ANALISIS YURIDIS HAK MENGUASAI NEGARA DI RUANG UDARA TERKAIT PENERAPAN ASEAN OPEN SKY POLICY 2015 DI
INDONESIA
Penulisan Hukum (Skripsi)
Disusun dan Diajukan untuk
Melengkapi Persyaratan Guna Meraih Derajat S1 dalam Ilmu Hukum pada Fakultas Hukum Universitas Sebelas Maret Surakarta
Oleh :
NOVIA YULI ENTY NIM. E0012285
FAKULTAS HUKUM
UNIVERSITAS SEBELAS MARET SURAKARTA 2016
ABSTRAK
Novia Yuli Enty. E0012285. 2016. ANALISIS YURIDIS HAK MENGUASAI NEGARA DI RUANG UDARA TERKAIT PENERAPAN ASEAN OPEN SKY POLICY 2015 DI INDONESIA. Fakultas Hukum Universitas Sebelas Maret.
Penelitian hukum ini bertujuan untuk mengetahui prinsip hak menguasai negara pada ruang udara di Indonesia terhadap penerapan ASEAN open sky policy 2015, untuk mengetahui alasan Indonesia menerapkan ASEAN open sky policy pada tahun 2015, serta untuk merumuskan langkah strategis penerapan ASEAN open sky policy di Indonesia pada tahun 2015 agar tidak bertentangan dengan prinsip hak menguasai negara pada ruang udara sebagaimana yang diatur di dalam Pasal 33 UUD NRI Tahun 1945.
Jenis penelitian hukum ini adalah penelitian hukum normatif yang bersifat preskriptif dan terapan guna menemukan dan mengetahui kesesuaian pelaksanaan ASEAN open sky policy 2015 dengan prinsip hak menguasai negara sebagaimana yang tertuang di dalam Pasal 33 UUD NRI Tahun 1945 dan faktor apa saja yang menjadi latar belakang pemerintah Indonesia untuk ikut serta dalam mengambil kebijakan ASEAN open sky, serta kemudian langkah strategis apa yang dapat diambil pemerintah sebagai solusi untuk menyelesaikan isu hukum liberalisasi penerbangan yang dikaji. Penelitian hukum ini menggunakan pendekatan perundang-undangan dan pendekatan kasus yaitu meninjau pemaknaan hak menguasai negara di dalam Pasal 33 UUD NRI Tahun 1945 serta produk hukum lain yang mengatur tentang penerbangan dan menelaah kasus terkait penerbangan. Sumber penelitian yang digunakan yaitu sumber atau bahan hukum primer dan bahan hukum sekunder, dengan teknik pengumpulan bahan hukum menggunakan studi kepustakaan. Teknik analisis bahan hukum menggunakan pola berpikir deduktif.
Penelitian hukum ini mengerucut pada 3 (tiga) simpulan, yaitu: Pertama, kebijakan ASEAN open sky yang diambil pemerintah tidak bertentangan dengan prinsip hak menguasai negara yang terkandung di dalam Pasal 33 UUD NRI Tahun 1945 sepanjang pemerintah konsisten dalam melindungi kedaulatan negara. Kedua, alasan pemerintah untuk ikut serta dalam pelaksanaan kebijakan ASEAN open sky tidak terlepas dari pandangan filosofis, sosiologis, yuridis dan politis negara. Ketiga, agar penguasaan negara terhadap sektor penerbangan yang memanfaatkan ruang udara Indonesia konsisten dilakukan maka memerlukan perbaikan baik dalam hal infrastruktur, peningkatan sumber daya manusia, serta perlindungan bagi maskapai nasional agar tetap bertahan dalam dinamika liberalisasi penerbangan.
Kata Kunci : ASEAN Open Sky Policy 2015, Hak Menguasai Negara, Penerbangan.
ABSTRACT
NOVIA YULI ENTY. E0012285. 2016 JURIDICAL ANALYSIS STATE AUTHORITATIVE RIGHTS THE AIR SPACE RELATED APPLICATION OF ASEAN OPEN SKY POLICY 2015 IN INDONESIA. FACULTY OF LAW, SEBELAS MARET UNIVERSITY.
Research aims to determine principles of state authoritative rights the air space in Indonesia towards the application of ASEAN open sky policy 2015, to determine reasons Indonesia applying ASEAN open sky policy 2015, and to formalize a strategic step application of ASEAN open sky policy in Indonesia 2015 in order not to conflict with the principles state authoritative rights the air space as regulated in Article 33 of The 1945 Constitution of The Republic Indonesia.
Type of research include prescriptive normative law research and applied research in order to discover and determine conformity of implementation of ASEAN open sky policy 2015 with the principle state authoritative rights as regulated in Article 33 of The 1945 Constitution of The Republic Indonesia. And any factors into background of Indonesian government participate in making policy ASEAN open sky, and then any strategic steps that can be retrieved the government as a solution to resolve the issue in law examined aviation liberalization. Research used statute approach and case approach review meaning of state authoritative rights of The 1945 Constitution of The Republic Indonesia. And additional laws which regulates flight and flight-related cases examined. Sources research used source of primary law material and secondary law material, by law materials collection techniques used literature study. Law materials analysis techniques used deductive thinking patterns.
Research narrowed to three (3) conclusions, include: first, ASEAN open sky policy governments take was not conflict with the principles of state authoritative rights contained in Article 33 of The 1945 Constitution of The Republic Indonesia through the government consistently in protecting state sovereignty. Second, reason for the government to participate in implementation of ASEAN open sky policy can not be separated from philosophical point of view, sociological, juridical and political. Third, in order to state control of the aviation sector which utilizes the air space Indonesia consistently done then requires a good improvement in terms of infrastructure, human resource development, and protection for the national carrier in order to survive the dynamics of aviation liberalization.
Keywords: ASEAN Open Sky Policy 2015, State Authoritative Rights, Aviation.
MOTTO
Boleh jadi kamu membenci sesuatu, padahal ia amat baik bagimu, dan boleh jadi (pula) kamu menyukai sesuatu, padahal ia amat buruk bagimu, Allah mengetahui, sedangkan kamu tidak
mengetahui.
(Q.S Al-Baqarah Ayat 216)
Sesungguhnya sesudah kesulitan itu ada kemudahan. Maka apabila kamu telah selesai (dari suatu urusan). Kerjakanlah
dengan sungguh-sungguh (urusan) yang lain.
(Q.S Al-Insyirah Ayat 6-7)
Jika seseorang berpergian dengan tujuan mencari ilmu, maka Allah akan menjadikan perjalannya seperti perjalanan menuju
surga.
(Nabi Muhammad SAW)
Menjadi baik itu mudah, dengan diam maka yang tampak adalah kebaikan. Yang sulit adalah menjadi bermanfaat, karena itu
butuh perjuangan.
(KH. Sahal Mahfudh)
Don’t concentrate on your mistakes. Just move on, let it go,
and put the bad landings behind you.
(Kathy McCullough-Retired Boeing 747 Captain, Photographer &
Pilot Mentor)
Kerja keras, kerja cerdas, kerja ikhlas, kerja tuntas dan terakhir syukuri apapun hasilnya sebagai
hasil yang terbaik menurut-Nya.
(Novia Yuli Enty)
PERSEMBAHAN
Dengan mengucap syukur kepada Allah SWT, Penulis persembahkan karya Penulisan Hukum (Skripsi) ini untuk:
Allah SWT yang telah memberikan kerahmatan, kekuatan, kesehatan hingga Penulis yakin akan suatu keberhasilan dan kesuksesan.
Orang tua dan keluarga yang selalu menjadi motivasi Penulis.
Kelompok Studi dan Penelitian (KSP) “Principium” sebagai keluarga kedua yang telah memberikan banyak pengalaman, pembelajaran, suka cita dan selalu menjadi
kebanggaan bagi Penulis.
Almamater Universitas Sebelas Maret yang selalu menjadi kebanggaan bagi Penulis.
KATA PENGANTAR
Assalamu’alaikum Wr.Wb.
Puji syukur kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkan rahmat dan hidayahya kepada penulis, sehingga penulis dapat menyelesaikan penulisan hukum (skripsi) yang berjudul: ANALISIS YURIDIS HAK MENGUASAI NEGARA DI RUANG UDARA TERKAIT PENERAPAN ASEAN OPEN SKY POLICY 2015 DI INDONESIA dengan baik dan lancar untuk melengkapi
persyaratan guna meraih derajat Strata-1 dalam Ilmu Hukum pada Fakultas Hukum Universitas Sebelas Maret Surakarta.
Penulisan hukum (skripsi) ini mengkaji mengenai prinsip hak menguasai negara sebagaimana yang tertuang dalam Pasal 33 UUD NRI Tahun 1945 terhadap kebijakan ASEAN open sky policy 2015 yang diterapkan oleh seluruh negara-negara di kawasan Asia Tenggara. Kebijakan tersebut merupakan wujud dari liberalisasi perekonomian dibidang jasa penerbangan yang dapat berimplikasi terhadap kedaulatan ruang udara Indonesia serta prinsip hak menguasai negara.
Penyusunan penulisan hukum (skripsi) dapat berjalan dengan lancar dan dapat diselesaikan dengan baik berkat bimbingan, dukungan, kritik dan saran dari berbagai pihak. Oleh sebab itu, penulis mengucapkan terima kasih kepada:
1. Prof. Dr. Supanto, S.H.,M.Hum, selaku Dekan Fakultas Hukum Universitas Sebelas Maret Surakarta;
2. Suranto, S.H.,M.H. Selaku Ketua Bagian Hukum Tata Negara Fakultas Hukum Universitas Sebelas Maret Surakarta, sekaligus sebagai Pembimbing I yang telah memberikan pembelajaran, pengalaman, bimbingan, serta arahan bagi penulis hingga penulisan hukum (skripsi) ini dapat terselesaikan dengan baik dan lancar;
3. Jadmiko Anom Husodo, S.H.,M.H. selaku Pembimbing II yang telah bersedia menyediakan waktu untuk memberi bimbingan, arahan, koreksi, serta masukan terhadap penulisan hukum (skripsi) penulis hingga penulisan hukum (skripsi) ini dapat terselesaikan dengan baik;
dalam menjalani masa studi di Fakultas Hukum Universitas Sebelas Maret Surakarta;
5. Orang tua dan keluarga yang telah memberikan motivasi, dukungan serta doa bagi penulis hingga penulis dapat menyelesaikan studi di Fakultas Hukum Universitas Sebelas Maret Surakarta dengan tepat waktu dan meyelesaikan penulisan hukum (skripsi) ini dengan baik;
6. Unit Kegiatan Mahasiswa Kelompok Studi dan Penelitian (KSP) “Principium yang merupakan keluarga kedua sekaligus teman berdiskusi dalam pengembangan diri penulis untuk berorganisasi dan menulis; serta Komunitas Studi Pasar Modal (KSPM) sebagai wadah pengembangan diri penulis untuk mengetahui dunia Pasar Modal;
7. Sahabat-sahabat dan teman-teman yang telah menjadi partner dalam menjalani studi di Universitas Sebelas Maret Surakarta;
8. Seluruh pihak-pihak baik secara langsung maupun tidak langsung yang telah memberikan doa, dukungan, serta bantuan sehingga penulis dapat menyelesaikan penulisan hukum (skripsi) ini dengan baik dan lancar.
Wassalamu’alaikum Wr. Wb.
Surakarta, 6 Juni 2016 Penulis
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL ... i
HALAMAN PERSETUJUAN PEMBIMBING ... ii
HALAMAN PENGESAHAN PENGUJI ... iii
HALAMAN PERNYATAAN ... iv
ABSTRAK ... v
MOTTO ... vii
PERSEMBAHAN ... viii
KATA PENGANTAR ... ix
DAFTAR ISI ... xi
DAFTAR TABEL ... xiii
DAFTAR GRAFIK ... xiv
DAFTAR GAMBAR ... xv
DAFTAR LAMPIRAN ... xvi
BAB I PENDAHULUAN ... 1
A. Latar Belakang ... 1
B. Rumusan Maslah ... 5
C. Tujuan Penelitian ... 5
1. Tujuan Obyektif ... 6
2. Tujuan Subyektif ... 6
D. Manfaat Penelitian ... 6
1. Manfaat Teoritis ... 6
2. Manfaat Praktis ... 7
E. Metode Penelitian ... 7
1. Jenis Penelitian ... 8
2. Sifat Penelitian ... 8
3. Pendekatan Penelitian ... 9
4. Sumber Penelitian ... 9
5. Teknik Pengumpulan Bahan Hukum ... 12
BAB II TINJAUAN PUSTAKA ... 15 A. Kerangka Teori ... 15
1. Tinjauan Umum Mengenai Konsep, Tujuan dan Fungsi Negara ... 15 2. Tinjauan Umum Mengenai Negara Kesejahteraan ... 18 3. Tinjauan Umum Mengenai Kedaulatan Negara ... 20 4. Tinjauan umum mengenai Prinsip Hak Menguasai
Negara ... 23 5. Tinjauan umum mengenai ASEAN Open Sky Policy
2015 ... 32 B. Kerangka Pemikiran ... 44 BAB III HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN ... 46
1. Kesesuaian Penerapan ASEAN Open Sky Policy di Indonesia pada Tahun 2015 dengan Prinsip Hak Menguasai Negara pada Ruang Udara Sebagaimana Diatur dalam Pasal 33 UUD NRI Tahun 1945 ... 45 2. Alasan Penerapan ASEAN Open Sky Policy di Indonesia
pada tahun 2015 ... 67 3. Langkah Strategis Penerapan ASEAN Open Sky Policy di
Indonesia pada tahun 2015 Agar Tidak Bertentangan dengan Prinsip Hak Menguasai Negara pada Ruang Udara Sebagaimana Diatur di dalam Pasal 33 UUD NRI Tahun 1945 ... 83 BAB IV SIMPULAN DAN SARAN ...
A. Simpulan ... 110 B. Saran ... 112 DAFTAR PUSTAKA ...
DAFTAR TABEL
Tabel 1. Panca Fungsi Penguasaan Negara ... 30 Tabel 2. Roadmap Hubungan Udara Indonesia dalam Kerangka ASEAN 39 Tabel 3. Ratifikasi Multilateral Agreement on Air Services (MAAS) .... 41 Tabel 4. Ratifikasi ASEAN Multilateral Agreement on the Full
Liberalization of Passenger Air Services (MAFLPAS) ... 42 Tabel 5. Ratifikasi ASEAN Multilateral Agreement on the Full
Liberalization of Air Freight Services (MAFLAFS) ... 42 Tabel 6. Rata-Rata Pertumbuhan Ton-Kilometer Pertahun dari Angkutan
Penumpang Internasional Berjadwal Menurut Kawasan dari Tahun 1978-1997 ... 79 Tabel 7. Penyebab Kecelakaan Pesawat Udara ... 89 Tabel 8. Inisiatif Privatisasi di ASEAN ... 103
DAFTAR GRAFIK
Grafik 1. Efektivitas Implementasi Kebijakan ICAO ... 58 Grafik 2. Pasar Penumpang Internasional di Singapura Berdasarkan
Origin dan Destinasi Tahun 2007 ... 80 Grafik 3. Data Pengelola Bandar Udara Indonesia ... 87
DAFTAR GAMBAR
Gambar 1. Lingkaran Kebajikan (Virtuous Circle) Transportasi Udara ... 74