P U T U S A N
Nomor : 189/Pid.B/2013/PN.Bkn
“DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA” Pengadilan Negeri Bangkinang yang mengadili perkara pidana pada tingkat pertama dengan acara pemeriksaan biasa telah memutuskan sebagai berikut dalam perkara Terdakwa:
Nama : ANDI SAHPUTRA Als ANDI Bin SAMSUL
Tempat Lahir : Tanjung Pura (Sumut) Umur / Tanggal lahir : 24 Tahun / 10 Juli 1989 Jenis Kelamin : Laki-laki
K e b a n g s a a n : Indonesia
Tempat Tinggal : Dusun Anggrek Desa Teluk Bekung Kecamatan Tanjung Pura Kabupaten Langkat (Sumut)
A g a m a : Islam
P e k e r j a a n : Buruh Bangunan Terdakwa dipersidangan tidak didampingi Penasehat Hukum; Terdakwa ditahan :
1. Penyidik sejak tanggal 29 April 2013 s/d tanggal 19 Mei 2013;
2. Perpanjangan penahanan oleh Kepala Kejaksaan Negeri Bangkinang sejak tanggal 20 Mei 2013 s/d tanggal 28 Juni 2013;
3. Penuntut Umum sejak tanggal 20 Juni 2013 s/d tanggal 09 Juli 2013;
4. Hakim Pengadilan Negeri Bangkinang sejak tanggal 01 Juli 2013 s/d tanggal 30 Juli 2013;
Pengadilan Negeri tersebut;
- Telah membaca surat Penetapan Ketua Pengadilan Negeri Bangkinang tentang penunjukan Majelis Hakim yang memeriksa dan memutus perkara ini;
- Telah membaca surat Penetapan Majelis Hakim tentang penentuan hari sidang pertama; - Telah membaca berkas perkara dan surat-surat lainnya yang berkaitan;
- Telah mendengar keterangan saksi-saksi dan Terdakwa serta memperhatikan barang bukti yang diajukan di persidangan;
- Telah mendengar tuntutan Penuntut Umum tanggal yang pada pokoknya agar Majelis Hakim memutus :
1. Menyatakan Terdakwa ANDI SAHPUTRA Als ANDI Bin SAMSUL, telah terbukti secara sah dan meyakinkan melakukan tindak pidana Mengambil barang sesuatu yang seluruhnya atau sebagian kepunyaan orang lain, dengan maksud
untuk dimiliki secara melawan hukum, yang untuk masuk ke tempat melakukan
kejahatan atau untuk sampai pada barang yang diambil dilakukan dengan
merusak, memotong atau memanjat atau dengan memakai anak kunci palsu,
perintah palsu atau pakaian jabatan palsu, sebagaimana diatur dalam Pasal 363
Ayat (1) ke-5 KUHP, sesuai dakwaan Primair kami;
2. Menjatuhkan pidana terhadap Terdakwa ANDI SAHPUTRA Als ANDI Bin SAMSUL, dengan pidana selama 1 (satu) tahun 6 (enam) bulan dikurangi selama Terdakwa berada dalam tahanan sementara, dengan perintah Terdakwa tetap ditahan;
3. Menetapkan agar barang bukti berupa :
- 1 (satu) Unit sepeda motor merk Yamaha Jupiter MX warna Hitam No. polisi BM 5957 ZS;
- 1 (satu) Buah kunci kontak Sepeda Motor ;
- 1 (satu) lembar surat tanda nomor kendaraan Bermotor BM 5957 ZS nama pemilik TAUFIK PURWANDHI ;
Dikembalikan kepada yang berhak yakni saksi FARIQOH Als RIQOH ;
- 1 (satu) lembar Surat Kredit plus tentang penjelasan Penting bagi Konsumen Baru;
- 1 (satu) lembar Kwitansi Kredit Plus yang tercantum Cap Stempel PT Finace Multi Finance yang diterbitkan tanggal 20 Pebruari 2013 ;
- 1 (satu) lembar Kwitansi Kredit Plus yang tercantum Cap Stempel PT FINANCE MULTI FINANCE yang diterbitkan tanggal 20 Maret 2013 ;
- 1 (satu) lembar Kwitansi Kredit Plus yang tercantum Cap Stempel PT FINANCE MULTI FINANCE yang diterbitkan tanggal 22 April 2013;
Tetap terlampir dalam berkas perkara;
4. Menetapkan supaya Terdakwa ANDI SAHPUTRA Als ANDI Bin SAMSUL, dibebani untuk membayar biaya perkara sebesar Rp.1.000, (seribu rupiah);
Menimbang, bahwa atas tuntutan pidana Penuntut Umum tersebut, Terdakwa tidak mengajukan pembelaan secara tertulis akan tetapi hanya mohon keringanan hukuman ;
Menimbang bahwa Terdakwa dihadapkan ke persidangan karena didakwa dengan dakwaan sebagai berikut:
Primair :
Bahwa ia terdakwa ANDI SAHPUTRA Als ANDI Bin SAMSUL, pada hari Sabtu tanggal 27 April 2013 sekira pukul 09.30 Wib atau setidak-tidaknya pada waktu lain dalam bulan April 2013 atau setidak-tidaknya pada waktu lain dalam tahun 2013, bertempat di Depan Loundry Padusih di Desa Pandau Jaya Kecamatan Siak Hulu Kabupaten Kampar atau setidak-tidaknya pada suatu tempat yang termasuk dalam daerah hukum Pengadilan Negeri Bangkinang "Mengambil barang sesuatu yang seluruhnya atau sebagian kepunyaan orang lain, dengan maksud untuk dimiliki secara melawan hukum, yang untuk
masuk ke tempat melakukan kejahatan atau untuk sampai pada barang yang diambil
dilakukan dengan merusak, memotong atau memanjat atau dengan memakai anak kunci
palsu, perintah palsu atau pakaian jabatan palsu”, yang dilakukan oleh terdakwa dengan cara-cara antara lain sebagai berikut :
- Pada waktu dan tempat sebagaimana tersebut diatas, ketika terdakwa hendak menuju ke Terminal Busway di Perumahan Pandau Desa Pandau Jaya Kecamatan Siak Hulu Kabupaten Kampar dengan berjalan kaki, kemudian terdakwa melihat 1 (satu) unit sepeda motor Yamaha Jupiter MX wama hitam No. Pol. BM 5957 ZS milik saksi Fariqoh Als Riqoh yang sedang terparkir dan ditinggalkan oleh pemiliknya di depan Loundry Padusih di Desa Pandau Jaya Kecamatan Siak Hulu Kabupaten Kampar. Melihat situasi disekitar tempat tersebut sepi, selanjutnya terdakwa langsung mendekati dan duduk diatas sepeda motor tersebut. Setelah duduk diatas sepeda motor, lalu
terdakwa mengambil Kunci Y (Termasuk Dalam Daftar Pencarian Barang / DPB) yang berada di dalam saku celana terdakwa sebelah kanan dan mata obeng ketok ukuran 8 (delapan) yang telah dipipihkan pada bagian ujungnya yang berada di dalam saku celana terdakwa sebelah kiri, kemudian kedua kunci tersebut disatukan. Setelah kunci disatukan, selanjutnya kunci tersebut dimasukkan kedalam kontak sepeda motor, lalu dengan sekuat tenaga memutarkan kunci tersebut ke arah kanan searah jarum jam, sehingga kontak sepeda motor menjadi rusak dan sepeda motor dapat dihidupkan. Setelah sepeda motor berhasil dihidupkan, selanjutnya tanpa seizin dan sepengetahuan dari pemiliknya yakni saksi Fariqoh Als Riqoh, sepeda motor tersebut terdakwa bawa pergi meninggalkan tempat tersebut menuju ke barak bangunan tempat dimana terdakwa bekerja;
- Bahwa ketika terdakwa sampai di barak bangunan di Jalan Srikandi Kelurahan Delima Kecamatan Tampan Kota Pekanbaru dengan mengendarai 1 (satu) unit sepeda motor Yamaha Jupiter MX warna hitam No. Pol. BM 5957 ZS milik saksi Fariqoh Als Riqoh, yang sebelumnya telah terdakwa ambil di Depan Loundry Padusih Desa Pandau Jaya Kecamatan Siak Hulu Kabupaten Kampar. Oleh karena terdakwa akan menjual sepeda motor tersebut di daerah Duri-Bengkalis, kemudian terdakwa mengajak saksi Asriza Als Aseng Bin Anwar (Dilakukan Penuntutan Secara Terpisah) untuk mengantarkan sepeda motor tersebut. Dengan mengendarai 1 (satu) unit sepeda motor Yamaha Jupiter MX wama hitam No. Pol. BM 5957 ZS, kemudian terdakwa dan saksi Asriza Als Aseng Bin Anwar berangkat menuju ke Bengkalis. Namun diperjalanan menuju ke Duri-Bengkalis, tepatnya di Simpang Gelombang, sepeda motor Yamaha Jupiter MX warna hitam No. Pol. BM 5957 ZS yang terdakwa dan saksi Asriza Als Aseng Bin Anwar kendarai mengalami kecelakaan. Dimana ban sepeda motor yang terdakwa dan saksi Asriza Als Aseng Bin Anwar kendarai masuk ke dalam lubang, yang mengakibatkan terdakwa dan saksi Asriza Als Aseng Bin Anwar terjatuh, sedangkan plat sepeda motor bagian depan menjadi bengkok dan bannya pun pecah. Sehingga terdakwa dan saksi Asriza Als Aseng Bin Anwar tidak bisa untuk melanjutkan perjalanan dan harus menginap di sebuah warung. Keesokan harinya pada hari Minggu tanggal 28 April 2013
sekira pukul 09.00 Wib, setelah sepeda motor Yamaha Jupiter MX wama hitam No. Pol. BM 5957 ZS tersebut selesai diperbaiki, lalu terdaleva dan saksi Asriza Als Aseng Bin Anwar pun melanjutkan perjalanan menuju ke Duri-Bengkalis, kemudian terdakwa mengalami kecelakaan dan pada saat terdakwa sedang mendapatkan perawatan di Klinik Berkah Pinggir tersebut, terdakwa didatangi oleh saksi Herickwel Maizen Putra Bin Alizar (Anggota Kepolisian dari Satuan Lalu Lintas Polsek Pinggir), yang kemudian menginformasikan kejadian tersebut kepada Anggota Polsek Siak Hulu; - Bahwa akibat perbuatan terdakwa, saksi Fariqoh Als Riqoh mengalami kerugian kurang
lebih sebesar Rp 7.500.000,00 (tujuh juta lima ratus ribu rupiah) atau setidak-tidaknya lebih dari Rp 250,00 (dua ratus lima puluh rupiah);
Perbuatan terdakwa sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam Pasal 363 Ayat (1) ke-5 KUHP;
Subsidair :
Bahwa ia Terdakwa ANDI SAHPUTRA Als ANDI Bin SAMSUL, pada hari Sabtu tanggal 27 April 2013 sekira pukul 09.30 Wib atau setidak-tidaknya pada waktu lain dalam bulan April 2013 atau setidak-tidaknya pada waktu lain dalam tahun 2013, bertempat di Depan Loundry Padusih di Desa Pandau Jaya Kecamatan Siak Hulu Kabupaten Kampar atau setidak-tidaknya pada suatu tempat yang termasuk dalam daerah hukum Pengadilan Negeri Bangkinang “Mengambil banng sesuatu, yang seluruhnya atau sebagian kepunyaan orang lain, dengan maksud untuk dimiliki secara melawan hukum”
yang dilakukan oleh terdakwa dengan cara-cara antara lain sebagai berikut :
- Pada waktu dan tempat sebagaimana tersebut diatas, ketika terdakwa Andi Sahputra Als Andi Bin Samsul hendak menuju ke Terminal Busway di Perumahan Pandau Desa Pandau Jaya Kecamatan Siak Hulu Kabupaten Kampar dengan berjalan kaki, kemudian terdakwa melihat 1 (satu) unit sepeda motor Yamaha Jupiter MX wama hitam No. Pol. BM 5957 ZS yang sedang terparkir dan ditinggalkan oleh pemiliknya di depan Loundry Padusih di Desa Pandau Jaya Kecamatan Siak Hulu Kabupaten Kampar. Melihat situasi disekitar tempat tersebut sepi, selanjutnya terdakwa langsung mendekati dan duduk diatas sepeda motor tersebut. Setelah duduk diatas sepeda motor, lalu terda]ava
mengambil Kunci Y (Termasuk Dalam Daftar Pencaian Barang / DPB) yang berada di dalam saku celana terdakwa sebelah kanan dan mata obeng ketok ukuran 8 (delapan) yang telah dipipihkan pada bagian ujungnya yang berada di dalam saku celana terdakwa sebelah kiri, kemudian kedua kunci tersebut disatukan. Setelah kunci disatukan, selanjutnya kunci tersebut dimasukkan kedalam kontak sepeda motor, lalu sepeda motor tersebut dapat dihidupkan. Selanjutnya tanpa seizin dan sepengetahuan dari pemiliknya yakni saksi Fariqoh Als Riqoh, sepeda motor tersebut dibawa pergi oleh terdakwa meninggalkan tempat tersebut menuju ke barak bangunan tempat dimana terdakwa bekerja;
- Bahwa ketika terdakwa sampai di barak bangunan di Jalan Srikandi Kelurahan Delima Kecamatan Tampan Kota Pekanbaru dengan mengendarai 1 (satu) unit sepeda motor Yamaha Jupiter MX warna hitam No. Pol. BM 5957 ZS milik saksi Fariqoh Als Riqoh, yang sebelumnya telah terdakwa ambil di Depan Loundry Padusih Desa Pandau Jaya Kecamatan Siak Hulu Kabupaten Kampar. Oleh karena terdakwa akan menjual sepeda motor tersebut di daerah Duri-Bengkalis, kemudian terdakwa mengajak saksi Asriza Als Aseng Bin Anwar (Dilakukan Penuntutan Secara Terpisah) untuk mengantarkan sepeda motor tersebut. Dengan mengendarai 1 (satu) unit sepeda motor Yamaha Jupiter MX warna hitam No. Pol. BM 5957 ZS, kemudian terdakwa dan saksi Asriza Als Aseng Bin Anwar berangkat menuju ke Bengkalis. Namun diperjalanan menuju ke Duri-Bengkalis, Terdakwa mengalami kecelakaan dan pada saat terdakwa sedang mendapatkan perawatan di Klinik Berkah Pinggir tersebut, terdakwa didatangi oleh saksi Hericiovel Maizen Putra Bin Alizar (Anggota Kepolisian dari Satuan Lalu Lintas Polsek Pinggir), yang kemudian menginformasikan kejadian tersebut kepada Anggota Polsek Siak Hulu;
- Bahwa akibat perbuatan terdakwa, saksi Fariqoh Als Riqoh mengalami kerugian kurang lebih sebesar Rp 7.500.000,00 (tujuh juta lima ratus ribu rupiah) atau setidak-tidaknya lebih dari Rp 250,00 (dua ratus lima puluh rupiah);
Perbuatan terdakwa sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam Pasal 362 KUHP
Menimbang bahwa atas dakwaan tersebut Terdakwa tidak mengajukan keberatan; Menimbang bahwa di persidangan telah didengar keterangan saksi-saksi yang telah disumpah menurut agamanya yang pada pokoknya berisi sebagai berikut:
1. Fariqoh Als Riqoh :
- Bahwa saksi pernah memberikan keterangan di penyidikan dan keterangan yang diberikan adalah benar;
- Bahwa saksi menjelaskan telah kehilangan 1 (satu) unit sepeda motor merk Jupiter MX warna hitam No. Pol. BM 5957 ZS pada hari Sabtu tanggal 27 April 2013 sekitar pukul 09.30 Wib di Depan Loundry Padusih di Desa Pandau Jaya Kec. Siak Hulu Kab.Kampar;
- Bahwa pada saat saksi sedang menstrika pakaian, Sdri. EMA memberitahukan bahwa sepeda motor milik saksi telah dibawa orang. Mengetahui hal tersebut, saksi langsung keluar dari ruangan loundry dan saksi tidak lagi menemukan sepeda motor saksi di parkiran. Pada saat itu saksi melihat orang yang telah mengambil dan membawa sepeda motor saksi sudah berada di seberang jalan;
- Bahwa pada hari Sabtu tanggal 27 April 2013 sekira pukul 07.30 Wib saksi berangkat kerja menuju ke Loundry Padusih di Desa Pandau Jaya. Setibanya di Loundry, saksi memarkirkan sepeda motor dengan keadaan stang terkunci;
- Bahwa jarak saksi dengan sepeda motor milik saksi yang saksi parkirkan kurang lebih 60 M (enam puluh meter).
- Bahwa akibat perbuatan terdakwa, saksi mengalami kerugian kurang lebih sebesar Rp.7.700.000,00 (tujuh juta lima ratus ribu rupiah);
Atas keterangan saksi tersebut Terdakwa membenarkannya dan tidak keberatan; 2. Asriza Als Aseng Bin Anwar:
- Bahwa saksi pernah memberikan keterangan di penyidikan dan keterangan yang diberikan adalah benar;
- Bahwa pada hari Sabtu tanggal 27 April 2013 sekira pukul 11.00 Wib, terdakwa datang ke barak bangunan tempat saksi bekerja di Jalan Srikandi Kelurahan Delima Kec.Tampan Kota Pekanbaru dengan mengendarai 1 (satu) unit sepeda motor
Yamaha Jupiter MX warna hitam No. Pol. BM 5957 ZS yang sebelumnya telah terdakwa ambil di Depan Loundry Padusih Desa Pandau Jaya Kec. Siak Hulu Kab. Kampar. Oleh karena terdakwa akan menjual sepeda motor tersebut di daerah Duri-Bengkalis, kemudian terdakwa mengajak saksi untuk mengantarkan sepeda motor tersebut dan ajakan dari terdakwa tersebut disetujui oleh saksi. Padahal saksi mengetahui bahwa terdakwa tidak ada memiliki sepeda motor di kota Pekanbaru dan saksi juga mengetahui bahwa sepeda motor yang di bawa oleh terdakwa adalah sepeda motor curian dimana sebelumnya terdakwa meminta Sdr. Bagong untuk membawa sepeda motor tersebut ke Duri-Bengkalis, namun permintaan terdakwa tersebut ditolak oleh Sdr.Bagong dengan alasan sepeda motor tersebut adalah barang hasil curian;
- Bahwa untuk mengantarkan 1 (satu) unit sepeda motor Yamaha Jupiter MX warna hitam No. Pol. BM 5957 ZS tersebut sampai ke Duri-Bengkalis, saksi akan mendapatkan upah dari terdakwa setelah sepeda motor tersebut berhasil terjual di Duri-Bengkalis. Dimana hasil penjualan sepeda motor akan dibagi dua antara saksi dan terdakwa setelah sepeda motor tersebut berhasil terjual;
- Bahwa sekira pukul 19.30 Wib, dengan mengendarai 1 (satu) unit sepeda motor Yamaha Jupiter MX warna hitam No. Pol. BM 5957 ZS, kemudian terdakwa dan saksi berangkat menuju ke Bengkalis. Namun diperjalanan menuju ke Duri-Bengkalis, tetapnya di Simpang Gelombang, sepeda motor Yamaha Jupiter MX warna hitam No.Pol. BM 5957 ZS yang te;dakwa dan saksi kendarai mengalami kecelakaan. Dimana ban sepeda motor yang terdakwa dan saksi kendarai masuk ke dalam lubang, yang mengakibatkan terdakwa dan saksi terjatuh, sedangkan plat sepeda motor bagian depan menjadi bengkok dan bannya pun pecah. Sehingga terdakwa dan saksi tidak bisa untuk melanjutkan perjalanan dan harus menginap di sebuah warung.;
- Bahwa keesokan harinya pada hari Minggu tanggal 28 April 2013 sekira pukul 09.00 Wib, setelah sepeda motor Yamaha Jupiter MX warna hitam No. Pol. BM 5957 ZS tersebut selesai diperbaiki, lalu terdakwa dan saksi pun melanjutkan perjalanan
menuju ke Duri- Bengkalis, namun diperjalanan menuju ke Duri-Bengkalis, saksi melihat 1 (satu) unit sepeda motor Suzuki Satria FU warna putih yang terparkir di sebuah rumah, lalu terdakwa mengambil sepeda motor tersebut dan membawa sepeda motor Suzuki Satria FU warna putih bersama-sama dengan saksi yang mengendarai sepeda motor Yamaha Jupiter MX warna hitam No. Pol. BM 5957 ZS menuju ke Duri-Bengkalis, namun sebelum terdakwa dan saksi sampaidi Duri, terdakwa mengalami kecelakaan. Dimana sepeda motor yang dikendarainya bertabrakan dengan sebuah mobil Oplet. Setelah terjadinya kecelakaan tersebut, lalu saksi ikut mengawal mobil oplet yang membawa terdakwa ke Klinik Berkah Pinggir untuk mendapatkan pengobatan;
Atas keterangan saksi tersebut Terdakwa membenarkannya dan tidak keberatan; Menimbang bahwa di persidangan telah didengar keterangan Terdakwa yang pada pokoknya berisi sebagai berikut :
- Bahwa Terdakwa pernah memberikan keterangan di penyidikan dan keterangan yang diberikan adalah benar;
- Bahwa terdakwa menjelaskan telah mengambil 1 (satu) unit sepeda motor merk Jupiter MX warna hitam No. Pol. BM 5957 ZS pada hari Sabtu tanggal 27 April 2013 sekira pukul 09.30 Wib di Depan Loundry Padusih di Desa Pandau Jaya Kec. Siak Hulu Kab. Kampar;
- Bahwa pada saat 1 (satu) unit sepeda motor merk Jupiter MX warna hitam No. Pol. BM 5957 ZS yang diparkirkan di depan Luoundy, terdakwa langsung mendekati sepeda motor tersebut. Melihat situasi aman, lalu terdakwa mengambil kunci Y yang berada di dalam kantong celana sebelah kanan terdakwa, lalu menyatukan mata obeng ketok ukuran 8 yang ada di dalam kantong celana terdakwa sebelah kiri, kemudian memasukkan kunci tersebut ke dalam kontak sepeda motor dan memutarkan kunci tersebut sehingga kontak sepeda motor tersebut menjadi rusak dan stang sepeda motor terbuka, lalu terdakwa menghidupkan sepeda motor lalu pergi meninggalkan tempat tersebut menuju ke tempat terdakwa bekerja sebagai pekerja bangunan di Jl. Srikandi Kota Pekanbaru;
- Bahwa maksud dan tujuan terdakwa mengambil sepeda motor tersebut adalah untuk terdakwa jual didaerah Duri.
- Bahwa sepeda motor tersebut rencananya akan terdakwa jual kepada Sdr. Sihen dengan harga Rp 2.000.000,00 (dua juta rupiah);
- Bahwa pada hari Sabtu tanggal 27 April 2013 sekira pukul 19.30 Wib, saksi Asriza dan terdakwa berangkan menuju ke Duri dengan maksud untuk menjual sepeda motor yang telah terdakwa ambil sebelumnya.
- Bahwa diperjalanan menuju ke Duri-Bengkalis, tetapnya di Simpang Gelombang, sepeda motor Yamaha Jupiter MX warna hitam No. Pol. BM 5957 ZS yang terdakwa dan saksi Asriza kendarai mengalami kecelakaan. Dimana ban sepeda motor yang terdakwa dan saksi Asriza kendarai masuk ke dalam lubang, yang mengakibatkan terdakwa dan saksi Asriza terjatuh, sedangkan plat sepeda motor bagian depan menjadi bengkok dan bannya pun pecah. Sehingga terdakwa dan saksi Asriza tidak bisa untuk melanjutkan perjalanan dan harus menginap di sebuah warung. Keesokan harinya pada hari Minggu tanggal 28 April 2013 sekira pukul 09.00 Wib, setelah sepeda motor Yamaha Jupiter MX warna hitam No. Pol. BM 5957 ZS tersebut selesai diperbaiki, lalu terdakwa dan saksi Asriza pun melanjutkan perjalanan menuju ke Duri-Bengkalis, namun diperjalanan menuju ke Duri-Bengkalis, terdakwa melihat 1 (satu) unit sepeda motor Suzuki Satria FU warna putih yang terparkir di sebuah rumah, lalu terdakwa mengambil sepeda motor tersebut dan membawa sepeda motor Suzuki Satria FU warna putih bersama-sama dengan saksi Asriza yang mengendarai sepeda motor Yamaha Jupiter MX warna hitam No. Pol. BM 5957 ZS menuju ke Duri-Bengkalis, namun sebelum terdakwa dan saksi Asriza sampai di Duri, terdakwa mengalami kecelakaan. Dimana sepeda motor yang dikendarainya bertabrakan dengan sebuah mobil Oplet. Setelah terjadinya kecelakaan tersebut, lalu saksi Asriza ikut mengawal mobil oplet yang membawa saksi ke Klinik Berkah Pinggir untuk mendapatkan pengobatan.
- Bahwa pada saat terdakwa sedang di rawat di Klinik Berkah Pinggir tersebut, terdakwa ditangkap oleh pihak kepolisian.
- Bahwa setelah terdakwa mengambil sepeda motor di depan Loundry Padusih tersebut, lalu sepeda motor yang terdakwa ambil, terdakwa bawa ke tempat terdakwa bekerja. Melihat terdakwa membawa sepeda motor, saksi Asriza hanya diam saja dan saksi Asriza mau ikut untuk membawa sepeda motor tersebut ke Duri karena saksi Asriza sedang sangat membutuhkan uang, kemudian saksi Asriza dan terdakwa berangkat menuju ke Duri;
- Bahwa uang yang akan terdakwa serahkan kepada saksi Asriza yaitu akan dibagi dua dari hasil penjualan sepeda motor tersebut.
- Bahwa saksi Asriza mengetahui bahwa sepeda motor yang terdakwa bawa tersebut adalah barang curian, karena saksi Asriza mengetahui semenjak terdakwa bekerja bangunan, saksi Asriza mengetahui bahwa terdakwa memiliki kunci Y dan obeng ketok ukuran 8 dan saksi Asriza juga mengetahui bahwa terdakwa tidak ada memiliki sepeda motor di Kota Pekanbaru.
- Bahwa saksi Asriza dan terdakwa membawa sepeda motor tersebut menuju ke Duri secara bergantian;
Menimbang, bahwa di persidangan Penuntut Umum telah mengajukan pula barang bukti berupa :
- 1 (satu) Unit sepeda motor merk Yamaha Jupiter MX warna Hitam No. polisi BM 5957 ZS;
- 1 (satu) Buah kunci kontak Sepeda Motor ;
- 1 (satu) lembar surat tanda nomor kendaraan Bermotor BM 5957 ZS nama pemilik TAUFIK PURWANDHI ;
- 1 (satu) lembar Surat Kredit plus tentang penjelasan Penting bagi Konsumen Baru; - 1 (satu) lembar Kwitansi Kredit Plus yang tercantum Cap Stempel PT Finace Multi
Finance yang diterbitkan tanggal 20 Pebruari 2013 ;
- 1 (satu) lembar Kwitansi Kredit Plus yang tercantum Cap Stempel PT FINANCE MULTI FINANCE yang diterbitkan tanggal 20 Maret 2013 ;
- 1 (satu) lembar Kwitansi Kredit Plus yang tercantum Cap Stempel PT FINANCE MULTI FINANCE yang diterbitkan tanggal 22 April 2013;
Barang bukti tersebut telah disita secara sah menurut hukum, sehingga dapat diterima sebagai barang bukti dalam perkara ini, yang mana atas barang bukti tersebut saksi-saksi serta Terdakwa sendiri mengetahui dan membenarkannya;
Menimbang bahwa dari hasil pemeriksaan persidangan diperoleh fakta-fakta sebagai berikut :
- Bahwa pada hari Sabtu tanggal 27 April 2013 sekitar pukul 09.30 wib ketika terdakwa hendak menuju ke Terminal Busway di Perumahan Pandau Desa Pandau Jaya Kecamatan Siak Hulu Kabupaten Kampar dengan berjalan kaki, terdakwa melihat 1 (satu) unit sepeda motor Yamaha Jupiter MX wama hitam No. Pol. BM 5957 ZS milik saksi Fariqoh Als Riqoh yang sedang terparkir dan ditinggalkan oleh pemiliknya di depan Loundry Padusih di Desa Pandau Jaya Kecamatan Siak Hulu Kabupaten Kampar; - Bahwa setelah melihat situasi disekitar tempat tersebut sepi, selanjutnya terdakwa
langsung mendekati dan duduk diatas sepeda motor tersebut dan selanjutnya terdakwa mengambil Kunci Y (Termasuk Dalam Daftar Pencarian Barang / DPB) yang berada di dalam saku celana terdakwa sebelah kanan dan mata obeng ketok ukuran 8 (delapan) yang telah dipipihkan pada bagian ujungnya yang berada di dalam saku celana terdakwa sebelah kiri, kemudian kedua kunci tersebut disatukan dan selanjutnya kunci tersebut dimasukkan kedalam kontak sepeda motor, lalu dengan sekuat tenaga memutarkan kunci tersebut ke arah kanan searah jarum jam, sehingga kontak sepeda motor menjadi rusak dan sepeda motor dapat dihidupkan dan selanjutnya sepeda motor tersebut terdakwa bawa pergi meninggalkan tempat tersebut menuju ke barak bangunan tempat dimana terdakwa bekerja;
- Bahwa oleh karena terdakwa akan menjual sepeda motor tersebut di daerah Duri-Bengkalis, kemudian terdakwa mengajak saksi Asriza Als Aseng Bin Anwar (Dilakukan Penuntutan Secara Terpisah) untuk mengantarkan sepeda motor tersebut. Dengan mengendarai 1 (satu) unit sepeda motor Yamaha Jupiter MX wama hitam No. Pol. BM 5957 ZS, kemudian terdakwa dan saksi Asriza Als Aseng Bin Anwar berangkat menuju ke Duri-Bengkalis. Namun diperjalanan menuju ke Duri-Bengkalis, tepatnya di Simpang Gelombang, sepeda motor Yamaha Jupiter MX warna hitam No. Pol. BM 5957 ZS yang
terdakwa dan saksi Asriza Als Aseng Bin Anwar kendarai mengalami kecelakaan. Dimana ban sepeda motor yang terdakwa dan saksi Asriza Als Aseng Bin Anwar kendarai masuk ke dalam lubang, yang mengakibatkan terdakwa dan saksi Asriza Als Aseng Bin Anwar terjatuh, sedangkan plat sepeda motor bagian depan menjadi bengkok dan bannya pun pecah, sehingga terdakwa dan saksi Asriza Als Aseng Bin Anwar tidak bisa untuk melanjutkan perjalanan dan harus menginap di sebuah warung;
- Keesokan harinya pada hari Minggu tanggal 28 April 2013 sekira pukul 09.00 Wib, setelah sepeda motor Yamaha Jupiter MX wama hitam No. Pol. BM 5957 ZS tersebut selesai diperbaiki, lalu terdakwa dan saksi Asriza Als Aseng Bin Anwar pun melanjutkan perjalanan menuju ke Duri-Bengkalis, kemudian terdakwa mengalami kecelakaan dan pada saat terdakwa sedang mendapatkan perawatan di Klinik Berkah Pinggir tersebut, terdakwa didatangi oleh saksi Herickwel Maizen Putra Bin Alizar (Anggota Kepolisian dari Satuan Lalu Lintas Polsek Pinggir), yang kemudian menginformasikan kejadian tersebut kepada Anggota Polsek Siak Hulu;
- Bahwa Terdakwa tidak mendapat izin dari saksi Fariqoh Als Riqoh mengambil sepeda motor Yamaha Jupiter MX wama hitam No. Pol. BM 5957 ZS tersebut;
- Bahwa akibat perbuatan terdakwa, saksi Fariqoh Als Riqoh mengalami kerugian kurang lebih sebesar Rp 7.500.000,00 (tujuh juta lima ratus ribu rupiah) ;
Menimbang, bahwa selanjutnya Majelis akan mempertimbangkan apakah berdasarkan fakta-fakta hukum tersebut diatas, Terdakwa dapat dinyatakan telah melakukan tindak pidana yang didakwakan kepadanya;
Menimbang, bahwa Dakwaan Penuntut Umum disusun secara Subsidaritas, dengan arti kata, Majelis Hakim terlebih dahulu akan mempertimbangkan dakwaan Primair. Apabila dakwaan Primair terbukti, maka dakwaan selanjutnya tidak perlu dipertimbangkan lagi. Tetapi, apabila dakwaan Primair tidak terbukti, maka Majelis Hakim akan mempertimbangkan dakwaan selanjutnya;
Menimbang, bahwa Terdakwa didakwa oleh Jaksa Penuntut Umum dalam dakwaan Primair melanggar Pasal 363 Ayat (1) ke-5 KUHP, yang unsur-unsurnya sebagai berikut: 1. Barang siapa;
2. Mengambil suatu benda yang sama sekali atau sebagian termasuk kepunyaan orang lain dengan maksud untuk dimiliki dengan melawan hukum;
3. Yang untuk masuk ketempat kejahatan atau untuk sampai pada barang yang diambilnya, dilakukan dengan merusak, memotong atau memanjat atau dengan memakai anak kunci palsu, perintah palsu atau pakaian jabatan palsu;
Menimbang, bahwa terhadap unsur-unsur tersebut Majelis akan mempertimbangkan sebagai berikut :
1. Unsur Barang siapa;
Menimbang, bahwa yang dimaksud unsur barang siapa disini adalah setiap orang sebagai pendukung hak dan kewajiban serta didakwa melakukan suatu tindak pidana;
Menimbang, bahwa Terdakwa ANDI SAHPUTRA Als ANDI Bin SAMSUL membenarkan, bahwa identitas yang termuat dan termaksud dalam surat dakwaan adalah dirinya;
Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan tersebut diatas Majelis berpendapat unsur ini telah terpenuhi;
2. Unsur mengambil mengambil suatu benda yang sama sekali atau sebagian termasuk kepunyaan orang lain dengan maksud untuk dimiliki dengan melawan hukum;
Menimbang, bahwa yang dimaksud dengan “mengambil” yaitu membawa/ meletakkan sesuatu di bawah kekuasaannya, atau melepaskan sesuatu dari kekuasaan pemiliknya, sedangkan yang dimaksud dengan “benda” yaitu, baik benda berwujud maupun benda tidak berwujud, baik benda yang bernilai ekonomis maupun benda yang tidak bernilai ekonomis;
Menimbang, bahwa berdasarkan keterangan para saksi maupun keterangan Terdakwa dan dihubungkan dengan barang bukti dan fakta-fakta yang diperoleh dipersidangan terungkap bahwa pada hari Sabtu tanggal 27 April 2013 sekitar pukul 09.30 wib ketika terdakwa hendak menuju ke Terminal Busway di Perumahan Pandau Desa Pandau Jaya Kecamatan Siak Hulu Kabupaten Kampar dengan berjalan kaki, terdakwa melihat 1 (satu) unit sepeda motor Yamaha Jupiter MX wama hitam No. Pol. BM 5957 ZS
milik saksi Fariqoh Als Riqoh yang sedang terparkir dan ditinggalkan oleh pemiliknya di depan Loundry Padusih di Desa Pandau Jaya Kecamatan Siak Hulu Kabupaten Kampar dan setelah melihat situasi disekitar tempat tersebut sepi, selanjutnya terdakwa langsung mendekati dan duduk diatas sepeda motor tersebut dan selanjutnya terdakwa mengambil Kunci Y (Termasuk Dalam Daftar Pencarian Barang / DPB) yang berada di dalam saku celana terdakwa sebelah kanan dan mata obeng ketok ukuran 8 (delapan) yang telah dipipihkan pada bagian ujungnya yang berada di dalam saku celana terdakwa sebelah kiri, kemudian kedua kunci tersebut disatukan dan selanjutnya kunci tersebut dimasukkan kedalam kontak sepeda motor, lalu dengan sekuat tenaga memutarkan kunci tersebut ke arah kanan searah jarum jam, sehingga kontak sepeda motor menjadi rusak dan sepeda motor dapat dihidupkan dan selanjutnya sepeda motor tersebut terdakwa bawa pergi meninggalkan tempat tersebut menuju ke barak bangunan tempat dimana terdakwa bekerja;
Menimbang, bahwa berdasarkan keterangan saksi Asriza Als Aseng Bin Anwar dihubungkan dengan keterangan Terdakwa dan barang bukti dipersidangan terungkap bahwa oleh karena terdakwa akan menjual sepeda motor tersebut di daerah Duri-Bengkalis, kemudian terdakwa mengajak saksi Asriza Als Aseng Bin Anwar (Dilakukan Penuntutan Secara Terpisah) untuk mengantarkan sepeda motor tersebut. Dengan mengendarai 1 (satu) unit sepeda motor Yamaha Jupiter MX wama hitam No. Pol. BM 5957 ZS, kemudian terdakwa dan saksi Asriza Als Aseng Bin Anwar berangkat menuju ke Duri-Bengkalis. Namun diperjalanan menuju ke Duri-Bengkalis, tepatnya di Simpang Gelombang, sepeda motor Yamaha Jupiter MX warna hitam No. Pol. BM 5957 ZS yang terdakwa dan saksi Asriza Als Aseng Bin Anwar kendarai mengalami kecelakaan. Dimana ban sepeda motor yang terdakwa dan saksi Asriza Als Aseng Bin Anwar kendarai masuk ke dalam lubang, yang mengakibatkan terdakwa dan saksi Asriza Als Aseng Bin Anwar terjatuh, sedangkan plat sepeda motor bagian depan menjadi bengkok dan bannya pun pecah, sehingga terdakwa dan saksi Asriza Als Aseng Bin Anwar tidak bisa untuk melanjutkan perjalanan dan harus menginap di sebuah warung dan keesokan harinya pada hari Minggu tanggal 28 April 2013 sekira pukul 09.00 Wib, setelah sepeda motor Yamaha Jupiter MX wama hitam No. Pol. BM 5957 ZS tersebut selesai diperbaiki, lalu terdakwa dan saksi Asriza Als Aseng
Bin Anwar pun melanjutkan perjalanan menuju ke Duri-Bengkalis, kemudian terdakwa mengalami kecelakaan dan pada saat terdakwa sedang mendapatkan perawatan di Klinik Berkah Pinggir tersebut, terdakwa didatangi oleh saksi Herickwel Maizen Putra Bin Alizar (Anggota Kepolisian dari Satuan Lalu Lintas Polsek Pinggir), yang kemudian menginformasikan kejadian tersebut kepada Anggota Polsek Siak Hulu;
Menimbang, bahwa akibat perbuatan terdakwa, saksi Fariqoh Als Riqoh mengalami kerugian kurang lebih sebesar Rp 7.500.000,00 (tujuh juta lima ratus ribu rupiah);
Menimbang, bahwa yang dimaksud dengan unsur “yang sama sekali atau sebagian termasuk kepunyaan orang lain” yakni, menunjuk kepada kepemilikan benda yang diambil tersebut. Benda yang diambil tersebut, keseluruhan ataupun sebagiannya haruslah milik orang lain. Dengan arti kata, barang yang diambil tersebut ada bagian yang bukan merupakan miliknya;
Menimbang, bahwa berdasarkan keterangan para saksi maupun keterangan Terdakwa dan dihubungkan dengan barang bukti yang diajukan ke persidangan, diperoleh fakta hukum bahwa 1 (satu) Unit sepeda motor merk Yamaha Jupiter MX warna Hitam No. polisi BM 5957 ZS yang telah diambil oleh Terdakwa tersebut merupakan milik saksi Fariqoh Als Riqoh;
Menimbang, bahwa yang dimaksud unsur “dengan maksud untuk dimiliki dengan melawan hukum”, yakni “dengan maksud” sebagai terjemahan dari kata “met het oogmerk”, yang mempunyai arti secara sempit, yaitu maksud semata-mata untuk dapat menguasai/ memiliki benda tersebut secara melawan hukum. Kata “ dimiliki” menurut Memorie van Toelichting, berasal dari terjemahan “zich toeeinenen”, yang berarti menguasai suatu benda seolah-olah ia adalah pemiliknya, yang merupakan tujuan dari tindakan mengambil di atas. Sedangkan kata “melawan hukum” merupakan terjemahan dari “wederrechtelijk”, yang berarti bertentangan dengan hukum, atau bertentangan dengan hak orang lain, atau tanpa hak/izin dari orang lain yang merupakan pemiliknya.
Berdasarkan keterangan para saksi maupun keterangan Terdakwa di persidangan, diperoleh fakta hukum bahwa perbuatan Terdakwa mengambil 1 (satu) Unit sepeda motor
merk Yamaha Jupiter MX warna Hitam No. polisi BM 5957 ZS tersebut, tanpa seizin saksi Fariqoh Als Riqoh;
Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan tersebut diatas Majelis berpendapat unsur ini telah terpenuhi;
3. Unsur Yang untuk masuk ketempat kejahatan atau untuk sampai pada barang yang diambilnya, dilakukan dengan merusak, memotong atau memanjat atau dengan memakai anak kunci palsu, perintah palsu atau pakaian jabatan palsu;
Menimbang, bahwa berdasarkan keterangan para saksi maupun keterangan Terdakwa dan dihubungkan dengan barang bukti yang diajukan ke persidangan, diperoleh fakta hukum bahwa Terdakwa mengambil 1 (satu) Unit sepeda motor merk Yamaha Jupiter MX warna Hitam No. polisi BM 5957 ZS dilakukan dengan cara sesampainya Terdakwa di depan Loundry Padusih di Desa Pandau Jaya Kecamatan Siak Hulu Kabupaten Kampar dan setelah melihat situasi disekitar tempat tersebut sepi, selanjutnya terdakwa langsung mendekati dan duduk diatas sepeda motor tersebut dan selanjutnya terdakwa mengambil Kunci Y (Termasuk Dalam Daftar Pencarian Barang / DPB) yang berada di dalam saku celana terdakwa sebelah kanan dan mata obeng ketok ukuran 8 (delapan) yang telah dipipihkan pada bagian ujungnya yang berada di dalam saku celana terdakwa sebelah kiri, kemudian kedua kunci tersebut disatukan dan selanjutnya kunci tersebut dimasukkan kedalam kontak sepeda motor, lalu dengan sekuat tenaga memutarkan kunci tersebut ke arah kanan searah jarum jam, sehingga kontak sepeda motor menjadi rusak dan sepeda motor dapat dihidupkan dan selanjutnya sepeda motor tersebut terdakwa bawa pergi meninggalkan tempat tersebut menuju ke barak bangunan tempat dimana terdakwa bekerja;
Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan tersebut diatas Majelis berpendapat unsur ini telah terpenuhi;
Menimbang, bahwa karena semua unsur pasal yang didakwakan kepada Terdakwa telah terpenuhi, maka Terdakwa terbukti secara sah dan meyakinkan melakukan tindak pidana kejahatan seperti dalam dakwaan Primair tersebut;
Menimbang, bahwa selama di persidangan tidak ditemukan adanya alasan yang dapat menghapuskan kesalahan dan pemidanaan Terdakwa, maka Terdakwa harus dinyatakan bersalah dan oleh karenanya harus dipidana;
Menimbang, bahwa oleh karena selama pemeriksaan persidangan Terdakwa ditahan maka Terdakwa agar tetap berada dalam tahanan;
Menimbang, bahwa oleh karena Terdakwa ditahan, maka masa penahanan tersebut harus dikurangkan dari pidana yang dijatuhkan;
Menimbang, bahwa selanjutnya Majelis akan mempertimbangkan barang bukti yang diajukan dipersidangan berupa
- 1 (satu) Unit sepeda motor merk Yamaha Jupiter MX warna Hitam No. polisi BM 5957 ZS;
- 1 (satu) Buah kunci kontak Sepeda Motor ;
- 1 (satu) lembar surat tanda nomor kendaraan Bermotor BM 5957 ZS nama pemilik TAUFIK PURWANDHI ;
- 1 (satu) lembar Surat Kredit plus tentang penjelasan Penting bagi Konsumen Baru; - 1 (satu) lembar Kwitansi Kredit Plus yang tercantum Cap Stempel PT Finace Multi
Finance yang diterbitkan tanggal 20 Pebruari 2013 ;
- 1 (satu) lembar Kwitansi Kredit Plus yang tercantum Cap Stempel PT FINANCE MULTI FINANCE yang diterbitkan tanggal 20 Maret 2013 ;
- 1 (satu) lembar Kwitansi Kredit Plus yang tercantum Cap Stempel PT FINANCE MULTI FINANCE yang diterbitkan tanggal 22 April 2013;
statusnya akan ditentukan dalam amar putusan di bawah ini;
Menimbang, bahwa karena Terdakwa dipidana, maka harus dibebani membayar biaya perkara;
Menimbang, bahwa sebelum menjatuhkan pidana, Majelis Hakim terlebih dahulu akan mempertimbangkan hal-hal yang meringankan dan yang memberatkan;
Yang meringankan :
- Terdakwa belum pernah dihukum;
Yang memberatkan :
- Perbuatan Terdakwa meresahkan masyarakat sekitarnya;
Mengingat Pasal 363 Ayat (1) ke-5 KUHP serta ketentuan hukum lain yang bersangkutan;
MENGADILI :
1. Menyatakan terdakwa ANDI SAHPUTRA AIs ANDI Bin SAMSUL, telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana “PENCURIAN DALAM KEADAAN MEMBERATKAN”;
2. Menjatuhkan pidana terhadap Terdakwa oleh karena itu dengan pidana penjara selama : 1 (satu) Tahun dan 2 (dua) bulan ;
3. Menetapkan masa penahanan yang telah dijalani Terdakwa dikwangkan seluruhnya dari pidana yang dijatuhkan ;
4. Memerintahkan Terdakwa tetap berada dalam tahanan ; 5. Menetapkan barang bukti berupa;
- 1 (satu) Unit sepeda motor merk Yamaha Jupiter MX warna Hitam No. polisi BM 5957 ZS;
- 1 (satu) Buah kunci kontak Sepeda Motor ;
- 1 (satu) lembar surat tanda nomor kendaraan Bermotor BM 5957 ZS nama pemilik TAUFIK PURWANDHI ;
Dikembalikan kepada yang berhak yakni saksi FARIQOH Als RIQOH ;
- 1 (satu) lembar Surat Kredit plus tentang penjelasan Penting bagi Konsumen Baru; - 1 (satu) lembar Kwitansi Kredit Plus yang tercantum Cap Stempel PT Finace Multi
Finance yang diterbitkan tanggal 20 Pebruari 2013 ;
- 1 (satu) lembar Kwitansi Kredit Plus yang tercantum Cap Stempel PT FINANCE MULTI FINANCE yang diterbitkan tanggal 20 Maret 2013 ;
- 1 (satu) lembar Kwitansi Kredit Plus yang tercantum Cap Stempel PT FINANCE MULTI FINANCE yang diterbitkan tanggal 22 April 2013;
Tetap terlampir dalam berkas perkara;
Demikianlah diputus dalam rapat permusyawaratan Majelis Hakim pengadilan Negeri Bangkinang pada hari SELASA tanggal 23 JULI 2013 oleh ARIE ANDHIKA A,SH,MH selaku Ketua Majelis ANGGALANTON B MANALU,SH.MH dan HENDRA HUTABARAT SH, masing-masing selaku Hakim Anggota, Putusan tersebut diucapkan dalam persidangan yang terbuka untuk umum pada hari RABU tanggal 24 JULI 2013 oleh Hakim Ketua Majelis didampingi oleh Hakim-Hakim Anggota , dibantu oleh MHD. MASNUR, SH selaku Panitera Pengganti, dengan dihadiri oleh MOCHAMAD FIRTI ADHY,SH. selaku Jaksa Penuntut Umum pada Kejaksaan Negeri Bangkinang dan dihadapan Terdakwa;
HAKIM-HAKIM ANGGOTA, KETUA MAJELIS,
ANGGALANTON B MANALU,SH,MH ARIE ANDHIKA.A, SH,MH
HENDRA HUTABARAT,SH
PANITERA PENGGANTI,
