• Tidak ada hasil yang ditemukan

Materi SNA XIX Lampung 24 - 27 Agustus 2016 - IAI Global

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Materi SNA XIX Lampung 24 - 27 Agustus 2016 - IAI Global"

Copied!
24
0
0

Teks penuh

(1)

Iwan Triyuwono

Koord. Pendidikan Akuntansi S2 dan S3 IAI-Kompartemen Akuntan Pendidik

(2)

Disiplin akuntansi adalah disiplin yang sangat

melekat dengan pasar

Pendidikan berorientasi pada pasar

Ilmu pengetahuan dapat membentuk cara

berpikir dan karakter manusia

Ilmu pengetahuan yang berkarater pasar akan

(3)

Akankah arah pendidikan tinggi (khususnya

pascasarjana) ilmu akuntansi mengarah pada pasar?

Atau, mengarah pada kesadaran ketuhanan

(Tuhan)?

(4)

 “… mengembangkan potensi peserta didik

agar menjadi manusia yang beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, berakhlak mulia, sehat, berilmu, cakap,

(5)

Saat ini tampaknya kita lebih cenderung pada

pasar dibandingkan dengan tujuan

pendidikan yang tercantum pada undang-undang di atas

Ironisnya otoritas pendidikan mendukung

orientasi ini menggunakan indikator-indikator pasar sebagai alat penilaian

(6)

Manusia yang ideal

(7)

Manusia ideal:

(8)

Manusia Indonesia yang ideal:

(9)

Ilmu yang ideal:

(10)

Misal,

Akuntansi modern:

(11)

Akuntansi syari’ah adalah:

seni dan ilmu meracik informasi yang berfungsi sebagai zikir dan doa dalam rangka memenuhi kebutuhan ekonomi, mental, dan spiritual

(12)

Entity theory:

Akuntabilitas pada kapitalis

Sharia enterprise theory:

Akuntabilitas pada alam

(13)

Nilai tambah ekonomi:

Selisih lebih penjualan atas biaya produksi atau biaya perolehan

Nilai tambah syariah:

(14)

Triple bottom line:

Profit Planet People

(15)

Pentuple bottom line

(16)

Konsep filosofis pendidikan tinggi ilmu

akuntansi:

proses belajar mandiri sepanjang hidup yang

dilandasi dengan rasa esa, cinta, dan ikhlas dalam rangka membentuk diri menjadi insan yang

professional dan berakhlak mulia serta menemukan hakikat diri yang diindikasikan dengan hadirnya

(17)

Kesatuan substansi dan bentuk

(18)
(19)

Kesatuan tiga rasa:

(20)

Kecerdasan fisik Kecerdasan akal

(21)
(22)

No Eleme n

Karakter Metode Bentuk Latihan

1 Nafsu Berhubungan dengan kebutuhan fisik (hewani); kecerdasan fisik

Olah-fisik Berpuasa, berdiet sehat, dan berolahraga

2 Akal Berhubungan dengan kebutuhan ilmu

pengetahuan dan logika; kecerdasan intelektual

Olah-akal Berlatih logika-logika:

multiparadigma, multidisiplin, interdisiplin, kritis, integratif, dan agamis

3 Hati Berhubungan dengan rasa (feelings);

kecerdasan emosi

Olah-rasa Berlatih pengaktivan rasa-rasa positif yang dikaitkan dengan diri sendiri, orang lain, hewan, tanaman, benda mati, dan Tuhan

4 Ruh Berhubungan dengan hal-hal yang ilahi; kesadaran ilahi

Olah-batin Berlatih mengingat Tuhan

(dzikir), berkomunikasi dengan Tuhan (doa), dan berpikir

(23)

Pencerahan kepada peserta didik untuk

(24)

Pencerahan diri diindikasikan dengan akhlak

Referensi

Dokumen terkait

Untuk menunjang keterlakasaan tugas yang ada maka terdapat program PPL penunjang seperti upload data pemesanan buku kurikulum 2013, entry data jumlah PPDB tingkat SMP,

To answer both research questions, the writer used library research as the method of this study. Psychological approach was applied in this study because it focuses on the

[r]

10) pelaksanaan koordinasi pengawasan dan penyidikan dokumen pendaftaran penduduk dengan sub unit kerja lain di lingkungan Dinas. 2.3.4 Bidang Pencatatan Sipil dipimpin

Perbandingan Health Related Physical Fitness Antara Lansia Yang Mengikuti Senam Dengan Lansia Yang Tidak Mengikuti Senam (Studi Ex Post Facto Pada Lansia Di

Persoalan yang dihadapi oleh Pemerintah daerah Nunukan sebagai wilayah perbatasan adalah terkait dengan pendaftaran penduduk bagi WNI yang biasanya merupakan eks TKI

Dalam AECT, kode Etik dibedakan menjadi 3 kategori yaitu: Komite individu , seperti perlindungan hak untuk mendapatkan materi dan hasil untuk dilindungi keselamatan dan kesehatan

Hal ini tidak sesuai dengan Peraturan Bupati Sidoarjo Nomor 13 Tahun 2016 tentang Izin Mendirikan Bangunan yang berisi ”Izin Mendirikan Bangunan yang selanjutnya