• Tidak ada hasil yang ditemukan

jenis jenis parasit pada sapi perah di kota padang panjang

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "jenis jenis parasit pada sapi perah di kota padang panjang"

Copied!
6
0
0

Teks penuh

(1)

DAFTAR PUSTAKA

Adiwinata, G. dan Sukarsih. 1992. Gambaran Darah Domba Yang Terinfeksi Cacing Nematoda Saluran Pencemaan Secara Alami. Penyakit Hewan. Bogor.

Ahmad, R. Z. 2008. Beberapa Penyakit Parasitik Dan Mikotik Pada Sapi Perah Yang Harus Diwaspadai. Jurnal. Balai Besar Penelitian Veteriner. Bogor.

Arifin, C. dan Soedharmono. 1982. Parasit Ternak dan Cara Penanggulangannya. PT. Penebar Swadaya. Jakarta.

Badan Perencanaan Dan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kota Padang Panjang. 2005. Rencana Tata Ruang Wilayah. Padang Panjang. Sumatera Barat.

Bogitsh, B. J., C. E. Carter., T. N. Oeltmann. 2005. Human parasitology. Elsevier. London.

Brooker, C. 2008. Ensiklopedia Keperawatan. EGC. Jakarta.

Bush, A. O., K. D. Lafferty., J. M. Lotz. And A.W. Shostak. 1997. Parasitology Meets Ecology on Its own Terms : Magolis et al. Revisited. Jurnal Parasitology, page: 575-583.

Bush, S. E. 2009. Field Guide to Collecting Parasites. Natural History Museum and Bidiversity Research Center. Kansas University. Lawrence.

Capelle. 1971. Myiasis, In Parasitic Diseases of Wild Mammals (J.W. Davis & R.C. Anderson,eds). Iowa State University Press. Ames, Iowa.

Carlton, W. W. dan M. D. McGavin. 1995. Thomsons’s Special Veterinary Patology. Mosby Elsevier: United States of America.

Chaudhry, N. I. 1978. Common disease problems in buffalo calves. Jurnal of Science. 30: 120-126.

Cotter, J. 2009. Lice Infestation on Cattle. Western Australian Agriculture Authority. Western Australia (AU).

(2)

Dantas-Torres, F. 2010. Biology and Ecology of the Brown Dog Tick, Rhipicephalus sanguineus . Jurnal Parasities & Vectors. 3:26

Dharsana, R. 1987. Infeksi Cacing Hati (Fasciola gigantica) pada Ternak di Indonesia. Paper Seminar. Jakarta.

Dinas Pertanian Kota Padang Panjang. 2010. Program Pembangunan Peternakan Tahun 2010. Pemerintah Daerah Kota Padang Panjang. Padang Panjang.

Dinas Peternakan Provinsi Sumatera Barat. 2010. Profil Peternakan Sumatera Barat Tahun 2009. Pemerintahan Provinsi Sumatera Barat. Sumatera Barat.

Drake, G. and Blagburn. 2010. “Internal Parasites of Dogs and Cats : Diagnostic Manual”. Novartis Animal Health US, Inc. http://www.students.novartis.us /pdf/ Internal Parasite Manual.pdf. 20 Oktober 2015.

Dunn, P. 1994. The Goatkeeper's Veterinary Book. Ed ke-3. Farming Press. London. Faust, E. C., P. F. Russel. 1965. Clinical Parasitology. Seventh edition Philadelphia ;

Lea & Febiger, page: 341-346.

Flynn, J. R. 1973. Parasites of Laboratory Animal. The Iowa State University Press, USA.

Garcia, L. S. dan D. A. Bruckner. 1996. Diagnostik Parasitologi Kedokteran. Penerbit Buku Kedokteran EGC. Jakarta.

Georgi, J. R. 1980. Parasitology for Veterinarians 3rd ed. Taipei (TW): Yi Hsien Publishing co.

Hadi, U. K. dan S. Soviana. 2000. Ektoparasit. Pengenalan, Diagnosis dan Pengendaliannya. Laboratorium Entomologi. Fakultas Kedokteran Hewan. Institut Pertanian Bogor.

Hadi, U. K. dan S. Soviana. 2010. Ektoparasit, Pengenalan, Identifikasi, dan Pengendaliannya. IPB. Bogor.

Harminda, D. H. 2011. Infestasi Parasit Cacing Neoascaris vitulorum pada ternak sapi pesisir di kecamatan Lubuk Kilangan Kota Padang. Skripsi. Universitas Andalas. Padang.

(3)

Herdayani, F. R. 2011. Prevalensi Helminthiasis Saluran Pencernaan pada Sapi Potong di Dukuh Jengglong Kecamatan Wangir Kabupaten Malang. Artikel Ilmiah. Fakultas Kedokteran Universitas Airlangga. Page: 102-105.

Hernasari, P. Q. 2011. Identifikasi Endoparasit Pada Sampel Feses Nasalis larvatus, Presbytis comata, dan Presbytis siamensis dalam Penangkaran Menggunakan Metode Natif dan Pengapungan Dengan Sentrifugasi. Skripsi Sarjana Sains, Departemen Biologi Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Indonesia, Depok.

Hopla, D. and Keirans. 1994. Ectoparasites and Classification. Rev.Sci.Tech.Off.Int.Epiz. 13(4), 985-1017.

James, M. T., R. F. Harwood. 1969. Herm’s Medical Entomology. 6th ed. London (UK): Macmillan.

Jeffrey HC dan Leach RM. 1983. Atlas Helminthologi dan Protozoologi Kedokteran (terjemahan). Edisi ke 2. Penerbit Buku Kedokteran. Jakarta.

Jeffrey, H. C. dan R.M. Leach. 1983. Atlas Helminthologi dan Protozoologi Kedokteran (terjemahan). Edisi ke 2. Penerbit Buku Kedokteran . Jakarta.

Jennings, F. W. 1962. Biochemical and Immunological Studies on some Helminth Disease of Domestic Animal. Soulsby. EJL (ed) 1976: Pathophysiology of Parasitic Infection. Academic Press. London.

Jongejan, F., G. Uilenberg. 2004. The Global Importance of Ticks. Supplement. Jurnal Parasitol. Vol. 129: 3-14.

Junquera P. 2014. Boophilus cattle ticks: biology, prevention and control. Boophilus microplus, Boophilus decoloratus, Boophilus annulatus Rhipicephalus microplus [internet]. [diunduh tanggal 2 Mei 2016]. Tersedia pada http://parasitipedia.net/index.php?option=com_content&view=article&id=2543 &itemid=2819

Kaplan, R. M. 2001. Fasciola hepatica: a review of the economic impact in cattle and considerations for control. Vet.Therapeutics. 2(1):1-11.

Kelly, J. D. 1977. Canine Parasitology. University of Sydney. Sydney.

Khozin, F. A. 2012. Prevalensi penyakit cacing saluran pencernaan pada sapi potong Peranakan Ongole (PO) dan sapi Brahman di Kecamatan Sugio Kabupaten

(4)

Lamongan. Skripsi. Surabaya: Fakultas Kedokteran Hewan. Universitas Airlangga. Jakarta.

Kristin, F. N. K. 2014. Infestasi Kutu Pada Kerbau Albino (Bubalus bubalis) di Desa Sukamaju Kecamatan Ciampea Kabupaten Bogor. Skripsi. IPB. Bogor.

Levine, N. D. 1970. Protozoan Parasites of Domestic Animal and of Man. Burgess Publ. Co. Minneapolis, USA.

Levine, N. D. 1990. Buku Pelajaran Parasitologi Veteriner, penerjemah: Gatut Ashadi, Wardiarto, editor. Gadjah Mada University Press . Yogyakarta.

Levine, N. D. 1994. Buku Pelajaran : Parasitologi Veteriner. Edisi Kedua. Penerjemah : Ashadi G. Gadjah Mada University Press. Yogyakarta.

Lubis, D., A. H. Nasution. dan M. Kamaruddin. 1980. Studi Penentuan Investasi Penyakit Cacing Hati Pada Sapi Dan Kerbau Di Kabupaten Aceh Besar. Laporan Penelitian. Fakultas Kedokteran Hewan dan Peternakan Universitas Syiah Kuala. Banda Aceh.

Malek, E. A. 1980. Snail-Transmitted Parasitic Disease Vol. 11. CRC Press. Florida. Margono, S. S. 1989. Cestodes in Man in Indonesia. Buletin Penelitian Kesehatan,Vol

XVII no2,1989. Jakarta.

Marianto. 2011. Kontaminasi Sistiserkus pada Daging dan Hati Sapi dan Babi yang Dijual di Pasar Tradisional pada Kecamatan Medan Kota. Fakultas Kedokteran Universitas Sumatera Utara. Medan.

Muchlis, A. 1985. Identitas Cacing Hati (Fasciola sp) dan Daur Hidupnya di Indonesia. [Disertasi]. Fakultas Pasca Sarjana. Institut Pertanian Bogor. Bogor.

Murtidjo, B. A. 1990. Beternak Sapi Potong. Kanisius. Yogyakarta.

Natadisastra, D. and R. Agoes. 2009. Parasitologi Kedokteran : Ditinjau Dari Organ Tubuh yang Diserang. Penerbit Buku Kedokteran EGC. Jakarta.

Nezar, M. R, 2014. Jenis Cacing Pada Feses Sapi Di TPA Jatibarang Dan KTT Sidomulyo Desa Nongkosawit Semarang. Skripsi Sarjana Sains. FMIPA UNS. Semarang.

Noble, E. R. and G. A. Noble. 1989. Parasitology : The biology of animal parasites. Lea & Febiger. Philadelphia (US).

(5)

Nofyan, E. K. Mustaka. dan R. Indah. 2010. Identitas jenis telur cacing parasit usus pada ternak sapi (Bos sp) dan Kerbau (Bubalus sp) di Rumah Potong Hewan Palembang. Jurnal Penelitian Sains. Palembang. 10: 06-11.

Novese, T., R. S. Tri. dan K. Siti. 2013. Prevalensi dan intensitas telur cacing parasit pada feses sapi (Bos Sp.) Rumah Potong Hewan (RPH) Kota Pontianak Kalimantan Barat. Jurnal Protobiont. Kalimantan Barat.

Payne, R. C., D. Diauhari., S. Partoutomo., T. W. Jones. And R. A. Pearson. 1991 . Trypanosoma evansi infection in worked and Unworked Buffaloes (Bubalus bubalis) in Indonesia. Veterinary Parasitology. 40:197-206.

Priasdhika, G. 2014. Studi Infestasi Ektoparasit Pada Anjing Di Pondok Pengayom Satwa Jakarta. Skripsi. Fakultas Kedokteran Hewan. IPB. Bogor.

Purnomo, J. G., L. J. Magdalena., R. Ayda., dan A. M. Harijani. 1987. 1987. Atlas Helmintologi Kedokteran. Gramedia. Jakarta.

Pusarawati, S., B. Ideham., Kusmartisnawati., I.S. Tantular dan S. Basuki. 2014. Atlas Parasitologi Kedokteran. EGC. Jakarta.

Salimah, A. 2014. Caplak Boophilus Microplus Di Peternakan Sapi Potong Di Jonggol Dan Uji Efikasinya Terhadap Malation Dan Deltametrin. Skripsi. Fakultas Kedokteran Hewan. IPB. Bogor.

Sandjaja, B. 2007. Parasitologi Kedokteran: Helminthologi Kedokteran. Prestasi Pustaka Publisher . Jakarta.

Scofield, A. 2012. Infestation by H. quadripertus on cattle in SAO Dongingos do Capim. Parasitologia Veterineria. Brazil.

Shaw, R. D., J. A. Thorburn., McDougall., Robertson, H. G. Wallace. 1976. Cattle Tick Control. England: A Cooper Publication.

Siregar, S. B. 2008. Penggemukan Sapi. Penebar Swadaya. Jakarta.

Soulsby, E. J. L 1986 . Helminths, Arthropds and Protozoa of Domesticated Animals. The English language book society and bailliere, Tindall. London

.

Soulsby, E. J. L. 1982. Helminths, Arthropods and Protozoa of Domesticated Animals. 7th Edition. Bailliere Tindall. London.

(6)

Sudarmono, A. S. dan Y. B. Sugeng. 2008. Sapi Potong. Penebar Swadaya. Jakarta. Sugeng, Y. B. 1999. Sapi Potong Cetakan ke-7. PT. Penebar Swadaya. Jakarta.

Sukarsih, S. Partoutomo., E. Satria., C. H. Eisemann. dan P. Wiladsen. 1999. Pengembangan vaksin myasis: deteksi in vitro respon kekebalan protektif antigen protein peritrophic membrane, pelet dan supernatan larva L1 lalat Chrysomya bezziana pada domba. JITV 4 (3): 202–208

Suparmin, Y. 2015. Deteksi dan Identifikasi Faktor Penyebab Timbulnya Infestasi Caplak Boophilus sp. Pada Sapi Bali Di Kecamatan Mallusetasi, Kabupaten Barru. Skripsi. Fakultas Kedokteran Hewan Universitas Hasanudin. Makasar. Suwandi. 2001. Mengenal Berbagai Penyakit Parasitik pada Ternak. Balai Penelitian

Ternak. Bogor.

Suweta, I. G. P. 1985. Kerugian Ekonomi Akibat Infeksi Cacing Hati Pada Sapi Di Bali. [Disertasi]. Universitas Padjajaran. Bandung.

Tampubolon, M. 2004. Protozoologi. Departemen Pendidikan dan Kebudayaan; Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi; Pusat Studi Ilmu Hayati; Institut Pertanian Bogor. Bogor.

Taylor, M. A., R. L. Coop. and R. L. Wall. 2007. Veterinary Parasitology 3rd Ed. Blackwell Publishing Ltd. Oxford.

Urquhart, G. M., J. Armour., J. L. Duncan., A. M. Dunn., F. W. Jennings. 1987. Veterinary Parasitology. Churchill Livingstone. New York.

Wakelin. 1996. How Parasitic Infection are Controlled. 2nd Edition. Cambridge University Press. Syndicate Of The University Of Cambridge.

Walker, B. 2007. Cattle lice [Internet]. [diunduh 2014 Januari 30]. Tersedia pada: http://www.dpi.nsw.gov.au/_data/assets/pdf_file/0017/104066/cattlelice.pdf. Wall, R. and D. Shearer. 2001. Veterinary Ectoparasites: Biology, Pathology, and

Control 2nd Ed. Blackwell Sciences Ltd. London.

Winters, L. 2009. Parasites. (Diakses tanggal 2 November 2015). Tersedia pada http://www.stanford.edu.

Referensi

Dokumen terkait

- OTONOMI DAERAH, PEMERINTAHAN UMUM, ADMINISTRASI KEUANGAN DAERAH, PERANGKAT DAERAH, KEPEGAWAIAN DAN

Prinsip lembaga suaka terus menerus dikukuhkan oleh negara-negara di kawasan tersebut dengan inkorporasinya ke dalam, dan kemudian dibuatnya secara khusus perjanjian regional

Kajian ini telah dijalankan untuk mengenal pasti keberkesanan kaedah permainan bahasa (KPB) dalam meningkatkan prestasi pencapaian pelajar terhadap kata kerja al-mudari

Pengawasan intern menurut Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 60 Tahun 2008 tentang Sistem Pengendalian Intern Pemerintah adalah seluruh proses kegiatan

Keefektifan cendawan entomopatogen serangga untuk mengendalikan hama sasaran sangat tergantung pada keragaman jenis isolat, kerapatan spora, kualitas media tumbuh, jenis hama

Independensi yang diterapkan pada 5 Kantor Akuntan Publik yang menjadi objek penelitian sudah sesuai dengan Standar Pengendalian Mutu yang ditetapkan oleh Institut Akuntan

Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemberian konsentrasi Pb yang berbeda tidak setabil di akar maupun di daun, ini memperlihatkan bahwa konsentrasi perlakuan logam

Komputer kuantum adalah komputer untuk menanipulasi dan meinterpretasikan penyandian dari bit-bit quantum 􀂳qubit􀂴, komputer kuantum merupakan tipe