MAKALAH MICRO TEACHING
MOBILE TECHNOLOGYDisusun oleh Rizky Prabowo, S.Kom.
Sebagai salah satu syarat pengajuan beasiswa S2
Pogram Studi Ilmu Komputer
Fakultas Matematika dan ilmu Pengetahuan Alam Universitas Lampung
2011
Abstrak
Makalah ini membahas tentang teknologi bergerak (mobile technology) yang berisi perkembangan dari generasi awal hingga generasi terakhir saat ini.
Perkembangan mobile generation dimulai dari generasi 0 hingga terakhir saat ini generasi 4. Semakin tinggi generasi mobile, maka fungsi dan kecepatannya akan semakin komplek. Perkembangan generasi ini juga diikuti oleh perkembangan sistem operasi untuk perangkat mobile agar mempermudah pemakaian perangkat mobile.
Kata kunci: mobile technology, sistem operasi, mobile generation.
Abstract
This paper focuses on mobile technology which contains the development of the early generations up to the last generation of today. The development of mobile generation starts from generation 0 to the last current generation 4. The higher mobile generation, the function and the speed will be more complex. The development of this generation is also followed by the development of the operating system for mobile devices in order to facilitate usage of mobile devices.
Keyword: mobile technology, operating system, mobile generation
Pendahuluan
Sejalan dengan kemajuan zaman, teknologi komunikasi juga mengalami
perkembangan yang sangat pesat. Terutama teknologi kamunikasi bergerak atau
biasa disebut dengan mobile communication technology. Hal ini dapat dilihat dari
banyaknya pengguna telepon selular.
Perkembangan teknologi selular saat ini memungkinkan pada beberapa telepon selular dapat melakukan akses internet. Hingga Juli, jumlah pengguna internet bergerak di Indonesia diperkirakan mencapai 40 juta atau sekitar 10,5 persen dari pelanggan layanan seluler (republika.co.id, 2010). Hal ini membuat Indonesia menjadi peringkat ke lima pengguna internet di Asia.
Oleh karena itu pada makalah ini akan dibahas mengenai perkembangan teknologi bergerak (mobile).
Pembahasan
Sebelum memasuki pembahasan mengenai teknologi mobile, disini akan diperkenalkan tentang dasar sistem komunikasi sehingga lebih mudah dimengerti bagaimana sistem kerja suatu alat.
Berdasarkan kemampuan menyalurkan informasi, sistem transmisi dapat dibedakan menjadi 3 yaitu:
1. Komunikasi symplex yaitu penyaluran informasi yang hanya dapat dilakukan satu arah saja.
Contohnya penyaluran sinyal televisi,radio.
2. Komunikasi Half Duplex yaitu sistem penyaluran informasi dua arah tetapi secara bergantian.
Contohnya walkie - talkie
3. Komunikasi Full Duplex yaitu penyaluran informasi yang dapat dilakukan dua arah secara bersamaan
Contohnya telepon.
Seperti yang telah dijelaskan diatas, perkembangan teknologi atau yang biasa
disebut dengan evolusi kini berkembang dengan sangat pesat. Hal ini ditandai
dengan istilah generation, tetapi sebagian masyarakat belum mengetahuinya
seperti apa pemakaian istilah generation pada teknologi mobile. Berikut ini adalah
penjelasan tentang istilah generation dari awal hingga terakhir pada saat ini.
Perkembangan teknologi bergerak (mobile) dimulai dari generasi 0, generasi 1, generasi 2, generasi 2.5, generasi 3, generasi 3.5 dan generasi 4 atau biasa disebut 0G, 1G, 2G, 3G, 3.5G dan 4G.
Generasi Awal / Zero Generation (0G)
0G merupakan generasi permulaan untuk teknologi selular. Teknologi ini menggunakan jaringan gelombang radio khusus dengan jangkauan terbatas.
Beberapa contoh yang termasuk dalam generasi awal antara lain:
1. PTT (Push to Talk atau Press-to-Transmit) 2. AMTS (Advanced Mobile Telephone System) 3. ARP (Autoradiopuhelin, “telepon radio mobil”)
Generasi Pertama (1G)
Hampir semua teknologi pada awalnya digunakan untuk keperluan militer yang kemudian dipergunakan untuk umum. Pada perkembangan teknologi mobile, generasi 1G hanya digunakan dalam waktu yang singkat, karena merupakan teknologi analog yang kemudian di gantikan oleh generasi 2 yang sudah berbentuk digital.
Generasi Kedua (2G)
Perbedaan yang paling utama antara 2G dengan 1G adalah pada 1G menggunakan teknologi analog sedangkan pada 2G sudah menggunakan teknologi digital. Pada 1G hanya dapat mengirimkan suara sedangkan pada 2G selain mengirimkan suara juga dapat mengirimkan data berupa short massage service.
Teknologi generasi 2.5 (2.5G)
Teknologi 2.5G merupakan perkembangan dari teknologi 2G dan ini merupakan
penyempurnaan dari teknologi sebelumnya. Penyempurnaan dilakukan pada
bagian aplikasi data. Pada generasi ini telah dilengkapi dengan GPRS ( General Packet Radio Services).
Teknologi generasi 3 (3G)
Perbedaan dasar dengan generasi sebelumnya dapat dirasakan pada kecepatan transfer data yang simultan baik data voice maupun non-voice seperti download informasi, pertukaran email dan pesan instan. Standar 3G termasuk didalamnya
1. UMTS (3GSM) (Universal Mobile Telecommunications System) menggunakan W-CDMA di bawah standar 3GPP. UMTS mempunyai layanan data secara teori sampai 11 Mbit/s, meskipun dalam perkembangannya yang disebarkan ke user dalam jaringan performanya hanya mencapai 384 kbit/s.
2. 3.5G atau HSDPA (High-Speed Downlink Packet Access) adalah protokol dalam telepon mobile berbasis jaringan UMTS 3G yang menyediakan transfer data yang lebih cepat. Sekarang HSDPA yang dipasang mendukung 1.8 Mbit/s sampai 3.6 Mbit/s saat downlink. Untuk kedepannya direncanakan mencapai 7.2 Mbit/s.
3. W-CDMA (Wideband Code Division Multiple Access
Tabel 1. Perbandingan setiap generasi mobile (handoko, 2011)
Generation Type Typical Frequency Typical Data Speed
1G Voice Digital
150 & 900 Mhz
600 -1200 bps
2G Voice & Data Digital
400 & 450 MHz, 900 & 1800 MHz atau 850 & 1900 MHz
9.6, 56 atau 180 kbps
3G Voice & Data Digital
400 & 450 MHz, 900 & 1800 MHz atau 850 & 1900 MHz
384 kbps, 1.8 atau 3.6
Mbps
Teknologi generasi 3.5 (3.5G)
Teknologi 3.5 G atau disebut juga super 3G merupakan peningkatan dari
teknologi 3G, terutama dalam peningkatan kecepatan transfer data yang lebih dari teknologi 3G (>2 Mbps) sehingga dapat melayani komunikasi multimedia seperti akses internet dan video sharing.
Teknologi generasi 4 (4G)
Menurut
Onno W. Purbo (http://www.kucoba.com/2010/01/kecepatan-akses-4g.html)Salah satu ciri khasi teknologi 4G ini adalah seluruh jaringan sudah akan berbasis IP. Teknologi yang dipakai adalah teknologi internet telepon menggunakan Session Initiation Protocol (SIP).
Teknologi SIP ini dikembangkan oleh Internet Engineering Task Force (IETF).
SIP menjadi standar yang ‘open’ sehingga semua SDM di seluruh dunia dapat mengambil source code, dan mengimplementasikannya secara langsung secara gratis. Contoh yang nyata dari implementasi sentral telepon 4G ini adalah VoIP Rakyat.
Selain perkembangan generasi, perkembangan teknologi mobile juga didukung oleh perkembangan sistem operasi untuk beberapa jenis perangkat mobile.
Beberapa contoh mobile system operation diantaranya adalah:
1. Symbian
2. Windows mobile 3. Mobile linux
4. Sistem operasi BlackBerry 5. Sistem operasi palm
Sistem operasi Symbian adalah sistem operasi yang dikembangkan oleh Symbian Ltd. yang dirancang untuk digunakan peralatan bergerak (mobile).
Symbian merupakan perusahaan independen hasil kolaborasi vendor-vendor
raksasa pada masa itu yakni Ericsson, Nokia, Motorola, dan Psion.
Symbian telah mengeluarkan Operating System untuk smartphone terbarunya yaitu versi 9.3, Symbian menyatakan bahwa versi 9.3 ini akan lebih mempercepat, mempermurah dan mempermudah para vendor handphone.
Windows Mobile adalah sistem operasi seluler yang ditawarkan oleh Microsoft.
Sistem operasi Windows Mobile dimulai dari
1.Pocket PC 2000
2.