dcsa,

prnddtu

belania p.Ldl<sdafu

perbeClnr

desa

sebaeetra

dinalsud

pddr cvar

,2,

dieiud{d

datM

brnruk

progran

aa

kegiatan pembaDguan desa.

pasal32

(1)

Defisit

mggard

sebagaimana dimaksud

dalam

pasal apabila

dggaran

pendapatan

desa

diperkirar{d

bblh

eggdd

beldja

desa.

Batas

lu&simai delisit

APB Desa

untuk

setiap

taiun

dggdm

berpedomd pada ketentud peratu@ perundang

undage_

Dalam

hal

APB Desa

diperkirakd

defisir,

ditetapke

pembiaym unr'

!

relJtup

dFfsir rersebut ydng

dre,drya

daprr bF-aumber

ddj

sr56 rebrh Derh.iunAd

dggee

,ahJn e8gtuan sebFlutr-ya,

pen.tutr

dda

cddange, hasil penjualm kekayaan desayos dipis.hka;.

Pasat 33

Pemerintan Desa wajib

ftelaporka

posisi surplus/defisit ApB Desa kepada Bupati c.q BPMPD melalui Camat, setiap semester dalam

tahh

dssaran berkena@.

t2) (r)

tidak mela&sdal€n

ketentud

sebagaimma dimaksud dapat

dilakukd

penundae atas

penyalurd

dana

BAB V

PENGELOI"qAN

Bagim Kesatu PereD.maa

Palagral

t

Pe4rosunm Rmc@san APB Desa

Pasal34

(1) APB Desa disusun

berdasdkd:

b,

Inlomasi

pagu

pendapatm desa berupa kelompok pendapatan

trmsfe.

ddi

Anggaan Pendapatd

dh

Belmja Daelah Kabupaten

c.

Infomasi

progrd

sektoral dan prcgiam daerall

yus

masuk ke desa

(19)

'))

P

oErd

sebu gain €na

.linalsud

pdda

.vd,

rtr

huruI

c

di.".€

d.tdm

r

hDxd

ApB

o-v

regar:aa

r.,.!i

p"a,

r

-pi,,"

v

.Ji--g,i

oagra ndar

lerpi.errd

dM

p-raruran Bup"u u

r.

(3)

Dale.aska

p€nldsuna,

Recaean

p

o*" -.-r"n.,i,

r

i-

-;;;:1;-^;";"D.::y;t

ji:#:;J:Ijl:

ue

dens-tu

esBou

rrroJiod.

unlur

peranekar

o.sa

**".Jio*,"

rrDrgd

{cmas)drerah

Desa

d&

?udrr

p.;u*a"y,*

y,.iJJa_,

14l -'im.,eba8"in

oa

dimaksud pada avr.

{Jt drre,aDkar drngan Kepurusan

KFpara

Dsa

ybcs.ihdd

rormar o;.la

Lrmoitu

\4

s"b:;;;";;; j;-*

re.psank&

ddi

peraturan Bupari

rnr.

(5) Tim

seb.gmea

dimaksud pada

alat

l3r

p-"

,,_

o*"

._,-

e

aie

ri;

;fi#*Tlft.ildrt

R"n.

"nsdl

(b)

Fotur

P&.

dnBa

perJ

urtu

Drsa

renung

{pB

De.a scbdgaimsa

oLm.krd

pada ayat

(s)

seba€aimana te!

"-oa8a

bdc,d

,idek

,ffp.\.n*,

*" **.,iiX'i,',jfl:l

Lmena

I

17r o-alr

Rtu.dg"n Der"-!rd D")r

rentug

ApB Desa

dismpai^m

kFp.oJ

i:::':"?:"'#Ji.':""

d'r

d's41,;

nF-:adi

n-"-!-

e.

"ri,-"

paiagral 2

pembanas.! Rancagan ApB Desa

pasat 35

Ill

C.ntun8d

p-rurr&

DFid

relung

ApB Dcsa

sebagtumda

dime\-d

p.dr.darar

p"sal 1a

")ar

(7,

d,.dmt":k.n

ot"l

x.p"t^,

o."1

i.p,#i:i,ij

Lnruk dibahas dM disepakati

b€rsda

l-,

Ppr\ampoi:!1 R"n,

aBan

p-raru-e

DesE LenunB

ApB Desa keDada BpT)

pdtrrB t"mb.- milggu

^-d r" b. .M Okrober

,"r,"i *ee*.,

... ,,--"

-,

,

/Jl ben)dpddn

p,n.en8Er

prrctuan

Desa

kn

.u.g,-"."

o,,

d";d

p"."

;,;,t;,""il"i"Iiljf-':,L',"i:ffilj

;:ii:l:,il:,ifl;:,i?:"

Ldpiro

vr

sebac€i

bcsi;''r;*-ifo

I'!ii"i

,rr

Pp:

be-rr

:"jr:

ren."renqctudran

r"o".

rn,,

k

membanas

dd

menyepEh.i

F"n.asd

p"r-tLjan

DFs,

,rnbe

al,B

Dr<a

r.^*j i.pi"

Desa dtu Tlm

per!!sunM

ApB Dca,

l5l

Pembanasan sebac€mana

kesesuai& KeCraran Desa

(6)

Rancdsm

peratu.an sebagaimda dimaLsud

I9

d,maksud pada alat (4, henitrkberarkan

Dada

oaram

rtuc&ga,

ApB Desa densan Rkp ltesa.

Desa

tent.ng ApB

Desa

disepalctr

bersaha pada ayat (41

palins

lmbat

bulan oki.hcr

{71

(r

cpa}"re

bFrs.ha sebaC"im"na dimtu:ud pada

ayar lot dirudEktu

d.lm

B.-iE

Ac"ra <es-D-n.

tu

Ber,m.

oeaga fo.."",

""U.e;;,;

'_t&

tum_dalm

Lmpra

\IIt

s.baeaj

bdg,;

tida].

rerpi"ahi;

d;

P€ratud

Bup.ti ini

(20)

2A

{8) Berdasdkm Berita

Acda

sebaeaimma dimaksu.l pada ayat (7), BPD

menetapkan Keputusm BPD tentmg Kesepakatd

Rdcdgan

PerahrEn

Desa tentmg APB Desa sebagaimda

lomat

pada

Lampird

IX sebagai bagian ridal terpisankd dari PemtuEn Bupati

ini-Paragraf 3

Evaluasi Rdcangan APB Desa

Pasal36

(1)

Re;ihed

Peraturm Desa tentang APB Desa

ydg

telah disepakari bersama sebagaimana dimalsud

dalm

Pasal 35 ayat (7)

dismpaikm

oleh (epala Desa kepada Bupati melalui Camat paling

lmbat

3

(tiga)

hari sejak disepakati untuk dievaluasi.

(2)

DaIm

ha1

smpai

dengan

bule

Oktober

BPD

tidak

melaLlkd

pembahasan beisama atau tidal{ dicapai kesepa&atan

bersda,

Kepala

Desa

menyupaikd

Racange

Peiaturd

Desa

tentdg

APB De6a

kep"d" Bupar. m".alD.

Cmr'

uah k d'-\a'Jasi

(3) Penyampaian

Rdcdgd

Peratum

Desa

tentang

APB sebagaimana dimaksud pada ayat (1) disertai de.gm:

a.

Berita

Acda

(esepal{atd Bersma

beserta

daftar

hadi.

.apat

b.

Su.at

pengmttr (epala

Desa kepada BPD

tentdg

penympaian

Rdcdgan

Peratu.m Desa tentog APB Desa.

(4)

Dalm

hal

terjadi

keadaan sebagaimma

dimalsud

pada

ayat

(2)

penydpaim Rmcmgm

PeratuEn Desa tentang APB Desa cukup disertai surat penganta sebasaimma dimaksud pada ayat (3) huruf b.

Pasal3T

(1)

Racmgd

Peraturm

Desa

tentmg

APB Desa dieva.luasi oleh Tim Evaluasi

Peratuid

Desa

yeg

dibeotuk

dd

ditetapkm

densm (eputusm Bupati.

(2) Berdasarkan

hasil

evaluasi

Tim

Evaluasi Peraturan Desa, Bupati menetapko hasil evaluasi Rancansan APB Desa sebagaimana dlmaksud

lada

ayat

(r)

palina

lma

20 (dua puluh)

hdi

ke4a sejal{ ditenmdya

Rancangan Peraturs Desa tenteg APB Desa

(3) Dalam hal Bupati ridak memberika hasil eva.luasi dalam batas rvaktu sebagaimda dimaLsud pada ayat (2)

Peraturd

Desa tersebut berlal{u dense sendirlnya dengan ditetapkd oleh Kepala Desa.

(4)

D.lm

hal

hasil

evaluasi

menyaiakd

Rancugm Peraturd

Desa

teotdg

APB Desa tldak bertentangan dengan kepenting@ umum

dm

pealurs

perundang-unddgan

ydg

lebih

tinggi, (epala

Desa

menetapkm

Rmcmgm Peraturd

Desa

tenteg

APB Desa menjadi

Peratum

Desa paling

lma

3

{tisa) hari

ke{a

sejak

diterimdya

hasii

evaluasi sebasamana dimaksud pada ayat (2).

(5) Peratum Desa

tentag

APE Desa sebagaimana dimaksud pada ayat (3)

dan ayat (a) diund@gkd dalam Lambarm Desa oleh Sekretdis Desa.

(6)

ialan

hal

tidak ter.lapat Sekretaris Desa atau Sekretdis Desa tidak mengundmgk@ Peratu.an Desa, maka penguDddgan Peraturan Desa

Referensi

Dokumen terkait

Apakah yang dilakukan perusahaan terhadap munculnya produk cacat yang dihasilkan dari proses produksi dan kesalahan produksi.. Jawab : Dari kesalahan hasil produksi tersebut

Parameter yang akan dijadikan acuan pada kajian tentang proporsi dan kenyamanan ruang secara dimensional dalam melakukan analisa ini diantaranya adalah skala dalam ruang, zona

Pada pengelola melakukan wawancara mengenai proses pPelatihan tata kecantikan kulit yang berlangsung di mana pesertanya sebagian besar adalah para ibu rumah tangga dan

Solusi untuk kendala dalam mensosialisasikan Peraturan Daerah Kota Malang Nomor 7 Tahun 2010, peneliti dapat memberikan solusi seharusnya saat diberlakukan

bahwa sesuai dengan ketentuan Pasal 34 ayat (2) Peraturan Daerah Kabupaten Sambas Nomor 1 Tahun 2009 tentang Desa, Kepala Desa menetapkan Rancangan Peraturan Desa

Rancangan Peraturan Desa tentang Pertanggungjawaban Pelaksanaan APB Desa yang telah disetujui bersama sebelum ditetapkan oleh Kepala Desa menjadi Peraturan Desa, paling

(1) Apabila hasil evaluasi sebagaimana dimaksud dalam Pasal 49 ayat (5) tidak ditindaklanjuti oleh Kepala Desa dan Kepala Desa tetap menetapkan Rancangan Peraturan Desa

2) Rancangan Peraturan Desa tentang APB Desa sebagaimana dimaksud pada ayat (1) disampaikan Kepala Desa kepada BPD untuk dibahas dan disepakati Bersama dalam