• Tidak ada hasil yang ditemukan

Generator 3 Fasa

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "Generator 3 Fasa"

Copied!
17
0
0

Teks penuh

(1)

BAB I BAB I

PENDAHULUAN PENDAHULUAN I.1. Latar belakang

I.1. Latar belakang

Generator adalah sistem yang menghasilkan tenaga listrik dengan masukan tenaga mekanik. Generator adalah sistem yang menghasilkan tenaga listrik dengan masukan tenaga mekanik. Jadi generator berfungs

Jadi generator berfungsi i untuk mengubauntuk mengubah h tenaga mekanik menjadi tenaga mekanik menjadi tenagtenaga a listrilistrik. k. PrinsPrinsip ip kerjakerja generator yaitu jika rotor diputar maka lilitan kawatnya akan memotong gaya-gaya magnet pada generator yaitu jika rotor diputar maka lilitan kawatnya akan memotong gaya-gaya magnet pada kutub, sehingga terjadi perbedaan tegangan. Hal itu menimbulkan arus listrik, arus melalui kabel kutub, sehingga terjadi perbedaan tegangan. Hal itu menimbulkan arus listrik, arus melalui kabel yang kedua ujungnya dihubungkan dengan cincin geser. Cincin tersebut yang berfungsi sebagai yang kedua ujungnya dihubungkan dengan cincin geser. Cincin tersebut yang berfungsi sebagai terminal penghubung keluar arus listrik tersebut. Pada dunia marine generator banyak dipakai terminal penghubung keluar arus listrik tersebut. Pada dunia marine generator banyak dipakai sebagai generator kapal yang berfungsi untuk memenuhi kebutuhan listrik di kapal. Generator  sebagai generator kapal yang berfungsi untuk memenuhi kebutuhan listrik di kapal. Generator  fasa adalah sebuah metode umum pembangkit tenaga listrik arus bolak-balik, transmisi, dan fasa adalah sebuah metode umum pembangkit tenaga listrik arus bolak-balik, transmisi, dan distribusi. !esin ini juga merupakan sistem yang banyak digunakan di dunia untuk transmisi distribusi. !esin ini juga merupakan sistem yang banyak digunakan di dunia untuk transmisi daya. !enging

daya. !engingat at bahwbahwa a genergenerator adalah satu-satuator adalah satu-satunya alat nya alat pengpenghasil listrik di hasil listrik di dunia ini dunia ini makamaka sudah seharusanya kita mempelajari tentang generator dan berusaha membuat ino"asi pula untuk  sudah seharusanya kita mempelajari tentang generator dan berusaha membuat ino"asi pula untuk  hasil yang lebih baik.

hasil yang lebih baik.

I.2. Tujuan praktikum I.2. Tujuan praktikum

#.

#. PerPercobcobaan aan gengeneraerator tor sinsinkrokron bebn beban nan nolol a.

a. !enentukan hanya arus m!enentukan hanya arus medan magnet penguat generator pada beban nol sebedan magnet penguat generator pada beban nol sebagai fungsiagai fungsi tegangan.

tegangan.  b.

 b. !enentukan karakteristik gen!enentukan karakteristik generator beban nol pada putaran nerator beban nol pada putaran nominalominal $.

$. PerPercobcobaan gaan geneeneratrator sior sinkrnkron beon berberbebanban.. a.

a. !ene!enetukan tukan arus arus magnemagnetisastisasi pi pada ada genergenerator ator berbeberbeban.ban.  b.

 b. !enentukan karakteristik gen!enentukan karakteristik generator berbeban saat terpasang erator berbeban saat terpasang kapasitor.kapasitor.

I.3. Rumuan maala! I.3. Rumuan maala!

#.

#. %pak%pakah perbeah perbedaan pemdaan pembebanabebanan yang dibn yang diberikaerikan pada lampn pada lampu &' tau &' tanpa kapnpa kapasitor dasitor dan dengaan dengann kapasitor(

kapasitor( $.

$. )aga)agaimana imana grafik grafik karakkarakteristteristik genik generatoerator sinr sinkron kron berbeberbeban(ban( .

(2)

BAB II DA"AR TE#RI

**.#. &egangan

&egangan listrik +oltase adalah perbedaan potensial listrik antara dua titik dalam rangkaian listrik, dan dinyatakan dalam satuan "olt. )esaran ini mengukur energi potensial dari sebuah medan listrik yang mengakibatkan adanya aliran listrik dalam sebuah konduktor listrik. ecara definisi tegangan listrik menyebabkan obyek bermuatan listrik negatif tertarik dari tempat bertegangan rendah menuju tempat bertegangan lebih tinggi. ehingga arah arus listrik kon"ensional di dalam suatu konduktor mengalir dari tegangan tinggi menuju tegangan rendah.

&abel $.#. Jenis jenis tegangan

ariabel /efinisi Gambar  

&egangan %C &egangan listrik %C +%lternating Current adalah arus listrik yang arahnya selalu  berbalik arah secara teratur 

+periodik.

Gambar 2.1. Tegangan AC Sumber : http://smakita.net &egangan /C &egangan listrik /C +/irect

Current adalah arus listrik  yang selalu mengalir dalam satu arah.

Gambar 2.1. Tegangan DC Sumber : http://smakita. net &egangan 0asa &egangan yang timbul akibat

hubungan antara titik fasa dengan titik netral

fasa1 1 √3  line... Hubungan 2ye line 1 fasa... Hubungan /elta

(3)

Gambar $. &egangan 0asa umber 3http://smakita. net &egangan 'ine &egangan yang timbul akibat

hubungan antara titik fasa dengan titik fasa

fasa1 1 √3  line... Hubungan 2ye line 1 fasa... Hubungan /elta

Gambar $.4 &egangan 'ine umber 3http://smakita. net

**.$ %rus

%rus adalah banyaknya muatan listrik yang disebabkan dari pergerakan elektron-elektron, mengalir melalui suatu titik dalam sirkuit listrik tiap satuan waktu, dapat diukur dalam satuan Cuolomb5detik atau %mpere

ariabel /efinisi Gambar  

%rus %C %rus listrik yang arahnya

selalu berbalik arah dalam tiap waktu secara teratur +periodik

(4)

Gambar $.6 %rus %C http://endorobei.blogspot.com

%rus /C %rus listrik /C merupakan

arus listrik yang polaritasnya selalu sama atau tetap.

Gambar $.7 %rus /C http://endorobei.blogspot.com

%rus 0asa %rus yang timbul akibat

sebuah tegangan yang dihubungkan dengan titik fasa dengan titik netral

*line 1 *fasa...Hubungan

2ye *fasa 1

1

√3 *line...

Hubungan /elta Gambar $.8 %rus 0asa

%rus 'ine %rus yang timbul akibat

sebuah tegangan yang dihubungkan dengan titik fasa dengan titik fasa.

*line 1 9 *fasa.... Hubungan

/elta

*line 1 *fasa... Hubungan

2ye

Gambar $.: %rus 'ine **. istem ;ksitasi Generator

<omponen utama dari rotor sebuah generator adalah magnet. !agnet ini dapat berupa magnet  permanen maupun magnet yang dibangkitkan dengan menggunakan kumparan. Pada generator yang

menggunakan kumparan sebagai magnet buatan, maka dibutuhkan arus listrik yang mengalir ke kumparan tersebut. Proses dari pembangkitan medan magnet secara buatan pada generator inilah yang disebut dengan proses eksitasi. Penguatan medan atau disebut eksitasi adalah pemberian arus listrik untuk membuat kutub magnit pada generator. Dengan mengatur besar kecil arus listrik tersebut, kita dapat mengatur besar tegangan out put generator atau dapat uga mengatur besar da!a reakti" !ang diinginkan pada generator !ang sedang paralel dengan sistem aringan besar #in"inite bus$.

(5)

Permanent !agnet <etika fluks dalam rangkaian magnetik  ditimbulkan dengan

 bantuan permanen

magnet, maka hal tersebut dapat dikatakan sebagai generator   permanen magnet dc.

&erdiri dari armature dan satu atau beberapa  permanen magnet yang terletak disekitar   armature.

Gambar $.= Permanent !agnet

elf ;>citation Generator yang medan magnet timbulkan oleh arus yang disuplai sendiri. /alam jenis mesin ini, bidang kumparan internal

terhubung dengan

armature.

Gambar 2.10 Self Excitation Sumber : www.vias.org

eparately ;>citation !erupakan generator  yang medan magnetnya dibangkitkan oleh satu atau beberapa sumber  tegangan /C eksternal seperti baterai.

Gambar 2.11 Separately Excitation Sumber : www.vias.org

**.4 Generator

**.4.# Pengertian Generator

Generator sinkron merupakan generator %C yang mempunyai dua bagian utama yaitu bagian stator +bagian tidak berputar, dan bagian rotor +bagian yang berputar. Generator menggunakan  prinsip hukum 0araday yaitu bila sebuah konduktor digerakkan di dalam medan magnet, maka

akan timbul arus induksi pada konduktor tersebut. **.4.$ 0ungsi Generator

Generator merupakan alat yang digunakan untuk pembangkit listrik dengan cara mengubah tenaga mekanik menjadi tenaga listrik menggunakan induksi elektro magnetik.

(6)

**.4. )agian-bagian generator

a. )agian diam +stator, terdiri dari beberapa bagian yaitu 3

• *nti stator. )entuk dari inti stator berupa cincin laminasi-laminasi yang diikat serapat mungkin untuk menghindari rugi-rugi arus eddy. Pada inti ini terdapat slot-slot untuk  menempatkan konduktor untuk mengatur arus medan magnet.

• )elitan stator. )agian stator yang terdiri dari beberapa batang konduktor yang terdapat di dalam slot dan ujung-ujung kumparan. !asing-masing slot dihubungkan untuk mendapat tegangan induksi.

• %lur stator. )agian stator yang berperan sebagai tempat belitan stator ditempatkan.

• ?umah stator. @mumnya terbuat dari besi tuang yang berbentuk silinder. )agian belakang rumah stator biasanya memiliki sirip sebgai alat bantu dalam proses pendinginan.

Gambar $.#$. tator generator listrik 

Sumber: fabricast.com, 2012

 b. )agian yang bergerak +rotor

%ntara rotor dan stator dipisahkan oleh celah udara. ?otor terdiri dari dua bagian umum, yaitu 3

• *nti kutub, berfungsi sebagai jalan atau jalur fluks magnet yang dibangkitkan oleh kumparan medan.

• <umparan medan. Pada kumparan medan ini juga terdapat dua bagian yaitu penghantar sebagai jalur untuk arus pemacuan dan bagian yang diisolasi.

Gambar $.#. )agian-bagian rotor generator listrik  umber3 http355$.bp.blogspot.com5-p<wCA@hB@k5&6d8-)rG6*5%%%%%%%%%%k5uJ;c?DGm;5s#75rotor.gif 

c. ;>citer 0iled yang terdiri dari ?otor dan tator adalah komponen yang menghasilkan energi listrik untuk !ain tator, dengan kata lain ;>citer 0ield adalah pembangkit energi listrik  untuk !ain ?otor.

(7)

Gambar $.#4 ;>citer 0ield

umber3 http355www.industrial-electronics.com5images5elec-##-#.jpg

d. /ioda adalah penyearah %rus &egangan yang dihasilkan oleh ;>citer 0ield, dimana tegangan searah ini yang menciptakan medan magnet didalam kumparan penghantar !ain ?otor 

Gambar $.#6. /ioda

umber3 http355komponenelektronika.biB5wp-content5uploads5$#45#50ungsi-/ioda.jpg e. %? +%utomatic oltage ?egulator yang berfungsi menstabilkan tegangan listrik yang

dihasilkan oleh ;>citer 0ield, sehingga tegangan listrik yang dikeluarkan oleh Generator tetap terjaga dikisaran 45$4%C.

Gambar $.#7. %utomatic oltage ?egulator +%? Generator 

umber3http355upload.ec"".com5upload5Product5$##65ChinaA%?AgeneratorAparts$##6#8#7 $#.jpg

**.6 Jenis Generator

**.6.# )erdasarkan pole

(8)

Generator <utub /alam +*nternal Pole

Generator yang letak kumparan medannya di bagian rotor, dan kumparan jangkar terletak di  bagian stator. Pada generator 

ini, kumparan jangkar yang ada

distator berfungsi

menghasilkan listrik.

Gambar 2.1% &nternal 'ole Generator <utub 'uar 

+;>ternal Pole

Generator yang letak kumparan medan di bagian stator dan kumparannya jangkar di bagian rotor. Pada generator ini, kumparan medan yang ada di stator berfungsi menghasilkan listrik 

Gambar 2.1( )ksternal 'ole

**.6.$ )erdasarkan arus yang dihasilkan

ariabel /efinisi Gambar  

Generator %rus /C Generator dimana

tegangan yang

dihasilkan +tegangan output berupa tegangan

searah, karena

didalamnya terdapat sistem penyearah berupa komutator atau berupa dioda.

Gambar 2.1* Generator DC Sumber : http://+tussama.ordpress.com Generator %rus %C generator yang

menghasil kan arus listrik %C, generator ini memiliki $ buah cincin sehingga arus listrik  yang dihasilkan selalu kontinue, hanya saja terjadi perubahan kutub yang awalnya positif  menjadi negatif dan  begitu pula sebaliknya

Gambar 2.2- Generato*r AC Sumber :

(9)

http://+tussama.ordpress.com/materi aartkr/generatorlistrik/

**.6. )erdasarkan fasa

ariabel /efinisi Gambar  

Generator # 0asa Generator yang dimana dalam sistem melilitnya hanya terdiri dari satu kumpulan kumparan yang hanya dilukiskan dengan satu garis dan dalam hal ini tidak  diperhatikan banyaknya

lilitan Gambar $.$# Generator # 0asa

umber 3

http://arm!munitions.tpub.com/ Generator  0asa Generator yang dimana

dalam sistem melilitnya terdiri dari tiga kumpulan kumparan yang mana kumparan tersebut masing-masing dinamakan lilitan fasa

Gambar $.$$ Generator  0asa Sumber : .matni.com

**.6.4 )erdasarkan bentuk rotor

(10)

alient Pole ?otor kutub menonjol +salient, adalah tipe yang dipakai untuk generator-generator kecepatan rendah dan menengah

Gambar $.$ alient Pole  Eon alient Pole ?otor kutub tidak menonjol

atau rotor silinder digunakan untuk generator-generator  turbo atau generator   kecepatan tinggi.

Gambar $.$4 Eon alient Pole

**.6.6 )erdasarkan sistem eksitasi

ariabel /efinisi Gambar  

)rush ;>citation

Pada istem ;ksitasi menggunakan sikat, sumber  tenaga listriknya berasal dari generator arus searah +/C atau generator arus bolak balik  +%C yang disearahkan terlebih dahulu dengan menggunakan rectifier.

Jika menggunakan sumber  listrik yang berasal dari

generator %C atau

menggunakan Permanent !agnet Generator +P!G medan magnetnya adalah magnet permanent.

(11)

)rushless ;>citation

Penggunaan sikat atau slip ring untuk menyalurkan arus e>citasi ke rotor generator  mempunyai kelemahan karena  besarnya arus yang mampu dialirkan pada sikat arang relatif kecil. @ntuk mengatasi keterbatasan sikat arang, digunakan sistem eksitasi tanpa menggunakan sikat +brushless

e>citation. Gambar $.$7 )rushless ;>citation

**.7. /aya

)esarnya energi atau beban listrik yang terpakai ditentukan oleh reaktansi +?, induksi +', dan capasitansi +C, sedangkan besarnya pemakaian energi listrik disebabkan oleh banyak dan  beraneka ragamnya peralatan +beban listrik yang digunakan dalam industri. &erdapat tiga macam  beban listrik yaitu beban resistif, beban induktif, dan beban kapasitif. Pada umumnya beban listrik 

yang digunakan dalam industri bersifat induktif dan kapasitifF beban induktif yang bersifat positif  membutuhkan daya reaktif seperti trafo dan penyearah, motor induksi +%C dan lampu &', sedangkan  beban kapasitif yang bersifat negatif menghasilkan daya reaktif. /aya reaktif ini merupakan daya yang tidak dapat digunakan sebagai sumber tenaga, namun diperlukan untuk proses transmisi energi listrik pada beban. Penjumlahan "ektor dari daya reaktif + dan daya aktif +P biasa disebut dengan daya semu + seperti ditunjukkan pada gambar.

Gambar $.$8 egitiga /aya /ari gambar di atas diperoleh rumus untuk segi tiga daya3

/engan 3

P 1 /aya %ktif dengan satuan 2att +2

 1 /aya ?eaktif dengan satuan olt %mper ?eaktif +%?  1 /aya emu dengan satuan olt %mper +%

(12)

ariabel /efinisi 0romula /aya Eyata /aya listrik yang digunakan untuk

keperluan menggerakkan mesin-mesin listrik atau peralatan lainnya.

P 1  > * > Cos I +# phase P 1 9 >  > * > Cos I + phase

/aya emu /aya semu merupakan daya listrik   yang melalui suatu penghantar  transmisi atau distribusi. /aya ini merupakan hasil perkalian antara tegangan dan arus yang melalui  penghantar.

 1  > * +# phase  1 9 >  > * + phase

/aya ?eaktif /aya reaktif merupakan selisih antara daya semu yang masuk pada  penghantar dengan daya aktif pada  penghantar itu sendiri, dimana daya ini terpakai untuk daya mekanik dan  panas. /aya reaktif ini adalah hasil kali antara besarnya arus dan tegangan yang dipengaruhi oleh faktor daya.

 1  > * > in I +# phase  1 9 >  > * > in I + phase

**.8 )eban

ariabel /efinisi Gambar  

)eban resistif beban yang terdiri dari komponen tahanan ohm saja +resistance, seperti elemen pemanas +heating element dan lampu pijar. )eban jenis ini hanya mengkonsumsi beban aktif saja dan mempunyai faktor daya sama dengan satu. &egangan dan arus sefasa

P 1  > * Contoh peralatan 3

"en 'istrik, etrika dan 'ampu Pijar 

(13)

)eban induktif )eban yang terdiri dari kumparat kawat yang dililitkan pada suatu inti, seperti coil, transformator, dan solenoida. )eban ini dapat mengakibatkan pergeseran fasa +phase shift pada arus sehingga bersifat lagging.

P 1 * cos  Contoh peralatan 3

<omputer, &, dan 'ampu &'

Gambar $.$= )eban *nduktif  )eban kapasitif )eban yang memiliki kemampuan

kapasitansi atau kemampuan untuk  menyimpan energi yang berasal dari  pengisian elektrik +electrical discharge pada suatu sirkuit. <omponen ini dapat menyebabkan arus leading terhadap tegangan.

P 1 * cos  Contoh peralatan 3

!otor # dan  0asa di *ndustri

Gambar $. )eban <apasitif  **.: <arakteristik Generator

**.:.# Generator tanpa beban

/engan memutar alternator dengan kecepatan sinkron dan rotor diberi arus medan +*f ,maka

tegangan +; akan terinduksi pada kumparan jangkar stator sebesar 3

; 1 C n K

/imana 3 C 1 konstanta mesin n 1 putaran sinkron

K 1 fluks yang dihasilkan oleh *f 

/alam keadaan tanpa beban arus jangkar tidak akan mengalir pada stator,karenanya tidak adanya  pengaruh reaksi jangkar.0luks hanya dihasilkan oleh arus medan *f . %pabila arus medan *f  diubah

(14)

a , b 1 &ambahan arus medan yang diperlukan untuk daerah jenuh

?a 1 &ahanan stator La 1 0luks bocor 

; 1  keadaan tanpa beban

**.:.$ Generator berbeban

/alam keadaan berbeban arus jangkar akan mengalir dan mengakibatkan terjadinya reaksi  jangkar. ?eaksi Jangkar sendiri adalah apabila generator sinkron +alternator melayani beban,

maka pada kumparan jangkar stator akan mengalir arus dan hal ini menimbulkan fluks jangkar. 0luks jangkar yang ditimbulkan arus +K% akan berinteraksi dengan yang dihasilkan kumparan

medan rotor +K0, menghasilkan fluks resultan+K? . ?eaksi jangkar bersifat reaktif karena itu

dinyatakan sebagai reaktans dan disebut sebagai reaktan pemagnet +Lm. ?eaktan pemagnet ini

 bersama sama dengan reaktan fluks bocor +La dikenal sebagai reaktan sinkron +Ls.

Pada saat generator dibebani akan terjadi drop tegangan sebelum terminal outputnya. )esarnya drop tegangan ini sangat tergantung pada kondisi beban yang ada. %dapun macam drop tegangan tersebut yakni 3

a. /rop tegangan akibat tahanan jangkar +*? a

 b. /rop teganagn akibat reaktansi jangkar +*La

c. /rop tegangan 0lu> bocor +*Ll

Pengabungan antara reaktansi jangkar dan reaktansi flu> bocor sering disebut sebagai reaktansi sinkron yaitu Ls 1 LlM La

a. Cos  1 # +)eban resistif

Pada kondisi ini seperti terlihat pada gambar dibawah, +t dan *+t membentuk sudut o

sehinggga nilai dari Cos  1 #. <ondisi ini tegangan dan arusnya se fasa. )eban resistif sendiri merupakan suatu resistor murni, contoh peralatan adalah 3 lampu pijar, pemanas, setrika dan  peralatan lain yang menggunakan elemen pemanas.

Gambar $.#. )eban resistif 

umber3 http355dunia-listrik.blogspot.com5$=545prinsip-kerja-generator-sinkron.html ;o1 + M * ? a$ M +* La M * Ll$

(15)

;a 1 &egangan yang terangkat pada kumparan jangkar +tegangan beban nol ; 1 ;mf induksi beban

 1 &egangan terminal  b. Cos  1 'agging +beban *nduktif

Pada kondisi ini seperti terlihat pada gambar $., * terlambat masuk sehingga terjadi sudut sebesar  terhadap . <ondisi ini disebut kondisi lagging. )eban induktif sendiri adalah beban yang mengandung kumparan kawat yang dililitkan pada sebuah inti besi, contoh peralatan 3 motor  listrik , pompa listrik.

Gambar $.$. )eban *nduktif 

umber3 http355dunia-listrik.blogspot.com5$=545prinsip-kerja-generator-sinkron.html ;o1 + cos  M *? a$ M +sin  M *+La M Ll $

c. Cos  1 leading +beban kapasitif

Pada kondisi seperti yang ditunjukkan pada gambar $.4, terlihat bahwa * mendahului  dengan membentuk sudut sebesar . )eban kapasitif sendiri mengandung suatu rangkaian kapasitor.

Gambar $.. )eban kapasitif 

umber3 http355dunia-listrik.blogspot.com5$=545prinsip-kerja-generator-sinkron.html ;o1 + cos  M *?a $ M + sin  N *Ls$

**.:. Generator beban tidak seimbang

ifat terpenting dari pembebanan yang seimbang adalah jumlah phasor dari ketiga tegangan adalah sama dengan nol, begitupula dengan jumlah phasor dari arus pada ketiga fase juga sama dengan nol. Jika impedansi beban dari ketiga fase tidak sama, maka jumlah phasor dan arus netralnya +*n tidak sama dengan nol dan beban dikatakan tidak seimbang. <etidakseimbangan  beban ini dapat saja terjadi karena hubung singkat atau hubung terbuka pada beban.

(16)

#. <etidakseimbangan pada beban.

$. ketidakseimbangan pada sumber listrik +sumber daya.

<ombinasi dari kedua ketidakseimbangan sangatlah rumit untuk mencari pemecahan  permasalahannya, oleh karena itu kami hanya akan membahas mengenai ketidakseimbangan  beban dengan sumber listrik yang seimbang.

Pada saat terjadi gangguan, saluran netral pada hubungan bintang akan teraliri arus listrik. <etidakseimbangan beban pada sistem  fase dapat diketahui dengan indikasi naiknya arus pada salahsatu fase dengan tidak wajar, arus pada tiap fase mempunyai perbedaan yang cukup signifikan, hal ini dapat menyebabkan kerusakan pada peralatan.

**.= %plikasi

**.=.# %plikasi di darat

a. Generator untuk kebutuhan pasokan listrik kapal ketika docking

Gambar 2.34 Generator er!ins Sumber : www."iytra"e.com

;ngine type 3 Perkins ##%-&G-$ Generator 'erroy omer  Capacity#$22%0 !va.

#6rpm,%0&'0()

oltage $$5:,  Phase 4 2ire, Pf ,:

**.=.$ %plikasi di laut +tentukan dimensi kapal atau bangunan laut, dan spesifikasi generator 1. Generator set

Generator set merupakan generator 0 phase sinkron !ang terhubung dengan engine atau motor penggerak.

Principal Particular :

ama apal : Stella 2( T!pe : Suppl! 3essel

(17)

4lag : &ndonesia 5ner : 'T. '6) 785 Class :9& Dimension : 5A : ;-,( m 9readth : 11,; m Depth : <,;= m Dra"t : 0,%2 m 3s : 1< knot G>T/>T : ;0( T/22( T MOTOR BANTU I 8erk 8itsubishi T!pe ;D<-T Da!a #6'$ 2=-6' 'utaran#>'8$ 1=--?umlahC!linder ;

9ore &nline;c!linder

Serialumber ;;92=A

9ore 10=mm

Stroke 1<-mm

GENERATOR I

8erk eageStam"ord

T!pe 8C<0<D serial number G;;2=/2 k3A 2=-3A/21-7 A 02% >'8 1(--6@ ;-)t3 0< )tA 1,-0

Gambar

Gambar 2.1. Tegangan AC Sumber : http://smakita.net
Gambar 2.10 Self Excitation Sumber : www.vias.org
Gambar 2.1% &amp;nternal 'ole
Gambar 2.34 Generator er!ins Sumber : www.&#34;iytra&#34;e.com

Referensi

Dokumen terkait

saat pembibitan paling menghasilkan efektivitas tertinggi dalam pengendalian penyakit layu Fusarium oxysporum pada tanaman cabai dengan intensitas serangan terendah

Vitamin yang terkandung dalam telur sangat banyak, salah satunya Vitamin B yang bisa mengubah telur menjadi energi penting di dalam tubuh, Vitamin E juga bekerja sama dengan Vitamin

Dalam  konsepsi  Islam,  Allah  adalah  nama  diri  ( proper  name )  dari  Dzat  Yang  Maha  Kuasa 

Anomali eksentrik adalah sudut yang diukur dari apogee dalam arah yang sama dengan anomali benar.. 44.Satelit akan dapat diamati pada posisi yang sama di atas

Bila reaksi radang ini berlanjut terus, perikard mengalami fibrosis jaringan parut luas, penebalan, kalsifikasi dan juga terisi eksudat yang akan menghambat

Untuk elemen-elemen struktur yang didesain sebagai elemen balok, program SAPCON akan melakukan prosedur analisis serta perhitungan tulangan tarik untuk menahan momen lentur,

Hasil belajar matematika siswa yang diajarkan dengan menggunakan strategi belajar aktif tipe joepardy review lebih baik jika dibandingkan dengan hasil belajar matematika siswa