Informasi Dokumen
- Penulis:
- Arlansyah
- Pengajar:
- Fera Ika Ratri, S.Pd.Si
- Udin Tusminurdin, S.Pd
- Yeni Husniyah, S.Pd.M
- Sekolah: SMK Negeri 2 Cilegon
- Mata Pelajaran: Kimia Industri
- Topik: OJT Production Utility & WWT
- Tipe: laporan
- Tahun: 2017
- Kota: Cilegon
Ringkasan Dokumen
I. PENDAHULUAN
Bagian ini menjelaskan tentang latar belakang Praktik Kerja Industri (PRAKERIN) yang dilaksanakan di PT Nippon Shokubai Indonesia. PRAKERIN bertujuan untuk memberikan pengalaman praktis kepada siswa SMK Negeri 2 Cilegon dalam menghadapi dunia industri. Selain itu, kegiatan ini juga menjadi syarat untuk mengikuti Ujian Nasional. Dalam pelaksanaan PRAKERIN, siswa dapat mempelajari proses produksi, unit utilitas, dan pengolahan limbah yang ada di perusahaan.
1.1 Latar Belakang Prakerin
Dengan perkembangan industri yang pesat, SMK Negeri 2 Cilegon berperan dalam menyiapkan tenaga kerja terampil. PRAKERIN memberikan kesempatan bagi siswa untuk belajar langsung di industri, memahami alat dan proses yang tidak diajarkan di sekolah, serta merasakan pengalaman kerja yang sesungguhnya.
1.2 Tujuan Prakerin
Tujuan PRAKERIN bagi siswa adalah untuk meningkatkan pengetahuan, sikap, dan keterampilan yang sesuai dengan tuntutan industri. Bagi industri, tujuannya adalah menjalin hubungan baik dengan sekolah dan memberikan kontribusi pada pengembangan pendidikan.
1.3 Tujuan Penulisan Laporan Prakerin
Laporan ini ditulis untuk memenuhi syarat Ujian Nasional, mengumpulkan informasi dari PRAKERIN, dan sebagai bukti bahwa penulis telah melaksanakan kegiatan PRAKERIN di PT Nippon Shokubai Indonesia. Selain itu, laporan ini juga bertujuan untuk melatih keterampilan penulisan laporan yang baik.
1.4 Waktu dan Tempat Pelaksanaan Prakerin
PRAKERIN dilaksanakan selama satu bulan, dari 6 Februari hingga 3 Maret 2017, di PT Nippon Shokubai Indonesia yang berlokasi di Ciwandan, Cilegon, Banten. Lokasi ini dipilih untuk memberikan pengalaman langsung kepada siswa dalam industri kimia.
1.5 Kegiatan yang Dilaksanakan
Selama PRAKERIN, penulis mempelajari berbagai aspek proses produksi, unit utilitas, dan pengolahan limbah di PT Nippon Shokubai Indonesia. Kegiatan ini memberikan pemahaman mendalam tentang operasi industri dan tantangan yang dihadapi.
1.6 PT Nippon Shokubai Indonesia
PT Nippon Shokubai Indonesia adalah perusahaan manufaktur yang memproduksi Acrylic Acid dan Acrylic Esters. Didirikan pada tahun 1996, perusahaan ini berkomitmen untuk memproduksi dengan teknologi yang ramah lingkungan dan berkualitas tinggi.
1.6.1 Sejarah Singkat
Perusahaan ini didirikan pada 21 Agustus 1996 dan mulai produksi komersial pada November 1998. Sejak itu, PT Nippon Shokubai Indonesia telah berkembang dan meningkatkan kapasitas produksinya.
1.6.2 Visi dan Misi
Visi perusahaan adalah meningkatkan keselamatan dan lingkungan kerja, sementara misinya adalah menerapkan praktik bisnis yang bertanggung jawab untuk mencegah insiden dan kerusakan lingkungan.
1.6.3 Lokasi
PT Nippon Shokubai Indonesia terletak di Jl. Raya Anyer Km. 122 Ciwandan, Cilegon, Banten. Lokasi ini strategis untuk mendukung operasional perusahaan dan aksesibilitas terhadap sumber daya.
II. PROSES PRODUKSI
Bagian ini menjelaskan tentang berbagai produk yang dihasilkan oleh PT Nippon Shokubai Indonesia, termasuk Acrylic Acid, Ethyl Acrylate, Buthyl Acrylate, dan 2-Ethyl Hexyl Acrylate. Setiap produk memiliki proses produksi dan kegunaan yang berbeda, yang dijelaskan secara rinci.
2.1 Produk
PT Nippon Shokubai Indonesia memiliki lima plant yang memproduksi berbagai produk kimia. Setiap produk memiliki spesifikasi dan proses produksi yang unik, yang mendukung kebutuhan industri di dalam dan luar negeri.
2.1.1 Acrylic Acid (AA)
Acrylic Acid adalah produk utama yang digunakan dalam pembuatan Acrylic Ester dan Super Absorbent Polymer. Proses produksinya melibatkan oksidasi propilen dan pemurnian untuk menghasilkan produk berkualitas tinggi.
2.1.2 Ethyl Acrylate (EA)
Ethyl Acrylate diproduksi dari Crude Acrylic Acid dan etanol, digunakan dalam aplikasi seperti treatment kertas dan serat. Proses ini melibatkan pemanasan dan pemisahan untuk menghasilkan produk akhir.
2.1.3 Buthyl Acrylate (BA)
Buthyl Acrylate digunakan dalam pembuatan resin sintetis dan perekat. Proses produksinya melibatkan reaksi antara Crude Acrylic Acid dan n-butanol untuk menghasilkan BA murni.
2.1.4 2-Ethyl Hexyl Acrylate (EHA)
2-Ethyl Hexyl Acrylate digunakan dalam pembuatan cat dan karet akrilik. Proses produksinya melibatkan campuran Crude Acrylic Acid dengan 2-ethyl hexanol dalam reaktor.
III. UTILITAS
Bagian ini membahas unit utilitas di PT Nippon Shokubai Indonesia, yang bertanggung jawab untuk menyediakan kebutuhan material dan fasilitas untuk proses produksi. Utilitas yang dibahas meliputi pengolahan air, steam, dan sistem gas.
3.1 Pendahuluan
Unit utilitas berperan penting dalam kelancaran proses produksi. Di PT Nippon Shokubai Indonesia, unit utilitas mencakup pengolahan air, produksi steam, dan penyediaan gas untuk berbagai keperluan industri.
3.2 Water Treatment
Air merupakan komponen vital dalam industri kimia. Di PT Nippon Shokubai Indonesia, air diolah untuk menghilangkan kontaminan sebelum digunakan dalam berbagai proses, termasuk sistem pendingin dan pemadam kebakaran.
3.2.1 Industrial Water (IW)
PT Nippon Shokubai Indonesia memperoleh air industri dari PT Krakatau Tirta Industri. Air ini digunakan untuk berbagai keperluan, termasuk pendinginan dan sebagai bahan baku dalam proses produksi.
3.2.2 Filtered Water (FW)
Filtered Water dihasilkan melalui proses filtrasi untuk menghilangkan partikel dan kontaminan. Air ini digunakan dalam berbagai plant dan untuk memenuhi kebutuhan demineralized water.
3.2.3 Polished Water (PW)
Polished Water adalah air yang telah dihilangkan mineralnya dan digunakan untuk keperluan seperti sistem pendingin dan sebagai air umpan boiler. Proses demineralisasi memastikan kualitas air yang tinggi.
3.3 Steam
Steam dihasilkan dari boiler dan digunakan dalam berbagai aplikasi pemanasan di PT Nippon Shokubai Indonesia. Proses produksi steam melibatkan pengolahan air demineralisasi untuk menghindari korosi.
3.4 Electric Power & Co-Generation System
Kebutuhan listrik di PT Nippon Shokubai Indonesia dipenuhi melalui PLN dan sistem co-generation. Co-generation system menghasilkan listrik dan steam secara bersamaan untuk efisiensi energi.
3.5 High Pressure Gas
Gas nitrogen dan oksigen digunakan di berbagai proses untuk menjaga kondisi reaksi yang optimal. Gas ini diperoleh dari penyedia dan dikelola untuk memenuhi kebutuhan produksi.
IV. WASTE WATER TREATMENT (WWT)
Bagian ini menjelaskan tentang sistem pengolahan limbah cair di PT Nippon Shokubai Indonesia. Pengolahan limbah dilakukan untuk meminimalkan dampak lingkungan dari proses produksi.
4.1 Waste Liquid Incenerator System (WLIS)
Sistem ini dirancang untuk mengolah limbah cair dengan cara pembakaran, sehingga mengurangi volume limbah dan meminimalkan dampak lingkungan. Proses ini dilakukan dengan memanfaatkan teknologi terkini.
4.2 Nippon Shokubai Liquid Catalytic (NS-LC) System
NS-LC System digunakan untuk mengolah limbah cair yang dihasilkan dari proses produksi. Sistem ini bertujuan untuk memisahkan komponen berbahaya dan mengolahnya menjadi produk yang lebih ramah lingkungan.
V. PENUTUP
Bagian ini menyimpulkan laporan PRAKERIN dan memberikan saran untuk perusahaan, sekolah, dan pembaca. Kesimpulan mencakup pengalaman yang diperoleh selama PRAKERIN dan pentingnya kolaborasi antara pendidikan dan industri.
5.1 Kesimpulan
PRAKERIN di PT Nippon Shokubai Indonesia memberikan pengalaman berharga bagi siswa dalam memahami proses industri. Kegiatan ini juga memperkuat hubungan antara sekolah dan industri untuk pengembangan pendidikan.
5.2 Saran untuk Perusahaan
Perusahaan diharapkan terus meningkatkan program magang untuk memberikan lebih banyak kesempatan bagi siswa. Hal ini akan membantu menciptakan tenaga kerja yang terampil dan siap pakai.
5.3 Saran untuk Sekolah
Sekolah sebaiknya memperkuat kurikulum dengan pengetahuan praktis yang relevan dengan industri. Kerjasama dengan perusahaan akan memberikan siswa wawasan yang lebih baik tentang dunia kerja.
5.4 Saran untuk Pembaca
Pembaca diharapkan dapat menggunakan informasi dalam laporan ini sebagai referensi untuk memahami pentingnya praktik kerja industri dan kolaborasi antara pendidikan dan sektor industri.
Referensi Dokumen
- Laporan On The Job Training di PT NIPPON SHOKUBAI INDONESIA ( Firdaus, Ferdi. et al. )
- Perhitungan Efesiensi Waste Heat Boiler AE-1003 PT NIPPON SHOKUBAI INDONESIA ( Isharyanto, Ikhsan. dan Moch Soleh Wicaksono. )