PROYEKSI EKONOMI 2021
PELUANG DAN TANTANGAN
2 21.75 0.00 200.00 400.00 600.00 800.00 1000.00 1200.00 1400.00 1600.00 0.00 1.00 2.00 3.00 4.00 5.00 6.00 7.00
Feb Mar Apr May Jun Jul Aug Sep Oct Nov Dec
Jumlah (kiri, juta) % (kanan)
Perkembangan Covid-19
Perkembangan Kasus Aktif Bulanan
2.87 0.00 1.00 2.00 3.00 4.00 5.00 6.00 7.00 8.00 9.00 10.00 Me xi co Ir an Pe ru It al y In d on esia So u th Afr ica UK Co lo mb ia Ar g en ti n a Br az il Fr a n ce Sp ai n Po lan d G er ma n y R u ss ia Ukr ai n e USA India Ne th er lan d s Tu rke y
Fatality rate Dunia
Fatality Rate
Fatality rate di Indonesia merupakan salah satu
yang tertinggi di dunia, mencapai 2,87%. Angka tersebut lebih tinggi dari fatality rate dunia sebesar 2,14%.
Pertumbuhan kasus aktif covid di dunia cenderung
menurun. Desember 2020, pertumbuhan kasus aktif turun menjadi 21,75% (mom) dari 53% (mom) pada bulan
sebelumnya
Update Perekonomian Global
Isu Global paling Dikhawatirkan
https://www.fitchsolutions.com/events/world-worries-political-risks-2021
1. Virus Corona dikhawatirkan apabila waktunya cukup panjang, daya tahan dari masyarakat dan dunia usaha terbatas
2. Unemployment, terkait dampak jangka panjang adalah meningkatnya pengangguran yang menyebabkan turunnya daya beli
3. Poverty & Social Inequality: kemiskinan cenderung akan meningkat seiring dengan terhambatnya ekonomi, diikuti dengan terjadinya kesenjangan sosial.
4. Kejahatan yang meningkat akibat ekonomi memburuk 5. Perhatian terhadap kesehatan menjadi lebih besar
Krisis keuangan global dan krisis
minyak
Krisis minyak dunia
2008
2015
2018 2019 2020Krisis utang Uni Eropa
2012
Krisis minyak dunia dan penyesuaian suku bunga acuan
the Fed Taper Tantrum
2013
Perang dagang AS-China
Covid-19
▪ Sepanjang 2008-2019, gejolak ekonomi dunia sumber dari sektor keuangan, energi, maupun perdagangan. Krisis-krisis
tersebut tidak begitu nyata menekan sisi permintaan dan penawaran (demand and supply).
▪ Covid-19 yang bersumber dari sektor kesehatan melumpuhkan ekonomi karena menekan kinerja sisi demand and supply.
Kondisi tersebut semakin parah, karena perekonomian dunia belum berpengalaman menangani covid-19, dan belum ditemukan Vaksin
5
2020
Q1* Q2* Q3**
Negara Industri Utama
Amerika Serikat 0.30 -9.00 -2.90 Euro Area Jerman -2.20 -11.30 -4.00 Perancis -5.70 -18.90 -3.90 Italia -5.58 -18.01 -5.01 Jepang -1.80 -10.20 -5.80 Inggris 0.30 -13.70 -3.70 Rusia 1.60 -8.00 -3.60 China -6.80 3.20 4.90 Korea Selatan 1.40 -2.70 -1.10
Hong Kong SAR -6.50 -8.30 -2.90
Indonesia 2.97 -5.32 -3.49
Malaysia 0.70 -17.10 -2.70
Filipina -0.70 -16.90 -11.50
Singapura -0.30 -13.30 -5.80
Thailand -2.00 -12.10 -6.40
Pertumbuhan Ekonomi Dunia
Pertumbuhan
ekonomi
negara-negara di dunia
cenderung membaik
pada triwulan iii-2020.
Akan tetapi, hanya
China yang tumbuh
positif 4,9 peren (yoy).
6
Ekonomi Amerika Serikat
▪ Perbaikan ekonomi AS sejalan dengan stimulus fiskal berupa perpanjangan sementara tunjangan pengangguran (unemployment benefit). Hal
tersebut berdampak pada perbaikan konsumsi rumah tangga.
▪ The Fed fund rate dikelola pada zero lower bond (0,00-0,25 persen) serta melanjutkan program pembelian surat-surat berharga (US Treasury dan
Mortgage-Backed Securities).
▪ AS juga menambah treasury securities dan agency
mortgage backed securities.
2020 2019 2020 2021 I II III IV PDB Rill -5.0 -31.4 33.1 2.8 2.2 -3.6 3.6 Belanja Konsumen -6.9 -33.2 40.6 2.3 2.4 -3.9 4.3 Investasi Residensial 19.0 -35.5 62.3 15.0 -1.7 4.8 9.9 Belanja Modal -6.7 -27.2 21.8 6.1 2.9 -4.5 4 Ekspor -9.5 -64.4 60.5 8.6 -0.1 -13.5 3.5
▪ Tw iv-2020, PDB AS diproyeksi tumbuh 2,8 persen (qtq). Akhir 2020, secara tahunan, PDB AS diproyeksi turun 3,6 persen (yoy) dan
diproyeksi naik 3,6 persen pada 2021.
3.50 3.50 4.40 14.80 13.30 11.10 10.20 8.40 7.80 6.90 6.70 6.70 0.00 2.00 4.00 6.00 8.00 10.00 12.00 14.00 16.00
Jan Feb Mar Apr May Jun Jul Aug Sep Oct Nov Dec
Tingkat Pengangguran AS
7
Ekonomi China
▪ Pertumbuhan ekonomi China ditopang oleh sektor fiskal untuk infrastruktur, perawatan keseharan, dan kekuatan sektor konsumsi.
▪ KPMG (2020) menjelaskan bahwa ekonomi China mampu pulih dan mulai bergerak dari
corporate-driven menuju household-corporate-driven.
▪ Sektor ekspor juga membaik terutama pada komoditas berbasis kebutuhan di rumah seperti komputer, peralatan rumah tangga, peralataan kebugaran.
▪ Sementara itu, sektor industri manufaktur China terdorong lewat stimulus fiskal lewat pemotongan pajak serta dampak dari rencana reformasi struktural dalam 14th Five-Year Plan (2021-2025).
Program tersebut menjadikan industri manufaktur
sebagai fondasi ekonomi China. Keikutsertaan Tiongkok pada Regional Comprehensive Economic
Partnership (RCEP) menjadi salah satu faktor yang memengaruhi
pertumbuhan perdagangan ke depan
Perbandingan Indikator Kerjasama RCEP, EU dan USMCA*
8
Ekonomi Uni Eropa
▪ PMI sektor manufaktur rata-rata 52,4. Angka tersebut, bahkan, lebih tinggi dari posisi sebelum pandemi
(triwulan IV-2020).
▪ Pada Juni 2020, tingkat pengangguran di Uni Eropa mencapai 7,9 persen dan meningkat menjadi 8,3 persen pada September 2020.
▪ Pada November 2020, ECB mempertahankan suku bunga acuan: main refinancing operations (MRO) sebesar 0 persen, marginal lending facility 0,25 persen dan deposit facility lending rate -0,5 persen.
▪ ECB terus memompa likuiditas ke perekonomian
dengan menjaga target Pandemic Emergency Purchase
Programme (PEPP) sebesar 1,35 triliun Euro. Berbagai
langkah tersebut juga diikuti dengan komitmen ECB terus mendukung pembelian aset sekitar 120 miliar euro hingga akhir tahun 2020.
-7.4 4.1 -15 -10 -5 0 5 10 Spanyol UK Italia Kroasia Perancis Portugal Yunani Belgia Slovakia Uni Eropa Austria Jerman 2021 2020
Proyeksi Pertumbuhan Uni Eropa 2021
Ekonomi Uni Eropa diproyeksi tumbuh 4,1% pada 2021, membaik dari -7,4% pada 2020.
Harga Komoditas
Harga komoditas diproyeksi menguat pada 2021, sejalan dengan perbaikan ekonomi dan perdagangan dunia.
0.00 500.00 1000.00 1500.00 2000.00 2500.00
Jan Feb Mar Apr May Jun Jul Aug Sep Oct Nov Dec
2020
Crude oil, average ($/bbl) CRUDE_PETRO Coal, Australian ($/mt) COAL_AUS Palm oil ($/mt) PALM_OIL Gold ($/troy oz) PLATINUM
Harga komoditas
Permintaan
Ekonomi China dan India membaik China dan India menjadi konsumen
utama komoditas dunia
Aktivitas perdagangan dunia meningkat terutama pada sektor industri. Tantangan muncul pada
upaya meningkatan sektor pariwisata
Penawaran Supply komoditas dunia cerderung tinggi karena belum terserap pada
2020.
Komponen Krisis Covid Permintaan C I G X M Penawaran Tradable Nontradable Dampak ▪ Pertumbuhan Ekonomi negatif dan resesi. ▪ TPT, kemiskinan, dan gini rasio meningkat ▪ Daya beli menurun. ▪ Realisasi penyaluran kredit melambat ▪ Realisasi penanaman modal turun.
12
Perkembangan Ekonomi Indonesia
Indeks Keyakinan Konsumen (IKK)
.00 20.00 40.00 60.00 80.00 100.00 120.00 140.00 160.00 Ju n Ags Okt De s Fe b Apr Jun Ags Okt De s Fe b Apr Jun Ags Okt De s 2019 2020 Indeks Keyakinan Konsumen (IKK) Indeks Kondisi Ekonomi Saat Ini (IKE)
Indeks Ekspektasi Kondisi Ekonomi (IEK)
Optimis
IKK masih pesimis tetapi membaik. Kondisi ekonomi saat ini juga pesimis. Sedangkan ekspektasi kondisi ekonomi berada pada level
optimis. 67.38 71.77 69.39 71.96 0.00 10.00 20.00 30.00 40.00 50.00 60.00 70.00 80.00 90.00 Pertanian Industri
Pengolahan dan Air BersihListrik, Gas Total
2020 I 2020 II 2020 III 2020 IV
Kapasitas Terpakai Sektoral
Secara total, kapasitas terpakai sektoral meningkat menjadi 71,96 persen pada triwulan iv-2020; naik dari
71,77%. Kapasitas terpakai industri pengolahan juga naik dari 67,38% menjadi 69,39%.
13 45.64 28.55 44.91 47.29 51.14 0.00 10.00 20.00 30.00 40.00 50.00 60.00 I II III IV I* 2020 2021
Prompt Manufacturing Index
Prompt manufacturing index di Indonesia meningkat menjadi 51,14 persen pada triwulan
i-2021; meningkat dari 47,29% pada triwulan sebelumnya.
2020 2021
I II III IV I* Makanan, Minuman dan
Tembakau 50.44 35.30 48.00 48.83 54.26 Tekstil, Barang Kulit & Alas
Kaki 45.19 19.10 39.43 43.45 49.92 Barang Kayu & Hasil Hutan
Lainnya 42.59 19.75 40.49 38.39 43.82 Kertas dan Barang Cetakan 42.03 24.11 46.37 50.50 51.20 Pupuk, Kimia & Barang dari
Karet 44.48 34.71 45.88 51.44 54.21 Semen & Barang Galian Non
Logam 40.26 25.76 48.49 49.17 52.50 Logam Dasar Besi dan Baja 36.89 27.81 41.32 48.99 42.39 Alat Angkut, Mesin &
Peralatannya 41.28 24.63 45.50 42.41 48.18
Prompt Manufacturing Index Subsektor
Indeks manufaktur pada beberapa sektor optimis pada tw-I 2021 yaitu makanan minuman, kertas dan barang cetakan,
pupuk, dan semen.
14 0 1 2 3 4 5 6 7 8 9 Ja n 01, 2 02 0 Ja n 13, 2 02 0 Ja n 23, 2 02 0 Fe b 04 , 20 20 Fe b 14 , 20 20 Fe b 26 , 20 20 Mar 09, 20 20 Mar 19, 20 20 Ap r 01 , 20 20 Ap r 14 , 20 20 Ap r 24 , 20 20 May 08, 202 0 May 20, 202 0 Ju n 04 , 20 20 Ju n 16 , 20 20 Ju n 26 , 20 20 Ju l 08, 202 0 Ju l 20, 202 0 Ju l 30, 202 0 Au g 12, 202 0 Au g 27, 202 0 Se p 08, 202 0 Se p 18, 202 0 Se p 30, 202 0 O ct 12 , 20 20 O ct 22 , 20 20 No v 05 , 202 0 No v 17 , 202 0 No v 27 , 202 0 De c 10 , 202 0
Yield Differential Indonesia Government Bond Yield
US Government Bond Yield
Perkembangan Yield Obligasi dan Suku Bunga Acuan
Yield SBN cenderung turun sementara yield Tbill mulai naik.
SBN dan Tbills (10 Tahun)
0.00 1.00 2.00 3.00 4.00 5.00 6.00 Jan Feb Mar Apr May Jun Jul Aug Sep Oct Nov
SBN dan Tbills (10 Tahun)
Suku bunga acuan dunia cenderung menurun yang ditujukan untuk menstimulus sektor riil.
Kredit tumbuh negatif pada Oktober 2020
sebesar 0,47% (yoy) sedangkan DPK tumbuh
12,12% (yoy).
Pertumbuhan DPK dan Kredit (yoy, %)
Tantangan Pemulihan Sektor Perbankan
83.15 75.00 80.00 85.00 90.00 95.00 100.00 Ja n Fe b Mar Apr May Jun Ju l Au g Se p O ct No v De c Ja n Fe b Mar Apr May Jun Ju l Au g Se p O ct No v 2019 2020
Loan to Deposit Raio (LDR)
LDR perbankan pada November 83,15%; turun
dari 93,69% pada Januari 2020
.16
Dampak
Pemilu AS
terhadap
Indonesia
Dampak terhadap nilai tukar
Dampak terhadap ekspor
Dampak terhadap FDI
Joe Biden menang maka Rupiah diproyeksi terdepresiasi karena optimisme terhadap ekonomi AS semakin membaik. Think
thank ekonomi Demokrat tidak jauh berbeda saat Obama
Ekspor Indonesia diproyeksi membaik ke AS karena ekonomi AS diproyeksi menguat. Tim Joe Biden diproyeksi lebih lunak terkait dengan perang dagang dengan China
Untuk mendorong naiknya FDI ke Indonesia memang perlu memperbaiki iklim investasi. Sehingga, fokusnya lebih kepada perbaikan internal.
17
Mar Jun Sep Okt Nov Pendapatan Negara (Rp Triliun) 375 809 1158 1276 1423 Belanja Negara (RP Triliun) 452 1068 1841 2041 2306 Defisit APBN (Rp Triliun) -77 -259 -683 -765 -883 Defisit terhadap PDB (%) -0.45 -1.57 -416 -4.67 -5.6 -1500 -1000 -500 0 500 1000 1500 2000 2500
Sektor Fiskal
Sektor fiskal tertekan karena covid 19. Defisit fiskal mecapai 5,6% pada November 2020.
▪ Pada 2021, pendapatan negara mencapai Rp1,743 triliun naik 2,57% (yoy); penerimaan perpajakan mencapai Rp1,444,5 triliun atau naik 2,85% (yoy). ▪ Belanja negara naik 0,4% (yoy) menjadi Rp2.750 triliun. Belanja
pemerintah pusat turun 1,05%; transfer ke daerah dan dana desa naik 4,14%.
▪ Keseimbangan primer defisit Rp633,1 triliun. Defisit APBN mencapai 5,7% dari PDB.
Tendensi Pemulihan Ekonomi Sektoral
Keterangan I II III
Tendensi II-III A. Pertanian, Kehutanan, dan Perikanan 0,02 2,19 2,15 Membaik
B. Pertambangan dan Penggalian 0,45 -2,72 -4,28 Memburuk
C. Industri Pengolahan 2,06 -6,19 -4,31 Membaik
D. Pengadaan Listrik dan Gas 3,85 -5,46 -2,44 Membaik
E. Pengadaan Air, Pengelolaan Sampah, Limbah dan
Daur Ulang 4,56 4,56 6,04 Membaik
F. Konstruksi 2,90 -5,39 -4,52 Membaik
G. Perdagangan Besar dan Eceran; Reparasi Mobil dan
Sepeda Motor 1,60 -7,57 -5,03 Membaik
H. Transportasi dan Pergudangan 1,29 -30,80 -16,70 Membaik
I. Penyediaan Akomodasi dan Makan Minum 1,95 -22,02 -11,86 Membaik
J. Informasi dan Komunikasi 9,80 10,83 10,61 Membaik
K. Jasa Keuangan dan Asuransi 10,62 1,05 -0,95 Memburuk
L. Real Estate 3,79 2,30 1,98 Memburuk
M,N. Jasa Perusahaan 5,39 -12,09 -7,61 Membaik
O. Administrasi Pemerintahan, Pertahanan dan Jaminan Sosial Wajib 3,16 -3,21 1,86 Membaik
P. Jasa Pendidikan 5,89 1,22 2,44 Membaik
Q. Jasa Kesehatan dan Kegiatan Sosial 10,39 3,71 15,33 Membaik
R,S,T,U. Jasa lainnya 7,09 -12,60 -5,55 Membaik
▪ Jika diperhatikan,
perkembangan
pertumbuhan lapangan
usaha triwulan ii dan
triwulan iii terlihat
bahwa sebagian besar
menunjukkan tendensi
membaik
(pertumbuhan triwulan
ii lebih baik dari
pertumbuhan triwulan
iii)
Jumlah UMKM Indonesia
• Jumlah UMKM sangat besar
dan menyerap tenaga kerja
hampir 97 persen. Namun
masih belum banyak yang naik
kelas.
• Dengan munculnya star up yang
cukup besar dapat menjadi
contoh untuk mampu
melakukan IPO
• UMKM lain dapat mengikuti,
karena cukup banyak manfaat
dengan melakukan IPO
Peranan UMKM di Dalam Perekonomian
Sumber: World Bank, 2020
2017 2018 Pertumbuhan Porsi 2018 UNIT USAHA Usaha Mikro 62,106,900 63,350,222 2.00 98.68 Usaha Kecil 757,090 783,132 3.44 1.22 Usaha Menengah 58,627 60,702 3.54 0.09 UMKM 62,922,617 64,194,056 2.02 99.99 Usaha Besar 5,460 5,550 1.65 0.01 Total 62,928,077 64,199,606 2.02 TENAGA KERJA Usaha Mikro 105,509,631 107,376,540 1.77 89.04 Usaha Kecil 6,546,742 5,831,256 -10.93 4.84 Usaha Menengah 4,374,851 3,770,835 -13.81 3.13 UMKM 116,431,224 116,978,631 0.47 97.00 Usaha Besar 3,828,953 3,619,507 -5.47 3.00 Total 120,260,177 120,598,138 0.28 PDB (HARGA BERLAKU) Usaha Mikro 4,827,399 5,303,075 9.85 37.77 Usaha Kecil 1,234,334 1,347,104 9.14 9.60 Usaha Menengah 1,758,550 1,923,715 9.39 13.70 UMKM 7,820,283 8,573,895 9.64 61.07 Usaha Besar 5,020,576 5,464,703 8.85 38.93 Total 12,840,859 14,038,598 9.33
Peranan UMKM terhadap perekonomian nasional sangat besar.
1. Peranan terhadap jumlah unit usaha mencapai 99,9%.
2. Peranan terhadap penyerapan tenaga kerja mencapai 97%.
3. Peranan terhadap PDB harga berkaku mencapai 61%.
Tantangan
UMKM Saat
Pandemi
1
Penurunan permintaan domestik dan luar negeri yang terus terjadi.2
Gangguan pada produksi dan supply chain.3
Pemenuhan pajak.4
Tidak memiliki modal untuk memulai bisnis baru.5
Pembayaran cicilan Sumber: ADB, 2020Survei UKM oleh BPS: Online Menjadi Tumpuan
UMKM yang Masuk Platform Digital hanya 13%
Sumber: Kemenkop dan UMKM (dalam Kompas, 2020)
Salah satu upaya meningkatan daya
saing UMKM adalah dengan
meningkatkan peneterasinya ke
platform digital. Sampai saat ini, baru
279 ribu UMKM yang masuk digital
atau sekitar 13%.
Gini Ratio 2020
0.32 3 0.31 6 0 .3 0 5 0.32 9 0.32 0.33 9 0.33 4 0.32 7 0.26 2 0.33 9 0.39 9 0.40 3 0.36 2 0.43 4 0.36 6 0.36 3 0.36 9 0.37 6 0.35 4 0.31 7 0.32 9 0.33 2 0.32 8 0.29 2 0.37 0 .3 2 6 0.38 9 0.38 9 0.40 8 0.36 4 0.31 8 0.30 8 0.38 2 0 .3 9 2 A C E H S U M A T E R A U TA R A S U M A T E R A B A R A T R IA U JA M B I S U M A T E R A S E L A TA N B E N G K U LU L A M P U N G K E P. B A N G K A B E L IT U N G K E P. R IA U D K I JA K A R TA JA W A B A R A T JA W A T E N G A H D I Y O G YA K A R TA JA W A T IM U R B A N T E N B A L I N U S A T E N G G A R A B A R AT N U S A T E N G G A R A T IM U R K A L IM A N TA N B A R A T K A L IM A N TA N T E N G A H K A L IM A N TA N S E L A TA N K A L IM A N TA N T IM U R K A L IM A N TA N U TA R A S U L A W E S I U TA R A S U L A W E S I T E N G A H S U L A W E S I S E L A TA N S U L A W E S I T E N G G A R A G O R O N TA LO S U L A W E S I B A R A T M A LU K U M A LU K U U TA R A P A P U A B A R A T P A P U A 0,3 Sumber: BPSTingkat Pengangguran Terbuka (%)
2020
6.59 6.91 6.8 8 6.32 5.13 5.51 4.07 4.67 5.25 10 .34 10 .95 10 .46 6.48 4.57 5.84 10 .64 5.63 4.22 4.28 5.81 4.58 4.74 6.87 4.97 7.37 3 .7 7 6.31 4.58 4.28 3.32 7.57 5.15 6.8 4 .2 8 A C E H S U M A T E R A U TA R A S U M A T E R A B A R A T R IA U JA M B I S U M A T E R A S E L A TA N B E N G K U LU L A M P U N G K E P. B A N G K A B E L IT U N G K E P. R IA U D K I JA K A R TA JA W A B A R A T JA W A T E N G A H D I Y O G YA K A R TA JA W A T IM U R B A N T E N B A L I N U S A T E N G G A R A B A R AT N U S A T E N G G A R A T IM U R K A L IM A N TA N B A R A T K A L IM A N TA N T E N G A H K A L IM A N TA N S E L A TA N K A L IM A N TA N T IM U R K A L IM A N TA N U TA R A S U L A W E S I U TA R A S U L A W E S I T E N G A H S U L A W E S I S E L A TA N S U L A W E S I T E N G G A R A G O R O N TA LO S U L A W E S I B A R A T M A LU K U M A LU K U U TA R A P A P U A B A R A T P A P U A Sumber: BPSPDRB per Kapita (jutaan) 2019
30 .6 55 .1 4 5 .3 10 9.8 60 .1 53 .7 36 .2 42 .7 50 .9 12 2.4 26 9.1 43 .1 39 .2 36 .8 59 .3 51 .4 58 .2 26 .2 19 .6 41 .9 55.4 42 .6 17 5.7 13 1.3 51 .9 5 4 .5 57 .0 47 .8 34 .2 33 .6 25 .7 31 .6 87 .9 5 6 .1 A C E H S U M A T E R A U TA R A S U M A T E R A B A R A T R IA U JA M B I S U M A T E R A S E L A TA N B E N G K U LU L A M P U N G K E P. B A N G K A B E L IT U N G K E P. R IA U D K I JA K A R TA JA W A B A R A T JA W A T E N G A H D I Y O G YA K A R TA JA W A T IM U R B A N T E N B A L I N U S A T E N G G A R A B A R AT N U S A T E N G G A R A T IM U R K A L IM A N TA N B A R A T K A L IM A N TA N T E N G A H K A L IM A N TA N S E L A TA N K A L IM A N TA N T IM U R K A L IM A N TA N U TA R A S U L A W E S I U TA R A S U L A W E S I T E N G A H S U L A W E S I S E L A TA N S U L A W E S I T E N G G A R A G O R O N TA LO S U L A W E S I B A R A T M A LU K U M A LU K U U TA R A P A P U A B A R A T P A P U A Sumber: BPSTingkat Kemiskinan (%) 2020
15 .0 8.8 6 .3 6.8 7.6 12 .7 15.0 12 .3 4.5 5.9 4.5 7.9 11 .4 12 .3 11 .1 5.9 3.8 14 .0 20 .9 7.2 4.8 4.4 6.1 6.8 7.6 1 2 .9 8.7 11 .0 15 .2 10 .9 17 .4 6.8 21 .4 2 6 .6 A C E H S U M A T E R A U TA R A S U M A T E R A B A R A T R IA U JA M B I S U M A T E R A S E L A TA N B E N G K U LU L A M P U N G K E P. B A N G K A B E L IT U N G K E P. R IA U D K I JA K A R TA JA W A B A R A T JA W A T E N G A H D I Y O G YA K A R TA JA W A T IM U R B A N T E N B A L I N U S A T E N G G A R A B A R AT N U S A T E N G G A R A T IM U R K A L IM A N TA N B A R A T K A L IM A N TA N T E N G A H K A L IM A N TA N S E L A TA N K A L IM A N TA N T IM U R K A L IM A N TA N U TA R A S U L A W E S I U TA R A S U L A W E S I T E N G A H S U L A W E S I S E L A TA N S U L A W E S I T E N G G A R A G O R O N TA LO S U L A W E S I B A R A T M A LU K U M A LU K U U TA R A P A P U A B A R A T P A P U A Sumber: BPSKondisi Sektor Perbankan
▪ Pada Januari 2020, porsi penyaluran kredit terhadap total dana bank umum mencapai 67,3% sedangkan ke surat berharga mencapai 12,8%. Pada Juli, keduanya masing-masing 64,7% dan 15%. Penempatan dana di BI naik dari 8,7% menjadi 9,2%.
Sumber; OJK, 2020 8.78 9.27 12.83 15.02 67.32 64.79 0.00 10.00 20.00 30.00 40.00 50.00 60.00 70.00 80.00
Jan Feb Mar Apr May Jun Jul
Penempatan pada BI Surat Berharga Kredit yang Diberikan
-0.95 4.56 1.05 1.04 11.64 -2.00 0.00 2.00 4.00 6.00 8.00 10.00 12.00 14.00 16.00
Jan Feb Mar Apr May Jun Jul Aug
Modal Kerja Investasi Konsumsi Total DPK
▪ Salah satu tantangan pemulihan Indonesia adalah rendahnya
pertumbuhan kredit dibandingkan dengan pertumbuhan Dana Pihak Ketiga (DPK).
▪ Pada Agustus 2020, pertumbuhan kredit hanya 1,05% (yoy) sedangkan DPK tumbuh hingga 11,64% (yoy). Kredit modal kerja tumbuh negatif 4,56% (yoy); kredit investasi dan konsumsi masing-masing tumbuh 1,05% (yoy) dan 1,04% (yoy).
Pertumbuhan Kredit dan DPK(%) Penyaluran Dana Bank Umum
29
Tekanan terbesar pada belanja infrastruktur dan
pertahanan serta keamanan...
149,8 136,99 111,9 92,8 84,3 81,5 66,9 45,6 43,3 21,8 0 20 40 60 80 100 120 140 160
Kementrian PUPR Kementrian Pertahanan
Kepolisian RI Kementrian Sosial Kementrian Kesehatan Kementrian Pendidikan & Kebudayaan Kementrian Agama Kementrian Perhubungan Kementrian Keuangaan Kementrian Pertanian 2019 Outlook 2020 RAPBN 2021 INDEF
Sumber : Kemenkeu (2020), diolah
Harus Ambil dari Mana untuk Vaksin ?
• Anggaran Kementrian tahun 2021 menunjukkan bahwa untuk infrastruktur meningkat signican, hal ini dapat menjadi motor penggerak ekonomi, maka perlu direalisasikan lebih cepat • Anggaran menteri perhanan juga meningkat terkait dengan
tugasnya dalam menangani food estate di Kalimantan
• Kementrian lain rata-rata meningkat anggarannya maka perlu melakukan perubahan strategi dalam berbelanja lebih cepat dan orientasi pada produk dan jasa domestik
30
Anggaran PEN Tahun 2021....
87,55 203,9 106,11 120,61 123,46 53,57 25,4 110,2 136,7 14,9 48,8 20,4 0 50 100 150 200 250
Kesehatan PerlindunganSosial Sektoral K/L dan Pemda Insentif Usaha Dukungan UMKM Pembiayaan Korporasi
Anggaran 2020 Anggaran 2021
INDEF
Dimana anggaran Vaksin 2021 ? Mengapa tidak dianggarkan ?
Dana PEN 2020 Vs 2021
• Dengan modal kepercayaan yang tinggi seharusnya pemerintah dapat melakukan perbaikan dalam membangun
ekonomi, maka tahun 2021 yang kemungkinan belum membaik secara normal Dana PEN jangan dikurangi khususnya bansos/BLT yang penting tepat sasaran, karena masih dibutuhkan. Sedangkan untuk sektoral perlu dialokasikan pada demand side baik dalam bentuk stimulus atau bentuk lainnya.
• Dukungan terhadap UMKM masih dibutuhkan apalagi subsidi bunga belum terealisasi, jadi perlu dipertimbangkan kembali untuk membangun UMKM dengan model supply chain
• Untuk korporasi besar dapat mengatasi dirinya sendiri, mungkin agar dapat tumbuh dari sisi kredit perlu dipertimbangkan untuk meningkatkan BMPK, agar masih ada kapasitas untuk menarik kredit.
• Insentif usaha lebih baik dialihkan langsung pada sektor yang memberi efek langsung pada ekonomi
• Dana kesehatan justru menurun padahal untuk kebutuhan vaksin sangat besar
KESEHATAN
2021: 25.40 T *)
2020: 87.55 T
1. Pengadaan Vaksin Covid 19
2. Imunisasi, Sarpras, Lab, Litbang
3. Cad Bantuan Iuran BPJS untuk
PBPU/BP
*) sebagian besar Dana PEN (24.1
T) diluar pagu Kemkes 84.3 T, Bela
nja Pusat Kesehatan lainnya 22.2 T
dan TKDD kesehatan
PERLINDUNGAN SOSIAL2021: 110.2 T
2020: 203.9 T
1. PKH 10 Jt KPM
2. Kartu Sembako 18.8 jt JPM
@200 ribu
3. Pra Kerja
4. Dana Desa (BLT Desa dan
Mendukung Bumdes
5. Bansos Tunai 10 jt KPM
@200 ribu selama 6 bulan
INSENTIF USAHA
2021: 20.40 T
2020: 120.61 T
1. Pajak DTP
2. Pembebas PPh 22 Impor
3. Pengembalian
Pendahuluan PPN
2021: 356T
Dana PEN 2020 Vs 2021
31UMKM
2021: 48.8 T
2020: 123.46 T
1. Subsidi bunga KUR:
Reguler
2. Dukungan Pembiayaan
Terhadap KUR
3. Penempatan Dana di
Perbankan
4. Penjamin Loss Limit
5. Cadangan Pembiayaan
PEN
SEKTORAL DAN PEMDA
2021: 136.2 T
2020: 106.11 T
1.
Dukungan Pariwisata
2.
Ketahanan Pangan
3.
Pengembangan ICT
4.
Pinjaman ke Daerah
5.
Padat Karya K/L
6.
Kawasan Industri]
7.
Cadangan Belanja PEN
PEMBIAYAAN KORPORASI
2021: 14.9 T
2020: 53.57 T
1.
PMN kepada Lembaga
Pejaminan (LPEI)
2.
PMN kepada BUMN
yang menjalankan
penugasan (HK, ITDC,
Pelindo III, KW
3.
Penjaminan backstop
loss limit
32Asumsi Makroekonomi 2021
Indkator APBN
2021
Pertumbuhan ekonomi 5%
Inflasi 3%
Nilai tukar (Rp/US$) 14,600
Tingkat bunga SBN (10 tahun) 7,29%
Harga minyak mentah Indonesia (US$/barel)
45 Lifting minyak bumi (ribu barel per hari) 705 Lifting gas bumi (ribu barel setara
minyak per hari)
1,007
▪ Perlu upaya maksimal untuk mencapai pertumbuhan 5% di tengah-tengah covid 19 yang belum menunjukkan penurunan. Inflasi tahun depan ditetapkan 3% sejalan dengan belum
membaiknya sisi permintaan.
▪ Rupiah terhadap US$ tahun depan ditetapkan sebesar
Rp14.600. pergerakan Rupiah tahun depan sangat ditentukan perkembangan kasus covid-19.
Asumsi INDEF
Indikator Proyeksi
Pertumbuhan Ekonomi (PDB) (%) 3%
Nilai Tukar Rp/US$ (Rp) 14.800
Tingkat Inflasi (%) 2,5%
Tingkat Pengangguran Terbuka/TPT (%)
7,8%
Tingkat Kemiskinan (%) 10,5%
Tahun depan, INDEF memproyeksi pertumbuhan ekonomi mencapai 3%; nilai tukar sekitar
Rp14,800 per US$; inflasi 2,5%; TPT dan kemiskinan 7,8% dan 10,5%.
Tantangan Ekonomi Indonesia 2021
1. Konsumsi rumah tangga masih tertekan karena peningkatan angka pengangguran
▪ Konsumsi rumah tangga berkontribusi sekitar 58% terhadap PDB.
▪ Kelas menengah menahan konsumsi, yang terlihat dari lonjakan DPK perbankan.
▪ Perlu mendorong kredit konsumsi
dengan memberi kelonggaran bayar atau subsidi bunga
2. Investasi diproyeksi masih tertekan
▪ Iklim investasi global belum sehingga FDI cenderung menurun.
▪ Omnibus Law diproyeksi belum bisa berdampak signifikan terhadap FDI. Perlu skal prioritas yang efeknya cepat pada ekonomi
3. Perdagangan internasional tumbuh lambat ▪ Perdagangan belum dapat penuh karena
ekonomi negara-negara maju dan
berkembang belum pulih
4. Perkembangan kredit rendah.
▪ Pertumbuhan kredit diproyeksi tidak lebih dari 5% tahun.
▪ Sektor-sektor yang menyerap kredit terbesar seperti perdagangan dan industri pengolahan belum pulih.
▪ Perlu ada stimulus dan kebijakan di depertemen tekhnis untuk meningkatkan pertumbuhan kredit
5. Belanja pemerintah menjadi penopang ekonomi 2021
▪ Stimulus pemerintah menjadi tumpuan pertumbuhan 2021 karena sektor-sektor lannya belum pulih.
▪ Perlu strategi khusus untuk menahan penurunan daya beli konsumen.
▪ Anggaran untuk infrastruktur harus dipercepat realisasinya dan arah infrastruktur yang mempunyai multiplier efek tinggii
35
Tantangan Ekonomi Indonesia Jangka Panjang
1. Perubahan perilaku masyarakat yang akan
menjadi permanen yaitu gaya hidup
bertransaksi secara online, menggunakan sarana hiburan dari rumah (netflix, e sport dll) akan mempengaruhi dunia usaha secara langsung di masa mendatang
2. Dalam dunia pendidikan sebagian sudah mulai memikirkan untuk studi secara online hal ini juga dapat merubah dunia pendidikan di masa mendatang
3. Cara bekerja dari rumah/WFH akan menjadi trend sebagian perusahaan dalam member lakukan cara kerja baru di masa mendatang 4. Digitalisasi ternyata lebih cepat dari yang
diperkirakan sebelumnya; jadi yang tidak mampu beradaptasi akan tersingkirkan
5. Pemerintah perlu memperhatikan perubahan perilaku masyarakat dan perusahaan agar kebijakan dapat menyesuaiakan, termasuk infrastruktur yang dibutuhkan ke depan
6. UU Cipta kerja maupu UU lain pun sudah harus ditinjau kembali apakah sudah sesuai dengan perubhan lingkungan
Peluang Pasar Domestik
BONUS DEMOGRAFI HINGGA TAHUN 2035 Pada tahun 2030 jumlah Penduduk Usia Produktif diperkirakan diatas 60% dan 27% diantaranya adalah penduduk mudadengan rentanga usia 16-30 Tahun. Ini berpotensi menjadi Creative Class PERKEMBANGAN GAYA HIDUP DIGITAL Akses teknologi informasi dan komunikasi sudah menjangkau lebih dari 90% populasi Indonesia PENINGKATAN JUMLAH KELAS MENENGAH Pada Tahun 2030 diperkirakan 135 juta Penduduk Indonesia akan memiliki pneghasilan bersih di atas US 4 3.600 sebagai konsumen MENINGKATNYA PERMINTAAN PRODUK KREATIF Peningkatan di Pasar Global terutama produk berbasis Media dan ICT (content
Industry)
Perubahan Perilaku Gaya Hidup Konsumen Pada Masa COVID 19
Sumber: McKinsey Analysis in Partnership with