Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Perancangan Sistem Penilaian Kinerja Karyawan Menggunakan Metode TOPSIS Studi Kasus pada Business Center Tempo Direct Solo

• Karyawan B:

1. Masuk hari libur 2. Terlambat 3. Masuk stgh hari 4. Alfa

• Karyawan C:

1. Masuk hari libur 2. Terlambat 3. Masuk stgh hari 4. Alfa

5. Target Member

• Karyawan A berhasil memperoleh 1 member dari target member 3

• Karyawan B berhasil memperoleh 3 member dari target member 5

• Karyawan C berhasil memperoleh 4 member dari target member 6

6. Ranking Kecocokan

Karyawan Absensi Lembur Target

Jual Kinerja

Target Member A 0,9130 0,2174 0,9 0,3478 0,3333

B 0,8696 0,1739 0,5714 0,0621 0,6

C 0,9565 0,1304 0,8889 0,2112 0,6666

7. Matrik Keputusan Ternormalisasi

• Matrik Keputusan Ternormalisasi untuk data lembur:

• Matrik Keputusan Ternormalisasi untuk data target jual:

• Matrik Keputusan Ternormalisasi untuk data kinerja:

• Matrik Keputusan Ternormalisasi untuk data target member:

! !

! !

8. Jadi Matrik Keputusan Ternormalisasi

" # $

9.Matrik Ternormalisasi Terbobot

" # $ % & '

( # $

10. Solusi ideal positif

( ) _{*+, - . . /}

( ) _{*+, - . . /}

( ) _{*+, - . . /}

( ) _{*+, - . . /}

( ) _{*+, - . . /}

11. Solusi ideal negatif

( 0 _{*12 - . . /}

( 0 _{*12 - . . /}

( 0 _{*12 - . . /}

( 0 _{*12 - . . /}

( 0 _{*12 - . . /}

12. Jarak antara nilai terbobot setiap alternatif terhadap solusi ideal positif

3 4 5

3 4 5

3 4 5

13. Jarak antara nilai terbobot setiap alternatif terhadap solusi ideal positif

36 5

36 5

36 5

14.Kedekatan setiap altrnatif terhadap solusi ideal

78 ₃₈₀380₃₈₎

• Karyawan A

7 ₃ 03 0₃ )

• Karyawan B

7 ₃ 03 0₃ )

• Karyawan C

7 ₃ 03 0₃ )

Solusi

Dari nilai V (jarak kedekatan setiap alternatif terhadap solusi ideal) diperoleh nilai V3 memiliki nilai terbesar sehingga yang akan dipilih sebagai karyawan dengan