BUPA.TI LAMPUNG BARAT
PROVINSI LAMPUNG
PERATURAN BUPATl LAMPUNG BARAT
NOMOR:
3&
TAHUN 2018TENTANG
INDIKATOR KINERJA UTAMA TAHUN 2017-2022
DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA
BUPATI LAMPUNG BARAT,
Menimbang 8.. bahwa
dalam
rangka mewujudkan tata kelolaPemerintahan yang baik (good governance) perlu dilakukan pengukuran peningkatan akuntabilitas kinerja instansi pemerintah;
b. babwa dalam rangka pelaksanaan pelaksanaan
peningkatan akuntabilitas kinerja instansi
dilingkungan Pemerintah Daerah, perlu diteteapkan
Indikator Kinerja Utama tahun 2017-2022 yang
.
e cliatur dengan Peraluran Bupat!;Mengingat L Unclang-Undang Nomor 6 Tahun 1991 tentang
Pembentukan Kabupaten Daerah Tingkat II Lampung
Barat, (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun
199 I Nomor 64, Tambahan Lembaran Negara
r,epublik Indonesia Nomor 3452);
2. UnLiang-Undang Nomar 25 Tahun 2004 tentang
Sisrem Perencanaan Pembangunan Nasional
(Lel"haran Negara Republik Indonesia 1'ahun 2004
Non~or 104, Tambahan Lembaran Negara Republik
indonesia Namor 4421);
3. Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 ten tang Pemerintahan . Daerah (Lembaran Negara Republik
Indonesia Tahun 2014 Nomor 244, Tambahan
Lembaran Negara Republik Indonesia Nomar 5587),
sebagaimana telah diubah beberapa kali terakhir
dengan Undang-Undang NomoI' 9 Tahun 2015
(Lernbal'an Negara, Republik Indonesia Tahun 20] 5
, Nomar 58, Tambahan Lembaran Negara Republik
Indonesia Nomor 5679);
•
4. Peraturan Pemerintah Nomar 8 Tahun 2008 ten tang
TahHpan, Tata Cara Penyusunan, Pengendalian dan Evalclasi Pe1aksanaan Rencana Pembangunan Daerah
(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2008
Nomor 21, Tambahan Lembaran Negara Republik
5, Pc,'nturan Presiden Nomor 29 Tahun 2014 tentang Sisum', Akul1tabilitas Kinel:jiil instansi Pemerintah iLemba;:an' Negara Republik Indonesia Tahun 2014
.' Norr:or 80);
6, Peraturan Menteri Negara Pendayagunaan Aparatur
NegMa NomoI' 09/M,PAN/05/2007 ten tang Pedoman PenYI.;sunan Indikator Kinerja Utama eli lingkungan lnstansi Pemerintah;
7. Peraturan Menteri Negara Pendayagunaan Aparatur Negai'H Namor 20jM.PAN/ll/2008 tentang petunjuk Penyusunan Indikator Kinerja Utama;
8. Perp.turan Menteri Dalam Negeri Nomor 86 Tahun
20i 7 teritang Tata Cara Pereneanaan, Pengendalian dan E:valuasi Pembangunan Daerah, Tata Cam
Evaiuasi Rancangan Peraturan Daerah Tentang
Rene-ana Pembangunan Jangka PaJljang Daerah dan Ren::ana Pembangunan Jangka Menengah Daerah, Serra Tata Tara Perubahan Rencana Pembangunan ,Jangka Panjang Daerah, Rencana Pembangunan
Jan;;ka Menengah Daerah, dan Rencana T<erja
Pemerintah Daera.h;
9. Peraturan Daerah Kabupaten Lampung Barat
Nornor 8 Tahun 2016 tentang Pembentukan dml
.
.
Susunan Perangkat Daerah;10. Peratv.ran Daerah Kabupaten Lampung Samt
Nomor 1 Tahun 2018 tentang Rencana Pembangunan
Jangka Menengah Daerah Kabupaten Lampung Barat Tahun 2017-2022;
MEMUTUSKAN :
Menetapkan PERATUHAN BUPATI TENTANG fND1KATOR KINERJA
UTAMA TAHUN 2017-2022,
BAB I
KETENTUAN UMUM
Pasal 1
Dalam Peraluran Bupati i,",j yang dimaksud dengan :
1. Daerah adalah .Kabupatcn Lampung Barat;
2. Pemt..·illtah Daerah ad,dahPemerintah Kabupaten Lampung Bara.t;
_..y-
3. Bupati aclaiah Bupati L.ampung Sarat;4. Indikator Kinerja Utan'a yang selanjutnya disingkat IKU adalah ukuran
keberhasilan dari sua! tJ tujuan dan sasaran strategis organisasi;
5. Sasaran adalah hasil yang akan dicapai secara nyata oleh instans! pemenntah dalam rumusan yang lebih spesillk, terukur dalam kurun
waktu yang Jebih pendek dan tujuan;
6. Indikator sasaral1 adalah ukuran tingkat keberhasilan p,"ncapaian sasaran untuk diwujuc1i<an pada tahul1 yang bersangkutan;
7. Program adalah kumpulan kegiatan yang sistematis dan terpadu untuk
mendapatkan hasil yang dilaksanakan oleh satu atau beberapa installsi pemerintab ataupun dalam rangka kerjasama dengan masyarakat;
,
8. Kegiatan adn\ah bagian dari program yang dilaksanakan oleh satu C.tau
bt'berapa satuan kelja sebagai bagian dad pencapaian sasaran terukur pada 3uatq program:
9. Keluaran (output) aclaJah barang dan jasa yang dihasilkan oleh kegiatan
yang djJfl.1~sanakan unluk mendukullg pencapaian sasaran strategis dali
tujuan program dan kcbijakan;
10. Basi! (oulcome] flc1alah segala sesuatu yang mencerminkan berfungsil1",R
keJuaran dad kegiatall-kegiatan dalam suatu program mengacu p2.cla
sasaran stnllcgis dan I JjL,an yang telah ditetapkan.
BAB II
TO,JUAN
Pasal 2
lKU Tahun 2017·2022 berLujuan untuk:
.r
a. memperoleh informasi kine:ja yang penting dan diperlukan dalammenyeJenggarakan manajemen kinelja secara baik; dan
b. mempero!eh ukurall keberhasilan dmi pencapaian suatu tujuan dan sasaran strategis ol'gaoisasi yang digunakan untuk perbaikan kinel:ja dan peningkatan akuntabilitas kinerja.
Pasal3
Penjelasan IKO sebagaimEna dimaksud dalam Pasal 2 dirinci lebih Janjut
dalam lampiran dan merupakan bagian yang tidak terpisahlmn dari Peraturan Bupati ini.
BAB III
PEMBINAAN DAN PENGAWASAN Pasa14
(1) Pembinaan atas pelaksanaan Peraturan Bupati ini dilakukan oIeh Sekretaris Daerah melfJui Badan Perencanaan Pemoangunan Daerah. (2) Pengawasan atas peJaksanaan Peraturan Bupati ini ctilakukan oleh
"(
. ,
BABIV
KETENTUAN PENUTUP
Pasal 5
Peraturan Bupati ini mulai berlaku pada
tanggal
diundangkan.Agar setiap orang mengetahuinya, memerintahkan pengundangan Peraturan Bupati ini dengan penempatannya dalam Berita Daerah Kabupaten Lampung Barat.
Ditetapkan di Liwa
pada tanggal
n
Ju() 20]8BUPATI LAMPUNG BARAT,
P SIL MABSUS
Diun::1<:tDQ;kan eli Liwa pada tanggal
f1
.J
uCi 2018 SEKRETARIS DAE:RAH.
KABUP !'i~ LAMPUNC ry,R.AT,
I
-BERlTA DAERAH KABUPi\TEN LAMPUNG BARATTAHUN 2018 NOMOR 3(,
\t~~:A~OORDI~~~~
,.~+.--..,.-._
r
.. - ..._ - _ . 1 ' 1 I SEJDM.".3!
f. Vt
I 7 ',0",1'..,; \
,t.
I'":':;'...;."",---
,1':."...
\1!
i ~ ~./" . ., .-.".~, I'~,._z." -.. ~. i?fl0£\l;v
v, -I
!
I" ; .'
-,;;x ..
RiM! .. ..
_-!- .li~t~~~~fu~W?U"·l .~
"h'"-7 _ _'~"'~ .... " . , ,.. ; I " f:?'F~-'.__._
A .e
t!
'/0 f KABAGHUKUM~-'.
"
L<\J'.IPIRfu'< PERATURP_N BUPATI L'L"IPUNG BARAT
NOMOR 2(; TAHUN 2016
TANGGAL If 2018
I:-IDIKATOR KINER.IA UTAMA TAHUN 2017 -2022
L :.1,
i
I
; i L ..I ;;.~~~~jfi;~~~~~~r~;~[~~~~~l~~infl'astruktur se('ara berkeadilan, dengan. memperhatikan aspek mitigasi bencana dan benV;l\VilSan !ingkungan
"rcnwdiallV-4. .i,-;hn ?i:rs~'lll:;;:'" jP,.hL de:l~r.n
"
':!:nj ...g j;dh1tK';114i,s! a~i:' X 100% Dinas PUPR 55.50 62/'W 68,{)o 74,00 flo;o" Kritel'ia kondiqi 5f1Jitll wbluhdill) ;<:rnh~lIaJl ,wlam kondisi lnF:;ntap jlUrtta1>P{f.»jfl.t:j} Jm"ma. te bahW'a 5ctlnp fllll» jalan
konW5i man tap I jaJan
hatU5 m,c,mHiki
kenHa
;lit
% Din.. n;,22 71:3,22 81,22 84,22 ~7,2.2. permukaanJlllnl1 yang
kondisi mar:tap lumtolfl JezUbJt.lh Kond.iSi Bait: X HlO% memc.dai
JmrJah fembatan dl LB bag; kcndarna.'\ ullttlk Jap;\!
dilaJui (i[en kcl;tiaraan dcnsan
ccpat. iHTHifk d'll
l}yaman
(j'HRME!>i ell
NO. 14)f"RT/]\1/:>.nw hmtangSf'M
Bldang Pckcrjaan Umum dun
;'feningk.\inya ['er~H'llm5e dl'F<l Y;Hlg
"
X 100% Dinas 3~,35 33,8;:: 35,29 :~6,76 38.~4l\lnektj\,jtlt~ ;lllt;l)' rcrhuhung Jt:'ngiln mod a PerbubungBi"\
wilayah !TranSJlnrl)~
;
i Persent ..::;<: d";s,j rutH! % Jumlah t~!,.;;Jn;;dilh...,rhllbunf! X 100% Dinas Kominio 97,79 97.79 97,79 97,79 97,79
!
krlmllUH)!.. d(':l~all .i"n~kuu,,;:;' J"ml~:'I}"$~<!.jI.8! tdekoHlllfHkil_ii d,m intel'nt~t (~\,,:,\ ~'.\;J,: dialin
"
Sekretatiat 86.0;1 89,71 9~\,33 'pJIUl'['r;;<;,,~a,.e JUf;'!l"h IkH y?Sw:!;;,h Ter.,jili X
Of IOD,un
li-;trik j'.\Inl..!> I:'t$J<li 1.1< lDOffl Dzu-ah
- - -
Ter$edi;in\~ );;<::Jl.::.'->n f'er!':cflta,;(': }arir.g;:ut lrig:l:J1 % j,mlhb !pg;m y.l.!l~ h.<;:rfu:!>gsl X 100% Dinas P:~PR 4; 49 :;3 S6 1)0
leigd"j d:lbrn kuudj,.:.i yanf. L,~,fnl,t:~t ).aul:ai> jr1g~5j at I.J3
,.
v,. .""
+
" p\,'nHT~alJan y<'l.ng memenuhi sh\nd.\)' :'I?li3.yakan dan ke>lehatwl PerumahanLayak huni Jltml:ahR,~L3ya.1;::iuni xlJC:'~
Jutrlb,h Rumm di ~B lS.2R dan Dim"s Sosial g2,JO '25,'03 36,66 47.·:() 58, ~3 + - _... 93.27 94,25 95,21 , 95,20
I
1-- ;---..- ..
"i;,;;~;g"~t;;,~;---"-h,;;-cL;"~
.'-~~--,-,
Kualii;tt;as;S-r-· ..,-;i,·..•...·...•rll.I,5it:;:Hi:,[jti;>a~S~U
••'2."i;":r,a:j.Aair:;;;;-d;;:-;::':':--':'::';'";.~:i:".;
Dillil;': :58,3;~
: ...,~
Lit
~, ~
152,57 I" ,.::: L :.C .~6.+~':~~t~~;:~I;~;2~"k'~i~"1';~"~:'~"_C_;;_~_O+'jL~i;(jigek~U~ja,g:sdenkhe't.H;;;;"U~P;;;·R'rR\'ij~r_~,=y"c, jbkaU""p~uita~m.l'u~tnUK':l'~1""J~U~'~"',-I.a_I.,.
__ti_t:..'~._'_~:~'i~:~:~'~(~~~'dP~r~~g~f~:I:~'.' l-l~O~O~'~2;"C~'-' ~~~:-'~O~~~~TlOO,o~-~oo,~;
I
pemanfaatan t;;tta Bappe 3.,
se$uai Satpol PP
kesiapsiagaan
bt:;(lcana
Persentase desa t<tngguh bencana
bencana
Jam
JumlahDe.sa T~hEe:m:an? :~:OC1~
Iumliih De!;;1 di LE'
Lama
Satgas Bencana dalam memberikan Pertolongan atau
!
BF'BD, D,inasI
PUPR. Dmas ScsiaL DinosKesehatan,
Satpol PP,
so siaL Satpo]
Pl"
4,41 8.8',2 13,23 l7.54 22,0']
-"
..
" Cinar; -1,7 ~,5 '1,3 4, I 3,9 KegehAtan. RSUD AU Dioos 100 100 100 100 100 E(;;sehattu'l, RSL:D AU dan Kebucia?aan derajat kesehatan musyarakat Kabupaten Lampung Sarat kuai.ltt.s pendidikan PainAngka Kematian Ib;.1 (Per
10.000 Kelahiran HiduPI ltlmjl:~~'~'~~~;:r~~~:~~l xlCG etc
0 Poin
Angka Kematian 8ayi IPer
00-< lth
... - -~.slCM
1,000 Kelahiran Hid"pl Juntlah tahir' ~idup
%
Persentase KaSl\$ Gix!
Iunuah Ki::£4S~"a1:i~::!ltllJlg:..n.i
HHJ':'-Buruk yang ditanganll lUutllill Ka.!"us G:zj bUNk x '!l.
Kesehatan. rxSCD AU Dinru }.:eser.ataJ1, RSUD ,';U 66.9-1 '37.2.1 67.54 67,8·ct 68,14 "149 139 1.30 121 llC penduduk dengar.
asum:>! tidak ada peuba..I,.au
pola mortalitas Ulenurut Umur
Cakupan penUf'Unan juniah
kematian ibu katCha
kebamilan sesuai U"c, N'o.36
Tz.hun 2009 Tentang
DO-slth
.
Jurnlah Kematian8a:l'i (berumur kurang 1 to.hun) pada satu tahun terlentu. !;Lahir Hidup ,}umlah
Kelahiran Hidup paua satu
tabun tertemtu.
Hasit penghitungan
r.tenggunakan kriteria
pengukuran status gizi baUta
s.esuai Permenkes Nu.23
Tahun 2014 tentang Upaya
t = tahun
E th '" adalah jumlv.h
penduduk yang pada tahun t
uan berhagai ~wia sedang
sekolah padajenjang pendidikan h
Ph ta '" adalah juml.ah
penduduk yang pada tahUtl t
herada pad::\ kelompck usia yaitu ketompok usia yang berkaitnn dengan jenjang pendidikan h
",
'n
';;'2kolah je-n},mg p0rdlciikan ,:,'?.ng :::edang dijalani, kela<
dan r:ebudayaan 1t~!k.~H~~~tLu~;m~.u;]~;Cih--r--'T-~~'-"-n···~~~~~~---+--...-,~~---+--1~2~,~2~7o-+--o1~2~,2~9c-+--l~2~,~3~lo-·j··~1~2~,3~3--+-~1~2~,~3~5c-+-~H~L~S~.~H~a-'-a-p-a-n~L~~---a-s-=-~k~o~1~a7h--~ F'erpust2.ka dctn Kearsipan, Dinas ?e..diclika n dan didlldukj cl;.'H
E ti ". Jumlah Perlduduk L'.sia I
U:'S ::; F ...: :S," yg ben..,kolah pAda tahun;.
p ti ~ ':umiah P-:nduduk t!sia ! p<.:\da tOlhl:n t
I"" Usiu \ a+l ..• n) yi'lng
I
I; ~-£) clan Kebudeyaan ;Jinas Pendidikan clan Kebudayaan ?endidikan dan Kebudayaan 7.35 7.37, ' '., "
+
,
P"': d,lfHI.1:m mas·\',~xi'\k..c 11 r{~71i;1g;(a:;;;~; p:-e:>tasi ol~l'·8.f!,R pcr<l.I1 p"2:1wcia ~~<"J;;o,m p~;;·,b')'l:::>1:~u.:; ,' p~rtumbuhan pendudukJ L\u;~j:"h ;::';;i:ii~;'~;"i,:~;;;:;;,;:r,-+-",';;j;fi
1
J;:;;;;W;~;d-;JG;;;;;g;oilP;,;;;i;;t;'--'-'+
Liin:asPo;;--i---4:j;o5'-~)~-~~.~:::~:.~l,a_h_"cag,_a_c_'
__c'_'_";__' __"c'",,~:~~,:;;~~~~:,,~~~:_~_,
____+_~p'~.~r~iw~js~a~ta~_:I
___;;,:_ ?"_"'5entase "", ,a,m,runy;,mg :;.ktH
1
1umi3h Qrgar.is~~ reffiudaAktif,..tac_H
[Old;;h Cr;an,isasi prmtmhdi 1.5""
I --'~--'----'"
I
I1:l.:W:M. F.unu.daygbef'wlnu$ws1 ~tp:jwulahPanud'adiLS i,i .r
Pt= Po'" {S -D) + (Mi -Mo)
I
Din.isPora-Pariwisata; dina-a. Koperasi PPKBPPPA__
"._,_,~L___
J
30 6060---1
35?! .h\mluh penciuduk pad",
t<~h1.:n
t Po Jmnli\h penduduk p<d<t
tatum J~ar
t = seli"ih tahUt, Pt denga,r, PO Pt Jumia;" penduduk pad",
tahun k~
t Po = ~Jllmlt.\.h penduduk pad,\
t;:dHln dnsar lOt
R fbirthi '" Jumlah kelahirf\!l
sdamn p0riode 0 - ':
D fdeathl Jumlah KeHhttlnn
selalll..a pttriod", 0 - l
Mo ,]umJah mign\si ;.;,.,.Inar
;;elama F"~riode 0 ~ t
t--E J',m1jah migl:\;i$i mas,),.:
,.
t
.,
'.
'.,
pettlmpuan pt:da hdcmpok umUl;
i pada t",,'-lUo tettentll
pi Ju.nlah p~mduduk
perempuan kdompok t.<,r\ur r
pacla pel t"nganar td"mn yatlg :;;-avlla
j "" kctampok UmL\r ;1 00 1 L:.ntuk
I::e\omock ~ml.,' 16, J'J,
i"'2 l.l;'tuk keJompok umur 'JO w
24, i=7 '.mtuk kelornpok
U!':"lur 45-49
+
•'"
Bruto Bt:.: ~o Y:".J1g dihas;ikan 2.CiS5.u90 3.197,847 J41C.o04 3.622.160 3.834.317 . , Produk Domestik (PDRB) subs<:ktor so b.:;cC':::o. PerL..'to:an,'
Regional Brute Pertanian, ;>'2t~'mdl-:an.
(PDRB) subsektor
Peternakan. Perburuan dan I P0rburl1nn dan 0U$a 1?ertani:u:. ?','rkt'hun'::1.:1 Pertanian.
Jasa
I
dai2'.;n 1 'Tahun.Peternakun,
PetbUrulUl dan Pertanwn
I
Pt:lernai<:8" Jua
Produk
,
Ipertumbuhan Bruto Juta on.l to ya:rg dihasitkan pacta perii{iHHUj 137.058 150,202 164.606 , 180,392 197.69 1
Produk bOTIlestik [PDRB) su'bsekt(lt Rupiah subse:::tor Pe:-Bmnan dalar.l 1
Regional Bruto
~rikana:11 ITahutl
jPDR8j subsektor
Rata ratA. 1'inggal Han
I
lama wisatawanI
Pertllmbuhan
I
ti:,,:ggal/menetap dalam I tahun Par'!\'. isata 1,5 2 2 2.5 3
industri Sektor Pariwisata
I
..I,
I
16.778 .114 17.456 17.805Wisatawnn) Onulg
! dalam 1 taht<n. Pariwisata
I
Rata rata ra:a Ju~T~-h-P~;g~i-;:;'~r~~~---' Pcra 500.000 600_000 700.000
pengeluaran R:.l.p-iah 'J"!tsa-::aWf1.n yg ke Lampu.'lg Pariwls:1lt:..
I
Wisatawan Bu:--at
I
Pnxiuk Jut~ Oinas 24't.6LJ4
Bruta {PDRB} s ...ktor industri
Produk Dcmestik
Rupiah Koperlhcilg.
Regioltal Bruto (PDRE) sektoT
induslri dan
Rupiah B:uLO yang dihasilkan padd !\op:.:rindag.
perdagangan
S.:;ktor Se:';:retanat
_.te::.?,?-}?~~~~n-E~!~E!1_}__~aJ'_'.l :::~_ DlJc:-an
R~-p{aJ1' Juw!ah Nilai Im'est-'tSi (PMUN d.,;, DiMG
InVe$tasi P!v1..\,' dalam 1 tahun. P:,,!PTSPi-ink,;r .·~S8 ,681 ,S15 .555 .384
,,' • "
+
cia:",
:o;:::ing kQperC4,,:i dAD
USilha Mikro f<-;8Cii
M~nehg.ili (Uh,lk:'-lj d;::JU1U ptcrekot)otr' J.Vl ciderah yar.g mC'iakn~~0r. :\nggc\a (RJ\Tl at,,\.! mclakuk2.n set.;:J~-'Hn Tahun 1992 ttt~~Hl"H' micimal R-\T ,;;.• k::tll
..
..
+
,"
p':;"l:t~:santlar"
, : oifuJ masl Di~"kras;i
;;11 F"~mefir.tt'-:'-, ':<~J')upa!:"Gn : l;JT"'\1n~ kualita<> layan:tn Pem~rintah Kobura~en L"l:npung i3>1rnj MaSYi'l.ra ka t llKM)
NHai HasH E,,"aluasi SAKI?
Hasit
75 atAU iebih dibandlugkan. dengan Seluruh OPD Pelaya'1.all
(Sekretariat Daerah) SeluTuh OPD (Bappeda: Sekretariat Daerah dan Inspektoratj ?elayanan [Sekretariat Daer",,-hJ B BE BB 88 BB Masyarakat (lKMJ
me1a1ui survey selama
saW tahvn yang diilzuti
mjnimal SOH/u pel1crirna
layanan terhRdap 14
lempat hCltts) vdriklblc
unSUr pelayanan sesaai
Jcngan h"epHtusan
,Menteri Penuayagunaa..'l
Aparatu;: NegaT3 Nomor
21 Ml':nin.;katnya WHat Siste~ Akunt&biIitFts Predikat
kualibs penerfApan Kint::rja Instansi Pemtrintah
ajatntabilitns (SAKlP,. Idnerji,l, dan keuangan Pemerinta.'1 Ka:bupaten Lalnpung 8.ilrilt " . ' , : ~....d·\:<.'i~\{ $ """"-~~"]
~!
'.
"
tentang Pedoman Umum
Penyu.sunan Indeks Kepuasrui Masyarakat scbagai berikut : 1. Kesesuaian biay-a ... fCesesuaian / kelepatan \vaktu 3. Kemu<1ahan prosedur peiayanan 4, ;';:-;':;!\::t!n,t:'tc,?!1 jx:tugas pelayanan 5. Kesopanan dan keramahan petugas 6. Kenyamanan dt lingkunga.n u(dt pelayanan 7, Kesesualan persyaratan pelayanan dengan jenis
perizinannya
8. Kejelr1san dan kepastian petugas yang meJayani 9. Kedis.iplinan petugaS
pelayanan
lO.Tanggung jawab petugas pelayanan
11. f{ecepatan pelayanan
12,Keadilan untuk
me:1.dapatkan pelayanan 13.KewaJaran biaya untuk
mendapatkan pdayanall 14.Keamanan pe!ayanan
."
,I)"."
·
Skor Eva!unsi Laporan
penyelenggaraan UrUSall P~nyelenggaraan Pemerintahan Pen.yeienggaraeo Pemerir.:ahan Daerah ISekr~tariat iherahl pemerintahan Daerah (LPPDI
desa Persentase 9,92 o o o Perhitungan persentase desa
tertinggal
'unum D6aTernr.~.J -In{ll~
jumh..hC~~ciiLB ... ~
OPD
{Dinas PM?)
tel'unggat adalah untuk mengilkur dan mengetahui cakupan desa tertinggai yang masih ada di Kab.LB dalam rangka untuk melepaskan Kab. LB dari predikat daerah tertinggal menurut Perpres No.131 Tahun 2015 tentang penetapan daerah tertinggal
"
-t
, Satpol PP, 100 100 100 100 100 Kesbangp 01, Sekretariat 26 keamanan dikala'1g<m masyarakat tenib kasus kekerasan k~~pada per~rnpllan dan anal< kesetarat>.l' gender kriminalitas yang terselesaik.an I",i
Persentase konnik yang SARAI
terselesaik2~ni Persentase Ketertibar.,Keamanan, ua:; Ke::nJ"han
IK3) yang terselesaikan Kekerasan Dalam (KDRT) Gender Rumah Tangga
Jutrtbh l'\:asus K=: ygteneluaiJ...Mjx1~C:!l"
furulah Kuus KZ: d:tIs...-u;:: tah= '
1 .
fPC;:;:; "3((y.eode(l) + X ede!.2) +
line-PPKBPPPA
Dinas PPKBPPPA
,
hldup
Xede{2)= Xede untu k harapan pendjdikan
IInr.;-dsi indeks distribusi
pendapatan
Variacel untuk menyusun indikator ini diperoleh
Sakernas, SUPAS dan
Penduduk. NiL.1-i IPG berkisal an tarrl 0- 100 pe:sen.
Bita nilai lPO semakin tmggi rnalzb.
semakin kesenjangan
perr.bangunan 6:ttara iaki~lakl dan pcre-mpuan
+
, .,
Gende, ~
Skor Pala Pang-an
ketah1.11atl pangan
survey persen!:ase percmpuan disuatu wilayah (dalarn hal ini Kabupaten Lampung Barat) yang berpartisipasi dalam
kehidupan ekonomt dan poiitik.
(AKGj "bobot rnasing-masing kelompQk F3ngMl PPY,BPPPA Ketahanan Pangar.:. DiJ1aS TPH, Dinas Perkebunan dun PetenIM;;lrt, Dinas Perikanan
(fDG) adalah mdeks yEmg
me-r.gukll"pcr;:\n ai{~if
percm;::nlar. dallY:!l kenldupan ekcnomi dZl!1 pvlitik. Peran aktif peremputfin GPllam kehidupan ekor.o!':11 Jun pol!tik mencakup p:arti:;ipasi ly)"rp:Jlitii<:, partir.ipasi ekooorni dan prngambllan keptltu'Sa.:l ::!~·rf~1 peng!JH,Saan
pangan
suatu metocle yang digunakan
untuk .menHai jumlah dan
komposisi a::au k:etersediaan pangan. Pelu p~\ngan harapan biasan:!a diguna.kan untuk
perenf:ana~Ui konsumsi,
kebutuhan dan penyt."CIiaan
pangan wi!ayah,
Dalam m~rHmtukan PPH ,;,da
bebern.pa kompcnen yang harus diketahl!-i diru:lanUlyd ;faitH konsumsl energi dan
2at gizi total. persentase energi dan
gizi aktuaL dan };kor keculn1pan energt dan
zat gili
Dengan pendekatan Pola P2I.ngan Harapan dapal dinilal mutu pangan penducbk berdasarkan skor pangar,
ld£a:!crry s::-orc), Sernaldn tnggi skor
:nutu ?;mgan, r:te~1Unjukkan
situasi
DC"""'"
yang ly.~mgam dan
semakin baik l;or::).jJvsisi dan mUl'-l
, '
-..;
"I
ketahanan pangaJ:to Sosial. menurut Bank Dunia dapat
Dinas :
I
______....-L~_~
I 11
I
,
diartikan. hidup dengan pendapatan di bawah USD $1
per hart. Semcntara kewskinan
menengah untuk pendapatan di
bawah $2 per han Krlreria Miskin
beroasark:an
BPS, ses~orang dikategorikan
miskif'. kaia:..; memenuhi minimal 9 kriteria dan 14 kriteria sbb:
L Lua:; lantai vnngunantempat Unggal
killang dart Stu2 p:;r o~;
2. Jenis lunttti tempat tinggai terbuat
dnri tnnnh/bnmbu/lroyu mumbnn;
3. JeniE dinding tem.pat tinggal dati
barnbt:/rumbiaj knyu bcrkualitas
rendah/tcmbok ta()P~ diplesl:t:r;
4, Tidak m~millid f!l~ilita.\S bvang air
besoTI b~r5..'UlIns;:wt:l dungan rumnh
tanggH JUL.""1;
5. HumiJcr pcoerang'lll rumah taoggl'
lidak tl'1\~nggunak*n listrlk;
6. sumber 3.ir minun::: bc:rasal dati
:Hlmur! mata air tiJak terllndung)
sur.g:al/ air hnj;lO;
7. Bahan bakar untuk memasak sehariw
hati adalah kayu w.karl
arang!mlnyak t.cnah
8-.. Hanya ~nengkomrumsi dagingl susUj ayam dalam satu kali scminggll; 9. Hanya tt.entbeli saID stel palmian
bam dalftm $etahun;
IU. Hanya sanggup m~an ~hanyak
'.3ahlj duo kali dala;H sehari;
I!. TIdak sanggup membayar bia;}'a
ptnftobawn di puskesmasj poiiklln!k;
12. S'lmbe!' peftghar.i1an kepala ruruah
trmgga adnlah: petard dengan lUllS
la.han SOf.lm2, numh tani. neJayan.
bu;-uh btmguna.l, buruh pCl'kebunrut dan utau pckcr;jaan lalr.nya clengan
f,endapatan ditKt~'Rh Rp. 600,OOO.~
~3. ~~~(~~~li~~n tertin~gi irepnJa rwuah
t;wgga: UdBk sckoJah/ tidak tanlat
,
.,
"
"
yatlg; IDuduh dij!ml dt'ngan rniniIm.t.l Rp,500.QOOr ~p{;fti ;o:cp.:ria motor
kre<!itJ non krclEI, etn'1S, l<:!l1mk,
kapal motn!", f'ltJl.U barar.g modal
lainnya;
Jika minimal 9 variabel terpenui'ti maka suatu rumah tangga dikategorikan miskin
: persentase rumahta.ngga a[au
Incleks Gini
penduduk pada kelas ke-i
Qi : persentase kumulatif total
,
Co:; 1""" ) ' Pi:(Ql.j.Qi-l)
< pendapatan atau penge!uaran
sampai kelas 1oo-I Nilai gini ratio
berkisar antara 0 dan 1, jikao
Nake1", Dinas Po:-a Pariwisata Dinas Kor.erasi G <; 0.3 Ketimpangan rendah 0,3 sO !i 0,5 Ketimpangan sedang
G ,O,S Ketimpangan tin'ggi
pengnnggu.an
Jumlalt~en'p~gguf' ,t~b~ks. ~iaA\':10G:l;
Jt.~r.I~,1t ?~"li..tll1:'< All
UKM
..
, '., " ,,4..
, "•
• ! --'i. Menurunnya Penyaudang Masalah Kesejahteraan Scaia! (PMKS) Persentase M..alah Kesejah>eraan So,ialIPMKS) yang tcrtangani (Person)Sosia!
.,
I
PARAf KOORDINASI
!
~NO JABATA~ PIi\AF
i , SETDAKAB Lj L.' , 2 I ASSISTEN< • ASSISTEN 3 J,,,,,,,,,,~ 4