Jakarta, 30 Maret 2012
PT BANK VICTORIA INTERNATIONAL Tbk
S.E. & O.
G. ANDREW A. HASWIN
OLIVER SIMORANGKIR
Pjs.
Direktur Utama
Direktur
ASET
1. Kas 31.547 28.255 32.141 28.921
2. Penempatan pada Bank Indonesia 1.264.232 1.535.878 1.429.195 1.564.837 3. Penempatan pada bank lain 1.113.310 1.461.647 1.235.538 1.462.137
4. Tagihan spot dan derivatif
5. Surat berharga
a. Diukur pada nilai wajar melalui laporan laba/rugi 45.310 1.537.991 45.310 1.537.991 b. Tersedia untuk dijual 1.561.948 1.096.908 1.644.619 1.351.014 c. Dimiliki hingga jatuh tempo 1.518.952 819.356 1.557.741 819.356
d. Pinjaman yang diberikan dan piutang
6. Surat berharga yang dijual dengan janji dibeli kembali (repo) 7. Tagihan atas surat berharga yang dibeli dengan janji dijual
kembali (reverse repo)
8. Tagihan akseptasi
9. Kredit
a. Diukur pada nilai wajar melalui laporan laba/rugi
b. Tersedia untuk dijual
c. Dimiliki hingga jatuh tempo
d. Pinjaman yang diberikan dan piutang 5.587.986 3.510.652 5.802.342 3.522.891
10. Pembiayaan syariah
11. Penyertaan 141.159 141.201 60 60
12. Cadangan kerugian penurunan nilai aset keuangan /
a. Surat berharga (18.009 ) (18.156 )
b. Kredit (240.577 ) (351.490 ) (243.706 ) (335.672 )
c. Lainnya (1.412 ) (36 )
13. Aset tidak berwujud 233 4.325 4.092
Akumulasi amortisasi aset tidak berwujud / (21 ) (2.749 ) (2.728 ) 14. Aset tetap dan inventaris 186.572 168.507 203.187 181.731 Akumulasi penyusutan aset tetap dan inventaris / (40.371 ) (32.166 ) (44.668 ) (35.303 )
15. Aset non produktif
a. Properti terbengkalai 35.877 6.929 35.979 6.981 b. Aset yang diambil alih 7.164 402 7.566
c. Rekening tunda 365 245 1.352 245
d. Aset antar kantor
i. Melakukan kegiatan operasional di Indonesia ii. Melakukan kegiatan operasional di luar Indonesia 16. Cadangan kerugian penurunan nilai dari aset non keuangan / (579 ) (1.690 ) (2.320 )
17. Sewa pembiayaan
18. Aset pajak tangguhan 32.607 407 32.935
19. Aset lainnya 96.938 164.029 101.088 178.311
TOTAL ASET 11.302.881 10.106.602 11.802.563 10.304.853
LIABILITAS DAN EKUITAS
LIABILITAS
1. Giro 328.691 176.245 358.724 179.021
2. Tabungan 621.292 418.945 626.286 424.153
3. Simpanan berjangka 7.833.989 8.134.296 8.263.998 8.292.893
4. Dana investasi revenue sharing
5. Pinjaman dari Bank Indonesia
6. Pinjaman dari bank lain 793.377 110.892 818.451 140.690
7. Liabilitas spot dan derivatif
8. Utang atas surat berharga yang dijual dengan janji dibeli
kembali (repo)
9. Utang akseptasi
10. Surat berharga yang diterbitkan 399.816 398.517 399.816 398.517
11. Pinjaman yang diterima
a. Pinjaman yang dapat diperhitungkan sebagai modal
b. Pinjaman yang diterima lainnya
12. Setoran jaminan 135
13. Liabilitas antar kantor
a. Melakukan kegiatan operasional di Indonesia b. Melakukan kegiatan operasional di luar Indonesia
14. Liabilitas pajak tangguhan 3.930 3.930
15. Liabilitas lainnya 109.699 123.691 119.109 126.889
16. Dana investasiSUR¿WVKDULQJ
TOTAL LIABILITAS 10.090.794 9.362.586 10.590.449 9.562.163
EKUITAS
17. Modal disetor
a. Modal dasar 1.400.000 1.400.000 1.400.000 1.400.000 b. Modal yang belum disetor / (1.015.326 ) (1.015.326 ) (1.015.326 ) (1.015.326 ) c. Saham yang dibeli kembali WUHDVXU\VWRFN /
18. Tambahan modal disetor
a. Agio 21.945 8.227 21.945 8.227
b. Disagio /
c. Modal sumbangan
d. Dana setoran modal 270.093 24.971 270.093 24.971
e. Lainnya
19. Pendapatan (kerugian) komprehensif lainnya a. Penyesuaian akibat penjabaran laporan keuangan dalam
mata uang asing
b. Keuntungan (kerugian) dari perubahan nilai aset keuangan
dalam kelompok tersedia untuk dijual 32.518 9.333 34.429 24.620 c. Bagian efektif lindung nilai arus kas
d. Selisih penilaian kembali aset tetap
e. Bagian pendapatan komprehensif lain dari entitas asosiasi (1.911 ) (15.287 ) f. Keuntungan (kerugian) aktuarial program manfaat pasti g. Pajak penghasilan terkait dengan laba komprehensif lain
h. Lainnya
20. Selisih kuasi reorganisasi
21. Selisih restrukturisasi entitas sepengendali
22. Ekuitas lainnya
23. Cadangan
a. Cadangan umum 14.000 12.000 14.000 12.000
b. Cadangan tujuan
24. Laba/rugi
a. Tahuntahun lalu 301.458 198.532 301.458 196.657 b. Tahun berjalan 187.399 106.279 187.399 106.801 TOTAL EKUITAS YANG DAPAT DIATRIBUSIKAN
KEPADA PEMILIK 1.212.087 744.016 1.212.087 742.663
25. Kepentingan non pengendali 27 27
TOTAL EKUITAS 1.212.087 744.016 1.212.114 742.690
TOTAL LIABILITAS DAN EKUITAS 11.302.881 10.106.602 11.802.563 10.304.853
Bisnis Indonesia & Investor Daily_8x540_30 Maret 2012
LAPORAN POSISI KEUANGAN
PT BANK VICTORIA INTERNATIONAL Tbk dan ANAK PERUSAHAAN
PER 31 DESEMBER 2011 DAN 31 DESEMBER 2010 (dalam jutaan rupiah)
( Telah Diaudit )
LAPORAN LABA RUGI KOMPREHENSIF KONSOLIDASIAN
PT BANK VICTORIA INTERNATIONAL Tbk dan ANAK PERUSAHAAN
PER 31 DESEMBER 2011 DAN 31 DESEMBER 2010 (dalam jutaan rupiah)
( Telah Diaudit )
LAPORAN KOMITMEN DAN KONTINJENSI
PT BANK VICTORIA INTERNATIONAL Tbk dan ANAK PERUSAHAAN
PER 31 DESEMBER 2011 DAN 31 DESEMBER 2010 (dalam jutaan rupiah)
( Telah Diaudit )
LAPORAN KUALITAS ASET PRODUKTIF DAN INFORMASI LAINNYA
PT BANK VICTORIA INTERNATIONAL Tbk
PER 31 DESEMBER 2011 DAN 31 DESEMBER 2010 (dalam jutaan rupiah)
( Telah Diaudit )
PENDAPATAN DAN BEBAN OPERASIONAL
A. Pendapatan dan Beban Bunga
1. Pendapatan Bunga
a. Rupiah 783.874 702.756 815.125 726.443
b. Valuta asing
2. Beban Bunga
a. Rupiah 643.815 585.237 665.143 595.079
b. Valuta asing
Pendapatan (Beban) Bunga Bersih 140.059 117.519 149.982 131.364 B. Pendapatan dan Beban Operasional selain Bunga 1. Pendapatan Operasional Selain Bunga 258.380 340.158 267.778 343.681 a. Peningkatan nilai wajar aset keuangan
i. Surat berharga 5.182 17.998 5.182 18.074
ii. Kredit
iii. Spot dan derivatif
iv. Aset keuangan lainnya
b. Penurunan nilai wajar liabilitas keuangan
c. Keuntungan penjualan aset keuangan
i. Surat berharga 84.647 307.689 119.991 312.906
ii. Kredit
iii. Aset keuangan lainnya
d. Keuntungan transaksi spot dan derivatif (realised)
e. Keuntungan dari penyertaan dengan HTXLW\PHWKRG 20.555 5.458
f. Dividen
g. Komisi/provisi/fee dan administrasi 37.046 2.650 38.435 2.759 h. Pemulihan atas cadangan kerugian penurunan nilai 97.281 335 91.399 1.564 i. Pendapatan lainnya 13.669 6.028 12.771 8.378 2. Beban Operasional Selain Bunga 172.911 328.615 186.082 344.658 a. Penurunan nilai wajar aset keuangan
i. Surat berharga 32.077 32.077
ii. Kredit
iii. Spot dan derivatif
iv. Aset keuangan lainnya
b. Peningkatan nilai wajar liabilitas keuangan c. Kerugian penjualan aset keuangan
i. Surat berharga
ii. Kredit
iii. Aset keuangan lainnya
d. Kerugian transaksi spot dan derivatif (realised) e. Kerugian penurunan nilai aset keuangan LPSDLUPHQW
i. Surat berharga 8.659 8.152
ii. Kredit 217.997 218.715
iii. Pembiayaan syariah
iv. Aset keuangan lainnya 50 1.737
f. Kerugian terkait risiko operasional *) 3.552 3.552 g. Kerugian dari penyertaan denganHTXLW\PHWKRG 872 894 h. Komisi/provisi/fee dan administrasi 432 440 i. Kerugian penurunan nilai aset lainnya (non keuangan) j. Beban tenaga kerja 64.495 49.893 73.736 56.070
k. Beban promosi 963 744 963 751
l. Beban lainnya 74.944 46.848 78.866 54.787 Pendapatan (Beban) Operasional Selain Bunga Bersih 85.469 11.543 81.696 (977 ) LABA (RUGI) OPERASIONAL 225.528 129.062 231.678 130.387
PENDAPATAN DAN BEBAN NON OPERASIONAL 1. Keuntungan (kerugian) penjualan aset tetap dan inventaris 9.230 406 9,250 443 2. Keuntungan (kerugian) penjabaran transaksi valuta asing 3. Pendapatan (beban) non operasional lainnya (1.776 ) 507 (1.696 ) 828 LABA (RUGI) NON OPERASIONAL 7.454 913 7.554 1.271 LABA (RUGI) TAHUN BERJALAN SEBELUM PAJAK 232.982 129.975 239.232 131.658
Pajak penghasilan
a. Taksiran pajak tahun berjalan (16.774 ) (48.349 ) (23,106 ) (49.860 ) b. Pendapatan (beban) pajak tangguhan (28.809 ) 24.653 (28.730 ) 25.004 LABA (RUGI) TAHUN BERJALAN SETELAH PAJAK BERSIH 187.399 106.279 187.396 106.802
PENDAPATAN KOMPREHENSIF LAIN
a. Penyesuaian akibat penjabaran laporan keuangan dalam
mata uang asing
b. keuntungan (kerugian) dari perubahan nilai aset keuangan
dalam kelompok tersedia untuk dijual 32.518 9.333 34.429 24.620 c. bagian efektif dari lindung nilai arus kas
d. keuntungan revaluasi aset tetap
e. bagian pendapatan komprehensif lain dari entitas asosiasi (1.911 ) (15.287 ) f. keuntungan (kerugian) aktuarial program manfaat pasti g. pajak penghasilan terkait dengan laba komprehensif lain
h. lainnya
Pendapatan Komprehensif lain tahun berjalan
net pajak penghasilan terkait
TOTAL LABA KOMPREHENSIF TAHUN BERJALAN 32.518 9.333 32.518 9.333
Laba yang dapat diatribusikan kepada :
PEMILIK 187.399 106.279 187.396 106.802
KEPENTINGAN NON PENGENDALI 3 (1 )
TOTAL LABA TAHUN BERJALAN 187.399 106.279 187.399 106.801
Total Laba Komprehensif yang dapat diatribusikan kepada :
PEMILIK 32.518 9.333 34.429 24.620
KEPENTINGAN NON PENGENDALI (1.911 ) (15.287 )
TOTAL LABA KOMPREHENSIF TAHUN BERJALAN 32.518 9.333 32.518 9.333
TRANSFER LABA (RUGI) KE KANTOR PUSAT **)
DIVIDEN
LABA BERSIH PER SAHAM ***) 35 27 35 28
I. TAGIHAN KOMITMEN
1. Fasilitas pinjaman yang belum ditarik
a. Rupiah
b. Valuta asing
2. Posisi pembelian spot dan derivatif yang masih berjalan
3. Lainnya
II. KEWAJIBAN KOMITMEN
1. Fasilitas kredit kepada nasabah yang belum ditarik a. BUMN
i. &RPPLWWHG
Rupiah
Valuta asing
ii. 8QFRPPLWWHG
Rupiah
Valuta asing
b. Lainnya
i. &RPPLWWHG 696.731 483.978 696.731 483.978
ii. 8QFRPPLWWHG
2. Fasilitas kredit kepada bank lain yang belum ditarik
a. &RPPLWWHG
i. Rupiah 4.186 10.479 4.186 10.479
ii. Valuta asing
b. 8QFRPPLWWHG
i. Rupiah
ii. Valuta asing
3. ,UUHYRFDEOH/&yang masih berjalan
a. L/C luar negeri
b. L/C dalam negeri
4. Posisi pembelian spot dan derivatif yang masih berjalan
5. Lainnya
III. TAGIHAN KONTINJENSI
1. Garansi yang diterima
a. Rupiah
b. Valuta asing
2. Pendapatan bunga dalam penyelesaian
a. Bunga kredit yang diberikan 9.027 15.654 9.027 15.654
b. Bunga lainnya
3. Lainnya
IV. KEWAJIBAN KONTINJENSI
1. Garansi yang diberikan
a. Rupiah 37.011 30.395 37.011 30.395
b. Valuta asing
2. Lainnya
I KOMPONEN MODAL
A Modal Inti 1.078.339 1.148.577 607.712 676.521
1 Modal disetor 384.674 384.674 384.674 384.674 2 Cadangan Tambahan Modal 764.244 763.876 293.639 291.850 2.1 Faktor penambah *) 764.244 763.876 293.639 291.850
a Agio 21.945 21.945 8.227 8.227
b Modal sumbangan
c Cadangan umum 14.000 14.000 12.000 12.000
d Cadangan tujuan
e Laba tahuntahun lalu yang dapat diperhitungkan (100%) 272.649 272.321 198.532 196.657 f Laba tahun berjalan yang dapat diperhitungkan (50%) 108.104 108.064 40.813 40.899 g Selisih lebih karena penjabaran laporan keuangan h Dana setoran modal 270.093 270.093 24.971 24.971 i Waran yang diterbitkan (50%) 77.453 77.453 9.096 9.096 j Opsi saham yang diterbitkan dalam rangka program
kompensasi berbasis saham (50%)
2.2 Faktor pengurang *)
a Disagio
b Rugi tahuntahun lalu yang dapat diperhitungkan (100%) c Rugi tahun berjalan yang dapat diperhitungkan (100%) d Selisih kurang karena penjabaran laporan keuangan e Pendapatan komprehensif lain :
Kerugian dari penurunan nilai wajar atas penyertaan
dalam kategori Tersedia untuk Dijual f Selisih kurang antara PPA dan cadangan kerugian penurunan
nilai atas aset produktif
g Selisih kurang jumlah penyesuaian nilai wajar dari
instrumen keuangan dalam WUDGLQJERRN h Selisih kurang jumlah penyesuaian nilai wajar dari instrumen
keuangan dalamWUDGLQJERRN
3 Modal Inovatif *)
3.1 Surat berharga subordinasi (perpetual non kumulatif) 3.2 Pinjaman Subordinasi (perpetual non kumulatif)
3.3 Instrumen Modal Inovatif lainnya
4 Faktor Pengurang Modal Inti *) (70.580 ) (70.601 ) (30 )
4.1 Goodwill
4.2 Aset tidak berwujud lainnya
4.3 Penyertaan (50%) (70.580 ) (70.601 ) (30 ) 4.4 Kekurangan modal pada perusahaan anak asuransi (50%) 5 Kepentingan Non Pengendali 27 27 B Modal Pelengkap 28.995 102.933 38.269 109.617 1 Level Atas (Upper Tier 2) *) 89.575 92.933 58.870 59.647 1.1 Saham preferen (perpetual kumulatif) 1.2 Surat berharga subordinasi (perpetual kumulatif) 1.3 Pinjaman Subordinasi (perpetual kumulatif)
1.4 0DQGDWRU\FRQYHUWLEOHERQG
1.5 Modal Inovatif yang tidak diperhitungkan sebagai Modal inti 1.6 Instrumen modal pelengkap level atas XSSHUWLHU lainnya
1.7 Revaluasi aset tetap
1.8 Cadangan umum aset produktif (maks 1.25% ATMR) 89.575 92.933 58.870 59.647 1.9 Pendapatan komprehensif lain :
Keuntungan dari peningkatan nilai wajar atas penyertaan
dalam kategori Tersedia untuk Dijual (45%) 2 Level Bawah (Lower Tier 2) maksimum 50% Modal Inti *) 10.000 10.000 50.000 50.000
2.1 5HGHHPDEOHSUHIHUHQFHVKDUHV
2.2 Pinjaman atau obligasi subordinasi yang dapat diperhitungkan 10.000 10.000 50.000 50.000 2.3 Instrumen modal pelengkap level bawah ORZHUWLHU lainnya 3 Faktor Pengurang Modal Pelengkap *) (70.580 ) (70.601 ) (30 ) 3.1 Penyertaan (50%) (70.580 ) (70.601 ) (30 ) 3.2 Kekurangan modal pada perusahaan anak asuransi (50%) C Faktor Pengurang Modal Inti dan Modal Pelengkap
Eksposur Sekuritisasi
D Modal Pelengkap Tambahan Yang Memenuhi Persyaratan (Tier 3) E Modal Pelengkap Tambahan Yang Dialokasikan Untuk
Mengantisipasi Risiko Pasar II TOTAL MODAL INTI DAN MODAL PELENGKAP (A + B C) 1.107.334 1.251.510 645.981 786.138 III TOTAL MODAL INTI, MODAL PELENGKAP, DAN MODAL
PELENGKAP TAMBAHAN YANG DIALOKASIKAN UNTUK
MENGANTISIPASI RISIKO PASAR (A + B C + E) 1.107.334 1.251.510 645.981 786.138 IV ASET TERTIMBANG MENURUT RISIKO (ATMR) UNTUK
RISIKO KREDIT **) 7.165.984 7.434.639 4.709.634 4.771.743 V ASET TERTIMBANG MENURUT RISIKO (ATMR) UNTUK
RISIKO OPERASIONAL 254.794 254.794 208.953 208.953 VI ASET TERTIMBANG MENURUT RISIKO (ATMR) UNTUK
RISIKO PASAR 29.369 29.369 1.055.317 1.065.317 VII RASIO KEWAJIBAN PENYEDIAAN MODAL MINIMUM UNTUK
RISIKO KREDIT DAN RISIKO OPERASIONAL II:(IV+V) 14,92% 16,28% 13,13% 15,78% VIII RASIO KEWAJIBAN PENYEDIAAN MODAL MINIMUM UNTUK
RISIKO KREDIT. RISIKO OPERASIONAL DAN
RISIKO PASAR III : (IV + V + VI) 14,86% 16,21% 10,81% 13,00% I. PIHAK TERKAIT
1. Penempatan pada bank lain
a. Rupiah
b. Valuta asing
2. Tagihan spot dan derivatif
a. Rupiah
b. Valuta asing
3. Surat berharga
a. Rupiah
b. Valuta asing
4. Surat Berharga yang dijual dengan janji dibeli kembali (Repo)
a. Rupiah
b. Valuta asing
5. Tagihan atas surat berharga yang dibeli dengan janji dijual kembali (Reverse Repo)
a. Rupiah
b. Valuta asing
6. Tagihan Akseptasi
7. Kredit
a. Debitur Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM)
i. Rupiah 562 562 825 825
ii. Valuta asing
b. Bukan debitur UMKM
i. Rupiah 20.338 20.338 50.150 50.150
ii. Valuta asing
c. Kredit yang direstrukturisasi
i. Rupiah
ii. Valuta asing
d. Kredit properti 19.698 19.698
8. Penyertaan
9. Penyertaan modal sementara
10. Komitmen dan kontinjensi
a. Rupiah 551 551 2.852 2.852
b. Valuta asing
11. Aset yang diambil alih
II. PIHAK TIDAK TERKAIT
1. Penempatan pada bank lain
a. Rupiah 1.113.310 1.113.310 1.461.647 1.461.647
b. Valuta asing
2. Tagihan spot dan derivatif
a. Rupiah
b. Valuta asing
3. Surat berharga
a. Rupiah 3.126.211 3.126.211 3.454.255 3.454.255
b. Valuta asing
4. Surat Berharga yang dijual dengan janji dibeli kembali (Repo)
a. Rupiah
b. Valuta asing
5. Tagihan atas surat berharga yang dibeli dengan janji dijual kembali (Reverse Repo)
a. Rupiah
b. Valuta asing
6. Tagihan Akseptasi
7. Kredit
a. Debitur Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM)
i. Rupiah 646.829 21.112 12.077 16.587 13.298 709.903 364.826 24.569 3.179 100 16.939 409.613
ii. Valuta asing
b. Bukan debitur UMKM
i. Rupiah 3.674.594 100.509 27.328 8.095 3.810.526 2.334.005 82.177 11.152 88.084 2.515.418
ii. Valuta asing
c. Kredit yang direstrukturisasi
i. Rupiah 34.694 7.907 32.252 74.853 39.501 1.174 35.333 76.008
ii. Valuta asing
d. Kredit properti 821.862 107.091 3.599 1.053 18.501 952.106 413.398 22.146 1.678 21.416 458.638
8. Penyertaan 141.159 141.159 141.201 141.201
9. Penyertaan modal sementara
10. Transaksi rekening administratif
a. Rupiah 737.348 30 737.378 491.576 29 491.605
b. Valuta asing
11. Aset yang diambil alih 6.189 975 7.164
III. INFORMASI LAIN
1. Total aset bank yang dijaminkan :
a. Pada Bank Indonesia
b. Pada pihak lain
2. Total CKPN aset keuangan atas aset produktif 240.577 370.779
3. Total PPA yang wajib dibentuk atas aset produktif 108.180 234.017
4. Persentase kredit kepada UMKM terhadap total kredit 14,32% 15,31%
5. Persentase kredit kepada Usaha Mikro Kecil (UMK) terhadap total kredit 1,76% 2,01%
6. Persentase jumlah debitur UMKM terhadap total debitur 29,75% 27,48%
7. Persentase jumlah debitur Usaha Mikro Kecil (UMK) terhadap total debitur 15,81% 15,65%
8. Lainnya
a. Penerusan kredit
b. Penyaluran dana Mudharabah Muqayyadah
c. Aset produktif yang dihapus buku 97.870 56.392
d. Aset produktif dihapusbuku yg dipulihkan/berhasil ditagih 5.388 6.144
e. Aset produktif yang dihapus tagih 330
POS - POS No
31 DES. 2011 31 DES. 2010 31 DES. 2011 31 DES. 2010 KONSOLIDASIAN POS - POS
No BANK
31 DES. 2011 31 DES. 2010 31 DES. 2011 31 DES. 2010 KONSOLIDASIAN POS - POS
No BANK
31 DES. 2011 31 DES. 2010 31 DES. 2011 31 DES. 2010 KONSOLIDASIAN POS - POS
No BANK
POS - POS
No 31 DES. 2011 31 DES. 2010
Bank
31 DES 2010 31 DES 2011
L DPK KL D M Jumlah L DPK KL D M Jumlah
BANK KONSOLIDASI BANK KONSOLIDASI
LAPORAN ARUS KAS KONSOLIDASIAN
PT BANK VICTORIA INTERNATIONAL Tbk dan ANAK PERUSAHAAN
Per 31 Desember 2011 dan 31 Desember 2010 (dalam jutaan rupiah)
(Telah Diaudit)
ARUS KAS DARI (DIGUNAKAN UNTUK) AKTIVITAS OPERASI
Pendapatan bunga yang diterima 850.259 697.131
Provisi dan komisi kredit yang diterima 30.332 23.466
Beban bunga yang dibayar (656.567 ) (598.175 )
Pendapatan operasional lainnya 144.791 319.302
Beban umum dan administrasi (49.959 ) (37.705 )
Beban tenaga kerja (68.085 ) (42.799 )
Pendapatan (beban) non operasional bersih 7.554 20.550 Laba sebelum perubahan dalam aset dan liabilitas operasi 258.325 381.770
Penurunan (kenaikan) aset operasi:
Penempatan pada Bank Indonesia dan Bank Lain (133.789 ) Suratsurat berharga yang diperdagangkan 896.190 (106.891 ) Suratsurat berharga yang dibeli dengan janji akan dijual kembali 70.926
Kredit yang diberikan (2.310.206 ) (689.375 )
Agunan yang diambil alih 7.164 2.546
Aset lainlain 5.828 (80.562 )
Kenaikan (penurunan) liabilitas operasi:
Simpanan nasabah 352.941 3.237.092
Simpanan dari bank lain 677.760 (456.059 )
Utang Pajak (68 ) 24.059
Estimasi kerugian komitmen dan kontinjensi (28.395 ) 20.818 Beban yang masih harus dibayar dan liabilitas lainlain 2.530 (2.990 ) Kas bersih diperoleh dari (digunakan untuk) aktivitas operasi
sebelum pajak penghasilan (271.720 ) 2.401.334
Pembayaran pajak penghasilan (51.836 ) (25.184 )
Kas Bersih Diperoleh dari (Digunakan Untuk) Aktivitas Operasi (323.556 ) 2.376.150
ARUS KAS DARI (DIGUNAKAN UNTUK) AKTIVITAS INVESTASI
Penyertaan saham
Penjualan aset tetap 1.272 2.742
Pembelian aset tetap (24.547 ) (22.943 )
Pembelian piranti lunak (233 )
Pembelian suratsurat berharga tersedia untuk dijual dan
dimiliki hingga jatuh tempo (962.287 )
Kas Bersih Digunakan Untuk Aktivitas Investasi (985.795 ) (20.201 )
ARUS KAS DARI (DIGUNAKAN UNTUK) AKTIVITAS PENDANAAN
Tambahan modal disetor dari:
Penerbitan saham Tanpa Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu 58.870 Penawaran Umum Terbatas V dan biaya emisi efek 191.797
Pelaksanaan waran 8.173 24.971
Dividen kas
Kas Bersih Diperoleh dari (Digunakan Untuk) Aktivitas Pendanaan 258.840 24.971 KENAIKAN (PENURUNAN) NETO KAS DAN SETARA KAS (1.050.511 ) 2.380.920
Pengaruh perubahan kurs mata uang asing 46 424
KAS DAN SETARA KAS PADA AWAL TAHUN 3.652.385 1.271.465
KAS DAN SETARA KAS PADA AKHIR TAHUN 2.601.874 3.652.385
Kas dan setara kas terdiri dari :
Kas 32.141 28.921
Giro pada Bank Indonesia 711.466 674.473
Giro pada bank lain 4.538 2.136
Penempatan pada Bank Indonesia dan bank lain yang jatuh tempo
dalam 3 bulan dari tanggal akuisisi 1.853.729 2.350.364
6HUWL¿NDW%DQN,QGRQHVLD\DQJMDWXKWHPSRGDODPEXODQ
dari tanggal akuisisi 596.491
2.601.874 3.652.385
Catatan:
1. Informasi keuangan konsolidasian per tanggal dan untuk tahun yang berakhir 31 Desember 2011 dan 2010 diambil dari Laporan Keuangan Konsolidasian PT Bank Victoria International Tbk, dan Entitas Anak yang telah diaudit oleh Kantor Akuntan Publik Tjahjadi & Tamara ( anggota dari Morison International ), penanggung jawab Junarto Tjahjadi, yang dalam laporannya tertanggal 26 Maret 2012 menyatakan pendapat Wajar Tanpa Pengecualian.
2. Akun tertentu dalam informasi keuangan konsolidasian di atas untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2010 telah
GLUHNODVL¿NDVLDJDUVHVXDLGHQJDQSHQ\DMLDQLQIRUPDVLNHXDQJDQNRQVROLGDVLDQXQWXNWDKXQ\DQJEHUDNKLU'HVHPEHU
3. Pada tahun 2011, Bank menerapkan PSAK 4 (Revisi 2009), “Laporan Keuangan Konsolidasian dan Laporan Keuangan Tersendiri”. Standar ini, berlaku retrospektif sehingga investasi pada entitas anak yang disertakan di dalam laporan keuangan entitas induk pada tanggal 31 Desember 2011 dan 2010, dicatat dengan menggunakan metode biaya.
4. Berdasarkan surat keputusan BI No.13/658/DPNP/IDPnP tanggal 23 Desember 2011 perihal “Penyesuaian Pelaporan di LBU, Penyajian di Laporan Keuangan, dan Perhitungan KPMM terkait dengan Penerbitan SE No.13/30/DPNP tanggal 16 Desember 2011 mengenai Laporan Keuangan Publikasi Triwulanan dan Bulanan Bank Umum”, Bank tidak diwajibkan lagi membentuk Penyisihan Penghapusan Aktiva (PPA) untuk aset non produktif dan transaksi rekening administratif, namum Bank tetap harus menghitung cadangan kerugian penurunan nilai sesuai dengan standar akuntansi yang berlaku.
5. Implementasi PSAK No.50 ( Revisi 2006 ), tentang “Instrumen Keuangan: Penyajian dan Pengungkapan” dan PSAK No.55 ( Revisi 2006 ). tentang “Instrumen Keuangan: Pengakuan dan Pengukuran” berlaku efektif untuk laporan keuangan dengan periode yang dimulai pada atau setelah tanggal 1 Januari 2010 dan ditetapkan secara prospektif.
6. Laporan keuangan konsolidasian ini disusun sesuai dengan Peraturan Bank Indonesia No.3/22/PBI/2001 tanggal 13 Desember 2001 sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Bank Indonesia No.7/50/PBI/2005 tanggal 29 Nopember 2005 perihal “Transparansi Kondisi Keuangan Bank” dan Surat Edaran Bank Indonesia No.13/30/DPNP tanggal 16 Desember 2011 perihal “Perubahan Ketiga atas Surat Edaran Bank Indonesia No.3/30/DPNP tanggal 14 Desember 2001 perihal Laporan Keuangan Publikasi Triwulanan dan Bulanan Bank Umum serta Laporan Tertentu yang disampaikan kepada Bank Indonesia “, sebagaimana telah diubah sebagian pertama kali dengan SE BI No.7/10/DPNP tanggal 31 Maret 2005 dan perubahan kedua dengan SE BI No.12/11/DPNP tanggal 31 Maret 2010, serta untuk memenuhi Peraturan BapepamLK No.X.K.2.Lampiran Keputusan Ketua BapepamLK No.KEP346/BL/2011 tanggal 5 Juli 2011 tentang “Penyampaian Laporan Keuangan Berkala Emiten atau Perusahaan Publik” sehubungan dengan penyajian laporan keuangan publikasi konsolidasian di atas.
Rasio Kinerja
1 Kewajiban Penyediaan Modal Minimum (KPMM) 14,86% 10,81%
2 Aset produktif bermasalah dan aset non produktif bermasalah terhadap total aset produktif
dan aset non produktif 1,57% 1,98%
3 Aset produktif bermasalah terhadap total aset produktif 1,33% 1,98% 4 Cadangan kerugian penurunan nilai (CKPN) aset keuangan terhadap aset produktif 2,41% 4,14%
5 13/JURVV 2,38% 5,07%
6 13/QHW 0,22% 3,39%
7 5HWXUQRQ$VVHW52$ 2,65% 1,71%
8 5HWXUQRQ(TXLW\52( 24,90% 18,41%
9 1HW,QWHUHVW0DUJLQ1,0 1,86% 1,77%
10 Biaya Operasional terhadap Pendapatan Operasional (BOPO) 78,36% 88,21%
11 /RDQWR'HSRVLW5DWLR/'5 63,62% 40,22%
Kepatuhan (Compliance)
1 a. Persentase pelanggaran BMPK
i. Pihak terkait 0,00% 0,00%
ii. Pihak tidak terkait 0,00% 0,00%
b. Persentase pelampauan BMPK
i. Pihak terkait 0,00% 0,00%
ii. Pihak tidak terkait 0,00% 0,00%
2 Giro Wajib Minimum (GWM)
a. GWM Utama Rupiah 8,94% 8,63%
b. GWM Valuta asing 0,00% 0,00%
3 Posisi Devisa Neto (PDN) secara keseluruhan 0,00% 0,00%
Rasio
No 31 DES. 2011 31 DES. 2011
Individual Kolektif Umum Khusus Individual Kolektif Umum Khusus CKPN PPA wajib dibentuk CKPN PPA wajib dibentuk
31 DES 2011 31 DES 2010
PT BANK VICTORIA INTERNATIONAL Tbk.
Gedung Panin, Lantai Dasar, Jl. Jenderal Sudirman No. 1, Jakarta
Telp. (021) 5735425, Faks. (021) 5735429, Website : www.victoriabank.co.id
LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
PEMEGANG SAHAM
Pemegang Saham Pengendali (PSP) Ultimate shareholde : 1 Suzanna Tanojo
2 Christien Tanoyo
Melalui :
a. PT Victoria Sekuritas 35,16% b. Suzanna Tanojo 13,47% c. Suryayudha Investindo Cipta 6,40% d PT Nata Patindo 3,36% Pemegang Saham Bukan PSP melalui pasar modal (> 5%) : a. Emirates Tarian Aset Management Pte. Ltd 9,05% b. Masyarakat ( masingmasing dibawah 5% ) 32,56%
Pemegang Saham Bukan PSP tidak melalui pasar modal ( > 5%) :
Tidak ada 0,00%
100,00%
DEWAN KOMISARIS Komisaris Utama/
Komisaris Independen : Eko Rachmansyah Gindo *) Komisaris/
Komisaris Independen : Gunawan Tenggarahardja Komisaris : Suzanna Tanojo
DIREKSI
Pjs. Direktur Utama : G. Andrew A. Haswin Direktur : Ramon Marlon Runtu Direktur : Oliver Simorangkir Direktur Kepatuhan : Tamunan
*) Telah mendapatkan persetujuan dari Bank Indonesia berdasarkan Surat Bank Indonesia No.14/6/DPB3/TPB32/Rahasia tanggal 14 Pebruari 2012
31 DES. 2010 31 DES. 2011
LAPORAN PERHITUNGAN KEWAJIBAN PENYEDIAAN MODAL MINIMUM
PT BANK VICTORIA INTERNATIONAL Tbk dan ANAK PERUSAHAAN
PER 31 DESEMBER 2011 DAN 31 DESEMBER 2010 (dalam jutaan rupiah)
( Telah Diaudit )
LAPORAN RASIO KEUANGAN
PT BANK VICTORIA INTERNATIONAL Tbk
PER 31 DESEMBER 2011 DAN 31 DESEMBER 2010 (dalam %)
( Telah Diaudit )
PENGURUS BANK
CADANGAN PENYISIHAN KERUGIAN
PT BANK VICTORIA INTERNATIONAL Tbk
PER 31 DESEMBER 2011 DAN 31 DESEMBER 2010 (dalam jutaan rupiah)
( Telah Diaudit )
1. Penempatan pada bank lain 11.133 14.616 14.616 2. Tagihan spot dan derivatif 3. Surat berharga 29.212 18.009 18.009 4. Surat Berharga yang dijual dengan janji dibeli
kembali (Repo)
5. Tagihan atas surat berharga yang dibeli dengan
janji dijual kembali (Reverse Repo)
6. Tagihan Akseptasi
7. Kredit 134.491 106.086 52.186 14.171 303.532 32.027 32.027 15.356 8. Penyertaan 1.457 1.412 1.412 9. Penyertaan modal sementara 10. Transaksi rekening adminitratif 7.379 2 5.307 5.248 5.248 1
KONSOLIDASIAN POS - POS