Team project 2017 Dony Pratidana S. Hum Bima Agus Setyawan S. IIP

(1)

Hak cipta dan penggunaan kembali:

Lisensi ini mengizinkan setiap orang untuk menggubah, memperbaiki, dan membuat ciptaan turunan bukan untuk kepentingan komersial, selama anda mencantumkan nama penulis dan melisensikan ciptaan turunan dengan syarat yang serupa dengan ciptaan asli.

Copyright and reuse:

This license lets you remix, tweak, and build upon work

non-commercially, as long as you credit the origin creator

and license it on your new creations under the identical

terms.

(2)

BAB III

METODOLOGI DAN PERANCANGAN SISTEM

3.1 Metode Penelitian

Metode penelitian yang digunakan dalam perancangan dan pembangunan sistem rekomendasi tempat pariwisata dengan menggunakan Analytic Hierarchy Process dalam studi kasus kota Bekasi. Berikut adalah penjelasan dari tiap tahap :

1. Studi Literatur

Studi Literatur ditinjau melalui jurnal, artikel, buku, dan referensi lainnya, baik secara offline dan online, yang berhubungan dengan tema tersebut.

2. Analisis Sistem

Pada tahap ini dilakukan dengan tujuan memperlihatkan kebutuhan yang diperlukan untuk pembangunan dan proses perancangan seperti framework (Code Igniter) dan multi-platform.

3. Perancangan dan Pembuatan Sistem

Mulanya perancangan sistem dibuat melalui diagram yang menggambarkan proses kerja sistem rekomendasi ini. Kemudian sistem rekomendasi dapat mulai dibuat setelah diagram proses dibuat. Data mengenai tempat wisata dan pembobotan penilaian karakter tempat pariwisata di bekasi, didapat dari Dinas Pariwisata dan Budaya (DISPARBUD) Kota Bekasi. Pembuatan sistem juga termaksud dalam desain antar muka (User Interface) dan fitur tambahan yang diperlukan

(3)

4. Pengujian Sistem (Testing)

Pada saat melakukan pengujian sistem rekomendasi, dilakukan uji coba guna memastikan sistem berjalan dengan baik dari setiap bagian. Uji coba berupa simulasi menjadi pengunjung web yang ingin mencari tempat wisata di kota Bekasi.

5. Evaluasi

Evaluasi dilakukan dari segi pengecekkan kekurangan website tersebut dengan cara menyebar kuisioner ke user. Kuisioner tersebut berguna untuk membangun Sistem Rekomendasi Tempat Wisata Menggunakan Analytic Hierarchy Process di Kota Bekasi tersebut agar lebih baik. Teknik kuisioner yang digunakan adalah Use Questionnaire.

6. Penulisan Skripsi

Penulisan skripsi sebagai dokumentasi yang telah dilakukan pada penelitian tersebut.

3.2 Variabel Penelitian

Dalam penelitian ini terdapat dua variabel yaitu variabel independen (bebas) dan variabel dependen (terikat). Variabel yang menjadi atau sebab perubahannya atau mempengaruhi timbulnya variabel dependen disebut variabel independen (bebas). Sedangkan variabel yang menjadi akibat atau yang dipengaruhi karena adanya variabel bebas disebut variabel dependen (terikat) (Sugiyono, 2012).

Dalam penelitian ini, variabel independen terikat adalah bobot penilaian dan kriteria tempat wisata yang ditentukan oleh Dinas Pariwisata dan Budaya Kota

(4)

Bekasi. Variabel bebas adalah bobot kriteria yang ditentukan oleh para user.

Sedangkan variabel bebas juga merupakan hasil keputusan tempat pariwisata kota Bekasi.

3.3 Teknik Pengumpulan Data

Dalam awal periode penelitian ini, data dikumpulkan melalui metode wawancara kepada Dinas Pariwisata dan Budaya (DISPARBUD) kota Bekasi terkait kriteria dan pembobotan wisata kota Bekasi dalam permulaan kebutuhan pembangunan sistem ini. Dalam pengujian akurasi keputusasn sistem, dilakukan untuk membandingkan keputusan Dinas Pariwisata dan Budaya (DISPARBUD) Kota Bekasi dengan hasil keputusan system.

Untuk mengevaluasi interaksi sistem kepada user, digunakan Usefulness, Satisfaction, dan Ease of use (USE) Questionnaire dengan minimal 30 responden.

Seperti yang dinyatakan Sugiyono (2012) bahwa 30 adalah paling minimum ukuran sampel. Tujuan dalam menggunakan Questionnaire ini untuk mengukur usefulness, ease of use dan satisfaction.

3.4 Perancangan Sistem

Dilakukan perancangan Sistem Rekomendasi Tempat Wisata dengan menggunakan Data Flow Diagram, Flowchart, Database Schema dan perancangan antar muka.

(5)

3.4.1 Data Flow Diagram

Untuk mengambarkan aliran data dalam Sistem Rekomendasi Tempat Wisata Kota Bekasi, maka digunakan Data Flow Diagram. Context Diagram pada Sistem Rekomendasi Tempat Wisata Kota Bekasi terdapat dalam Gambar 3.1 yang menggambarkan aliran data yang keluar masuk dari sistem ini.

Dalam Context Diagram ini terdapat dua entitas yaitu, super admin dan user.

Aliran data yang masuk ke dalam Sistem Pendukung Keputusan Wisata Kota Bekasi berjumlah 39 data, sedangkan aliran data yang keluar dari Sistem Pendukung Keputusan Wisata Kota Bekasi berjumlah 13 data.

(6)

Gambar 3. 1 Context Diagram

(7)

Gambar 3. 2 DFD Level 1

(8)

Pada gambar 3.2 ini menunjukan gambar Data Flow Diagram level 1 yang memiliki jumlah aliran data yang sesuai dengan contex diagram pada gambar 3.1.

Data Flow Diagram level 1 ini akan di jelaskan lebih detil pada Data Flow Diagram 2.

Gambar 3. 3 DFD Level 2 Mengelola Users

Pada gambar diatas adalah rincian alur data pada bagian mengelola users, terdapat 5 subproses yang ada pada mengelola users ini. Bagian login adalah bagian autentikasi untuk dapat memasuki Sistem Pendukung Keputusan ini hanya users yang telah terdaftar yang dapat memasuki Sistem Pendukung Keputusan, pada bagian melihat daftar users ini super admin dapat melihat users apa saja yang telah dibuat sebelumnya, membuat users baru pada bagian ini super admin dapat membuat users baru atau admin baru sesuai dengan rolesnya, menghapus users pada bagian ini super admin dapat menghapus users yang tidak dibutuhkan lagi,

(9)

mengubah users pada bagian ini super admin dapat melakukan perubahan pada users baik itu password maupun roles dari users tersebut.

Gambar 3. 4 DFD Level 2 Roles

Membuat users baru pada bagian ini super admin dapat membuat roles baru, pada bagian melihat daftar roles ini super admin dapat melihat roles apa saja yang telah dibuat sebelumnya atau tersedia, mengubah roles pada bagian ini super admin dapat melakukan perubahan pada roles baik itu roles atau akses apa saja yang dibatasi pada users, menghapus roles pada bagian ini super admin dapat menghapus roles yang tidak dibutuhkan lagi.

(10)

Gambar 3. 5 DFD Level 2 Mengelola Alternatif

Pada bagian menambah alternatif ini super admin dapat menambah alternatif baru berdasarkan kategori alternatif, kemudian super admin dapat merubah alternatif perubahan yang dapat dilakukan berupa mengganti nama alternatif serta kategori alternatif, kemudian pada bagian menghapus alternatif super admin dapat menghapus data alternatif yang telah di masukan sebelumnya, dan pada bagian melihat alternatif super admin dapat melihat alternatif yang telah dimasukan sebelumnya lengkap berdasarkan kategori.

(11)

Gambar 3. 6 DFD Level 2 Mengelola Kategori Alternatif

Pada gambar diatas adalah alur data dari mengelola kategori alternatif terdapat 4 subproses pada alur mengelola data, pada bagian subproses pertama yaitu menambah kategori alternatif baru, kemudian pada bagian subproses ke dua super admin dapat merubah kategori alternatif yang telah ada sebelumnya, data yang dapat dirubah adalah nama dari kategori alternatif, kemudian super admin dapat menghapus kategori yang telah dimasukan sebelumnya, dan juga super admin dapat melihat daftar kategori alternatif yang telah dimasukan sebelumnya.

(12)

Gambar 3. 7 DFD Level 2 Mengelola Bobot Alternatif

Pada gambar diatas adalah alur data dari mengelola bobot alternatif empat subproses. Pertama adalah subproses Menambah Hitung Alternatif terdapat data bobot, data kriteria, data alternatif dan data kategori alternatif yang masuk dan data alternatif hitung baru ke proses Hitung Alternatif. Kemudian subproses Merubah Hitung Alternatif memiliki masing-masing satu data keluar dan masuk yang berfungsi untuk merubah data hitung alternatif. Ketiga subproses Menghapus Hitung Alternatif guna menghilangkan perhitungan yang sudah ada. Terakhir subproses Melhat Hitung Alternatif yang berfungsi untuk mengkalkulasi nilai bobot-bobot alternatif yang diinput.

(13)

Gambar 3. 8 DFD Level 2 Mengelola Kriteria

Dalam Gambar 3.8 adalah alur data Mengelola Kriteria yang memiliki empat subproses. Pertama subproses Menambah Kriteria Baru yang berfungsi menambahkan data kriteria. Selanjutnya subproses Merubah Kriteria untuk mengganti kriteria yang sudah ada. Kemudian subproses Menghapus Kriteria untuk menghilangkan kriteria yang ada. Terakhir subproses Melihat Kriteria yang berguna untuk melihat data Kriteria yang sudah ada.

(14)

Gambar 3. 9 DFD Level 2 Mengelola Bobot Kriteria

Gambar diatas merupakan alur data Mengelola Bobot Kriteria dan memiliki empat subproses. Subproses pertama adalah Menambah Bobot Kriteria yang berfungsi untuk menambahkan bobot suatu kriteria. Kedua subproses Merubah Bobot Kriteria untuk mengganti bobot kriteria yang ada dan memiliki satu data yang masuk dan keluar dari subproses. Ketiga subproses Menghapus Bobot Kriteria guna mengilangkan isi bobot yang ada. Terakhir subproses Melihat Bobot Kriteria yang berfungsi melihat isi bobot yang ada.

(15)

Gambar 3. 10 DFD Level 2 Mengelola Rekomendasi

Pada Gambar 3.10 merupakan alur data Mengelola AHP yang memiliki tujuh subproses. Subproses Menghitung Konsistensi Kriteria terdapat masukkan data kriteria dan menghasilkan data konsisensi kriteria. Pada subproses Melihat Kriteria Hierarki mengambil data dari proses AHP dan dikeluarkan kepada Super Admin untuk dapat dilihat. Subproses Melihat Alternatif Hierarki didapat dari masukkan data alternatif dari Super Admin. Dalam subproses Menghitung AHP mendapat

8

(16)

masukkan data dari Super Admin data alternatif dan data konsistensi kriteria yang menghasilkan data hitung AHP ke proses AHP. Berikutnya subproses Melihat Hasil Konsistensi Kriteria mendapatkan data hasil hitung kriteria dari proses AHP dan mengeluarkan data hitung konsistensi kriteria ke Super Admin. Subproses Melihat Hasil Hitung AHP mendapat masukkan data hasil hitung AHP dari proses AHP dan menghasilkan data hasil hitung AHP ke Super Admin. Terakhir subproses Menghapus Data dilakukan oleh Super Admin yang akan berpengaruh dalam proses AHP.

Gambar 3. 11 DFD Level 2 Daftar Subkriteria

Dalam Gambar 3.11 merupakan DFD level 2 Daftar Subkriteria dimana terdapat tida aliran data yang masuk ke dalam sistem dari Super Admin. Terdapat juga satu aliran data yang diterima Super Admin berupa data daftar subkriteria.

(17)

Gambar 3. 12 DFD Level 2 Subkriteria

Pada Gambar 3.12 merupakan DFD Level 2 Subkriteria yang mana Super Admin memasukkan aliran tiga airan data yaitu data subkriteria baru, data subkriteria terubah dan data subkriteria terhapus. Terdapat juga satu aliran data yang diterima Super Admin berupa data subkriteria.

3.4.2 Flowchart

Pada bagian ini menjelaskan tentang Flowchart yang merupakan alur proses pada sistem pendukung keputusan tempat wisata kota bekasi tersebut. Dalam Flowchart ini terdapat modul-modul yang tersedia yaitu: Flowchart Login, Flowchart User, Flowchart Roles, Flowchart Alternatif, Flowchart Kategori Alternatif, Flowchart Bobot Alternatif, Flowchart Kriteria, Flowchart Bobot Kriteria, Flowchart Konsistensi Kriteria, Flowchart Hirarki Kriteria, Flowchart Hirarki Alternatif dan Flowchart AHP.

(18)

Gambar 3. 13 Flowchart Sistem Utama

(19)

Pada gambar 3.13 merupakan Flowchart Sistem Utama sistem keputusan.

Pertama dimulai menampilkan halaman utama Login. Apabila melakukan akan dilanjutkan ke halaman Dashbard .

Dalam Dashboard terdapat beberapa menu yang tersedia. Berikut menu- menunya adalah:

1. Menu Pilih User 2. Menu Pilih Roles 3. Menu Pilih Alternatif

4. Menu Pilih Kategori Alternatif 5. Menu Pilih Bobot Alternatif 6. Menu Pilih Kriteria

7. Menu Pilih Bobot Kriteria

8. Menu Hitung Konsistensi Kriteria 9. Menu Buat Hirari Kriteria

10. Menu Buat Hirarki Alternatif 11. Menu Hitung AHP

(20)

Gambar 3. 14 Flowchart Login

(21)

Flowchart login pada gambar diatas menjelaskan bagaimana proses login yang terjadi pada saat admin memasukan username dan password, pertama kali akan muncul dialog form login dimana admin harus mengisi username dan password yang telah terdaftar sebelumnya, pada saat input dimasukan maka data akan dikirimkan dan akan dilakukan pengecekan kedalam database table users apakah admin tersebut benar-benar telah terdaftar apabila telah terdaftar maka admin akan diarahkan ke halama dashboard admin sedangkan apabila username dan password yang dimasukan tidak terdaftar maka admin akan kembali lagi ke modal dialog login dan diminta untuk menginput ulang username dan passwordnya.

Gambar 3. 15 Flowchart User

(22)

Pada Gambar 3.15 merupakan alur proses User yang terjadi pada admin. Awal mulanya admin diperlihatkan nama-nama user admin yang terdaftar yang diambil dari database kolom user. Kemudian diberi pilihan untuk merubah atau tidaknya user admin tersebut. Bila merubah isi data salah satu user admin, maka mengisi Username dan Rolesting. Kemudian user admin diberi pilihan untuk merbuah password atauu tidak. Bila iya maka akan mengisi password baru,jika tidak maka akan langsung tersimpan ke database. User admin juga diberi pilihan untuk menghapus list nama user admin yang terdaftar.

Gambar 3. 16 Flowchart Create User

(23)

Gambar 3.16 merupakan Flowchart Create User, dimana ini proses admin membuat user admin yang baru. Admin akan diminta untuk mengisi data yang diperlukan seperti Username, Role String, Password, Ulangi Password dan klik setuju. Kemudian data akan dimasukkan kedalam database. Setelah itu akan muncul pemberitahuan bahwa user sudah sukses dibuat.

Gambar 3. 17 Flowchart Role List

Dalam Gambar 3.17 adalah Flowchart Role List dimana admin diperlihatkan beberapa list yang terdaftar dalam database. Admin diberi pilihan untuk merubah

(24)

isi data Role atau menghapus Role tersebut. Apabila memilih untuk merubah data, admin dapat merubah username dan dapat menentukan untuk menambah permission atau tidak. Apabila admin memilih untuk menghapus role, maka data tersebut akan terhapus dari database.

Gambar 3. 18 Flowchart Create Roles

(25)

Flowchart Create Roles ysng terdapat pada Gambar 3.18 merupakan alur proses membuat Roles. Fungsi disini adalah unutu membuat akses bagian mana saja yang dapat diedit oleh admin user yang dibuat. Mulanya admin diminta untuk mengisi form yang terdiri dari Name dan Permission. Selanjutnya admin diminta untuk mengkonfirmasi yang telah diisi dan masuk ke dalam database.

Gambar 3. 19 Flowchart Alternative List

(26)

Pada gambar diatas merupakan Flowchart Alternative List dimana admin akan melihat alternative-alternative yang telah terdaftar dalam database. Admin mendapat pilihan untuk memperbarui data Alternative, menghapus Alternative dan menghapus seluruh tabel Alternative.

Apabila admin memilih untuk memperbarui data Alternatve, maka admin diminta untuk mengisi Nama Alternative dan Category baru yang akan terubah dalam database. Admin dapat memilih untuk menghapus salah satu alternative yang terdaftar dan akan muncul notifikasi sukses terhapus. Admin juga dapat memilih menghapus semua data alternative dalam database.

Gambar 3. 20 Flowchart Create Alternative

(27)

Flowchart Create Alternative yang terdapat pada Gambar 3.20 merupakan alur proses membuat Alternative. Admin akan diminta untuk mengisi data yang diperlukan seperti Alternative Name dan Category. Setelah itu data akan dimasukkan ke dalam database kolom Alternative dan akan muncul ntifikasi bahwa sukses dibuat.

Gambar 3. 21 Flowchart Category Alternative

(28)

Dalam Gambar 3.21 merupakan Flowchart Category Alternative yang merupakan kumpulan List Category Alternative. Admin diberi pilihan untuk merubah data category alternatve, menghapus category alternative atau menghapus seluruh tabel category alternative. Apabila memilih untuk merubah data, admin diminta untuk merubah Nama Category. Semua aktifitas akan disimpan dalam database tabel categoryalternatve.

Gambar 3. 22 Flowchart Create Category Alternatve

Gambar 3.22 adalah Flowchart Create Category Alternative dimana alur ini membuat Category Alternative baru. Admin akan diminta untuk mengisi Category

(29)

Alternative Nambe baru yang akan dimasukkan ke dalam database kolom categoryalternative.

Gambar 3. 23 Flowchart Bobot Alternative List

(30)

Pada Gambar 3.23 merupakan alur proses Flowchart Bobot Alternative List.

Admin akan diperlihatkan kumpulan bobot alternative yang telah terdaftar. Memilih untuk merubah bobot alternative yang sudah ada, menghapus bobot alternative yang ditentukan, menghitung matrix, dan menghapus tabel alternative.

Apabila memilih untuk merubah data bobot alternative yang sudah terdaftar, maka data yang dapat berubah adalah kriteria, kategori alternatif, alternative, terhadap alternative dan bobot yang akan disimpan dalam tabel alternative.

Jika admin memilih untuk menghapus bobot alternatif, maka data tersebut akan dihapus dalam database tabel alternative. Admin juga dapat memilih menhitung matrix yang akan memilih kategori apa yang mau dihitung. Terakhir admin juga dapat mehapus semua data dalam tabel alternative.

(31)

Gambar 3. 24 Flowchart List Daftar Criteria

Flowchart List Daftar Criteria yang terdapat pada Gambar 3.24 merupakan alur list criteria. Proses alur dalam gambar ini, admin akan memilih untuk melakukan perubahan data, menghapus data tertentu atau menghapus semua data list criteria yang sudah terdaftar.

(32)

Jika admin memilih untuk melakukan perubahan data, maka data yang dapat diubah adalah Nama Kriteria dan disimpan pada tabel daftar kriteria pada database.

Begitu juga disaat menghapus data tertentu dan menghapus semua data list daftar criteria akan berhubungan dengan database tabel daftar kriteria.

Gambar 3. 25 Flowchart Create Daftar Criteria

Yang terdapat pada gambar diatas merupakan alur proses Flowchart Daftar Criteria. Admin akan mengisi data yang akan diperlukan yaitu criteria name dan category. Setelah admin selesai mengisi maka akan dimasukkan ke dalam database kolom daftarcriteria.

(33)

Gambar 3. 26 Flowchart Bobot Kriteria dan Create Bobot Kriteria

(34)

Pada Gambar 3.26 merupakan Flowchart Bobot Kriteria. Admin dapat melakukan perubahan data bobot kriteria, hapus data tertentu bobot kriteria, menghitung matrix dan menghapus tabel kriteria.

Disaat admin memilih untuk perubahan data bobot kriteria, admn dapat merubah kriteria, kriteria terhadap dan bobot. Menghapus data bobot tertentu dan data dalam dabel akan langsung berhubungan dengan database tabel kriteria. Pada saat admin melakukan penghitungan matriks, proses yang dilalui adalah mengambil bobot kriteria satu dan dua sehingga dapat di tampilkan.

(35)

Gambar 3. 27 Flowchart Perhitungan

Flowchart Perhitungan yang terdapat pada Gambar 3.27 merupakan alur proses perhitungan AHP dalam sistem ini. Disaat memulai membuat konsistensi, data diambil dari database tabel kriteria. Dalam menjalankannya pun admin diminta untuk memilih kategori alternatif dan berdasarkan kategori alternatif apa. Dalam menjalankan proses tersebut mengambil data dalam database kolom tabel kriteria, tabel kategori alternatif dan tabel berdasarkan kategori alternatif.

(36)

Gambar 3. 28 Flowchart Daftar Subkriteria

Pada Gambar 3.28 adalah Flowchart Daftar Subkriteria, dimana gambar tersebut merupakan alur proses list-list subkriteria yang terdaftar. Proses diatas diterangkan juga alur merubah, menghapus salah satu data yang dituju dan menghapus semua data subkriteria.

(37)

Gambar 3. 29 Flowchart Create Subkriteria

Alur proses pada Gambar 3.29 merupakan Flowchart Create Subkriteria.

Dalam gambar tersebut dijelaskan bagaimana proses dalam pembuatan subkriteria.

(38)

Terdapat enam data yang harus diisi oleh Super Admin. Kemudan akan muncul pemberitahuan, bahwa sukses dibuat.

Gambar 3. 30 Flowchart Subkriteria

Pada Gambar 3.30 merupakan Flowchart Subkriteria yang merupakan alur proses create, delete data yang terpilih, update dan menghapus semua data subkriteria yang terdaftar dalam database. Dalam proses ini juga dimasukkan bobot data untuk perhitungan rekomendasi pada sistem ini.

(39)

Gambar 3. 31 Flowchart Front End

Gambar diatas merupakan alur proses pada sistem rekomendasi Front End. Alur proses ini ditujukan untuk pengguna yang membuka sistem rekomendasi tempat

(40)

pariwisata. Pengguna dapat memilih kategori tempat pariwisata. Pengguna juga dapat melihat artikel.

3.4.3 Database Schema

Database Schema merupakan gambaran database dalam suatu sistem. Ini digunakan juga untuk sebagai dokumentasi dalam pembuatan sistem. Terdapat tujuh kolom yang tersedia dalam sistem ini.

Gambar 3. 32 Database Schema

(41)

Pada gambar diatas terdapat 7 tabel yang digunakan pada sistem ini, pada tabel users memiliki relasi dengan tabel roles dimana tabel users menjadi primary key dan tabel roles menjadi foreign key. Pada sistem pendukung keputusan ini terdapat 5 tabel yang digunakan sebagai knowledge base dalam pengambilan keputusan yaitu tabel daftaralternative, kategorialternative, dan alternative sedangkan pada kriteria terdapat dua tabel yang digunakan sebagai knowledge base yaitu tabel daftarkriteria dan kriteria.

3.4.4 Struktur Tabel

Tabel 3. 1 Tabel Users

Kolom Tipe Keterangan

id Int(11) Id (auto increment)

username Varchar(100) Berisikan username

password Varchar(128) Berisikan password

salt Varchar(50) Berisikan salt password

roleString Varchar(35) Berisikan roles

createAt Timestamp Berisikan waktu dan

tanggal user dibuat

createBy Varchar(35) Berisikan nama

username yang

melakukan pembuatan user baru

updatedAt Timestamp Berisikan waktu dan

tanggal user di update

updatedBy Varchar(35) Berisikan nama

username yang

melakukan update user

Pada tabel diatas terdiri dari data user yang dapat login kedalam sistem, dalam database ini terdiri dari id, username, password dan salt kemudian terdapat

(42)

entity lain seperti createAt, createBy, updateAt, dan updatedBy yang digunakan sebagai log informasi apabila terjadi penambahan atau perubahan data.

Tabel 3. 2 Tabel Roles

name Varchar(100) Berisikan nama roles

permissions mediumtext Berisikan permission

controler yang dapat diakses

(43)

Tabel 3. 3 Tabel Roles (lanjutan)

tanggal roles dibuat

username yang

melakukan pembuatan roles baru

tanggal roles di update

username yang

melakukan update roles

Pada tabel roles ini berisikan data tentang hal apa saja yang dapat diakses oleh users yang telah terdaftar pada bagian permissions ini tipe data berupa mediumtext karna akan menyimpan nama-nama controllers yang dapat diakses oleh users, nama-nama controllers tersebut dikonversikan menjadi bentuk strings dan dipisahkan dengan tanda (,) untuk membedakan nama controllers.

Tabel 3. 4 Tabel Daftar Alternatif

nama Varchar(100) Berisikan nama alternatif

category Varchar(128) Berisikan kategori

alternatif

tanggal daftar alternatif dibuat

username yang

melakukan pembuatan daftar alternatif baru

tanggal daftar alternatif di update

username yang

melakukan update daftar alternatif

(44)

Tabel daftaralternative ini menyimpan nama-nama alternative apa saja yang dijadikan sebagai pilihan dalam pengambilan keputusan. Dalam hal ini data alternative berupa nama-nama lokasi wisata yang ada pada kota bekasi. Pada bagian nama dengan tipe data varchar (100) berisikan tentang informasi nama alternatif, kemudian category dengan tipe data varchar(100) berisikan mengenai kategory alternative.

Tabel 3. 5 Tabel Alternatif

kriteria Varchar(100) Berisikan kriteria

alternatif

alternative_1 Varchar(255) Berisikan nama alternatif satu

alternative_2 Varchar(255) Berisikan nama alternatif dua

bobot double Berisikan nilai bobot

perbandingan kedua alternatif

tanggal alternatif dibuat

username yang

melakukan pembuatan alternatif baru

tanggal alternatif di update

username yang melakukan update alternatif

Tabel alternative berisi tentang data bobot perbandingan antar alternative, masing-masing alternative akan diberikan penilaian atau bobot sesuai dengan

(45)

kriteria yang telah ditentukan sebelumnnya. Pada kolom kriteria berisi tentang kriteria yang dipilih, kemudian kategori berisi tentang kategori alternatif yang dipilih, dan untuk alternative_1 dan alternative_2 berisi tentang nama alternative yang akan dibandingkan.

Tabel 3. 6 Tabel Category Alternatif

nama Varchar(100) Berisikan nama kategori

alternatif

tanggal kategori alternatif dibuat

username yang

melakukan pembuatan kategori alternatif baru

tanggal kategori alternatif di update

username yang melakukan update kategori alternatif

Tabel categoryalternative berisi tentang data kategori alternative, pengelompokan alternative berdasarkan kategori dalam hal ini kategori alternative dibagi berdasarkan jenis tempat wisatanya. Adapaun kolom dari tabel categoryalternative ini adalah id(int (11)), nama yang berisikan nama katergori alternatif, kemudian kolom createAt, crreateBy, updateAt, dan updateBy yang digunakan sebagai informasi log.

(46)

Tabel 3. 7 Tabel Alternative Priority

criteria Varchar(100) Berisikan kriteria

alternatif

alternative Varchar(255) Berisikan nama alternatif satu

perbandingan kedua alternatif

username yang

Pada tabel alternatifpriority ini berisi tentang nilai atau hasil dari perhitungan priority value dari masing-masing alternative berdasarkan metode AHP pada bagian bobot berisi tentang hasil dari nilai priority value dari masing- masing alternative berdasarkan kategorinya.

Tabel 3. 8 Tabel Alternarive Pro

id Int(11) Id (Auto Increment)

nama Varchar(100) Berisikan nama

alternative

bobot double bobot dari alternative

priorityvector double nilai priority value

kriteria varchar(100) nama dari kriteria yang

dipilih

(47)

Tabel 3. 9 Tabel Alternative Pro (lanjutan)

category varchar(100) kategori alternatif

tipe varchar(100) tipe preferensi data

preferensi carchar(100) preferensi data

p double batas atas

q double batas bawah

username yang

Pada tabel alternativepro berisi tentang data dari perbandingan pembobotan masing – masing alternatif dengan menggunakan algoritma promethee data tersebut akan digunakan dalam penghitungan berdasarkan rangking masing-masing.

Tabel 3. 10 Tabel Daftar Kriteria

nama Varchar(100) Berisikan nama kriteria

tanggal daftar kriteria dibuat

username yang

melakukan pembuatan daftar kriteria baru

tanggal daftar kriteria di update

(48)

Tabel 3. 11 Tabel Daftar Kriteria (lanjutan)

username yang

melakukan update daftar kriteria

Pada daftarkriteria tabel ini berisi tentang nama-nama kriteria yang dibuat dalam hal ini terdapat 6 kriteria yang dijadikan acuan dalam pemilihan tempat wisata di kota bekasi, nama-nama kriteria ini nantinya akan digunakan pada tabel selanjutnya.

Tabel 3. 12 Tabel Kriteria

kriteria_1 Varchar(255) Berisikan nama kriteria

satu

kriteria_2 Varchar(255) Berisikan nama kriteria

dua

perbandingan kedua kriteria

username yang

melakukan pembuatan baru

tanggal di update

username yang melakukan update

Table kriteria berisi tentang data-data perbandingan masing-masing kriteria yang akan dibandingkan dengan kriteria berdasarkan bobot yang telah ditentukan.

Pada kolom bobot akan disimpan nilai dari masing – masing perbandingan kriteria.

(49)

Tabel 3. 13 Criteria Priority

criteria Varchar(100) Berisikan kriteria

tanggal dibuat

username yang

tanggal di update

username yang melakukan alternatif

Pada tabel criteriapriority ini berisi tentang nilai atau hasil dari perhitungan priority value dari masing-masing kriteria berdasarkan metode AHP pada bagian bobot berisi tentang hasil dari nilai priority value dari masing-masing kriteria.

Tabel 3. 14 Daftar Subkriteria

id Int(11) Id (Auto Increment)

nama Varchar(100) Berisikan nama

alternative

kriteria varchar(100) nama dari kriteria yang

dipilih

category varchar(100) kategori alternatif

tipe varchar(100) tipe preferensi data

preferensi carchar(100) preferensi data

p double batas atas

q double batas bawah

tanggal dibuat

(50)

Tabel 3. 15 Tabel Daftar Subkriteria (lanjutan)

username yang

tanggal di update

Pada daftarkriteria tabel ini berisi tentang nama-nama subkriteria yang dibuat dalam hal ini terdapat enam kriteria dan terdapat subkriteria pada masing- masing kriteria tersebut yang dijadikan acuan dalam pemilihan tempat wisata di kota bekasi, nama-nama subkriteria ini nantinya akan digunakan pada tabel selanjutnya.

Tabel 3. 16 Tabel Subkriteria

subkriteria_1 Varchar(255) Berisikan nama

subkriteria satu

subkriteria_2 Varchar(255) Berisikan nama

subkriteria dua

kriteria varchar(100) Nama kriteria

tanggal dibuat

username yang

(51)

Tabel 3. 17 Tabel Subkriteria (lanjutan)

tanggal di update

Table subkriteria berisi tentang data-data perbandingan masing-masing subkriteria yang akan dibandingkan dengan subkriteria berdasarkan bobot yang telah ditentukan. Pada kolom bobot akan disimpan nilai dari masing – masing perbandingan subkriteria.

Tabel 3. 18 Tabel Config

title varchar(100) Judul Artikel

url varchar(100) url artikel

headerimg varchar(255) url img disimpan

headertitle varchar(180) header title

headersubtitle varchar(180) header sub title

IsShow tinyint(1) kode apakah ditampilkan

tanggal dibuat

username yang

tanggal di update

Pada tabel ini menyimpan konfigurasi dari dari halaman depan berupa home, about dan articel mengatur pada kolom title berisikan judul artikel, kemudian

(52)

URL pada kolom ini berisikan URL dari halaman tersebut, kemudian headerimg berisi tentnag url img yang digunakan, headertitle berisikan judul dari header, headersubtitle berisikan tentang text yang berada dibawah header title dan isShow berisikan kode apabila bernilai satu maka halaman akan ditampilkan sedangkan bila bernilai kosong maka halaman tidak akan ditampilkan pada halaman depan

Tabel 3. 19 Tabel Blog

metatitle varchar(100) Meta title artikel

metadescription varchar(255) Meta description

metakeywords varchar(100) Meta keywords

title varchar(100) header title

text text isi artikel

bannerpicture varchar(150) banner picture (url)

bannertext varchar(255) text pada banner

permalink varchar(180) link artikel

IsPublished tinyint(1) kode apakah

ditampilkan

tanggal dibuat

username yang

tanggal di update

Tabel blog berisi tentang data-data blog atau artikel, artikel ini nantinya akan ditampilkan pada halaman depan dan berisikan informasi seputar pariwisata di kota bekasi. Pada bagian metatitle berisi tentang title yang akan disisipkan pada

(53)

meta html, kemudian metadescription berisikan tentang deskripsi singkat mengenai artikel tersebut yang akan disisipkan pada meta description html, metakeywords berisi tentang keywords atau kata kunci pencarian yang akan dimasukan pada meta keywords html, title merupakan judul dari artikel, text merupakan isi dari konten artikel, banner picture berisi url dari gambar artikel yang digunakan, bannertext berisi tentang text yang ada dalam banner picture, kemudian permalink berisikan tentang url link dari artikel.

3.4.4 Rancangan Antar Muka

Dalam Rancangan Antar Muka ini membantu dalam proses pembuatan sistem keputusan tersebut. Perancangan Antar Muka juga memberi gambaran User Interface sistem yang akan dibuat.

Gambar 3. 33 Mockup Login

Pada gambar diatas merupakan rancangan antar muka Login. Pada halaman ini terdapat dua field untuk memasukkan Username dan Password. Terdapat juga

(54)

button Login untuk masuk ke dalam aplikasi. Terdapat juga gambar untuk pemanis aplikasi tersebut.

Gambar 3. 34 Mockup Dashboard

Pada gambar yang tertera terdapat Mockup Dashboard. Pada halaman ini terdapat sidebar menu, Generate button, Clear button, Show button, AHP Pregress Term button, Show button.

Generate button untuk menampilkan hitungan AHP dari data-data yang sudah dimasukan. Clear button digunakan untuk menghapus tampilan model yang ditampilkan. Show Criteria Hierarchy button untuk menampilkan hirarki kriteria setelah menekan Generate Button. AHP Progress Term button untuk memperlihatkan seberapa progress AHP selesai. Show Alternative Hierarchy button untuk menampilkan Priority Value setiap bagian yang dipilih. Maka dari itu terdapat Drop Down button untuk memilih bagian yang ingin ditampilkan.

(55)

Gambar 3. 35 Mockup User List

Gambar diatas merupakan Mockup User List tampilan admin yang terdaftar untuk merubah isi tersebut. Terdapat juga search button untuk mempermudah pencarian nama user yang dicari. Di setiap list penamaan terdapat dua button yaitu update button dan delete button.

Update Button untuk merubah isi data yang telah ada, sedangkan delete button untuk menghapus user yang dipilih untuk dihapus. List-list tersebut dapat di urutkan berdasarkan waktu pembuatan dengan cara menekan ”Created´.

(56)

Gambar 3. 36 Mockup Update Data

Gambar Mockup Update Data diatas merupakan tampilan update button pada list user. Terdapat beberapa kolom field untuk mengisi dan submit button untuk mengakhiri pengisian data.

Gambar 3. 37 Mockup Create User

(57)

Yang terdapat pada gambar diatas merupakan Mockup Create User.

Terdapat juga beberapa tiga field, satu drop down dan submit button. Halaman ini untuk menambahkan User Admin yang dapat merubah aplikasi tersebut.

Gambar 3. 38 Mockup Role List

Gambar Mockup Role List diatas merupakan tampilan untuk menampilkan kegiatan apa saja yang bisa dilakukan pada role-role yang terdaftar. Terdapat search field dan dua button setiap role list yaitu update dan delete button.

Search Field digunakan untuk mencari data yang diinginkan dapat melalui Id, Role Name dan Permissions. Update button untuk merubah isi data yang sudah diisi sedangkan delete button untuk menghapus role yang ingin dihapus. List yang tertera dapat juga di urutkan berdasarkan waktu dengan menekan “Created”.

(58)

Gambar 3. 39 Mockup Create Roles

Pada gambar diatas adalah Mockup Create Roles untuk membuat Role baru.

Terdapat satu text field, satu drop down dan dua button. Button Add untuk menambahkan permission dan button Submit untuk mengakhiri kegiatan.

Gambar 3. 40 Mockup Berita List

(59)

Gambar Mockup Berita List merupakan tampilan untuk memasukkan artikel tempat pariwisata. Terdapat dua field list dan dua button yaitu choose file button untuk memasukkan foto dan submit button untuk mengakhiri.

Gambar 3. 41 Daftar Kriteria List

Pada Gambar diatas merupakan Gambar Daftar Kriteria List yang berisikan list-list kriteria yang terdaftar dan terdapat juga dua search dan tiga button. Button terdiri dari update, delete dan drop.

Update button untuk mengisi data yang ingin dirubah dalam kriteria tersebut. Delete button untuk menghapus kriteria terdaftar yang telah ditentukan admin. Sedangkan Drop dafta kriteria button untuk menghapus semua list-list kriteria yang telah terdaftar dalam database.

(60)

Gambar 3. 42 Mockup Add New Daftar Kriteria

Gambar Mockup Add New Daftar Kriteria merupakan tapilan untuk menambah kriteria baru. Terdapat field text dan submit button untuk mengakhiri kegiatan penambahan.

Gambar 3. 43 Mockup Kriteria List

(61)

Gambar diatas merupakan Mockup Kriteria List yang merupakan daftar- daftar kriteria. Terdapat tiga search dua button yaitu delete dan update list kriteria yang terdaftar.

Gambar 3. 44 Mockup Create Kriteria

Gambar diatas merupakan Mockup Create Kriteria untuk membuat kriteria baru dengan bobot. Terdapat dua drop down yang berisi list yang sudah terdaftar, ffield untuk memasukkan bobot dan submit button.

Apabila Kriteria yang diisi sudah diisi sebelumnya, maka akan muncul pemberitahuan bahwa kriteria yang dituju sudah diisi dengan bobot. Notifikasi tersebut bertujuan untuk menghidari duplikasi data.

(62)

Gambar 3. 45 Mockup Category Alternatif List

Mockup Category Alternatif List merupakan list alternative yang sudah terdaftar. Terdapat dua kolom search untuk mempermudah pencarian dan tiga button yaitu update, delete dan drop category untuk menghapus semua list yang ada.

Gambar 3. 46 Mockup Create Category

(63)

Mockup Create Category tersebut untuk menambah kategori baru. Dalam halaman ini terdapat satu field text untuk penamaan dan submit button untuk mengakhirinya.

Gambar 3. 47 Mockup Daftar Alternatif List

Gambar diatas merupakan Mockup Alternatif List yang berisikan daftar- daftar List Alternative. Terdapat tiga kolom search dan dua button yang terdiri dari delete button dan update button.

Kolom search berfungsi untuk mencari data yang ingin dicari dapat berupa Id, Alternative Name dan Alternative Category. Update button digunakan untuk memperbaharui data yang dituju. Sedangkan delete button digunakkan untuk menghapus alternative yang dituju. Alternative List dapat juga diurutkan berdasarkan waktu.

(64)

Gambar 3. 48 Mockup Create Daftar Alternatif

Mockup Create Daftar Alternatif merupakan tampilan untuk menambahkan alternative baru. Terdapat dua field text dan submit button untuk menyelesaikan kegiatan.

Gambar 3. 49 Mockup Alternatif List

(65)

Pada halaman Alternatif List ini terdapat lima kolom search untuk mencari Id, Kriteria, Kategori, Alternatif dan Terhadap Alternatif. Terdapat juga dua button yaitu update dan delete button.

Gambar 3. 50 Mockup Create Alternatif

Pada Gambar Mockup Create Alternatif diatas untuk membuat daftar alternative baru berdasarkan bobot. Maka dari itu terdapat empat drop down, satu field text yang hanya bisa dimasukkan angka dan submit button.

Drop down tersebut merupakan Kriteria, Category Alternatif, Alternatif dan Terhadap Alternatif. Sedangkan field text tersebut untuk mengisi bobot yang hanya dapat berupa angka. Setelah mengisi semua data dapat menekan submit. Bila data yang diisi sudah ada, maa akan ada notifikasi bahwa data sudah diisi. Hal ini untuk mencegah duplikasi data.