LAPORAN KINERJA
KANTOR WILAYAH
KEMENTERIAN AGAMA
PROVINSI GORONTALO
TAHUN 2015
Jalan Poigar No. 123 Molosifat U Telp. ( 0435 ) 831943-831942 Fax 831941 Website : www.gorontalo.kemenag.go.id email :gorontalo@kemenag.go.id
Laporan Kinerja Tahunan
Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Gorontalo
P E N G A N T A R
jf ssalamu'alaikum warahmutullahi wabarakatuh, salam sejahtera kepada kita semua. Pujisyukur atas kehadirat Allah Swt, Tuhan yang Maha Esa yang telah memberikan kami
/ I kemudahan dan kekuatan serta bimbingan dari-Nya dalam rangka menjalankan tugas
sebagai Aparatur Negara. Tidak lupa pula shalawat dan salam semoga terlimpah kepada baginda tercinta Nabi Muhammad SAW.
Akhirnya, Laporan Kinerja Tahunan Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Gorontalo dapat kami susun sebagai suatu kewajiban bagi kami di tiap akhir tahun anggaran. Penyusunan Laporan Kinerja sebagaimana diatur dalam PermenPAN dan RB Nomor 53 Tahun 2014 disusun setiap akhir tahun dan menjadi bentuk pertanggungjawaban dan akuntabilitas pemerintah terhadap masyarakat. Dan Laporan Kinerja merupakan bagian yang tidak terpisahkan dan secara sistematis mewrupakan Sistem Akuntabilitas Kinerja Instnasi Pemerintah (SAKIP) yang terdiri dari Rencana Strategis, Perjanjian Kinerja, Pengukuran Kinerja dan Laporan serta Evaluasi Kinerja. Laporan Kinerja Tahunan merupakan Perwujudan kewajiban Kantor Wilayah Kementerian Agama Prov. Gorontalo untuk mempertanggungjawabkan keberhasilan/kegagalan pelaksanaan misi organisasi dalam mencapai tujuan-tujuan dan sasaran-sasaran yang telah ditetapkan, melalui suatu media pertanggungjawaban secara periodik.
Dalam penyusunan laporan ini didasarkan pada format sesuai dengan PermenPAN Nomor 53 Tahun 2014 tentang Petunjuk Teknis Perjanjian Kinerja, Pelaporan Kinerja Dan Tata Cara Reviu Atas Laporan Kinerja Instansi Pemerintah, namun masih perlu ada perbaikan untuk menuju ke kesempurnaan. Yang menjadi tugas ke depan bagaima kita dapat mewujudkan Laporan Kinerja dalam SAKIP sebagai bagian dari pelaksanaan Reformasi Birokrasi dan Zona Integritas berdasarkan data dan informasi yang dapat dipercaya dan dipertanggungjawabkan serta menjadi cermin secara keseluruhan dari Kinerja Kementerian Agama di seluruh Lingkungan Provinsi Gorontalo.
Semoga Laporan Kinerja Tahunan Kantor Wilayah Kementerian Agama Prov. Gorontalo Tahun 2015 ini dapat dijadikan sebagai bahan evaluasi dan tindak lanjut kita ke depan dalam mencapai tujuan bersama organisasi.
ii
2015
Laporan Kinerja TahunanKantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Gorontalo
DAFTAR ISI
Kata Pengatar ____________________________________________________________________ i Daftar Isi ________________________________________________________________________ ii Ikhtisar Eksekutif __________________________________________________________________ iii
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang _____________________________________________________________ 1 B. Kedudukan ________________________________________________________________ 1 C. Tugas dan Fungsi ___________________________________________________________ 2 D. Aspek Strategis _____________________________________________________________ 6 E. Struktur Organisasi __________________________________________________________ 8 F. Dasar Hukum ______________________________________________________________ 9 G. Sistematika Penyajian _______________________________________________________ 10
BAB II PERENCANAAN KINERJA
A. Rencana Strategis ___________________________________________________________ 12 B. Perjanjian Kinerja ___________________________________________________________ 16
BAB III PERENCANAAN DAN PENETAPAN KINERJA
A. Pengukuran Kinerja _________________________________________________________ 25 B. Capaian Kinerja Program Dukungan Manajemen dan Pelaksanaan Tugas Teknis Lainnya ___ 25 C. Capaian Kinerja Program Kerukunan Umat Beragama _______________________________ 29 D. Capaian Kinerja Program Bimbingan Masyarakat Islam ______________________________ 31 E. Capaian Kinerja Program Pendidikan Islam (PAKIS) _________________________________ 35 F. Capaian Kinerja Program Pendidikan Islam (Pendidikan Madrasah) ____________________ 38 G. Capaian Kinerja Program Bimbingan Masyarakat Kristen ____________________________ 43 H. Capaian Kinerja Program Bimbingan Masyarakat Katolik ____________________________ 46 I. Capaian Kinerja Program Bimbingan Masyarakat Hindu _____________________________ 49 J. Capaian Kinerja Program Bimbingan Masyarakat Budha _____________________________ 51 K. Capaian Kinerja Program Penyelenggaraan Haji da Umrah ___________________________ 53 L. Realisasi Anggaran __________________________________________________________ 55 BAB IV PENUTUP
iii
2015
Laporan Kinerja TahunanKantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Gorontalo
IKHTISAR
EKSEKUTIF
aporan Kinerja Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Gorontalo Tahun 2015 merupakan awal dari pelaksanaan Rencana Strategis Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Gorontalo. Dimana telah ditetapkan indikator-indikator dari sasaran-sasaran strategis yang akan dicapai setiap tahunnya. Laporan ini mencerminkan keberhasilan dan kegagalan Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Gorontalo dalam merealisasikan target indikator tersebut dan upaya-upaya yang dilakukan dalam pencapaiannya.Rencana Strategis Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Gorontalo Tahun 2015 – 2019 merupakan langkah sistematis perwujudan Visi dan Misi Kantor Wilayah. Untuk tahun 2015 ini telah dilakukan penyesuaian terhadap jumlah program sesuai dengan tugas dan fungsi Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi karena tahun 2014 ke 2015 merupakan tahun peralihan menuju Rencana Strategis Kementerian Agama yang baru (2015-2019). Sasaran strategis Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Gorontalo berjumlah 14 sasaran strategis yang diwujudkan melalui 9 program dan program baru adalah Program Kerukunan Umat Beragama. Masing-masing sasaran dan program tersebut diwujudkan melalui indikator-indkator utama yang jumlahnya berbeda di setiap masing-masing program. Dan untuk mewujudkan indikator-indikator tersebut disusun kegiatan pelaksanaan anggaran untuk mencapai target sasaran dan program.
Pengukuran Laporan Kinerja sesuai dengan ketentuan yang berlaku tidak didasarkan berapa realisasi anggaran, tetapi lebih ditekankan pada realiasai / capaian dari indikator-indikator tadi sesuai dengan tugas dan fungsi per-eselon / program (outcome oriented). Dari sini kinerja setiap tahunnya Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Gorontalo dapat diketahui.
Sasaran straegis meningkatnya kualitas kelola dukungan manajemen dengan tenaga teknis lainnya dengan indikator outcome penyusunan laporan keuangan dan persentase TLHP yang dilaksanakan dinyatakan berhasil karena mencapai > 75%. Sedangkan penyusunan laporan kinerja instansi tidak mencapai target karena penyusunan yang dilakukan triwulanan dan tahunan hanya disusun 2 triwulan dan 1 tahunan (60%).
Sasaran meningkatnya kualitas kerukunan umat beragama dengan indikator tidak terjadinya insiden antar / intern umat beragama berhasil dicapai dengan tidak adanya insiden tersebut yang mengganggu stabilitas kerukunan hidup umat beragama.
iv
2015
Laporan Kinerja TahunanKantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Gorontalo
Sasaran meningkatnya kualitas bimbingan masyarakat Islam dengan indikator capaian terbentuknya jumlah lembaga zakat, persentase tanah wakaf bersertifikasi, tersedianya KUA yang memenuhi standar pelayanan, produsen yang bersertifikasi halal dan jumlah penyuluh agama yang difasilitasi dalam pembinaan dan pengembangan berhasil dicapai, rata-rata diatas 75%. Untuk meningkatnya kualitas pemahaman, pengamalan dan pelayanan masyarakat Kristen, Katolik, Hindu dan Budha capaian indikator jumlah lembaga sosial keagamaan yang dilayani dan penyuluh agama yang difasilitasi dalam pembinaan dan pengembangan dinyatakan berhasil. Namun untuk meningkatnya kualitas pembinaan dan pelayanan pendidikan umat tersebut jumlah siswa didik yang dilayanai dapat dilayani semuanya tetapi untuk kualitas guru bersertifikasi masih rendah capaiannya <75%.
Untuk meningkatnya kualitas penyelenggaran Haji dan Umrah, indikator capaiannya berhasil semua dengan melayani jemaah yang berangkat dari Embarkasi Haji Antara Gorontalo sebanyak 714 jamaah dengan terselesaikannya dokumen haji. Selain itu untuk pelaksanaan akuntabilitas keuangan haji, indikatornya tercapai dengan disusunnya laporan keuangan haji sesuai waktu.
1
2015
Laporan KinerjaTahunanKantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Gorontalo
BAB I
PENDAHULUAN
A. LatarBelakang
Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Gorontalo sebagaimana dalam Peraturan Menteri Agama Nomor 13 Tahun 2012 tentang Organisasidan Tata Kerja Instansi Vertikal Kementerian Agama mempunyai peranan strategis dalam memberikan pelayanan terhadap kehidupan beragama bagi penduduk di Provinsi Gorontalo. Dalam melaksanakan peranannya tersebut, dituntut bagi Kantor Wilayah ini untuk dapat melaksanakannya secara transparan, akuntabel, efektif dan efisien sebagaimana yang diharapkan dalam Undang-undang tentang Penyelenggaraan Negara yang bebas KKN.
Sebagaimana dalam azas penyelenggaraan good governance yaitu azas akuntabilitas maka Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Gorontalo dalam melaksanakan tugas dan fungsinya wajib menyampaikan pertanggungjawaban pelaksanaan setiap kegiatan dan capaian kegiatan / hasil akhir kegiatan yang dilaksanakan setiap tahun. Salah satu bentuk akuntabilitas pemerintah adalah kewajiban dalam menyusun Laporan Kinerja Instansi Pemerintah.
Laporan Kinerja merupakan bentuk akuntabilitas instansi pemerintah yang beriksikan ikhtisar tentang capaian kinerja yang disusun berdasarkan rencana kerja yang ditetapkan dalam rangka pelaksanaan anggaran pemerintah. Laporan Kinerja ini disusun atas prestasi kerja yang dicapai berdasarkan penggunaan anggaran yang telah dialokasikan. Laporan kinerja ini terdiri dari laporan kinerja intern dan laporan kinerja tahunan.
B. Kedudukan
Setelah Provinsi Gorontalo dibentuk melalui Undang-undang Nomor 38 Tahun 2000 tanggal 22 Desember 2000, maka sebagai perpanjangan tangan pemerintah pusat dalam menjalankan fungsi pemerintahannya di daerah Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Gorontalo dibentuk. Awalnya masih merupakan Koordinator Wilayah (Korwil) dan pada tanggal 8 Januari 2002 diresmikan menjadi Kantor Wilayah yang sebelumnya ditetapkan melalui Keputusan Menteri Agama RI Nomor 450 Tahun 2001 tanggal 9 Oktober 2001.
2
2015
Laporan KinerjaTahunanKantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Gorontalo
Dalam memenuhi tuntutan dan perkembangan zaman maka Organisasi dan Tata Kerja Kementerian Agama mengalami penyesuaian melalui Peraturan Presiden Nomor 63 Tahun 2011 tentang Organisasi dan Tata Kerja Instansi Vertikal Kementerian Agama. Dan sebagai tindak lanjutnya maka dipandang perlu untuk menetapkan Peraturan Menteri Agama (PMA) nomor 13 Tahun 2012 tentang Organisasi dan Tata Kerja Instansi Vertikal Kementerian Agama.
Dalam PMA Nomor 13 Tahun 2012 tentang Organisasi dan Tata Kerja Instansi Vertikal Kementerian Agama dinyatakan bahwa Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Gorontalo adalah instansi vertikal Kementerian Agama yang melaksanakan tugas dan fungsi Kementerian Agama di daerah.
Agama mempunyai kedudukan serta peran sangat penting dan stratejik terutama sebagai landasan spiritual dan moral serta etika dalam pembangunan nasional.Sebagai sistem nilai agama seharusnya difahami, didalami, dihayati dan diamalkan oleh para pemeluknya baik sebagai individu, keluarga maupun masyarakat untuk selanjutnya dapat menyikapi serta memberikan nuansa dalam kehidupan berbangsa dan bernegara karena beragama dan beribadat menurut keyakinan masing-masing dijamin oleh negara dan diatur dalam Undang Undang Dasar 1945 Bab XI Pasal 29 ayat 1 dan 2 yang menegaskan bahwa negara berdasarkan atas Ketuhanan Yang Maha Esa.
Provinsi Gorontalo merupakan daerah yang penduduknya sangat agamis menurut data terakhir tahun 2010 jumlah penduduknya sebanyak 1.040.164 jiwa dengan rincian 1.007.056 (96,82 %) beragama Islam, 21.987 (2,11 %) agama Kristen, 7.348 (0,71 %) beragama Katolik, 2.870 (0,28 %) beragama Hindu dan 903 (0,09 %) penganut agama Budha.
C. Tugas dan Fungsi
C.1. Tugas
Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Gorontalo mempunyai tugas melaksanakan tugas pokok dan fungsi Kementerian Agama dalam wilayah provinsi berdasarkan kebijakan Menteri Agama dan ketentuan peraturan perundang-undangan.
3
2015
Laporan KinerjaTahunanKantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Gorontalo
B.2. Fungsi
Dalam melaksanakan tugas dimaksud Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi menyelenggarakan fungsi :
a. perumusan dan penetapan visi, misi, dan kebijakan teknis di bidang pelayanan dan bimbingan kehidupan beragama kepada masyarakat di provinsi;
b. pelayanan, bimbingan, dan pembinaan di bidang haji dan umrah;
c. pelayanan, bimbingan, dan pembinaan di bidang pendidikan madrasah, pendidikan agama dan keagamaan;
d. pembinaan kerukunan umat beragama;
e. perumusan kebijakan teknis di bidang pengelolaan administrasi dan informasi; f. pengkoordinasian perencanaan, pengendalian, pengawasan, dan evaluasi
program; dan
g. pelaksanaan hubungan dengan pemerintah daerah, instansi terkait, dan lembaga masyarakat dalam rangka pelaksanaan tugas kementerian di provinsi.
Adapun tugas dan fungsi unit Eselon pada Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Gorontalo sebagaimana dalam PMA Nomor 13 Tahun 2012 dapat dijelaskan sebagai berikut :
Tabel 1.1.
Tugas dan Fungsi Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Gorontalo per-eselon
No Unit Eselon Tugas Fungsi
1 Bagian Tata Usaha melakukan koordinasi perumusan kebijakan teknis dan pelaksanaan pelayanan dan pembinaan administrasi keuangan dan barang milik negara di lingkungan kantor wilayah berdasarkan kebijakan teknis yang ditetapkan oleh Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama
a. koordinasi penyusunan rencana, evaluasi program dan anggaran, serta laporan; b. pelaksanaan urusankeuangan; c. pengelolaan urusan kepegawaian; d. penyusunan peraturan perundang-undangan dan bantuan hukum; e. pelaksanaan bimbingan kerukunan umat beragama; f. pelayanan informasi dan
hubungan masyarakat; dan g. pelaksanaan urusan
ketatausahaan, rumah tangga, perlengkapan, dan pengelolaan barang milik/kekayaan negara pada Kantor Wilayah Kementerian Agama.
a. Sub bagian Perencanaan dan Keuangan
melakukan penyiapan bahan koordinasi penyusunan rencana, program dan anggaran, evaluasi dan laporan, serta pelaksanaan urusan keuangan
b. Sub bagian ORTALA dan Kepegawaian
melakukan penyiapan bahan penyusunan organisasi dan tata laksana serta pengelolaan urusan kepegawaian c. Subbagian Hukum dan
Kerukunan Umat Beragama
melakukan penyiapan bahan penyusunan peraturan perundang-undangan, bantuan hukum, dan pelaksanaan urusan kerukunan umat beragama serta pelayanan masyarakat Khonghucu
d. Subbagian Informasi dan Hubungan Masyarakat
melakukan penyiapan bahan pelaksanaan urusan pelayanan informasi dan hubungan masyarakat
4
2015
Laporan KinerjaTahunanKantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Gorontalo
e. Subbagian Informasi dan Hubungan Masyarakat
melakukan urusan ketatausahaan, rumah tangga, perlengkapan, dan pemeliharan serta pengelolaan barang milik/kekayaan negara
No Unit Eselon Tugas Fungsi
2 Bidang Pendidikan Madrasah
melaksanakan pelayanan, bimbingan, pembinaan, dan pengelolaan sistem informasi di bidang pendidikan
madrasah berdasarkan kebijakan teknis yang ditetapkan oleh Kepala
Kantor Wilayah Kementerian Agama
a. penyiapan perumusan kebijakan teknis dan perencanaan di bidang pendidikan madrasah; b. pelaksanaan pelayanan,
bimbingan, dan pembinaan di bidang kurikulum dan evaluasi, pendidik dan tenaga kependidikan, sarana prasarana, pengembangan potensi siswa, kelembagaan, kerja sama, dan pengelolaan sistem informasi pendidikan madrasah; dan
c. evaluasi dan penyusunan laporan di bidang pendidikan madrasah. a. Seksi Kurikulum dan
Evaluasi
melakukan penyiapan bahan pelaksanaan pelayanan, bimbingan teknis, dan pembinaan di bidang kurikulum dan evaluasi pada Raudlatul Athfal (RA), Madrasah Ibtidaiyah (MI), Madrasah Tsanawiyah (MTs), Madrasah Aliyah (MA), dan Madrasah Aliyah Kejuruan (MAK)
b. Seksi Pendidik dan Tenaga Kependidikan
melakukan penyiapan bahan pelaksanaan pelayanan, bimbingan teknis, dan pembinaan di bidang pendidik dan tenaga kependidikan pada RA, MI, MTs, MA, dan MAK.
c. Seksi Sarana dan Prasarana melakukan penyiapan bahan pelaksanaan pelayanan, bimbingan teknis, dan pembinaan di bidang sarana dan prasarana pada RA, MI, MTs, MA, dan MAK
d. Seksi Kesiswaan melakukan penyiapan bahan pelaksanaan pelayanan, bimbingan teknis, dan pembinaan di bidang pengembangan potensi siswa pada RA, MI, MTs, MA, dan MAK
e. Seksi Kelembagaan dan Sistem Informasi Madrasah
melakukan penyiapan bahan pelaksanaan pelayanan, bimbingan teknis, dan pembinaan di bidang pengembangan kelembagaan, kerja sama serta pengelolaan sistem informasi pendidikan RA, MI, MTs, MA, dan MAK
3 Bidang Pendidikan Agama dan Keagamaan Islam
melaksanakan pelayanan, bimbingan, dan pembinaan, serta pengelolaan sistem informasi di bidang pendidikan agama dan keagamaan Islam berdasarkan kebijakan teknis yang ditetapkan oleh Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama
a. penyiapan perumusan kebijakan teknis dan perencanaan di bidang pendidikan agama dan keagamaan Islam;
b. pelaksanaan pelayanan, bimbingan, dan pembinaan di bidang pendidikan agama Islam pada pendidikan anak usia dini, taman kanak-kanak, pendidikan dasar, pendidikan menengah, pendidikan diniyah, pendidikan al-Qurandanpondok pesantren, serta pengelolaan sistem informasi pendidikan agama dan keagamaan Islam; dan
c. evaluasi dan penyusunan laporan di bidang pendidikan agama dan keagamaan Islam.
5
2015
Laporan KinerjaTahunanKantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Gorontalo
No Unit Eselon Tugas Fungsi
a. Seksi Pendidikan Agama Islam pada Pendidikan Anak Usia Dini dan Pendidikan Dasar
melakukan penyiapan bahan pelaksanaan pelayanan,bimbingan teknis, dan pembinaan di bidang pendidikan agama Islam pada pendidikan anak usia dini dan pendidikan dasar
a.
b. Seksi Pendidikan Agama Islam pada Pendidikan Menengah
mempunyai tugas melakukan penyiapan bahan pelaksanaan pelayanan, bimbingan teknis, dan pembinaan di bidang pendidikan agama Islam pada pendidikan menengah
c. Seksi Pendidikan Diniyah dan Al-Quran
melakukan penyiapan bahan
pelaksanaan pelayanan,bimbingan teknis, dan pembinaan di bidang pendidikan diniyah takmiliyah, diniyah formal dan kesetaraan serta pendidikan al-Quran
d. Seksi Pondok Pesantren melakukan penyiapan bahan pelaksanaan pelayanan,bimbingan teknis, dan pembinaan di bidang pendidikan pondok pesantren
e. Seksi Sistem Informasi Pendidikan Agama dan Keagamaan Islam
melakukan penyiapan bahan pelaksanaan pelayanan, bimbingan teknis, dan pembinaan di bidang pengelolaan sistem informasi
pendidikan agama dan keagamaan Islam.
4 Bidang Penyelenggaraan Haji dan Umrah
melaksanakan pelayanan,
bimbingan, pembinaan, dan pengelolaan sistem informasi di bidang penyelenggaraan haji dan umrah berdasarkan kebijakan teknis yang ditetapkan oleh Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama
a. penyiapan perumusan kebijakan teknis dan perencanaan di bidang penyelenggaraan haji dan umrah;
b. pelaksanaan pelayanan, bimbingan, dan pembinaan di bidang pendaftaran, dokumen, akomodasi, transportasi, perlengkapan haji, pengelolaan keuangan haji, pembinaan jemaah haji dan umrah, serta pengelolaan sistem informasi haji dan umrah; dan
c. evaluasi dan penyusunan laporan di bidang penyelenggaraan haji dan umrah
a. Seksi Pendaftaran, Dokumen, dan Sistem Informasi Haji
melakukan penyiapan bahan pelaksanaan pelayanan,bimbingan teknis, dan pembinaan di bidang pendaftaran, dokumen, dan pengelolaan sistem informasi haji
b. Seksi Pembinaan Haji dan Umrah
melakukan penyiapan bahan pelaksanaan pelayanan,bimbingan teknis, dan pembinaan di bidang pembinaan haji dan umrah c. Seksi Akomodasi,
Transportasi, dan Perlengkapan Haji
melakukan penyiapan bahan pelaksanaan pelayanan,bimbingan teknis, dan pembinaan di bidang akomodasi, transportasi, dan perlengkapan haji
d. Seksi Pengelolaan Keuangan Haji
melakukan penyiapan bahan
pelaksanaan pelayanan,bimbingan teknis, dan pembinaan di bidang pengelolaan keuangan haji
5 Bidang Bimbingan Masyarakat Islam
melaksanakan pelayanan, bimbingan, pembinaan, dan pengelolaan sistem informasi di bidang bimbingan masyarakat Islam berdasarkan kebijakan
a. penyiapan perumusan kebijakan teknis dan perencanaan di bidang bimbingan masyarakat Islam;
6
2015
Laporan KinerjaTahunanKantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Gorontalo
teknis yang ditetapkan oleh Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama
b. pelaksanaan pelayanan, bimbingan, dan pembinaan di bidang urusan agama Islam dan pembinaan syariah, kepenghuluan dan pemberdayaan kantor urusan agama, penerangan agama Islam, pemberdayaan zakat dan wakaf; dan
c. evaluasi dan penyusunan laporan di bidang bimbingan masyarakat Islam
a. Seksi Urusan Agama Islam dan Pembinaan Syariah
melakukan penyiapan bahan pelaksanaan pelayanan, bimbingan teknis, dan pembinaan di bidang urusan agama Islam dan pembinaan syariah b. Seksi Kepenghuluan dan
Pemberdayaan Kantor Urusan Agama
melakukan penyiapan bahan pelaksanaan pelayanan, bimbingan teknis, dan pembinaan di bidang kepenghuluan dan pemberdayaan kantor urusan agama
c. Seksi Penerangan Agama Islam
melakukan penyiapan bahan pelaksanaan pelayanan, bimbingan teknis, dan pembinaan di bidang pengelolaan penerangan agama Islam dan sistem informasi bimbingan masyarakat Islam
d. Seksi Pemberdayaan Zakat melakukan penyiapan bahan pelaksanaan pelayanan dan bimbingan teknis di bidang pemberdayaan zakat e. Seksi Pemberdayaan Wakaf melakukan penyiapan bahan
pelaksanaan pelayanan dan bimbingan teknis di bidang pemberdayaan zakat 6. Pembimbing Masyarakat
Kristen
melaksanakan pelayanan, bimbingan, pembinaan, dan pengelolaan sistem informasi di bidang bimbingan masyarakat Kristen berdasarkan kebijakan teknis yang ditetapkan oleh Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama
7. Pembimbing Masyarakat Katolik
melaksanakan pelayanan, bimbingan, pembinaan, dan pengelolaan sistem informasi di bidang bimbingan masyarakat Katolik berdasarkan kebijakan teknis yang ditetapkan oleh Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama
D. AspekStrategis
Sebagai turunan dari Peraturan Menteri Agama Nomor 39 Tahun 2015 tentang Rencana Strategis Kementerian Agama Tahun 2015 – 2019 dan berdasarkan Rencana Strategis Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Gorontalo Tahun 2015 – 2019, maka aspek strategis yang menjadi sasaran strategis Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Gorontalo dibagi berdasarkan tujuan pembangunan yaitu Tujuan Pembangunan Agama dan Tujuan Pembangunan Pendidikan. Aspek strategis tersebut adalah :
a. Pembangunan Agama
Sesuai dengan tugas dan fungsi Kantor Wilayah maka aspek strategis dalam pembangunan agama melihat pada :
- Kualitas bimbingan dan ketersediaan fasilitas keagamaan. Aspek ini melihat pada segi pelayanan Kantor Wilayah Kementerian Agama dalam memberikan bimbingan dan menyediakan fasilitas keagamaan melalui ketersediaan jumlah dan kualitas
7
2015
Laporan KinerjaTahunanKantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Gorontalo
penyuluh agama yang tersebar merata di seluruh wilayah Provinsi Gorontalo, ketersediaan fasilitas lembaga sosial keagamaan yang memenuhi standar dan penyelenggaraan bimbingan pelaksanaan ibadah agama yang berkualitas.
- Harmonisasi sosial dan kerukunan antar umat beragama. Sesuai dengan TUSI Kantor Wilayah maka kehidupan sosial yang harmonis dan terciptanya kerukunan antar umat beragama merupakan aspek penting dalam penyelenggaraan pembangunan agama oleh Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Gorontalo. Aspek ini ditempuh melalui usaha menghalangi terjadinya konflik kehidupan antar dan intern umat beragama yang tidak tejadi serta usaha perwujudan kerukunan antar umat beragmaa melalui pembentukan Sekretariat Forum Kerukunan Umat Beragama dengan menyediakan fasilitas / sarana dan prasarana Sekretariat yang memenuhi standar.
- Aspek pelayanan kehidupan beragama merupakan strategis yang ditempuh dalam melaksanakan penyelenggaraan pemerintah oleh Kementerian Agama termasuk di daerah. Strategi pelaksanaan aspek ini ditempuh melalui pelayanan KUA yang memenuhi standar, kapasitas penyebaran kitab suci agama, dan fasilitasi rumah ibadah.
- Mengoptimalkan potensi ekonomi keagamaan melalui peningkatan kualitas dan akuntabiltas penyelenggaraan zakat dan wakaf merupakan aspek strategis Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Gorontalo. Hal ini ditempuh melalui pengelolaan zakat yang terhimpun dan persentase tanah wakaf yang bersertifikat. - Ibadah haji merupakan pelaksanaan ibadah agama Islam yang terbesar dan menjadi
sorotan utama masyarakat setiap tahunnya. Pelayanan kehidupan beragama melalui pelaksanaan ibadah haji merupakan aspek strategis dalam meningkatkan mutu pelayanan Kementerian Agama sampai di daerah. Aspek pelayanan ini ditempuh melalui strategi meningkatkan pembimbing haji yang bersertifikasi dan kualitas laporan keuangan haji.
- Sebagai bagian dari entitas instansi pemerintah, maka aspek strategis tata kelola pemerintah yang efektif, efisien, transparan dan akuntabel menjadi bagian dari penyelenggaraan pemerintahan oleh Kantor Wilayah. Perwujudan tata kelola pemerintahan tersebut ditempuh melalui meningkatnya kualitas laporan keuangan kantor wilayah, kualitas LAKIP, pelaksanaan Reformasi Birokrasi dan menurunnya persentase temuan audit.
8
2015
Laporan KinerjaTahunanKantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Gorontalo
b. Pembangunan Pendidikan
Untuk pembangunan dalam bidang pendidikan, Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Gorontalo, sesuai Rencana Strategis Kementerian Agama 2015 – 2019, membagi strateginya melalui aspek :
- Akses pendidikan bagi seluruh lapisan masyarakat untuk jejang pendidikan dasar dan menengah (wajib belajar 12 tahun). Aspek tersebut ditempuh melalui strategi pemberian bantuan pendidikan siswa MI/Ulya/SDTK, Mta/Wustha/SMPTK dan MA/Ula/SMATK.
- Partisipasi pendidikan pendidikan dasar dan menengah oleh semua jenjang pendidikan.
- Strategi menurunkan jumlah siswa yang tidak melanjutkan pendidikan
- Jaminan kualitas pelayanan pendidikan dengan strategi meningkatkan persentase lembaga pendidikan yang berakreditasi minimal B
- Tenaga pendidik yang kompeten dan profesional yang ditempuh melalui menyediakan guru berpendidikan minimal Si/D IV dan bersertifikat,
- Akses pendidikan keagamaan sesuai aspirasi umat beragama.
E. StrukturOrganisasi
Dalam melaksanakan tugas dan fungsi dimaksud, Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Gorontalo memiliki 108 pegawai dengan jumlah keseluruhan di lingkungan Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Gorontalo 1.567 pegawai. Sesuai dengan PMA Nomor 13 Tahun 2012, Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Gorontalo memiliki struktur sebagai berikut :
1. Bagian Tata Usaha, yang terdiri dari : a. Sub Bagian Perencanaan dan Keuangan b. Sub Bagian ORTALA dan Kepegawaian c. Sub Bagian Hukum dan KUB
d. Sub Bagian Informasi dan HUMAS e. Sub Bagian Umum
2. Bidang Pendidikan dan Madrasah, yang terdiri dari : a. Seksi Kurikulum dan Evaluasi
b. Seksi Pendidik dan Tenaga Pendidikan c. Seksi Sarana dan Prasarana
d. Seksi Kesiswaan
e. Seksi Kelembagaan dan Sistem Informasi Madrasah
9
2015
Laporan KinerjaTahunanKantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Gorontalo
a. Seksi PENDAIS pada PAUD dan Pendidikan Dasar b. Seksi PENDAIS pada Pendidikan Menengah c. Seksi Pendidikan Diniyah dan Al Quran d. Seksi Pondok Pesantren
e. Seksi Sistem Informasi Pendidikan Agama dan Keagamaan Islam 4. Bidang Penyelenggaraan Haji dan Umrah, yang terdiri dari :
a. Seksi Pendaftaran, Dokumen, dan Sistem Informasi Haji b. Seksi Pembinaan Haji dan Umrah
c. Seksi Akomodasi, Transportasi, dan Perlengkapan Haji d. Seksi Pengelolaan Keuangan Haji
5. Bidang Bimbingan Masyarakat Islam, yang terdiri dari : a. Seksi Urusan Agama Islam dan Pembinaan Syariah b. Seksi Kepenghuluan dan Pemberdayaan KUA c. Seksi Seksi Penerangan Agama Islam
d. Seksi Pemberdayaan Zakat e. Seksi Pemberdayaan Wakaf 6. Pembimbing Masyarakat Kristen 7. Pembimbing Masyarakat Katolik
F. Dasar Hukum
Dasar hukum penyusunan Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) Tahun 2014 adalah :
1. TAP MPR RI Nomor XI/MPR/1998 tentang Penyelenggaraan Negara YangBersih dan Bebas Korupsi, Kolusi, dan Nepotisme;
2. Undang-Undang Nomor 28 Tahun 1999 tentang Penyelenggara Negara yangBersih dan Bebas dari Korupsi, Kolusi dan Nepotisme;
3. Instruksi Presiden Nomor 7 Tahun 1999 tentang Akuntabilitas Kinerja InstansiPemerintah;
4. Keputusan Kepala Lembaga Administrasi Negara Nomor 239/IX/6/8/2003tentang Perbaikan Pedoman Penyusunan Pelaporan Akuntabilitas KinerjaInstansi Pemerintah; 5. Keputusan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara NomorKEP/135/M.Pan/9/2004
tentang Pedoman Umum Evaluasi LaporanAkuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah; 6. Peraturan Menteri Agama Nomor 17 Tahun 2005 tentang PetunjukPelaksanaan Evaluasi
Laporan Akuntabilitas Kinerja Satuan Organisasi/Kerjadi lingkungan Departemen Agama;
10
2015
Laporan KinerjaTahunanKantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Gorontalo
7. Peraturan Menteri Agama Nomor 21 Tahun 2006 tentang PetunjukPelaksanaan Penyusunan Laporan Akuntabilitas Kinerja Satuan Organisasi/Kerja di lingkungan Departemen Agama;
8. Peraturan Menteri Pemberdayaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Nomor 53 Tahun 2014 tentang Petunjuk Teknis Perjanjian Kinerja, Pelaporan Kinerja dan Tata Cara Reviu Atas Laporan Kinerja Instansi Pemerintah.
G. SistematikaPenyajian
Pada dasarnya penyusunan Laporan Akuntabilitas Instansi Pemerintah (LAKIP) ini menyajkan capaian kinerja Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Gorontalo pada tahun bersangkutan. Diharapkan dengan penyusunan ini dapat diketahui celah kinerja (gap performance) untuk menentukan langkah ke depan dalam rangka perbaikan kinerja di masa datang. Sistematika penyajian LAKIP Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Gorontalo Tahun 2014 berpedoman pada Peraturan Menteri Negara Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Nomor 29 Tahun 2010 tentang Pedoman Penyusunan Penetapan Kinerja dan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah, sebagai berikut :
Bab – I Pendahuluan, menjelaskan secara ringkas kedudukan, tugas dan fungsi Kantor Wilayah Kementerian Agama Prov. Gorontalo, aspek strategis dan struktur organisasi;
Bab – II Perencanaan dan Perjanjian Kinerja, menjelaskan secara ringkas dokumen perencanaan yang menjadi dasar pelaksanaan program Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Gorontalo dan penetapan kinerja;
Bab – III Akuntabilitas Kinerja, menjelaskan pencapaian kinerja Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Gorontalo selama tahun 2014 dan analisanya
Bab – IV Penutup, menjelaskan kesimpulan menyeluruh dari LAKIP Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Gorontalo Tahun 2012 dan rekomendasi untuk perbaikan kinerja mendatang
11
2015
Laporan Kinerja Triwulan I dan II Tahun 2015
Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Gorontalo
STRUKTUR ORGANISASI KANTOR WILAYAH KEMENTERIAN AGAMA PROV. GORONTALO
PMA Nomor 13 Tahun 2012
KEPALA
KANTOR WILAYAH
KEPALA BAGIAN TATA USAHA
Sub Bagian Perencanaan dan Keuangan
Sub Bagian ORTALA dan Kepegawaian
Sub Bagian Hukum dan KUB
Sub Bagian Informasi dan HUMAS
Sub Bagian Umum
BIDANG
PENDIDIKAN MADRASAH
BIDANG PENDDKAN AGAMA DAN
KEAGAMAAN ISLAM BIDANG PENYELENGGARA HAJI DAN UMRAH BIDANG BIMBINGAN MASYARAKAT ISLAM
Seksi Kurikulum dan Evaluasi
Seksi Pendidik dan Tenaga Pendidikan
Seksi Sarana dan Prasarana
Seksi Kesiswaan
Seksi Kelembagaan dan Sistem Informasi Madrasah
Seksi PENDAIS pada PAUD dan Pendidikan Dasar
Seksi PENDAIS pada Pendidikan Menengah
Seksi Pendidikan Diniyah dan Al Quran
Seksi Pondok Pesantren
Seksi Sistem Informasi Pendidikan Agama dan Keagamaan Islam
Seksi Pendaftaran, Dokumen, dan Sistem Informasi Haji
Seksi Pembinaan Haji dan Umrah Seksi Akomodasi, Transportasi, dan Perlengkapan Haji Seksi Pengelolaan Keuangan Haji
Seksi Urusan Agama Islam dan Pembinaan Syariah
Seksi Kepenghuluan dan Pemberdayaan KUA
Seksi Seksi Penerangan Agama Islam Seksi Pemberdayaan Zakat Seksi Pemberdayaan Wakaf Pembimbing Masyarakat Kristen Pembimbing Masyarakat Katolik
12
2015
Laporan Kinerja TahunanKantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Gorontalo
BAB II
PERENCANAAN KINERJA
A. Rencana Strategis
Melihat pada potensi dan permasalahan yang dihadapi seperti yang tercantum dalam Rencana Strategis Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Gorontalo Tahun 2015 – 2019 maka keberadaan Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Gorontalo ditempatkan pada menghadapi situasi pengaruh dari luar yang disebabkan arus informasi yang begitu deras menyebabkan besarnya kecepatan perubahan yang terjadi pada masyarakat terutama dalam sendi kehidupan beragama baik yang bersifat negative ataupun positif serta tuntutan terhadap pelayanan kehidupan beragama untuk kehidupan yang lebih sejahtera. Arus informasi dan perubahan zaman menyebabkan tantangan untuk menanamkan nilai-nilai kehidupan beragama sejak dini semakin besar dalam menghasilkan generasi masyarakat yang hidup dalam suasana taat beragama, rukun, cerdas dan sejahtera dalam Negara kesatuan Republik Indonesia.
Menghadapi situasi tersebut maka Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Gorontalo sesuai dengan tugas dan fungsinya menempuh pelayanan kepada umat dalam bidang kehidupan beragama dan pendidikan bidang agama. Peningkatan kualitas kehidupan beragama ditempuh dengan meningkatkan kualitas SDM yang terlibat langsung dalam pelayanan kehidupan beragama, penyuluh agama, penghulu, pengawas dan guru/tenaga pendidik (keilmuan dan kesejahteraan). Selain kepada SDMnya juga melalui peningkatan kualitas kelembagaan agama dan pendidikan agama baik yang diselenggarakan oleh masyarakat maupun Negara melalui pemberdayaan, pembinaan dan penguatan serta fasilitasi lembaga agama dan keagamaan.
Instansi Kementerian Agama sebagai bagian dari birokrasi pemerintah yang melaksanakan fungsi pembangunan bidang agama juga terus melakukan pembenahan tata kelola pemerintahan melalui pelaksanaan grand design Reformasi Birokrasi. Hal ini tidak lain menuju pelaksanaan birokrasi pemerintah yang lebih efisen, transparan, berakuntabilitas melalui pelaksanaan kegiatan dukungan manajemen dan tugas teknis lainnya kementerian agama.
Untuk pelaksanaan haji dan umrah sebagai kegiatan yang menjadi perhatian masyarakat, melihat pada potensi dan permasalahan yang ada pada Penyelenggaraan Haji
13
2015
Laporan Kinerja TahunanKantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Gorontalo
dan Umrah maka kebijakan yang ditempuh oleh Kantor Wilayah searah dengan arah kebijakan dan strategi nasional pembangunan bidang agama dan bidang pendidikan, yaitu kebijakan dalam hal meningkatkan efisiensi, transparansi, akuntabilitas dan kualitas penyelenggaraan ibadah haji dan umrah. Arah kebijakan tersebut sesuai dengan TUSI Kantor wilayah di daerah adalah : a) Revitalisasi asrama haji untuk peningkatan pelayanan akomodasi jemaah haji; b) Peningkatan Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP) dari penyewaan asrama haji di luar musim haji; c) Peningkatan kualitas pengelolaan Sistem Informasi dan Komputerisasi Haji Terpadu (SISKOHAT) di seluruh kabupaten/kota; d) Pengintegrasian sistem pendaftaran, pembayaran ongkos naik haji serta dokumen keimigrasian; e) Peningkatan kualitas penyediaan transportasi, akomodasi dan konsumsi jamaah haji; f) Peningkatan perlindungan dan pembinaan jemaah haji; g) Peningkatan kualitas laporan pengelolaan keuangan haji.
Arah kebijakan tersebut semuanya ditempuh melalui 2 (dua) kegiatan strategi sesuai dengan Tugas dan Fungsi Kantor Wilayah yaitu Pembinaan haji dan Umrah serta Pengelolaan dana haji yang bertujuan untuk meningkatkan efisiensi, transparansi, akuntabilitas dan kualitas penyelenggaraan ibadah haji dan umrah, khususnya dalam meningkatkan kepuasan jemaah, pembinaan, pelayanan, dan perlindungan kepada jemaah, serta didukung sistem informasi yang memadai, dan tata kelola yang baik dan bersih.
Sejalan dengan Visi dan Misi Kementerian Agama serta tidak terlepas dari kondisi di atas maka Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Gorontalo menetapkan :
VISI : “TERWUJUDNYA MASYARAKAT GORONTALO YANG TAAT BERAGAMA, RUKUN,
CERDAS, DAN SEJAHTERA LAHIR BATIN DALAM RANGKA MEWUJUDKAN GORONTALO YANG MANDIRI DAN BERKEPRIBADIAN BERLANDASKAN GOTONGROYONG “
MISI :
1. Meningkatkan pemahaman dan pengamalan ajaran agama. 2. Memantapkan kerukunan intra dan antar umat beragama.
3. Menyediakan pelayanan kehidupan beragama yang merata dan berkualitas.
4. Meningkatkan pemanfaatan dan kualitas pengelolaan potensi ekonomi keagamaan. 5. Mewujudkan penyelenggaraan ibadah haji dan umrah yang berkualitas dan
akuntabel.
6. Meningkatkan akses dan kualitas pendidikan umum berciri agama, pendidikan agama pada satuan pendidikan umum, dan pendidikan keagamaan.
14
2015
Laporan Kinerja TahunanKantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Gorontalo
7. Mewujudkan tatakelola pemerintahan yang bersih, akuntabel dan terpercayaMeningkatkan akses dan kualitas pendidikan umum berciri agama, pendidikan agama pada satuan pendidikan umum, dan pendidikan keagamaan. Selanjutnya dapat dilihat pada ringkasan tabel mengenai Rencana Strategis Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Gorontalo Tahun 2015-2019.
Tabel 2.1.
VISI dan MISI Kantor Wilayah Kementerian Agama Prov. Gorontalo
Visi
“TERWUJUDNYA MASYARAKAT GORONTALO YANG TAAT BERAGAMA, RUKUN, CERDAS, DAN SEJAHTERA LAHIR BATIN DALAM RANGKA MEWUJUDKAN GORONTALO YANG MANDIRI DAN BERKEPRIBADIAN BERLANDASKAN GOTONGROYONG “
Misi
1. Meningkatkan pemahaman dan pengamalan ajaran agama. 2. Memantapkan kerukunan intra dan antar umat beragama.
3. Menyediakan pelayanan kehidupan beragama yang merata dan berkualitas.
4. Meningkatkan pemanfaatan dan kualitas pengelolaan potensi ekonomi keagamaan. 5. Mewujudkan penyelenggaraan ibadah haji dan umrah yang berkualitas dan akuntabel. 6. Meningkatkan akses dan kualitas pendidikan umum berciri agama, pendidikan agama pada
satuan pendidikan umum, dan pendidikan keagamaan.
7. Mewujudkan tatakelola pemerintahan yang bersih, akuntabel dan terpercaya
TUJUAN
BIDANG AGAMA BIDANG PENDIDIKAN
Peningkatan Kualitas Kehidupan Beragama melalui peningkatan kualitas pemahaman dan pengamalan ajaran agama
Peningkatan akses pendidikan bagi seluruh lapisan masyarakat pada tingkat jenjang pendidikan dasar-menengah (wajib belajar 12 tahun)
Peningkatan Kerukunan Umat Beragama Penurunan tingkat kegagalan masyarakat dalam menyelesaikan pendidikan jenjang pendidikan dasar-menengah (wajib belajar 12 tahun) Pemenuhan kebutuhan pelayanan kehidupan
beragama yang berkualitas dan merata
Peningkatan kualitas penyelenggaraan
pendidikan jenjang pendidikan dasarmenengah (wajib belajar 12 tahun)
Peningkatan pemanfaatan dan kualitas pengelolaan potensi ekonomi keagamaan sebagai kontribusi dalam meningkatan kesejahteraan masyarakat
Peningkatan kualitas tenaga pendidik dan tenaga pendidikan dalam melakukan proses mendidik yang profesional
Peningkatan kualitas penyelenggaraan haji dan umrah
Peningkatan akses masyarakat terhadap
penyelenggaraan pendidikan agama pada satuan pendidikan umum yang berkualitas.
Peningkatan kualitas tatakelola pembangunan bidang agama yang efektif, efisien, transparan dan akuntabel
Peningkatan akses masyarakat terhadap pendidikan keagamaan yang berkualitas.
SASARAN STRATEGIS
Meningkatnya kualitas bimbingan dan ketersediaan fasilitas keagamaan
- Jumlah penyuluh dan tenaga teknis keagamaan yang difasilitasi dalam pembinaan dan pengembangan
15
2015
Laporan Kinerja TahunanKantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Gorontalo
- Persentase lembaga sosial keagamaan yang difasilitasi untuk ditingkatkan kualitas pelayanannya
Meningkatnya harmonisasi sosial dan kerukunan antar umat beragama
- Persentase fasilitasi sarana dan prasarana Sekber FKUB yang memenuhi standar
- Jumlah FKUB pada tingkat kabupaten Kota Meningkatnya kualitas pelayanan kehidupan
beragama
- Jumlah Kantor Urusan Agama yang memenuhi standar pelayanan dalam layanan administrasi keagamaan
- Jumlah rumah ibadah yang difasilitasi untuk ditingkatkan kualitas pelayanannya
- Jumlah Kitab Suci yang dicetak dan didistribusikan.
meningkatnya kualitas dan akuntabilitas pengelolaan potensiekonomi keagamaan
- Dana Zakat yang terhimpun (Triliun Rupiah) - Persentase tanah wakaf bersertifikat meningkatnya kualitas penyelenggaraanibadah haji
dan umrah yang transparan dan akuntabel
- Jumlah jemaah haji yang dilayani - Jumlah pembimbing haji bersertifikat terselenggaranya tatakelolapembangunan bidang
agama yang efektif, efisien, transparan danakuntabe
- Persentase temuan BPK, BPKP dan Itjen yang ditindaklanjuti
- Jumlah dan Kualitas laporan keuangan Kanwil - Jumlah dan kualitas LAKIN yang disusun Satker Meningkatkan akses dan kualitas pendidikan umum
berciri agama, pendidikan agama pada satuan pendidikan umum, dan pendidikan keagamaan
-
Meningkatnya akses masyarakat tidak mampu terhadap pendidikan yang berkualitas-
Jumlah siswa/I penerima bantuan beasiswa-
Jumlah santri penerima bantuan beasiswa - Meningkatnya angka partisipasi pendidikandasar dan menengah
- APK RA - APK MI/Ulya - APK MTs/Wustha - APM MTs/Wustha - APK MA/Ulya - APM MA/Ulya - Menurunnya jumlah siswa yang tidak
melanjutkan pendidikan
- Angka Putus Sekolah MI/Ula - Angka Putus Sekolah MTs/Wustha
-
Angka Putus Sekolah MA/Ulya - Meningkatnya jaminan kualitas pelayananpendidikan
- Persentase RA yang terakreditasi minimal B - Persentase MI yang terakreditasi minimal B - Persentase MTs yang terakreditasi minimal B - Persentase MA yang terakreditasi minimal B - Meningkatnya proposi pendidik yang kompeten
dan profesional pada pendidikan umum berciri khas agama
- Persentase guru RA-Madrasah berkualifikasi minimal S1/D4
- Persentase guru RA-Madrasah bersertifikat - meningkatnya proporsi guru agama yang
professional
- Persentase guru pendidikan agama Islam bersertifikat
- Persentase guru pendidikan agama Kristen bersertifikat
16
2015
Laporan Kinerja TahunanKantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Gorontalo
- Persentase guru pendidikan agama Katolik bersertifikat
- Persentase guru pendidikan agama Hindu bersertifikat
- Persentase guru pendidikan agama Budha bersertifikat
- Meningkatnya kualitas pendidikan Agama dan Keagamaan Islam
- Persentasi Siswa yang lulus dalam UAMBN Tk.MTs
- Persentasi Siswa yang lulus dalam UAMBN Tk.MA
- Persentasi santri yang lulus dalam UA
Sumber Data : RENSTRA 2015 – 2019 Kantor Wilayah Kementerian Agama Prov. Gorontalo
Selanjutnya berdasarkan Rencana Strategis tersebut disusun setiap tahunnya Rencana Kerja Pemerintah (RKP) tahun 2015 Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Gorontalo untuk mencapai target Rencana Strategis. Adapaun RKP tersebut nantinya akan nampak pada Perjanjian Kinerja tahun yang sama di mana pada Form Perjanjian Kinerja akan menyajikan secara detail sampai dengan target yang akan dicapai.
B. Penetapan Kinerja
Penetapan / Perjanjian Kinerja sebagaimana yang diatur dalam Peraturan Menteri Negara Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Nomor 53 Tahun 2014 merupakan dokumen yang berisikan pernyataan, kesepakatan dan perjanjian kinerja antara atasan dan bawahan untuk mewujudkan target kinerja tertentu dalam suatu periode berdasarkan sumber daya yang dimiliki. Perjanjian Kinerja ini menyajikan indikator-indikator yang akan dicapai dalam setahun (tahun 2015) yang berisikan indikator-indikator utama outcome tanpa mengesampingkan indikator lain yang relevan.
Berikut adalah tabel Perjanjian Kinerja Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Gorontalo Tahun 2015 beserta indikator capaiannya.
17
2015
Laporan Kinerja TahunanKantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Gorontalo
Tabel 2.2.
Perjanjian Kinerja Kantor Wilayah Kementerian Agama Prov. Gorontalo Tahun 2015 Beserta Indikator Capaian
PROGRAM DUKUNGAN MANAJEMEN DAN PELAKSANAAN TUGAS TEKNIS LAINNYA KEMENTERIAN AGAMA
Meningkatnya kualitas KUB a Insiden yang terjadi antar/inter umat beragama 0 b Jumlah pemuka/tokoh/penyuluh agama dan
pendidik agama yang mendapatkan pembinaan, sosialisasi, dialog dan orientasi KUB
c Jumlah kegiatan peningkatan kualitas KUB 9 d Jumlah aparatur negara yang dibina tentang
Hukum dan PTUN
Meningkatkanya kualitas SDM a Jumlah PNS yang ditingkatkan kualitasnya 290 b Jumlah pengelola Kepegawaian yang
ditingkatkan kualitasnya
Meningkatkanya kualitas Administrasi a Jumlah dokumen Assesmen 1 Kepegawaian b Jumlah dokumen ANJAB,ABK,Kebutuhan Pegawai 1
c Jumlah Dokumen data PNS 1
Meningkatknya kualitas laporan keuangan a Jumlah Lap.Keuangan dan BMN tepat waktu 12 dan BMN b Jumlah Pengelola Keuangan dan BMN yang
dibina
Meningkatnya kualitas pelaksanaan a Jumlah Laporan Kinerja 5 Organisasi dan Tata Laksana b Persentase TLHP yang ditindaklanjuti 80
c Jumlah dokumen pelaksanaan RB di Kanwil, :
- Dokumen Analisis Jabatan 1
- Dokumen Rencana Strategis 1
Meningkatnya Kualitas Perencanaan a Jumlah dok. Rencana Kerja Kemenag Prov/Gtlo 7 dan Anggaran b Jumlah pengelola Perencanaan dan pelaksanaan
anggaran yang ditingkatkan kualitasnya
c Jumlah Lap. Evaluasi Program 36
Meningkatnya kualitas pembinaan a Persentase terlaksananya pembinaan administrasi 100 administrasi umum b Jumlah peningkatan kualitas sdm admin Kantor 90 Meningkatnya kualitas layanan informasi a Jumlah pengelola Kehumasan yang dibina 297 keagamaan dan HUMAS b Jumlah dok. Provil Kanwil Kemenag Gorontalo 1
528 460 70 330 KET 1 THN
NO SASARAN INDIKATOR KINERJA TARGET
18
2015
Laporan Kinerja TahunanKantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Gorontalo
PROGRAM BIMBINGAN MASYARAKAT ISLAM
Meningkatnya Kualitas Pengelolaan, Jumlah pembinaan Nazhir dan Lembaga Wakaf 117 Pembinaan dan Pemberdayaan Jumlah kegiatan peningkatan pengelolaan wakaf 95
Wakaf Jumlah kegiatan Pemberdayaan Wakaf 8
Meningkatnya Kualitas Penyuluhan Jumlah pembinaan wakaf bagi organisasi 155 dan Kerjasama Wakaf
Meningkatnya kualitas SDM Jumlah penyuluh yang mendapatkan binaan ttg zakat 50 Pengelola zakat Jumlah SDM lembaga keagamaan yang
mendapatkan binaan tentang zakat
Meningkatnya Kualitas Jumlah Peserta Event Gerakan Sadar Zakat 250 Penyuluhan Zakat
Terbinanya lembaga zakat Jumlah Dana Operasional BAZNAS 4
Berkembangnyan Lembaga Sosial Jumlah Pembinaan lembaga sosial, seni Seni dan Budaya Islam dan budaya Islam
Meningkatnya Kualitas Penyuluhan Agama Jumlah Bimbingan SDM Penyuluh Agama Islam
Terselenggaranya Publikasi Jumlah Kegiatan Publikasi Dakwah 4 Meningkatnya kualitas penjaminan Jumlah Kegiatan Gerakan Masyarakat
produk halal Sadar Halal
Jumlah Perusahaan lokal Tersertifikasi Halal 800 Penyatuan Kalender Hijriyah Jumlah Kegiatan Penentuan Kalender Hijriyah
Hijriyah
Meningkatnya Kualitas Pelayanan Jumlah Kegiatan Peningkatan Kualitas KUA 3 Pelayanan KUA Jumlah pembinaan peningkatan kualitas penyuluh 71 Meningkatnya kualitas Keluarga Sakinah Jumlah kegiatan pembinaan Keluarga Sakinah 40 Meningkatnya Pemberdayaan Masjid dan Jumlah Masjid/Mushalla yang memperoleh bantuan 13 Mushollah
2
KET 1 THN
80
NO SASARAN INDIKATOR KINERJA TARGET
182
9 2
19
2015
Laporan Kinerja TahunanKantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Gorontalo
PROGRAM PENDIDIKAN ISLAM Meningkatnya kualitas pendidikan Agama dan
Keagamaan Islam
1 Angka partisipasi peserta santri …………
APK Ula (Wajar Dikdas 9 Tahun) 0.10%
APK Wustha (Wajar Dikdas 9 Tahun) 0.28%
APK Ulya (Wajar Dikdas 9 Tahun) …………
2 …………
Persentase Guru (PAI) Berkualifikasi S1 (>=S1) …………
Persentase Guru (PAI) bersertifikat …………
Persentasi Santri yang lulus dalam UA ……….%
Persentasi Santri yang lulus dalam UAMBN Tk.MA ……….%
Meningkatnya mutu guru dan pengawas Jumlah Guru PAI yang dibina/dikembangkan komp. 199 Pendidikan Agama Islam pada Sekolah
Meningkatnya mutu siswa Pendidikan Jumlah siswa yang mengikuti kegiatan Keagamaan 120 Agama Islam pada Sekolah
Meningkatnya mutu kelembagaan Jumlah Sekolah Penerima Bantuan Sapras 16
Pendidikan Agama Islam pada Sekolah Jumlah Sekolah penerima bantuan brg non-opr 20 lok Meningkatnya akses pendidikan diniyah Jumlah Santri yang mendapatkan BOS 321
dan pondok pesantren Jumlah kegiatan pendistribusian BOS 30 Jumlah lembaga pendidikan keagamaan Islam yang
ditingkatkan mutu sarana dan prasarananya Meningkatnya mutu santri pendidikan Jumlah santri yang mengikuti kegiatan diniyah dan pondok pesantren Perkemahan Pramuka Santri Nusantara (PPSN)
Jumlah santri yang mengikuti Pekan Olahraga dan Seni Antar Pondok Pesantren Tingkat Nasional (POSPENAS)
Jumlah santri yang mendapatkan Beasiswa/bantuan 504
Jumlah Pendidik yang terbina 90
tenaga pesantren
Meningkatnya jaminan kualitas (quality Jumlah Lembaga Ponpes yang mendapat bantuan 55 assurance) kelembagaan pendidikan diniyah
dan pondok pesantren
Jumlah kegiatan peningkatan mutu manajemen lembaga pendidikan keagamaan Islam
Jumlah Dokumen Data Pendidikan Keagamaan Islam yang dihasilkan
Jumlah Pengelola data EMIS yang terbina 280 6 9 Meningkatnya mutu pendidik dan
127 Meningkatnya mutu sarana prasarana
pendidikan diniyah dan pondok pesantren 70
730
NO SASARAN INDIKATOR KINERJA TARGET
Jumlah santri penerima Bantuan (BOS, Beasiswa Beprestasi, KIP)
KET 1 THN
20
2015
Laporan Kinerja TahunanKantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Gorontalo
PROGRAM PENDIDIKAN ISLAM (Pendidikan Madrasah)
Meningkatnya kualitas pendidikan Agama dan Keagamaan Islam
1 Angka partisipasi peserta didik APK RA
APK MI APK MTs APK MA
2 Jumlah lembaga pendidikan berakreditasi minimal B :
RA MI MTs MA
3 Jumlah siswa penerima Bantuan (BOS, Beasiswa Beprestasi, KIP, Beasiswa Miskin) 4 Persentase Guru Berkualifikasi S1
5 Persentase Guru bersertifikat
6 Persentasi Siswa yg lulus dlm UAMBN Tk.MTs 7 Persentasi Siswa yg lulus dlm UAMBN Tk.MA
Jumlah RKB yang dibangun 9
Jumlah siswa penerima bantuan siswa miskin 6032 Jumlah kegiatan peningkatan akses pend.madr 4 Jumlah siswa yang mendapatkan dana BOS 23528 Meningkatnya kualitas sarana prasarana Jumlah rehab ruang kelas 96
pendidikan madrasah Jumlah ruang kelas dibangun 21
Jumlah RA/BA yang mendapatkan bantuan Sapras 21 Jumlah Dokumen Pemetaan Sapras Madrasah 1 Meningkatnya mutu siswa madrasah Jumlah tenaga pendidik yang terbina dalam
Penyelenggaraan UN/UAMBN
Jumlah Kegiatan Penyelanggaraan UAMBN 3 Jumlah peserta Event Peningkatan mutu siswa 253 Persentasi Siswa yang lulus dalam UAMBN Tk.MTs 100 Persentasi Siswa yang lulus dalam UAMBN Tk.MA 100 Meningkatnya mutu guru dan tenaga Jumlah guru dan tenaga pendidik yang terbina 210 kependidikan madrasah Persentase guru yang bersertifikasi 70% Meningkatnya jaminan kualitas (quality Jumlah madrasah yang mendapat bantuan akreditasi 20 assurance) kelembagaan madrasah Jumlah Opertator SI yang terbina 239
Jumlah pengelola pendidikan yang mendapatkan pembinaan dalam pengelolaan madrasah/ra/BA Jumlah pengelola pendidikan yang mendapatkan pembinaan dalam pengelolaan Bantuan
Persentase Madrasah yang berakreditasi 80 155 Meningkatnya akses pendidikan madrasah
80
KET 1 THN
NO SASARAN INDIKATOR KINERJA TARGET
21
2015
Laporan Kinerja TahunanKantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Gorontalo
PROGRAM BIMBINGAN MASYARAKAT KRISTEN
Meningkatnya Kualitas Pemahaman, Pengamalan, dan Pelayanan Agama Kristen
1 Jumlah lembaga sosial keagamaan Kristen yang difasilitasi
2 Jumlah penyuluh dan tenaga teknis keagamaan Kristen yang difasilitasi dalam pembinaan dan pengembangan
Meningkatnya kualitas pembinaan dan pelayanan pendidikan Kristen
1 Jumlah siswa didik ………
2 Jumlah guru bersertifikasi …….
Meningkatnya Kualitas Pemahaman, a Jumlah penyuluh dan tenaga teknis Pengamalan, dan Pelayanan Agama keagamaan Kristen yang difasilitasi Kristen'/bimbingan Masyarakat Kristen dalam pembinaan dan pengembangan
- Jumlah penyuluh Agama Kristen Non PNS Penerima Honorarium
- Jumlah Penyuluh agama Kristen yang ditingkatkan kualitas SDM-nya b Jumlah Lembaga Sosial Keagamaan yang
difasilitasi dalam penguatan dan pemberdayaan - Jumlah Lembaga Sosial Keagamaan,
Lembaga Gereja, Yayasan dan Asosiasi Keagamaan Kristen yang menerima bantuan (Pembinaan pengurus) - Jumlah Rumah ibadah yang difasilitasi
melalui pemberian bantuan
c Jumlah Fasilitasi Pembinaan dan Pengembangan Budaya Keagamaan Kristen
- Jumlah Fasilitasi pembinaan dan pengembangan lembaga budaya keagamaan Kristen
Meningkatnya kualitas guru dan pengawas a Jumlah Guru PAK Non PNS yang Pendidikan Agama Kristen (PAK) menerima Tunjangan Profesi
b Jumlah Guru yang ditingkatkan kualitasnya 220 Meningkatnya kualitas Pendidikan Agama a Jumlah KKG dan MGMP yang dibina
dan Pendidikan Keagamaan Kristen dan dikembangkan
b Jumlah sekolah pendidikan keagamaan yang menerima bantuan sarana dan prasarana
c Jumlah anggota KKG dan MGMP yang dibina dan dikembangkan Paket 350 Lokasi 4 6 21 1 20 105 110 160 20 KET
NO SASARAN INDIKATOR KINERJA TARGET
1 THN
22
2015
Laporan Kinerja TahunanKantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Gorontalo
PROGRAM BIMBINGAN MASYARAKAT KATOLIK
Meningkatnya Kualitas Pemahaman, Pengamalan, dan Pelayanan Agama Katolik
1 Jumlah lembaga sosial keagamaanKatollik yg difasilitasi 3 2 Jumlah penyuluh dan tenaga teknis keagamaan Katolik
yang difasilitasi dalam pembinaan dan pengembangan Meningkatnya kualitas pembinaan dan pelayanan pendidikan Katolik
1 Jumlah siswa didik …….
2 Jumlah guru bersertifikasi ……
Meningkatnya kualitas pelayanan a Jumlah penyuluh keagamaan Katolik yang kehidupan beragama Katolik difasilitasi dalam pembinaan dan
pengembangan :
- Jumlah Penyuluh Agama Katolik PNS dan Non PNS yang mengikuti pendidikan dan latihan (pengembangan kemampuan substansi dan teknis) - Jumlah Penyuluh Agama Katolik Non
PNS yang menerima honorarium
b Jumlah umat yang ikut dalam pembinaan agama 70 Meningkatnya kualitas pelayanan a Jumlah lembaga sosial keagamaan yang
kehidupan beragama Katolik difasilitasi dalam penguatan dan pemberdayaan : - Jumlah Rumah Ibadah yang menerima
bantuan
- Jumlah Lembaga Keagamaan Katolik yang menerima bantuan (sarana keagamaan)
- Jumlah Lembaga Sosial Keagamaan Katolik yang menerima bantuan (seminari/kongregasi/tarekat/ ordo/unio/lembaga sekular)
Tenaga Pendidik dan Kependidikan a Jumlah GPAK Tingkat Dasar dan Menengah Agama Katolik yang berkualitas Non PNS yang menerima Tunjangan Profesional
b Jumlah GPAK Tingkat Dasar dan Menengah yang mengikuti pembinaan dan latihan teknis kependidikan yang berlaku
Lembaga Pendidikan Keagamaan a Jumlah Kegiatan Pembinaan Katolik yang berkualitas [memenuhi Kerohanian Katolik yang diikuti oleh
standar] peserta didik
b Jumlah Lembaga Pendidikan Keagamaan Katolik Tingkat Dasar dan Menengah yang mendapat bantuan SAPRAS
3 165
40 21
KET
NO SASARAN INDIKATOR KINERJA TARGET
1 THN 3 1 5 200 51 30
23
2015
Laporan Kinerja TahunanKantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Gorontalo
PROGRAM BIMBINGAN MASYARAKAT HINDU
Meningkatnya Kualitas Pemahaman, Pengamalan, dan Pelayanan Agama Hindu
1 Jumlah lembaga sosial keagamaan Hindu yang difasilitasi
2 Jumlah penyuluh dan tenaga teknis keagamaan Hindu yang difasilitasi dalam pembinaan dan pengembangan
Meningkatnya kualitas pembinaan dan pelayanan pendidikan Hindu
1 Jumlah siswa didik 2 Jumlah guru bersertifikasi
Meningkatnya Kualitas Pembinaan dan a Jumlah penyuluh yang mendapat tunjangan 72 Pengelolaan Urusan Agama Hindu
b 30
b Jumlah fasilitasi pembinaan, pemberdayaan dan kerukunan intern umat beragama Hindu c Jumlah fasilitasi lembaga sosial keagamaan
dalam penguatan dan pemberdayaan
- Pengurus lembaga sosial 90/2
- Lembaga Sosial 6
Meningkatnya pengelolaan dan pembinaan a Jumlah pendidik yang dtiingkatkan kualitasnya 55 pendidikan agama Hindu b Jumlah lembaga pendidik yang difasilitasi dalam
pembinaan dan pemberdayaan
- Lembaga Pendidik 7
c Jumlah fasilitasi lembaga penddikan keagamaan
dlm penguatan dan pemberdayaan (pengurus) 110 Jumlah penyuluh yang mendapat pembinaan dan
pemberdayaan
6 30
KET
NO SASARAN INDIKATOR KINERJA TARGET
1 THN
24
2015
Laporan Kinerja TahunanKantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Gorontalo
PROGRAM BIMBINGAN MASYARAKAT BUDHA
Meningkatnya Kualitas Pemahaman, Pengamalan, dan Pelayanan Agama Budha
1 Jumlah lembaga sosial keagamaan Budha yang difasilitasi
2 Jumlah penyuluh dan tenaga teknis keagamaan Budha yang difasilitasi dalam pembinaan dan pengembangan Meningkatnya kualitas pembinaan dan pelayanan pendidikan Budha
1 Jumlah siswa didik 2 Jumlah guru bersertifikasi
Meningkatnya Kualitas Pemahaman, a Jumlah Penyuluh Non-PNS yang menerima Pengamalan, dan Pelayanan tunjangan
Agama Buddha b Jumlah Penyuluh Non PNS dan Tenaga Teknis keagamaan yang ditingkatkan kompetensinya
c Jumlah umat, tokoh agama Budha yg dibina 150 d Jumlah event keagamaan yang diikuti (peserta) 1
0 0
KET
NO SASARAN INDIKATOR KINERJA TARGET
1 THN
PROGRAM PENYELENGGARAAAN HAJI DAN UMRAH
Meningkatnya kualitas penyelenggaraan Haji dan Umrah
1 Pelayanan pengadaan dokumen perjalanan haji 2 Jumlah Dokumen Laporan keuangan
operasional haji
Meningkatnya Pelayanan Ibadah Haji 110
1 dok
Meningkatnya Kualitas Pembinaan Ibadah Jumlah petugas PPIH Embarkasi yang Haji dan Umrah difasilitasi dalam pelatihan manajemen
dan pelayanan prima (dar iProv. Gorontalo) Jumlah jemaah haji yang mendapatkan bimbingan manasik haji
Meningkatnya akuntabilitas Pengelolaan Jumlah Dokumen Laporan keuangan
Dana Haji operasional haji
Meningkatnya Kualitas Tata Kelola Dukungan Jumlah dokumen administrasi Manajemen dan Tugas Teknis Lainnya perencanaan, keuangan, umum dan Penyelenggaraan Haji dan Umrah ortala kepegawaian yang disusun tepat
waktu
1 60 808 Pembinaan pelayanan masyarakat dalam Pendaftaran Haji
366
KET
NO SASARAN INDIKATOR KINERJA TARGET
25
2015
Laporan Kinerja TahunanKantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Gorontalo
BAB III
AKUNTABILITAS KINERJA
A. Pengukuran Kinerja
Di setiap akhir periode anggaran dilaksanakan pengukuran kinerja. Pengukuran Kinerja yaitu dengan membandingkan target kinerja dan realisasinya. Pengukuran kinerja dimaksudkan untuk mengetahui sejauh mana keberhasilan suatu organisasi dalam melaksanakan kegiatan program sesuai dengan sasaran yang telah ditetapkan untuk mewujudkan visi dan misi organisasi.
Pengukuran kinerja dilakukan dengan menggunakan format tertentu dan kemudian dianalisis capaiannya. Dan karena pengukuran dilakukan dengan perbandingan antara target yang ditetapkan awal tahun dan realisasi yang terjadi maka akan ditemukan beberapa perubahan target, khususnya target output penting. Hal ini terjadi karena adanya revisi anggaran dalam perjalanan tahun anggaran.
B. Capaian Kinerja Program Dukungan Manajemen dan Pelaksanaan Tugas Teknis Lainnya
Tabel 3.1.
Capaian Kinerja Kantor Wilayah Kementerian Agama Prov. Gorontalo Tahun 2015
Jumlah %
PROGRAM DUKUNGAN MANAJEMEN DAN PELAKSANAAN TUGAS TEKNIS LAINNYA KEMENTERIAN AGAMA
1 Dokumen laporan keuangan tepat waktu 12 12 100.00
2 Dokumen Laporan Kinerja instansi 5 3 60.00
3 Persentase TLHP yang ditindaklanjuti 80 70 87.50
Meningkatnya kualitas KUB 1
Meningkatkanya kualitas SDM a Jumlah PNS yang ditingkatkan kualitasnya 335 334 99.70
Pelaksanaan asesmen kompetensi 107 106
Sosialisasi Pendataan Ulang PNS secara Elektronik 108 108
Orientasi Manajemen Kepegawaian 120 120
b Jumlah pengelola Kepegawaian yang ditingkatkan kualitasnya
Koord. Dan Pengem.wawasan fungsional Kepegawaian 30
Meningkatkanya kualitas Administrasi a Jumlah dokumen Assesmen 1 1 100.00 Kepegawaian b Jumlah dokumen ANJAB,ABK,Kebutuhan Pegawai 1 1 100.00
c Jumlah Dokumen data PNS 1 1 100.00
100 KET TARGET REALISASI / CAPAIAN
NO SASARAN INDIKATOR KINERJA
Jumlah kejadian antar/inter umat beragama yang menyebabkan
konflik perpecahan 0
Meningkatnya Kualitas Tata Kelola Dukungan Manajemen dan Pelaksanaan Tugas Teknis Lainnya Kementerian Agama
30
100 0
26
2015
Laporan Kinerja TahunanKantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Gorontalo
Jumlah %
Meningkatknya kualitas laporan a Jumlah Lap.Keuangan dan BMN tepat waktu 12 12 100.00 keuangan dan BMN b Jumlah Pengelola Keuangan dan BMN yang
dibina
BIMTEK Pengelolaan Aset Negara 80 80
Orientasil dan Rekonsiliasi BMN Tk. Wilayah 40 40
BIMTEK Pengelolaan EMPA 35 35
BMITEK Peny. LPJ Bendahara Pengeluaran 40 40
Evaluasi Laporan Keuangan 80 80
BIMTEK Laporan Keuangan Berbasis Akrual 70 70
Pemilihan SATKER Terbaik dalam Pengelolaan LK 1 1
Rapat Kerja Wilayah 100 100
Meningkatnya kualitas pelaksanaan a Jumlah Laporan Kinerja 5 3 60.00 Organisasi dan Tata Laksana b Persentase TLHP yang ditindaklanjuti 80 80 100.00
c Jumlah dokumen pelaksanaan RB di Kanwil, :
- Dokumen Analisis Jabatan 1 1 100.00
- Dokumen Rencana Strategis 1 1 100.00
d Jumlah SDM yang dibina dalam pelaksanaan ORTALA
Meningkatnya Kualitas Perencanaan a Jumlah dok. Rencana Kerja Kemenag Prov/Gtlo 9 9 100.00 dan Anggaran b Jumlah pengelola Perencanaan dan pelaksanaan
anggaran yang ditingkatkan kualitasnya
BIMTEK Pelaksanaan Anggaran 70 70
Sosialisasi Regulasi dan Kebijakan Baru 40 40
Sinkronisasi Program 2016 88 88
Sinkronisasi Program dan Anggaran 2016 80 80 BIMTEK Pengelolaan BARJAS dan Sertifikasi 60 60 Penyusunan RKAKL Prog.PENDIS 65 65
BIMTEK Penyusunan HPS dan Dok.Pengadaan 88 88
c Jumlah Lap. Evaluasi Program 36 36 100.00 Meningkatnya kualitas pembinaan a Persentase terlaksananya pembinaan administrasi 100 100 100.00 administrasi umum b Jumlah peningkatan kualitas sdm admin Kantor 90 90 100.00
Peningkatan Kualitas SATPAM 50 50
BIMTEK Tata Persuratan dan Kearsipan 40 40
Meningkatnya kualitas layanan informasi a Jumlah pengelola Kehumasan yang dibina 297 297 100.00 keagamaan dan HUMAS BIMTEK Pengelolaan Website dan TIK 50 50
Orientasi Dasar-dasar Jurnalistik 50 50 Peningkatan Ket. Tenaga Kehumasan 50 50 BIMTEK Pendataan Berbasis IT 50 50 BIMTEK Keprotokolan 50 50
Sosialisasi SIRUP 40 40
Pengembangan SDM Pengelola IT 7 7
b Jumlah dok. Provil Kanwil Kemenag Gorontalo 1 1 100.00 536 100.00 100.00
KET REALISASI / CAPAIAN TARGET
NO SASARAN INDIKATOR KINERJA
Penyusunan RKAKL Prog. SETJEN, BIMAS Islam, Kristen, Katolik, Hindu, Budha dan PHU
536 446 45 30 30 100.00 45 446
27
2015
Laporan Kinerja TahunanKantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Gorontalo
Gambar 1. Penerimaan Treasury Award oleh Kakanwil Kemenag Prov. Gorontalo Tahun 2015
Capaian sasaran meningkatnya Kualitas Tata Kelola Dukungan Manajemen dan Pelaksanaan Tugas Teknis Lainnya ditandai dengan tersedianya dokumen laporan keuangan tepat waktu, laporan kinerja (akuntabilitas) yang disusun oleh setiap daerah dan persentase TLHP yang ditindaklanjuti. Untuk tahun ini pelaksanaan penyusunan dokumen laporan keuangan mencapait target 100%. Bahkan melalui pelaksanaan penyusunan dokumen laporan keuangan sejak tahun 2010 sampai dengan 2015 Kanwil DJPB Gorontalo telah menobatkan Kantor Wilayah Kementerian Agama Prov. Gorontalo sebagai UAPPA-W terbaik di Provinsi Gorontalo dalam hal pengelolaan APBN. Persentase TLHP yang ditindaklanjuti mencapai 87.50%, yakni dari 80% yang ditargetkan, terealisasi 70%. Ditargetkan demikian karena untuk masalah TLHP selalu menemui kendala dalam hal penyelesaian masalah asset BMN (bangunan dan sertifikat tanah). Lain halnya dengan capaian pelaksanaan laporan akuntabilitas / kinerja yang menjadi kewajiban bagi satuan kerja yang hanya disusun 3 periode yang seharusnya 5 periode, sehingga capaian hanya 60%. Hal ini terjadi karena yang disusun hanya Triwulan III, IV dan tahunan.
Meningkatnya kualitas tata kelola dukungan manajemen dan pelaksanaan tugas teknis lainnya dilaksanakan melalui Program Dukungan Manajemen dan Pelaksanaan Tugas Teknis Lainya yang indikatornya berupa :
- Meningkatnya kualitas SDM, capaian indikator ini berupa jumlah PNS yang ditingkatkan kualitasnya, realisasnya 99,70% yakni 398 pegawai yang ditargetkan untuk mendapatkan pembinaan dan tercapai 396. Dicapai melalui pelaksanaan kegiatan asesmen kompetensi pegawai, orientasi manajemen kepegawaian dan sosialisasn PUPNS.
- Meningkatnya kualitas administrasi kepegawaian, capaian indikator ini berupa jumlah dokumen asesmen yang terealisasi 100% dengan jumlah PNS yang diases 107 orang, tersedianya dokumen ANJAB, ABK dan Kebutuhan Pegawai yang terealisasi 100% serta tersedianya dokumen data / jumlah PNS yang terealisasi 100%.
- Meningkatnya kualitas laporan keuangan dan BMN, capaian indikator ini laporan keuangan dan BMN yang disusun setiap bulannya, realisasnya 100%. Jumlah Pengelola keuangan dan BMN yang dibina realisasinya 100% yakni dari 446 PNS yang ditargetkan