• Tidak ada hasil yang ditemukan

Penjual Cap Tikus di Batui Dipenjara 20 Hari

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "Penjual Cap Tikus di Batui Dipenjara 20 Hari"

Copied!
12
0
0

Teks penuh

(1)

LANGGANAN: RP.100.000,- | ECERAN:

RP.5000,-VERIFIKASI ADMINISTRASI & FAKTUAL

No.376/DP-Terverifikasi/K/VI/2019 Tanggal 13 Juni 2019

Perekat Rakyat Sulteng

12 HALAMAN |

rabu, 20 JANUARI 2021

www.sultengraya.com

www.sultengraya.com

Berlangganan Pemasangan Iklan

Hubungi

(0451) 4012 445

0821 9438 3033

► Baca | RAGAM | Hal. 7

► Baca | RELAWAN | Hal. 7

INTERNASIONAL

Diresmikan 1 Februari, Bank Syariah

Hasil Merger Rampungkan Perizinan

Ketua Project Manage-ment Office (PMO) Integrasi dan Peningkatan Nilai Bank Syariah BUMN, Hery Gu-nadi mengatakan project

penggabungan bank syariah BUMN sudah dilakukan se-jak Maret 2020. Dikatakann-ya, pekan ini, pihaknya akan menerima izin dari OJK.

SULTENG RAYA – Tiga bank syariah

hasil merger, Bank Syariah Indonesia

(BSI) tengah saat ini dalam tahap fi nalisasi

perizinan dan persyaratan penunjang

lainnya sebelum diresmikan 1 Februari

2021 mendatang.

Selain itu, ada sejumlah persyaratan yang akan di-rampungkan sebelum tang-gal peresmian dari Kemen-terian Hukum dan HAM Republik Indonesia seperti peresmian nomenklatur bank, penetapan logo dan

proses penunjang lainnya. “Izin pekan ini ya, dari Kemenkumham juga dalam tahap finalisasi. Semoga berjalan dengan baik, mo-hon doanya ya,” kata Hery

BI Sulteng Kembangkan

Pilot Project Urban Farming

KEPALA KPwBI Sulteng, M. Abdul Majid Ikram melakukan monitoring pengembangan tanaman Hidroponik di Green House yang dikelola oleh Kelompok Masyarakat Lorong Sintuwu I, Kel. Lolu Utara, Kota Palu. FOTO: HUMAS BI

Dengan

pro-fi l

funda-mental

pe-rusahaan

yang kuat

dari sisi aset

dan aspek

lainnya, kita

berharap akan

menciptakan

warna baru

untuk ekonomi

Indonesia dan

menjadi katalis

pemulihan ekonomi

pascapandemi.

SULTENG RAYA - Presiden Amerika Serikat terpilih Joe Biden terus menggaungkan bahwa kabinetnya akan diisi oleh orang-orang yang lebih beragam dan berpengalaman.

Jika dikonfirmasi, Kabinet Biden akan men-jadi kabinet presidensial paling beragam secara rasial dalam sejarah AS.

Analisis CNN mene-mukan bahwa 50 persen calon untuk posisi Ka-binet dan posisi di level Kabinet diisi oleh orang kulit berwarna.

Sosok itu termasuk Wakil Presiden terpilih Kamala Harris yang akan menjadi orang kulit hitam pertama, wa-nita pertama, sekaligus keturunan Asia Selatan pertama yang memegang posisi tersebut.

Kabinet itu juga akan menunjukkan sejumlah

terobosan, beberapa di antaranya seperti Austin akan menjadi Menhan kulit hitam pertama dan Yellen akan menjadi wanita pertama yang menjabat Menkeu.

Biden juga menunjuk seorang perempuan keturunan Palestina, Reema Dodinher, seba-gai staf Gedung Putih. Hal ini membuat Reema menjadi keturunan Palestina pertama yang menduduki jabatan itu.

Sebelumnya, Obama mencetak rekor keberag-aman karena kabinetnya terdiri dari 42 persen orang kulit berwarna. Menurut analisis lembaga think-thank Brookings Institution, Bi-den juga akan menunjuk lebih banyak perempuan di kabinetnya daripada enam pendahulunya.

Ragam Kabinet Biden,

Kulit Hitam hingga

Keturunan Palestina

PRESIDEN AS terpilih Joe Biden. FOTO: AP/CAROLYN KASTER

S U L T E N G R A Y A - Pandemi Covid-19 se-c a r a t i d a k l a n g s u n g

memberikan dampak ekonomi bagi

masya-rakat. Dampak ter-sebut juga dialami

Sri Lestari, ibu r u m a h t a n g g a yang berdomi-sili di Lorong S i n t u w u I , Kelurahan L o l u U t a r a , Palu

Ti-mur, Kota Palu.

Sri Lestari sehari-hari mengadalkan nafkah dari suami yang berprofesi sebagai tukang parkir men-gaku penghasilannya surut selama pandemi Covid-19.

“ K o n d i s i t e r s e b u t mengharuskan saya harus membantu suami mencari sumber penghasilan baru untuk menghidupi keluarga dan menyekolahkan anak”, ujar Sri Lestari.

dr Rifky, Relawan Medis MDMC Pakai

Motor dari Belopa ke Mamuju

SULTENG RAYA

– Demi

memenuhi panggilan

kemanusi-aan, dr Rifky, salah satu relawan

medis Muhammadiyah Disaster

Management Center (MDMC)

asal Sulsel, rela naik motor

dari Belopa Kabupaten Luwu

Sulawesi Selatan menuju Kota

Mamuju Sulawesi Barat.

DOKTER yang bertugas di Rumah Sa-kit Batara Guru, Belopa tersebut bersama

relawan MDMC lainnya naik motor dan menempuh jalur ekstrim melalui jalur Palopo, Toraja, Mamasa dan Mamuju.

“Gantian-gantian joki motor. Beberapa kali singgah istirahat dan sempat berma-lam di Gedung Dakwah Muhammadiyah Toraja dan paginya berangkat lagi ,”kata dr Rifky, ditemui di Posko Medis MDMC Poskor MDMC Sulbar.

Rifky dan Muhtar berangkat dari Be-lopa, pada Ahad sore (17/1/2021), lalu melalui Kota Palopo dan malam tiba di Toraja. Kondisi hujan yang cukup lebat,

RELAWAN medis MDMC, dr Rifky saat memeriksa pasien di Posko Medis MDMC Poskor MDMC Sulbar. FOTO: HANIF

Hari Kelima Pascagempa, IZI Sulteng

Berangkatkan Truk Bermuatan Logistik

TRUK bermuatan logistik diberangkatkan IZI Perwaki-lan Sulteng ke Sulbar, Selasa (19/1/2021). FOTO: ISTIMEWA

SULTENG RAYA -

Me-masuki hari kelima pas-cagempa yang melanda wilayah Sulawesi Barat, Inisiatif Zakat Indonesia (IZI) Perwakilan Sulawesi Tengah memberangkat-kan satu unit truk berisi logistik untuk kebutu-han pengungsi khususnya

yang berada di Kecama-tan Malunda pada Selasa (19/1/2020).

Hal itu dikatakan Kepala Perwakilan IZI Sulteng, Sabiin Sy. Lanta dalam keterangan tertulis yang diterima Sulteng Raya.

"Kecamatan Malunda kami pilih sebagai lokasi

untuk pendirian posko dan distribusi logistik ka-rena merupakan salah satu daerah terparah akibat gempa," kata Sabiin.

Lanjutnya, maraknya penjarahan yang dilakukan membuat IZI melakukan proteksi pada logistik yang dibawa untuk sampai pada

tujuan yakni dengan mem-berangkatkan truk logistik bersama rombongan kepo-lisian.

“Untuk menjaga keama-nan agar logistik tiba di posko dengan aman, IZI mengikutkan truk muatan amanah dari ber-bagai donatur tersebut bersama rombongan Polda Sulteng,” ujarnya. RHT

Korban Meninggal

Gempa Sulbar

Bertambah Jadi

90 Orang

SULTENG RAYA - Ko-mandan Satgas Penang-gulangan Bencana Gempa Sulawesi Barat (Sulbar) Brigadir Jenderal (Brigjen) TNI Firman Dahlan men-gatakan korban mening-gal dunia dalam gempa

bumi di Sulbar bertam-bah menjadi 90 orang.

"Ada dua lagi. Total hari ini menjadi 90 orang me-ninggal. Kami akan terus berupaya untuk pencarian

KORBAN gempa bumi di Sulawesi Barat bertambah jadi 90 orang. Ilustrasi. FOTO: ANTARA FOTO/ABRIAWAN ABHE

► Baca | KORBAN | Hal. 7

► Baca | BI SULTENG | Hal. 7

► Baca | DIRESMIKAN | Hal. 7

(2)

warta sulteng

2

RABU, 20 JANUARI 2021

SULTENG RAYA

Cv. Risky Pratama

Menerima Carteran /

Perorangan Rental Car

Tujuan Palu Ke Luwuk,

Toli-Toli, Gorontalo, Manado,

Morowali, Makassar, Kendari.

Contact Person

0813-3333-9550/ 0823-4586-9955

Jl. Kelinci – Depan Penginapan/

Guest House Paradise

ORENNA

L

TRAVEL AGENT & EXPEDITION

Untuk yang berlangganan rental MOBIL LORENNA akan mendapatkan FREE MINERAL WATER & SNACK

7x Keberangkatan

Palu-Tolis gratis 1 tiket

Toko Sempurna Baru

Jl. Syarif Mansur No.111 Tolitoli Telp/WA: 0812 3333 2318 Cabang Palu: Jl. Juanda No. 78 Telp: 0813 4124 2003 WA : 0852 3255 2003

Kepuasan & Kenyamanan Anda Prioritas Utama Kami

TUKANG

AHLI GIGI

EXPRESS

H. Sudirman H. Abd. Rahman

* Pasang Gigi Satu Set * Cuci Gigi (Scaling)

* Tambal Gigi Hitam Jadi Putih * Format Gigi & Ratakan

* Gigi Rusak Tanpa Cabut Boleh Pasang * Sambung Gigi Patah

* Service Gigi/Lem Gigi * Tambal Gigi Leser

Jl. Tombolotutu No. 60 Kav.7

(Samping kanan Apotik DIFHAS dekat lampu merah) Kota Palu Buka CABANG

Jl. Sungai Lariang N0.40 Palu Barat

Contak Person

0852 4987 2786 (0451) 4768081

INFORMASI / IMBAUAN

Pelanggan PLN yang terhormat, dalam rangka meningkatkan pelayanan kepada pelanggan, berikut kami

sampaikan informasi jadwal Pemeliharaan Tegangan Menengah yang dilakukan di wilayah kerja PT PLN

(Persero) UP3 Palu Adapun pemeliharaan Pembangkit dan Jaringan Listrik dilakukan secara berkala untuk menjaga keandalan pasokan tenaga listrik dan mencegah terjadinya gangguan kelistrikan dikemudian hari, maka bersama ini kami sampaikan jadwal penghentian pasokan tenaga listrik untuk sementara waktu dengan rincian sebagai berikut : HARI & TANGGAL WAKTU PELAKSANAAN (WITA)

LOKASI PEMELIHARAAN & PENGHENTIAN PASOKAN SEMENTARA TENAGA LISTRIK

Rabu, 20

Januari 2021 09.30 – 10.00

Kel. Wani, Ds.Sumboli, Ds.Mapane, Ds.Lumbubaka, Kel. Laiba, Kel.kawatua, Komplex AIRUD, PT.Semen Tonasa, Kel.Labuan Lalea, Kel.Salumbone, Dsn. Dalika, Dsn.Toposo, Dsn.Simoo, Kel.Labuan, Kec.Sindue, Kec.Sirenja, Sebagian Kel. Tawaeli, Sebagian Kel. Pantoloan Kel. Tondo s/d kel. Pantoloan, Jl. Talua Konci, Jl. Labuan mberu, PT. Aroma Mulia, Ds. Toaya Puskesmas Mamboro dan Kawasan Ekonomi Khusus.

Jadwal diatas dapat berubah sewaktu-waktu sesuai kondisi di lapangan.

Apabila terdapat hal-hal yang kurang jelas atau gangguan serta keluhan pelanggan terkait kelistrikan lainnya, silahkan menghubungi Contact Center PLN 123 dan Aplikasi PLN Mobile.

Demikian pemberitahuan ini kami sampaikan. Kami memohon maaf atas ketidaknyamanan yang disebabkan oleh penghentian pasokan tenaga listrik untuk sementara waktu. Atas perhatian dan kerjasamanya, kami ucapkan terima kasih.

Palu, 19 Januari 2021 TTD Manajemen UP3 Palu PT PLN (PERSERO) UNIT INDUK WILAYAH

SULUTTENGGO

TTD

Manajemen UP3 Palu

Call Centre 123 (Kodeareatelpkotamasing-masing 123) Contoh (0431) 123

PLN Mobile (Playstore/Appstore) melalui Chat, VoIP (Telp Tanpa Pulsa Telp (Paket Data), PSTN/GSM

@plnsuluttenggo

PLN Wilayah Sulawesi Utara, Tengah dan Gorontalo @pln_suluttenggo

INFORMASI / IMBAUAN

Pelanggan PLN yang terhormat, dalam rangka meningkatkan pelayanan kepada pelanggan, berikut kami sampaikan informasi jadwal Pemeliharaan Tegangan Menengah yang dilakukan di wilayah kerja PT PLN (Persero) UP3 Palu Adapun pemeliharaan Pembangkit dan Jaringan Listrik dilakukan secara berkala untuk menjaga keandalan pasokan tenaga listrik dan mencegah terjadinya gangguan kelistrikan dikemudian hari, maka bersama ini kami sampaikan jadwal penghentian pasokan tenaga listrik untuk sementara waktu dengan rincian sebagai berikut : HARI & TANGGAL WAKTU PELAKSANAAN (WITA)

LOKASI PEMELIHARAAN & PENGHENTIAN PASOKAN SEMENTARA TENAGA LISTRIK

Rabu, 20

Januari 2021 09.30 – 10.00

Kel. Wani, Ds.Sumboli, Ds.Mapane, Ds.Lumbubaka, Kel. Laiba, Kel.kawatua, Komplex AIRUD, PT.Semen Tonasa, Kel.Labuan Lalea, Kel.Salumbone, Dsn. Dalika, Dsn.Toposo, Dsn.Simoo, Kel.Labuan, Kec.Sindue, Kec.Sirenja, Sebagian Kel. Tawaeli, Sebagian Kel. Pantoloan Kel. Tondo s/d kel. Pantoloan, Jl. Talua Konci, Jl. Labuan mberu, PT. Aroma Mulia, Ds. Toaya Puskesmas Mamboro dan Kawasan Ekonomi Khusus.

Jadwal diatas dapat berubah sewaktu-waktu sesuai kondisi di lapangan.

Apabila terdapat hal-hal yang kurang jelas atau gangguan serta keluhan pelanggan terkait kelistrikan lainnya, silahkan menghubungi Contact Center PLN 123 dan Aplikasi PLN Mobile.

Demikian pemberitahuan ini kami sampaikan. Kami memohon maaf atas ketidaknyamanan yang disebabkan oleh penghentian pasokan tenaga listrik untuk sementara waktu. Atas perhatian dan kerjasamanya, kami ucapkan terima kasih.

Palu, 19 Januari 2021 TTD Manajemen UP3 Palu PT PLN (PERSERO) UNIT INDUK WILAYAH

SULUTTENGGO Call Centre 123 (Kodeareatelpkotamasing-masing 123) Contoh (0431) 123

PLN Mobile (Playstore/Appstore) melalui Chat, VoIP (Telp Tanpa Pulsa Telp (Paket Data), PSTN/GSM @plnsuluttenggo

PLN Wilayah Sulawesi Utara, Tengah dan Gorontalo @pln_suluttenggo

SULTENG RAYA - Seo-rang pria berinisial JS (32) di Kecamatan Batui, Kabupa-ten Banggai, divonis penjara 20 hari oleh majelis hakim di Pengadilan Negeri (PN) Luwuk, Jumat (15/1/2021).

Pria JS dijatuhkan divonis dalam sidang Tindak Pidana Ringan (Tipiring) terkait kasus penjualan minuman keras (miras) jenis cap tikus.

Sidang tersebut dipimpin oleh Hakim Rosiani Niti Pawetri.

Kapolsek Batui, Iptu IK. Yoga menegaskan, atas per-buatan terdakwa, Hakim menjatuhkan pidana kepada terdakwa dengan pidana kurungan 20 hari subsider denda Rp2 Juta.

“Karena terdakwa tidak bisa membayar denda, se-hingga menjalani hukuman 20 hari penjara,” kata Ka-polsek.

Kapolsek menerangkan,

Penjual Cap Tikus di

Batui Dipenjara 20 Hari

SULTENG RAYA - Pemerintah Daerah (Pemda) Kabupaten Buol, Provinsi Sulawesi Tengah, berupaya meningkatkan kualitas tata kelola pemerintahan di dae-rah itu untuk mewujudkan tata kelola yang akuntabel, transparan, dan kredibel sebagai salah satu langkah mencegah korupsi.

"Ini menjadi komitmen Pemkab Buol untuk terus mela-kukan perbaikan sistem tata kelola pemerintahan," ucap Bupati Buol Amirudin Rauf, di Buol, Selasa (19/1/2021) terkait dengan pemberian penghargaan dari KPK kepada Pemkab Buol atas upaya memberantas korupsi.

Kabupaten Buol mendapat penghargaan dari KPK yang tertuang dalam surat resmi KPK Nomor B/235 / KSP.00/70-75/01/2021. Dalam surat itu, KPK menga-presiasi dan berterima kasih pada Bupati Buol Amirudin Rauf dalam upaya pemberantasan korupsi di lingkup Pemkab Buol.

Bupati Buol Amirudin Rauf mengatakan bahwa pres-tasi yang diraih harus disyukuri, meskipun tidak mesti berpuas diri.

Tahun 2021, kata dia, Pemkab Buol harus lebih me-ningkatkan lagi setiap aspek penilaian KPK, untuk memperbaiki dan meningkatkan kualitas komponen yang dinilai secara nasional.

"Kami bersyukur atas naiknya peringkat Kabupaten Buol dari urutan kedua se- Sulteng pada tahun 2019 menjadi peringkat pertama pada tahun 2020. Kendati kami berjibaku dengan penanganan pandemi COVID-19 selama beberapa bulan,” ujarnya.

“Prestasi ini tak mesti menjadi alasan berpuas diri, justru kita tingkatkan kinerja kita, jika mungkin kita harus bisa masuk sepuluh besar nasional. Setelah meraih peringkat pertama di Sulteng, kita akan maksimalkan dan perbaiki grafik kita secara nasional,” kata bupati.

Pada tahun 2019 Kabupaten Buol berada di bawah Ka-bupaten Banggai di Provinsi Sulteng menurut penilaian KPK. Hal ini, kata dia, disebabkan beberapa aspek yang menjadi penilaian belum maksimal dilakukan. Namun, dengan perbaikan di semua aspek pemerintahan, Kabu-paten Buol masuk dalam urutan ke-36 secara nasional.

"Kabupaten Buol mendapat nilai 84,71, naik diban-dingkan tahun 2019 pada angka 81, dan tahun 2018 pada angka 55. Progres ini menjadi bukti komitmen pemda untuk terus melakukan perbaikan sistem tata kelola pemerintahan menuju pemerintahan yang akuntabel, transparan, dan kredibel," katanya.

Dalam surat itu, kata dia, KPK juga mengharapkan agar Pemkab Buol terus menjaga bahkan meningkatkan skor prestasi ini.

"Memasuki tahun 2021, kami mengharapkan agar komitmen dan kerja sama Pemkab Buol dan DPRD Ka-bupaten Buol pada rencana aksi program pemberantasan korupsi terintegrasi semakin baik dalam mewujudkan Pemkab Buol yang berintegritas dan bebas dari korupsi,” kata bupati. ANT

CEGAH KORUPSI

Pemda Buol Tingkatkan

Kualitas Tata Kelola

Pemerintahan

sebelumnya pada 25 Des-ember 2020 lalu, pihaknya melakukan penggerebekan di rumah terdakwa karena diduga melakukan aktivitas penjualan miras jenis cap

tikus.

“Dari penggerebekan itu kita berhasil menyita 16 botol miras cap tikus ukuran 600 ml,” kata Iptu Yoga.

Kapolsek berharap,

den-gan dilakukannya proses hukum Tipiring bisa mem-berikan efek jera kepada terdakwa, sehingga tidak lagi mengulangi perbua-tannya.

“Kami akan terus mela-kukan pemberantasan ter-hadap minuman haram ini demi terciptanya kondusi-fitas kamtibmas,” tegasnya.

*/MAN

SULTENG RAYA – Ang-gota Unit Operasional (Op-snal) Polsek Banggai Laut (Balut) yang tergabung dalam Tim Eagledi yang dipimpin Aipda Laode Mo-ane, berhasil menangkap pe-laku pencurian barang elek-tronik, Ahad (17/1/2021) malam.

Sebelumnya, pada tang-gal 15 Januari 2021, telah masuk laporan polisi dari seorang perempuan ber-nama Idarni Abdullah tentang Pencurian Laptop, Notebook dan Handycame di Perumahan ATM Tim-bong Desa Adean, Keca-matan Banggai Tengah, Kabupaten Banggai Laut.

Aipda Laode Moane men-jelaskan, berdasarkan la-poran polisi tersebut, Tim Eagle Polsek Banggai ber-gerak melakukan penyeli-dikan. Dalam penyelidikan yang sudah berjalan se-lama dua hari, pada Ahad

Polsek Balut Tangkap Pencuri Alat Elektronik

(17/1/2021) pukul 18.00 wita Tim Eagle mendapat Informasi bahwa telah ter-jadi penjualan Laptop pada seorang Ibu Rumah Tangga (IRT) inisial MS (26) di Ke-lurahan Tanobonunungan, Kecamatan Banggai.

“Setelah itu tim eagle mengembangkan informasi dari MS, bahwa Laptop tersebut dititip oleh terduga lelaki SYM pada perempuan IN untuk dijualkan seharga Rp1.750.000 namun hanya terjual Rp750.000. Kemu-dian pada sekitar jam 21.00 wita Tim Eagle melidik lelaki SYR di Desa Paisu-puso, Kelurahan Lompio, Kecamatan Banggai. Ketika ditanya Tim Eagle pada ter-duga lelaki SY alias Syam , akhirnya SY mengakui per-buatannya yang melakukan pencurian Laptop bersama temannya lelaki IK alias

Tison di Desa Adean terse-but,” tutur Laode.

Lanjut Laode, saat dige-ledah di rumah terduga SYR alias Syam, petugas menemukan lagi satu Unit HandyCame, satu Unit HP merek nokia tipe X2 dan satu unit Notebook.

“Pelaku SYR alias Syam kemudian digelandang ke kantor Polsek Banggai dan setelah diperiksa datanya, pelaku adalah seorang re-sidivis yang sering mela-kukan pencurian dan sudah berapa kali masuk Lembaga Peradilan,” lanjutnya.

Aipda Laode menegas-kan, Tim Eagle masih terus mengembangkan kejadian pencurian yang dilakukan oleh terduga lelaki SYR alias Syam.

Sementara, Kanit Reskrim Polsek Banggai Ipda Har-sina mengatakan, kasus

pen-curian dengan terduga SYR alias Syam ini akan kami proses lanjut sampai tuntas ke tingkat Penuntut Umum (PU). “SYR akan dijerat den-gan Pasal 363 Yo 362 KUHP tentang Pencurian Berat dengan ancaman minimal lima tahun,” tegasnya.

Terpisah, Kapolres

Bang-kep AKBP. Reja A. Siman-juntak mengapresiasi, Tim Opsnal Polsek Banggai yang berhasil mengungkap keja-dian pencurian.

“Hal itu guna menekan turunnya kasus 4C (Cubis, Curat, Curas dan Curanmor) di wilayah Polres Bangkep," kata Kapolres. */MAN

ANGGOTA Unit Operasional Polsek Banggai Laut saat berhasil

me-nangkap pencuri alat elektronik. FOTO: DOK POLSEK BALUT

(3)

Dr. Ali Supriadi, MM

Wakil Rektor 2 Dr. Ir. Syaifuddin Nasrun MPWakil Rektor 3

warta pendidikan

SULTENG RAYA

RABU, 20 JANUARI 2021

3

Panitia yang sudah terbentuk, telah mengirim surat per-mintaan kese-diaan seba-gai

ba-SUASANA upacara 17 Agustus 2020, di kampus Biru Unismuh Palu. FOTO: DOK SR

Penjaringan Bakal Calon Rektor Unismuh

Palu 2021-2025, Panitia Edarkan 26 Formulir

SULTENG RAYA-

Seiring menjelang masa

berakhirnya jabatan Rektor

Unismuh Palu periode

pertama, Dr. Rajindra,

SE., MM, senat

univer-sitas telah membentuk

kepanitiaan pemilihan

Rektor Unismuh Palu

masa Jabatan Periode

2021-2025.

kal calon rektor beserta formulir kepada 26 dosen yang dinilai memenuhi

syarat berdasarkan persyaratan rektor

yang tertuang dalam tatatertip dan statuta.

“Diantara persy-aratannya, harus S3 dan minimal berpangkat Lek-tor,”ungkap Sekretaris Panitia, Sudirman, SKM, M.Kes, Selasa (19/1/2021).

Diantara para dosen yang menerima surat permintaan kesediaan itu yakni rektor yang saat ini yang masih menjabat, Rajindra, mantan

Rektor Unis-muh Palu,

tiga wakil

rektor, empat dekan yakni Dekan Fakultas Ekonomi, Dekan Fakultas Pertanian, Dekan Fisip, dan Dekan Fakultas Hukum, beserta sejumlah kepala-kepala lembaga.

Selain itu, juga terdapat beberapa nama yang bera-sal dari eksternal, seperti mantan Wakil Rektor 1 Unismuh Palu, Dr.Ir. Abdul Hadid, M.Si, dan Mantan Dekan FKM Unis-muh Palu, Dr. Jamaludin Sakung.

Saat ini kata Sudirman, panitia tinggal menung-gu balasan dari surat permintan kesediaan itu hingga tanggal 30 Januari 2021.

Panitia kata Sudirman sangat berharap, agar para dosen yang dinilai memenuhi syarat itu bisa ikut meramaikan

konte-stan pemilihan pimpinan tertinggi di kampus

biru Unismuh Palu.

ENG

Sudirman

Kepala SMPN 5 Palu, Ramlah M Siri, mengapre-siasi tindakan positif yang dilakukan oleh peserta di-diknya tersebut, menurut-nya hal itu sebagai bentuk

implementasi pendidikan karakter yang selama ini mereka peroleh di rumah dan yang selalu diajarkan di sekolah.

“Sebagai manusia, ten- PERSIAPAN penyaluran bantuan SMPN 5 Palu ke posko pendidikan Disdikbud Palu, Senin

(19/1/2021). FOTO: JANE LESTARI PARABAK

IMPLEMENTASI PENDIDIKAN KARAKTER

Peserta Didik SMPN 5 Palu Turut Berikan

Bantuan Korban Bencana Sulbar

SULTENG RAYA-

Sebagai bentuk

kepeduli-an dkepeduli-an rasa empati terhadap Korbkepeduli-an benckepeduli-ana

Gempa Bumi bermagnitudo 6.2 yang

me-landa Sulawesi Barat khususnya Kabupaten

Mamuju dan Kabupaten Majene beberapa

waktu lalu, para peserta didik SMP Negeri 5

Palu, turut memberikan bantuan.

tunya kita memiliki rasa empati terhadap sauda-ra-saudara kita yang tertim-pa bencana, dan Alhamdu-lillah peserta didik saya juga punya rasa empati yang san-gat tinggi, sehingga mereka, tanpa paksaan dan namun dengan keihklasan, mereka juga turut memberikan ban-tuan, kita tidak mengukur itu dari jumlah bantuannya, tetapi niat yang tulus, kita sangat bangga,” kata-nya Kepada Sulteng Raya saat ditemui di ruang kerjanya Selasa (19/1/2021).

“Saya juga san-gat terharu dan bangga, ketika melihat di media sosial ataupun di

jalan-jalan, banyak anak-anak kita yang begitu peduli dengan keadaan saudara kita di Sul-bar, mereka mengumpulkan bantuan,” ujar Kepsek yang juga ketua MKKS SMP Kota Palu tersebut.

Bukan hanya itu kata Kep-sek, bantuan tersebut juga bersumber dari Kepsek, para pendidik dan tenaga kependidikan yang ada di SMPN 5 Palu, berupa sembako, keperluan bayi, obat-obatan dan juga uang t u n a i , y a n g dikumpulkan dan disatukan di posko pen-didikan, Di-nas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kota Palu. Untuk itu k e p s e k berharap

SULTENG RAYA- Sebagai ben-tuk kepedulian atas musibah yang

menimpa masyarakat Sulawesi Barat yang telah dilanda bencana alam

berupa gempa bumi 6,2 SR, menga-kibatkan korban 81 jiwa, 19.335 jiwa

pengungsi, dan 1.150 bangunan rusak (data per Senin, 18/1/2021), Ikatan Keluarga Alumni Untad me-lakukan sering donasi untuk para

penyintas.

Presidium PP IKA Untad, Arifin Sunusi menguraikan, dari sering donasi itu terkumpul kurang lebih Rp30 juta dan kemudian atas

kebija-kan presidium PP IKA Untad ditambah dengan dana yang tersedia pada Direktur Keuangan PP IKA Untad (Petikes) sebanyak Rp 30 juta, sehingga total dana yang ada sebanyak Rp60 juta.

“Dari total dana yang ada itu, kami belanjakan untuk sembako, susu bayi, popok bayi, dan pembalut. Itu berdasarkan informasi kebutuhan yang mendesak saat ini,”jelas Arifin. Selasa (19/1/2021).

Katanya, hari ini (Rabu, 20/1/2021) bantuan tersebut dikirim ke Sulbar dengan harapan bantuan itu dapat meringankan beban para penyintas yang ada di Sulbar.

“Doakan, semoga perjalanan kami lancar, sehingga niat baik alumni untuk meringankan beban sauda-ra-saudara kita yang ditimpa musibah itu sampai adanya,”harap Arifin. ENG

Arifi n Sunusi

Peduli Sulbar, Ika Untad Kirim Bantuan

bantuan tersebut dapat

tersalurkan dengan tepat sasaran, ia juga berharap melalui bantuan tersebut dapat meringankan beban masyarakat Sulbar yang

mengalami bencana. “Semoga dengan keikla-san kita, membantu merin-gankan beban saudara kita disana, harapan kita, supaya semua bantuan yang kita

sudah salurkan dari semua insan pendidikan yang ada di Kota Palu baik TK, SD dan SMP betul-betul tepat sasaran dan tidak sia-sia,” harap Kepsek.JAN

(4)

SULTENG RAYA- Pen-ceramah Gus Miftah me-minta masyarakat tidak perlu berpolemik mengenai dicalonkannya Komjen Pol Listyo Sigit Prabowo seba-gai Kapolri.

Menurut dia, Polri me-rupakan lembaga yang mengurus keamanan dan ketertiban masyarakat dan bukan lembaga dakwah. Karena itu tak heran semua agama ada di tubuh kepolisian. “ A r t i n y a kapolri ti-dak harus muslim. S i a p a

pun dia punya

profesio-nal, punya kapabilitas dan punya kapasitas semua jadi kapolri,” ucap Gus Miftah melalui akun instagramnya, @gusmiftah yang diposting,

Selasa (19/1/2021). Melihat sepak terjang-nya, Gus Miftah menyakini bila Komjen Sigit memiliki semuanya itu. Terlebih dia pernah menjabat se-bagai Kadiv Profesi dan Pengamanan (Propam) Polri yang notabenenya menegakan profesiona-lisme anggota Polri.

Selain itu saat menjadi Kabareskrim, lanjut Gus Miftah, sejumlah prestasi ditorehkan lulusan Akpol 91 ini, mulai dari

memu-langkan Djoko Tjandra, penyerang Novel

Bas-wedan, dan men-yikat anggota polisi yang mem-backup Djoko Tjan-dra. S e l a i n itu, kede-k a t a n n y a t e r h a d a p umat islam t a k b i s a lagi diper-debatkan. Saat men-jadi Kapol-da Banten, Sigit men-jalin komu-nikasi den-gan sejumlah ulama dan pesan-tren disana.

“Dan yang lebih suka dari beliau, beli-au adalah tipikal polisi

pendiam. Beliau sa-dar diam itu adalah emas,” tutupnya. SDN

WARTA UMUM

4

RABU, 20 JANUARI 2021

SULTENG RAYA

JENIS UNIT MERK TYPE NO POLISI/PLAT TAHUN

MOTOR 1HONDA NEW VARIO TECHNO 150 K1H02N14 2015 DN 3329 IA

MOTOR 2HONDA ABSOLUTE REVO 2011 DN 4621 VL

MOTOR 3HONDA BEAT F1 SW 2014 DN 2774 NP

MOTOR 4YAMAHA MIO SOUL 1 KP 2012 DN 3238 VU

DIJUAL

JENIS UNIT MERK TYPE NO POLISI/PLAT TAHUN

1HONDA NEW VARIO TECHNO 150 K1H02N14 2015 DN 3329 IA 2HONDA ABSOLUTE REVO 2011 DN 4621 VL 3HONDA BEAT F1 SW 2014 DN 2774 NP 4YAMAHA MIO SOUL 1 KP 2012 DN 3238 VU

JENIS UNIT MERK TYPE NO POLISI/PLAT TAHUN

1HONDA NEW VARIO TECHNO 150 K1H02N14 2015 DN 3329 IA 2HONDA ABSOLUTE REVO 2011 DN 4621 VL 3HONDA BEAT F1 SW 2014 DN 2774 NP 4YAMAHA MIO SOUL 1 KP 2012 DN 3238 VU

JENIS UNIT MERK TYPE NO POLISI/PLAT TAHUN

1HONDA NEW VARIO TECHNO 150 K1H02N14 2015 DN 3329 IA 2HONDA ABSOLUTE REVO 2011 DN 4621 VL 3HONDA BEAT F1 SW 2014 DN 2774 NP 4YAMAHA MIO SOUL 1 KP 2012 DN 3238 VU

JENIS UNIT MERK TYPE NO POLISI/PLAT TAHUN

2HONDA ABSOLUTE REVO 2011 DN 4621 VL 3HONDA BEAT F1 SW 2014 DN 2774 NP 4YAMAHA MIO SOUL 1 KP 2012 DN 3238 VU

1

PENGUMUMAN KEDUA

LELANG EKSEKUSI HAK TANGGUNGAN

Berdasarkan Pasal 6 Undang-Undang Hak Tanggungan Nomor 4 Tahun 1996, PT. Bank Rakyat Indonesia (Persero), Tbk. Kantor Cabang Parigi dengan perantara Kantor Pelayanan Kekayaan

Negara dan Lelang (KPKNL) Palu akan melaksanakan Lelang Eksekusi Hak Tanggungan,

melalui internet e-Auction, dengan cara penawaran tertutup (closed bidding) tanpa kehadiran peserta lelang terhadap barang jaminan debitur:

1. Rony Sulu

Alamat : Desa Kotaraya Kec. Mepanga Kab. Parigi Moutong

a. 1 (satu) bidang tanah seluas 156 m2, berikut bangunan dan segala sesuatu yang melekat berdiri diatasnya, terletak di Jalan I Gusti Ngurah Rai, Desa Kotaraya, Kecamatan Mepanga (dahulu Kec. Tomini), Kabupaten Parigi Moutong (dahulu Kab. Donggala),, sesuai Sertifikat Hak Milik (SHM) Nomor 199/Kotaraya, atas nama Kamel Sulu. (Limit lelang Rp.300.000.000,- Uang jaminan Rp.60.000.000,-)

b. 1 (satu) bidang tanah seluas 6.733 m2, berikut segala sesuatu yang melekat berdiri diatasnya, terletak di Desa Kotaraya, Kecamatan Mepanga (dahulu Kec. Tomini), Kabupaten Parigi Moutong (dahulu Kab. Donggala),, sesuai Sertifikat Hak Milik (SHM) Nomor 279/Kotaraya, atas nama Rony Sulu. (Limit lelang Rp.600.000.000,- Uang jaminan

Rp.120.000.000,-)

Deskripsi Persyaratan lelang :

1. Memiliki akun yang telah terdaftar dan terverifikasi pada website www.lelang.go.id 2. Memilih objek lelang yang akan diikuti pada website di atas

3. Menyetor uang jaminan lelang melalui virtual account yang diperoleh melalui website di atas setelah memilih dan mengikuti objek lelang sebesar nominal uang jaminan yang disyaratkan

4. Uang jaminan sudah efektif diterima KPKNL selambat-lambatnya 1 (satu) hari kalender sebelum pelaksanaan lelang

5. Segala biaya yang timbul akibat mekanisme perbankan menjadi beban peserta lelang 6. Lelang juga dapat diikuti dengan mengunduh aplikasi portal lelang Indonesia versi androit

melalui playstore pada smartphone degan nama lelang Indonesia aatau pada alamat website https://play.google.com/store/apps/detail?id=go.id.lelang

7. Syarat dan ketentuan serat tata cara mengikuti lelang dapat dilihat pada alamat website di atas

Deskripsi Pelaksanaan Lelang

Cara Penawaran : Closed Bidding / tanpa kehadiran peserta lelang (dengan mengakses https://www.lelang.go.id), penawaran dapat dilakukan setelah pengumuman terbit

Pelaksanaan Lelang : Hari/tanggal : Rabu, 3 Februari 2021

Batas Akhir Penawaran : Pukul 09.00 WIB (Waktu Server a-auction) / 10.00 WITA

Tempat Pelaksanaan Lelang

: Ruang Lelang e-Auction KPKNL Palu Jalan Prof. Moh. Yamin No. 55 Palu

Penetapan Pemenang : Setelah batas akhir penawaran

Pelunasan Harga Lelang : 5 (lima) hari kerja setelah pelaksanaan lelang Bea Lelang Pembeli : 2% dari harga Lelang

Infromasi lebih lanjut : PT. Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk, Cabang Parigi, Jalan Trans Sulawesi No. 136 Parigi, Telpon 0450-21321, RM Fungsi Kredit NPL BRI KC. Parigi an. Munir Alamsyah (085230366745) dan Liber Oktaviadi (08114717411) atau Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) Palu, Jalan Prof Moh. Yamin No.55 Palu, Telpon 0451-455360.

Parigi, 20 Januari 2021

PT. Bank Rakyat Indonesia (Persero),Tbk. Kantor Cabang Parigi

ttd

Erwin Nur Himawan

Pemimpin Cabang

Gus Miftah

Gus Miftah Puji Calon

Kapolri Listyo Sigit

PENYALURAN bantuan logistik oleh PT Awana Sawit Lestari. FOTO: IST

Peduli Sulbar,

Awana Sawit Lestari

Salurkan Logistik

SULTENG RAYA -

Pascagempa Mamuju

dan Majene Sulawesi Barat (Sulbar) dengan

Magnitudo 6,2 menimbulkan korban jiwa,

beberapa warga mengungsi,serta bantuan

dari Berbagai organisasi, instalasi dan

pen-gusaha terus pengalir.

PT Awana Sawit Lestari (ASL) yang berada di Desa Sarudu Kecamatan Sarudu Kabupaten Pasangkayu ikut berpartisipasi dalam men-yalurkan bantuan kemanu-siaan korban pasca gempa.

Pimpinan PT Awana

Sa-SULTENG RAYA- Ang-gota Komisi VII DPR RI Mulyanto menekankan pentingnya untuk mem-percepat produksi vak-sin Merah Putih. Hal itu bertujuan agar Indonesia ke depannya tidak lagi tergantung pada vaksin impor.

"Hal ini penting karena kita tengah berkejaran den-gan waktu terkait pandemi Covid-19 ini. Komitmen terhadap 3 juta vaksin Si-novac sudah telanjur di-ambil pemerintah meski vaksin ini hanya memiliki

efi kasi sebesar 65 persen.

Karena itu masih diper-lukan tambahan lebih dari 100 juta dosis vaksin untuk vaksinasi penduduk Indo-nesia secara signifikan," kata Mulyanto di Jakarta, Selasa (19/1/2021).

Mulyanto mengemu-kakan, jumlah tersebut sangat besar dan secara bisnis merupakan pasar yang empuk. Menurut dia, produksi dan penggunaan vaksin Merah Putih san-gat penting agar Indone-sia tidak tergantung pada vaksin impor dan sekedar menjadi pasar bisnis vaksin semata.

Selain itu, Mulyanto kha-watir uang negara yang terbatas terkuras habis hanya untuk membeli vaksin impor. "Karena itu sangat masuk akal kalau kita menggesa riset dan produksi vaksin Merah Pu-tih agar segera digunakan bagi pemulihan pandemi," katanya.

Ia berpendapat, hal terse-but jangan sampai terlam-bat, yakni diproduksi pada saat pasar vaksin sudah jenuh. Mulyanto menam-bahkan pengadaan vaksin

FOTO: ILUSTRASI

DPR: Pemerintah Perlu

Percepat Produksi

Vaksin Merah Putih

tidak boleh dimonopoli oleh satu produk dengan harga yang tak terkendali.

"Potensi pasar vaksin jangan hanya dinikmati oleh berbagai produk im-por yang menyedot devisa negara. Untuk itu perlu intervensi negara untuk mendorong riset dan pro-duksi vaksin Merah Putih," ucapnya.

Sebagaimana diwar-takan, Menteri Riset dan Teknologi (Menristek) Bambang Brodjonegoro memperkirakan pemberian izin darurat dan produksi massal vaksin Covid-19 Lembaga Biologi Molekuler Eijkman dan Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia dengan platform protein rekombinan diperkirakan

pada Januari 2022. Semen-tara vaksin yang dikem-bangkan oleh Universitas Airlangga dengan platform adenovirus ditargetkan pada September 2021.

"Uji klinis dan pengola-han akan menjadi kece-patan dari Bio Farma yang didukung oleh Badan POM (Pengawas Obat dan Ma-kanan).

Tugas kami adalah sece-pat mungkin memberikan bibit vaksin kepada PT Bio Farma," kata Bambang.

Selain PT Bio Farma, Bambang menuturkan pen-gembangan Vaksin Merah Putih juga mengajak se-jumlah perusahaan swas-ta yang dapat membantu mempercepat lahirnya vak-sin tersebut.ROL

SULTENG RAYA- Pe-merintah Indonesia resmi memulai program vaksinasi Covid-19 tahap pertama. Dimana orang pertama yang disuntik adalah Presiden Joko Widodo (Jokowi).

Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas berharap pengasuh pesantren dan para tokoh agama mendapat prioritas program vaksinasi Covid-19. Pria yang akrab disapa Gus Yaqut ini men-gatakan, kiai pesantren dan para tokoh agama berada pada garda terdepan dalam tugas pembinaan keberaga-man masyarakat.

“Kami berharap para kiai pesantren dan tokoh agama yang terus membina

masy-arakat, serta para santri bisa mendapat prioritas vaksinasi Covid-19,” terang Menag di Jakarta, Selasa (19/1/2021).

"Peran para tokoh agama, baik Islam, Kristen, Katolik, Hindu, Buddha, maupun Khonghucu dalam pembi-naan agama sangat besar dan dirindukan umat," lan-jutnya.

Menurut Menag, selama masa pandemi, banyak to-koh agama dan pengasuh pesantren yang wafat. Hal itu menjadi kehilangan be-sar bagi bangsa Indonesia. Sebab, untuk melahirkan para kiai dan tokoh agama, dibutuhkan proses panjang, tidak bisa dilakukan secara

wit Lestari, Hamzar Wahid Rangkuti, mengatakan, pen-yaluran bantuan didampin-gi oleh Kepala Desa Sarudu Syukur Jaya, Banbisa Saru-du Serma Muh Basier dan Staf PT ASL. Pelepasan tim pembawa bantuan yang di komandoi oleh Humas PT ASL, Yudhy Gunawan Abdi.

“Adapun batuan ini

ter-diri, air mineral 1500 ml,

indomie, beras, telur, susu kaleng, popok bayi dan obat-obatan,” kata Yudhi Gunawan Abdi dalam ke-terangan tertulis yang dite-rima Sulteng Raya, Selasa (19/1/2021).

Pada penyaluran bantuan itu, menurut Yudhi, pimpi-nan PT ASL, mengingatkan kepada tim agar tetap me-matuhi protokol kesehatan saat tiba di tempat benca-na beliau juga memimpin doa dan mengatakan turut berbelasungkawa yang se-dalam-dalamnya atas mu-sibah yang menimpa sauda-ra-saudara kita dari mamuju dan majene yang terkena musibah itu.

“Harapan beliau semoga bantuan ini dapat berman-faat oleh masyarakat yang terdampak gempa,” tukas Yudhi.*/RHT

Menag Minta Pesantren dan Tokoh

Agama Diprioritaskan Vaksinasi Covid-19

instan.

“Data kami, lebih dari 300 tokoh agama yang me-ninggal selama pandemi Covid-19,” ujarnya.

Sementara itu, Dirjen Pen-didikan Islam Muhammad Ali Ramdhani. Menurut-nya, vaksinasi bagi penga-suh pesantren mendesak, mengingat aktivitas mereka dalam membina keberaga-maan umat dan santri sangat diharapkan.

“Ini tentu penting, tidak hanya untuk tokoh agama Islam, tapi juga tokoh lintas agama,” jelasnya.

Menurut pria yang ak-rab disapa Dhani ini, tahap pertama program vaksina-si Covid-19 yang bergulir sejak 13 Januari 2021 me-mang diprioritaskan bagi tenaga kesehatan sebagai garda terdepan pelayanan Covid-19. Adapun untuk tahap selanjutnya, vaksina-si dilaksanakan berdasar-kan Keputusan Direktur Jenderal Pencegahan dan Pengendalian Penyakit No-mor HK.02.02/4/1/2021 tentang Petunjuk Teknis Pe-laksanaan Vaksinasi Dalam Rangka Penanggulangan pandemi Corona Virus Di-sease 2019 (Covid-19).

Dhani menjelaskan, ada dua kelompok yang akan di-vaksinasi pada tahap kedua, yaitu petugas pelayanan publik dan kelompok lansia.

“Kami berharap, para tokoh agama bisa masuk dalam kategori petugas pelayanan publik karena mereka memang berperan dalam pembinaan keaga-maan umat,” tuturnya.

“Apalagi, tidak sedikit dari para tokoh agama ini sudah masuk kategori lan-sia. Jika memang sudah

dipastikan keamanan vak-sinasi lansia, kami berharap mereka bisa diprioritaskan,” pungkas Dhani.

Dirjen Bimas Kristen Tho-mas Pentury menambah-kan, telah banyak data yang disajikan para ahli bahwa vaksin dapat menurunkan angka penyakit dan ke-matian. Di samping itu, lanjutnya, berdasarkan ilmu kedokteran, vaksin memang perlu diberikan untuk men-cegah seseorang terjangkit penyakit tertentu.

Menurut Thomas, pem-berian vaksin tentu me-miliki tujuan yang positif bagi masyarakat banyak. Katanya, sebagai warga ge-reja dan warga masyarakat, pihaknya memberi respons positif terhadap upaya-upa-ya pemerintah untuk me-mutus rantai penyebaran Covid-19 melalui vaksinasi.

"Gereja perlu tampil seba-gai garda terdepan dalam tugas dan panggilannya selain melakukan pelayanan holistik melalui kepedulian dan belas kasihan kepada sesama," terang Thomas Pentury. "Gereja juga harus menolong mereka yang ter-kena dampak pandemi, juga memberikan penyuluhan yang benar tentang penting-nya vaksin bagi kesehatan masyarakat," sambungnya.

Sementara, Bhikkhu Par-tono Nyanasuryanadi tokoh agama Buddha dari Sangha Agung Indonesia yang juga anggota Persatuan Umat Buddha Indonesia menjadi salah satu orang yang bers-ama Presiden Joko Widodo mendapatkan vaksin co-vid-19 di Istana Negara. Dia bersyukur mendapatkan kesempatan untuk divak-sinasi.SDN

(5)

tidak berperan dalam pola tindakan manusia dalam memperlakukan alam? Jika jawabannya ‘tidak’, maka konsep interkoneksi sudah salah sejak awal. Dengan cara berpikir seperti ini, manusia dianggap sebagai agen bebas yang terputus dari rantai kausalitas dunia material. Manusia selalu ditempatkan sebagai sebab, bukan akibat.

Menurut saya, jika sejalan dengan paradigma holistik, kita harus melihat bahwa segala sesuatu mu-lai dari pola-pola destruktif tindakan manusia, krisis ekologi, hingga pergerakan lingkungan, merupakan sebuah rantai kausalitas yang entah bagaimana terhubung satu sama lain. Kita tidak membutuhkan konsep konstruktivisme sosial untuk mengajak masyarakat peduli ling-kungan.

Pada waktunya, alam akan memaksa manusia untuk beradaptasi dengan cara yang benar-benar baru hal ini mulai dibuktikan dengan penemuan ilmiah yang dapat mengubah CO2 menjadi O2 den-gan berbagai cara, salah satunya menggunakan Caltech Reactor. Bukankah teori evolusi mengajarkan bahwa alam memaksa kita untuk berubah dari waktu ke waktu, atau apakah kita hanya takut gagal melan-jutkan ke tahap evolusi berikutnya?***(Sumber:-Geotimes)

Penulis Aktif disitus PikiranKita. Tulisan saya yang saya anggap terbaik tentang Nikotin Agama

mendukung lingkungan hidup dalam ‘paradigma holistik’?

Mengadvokasi untuk menyadari sesuatu selalu mengandaikan kerangka kerja yang dapat mendu-kung perubahan. Artinya, kampanye lingkungan hidup tidak mungkin dibangun di atas fondasi akhir. Oleh karena itu, para ekofeminist kemudian memilih untuk berpijak pada pemikiran konstruk-tivisme sosial sehingga mereka dapat membantah pemikiran bahwa kita harus mengubah konstruk-si untuk keluar dari krikonstruk-sis ekologi.

Cara berpikir seperti ini

memang secara fi losofi s

bermasalah. Jika Merchant dan ecofeminist sebagaima-na dijelaskan oleh Bauman (2017: 42) berkeras bahwa alam adalah konstruksi sosial, dalam nature and nurture debat, berarti harus menolak seluruh konsepsi

konstruksi fi sik dan

biolo-gis. Sedangkan penolakan tersebut bertentangan den-gan paradigma interkonek-si (holistik) yang diemban oleh ekologi itu sendiri.

Ekologi, sebagaimana dikatakan Bauman, adalah upaya observasi yang me-lihat segala sesuatu saling berhubungan. “Tidak ada organisme di bumi,” kata Bauman, “itu bukan bagian dari jaringan koneksi dan hubungan; … Tidak ada yang terpisah, tidak ada yang sendirian (Bauman et.al., 2017: 38). ” Dalam kerangka seperti itu, kon-struksi sosial tidak pernah lepas dari konstruksi alam. Padahal, jika kita dapat

EKOLOGI

sebagai kajian ilmiah tentang

hu-bungan antara makhluk hidup dengan

mak-hluk tidak hidup telah memberikan

perspek-tif baru tentang sistem keterkaitan. Namun,

sebagian besar pemerhati lingkungan keliru

memahami cara berpikir ini sebagai sesuatu

yang sudah fi nal dengan sendirinya. Oleh

karena itu kesimpulan yang sering muncul

hanyalah tentang hidup harmonis dengan

alam demi keberlangsungan kehidupan di

muka bumi.

OPINI

RABU, 20 JANUARI 2021

5

SULTENG RAYA

INGGA pertengahan Januari 2021 ini, virus korona (Covid-19) tercatat ham-pir setahun resmi dinyatakan memapar Indonesia. Sayangnya, 11 bulan lebih menangani korona, pemerintah tampak masih tertatih-tatih.

Keruwetan dan kerancuan data tak henti terja-di. Untuk kesekian kali, input data dari daerah ke pusat misalnya, tidak nyambung. Data dari daerah tak bisa dengan cepat divalidasi pusat dan ditampilkan ke publik. Imbasnya terjadi penum-pukan data yang seolah-olah terjadi penambahan kasus baru dengan jumlah fantastis. Keruwetan ini belum lagi dengan keluhan daerah yang masih menilai ada duplikasi identitas.

Soal duplikasi ini pernah dikeluhkan Gubernur Jateng Ganjar Pranowo, akhir November 2020. Se-dang Gubernur Jabar Ridwan Kamil Kamis (14/1) lalu juga menyebut, potensi terjadi penambahan kasus hingga 10.000 di wilayahnya akan terjadi lantaran data yang dia laporkan ngendon di pu-sat. Artinya, ketika data itu akhirnya dipublikasi oleh Satgas Penanganan Covid-19 Pusat, maka hal itu sejatinya bukan menampilkan data harian yang sejati. Pemerintah pusat masih kesulitan menampilkan data real time.

Muaranya, data-data yang muncul ke publik seperti halnya rutin disampaikan oleh Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Wiku Bakti Bawono Adisasmito, menjadi tidak lagi sepenuhnya nyata. “Beberapa saat belakangan ini terjadi pemasukan data dari daerah yang terlambat karena sistem data terintegrasi yang belum dapat berjalan sem-purna,” demikian kata Wiku, Minggu (17/1).

Lantas masihkah kita percaya dengan narasi-na-rasi yang merupakan konklusi dari data yang salah ini? Dalam dampak yang lebih buruk, ba-gaimana data itu bisa menjadi patokan kuat untuk membuat kebijakan? Sementara di balik kebijakan itu, ada ratusan juta jiwa penduduk Indonesia yang terdampak. Apakah pelambatan penampilan data itu juga adalah sebuah kesengajaan?

Pertanyaan-pertanyaan publik harus dijawab tuntas oleh pemerintah. Berbagai skenario sangat mungkin dilakukan pemerintah seperti untuk shock therapy, kebutuhan penambahan anggaran dan lain sebagainya. Namun di balik itu, kesala-han menampilkan data ini tentu berbahaya. Kita sepakat bahwa semua berawal dari data. Jika kebijakan lahir berbasis data, maka setidaknya di situlah ada keyakinan akan mendekati situasi yang sebenarnya.

11 bulan berjalan, tentu bukan waktu yang pen-dek lagi. Jika saat Maret atau April 2020, pemer-intah saat itu masih tergagap-gagap menghadapi pandemi ini, bisa dipahami hal yang wajar. Namun jika hingga saat ini, pengelolaan data ini masih saja menyisakan masalah, tentu menjadi pertanyaan besar.

Situasi seperti ini tidak bisa dibiarkan. Penge-lolaan data adalah menjadi kunci. Dengan keya-kinan demikian, segala kendala yang melingkupi pengolahan data ini harus segera dipecahkan. Teknologi yang kita miliki saat ini, tentu tak sulit untuk mengolah data nasional dengan cepat seka-ligus akurat.

Berpijak dari pengalaman sejumlah negara lain yang relatif berhasil mengendalikan Covid-19, mereka begitu ketat dalam mengelola data. Pun demikian, dengan China yang disinyalir menjadi negara pertama tempat munculnya korona, saat ini begitu rigid terhadap pengelolaan data. Bah-kan, data-data itu memiliki keakuratannya tinggi karena diperoleh dengan dukungan kecanggihan teknologi artificial intelligence (AI).

Melihat terus meningginya kasus baru korona, kita patut waspada. Namun yang lebih berbahaya jika angka-angka yang muncul di publik itu belum menggambarkan kondisi yang sebenarnya. ***(Sum-ber: SindoNews.Com)

H

PENERBIT:

PT. Trimedia Sulteng Mandiri

No. Rek. Bank Sulteng, An. PT. Trimedia Sulteng Mandiri

Acc. 0010107770011 Rek. Bank Mandiri, No. 151-00-1205223-6

An. PT. TRIMEDIA SULTENG MANDIRI

PERWAKILAN JAKARTA: Jl. Tebet Timur IV F No. 6 Jakarta Selatan

(Ahmad Averus Toana, Sudarsono, Syafi i, Agung Ramadhan)

PERCETAKAN: TRIMEDIA GROUP

(Isi di luar tanggung jawab percetakan)

WARTAWAN HARIAN

SULTENG RAYA

, DIBEKALI KARTU PERS/SURAT TUGAS DAN NAMANYA TERCANTUM DALAM BOX REDAKSI

PENDIRI/PIMPINAN UMUM: Tri Putra Toana. DEWAN MANAJEMEN TRIMEDIA : Tri Putra Toana, Temu Sutrisno, Mahmud Matangara.

PIMPINAN PERUSAHAAN: Suyanto. PEMIMPIN REDAKSI/PENANGGUNG JAWAB: Irwan.

REDAKTUR: Amiluddin, Andi Nurhidayat, Hangga Nugracha. STAF REDAKSI: Irwan, Andi Hidayat, Amiludin, Hangga Nugracha, Rafi q,

Rahmat Kuniawan, Nindhya Shinta Dewi, Jane Lestari Parabak, Ruth Damayanti. SEKRETARIS REDAKSI: Rahmawati. LITBANG: A. Madukelleng.

BIRO DONGGALA: Wahid Agus, Andika Pratama, Situr Wijaya. BIRO SIGI: Feri Fadli. BIRO PARMOUT: Aslan Laeho. BIRO TOUNA: Budi. BIRO POSO: Syamsuyadi. BIRO BALUT: Subianto. BIRO MOROWALI: Bambang Sumantri. BIRO MOROWALI UTARA: Ivan Tagora. BIRO TOLITOLI: Rustam.

BIRO BANGKEP: Pariaman Tambunan (Kepala Biro) Rizal Saenong (Pemasaran). BIRO BANGGAI: Pariaman T.

DESIGN & ARTISTIC: Azwar Anas (Manajer), Feryanto, Wiwis. PEMASARAN/SIRKULASI: Wanto, Zainuddin Ladoe. PERIKLANAN: Helmy Jatmika (Manajer), Ruth. KEUANGAN: Ratmin. EMAIL: [email protected] TARIF IKLAN: Warna (FC) Rp. 45.000/mmk. Hitam Putih (BW) Rp.30.000/mmk.

ALAMAT REDAKSI: Jl. Rusa No. 36 TLP: 0451 4012 445 ALAMAT PERCETAKAN: Jl. Rusa No.36 Palu.

Bencana Alam: Paradigma

Ekologi dan Aktivisme

menyatakan bahwa alam memainkan peran penting dalam bagaimana konsep agama direkonstruksi (Bau-man et.al., 2017: 2), maka itu berarti ia juga harus berperan dalam konstruksi sosial.

Jadi, kita bisa memper-tanyakan kembali apakah alam memang hanya me-rupakan konstruksi sosial? Dalam paradigma holistik, jawabannya jelas harus ‘tidak’. Sebuah konstruksi tidak pernah mungkin dila-kukan di ruang kosong, ia mengandaikan kondisi lain yang mungkin merupakan alam itu sendiri.

Tawaran fi losofi s:

ba-gaimana seharusnya kita memandang krisis ekologi?

Saya akan mengatakan bahwa ada sesuatu yang salah dalam cara pandang lingkungan terhadap krisis ekologi. Di satu sisi, mereka melihat bahwa alam semesta, dalam istilah Capra, adalah ‘jaringan ke-hidupan’ yang mengandai-kan keterkaitan satu sama lain. Di sisi lain, wacana ekologi selalu mengarah pada persoalan bagaimana manusia berperan besar dalam perubahan iklim. Artinya kita masih terjebak dalam kerangka antropo-sentris yang memandang manusia sebagai jangkar realitas; manusia adalah subjek aktif yang memiliki peran besar dalam kelangs-ungan hidup bumi.

Satu pertanyaan pen-ting yang tampaknya hampir terlupa adalah apa penyebab aktivitas manusia dalam perannya dalam krisis ekologi? Apakah alam sama sekali

Fadhel Fikri

ANDANA Shiva adalah salah satu aktivis yang menyimpulkan secara tidak akurat tentang bagaimana kelangsungan hidup hanya dapat dicapai dengan hidup sesuai aturan biosfer; berbagi dan peduli (Bauman et.al., 2017: 39). Siwa tampaknya berasumsi bahwa sistem ini akan selalu berkelan-jutan dan menolak setiap perubahan yang mungkin terjadi tanpa campur tan-gan manusia.

Pernyataan seperti itu memang tidak sepenuhnya salah, tetapi bisa dibantah begitu saja dengan pen-gandaian: bagaimana jika suatu saat benda antariksa dengan ukuran lebih dari setengah bumi perlahan-la-han mendekati Bumi, bisa hidup sesuai dengan aturan jaminan biosfer

manusia bertahan? Sangat tidak mungkin.

Inilah poin saya yang tidak sejalan dengan pan-dangan konservatif dalam lingkungan hidup. Gera-kan back to nature yang di-kampanyekan melalui cara religi hanyalah romantisme kuno yang tidak menjamin apapun tentang kelangsun-gan hidup di muka bumi. Hal serupa pernah saya uraikan dalam tulisan saya menganai Ekofeminis. Jadi, dalam tulisan kali ini saya akan mempertanyakan kerangka berpikir yang di-gunakan oleh aktivis ling-kungan dan ekofeminist; dapatkah advokasi tentang lingkungan dibenarkan melalui paradigma holistik dalam ekologi? Di mana-kah sebenarnya jangkar etis dari environmentisme, apakah itu manusia atau bumi?

Apakah mungkin untuk

V

Susah Percaya

dengan

Data Korona

VAKSIN

Sinovac memang belum banyak

terbukti secara klinis efektifi tas dan efek

sam-pingnya. Tercatat baru dua negara yang telah

melakukan uji klinis vaksin ini, yakni China

dan Brazil. Meskipun uji klinis belum selesai,

pemerintah tetap membeli sejumlah vaksin

buatan china tersebut.

IKAP “Khusnu-zhon” atau baik sangka yang di tunjukkan oleh pemerintah ini memang menjadi contoh yang baik bagi masyarakat. Hal ini tentu menjadi bukti

bahwa revolusi mental yang digagas pemerintah tidak hanya isapan jempol semata.

Keseriusan pemerintah dalam revolusi mental ter-lihat jelas dalam pembelian vaksin ini. Rakyat Indo-nesia di tuntut untuk

har-S

Al Fatah Hidayat

us “positif thinking” dan berprasangka baik kepada kebijakan pemerintah mes-kipun kita tidak bisa me-mungkiri bahwa keraguan masih tetap ada.

Selain sebagai salah satu cara untuk meredam penye-baran pandemi Covid-19, vaksin ini juga menjadi cara pemerintah untuk mewu-judkan keamanan dan sta-bilitas masyarakat. Meski-pun vaksin ini belum teruji secara penuh akan tetapi masyarakat harus siap un-tuk menerima vaksin den-gan alasan kemaslahatan bersama.

Revolusi mental harus tetap bergulir meskipun dalam keadaan pandemi se-perti sekarang. Kasus korup-si menteri sokorup-sial yang

men-Revolusi Mental Saat Pandemi

yunat dana Bansos Covid-19 menjadi contoh buruknya mentalitas di jajaran peme-rintahan.

Kinerja beberapa menteri di era pandemi juga tidak optimal dan terkesan lam-ban. Contohnya menteri ke-sehatan republik Indonesia Terawan Hadi yang arah ke-bijakannya tidak jelas dalam penanggulangan Covid-19.

Pada akhir 2020 lalu sem-pat viral di media seorang pembawa acara di salah satu program di stasiun televisi nasional sedang mewawan-carai kursi yang seharusnya diduduki menteri kesehatan yang telah di ganti beberapa waktu lalu. Hal ini tentu menjadi bukti lemahnya mentalitas pejabat pemerin-tahan. Tentu saja ini menjadi

hal yang cukup lucu, men-gingat revolusi mental yang di gagas rezim ini.

Revolusi mental adalah sebuah cita yang harus di-wujudkan di tengah bangsa ini. Sasaran revolusi mental juga bukan hanya tertuju pada rakyat Indonesia se-mata melainkan juga peme-rintah sebagai contoh bagi rakyat dibawahnya.

Budaya mencontoh orang-orang yang memiliki jabatan lebih tinggi atau biasa kita kenal dengan budaya pen-okohan di Indonesia adalah hal yang telah mengakar di dalam masyarakat. Karena-nya perlu di fahami bahwa revolusi mental harus di mu-lai dari pemerintah sebagai pemimpin-pemimpin dan wakil-wakil rakyat.***(eotimes)

(6)

RABU, 20 JANUARI 2021

6

warta sulteng

SULTENG RAYA

Kepala Bagian Humas Setda Parmout, Syamsu Nadjamuddin mengatakan, Pemda Parmout memper-panjang penerimaan ban-tuan logistik hingga Jumat (22/1/2021) mendatang.

Hal itu dilakukan kata Syamsu, karena bantuan logistik dari Organisasi Pe-rangkat Daerah (OPD) dan pemerintah kecamatan be-lum seluruhnya masuk ke posko logistik gedung ind-oor kantor Bupati Parmout. “Setelah kami cek masih ada beberapa OPD dan keca-matan yang belum menyer-ahkan bantuan logistiknya. Olehnya, penerimaan ban-tuan diperpanjang hingga Jumat 22 Januari 2021 mulai pukul 08.00 wita hingga 24.00 wita,” ujar Syamsu, Senin (18/1/2021).

S y a m s u m e n g i n f o r -masikan, hingga Senin (18/1/2021) malam pukul 23.00 wita, bantuan yang masuk ke posko terdiri dari beras,12 ton dan 130 kilo-gram, mie instan 210 dos, air mineral 420 dos, telur 1.150 butir, minyak goreng 42 liter, gula pasir 17 kilogram,

popok bayi empat lusin dan 47 dos, ikan sarden 108 kaleng, selimut 62 lembar, terpal sembilan lembar, tikar tidur 78 lembar dan pakaian 13 karung sembilan dos tiga kantongan. Selanjutnya makanan ringan 13 dos, uang tunai Rp8,5 juta dan perlengkapan mandi 48 dos.

“Sumber bantuan 37 dari dari 42 OPD di lingkup Pe-merintah Kabupaten Parigi Moutong, Sembilan keca-matan dari 32 kecakeca-matan, Gapensi, Polres Parigi Mou-tong, Srikandi Pemuda Pan-casila, GKST Imanuel Parigi, STISIPOL Parigi, KKSL, Komunitas Gowes Tinombo Club dan beberapa lembaga lainnya,” sebutnya.

Syamsu menambahkan, pendistribusian bantuan logistik ke Sulbar harus mendapat pengawalan dari anggota Polres Parmout. Hal itu dilakukan untuk mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan dalam per-jalanan dengan harapan penyaluran bantuan kema-nusiaan tersebut sampai kepada yang berhak mene-rimanya. AJI

LOGISTIK bantuan dari masyarakat yang ditampung di gedung indoor kantor Bupati Parmout akan didistribusikan dalam waktu dekat. FOTO: HUMAS PEMDA PARMOUT

Penerimaan

Bantuan Korban

Gempa Sulbar

Diperpanjang

SULTENG RAYA –

Pemerintah Daerah

(Pemda) Kabupaten Parigi Moutong

(Par-mout) memperpanjang batas waktu

peneri-maan bantuan logistik dari masyarakat untuk

korban gempa bumi di Sulawesi Barat

(Sul-bar).

SULTENG RAYA -

Ba-dan Narkotika Nasional (BNN) Kabupaten Poso te-rus melakukan kampanye pencegahan narkoba kepada masyarakat.

Seperti beberapa waktu lalu, BNN Poso melakukan kampanye dikalangan ko-munitas sepeda yang diberi nama Bersama Komunitas Sepeda Lipat (Baseli) HK Toyota Poso.

Kegiatan itu dalam rangka mengkampanyekan tagar hidup 100 persen sadar, se-hat, produktif dan bahagia tanpa narkoba terus yang disuarakan BNN Poso untuk mencegah penyalahgunaan narkoba di masyarakat.

Kepala BNN Poso, AKBP Kahar Muzakkir mengata-kan, tagar tersebut merupa-kan upaya perubahan pada

Kahar Muzakkir

BERSAMA KOMUNITAS SEPEDA LIPAT

BNN Poso Kampanye Cegah Narkoba

citra BNN dalam

menge-dukasi masyarakat agar menjauhi Narkoba, sehingga wilayah Poso akan lebih Ber-sinar (Bersih dari Narkoba). “Berbagai program BNN Poso, akan terus kami kam-panyekan secara intensif sehingga masyarakat akan segera memahami akan ba-haya Narkoba. Dimana se-mua itu kita harapkan akan bermuara pada tingkat kesa-daran tinggi di masyarakat, sehingga Kabupaten Poso bebas dari narkoba,” kata

mantan Kepala BNN Ka-bupaten Donggala itu, saat dihubungi Sulteng Raya, Selasa (19/1/2021).

Sebelumnya, Humas BNN Poso, Hilman Maku pada Senin (18/1/2021) men-gatakan, BNN sebelumnya berkampanye anti narkoba secara otoritatif. BNN dipan-dang kaku dalam mensosi-alisasikan gerakan anti nar-koba di masyarakat, dengan adanya model kampanye baru yang menarik

diharap-kan BNN bisa lebih fl eksibel

dan mendapat banyak res-pons dari masyarakat.

"Kampanye BNN yang dulunya larangan, menjadi pilihan. Yang dulunya oto-ritatif, menjadi fleksibel," ujar Hilman dalam kegiatan Baseli.

Kata Hilman Maku, men-genai kampanye hidup 100 persen oleh BNN, menurut-nya seperti halmenurut-nya pecinta sepeda lipat Poso, bahwa hidup juga harus 100 persen sadar, berperilaku sehat, produktif dan bahagia. SYM

SULTENG RAYA - Polda Sulawesi Tengah (Sulteng) juga mengirimkan lima truk bantuan kemanusiaan lo-gistik untuk korban gempa di Sulawesi Barat (Sulbar), yang diawasi langsung oleh Kapolda Sulteng, Irjen Pol Abd Rakhman Baso pada saat pengemasan bantuan yang dimuat di mobil truk tersebut, Sabtu (16/1/2021).

Kapolda Sulteng, Irjen Pol Abd Rakhman Baso mengatakan, sebenarnya ia berkantor di Poso, namun karena ada bencana di Sul-bar, Ia harus turun langsung untuk mempersiapkan dan mengatur bantuan yang akan dikirimkan ke Sulbar.

“Sebanyak lima mobil truk penuh yang diisi den-gan barang-barang kebu-tuhan sehari-hari dan per-lengkapan lainnya. Mulai dari bahan makanan, beras, minyak goreng dan lainnya. Juga ada sarung, selimut, tenda terpal dan lainnya,” sebut Kapolda.

Kapolda Sulteng, Irjen Pol Abd Rakhman Baso berha-rap bantuan kemanusiaan itu bisa meringankan beban masyarakat yang terkena dampak bencana.

Polda Sulteng juga turut berduka cita untuk korban gempa bumi di Sulawesi Barat. “Semoga bantuan yang kami distribusikan, bisa meringankan beban masyarakat yang terkena

SULTENG RAYA - Untuk meringankan beban warga kurang mampu yang ter-dampak wabah Covid-19, anggota Polsek Luwuk membagikan sembako ke-pada warga di Dusun III Desa Kamumu, Kecamatan Luwuk Utara, Kabupaten Banggai, Jumat (15/1/2021).

“Bantuan ini berupa sem-bako kita serahkan kepada Fenny Losiko (45),” kata Kapolsek Luwuk, AKP Petrus A. Matasik, Ahad (17/1/2021).

Kapolsek mengatakan, Fenny Losiko merupakan salah satu warga yang be-rekonomi lemah di desa tersebut yang tinggal bers-ama suami dan anaknya di rumah seadanya.

“Untuk bertahan hidup mereka mengais rezeki den-gan cara bertani,” terang AKP Petrus.

Di tengah pandemi Co-vid-19 saat ini sambung-nya, banyak warga kurang mampu yang terhimpit ke-butuhan ekonomi dan perlu mendapat perhatian dari

KAPOLSEK Luwuk saat memberikan bantuan sembako kepada warga yang berekonomi lemah, Ju-mat (15/1/2021). FOTO: DOK POLSEK LUWUK

Polisi di Luwuk Bagikan

Sembako untuk Warga Miskin

berbagai pihak.

“Olehnya itu kami dari Polsek Luwuk ikut pedu-li dengan mereka dengan memberikan bantuan beru-pa sembako,” katanya.

Kapolsek berharap, bantu-an ybantu-ang diserahkbantu-an melalui kegiatan Jumat Bersedekah

itu dapat memenuhi ke-butuhan hidup sehari-hari serta memberikan semangat hidup.

“Ini adalah wujud kepe-dulian dan kehadiran polri khususnya Polsek Luwuk terhadap warga berekonomi lemah,” jelasnya. */MAN

KETUA Perhimpunan Indonesia Tionghoa (INTI) Sulteng, Rudy Wijaya (kiri) saat menyerahkan ban-tuan secara simbolis kepada Kapolda Sulteng. FOTO: BID HUMAS POLDA SULTENG

Lima Truk Bantuan Polda

Sulteng Dikirim ke Sulbar

dampak bencana,” harap Kapolda Sulteng, Irjen Pol Abd Rakhman Baso.

Diketahui, kelima mobil

yang mengangkut bantu-an kembantu-anusiabantu-an itu dile-pas Irwasda Polda Sulteng, Kombes Afriandi disaksikan

Kapolda. Juga hadir Ketua Perhimpunan Indonesia Tionghoa (INTI) Sulteng, Rudy Wijaya. */YAT

APARAT Polsek Palu Timur saat menggelar razia, Senin (18/1/2021) malam. FOTO: DOK POLSEK PALU TIMUR

Puluhan Motor Terjaring Razia di Jalan Soekarno Hatta

SULTENG RAYA - Puluhan

sepeda motor terjaring dalam razia kegiatan rutin yang diting-katkan (KRYD) yang dilakukan oleh aparat Polsek Palu Timur di Jalan Soekarno Hatta, Senin (18/1/2021) malam. Razia yang dipimpin langsung oleh Kapol-sek Palu Timur, AKP Umar itu melibatkan personel kepolisian dari berbagai satuan kerja seperti Sabhara, Satuan Lalu Lintas, Intel-kam dan Reserse Kriminal.

AKP Umar mengatakan, razia itu dimulai pukul 21.00 Wita hingga menjelang Selasa dini hari dengan sasaran senjata tajam,

narkoba dan juga kejahatan 3C yakni curanmor, curat dan curas. “Tujuannya razia ini untuk menciptakan kondisi aman bagi masyarakat,” tutur Kapolsek.

Dalam razia tersebut kata Ka-polsek, puluhan sepeda mo-tor yang terjaring razia karena pengendara tidak dapat men-unjukkan SIM dan STNK serta sepeda motor yang menggunakan knalpot bogar kami amankan ke Mapolsek Palu Timur.

Kapolsek Palu Timur mene-gaskan, razia rutin ini masih akan berlangsung di lokasi yang berbeda di kota Palu. */YAT

Referensi

Dokumen terkait