• Tidak ada hasil yang ditemukan

DAFTAR PUSTAKA Hubungan Antara Coping Stress Dengan Subjective Well-Being Pada Penduduk Desa Balerante, Kemalang, Klaten.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "DAFTAR PUSTAKA Hubungan Antara Coping Stress Dengan Subjective Well-Being Pada Penduduk Desa Balerante, Kemalang, Klaten."

Copied!
4
0
0

Teks penuh

(1)

63

63

DAFTAR PUSTAKA

Andini, A. (2012). Peran Stres dalam Memahami Hubungan Manusia dengan Lingkungan. (Online) (http://aditindi.com diunduh pada tanggal 13 Januari 2015)

Andrayani, T. T. (2011). Dana Sumbangan Masyarakat Untuk Pembangunan Ekonomi Pascabencana Merapi. JurnalPenanggulanganBencana. Vol. 2, No. 1 : 41-49.

Ariati, J. (2010). Subjective Well-being (Kesejahteraan Subjektif) dan Kepuasan Kerja pada Staf Pengajar (Dosen) di Lingkungan Fakultas Psikologi Universitas Diponegoro.Jurnal Psikologi Undip.Vol. 8, No. 2 : 119-120.

Atkinson, R. L, Atkinson, R. C., Smith, E. E., Bem, D. J., & Nolen-Hoeksema, S. (2010). Introduction to Psychology : Pengantar Psikologi. (Terjemahan Widjaja Kusuma).Tangerang : Interaksara.

Azwar, S. (2012).Reliabilitas dan Validitas.Yogyakarta : Pustaka Pelajar.

BPS (2014). Menikah Atau Tidak, Ternyata Sama Bahagianya Lho. (Online) (http://gaya.tempo.co/read/news/2015/02/07/174640643/menikah-atau-tidak-ternyata-sama-bahagianya-lho diunduh pada tanggal 30 Juli 2015)

Bungin, B. (2011). Metodologi Penelitian Kuantitatif : Komunikasi, Ekonomi & Kebijakan Publik serta Ilmu-Ilmu Sosial Lainnya.Jakarta : Kencana.

Carr, A. (2004). Positive psychology: The science of happiness and human strengths. New York: Brunner-Routledge.

Carver, C.S., Weintroub, J. K., & Scheiner, M. F. (1989). Assessing Coping Strategies : A Theoritically Based Approach. Journal of Personality and Social Psychology.Vol. 56. No. 2 : 267-283.

Colbert, D. (2011). Stress : Cara Mencegah dan Menanggulanginya. Denpasar : Udayana University Perss.

Darmawan, D. (2013). Metode Penelitian Kuantitatif. Bandung : Remaja Rosdakarya.

Dewi, S. J. (2013). Perbedaan Subjective Well Being pada Dewasa Awal yang sudah Menikah dan yang belum Menikah. Skripsi. (Tidak Diterbitkan) Medan : Fakultas Psikologi Universitas Medan Area.

(2)

64

Diponegoro, A. M. (2006). Peran Stress Management terhadap Kesejahteraan Subjektif.Humanitas.Vol. 3, No. 2 : 2-8.

Feldman, R. S. (2011). Pengantar Psikologi : Understanding Psychology. (Terjemahan Petty Gina Gayatri dan Putri Nurdina Sofyan). Jakarta : Salemba Hunamika.

Ghozali, I. (2009). Aplikasi Analisis Multivariate dengan Program SPSS. Semarang : Badan Penerbit Universitas Diponegoro.

Hadi, S. (2004).Statistik Jilid 2.Yogyakarta : ANDI.

Jurnaily, A., & Hadjam, N. M. (2012). Peran Koping Religius dan Kesejahteraan terhadap Stres pada Anggota Binatara Polisi di Polres kebumen. Psikologika.Vol. 10, No. 1 : 6 . ISSN : 1410-1289.

Juwono, B. (2010). Desa Balerante Rusak Parah Akibat Merapi. (Online) (http://lipsus.kompas.com/merapimeletus/read/2010/11/17/17020848/Desa. Balerante.Rusak.Parah.Akibat.Merapi diunduh pada tanggal 27 Juni 2015).

Kasmadi, & Sunariah, N. S. (2013). Panduan Modern Penelitian Kualitatif : Bacaan Wajib Bagi Peneliti, Guru, dan Mahasiswa Program S1, dan S2 di Lingkungan pendidikan.Bandung : Alfabeta.

King, L. A. (2007). The Sience of Psychology : An Appreciative View.Psikologi Umum : Sebuah Pandangan Apresiatif. (Terjemahan Brian Marwensdy). Jakarta : Salemba Humanika.

Lazarus, R. S., & Folkman, S. (1984).Stress, Appraisal and Coping. New York : Spranger.

Mahendra, G. (2014). Kapasitas Kelembagaan dan Kearifan Lokal dalam Antisipasi Penanggulangan Bencana Merapi Tahun 2010 di Kabupaten Klaten (Studi Kasus di Desa Balerante Kecamatan Kemalang). Jurnal Ilmu Pemerintahan.http://fisip.undip.ac.id.

Maryam, S. (2009).Strategi Coping bagi Keluarga Korban Gempa dan Tsunami Aceh.Lhokseumawe : Unimal Pers.

Mawarpury, M. (2013). Coping Sebagai Prediktor Kesejahteraan Psikologis : Studi Meta Analisis. Psycho Idea. Tahun 11 No. 1, Februari, 2013. ISSN 1693-1076.

(3)

65

Nisfianor, M., Rostiana, & Puspasari, T. (2004). Hubungan Antara Komitmen Beragama dan Subjective Well-Being Pada Remaja Akhir di Universitas Tarumanagara.Jurnal Psikologi.Vol. 2, No. 1, Juni 2004.

Nurjanah, Sugiharto, R., Kuswansa, D., BP, Siswanto., & Adikoesoemo. (2012). Manajemen Bencana.Bandung : Alfabeta.

Papalia, D. E., Olds, S. W., & Feldman. R. D. (2009).Human Development ed. 10 : Perkembangan Manusia Edisi Kesepuluh. Terjemahan Brian Marswendy. 2009. Jakarta : Salemba Humanika.

Rijanta, R., Hizbaron, D. R., & Baiquni, M. (2014). Modal Sosial dalam Manajemen Bencana. Yogyakarta : Gajah Mada University Press.

Rubbyana, U. (2012). Hubungan antara Strategi Koping dengan Kualitas Hidup pada Penderita Skizofrenia Remisi Simptom. Jurnal Psikologi Klinis dan Kesehatan Mental.Vol. 1 No. 02, Juni 2012.

Rustiana, E. R., & Cahyati, W. H. (2012). Hubungan Antara StressKerja dengan Pemilihan StrategiCopingpada Dosen. Jurnal kesehatan Masyarakat.ISSN 1858-1196.

Santrock, J. W. (1995). Life-Span Development ed. 5th : Perkembangan Masa Hidup Edisi Kelima.Terjemahan Ahmad Chusairi. 2004. Jakarta : Erlangga.

Sarafia, T.,& Saputra, N. E. (2009). Manajemen Emosi : Sebuah Panduan Cerdas Bagaimana Mengelola Emosi Positif dalam Hidup Anda. Jakarta : Bumi Aksara.

Seligman, M. E. P. (2005). Autentic Happiness: Menciptakan Kebahagiaan dengan Psikologi Positif. Bandung: Mizan.

Shinta, E. (1995). Strategi Coping. Jurnal Psikologi Indonesia. No. 1. Fakultas Psikologi Universitas Indonesia. Depok.

Siregar, S. (2014). Metode Penelitian Kuantitatif : dilengkapi perbandingan perhitungan manual & SPSS.Jakarta : Kencana.

Siregar, S. (2010).Statistika Deskriptif untuk Penelitian : Dilengkapi Perhitungan Manual dan Aplikasi SPSS Versi 17.Jakarta : RajaGrafindo Persada.

Sistem Informasi Desa. (2015).Tabel Data Kependudukan berdasarkan Populasi Per Wilayah. (online) (http://www.balerante-klaten.info.com di unduh pada tanggal 4 Juni 2015)

(4)

66

Smet, B. (1994).Psikologi Kesehatan.Jakarta : Grasindo.

Sudibyakto. (2011). Manajemen Bencana di Indonesia Kemana ?. Yogyakarta : Gadjah Mada University Perss.

Suh, M & Diener & Lucas.(1999). Subjective Well-Being: Three Decades of Progress.Psychology Bulletin, 125, (2), 276-302.

Sukandarrumidi. (2014). Bencana Alam & Bencana Anthropogene. Yogyakarta : Penerbit Kanisius.

Susilo, A. N. & Rudiarto, I. (2014). Analisis Tingkat Resiko Erupsi Gunung Merapi Terhadap Permukiman di Kecamatan Kemalang, Kabupaten Klaten. Jurnal Teknik PWK. Vol. 3, No. 1, 2014, hal 48.

Utami, M. S. (2009). Keterlibatan dalam Kegiatan dan Kesejahteraan Subjektif Mahasiswa. Jurnal Psikologi.Vol. 36, No. 2, Desember 2009 : 144. ISSN : 0215-888.

Widiani, H. (2011). Sumber Stress dan Strategi Coping Pada Pelajar Atlet Bulutangkis. Skripsi. (Tidak Diterbitkan) Jakarta : Fakultas Psikologi Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta.

Referensi

Dokumen terkait