• Tidak ada hasil yang ditemukan

BADAN PENANGGULANGAN BENCANA DAERAH Jl. KH. Wahid Hasyim No. 141 Telp. (0321) J O M B A N G

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "BADAN PENANGGULANGAN BENCANA DAERAH Jl. KH. Wahid Hasyim No. 141 Telp. (0321) J O M B A N G"

Copied!
11
0
0

Teks penuh

(1)

PEMERINTAH KABUPATEN JOMBANG

BADAN PENANGGULANGAN BENCANA DAERAH

Jl. KH. Wahid Hasyim No. 141 Telp. (0321) 868233

J O M B A N G - 61411

KEPUTUSAN

KEPALA BADAN PENANGGULANGAN BENCANA DAERAH KABUPATEN JOMBANG

NOMOR : 188.4 / 792 / 415.46 / 2018 Tentang

PEMBENTUKAN PUSAT PENGENDALIAN OPERASI PENANGGULANGAN BENCANA (PUSDALOPS-PB)

KEPALA BADAN PENANGGULANGAN BENCANA DAERAH KABUPATEN JOMBANG

Menimbang : a. bahwa dalam rangka pelaksanaan ketentuan Peraturan

Pemerintah Nomor 21 Tahun 2008 tentang Penyelenggaraan Penanggulangan Bencana;

b. bahwa untuk melaksanakan ketentuan Peraturan Kepala Badan

Nasional Penanggulangan Bencana Nomor 15 Tahun 2012

tentang Pedoman Pusat Pengendalian Operasi

Penanggulangan Bencana, perlu dibentuk Pusat Pengendalian Operasi Penanggulangan Bencana (PUSDALOPS-PB), Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Jombang;

c. bahwa berdasar pertimbangan sebagaimana dimaksud pada

huruf a dan b, perlu ditetapkan dengan Keputusan Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Jombang.

Mengingat : 1. Undang-Undang Dasar Republik Indonesia Tahun 1945; Pasal 5

ayat (2);

2. Undang-undang Nomor 32 Tahun 2004 Tentang Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 125, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4437) sebagaimana telah diubah beberapa kali, terakhir dengan Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2008 tentang Perubahan Kedua atas Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2008 Nomor 59, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4844);

3. Undang-Undang Nomor 24 Tahun 2007 tentang

Penanggulangan Bencana (Lembaran Negara Republik

Indonesia Tahun 2007 Nomor 66, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4723);

4. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 29 Tahun 2014 tentang Pencarian Dan Pertolongan;

5. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia No. 21 Tahun 2008 tentang Penyelenggaraan Penanggulangan Bencana;

(2)

6. Peraturan Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana No. 9 Tahun 2008 tentang Prosedur Tetap Tim Reaksi Cepat Badan Nasional Penanggulangan Bencana;

7. Peraturan Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana No. 13 Tahun 2010 tentang Pedoman Pencarian, Pertolongan Dan Evakuasi;

8. Peraturan Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana No. 24 Tahun 2010 tentang Pedoman Penyusunan Rencana Operasi Darurat Bencana;

9. Peraturan Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana

No. 15 Tahun 2011 tentang Pedoman Pengkajian Kebutuhan Pasca Bencana;

10. Peraturan Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana

No. 15 Tahun 2012 tentang Pedoman Pusat Pengendalian Operasi Penanggulangan Bencana (Pusdalops-PB);

11. Peraturan Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana

No. 6 Tahun 2013 tentang Pedoman Radio Komunikasi Kebencanaan;

12. Peraturan Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana

No. 8 Tahun 2013 tentang Pedoman Media Center Tanggap Darurat Bencana;

13. Peraturan Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana

No. 3 Tahun 2016 tentang Sistem Komando Penanganan Darurat Bencana;

14. Peraturan Daerah Kabupaten Jombang Nomor 1 Tahun 2011

tentang Organisasi Dan Tata Kerja Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Jombang;

15. Peraturan Bupati Nomor 18 Tahun 2011 tentang Tugas Pokok

Dan Fungsi Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Jombang.

M E M U T U S K A N

Menetapkan,

PERTAMA : Membentuk Pusat Pengendalian Operasi Penanggulangan Bencana

yang selanjutnya disebut PUSDALOPS-PB sebagai unit kerja pada Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Jombang dengan struktur organisasi dan tugas pokok sebagaimana dijelaskan dalam lampiran keputusan ini;

KEDUA : Pelaksanaan tugas Pusdalops-PB, Badan Penanggulangan Bencana

Daerah Kabupaten Jombang sebagaimana dimaksud Diktum Pertama dilaksanakan terus menerus selama 24 jam dalam sehari dan 7 hari dalam seminggu yang selanjutnya disebut dengan 24/7

dibawah Seksi Pencegahan Dan Kesiapsiagaan, Badan

Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Jombang;

KETIGA : Segala biaya yang dikeluarkan sebagai akibat diterbitkannya

keputusan ini, dibebankan pada Dokumen Pelaksanaan Anggaran-SKPD, Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Jombang;

(3)

KEEMPAT : Keputusan ini berlaku sejak tanggal ditetapkan dan apabila di kemudian hari terdapat kekeliruan akan dilakukan perbaikan sebagaimana mestinya.

Ditetapkan di : Jombang

Pada Tanggal : 23 Juli 2018 SEKRETARIS DAERAH

SELAKU

KEPALA BADAN PENANGGULANGAN BENCANA DAERAH KABUPATEN JOMBANG

Drs. EKSAN GUNAJATI, M.Si. Pembina Utama Muda 19621109 198501 1 003 Salinan disampaikan kepada Yth.

(4)

Lampiran : Keputusan Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Jombang

Nomor : 188.4 / 792 / 415.46 / 2018

Tanggal : 23 Juli 2018

I. STRUKTUR ORGANISASI

1. Pusdalops-PB dalam struktur Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Jombang

2. Struktur organisasi Pusdalops-PB BPBD Kabupaten Jombang KEPALA BPBD

ANGGOTA UNSUR PENGARAH

KEPALA PELAKSANA BPBD

Seksi Kedaruratan Dan Logistik

Seksi Pencegahan Dan Kesiapsiagaan

Seksi Rehabilitasi Dan Rekonstruksi Sekretaris Pusdalops-PB PENGAWAS Keuangan Operator Rescuer MANAGER

SUPERVISOR DAN KOORDINATOR ADMINISTRASI

Unit Data Dan Informasi

Sarana Prasarana

Dokumentasi

(5)

II. TUGAS POKOK, FUNGSI DAN TANGGUNG JAWAB 1. Tugas Pokok

a. Sebelum Bencana

- Memberikan dukungan kegiatan pada saat sebelum bencana (pengumpul, pengolah, penyaji data dan informasi kebencanaan) secara rutin.

b. Saat Tanggap Darurat Bencana

- Memberikan dukungan pada Posko Tanggap Darurat dan Pelaksanaan Kegiatan Darurat;

- Memberikan dukungan pada ketersediaan data Awal Rehabilitasi Dan Rekonstruksi.

c. Pasca Bencana

- Memberikan dukungan kegiatan pada saat setelah bencana terjadi (penyedia data dan informasi khususnya dalam pelaksanaan rehabilitasi dan rekonstruksi)

2. Fungsi

a. Fungsi Pencari Dan Pengolah Data

- Mencari, melakukan triangulasi dan mengolah informasi kebencanaan menjadi data bencana;

b. Fungsi Penerima Dan Penerus Peringatan Dini - Menerima informasi kebencanaan;

- Meneruskan data kebencanaan dan peringatan dini kepada instansi terkait dan masyarakat.

c. Fungsi tanggap darurat

- Sebagai koordinator pengerahan sumber daya untuk penanganan tanggap darurat bencana secara cepat tepat, efisien dan efektif;

- Sebagai Pusat Data Dan Informasi; - Sebagai Petugas Rapid Assessment;

- Sebagai Pelaksana Operasi pencarian, Pertolongan, Evkuasi Dan Pemadaman Kebakaran;

- Sebagai petugas pengumpul data Assessment Awal Reahbilitasi Dn Rekonstruksi.

d. Fungsi koordinasi

- Melakukan komunikasi dan sinkronisasi pelaksanaan penanggulangan bencana.

3. Tanggung Jawab a. Secara Strukutral

- Sebagai unit pemantau kebencanaan dan penyaji data bencana pada Badan Penanggulangan bencana Daerah kabupaten Jombang.

b. Secara Institusional

- Sebagai pelaksana amanah peraturan perundang-undangan kebencanaan yang berlaku.

c. Secara Operasional

- Sebagai pelaksana teknis tugas pokok dan fungsi dan peran Pusdalops PB pada penyelenggaraan penanggulangan bencana.

(6)

III. TUGAS PERSONIL 1. Pengawas

a. Melakukan fungsi pengawasan secara sistematis dalam kinerja, rencana dan tujuan manajemen Pusdalops untuk mendukung proses penanggulangan bencana.

2. Manager

a. Memberikan arahan kepada seluruh anggota Pusdalops PB dalam perencanaan, penyelenggaraan, pengumpulan, pengolahan data dan informasi kebencanaan serta analisa guna mendukung proses penanggulangan bencana;

b. Melakukan monitoring dan evaluasi terhadap operasional kerja Pusdalops PB; c. Memeriksa, menyetujui, menandatangani dan menyampaikan laporan harian

kepada Kepala Badan;

d. Menerima arahan dari Kepala Badan atau pejabat lain yang berwenang; e. Melaksanakan koordinasi dengan instansi terkait;

f. Menetapkan peningkatan fungsi atau aktivasi Pusdalops PB menjadi Posko Tanggap Darurat pada status keadaan darurat bencana, dibawah kendali operasi Komandan Tanggap Darurat Bencana.

3. Supervisor Dan Koordinator Administrasi

a. Melaksanakan program dari Manajer Pusdalops PB;

b. Melakukan monitoring serta evaluasi kerja Tim Pusdalops untuk menjalankan tugas sesuai dengan kompetensi masing-masing;

c. Selalu siaga memantau informasi kejadian bencana; d. Melakukan analisa kejadian bencana;

e. Memeriksa laporan harian dan bertanggung jawab terhadap isi laporan harian di Pusdalops PB;

f. Meneruskan seluruh laporan Manajer Pusdalops PB;

g. Melaksanakan dan mengawasi kegiatan pengelolaan administrasi umum, SDM, penyusunan program dan keuangan Pusdalops PB;

h. Melaksanakan pengaturan jadwal operasional personil dengan mekanisme 24/7;

i. Melaksanakan ketersediaan sarana pendukung operasional PB dan urusan rumah tangga kantor;

j. Melaksanakan sistem pengendalian intern;

k. Melakukan koordinasi dengan Manager untuk menyusun dan mempersiapkan laporan dan/atau bahan publikasi yang diperlukan;

l. Bertindak sebagai Incident Commander atau Safety Officer pada operasi penanggulangan bencana, kebakaran dan musibah tertentu lainnya.

3. Ketua Team

a. Memimpin piket jaga Pusdalops;

b. Memeriksa dan merangkum laporan kegiatan dari operator dan

bertanggungjawab menyusunnya menjadi laporan harian untuk Supervisor Pusdalops PB;

c. Mengkoordinir serah terima piket kepada petugas piket selanjutnya; d. Melakukan absensi anggota;

e. Bertanggung jawab atas anggota team jaga;

f. Bertanggung jawab atas kesiapan peralatan taktis dan perlengkapan kantor selama piket;

(7)

h. Bertanggung jawab atas kebersihan kantor; i. Melaksanakan tugas lain atas perintah pimpinan; j. Bertanggung jawab kepada Supervisor Pusdalops. 4. Operator Unit Data Dan Informasi

a. Melakukan pantauan kejadian bencana dengan mengakses situs, tayangan televisi, siaran radio di media elektronik, maupun cetak yang berkaitan dengan kebencanaan dan tugas-tugasnya dan kemudian mencatatnya di log;

b. Melakukan komunikasi dengan stakeholder terkait untuk verifikasi, cross check dan pemutakhiran data;

c. Menerima, menyiapkan berita/informasi dan menginformasikan secepatnya tentang peringatan dini dan perkembangan kondisi mutakhir penanggulangan bencana setelah diverifikasi kepada pejabat berwenang di BNPB/BPBD menggunakan alat komunikasi yang tersedia;

d. Memproduksi peta-peta tematik dan database sesuai dengan kebutuhan; e. Mampu mengatasi permasalahan minor sarana informasi dan komunikasi; f. Mengembangkan sistem kearsipan yang sesuai di dalam Pusdalops PB; g. Mengolah informasi secara profesional, mengklasifikasikannya dan

bertanggung jawab atas hasil-hasilnya;

h. Merancang suatu sistem layanan/penggunaan arsip untuk berbagai kepentingan secara aman, tepat sasaran, tepat guna dan tepat waktu;

i. Mengumpulkan, menyediakan, memelihara naskah laporan, data-data dan hal-hal lain yang berkaitan dengan kebencanaan dalam bentuk digital maupun cetak.

j. Menyiapkan laporan harian;

k. Membuat berita acara dan laporan kejadian kebakaran; l. Melakukan apel udara;

m. Melaksanakan tugas lain atas perintah pimpinan; n. Bertanggung jawab kepada Ketua Team;

o. Menjaga kebersihan Kantor Dan lingkungan Pusdalops; p. Melakukan Rapid Assessment;

q. Mengumpulkan data awal rehabilitasi dan rekonstruksi. 5. Rescuer Unit Operasi

a. Melaksanakan operasi pemadaman kebakaran, bencana, pencarian, pertolongan dan evakuasi

b. Menjaga, merawat, membersihkan dan menyiapkan peralatan perlindungan diri sehingga siap dipergunakan pada saat operasi;

c. Melaksanakan tugas lain atas perintah pimpinan. 6. Sarana Dan Prasarana

a. Melakukan perawatan harian dari sarana dan peralatan kerja yang dimiliki; b. Menjaga, merawat, membersihkan dan menyiapkan peralatan taktis baik

peralatan pemadaman kebakaran, peralatan penanggulangan bencana dan peralatan pencarian pertolongan sehingga siap dipergunakan pada saat operasi.

7. Dokumentasi

a. Mendokumentasikan kegiatan Pusdalops PB secara periodik. 8. Keuangan

a. Mengelola uang operasional.

(8)

IV. PERSYARATAN PERSONIL 1. Pengawas

a. Adalah Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Jombang.

2. Manager

a. Dijabat oleh Kepala Seksi Pencegahan Dan Kesiapsiagaan pada BPBD Kab. Jombang;

b. Sehat jasmani dan rohani;

c. Memiliki leadership dan mampu berkomunikasi dengan baik; d. Memiliki komitmen, motivasi tinggi dan disiplin;

e. Mampu bekerja sendiri, maupun menjadi bagian dari tim; f. Mampu menggunakan aplikasi internet termasuk email;

g. Menguasai prinsip-prinsip manajemen penanggulangan bencana; h. Memahami sistem komunikasi kedaruratan;

i. Telah mengikuti pendidikan dan pelatihan sesuai kompetensi tugas dan tanggungjawab.

3. Supervisor Dan Koordinator Administrasi

a. Supervisor adalah personil Non PNS atau profesional yang ditetapkan oleh Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan bencana Daerah Kabupaten Jombang sesuai ketentuan yang berlaku;

b. Cakap dan mampu untuk menduduki jabatan supervisor dan koordinator administrasi;

c. Memiliki keahlian khusus minimal yang diwajibkan, yaitu Medical First Responder, Fire Fighter, High Angle Rescue Technique, Water Rescue, Jungle Rescue, Confined Space Rescue dan Collapsed Structure Search And Rescue, Incident Commander dan SAR Planning;

d. Sehat jasmani dan rohani;

e. Memiliki leadership dan mampu berkomunikasi dengan baik; f. Memiliki komitmen, teliti, sabar, motivasi tinggi dan disiplin; g. Mampu menggunakan perangkat lunak;

h. Mampu menggunakan aplikasi internet termasuk email;

i. Menguasai dan memahami prinsip-prinsip manajemen penanggulangan bencana, sistem komunikasi kedaruratan dan mekanisme pencarian, pertolongan, evakuasi dan pemadaman kebakaran;

j. Menguasai pelaporan dan administrasi keuangan; k. Mengetahui prinsip-prinsip persuratan dan kearsipan.

l. Pernah dan bersedia mengikuti pendidikan dan pelatihan sesuai kompetensi tugas dan tanggungjawab;

m. Diutamakan yang memiliki sertifikat kompetensi yang diterbitkan oleh lembaga sertifikasi profesi Penanggulangan Bencana (LSP-PB) dengan okupasi minimal Koordinator Data Dan Informasi dan atau Petugas Pencarian Dan Pertolongan; n. Membantu Manajer untuk pelaksanaan kegiatan Pusdalops PB.

4. Ketua Team

a. Ketua Team personil Non PNS atau profesional yang ditetapkan oleh Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan bencana Daerah Kabupaten Jombang sesuai ketentuan yang berlaku;

b. Cakap dan mampu untuk menduduki jabatan Ketua Team; c. Bersedia untuk bekerja sesuai jadwal piket yang ditetapkan;

(9)

d. Bersedia untuk bekerja di Pusdalops PB selama minimal 4 (empat) tahun sejak tanggal ditetapkan;

e. Sehat jasmani dan rohani;

f. Memiliki leadershipdan mampu berkomunikasi dengan baik; g. Memiliki komitmen, motivasi tinggi dan disiplin;

h. Mampu menggunakan perangkat lunak untuk pelaporan minimal Ms Office; i. Mampu menggunakan aplikasi internet termasuk email;

j. Mengerti dan memahami prinsip-prinsip manajemen penanggulangan bencana dan sistem komunikasi kedaruratan;

k. Diutamakan yang memiliki sertifikat kompetensi yang diterbitkan oleh lembaga sertifikasi profesi Penanggulangan Bencana (LSP-PB) dengan okupasi minimal pengumpul data;

l. bersedia mengikuti pendidikan dan pelatihan sesuai kompetensi tugas dan tanggungjawab.

5. Operator Unit Data Dan Informasi

a. Operator Unit Data Data Dan Informasi Pusdalops adalah jabatan fungsional atau personil Non PNS/Profesional yang ditetapkan oleh Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan bencana Daerah Kabupaten Jombang sesuai ketentuan yang berlaku;

b. Operator memiliki keahlian khusus yang diwajibkan, yaitu Informasi Teknologi

(sofware/hardware), Radio Komunikasi, Analisis Pantauan Bencana

(Geografi/Geologi) dan Database;

c. Bersedia untuk bekerja sesuai giliran piket (shift);

d. Bersedia untuk bekerja sebagai di Pusdalops PB selama minimal 4 (empat) tahun sejak tanggal ditetapkan;

e. Dapat diberikan tunjangan keahlian atau tunjangan khusus; f. Sehat jasmani dan rohani;

g. Memiliki disiplin, loyalitas dan integritas tinggi;

h. Mampu bekerja sendiri, maupun menjadi bagian dari tim;

i. Mampu menggunakan perangkat lunak untuk pelaporan (Ms Office); j. Mampu menggunakan aplikasi internet termasuk email;

k. Mampu mengoperasikan peralatan teknologi informasi dan komunikasi;

l. Menguasai dan memahami prinsip-prinsip manajemen penanggulangan bencana dan sistem komunikasi kedaruratan;

m. Menguasai teknik pemetaan sederhana;

n. Diutamakan yang memiliki sertifikat kompetensi yang diterbitkan oleh lembaga sertifikasi profesi Penanggulangan Bencana (LSP-PB) dengan okupasi minimal pengumpul data;

o. Bersedia mengikuti pendidikan dan pelatihan sesuai kompetensi tugas dan tanggungjawab.

5. Rescuer Unit Operasi

a. Rescuer Unit Operasi Pusdalops adalah jabatan fungsional atau personil Non

PNS/Profesional yang ditetapkan oleh Kepala Pelaksana Badan

Penanggulangan bencana Daerah Kabupaten Jombang sesuai ketentuan yang berlaku;

b. Memiliki keahlian khusus minimal yang diwajibkan, yaitu Medical First Responder, Fire Fighter, High Angle Rescue Technique, Water Rescue, Jungle Rescue, Confined Space Rescue dan Collapsed Structure Search And Rescue; c. Bersedia untuk bekerja sesuai giliran piket (shift);

(10)

d. Bersedia untuk bekerja sebagai di Pusdalops PB selama minimal 4 (empat) tahun sejak tanggal ditetapkan;

e. Dapat diberikan tunjangan keahlian atau tunjangan khusus; f. Sehat jasmani dan rohani;

g. Memiliki disiplin, loyalitas dan integritas tinggi;

h. Mampu bekerja sendiri, maupun menjadi bagian dari tim; i. Mampu menggunakan perangkat lunak untuk pelaporan; j. Mampu menggunakan aplikasi internet termasuk email;

k. Menguasai dan memahami prinsip-prinsip manajemen penanggulangan bencana, sistem komunikasi kedaruratan dan sistem pencarian, pertolongan dan evakuasi;

l. Diutamakan yang memiliki sertifikat kompetensi yang diterbitkan oleh lembaga sertifikasi profesi Penanggulangan Bencana (LSP-PB) dengan okupasi minimal petugas pencarian dan pertolongan;

m. Bersedia mengikuti pendidikan dan pelatihan sesuai kompetensi tugas dan tanggungjawab.

6. Sarana Dan Prasarana

a. Pelaksana adalah personil Non PNS/Profesional yang ditetapkan oleh Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan bencana Daerah Kabupaten Jombang sesuai ketentuan yang berlaku;

b. Memiliki kemampuan teknis dan keilmuan yang menjamin efisiensi dan efektivitas pelayanan sarana dan prasarana;

c. Menguasai program Ms. Office dan internet;

d. Mengetahui dan mampu berkomunikasi, teliti dan disiplin;

e. Bersedia mengikuti pendidikan dan pelatihan sesuai kompetensi tugas dan tanggungjawab.

7. Dokumentasi

a. Pelaksana adalah personil Non PNS/Profesional yang ditetapkan oleh Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan bencana Daerah Kabupaten Jombang sesuai ketentuan yang berlaku;

b. Sehat jasmani dan rohani;

c. Memiliki kemampuan teknis dan keilmuan yang menjamin efisiensi dan efektivitas perawatan, pengamanan dan pelayanan dokumentasi;

d. Menguasai program Ms. Office dan Internet;

e. Mengetahui dan mampu berkomunikasi, teliti dan disiplin;

f. Wajib mengikuti pendidikan dan pelatihan sesuai kompetensi tugas dan tanggungjawab.

8. Keuangan

a. Pelaksana administrasi keuangan adalah Non PNS/Profesional yang ditetapkan oleh Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan bencana Daerah Kabupaten Jombang sesuai ketentuan yang berlaku;

b. Sehat jasmani dan rohani;

c. Memiliki pengalaman sebagai pengelola keuangan; d. Mengetahui dasar-dasar akuntansi dan pembukuan; e. Menguasai program Ms. Office dan Internet;

f. Mengetahui dan mampu berkomunikasi, teliti dan disiplin;

g. Bersedia mengikuti pendidikan dan pelatihan sesuai kompetensi tugas dan tanggungjawab.

(11)

V. KETENTUAN LAIN

1. Hal – hal yang belum diatur di dalam peraturan ini, sepanjang mengenai

pelaksanaannya akan ditetapkan lebih lanjut melalui Keputusan Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Jombang;

2. Jika di kemudian hari pada pelaksanaannya terdapat kekeliruan akan dilakukan perbaikan sebagaimana mestinya.

SEKRETARIS DAERAH SELAKU

KEPALA BADAN PENANGGULANGAN BENCANA DAERAH KABUPATEN JOMBANG

ttd

Drs. EKSAN GUNAJATI, M.Si. Pembina Utama Muda 19621109 198501 1 003

Referensi

Dokumen terkait

[r]

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Efektivitas Kinerja Pegawai Pada Kantor Kecamatan Pallangga Kabupaten Gowa. Untuk mencapai tujuan tersebut maka peneliti menggunakan

Setelah dilakukan observasi lapangan dan dilanjutkan dengan pembuatan rencana program kerja dengan pelaksanaannya selama dua bulan, mulai tanggal 1 Juli sampai dengan

Photovoltaic (PV) sebagai pembangkit listrik merupakan salah satu alternatif pemanfaatan sumber energi terbarukan.Pemakaian daya pembangkit konvensional dapat

Penelitian ini bertujuan untuk melihat pengaruh efek perlakuan subjek yang kelompok kontrol latihan pernapasan jalan enam menit selama 6 minggu dengan kelompok subjek yang

bahwa dengan telah terbentuknya Kabupaten Bener Meriah berdasarkan Undang-undang Nomor 41 Tahun 2003 dan dalam rangka mengisi Keistimewaan di Provinsi Nanggroe Aceh

Računalo moţemo podijeliti na tri podsustava prikazana na slici ( Slika 20 ), a to su: korisničko sučelje, upravljački dio i komunikacijski dio koji se sastoje od

Dari data-data dosen yang sudah dicatat sebagian akan digunakan untuk pencatatan data pengajuan kegiatan apabila dosen yang telah tersimpan namanya mengajukan usulan